Aplikasi Pembelajaran IPA Berbasis Multimedia Interaktif

advertisement
Bab 2
Tinjauan Pustaka
2.1 Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu telah dibuat sebuah animasi democard
yang berjudul Pembuatan Animation Democard Tentang mengenal
Tata Surya dan Perbandingan Ukuran dan Jarak Antar Planet
Sebagai Petunjuk Demonstrasi IPA SD. Tujuan penelitian ini adalah
membuat Animation Democard tentang “Mengenal Tata Surya” dan
“Perbandingan Ukuran dan Jarak Antar Planet” untuk membantu
guru IPA SD dalam membuat rencana pembelajaran serta menguji
keberhasilan Animation Democard tersebut. Animation Democard
dibuat dengan menggunakan program Macromedia Flash 5.0
(Kurniawati, 2007).
Penelitian yang berjudul Merancang Aplikasi Pembelajaran
Tata Surya Menggunakan Java Platform Androit Versi 2.2
memberikan kemudahan untuk mempelajari tata surya dalam
perangkat mobile phone dengan basis sistem operasi android.
Terdapat class yang memudahkan perancangan, seperti class app,
os, view, dan widget (Putra, 2011).
Perbedaan dengan penelitian yang hendak dilakukan dengan
penelitian terdahulu, terletak pada teknologi yang digunakan.
Teknologi pada aplikasi pembelajaran IPA materi tata surya ini
adalah menggunakan teknologi HTML5. Aplikasi ini ditujukan
untuk guru dalam rangka membantu siswa sekolah dasar untuk
memahami tata surya.
7
8
2.2 Multimedia
Multimedia didefinisikan sebagai penyampaian informasi
secara interaktif dan terintegrasi yang mencakup teks, gambar, suara,
video atau animasi (Hackbarth, 1996). Menurut Soenarto (2005),
multimedia diartikan sebagai kumpulan dari berbagai peralatan
media berbeda yang digunakan untuk presentasi, dalam pengertian
ini multimedia diartikan sebagai ragam media yang digunakan untuk
menyajikan materi pelajaran. Menurut Constantinescu (2007)
menyatakan bahwa “Multimedia refers to computer-based systems
that use various types of content, such as text, audio, video,
graphics, animation, and interactivity”, artinya adalah bahwa
multimedia merujuk kepada sistem berbasis komputer yang
menggunakan berbagai jenis isi seperti teks, audio, video, grafik,
animasi dan interaktivitas.
2.2.1 Multimedia Pembelajaran
Multimedia pembelajaran menutur Aryad (2003) adalah
aplikasi multimedia yang digunakan dalam proses pembelajaran,
dengan
kata
lain
untuk
menyalurkan
pesan
(pengetahuan,
keterampilan dan sikap) serta dapat merangsang pikiran, perasaan,
perhatian dan kemauan belajar sehingga secara sengaja proses
belajar terjadi, bertujuan dan terkendali.
2.2.2 Multimedia Interaktif
Multimedia interaktif dapat mengakomodasi cara belajar
yang berbeda-beda, dan memiliki potensi untuk menciptakan suatu
lingkungan multisensori yang mendukung cara belajar tertentu
(Philips, 1997). Interaksi antara media dengan pengguna media
melalui bantuan komputer, mouse dan keyboard, jadi pengguna
9
dapat memilih apa yang dikehendakinya. Menurut Lucyana (2006)
multimedia interaktif adalah multimedia yang dapat berinteraksi
dengan aplikasi web yang lain melalui penekana sebuah tombol
navigasi, gambar bergerak dan suara.
2.2.3 Unsur-unsur Pendukung dalam Multimedia
Pada
buku
yang
berjudul
Multimedia
alat
Untuk
Meningkatkan Keunggulan Bersaing (Suyanto, 2002), menjelaskan
multimedia dapat diartikan sebagai pengguna beberapa media yang
berbeda untuk menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam
bentuk antara lain.
1. Teks
Teks adalah data multimedia yang paling sering dilihat dalam
kehidupan sehari-hari. Kumpulan teks dapat membentuk kalimat,
serta informasi dalam multimedia yang menyajikan bahasa kita.
Kebutuhan teks tergantung pada kegunaan aplikasi multimedia.
Secara umum ada empat macam teks yaitu teks cetak, teks hasil
scan, teks elektronis dan hyperteks.
2. Gambar atau Grafik
Gambar atau grafik sangat penting peranannya dalam
presentasi atau publikasi multimedia karena dapat berfungsi untuk
meringkas sebuah informasi yang akan disampaikan, selain itu juga
dapat memperjelas informasi yang akan disampaikan. Format
gambar yang populer adalah jpg, png, bmp. tiff.
3. Bunyi atau Sound
Bunyi atau sound dalam multimedia sangat penting dan
bermanfaat, selain itu untuk mempermudah dalam penyampaian
informasi
juga
untuk
lebih
memperindah
sebuah
apllikasi
10
multimedia. Beberapa contoh format bunyi yang biasa digunakan
dalam produksi multimedia yakni format waveformm audio,
compact disk audio, MIDI sound track dan mp3.
4. Video
Video adalah teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu
gambar bergerak. Terdapat dua macam video yaitu video analog dan
video
digital.
Video
analog
dibentuk
oleh
kamera
dan
dipancarluaskan melalui gelombang udara. Video digital dibentuk
dari sederatan sinyal digital yang berbentuk yang menggambarkan
titik sebagai rangkaian nilai minimum atau maksimum. Terdapat tiga
komponen utama yang membemtuk video digital yaitu frame rate,
frame size data type.
5. Animasi
Animasi adalah susunan gambar diam (static graphics) yang
dibuat efek sehingga seolah-olah tampak bergerak.
2.2.4 Manfaat Multimedia Pembelajaran
Manfaat dari penggunaan multimedia untuk pembelajaran
menurut Soelarko (1995) adalah:
1. Memperbesar benda yang sangat kecil dan tidak tampak oleh
mata.
2. Memperkecil benda yang sangat besar yang tidak mungkin
dihadirkan untuk dipelajari.
3. Menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan
berlangsung cepat atau lambat.
4. Menyajikan benda atau peristiwa yang jauh.
5. Menyajikan benda atau peristiwa yang berbahaya.
6. Meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa.
11
Sehingga dapat dikatakan bahwa penggunaan multimedia akan
membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik.
2.3 HTML5
HTML memiliki beberapa versi sama seperti sebuah software.
Versi terakhir yang diperkenalkan adalah HTML 5, walaupun belum
semua browser mampu menginterpretasikan tag-tag dalam HTML 5
secara utuh. Versi terbaru dari Hypertext Markup Language ini
perlahan tapi pasti akan mendominasi desain website. HTML 5
memiliki kapabilitas baru dibandingkan versi sebelumnya yaitu
HTML 4, misalnya saja HTML 5 memiliki tag baru bernama
<audio> dan <video> yang secara khusus berfungsi untuk
memasang suara atau musik dan video ke dalam website (Jubilee,
2011).
HTML5 mempunyai fitur seperti canvas untuk menampilkan
gambar dan animasi, dan sebagai elemen pengembang untuk
membuat gambar garis atau gambar dengan menggambar diatas
canvas. Penggunaan canvas menyertakan tag untuk canvas dan
javascript pada elemen script (Meyer, 2010).
JavaScript adalah sebuah bahasa pemrograman berorientasi
objek (OOP) yang digunakan untuk membuat web dinamis dan
interaktif, dengan fitur built-in untuk mengakses bagian dari sebuah
dokumen HTML. JavaScript memiliki standar sendiri, ECMA
International adalah sebuah industri asosiation yang berdiri pada
tahun 1961 dan didedikasikan untuk standarisasi informasi dan
komunikasi dan elektronik konsumen. Standar itu didukung oleh
semua browser web termasuk Microsoft Internet Explorer.
12
Pendefenisian variabel ctx dan penambahan kode menentukan nilai
dari variabel untuk penggunaan javascript (David, 2010).
2.4 Pengertian Tata Surya
Tata surya adalah kumpulan benda-benda langit dan bumi
yang berada dalam satu pola yang teratur, sehingga bumi tidak
bertabrakan dengan benda langit lainnya. Tata surya terdiri dari
Matahari sebagai pusat tata surya, Planet-planet (termasuk Bumi),
dan benda langit lainnya (Hastuti, 2010).
2.4.1 Matahari Sebagai Pusat Tata Surya
Matahari merupakan sebuah bintang yang paling dekat dengan
bumi, bintang merupakan benda langit yang dapat menghasilkan
cahaya sendiri. Suhu inti matahari kurang lebih 15 juta oC dan suhu
di permukaan kurang lebih 6.000 oC. Panas yang dipancarkan
matahari merupakan sumber energi utama di bumi (Sulistyanto,
2008).
2.4.2 Planet-planet
Selain Matahari terdapat benda-benda langit yang berpindahpindah di antara bintang-bintang, benda-benda yang demikian
disebut dengan planet. Bintang mempunyai cahaya sendiri,
sedangkan
planet
tidak
mempunyai
cahaya.
Planet
hanya
memantulkan cahaya yang diterimanya dari bintang-bintang, jika
dicermati bintang selalu berkedip dan planet tidak berkedip. Planetplanet yang mengelilingi Matahari adalah Merkurius, Venus, Bumi,
Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus (Haryanto, 2007).
13
2.4.3 Orbit Tata Surya
Orbit adalah jalan yang dilalui oleh objek lainnya, di dalam
pengaruh dari gaya tertentu. Orbit pertama kali dianalisa secara
matematis
oleh
Johannes
Kepler
yang
merumuskan
hasil
perhitungannya dalam hukum Kepler tentang gerak planet
(Sulistyanto, 2008).
2.4.4 Gerhana Matahari
Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara
bumi dan matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya
matahari. Bulan, walaupun lebih kecil dari matahari, bayangannya
mampu melindungi cahaya matahari sepenuhnya karena bulan yang
berjarak rata-rata 384.400 km dari bumi lebih dekat dibandingkan
matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 km. Ada 3
jenis gerhana matahari yaitu, gerhana matahari total, gerhana
matahari sebagian, dan gerhana matahari cincin (Haryanto, 2007).
2.4.5 Gerhana Bulan
Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan
penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi, terjadi bila bumi
berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama,
sehingga sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalang
oleh bumi. Penjelasan lain, gerhana bulan muncul bila bulan sedang
berposisi dengan matahari. Kemiringan bidang orbit bulan terhadap
bidang ekliptika, menyebabkan tidak setiap oposisi bulan dengan
matahari
akan
mengakibatkan
terjadinya
gerhana
bulan.
Perpotongan bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika akan
memunculkan 2 buat titik potong yang disebut node, yaitu titik
dimana bulan memotong bidang ekliptika. Gerhana bulan akan
14
terjadi saat bulan berposisi pada node tersebut. Bulan membutuhkan
waktu 29,53 hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik
oposisi lainnya (Sulistyanto, 2008).
2.4.6 Meteor dan Meteoroid
Meteor adalah benda langit yang bergerak cepat dan berpijar
yang biasa disebut dengan bintang jatuh atau bintang beralih. Meteor
yang tidak habis terbakar di atmosfer akan sampai ke bumi, batu
meteor ini disebut meteorid (Haryanto, 2007). Di angkasa terdapat
benda-benda langit yang berukuran kecil yang tidak mempunyai
lintasan tertentu dan memiliki kecepatan tinggi, benda ini disebut
Meteoroid. Benda yang disebut meteor akan tertarik oleh planet
yang mempunyai atmosfer seperti bumi, maka benda tersebut akan
berpijar karena bergesekan dengan atmosfer (Hastuti, 2010).
2.5 Profil SD Negeri Salatiga 06
SD Negeri Salatiga 06 merupakan Rintisan Sekolah Bertaraf
Internasional (RSBI) yang terletak di Jl. Kartini no. 26 Salatiga,
SDN Salatiga 06 sebagai sekolah rintisan bertaraf internasional
mempunyai
sarana
dan
prasarana
yang
lengkap
termasuk
penggunaan komputer dan proyektor, sehingga dapat mendukung
penggunaan aplikasi untuk proses pembelajaran. Akses internet di
lingkungan sekolah juga mudah dilakukan, karena tersedianya wifi.
Setiap ruang kelas dilengkapi dengan lcd yang digunakan
untuk membantu proses belajar mengajar. Setiap ruang kelasnya
juga dipasang kamera cctv sehingga semua kegiatan belajar
mengajar siswa dapat dipantau dari ruang guru. Sekolah ini
dilengkapi lab komputer dengan jumlah yang memadai, juga
15
terdapat
sebuah
ruangan
multimedia
yang
berisi
peralatan
multimedia seperti televisi yang berlayar besar atau big screen dan
sound system yang bagus, yang difungsikan untuk memutar film
atau video yang mendukung pelajaran. Sarana dan prasarana yang
lengkap tersebut maka SDN Salatiga 06 sangat mendukung untuk
mengimplementasikan aplikasi untuk proses pembelajaran termasuk
aplikasi pembelajaran materi tata surya.
16
Download