Keberadaan `ALIEN` Dalam Islam

advertisement
Keberadaan 'ALIEN' Dalam Islam
Angga
Pertanyaan
Asalamualaikum Ustaz. Banyak sekali fenomena "makhluq asing", "alien", "UFO", yang
diekspos baik oleh media maupun referensi fiksi ilmiah, namun kita harus tetap
mengembalikannya kepada AlQur‘an. Oleh karena itu, guna menjaga aqidah dari kemusyrikan,
dapatkah Ustadz memberikan penjelasan, fatwa, dan sejenisnya? Terima kasih
Jawaban:
Assalamualaikum Wr. Wb. Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Mencipta. Makhluknya tak
terhingga banyaknya. Sebagian dari makhkuk itu ada yang kita kenal dan ketahui, tapi begitu
banyak jenis makhluk Allah lainnya yang kita tidak kenal dan tidak kita ketahui. Apalagi bila
bicara tentang alam ghaib, maka lingkup pembicaraan kita semakin luas lagi. Allah memang
mewajibkan kita untuk percaya atas keberadaan makhluq ghaib sebegaimana disebutkan di
dalam surat Al-Baqarah ayat 2-4. Tentu saja bila dikaitkan dengan makhluk ghaib yang jenisnya
pun beragam, adanya makhluq asing di ‘langit’ (baca: diluar bumi) menjadi sesuatu yang bukan
mustahil. Tapi bila alien yang dimaksud adalah makhluq biologis yang cerdas, secara ekslpisit
Al-Quran memang tidak menyebutkannya. Meski tidak berarti tidak ada isyarat ke arah itu sama
sekali.
Ada beberapa riwayat yang bersifat implisit dan tidak langsung tentang adanya makhluq hidup
(manusia atau lainnya) di luar bumi. Pertama, ketika Rasulullah SAW mi‘raj ke langit, beliau
pun bertemu dengan para nabi dan rasul sebelumnya. Bahkan mereka melakukan shalat
berjamaah dan beliau menjadi imamnya. Ada juga riwayat yang shahih bahwa Rasulullah SAW
bertemu dengan Nabi Musa AS dan melakukan dialog tentang kewajiban shalat. Yang
kedua
, hadits-hadits shahih memberitakan kepada kita bahwa Nabi Isa AS pada akhir zaman akan
‘turun’ kembali ke muka bumi. Beliau ini bukan dari jenis jin atau malaikat, tetapi beliau adalah
manusia (human). Atas izin dan kehendak Allah, beliau tetap ada meski bukan di bumi.
Ketiga
1/2
Keberadaan 'ALIEN' Dalam Islam
, para syuhada yang mati mati syahid banyak disebutkan dalam Al-Quran bahwa mereka tidak
mati, bahkan mereka hidup dan mendapat rezeki.
“Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan
mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat rezki.”
(QS Ali Imron: 169)
Keempat
, Al-Quran pun mengisyaratkan kepada manusia dan jin untuk menembus langit dan bumi.
Hai jama‘ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan
bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan.”
(QS. Ar-Rahman: 33)
Apakah dahulu sudah ada manusia atau jin yang telah berhasil melakukannya? Wallahu a‘lam
bis-shawab. Tapi yang jelas ada indikasi tentang kehidupan di luar sana. Sehingga bila kita
telurusi hal-hal yang sifatnya implisit seperti itu, tidak tertutup kemungkinan adanya makhluk
biologis, siapa pun dia, yang hidup out there. Tapi semua itu tidak bisa dijadikan patokan bahwa
Islam memastikan adanya alien seperti yang sering kita lihat dalam cerita fiksi ilmiyah.
Wallahu a‘lam bis-shawab. Walaikumsalam Wr. Wb.
<
2/2
Download