Pengapungan Dan Pengambangan fluida Pengapungan Dan Pengambangan Prinsip Archimedes • Benda yang dalam fluida mengalami gaya apung ke atas sebesar berat fluida yang dipindahkannya • Benda yang memindahkan fluida yang beratnya sama dengan berat benda tersebut. Gaya resultan keatas FB=FV(2)-FV(1) Berat fluida diatas (2) dikurangi berat fluida diatas (1) Berat fluida sama dengan volume benda Atau FB = ∫ ( P2 − P1 )dAH = − ρg ∫ ( z2 − z1 )dAH FB = ( ρg )(volume benda) Benda terapung: Hanya sebagian benda tersebut terbenam, dan sebagian tersembul dipermukaan. Bagian yang terbenam adalah volume yang dipindahkan. FB = ( ρg )(volume yang dipindahkan) = berat benda terapung ρV .g = Newton 4000− 200 = 3800 ton KEMANTAPAN (STABILITY) Benda terapung mungkin tidak cocok dengan posisinya, dan akan berubah bila ada kesempatan, mencari posisi baru, (tidak mantap secara statis), dalam perancangan perlu dihindari. • • • • Kestabilan benda apung ditentukan posisi metapusat. G (pusat massa), B (pusat apung), ∆θ (sudut pengusikan), B’ (pusat apung setelah di usik), M (meta pusat, garis vertkal keatas dari B (pusat apung) yang memotong sumbu simetri) Jjika M terletak diatas G (MG positif), ada momen pemulih atau posisi benda mantap) (W dan FB arahnya menuju posissi mantap, gambar b) Jika M terletak dibawah G (MG negatif, tak ada momen pemulih atau benda tidak mantap) (lihat arah gaya W dan FB menyebabkan benda semakin terguling, gambar c) Translasi dan Rotasi Massa Cairan Fluida dapat mengalami translasi dan rotasi dengan percepatan tetap tanpa ada gerak relatif antara partikel-partikel, ini merupakan keseimbangan relatif dan fluida tersebut bebas dari geseran Gerak Mendatar Mengakibatkan permukaan akan menjadi bidang miring dengan kemiringan tan θ = a g a (percepatan linier) g percepatan grafitasi) Gerak Vertikal Akibat gerak vertikal, akan menimbulkan tekanan di sembarang titik dalam cairan, percepatan positif keatas, dan negatif kebawah a p = ρgh1 ± g y = 3 tg 14.2 = 0.75 1,65 0,15 Tinggi air 1.8 m (penuh) Rotasi massa fluida dalam bejana terbuka Mengakibatkan permukaan akan menjadi bidang miring dengan kemiringan bentuk permukaan fluida terbuka dalam bejana yang berputar adalah paraboloida dengan persamaan ω2 2 X dan y adalah koordinat dalam meter dan w adalah y= x 2g kecepatan sudut dalam rad/det W xω 2 xω g tan θ = = W g