KOMPUTER DAN SISTEM INFORMASI Komputer merupakan alat yntuk menunjang terbentuknya sistem informasi. Komputer sekarang ini sangat berbeda dengan model awalnya, semua komputer mencreminkan arsitektur yang sama. Diagram yang menggambarkan arsitektur ini disebut skema komputer . Penyimpanan komputer mempunyai dua bentuk dasar, primer dan sekunder. Penyimpanan primer menggunakan IC untuk menyediakan RAM, ROM dan cache memory. Keyboard merupakan alat komputer yang paling mudah penggunaannya. Efisiensinya telah ditingkatkan dengan alat penunjuk( pointing device).Namun, kontribusi yang lebih besar untuk mengurangi antrian input telah dibuat dengan otomasi data sumber. Perangkat lunak dapat dibagi menjadi 2 bagian utama, sistem dan aplikasi. Perangkat Lunak Sistem meliputi Sistem Operasi, program, utility da penerjemah. Perangkat Lunak Aplikasi dapat dibuat oleh spesialis informasi perusahaan atau dibeli dalam bentuk jadi dari perangkat lunak. Perangkat lunak jadi (prewritten software) mempunyai 4 jenis pokok, yaitu basis umum, khusus industri, produktivitas organisasional dan produktivitas personal. Satu alasan untuk kepopuleran end-user computing adalah banyaknya perangkat lunak aplikasi yang memudahkan pemakai atau User Friendly. Kemudahan bagi pemakai ini dicapai melalui teknik-teknik seperti panduan dialog, penjelasan sesuai konteks dan grafis antar muka bagi pemakai. Akurasi pemrosesan komputer sangat tergantung pada kualitas data input. Kesalahan input dapat dikurangi tapi tidak dihilangkan seluruhnya dengan menyatukan pencegahan, pendeteksian dan perbaikan kesalahan kedalam rancangan sistem. Sebuah perkembangan dalam input dan output komputer adalah multimedia, yang mengkombinasikan berbagai presentsi visual audio. Sistem multimedia rumit dan memerlukan peran serta profesional komunikasi. KOMPUTER SEBAGAI ELEMEN DALAM SISTEM INFORMASI Berkembangnya komputer maulai dari MainFrame, Superkomputer , minikomputer hingga pada akhirnya mikrokomputer yang cukup dapat diterima dengan baik. Sebagian besar sirkuit utama dari mikrokomputer berbentuk silikon integrated circuit chip yang disebut dengan Microprosessor. SmallBusiness computer adalah komputer mini atau mikro multiuser yang biasa terdapat diperusahaan kecil yang memeberikan dukungan perhitungan bagi seluruh perusahaan. Personal Computer adalah mikro yang digunakan oleh satu orang atau mingkin sedikit orang yang bekerja pada area yang sama. Workstation adalah komputer mikro yang sangat penuh daya yang dikaitkan pada sebuah jaringan komunikasi. ARSITEKTUR KOMPUTER Unit yang paling penting adalah CPU atau Central Processing Unit dimana mengendalikan semua sistem komputer yang lain dan mengubah input dan output. CPU mencakup suatu unit penyimpanan yang disebut penyimpanan primer, biasanya disebut dengan Main memory. Primer storage berisikan data yang sedang diolah dan program. Yaitu suatu daftar instruksi yang mengolah data.Istilah perangkat lunak digunakan untuk menggambarkan satu atau beberapa program. Control Unit membuat semua unit bekerja sama sebagai satu sistem, dan ALU (Arithmatic Logical Unit) adalah tempat berlangsungnya operasi perhitungan dan logika. Nama Processor digunakan untuk menggambarkan control unit dan ALU yang mengolah isi penyimpanan primer. Satu atau beberapa unit input memasukkan dalam ke dalam penyimpanan primer. Karena penyimpanan primer kapasitasnya terbatas, maka diperlukan area penyimpanan tambahan, yang disebut dengan penyimpanan sekunder. Penyimpanan sekunder menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data ketika tidak digunakan. Program yang disimpan disebut koleksi perangkat lunka (software Library) dan data yang disimpan disebut dengan database. Hasil pengolahan tersebut dicatat oleh Unit output. UNIT INPUT Unit input antara lain adalah keyboard, alat penunjuk(mouse, touchscreen, light pen, remote control). Alat pembaca magneti, alat pembaca optis dan alat pengenal suara. UNIT OUTPUT Unit output dapat berupa antara lain, displayscreen, printer, alat output suara, plotter, microphone, output grafik. PERANAN ALAT INPUT DAN OUTPUT Seorang manager berkomunikasi dengan komputer melalui alat input komputer, untuk membantunya memecahkan masalah. Berhubung langsung dengan database yang akurat dan mutakir. Alat input dan output berkontribus pada pemecahan masalah baik secara langsung maupun tidak langsung. PERANGKAT LUNAK Komputer diarahkan untuk menyelesaikan suatu tugas tertentu dengan mengikuti instruksi dalam program tersebut. Program tersebut harus berada didalam penyimpanan komputer sebelum CPU dapat melaksanakannya. Perangkat Lunak komputer dapat dikelompokkan menjadi pernagkat lunak sistem atau perangkat lunak aplikasi. PERANGKAT LUNAK SISTEM Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas dasar tertentu yang diperlukan semua pemakai komputer. Tugas ini berhubungan dengan perangkat keras, dan bukan aplikasi yang dilaksanakan perusahaan. Komputer modern tidak mungkin digunakan tanpa perangkat lunak sistem. Perangkat lunak sistem biasanya disiapkan oleh pembuat perangkat keras. Ada tiga jenis dasar perngkat lunak sistem, sistem operasi, program utility, dan penerjemah bahasa komputer (language translator). PERANGKAT LUNAK APLIKASI Perangkat lunak aplikasi memproses data perusahaan. Perangkat lunak itu dapat diperoleh dengan 2 cara, yaitu membuat sendiri atau membeli program yang sudah jadi. PERANAN PERANGKAT LUNAK DALAM PEMECAHAN MASALAH Seperti halnya perangkat keras, perngkat lunak dapat berperan langsung atau tidak langsung dalam pemecahan masalah. Perangkat lunak sistem, karena tidak dapat dibuat untuk operasi tertentu dair pemakai selalu berperan tidak langsung. Perangkat lunak aplikasi, sebaliknya dapat berperan langsung atau tidak langsung. Sebagian besar paket aplikasi bisnis atau umum dan khusus industri dirancang untuk berperan tidak langsung dengan menciptakan dan menangani database yang menjadi dasar subsistem CBIS yang berorientasi informasi. Sebagian perangkat lunak aplikasi untuk meningkatkan produktivitas organisasi dan perorangan hanya berpengaruh tidak langsung pada pemecahan masalah dengan menyederhanakan penciptaan dan transmisi data. MULTIMEDIA Suatu teknologi komputer yang mengkombinasikan beberapa bentuk output komputer yang berbeda adalah multimedia. Istilah multimedia digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan alat lain. Seperti TV, monitor dan video. DATABASE dan SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Maajemen data merupakan bagian dari manajemen sumber daya informasi serta memastikan bahwa sumber daya data dapat disimpan dalam penyimpanan sekunder yang dapat berbentuk berurutan (sekuensial) atau langsung (direct). Magnetic tape merupakan medium penyimpanan berurutan yang paling populer dan magnetic disk juga merupakan cara langsung, namun teknologi akses langsung yang baru yaitu CD. Sebelum era database, perusahaan mengalami keterbatasan dalam manajemen data mereka, karena cara pengaturan data di penympanan sekunder. Usaha awal untuk mengatasi kendala ini adalah penyortiran dan penggabungkan file, pemrograman komputer yang ekstensif untuk mencari dan mencocokan catatan file, serta indeks file dan kaitan yang dibangun kedalam catatan data, Perangkat lunka yang mengelola database disebut Sistem manajemen database atau Database Management System. Semua DBMS memiliki pengolah bahasa deskripsi data yang digunakan untuk meciptakan database, serta pengolahan database yang menyediakan isi database pemakai. Orang yang bertanggungjawab atas database dan DBMS adalah pengelola Database atau disingkat DBA. HIRARKI DATA Perusahaan secara tradisional mengorganisasikan data mereka dala suatu hirarki yang terdiri dari elemen, catatan atau record dan file. - elemen data, unit data terkecil - catatan atau record, terdiri dari semua elemn data yang berhubungan dengan suatu objeck atau kegiatan tertentu File adalah kumpulan catatan data Kegiatan Mnajemen Data 1. Pengumpulan data, data yang diperlukan dikumpulkan dan dicatat dalam sebuah formulir yang disbeuh dokumen sumber yang berfungsi sebagai input bagi sistem 2. Integritas dan pengujian, data tersebut diperiksa untuk menyakinkan konsistensi dan akurasinya berdasarkan peraturan dan kendala yang telah ditentukan sebelumnya. 3. penyimpanan, data disimpan pada suatu medium seperti pita magnetik, dikset dsb 4. pemeliharaan, data baru ditambahkan data yang ada diubah 5. Keamanan, data dijaga untuk tercegah dari penghancuran dan pennyalahgunaan. 6. \organisasi, data disusun sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan informasi 7. pengambilan, data tersedia bagi pemakai Konsep Database Database adalah suatu koleksi data komputer yang terintergrasi, diorganisir dan disimpan dengan suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali. Dua tujuan utama dari konsep database adalah meminimumkan pengulangaka data dan mencapai independensi data. Data redudauncy adalah duplikasi data artinya, data yangsama disimpan dalam beberapa file. Independensi data adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data. Menggunakan database Pemakai database dapat berupa orang atau program aplikasi. Orang biasanya menggunakan data dari terminal dan mengambil data dan informasi dengan menggunakan query language. Query adalah permintaan informasi dari database, dabn query language adalah bahasa khusus yang user-friendly yang memungkinkan komputer menjawab query. Suatu model database Model yang menunjukkan model database utama DBMS adalah : data description, language processor, performance statistics processor, modul backup/recovery dan majaer database Pengelola Database Tugas DBA terbagi dalam 4 bidang utama : - Perencana database, mencakup sama dengan para manajer untuk mendefinisikan skema perusahaan dan dengan para pemakai untuk mendefiniskan subskema mereka. Selain itu, DBA berperan penting dalam memilih DBMS. - - - Penerapan database, terdiri dari menciptakan database yang sesuai dengan spesifikasi DBMS yang dipilih serta menerapkan dan menegakkan kebijakan dan prosedur penggunaan database Operasi database, mencakup menawarkan program pendidikan kepada pemakai database dan menyediakan bantuan saat diperlukan Keamananan database, meliputi pemantauan kegiatan database dengan menggunakan statisitik yang disediakan DBMS, selain itu memastikan untuk database tetap aman. Basis Data Salah satu letak kekuatan dari sistem informasi manajemen adalah bagaimana mengatur data menjadi baik, ssehingga dapat menghasilkan infomasi yang bermanfaat dan akurat. Proses menciptakan database mencakup 3 langkah utama, yaitu : a. Menetukan kebutuhan data pendefinisian kebutuhan data adalah langkah kunci mencapai sistem informasi berbasis komputer. Ada 2 pendekatan dasar berorientasi proses dan model perusahaan. 1. Pendekatan berorientasi proses, Pertama masalah didefinisikan, kemudian keputusan yang diperlukan untuk memecahkan masalah didefinisikan dan untuk tiap keputusan didefinisikan informasi yang diperlukan. Selanjutnya, pemrosesan yang diperlukan untuk menghasilkan informasi ditentukan, dan akhirnya data yang diperlukan oleh pemrosesan ditetapkan. Pendekatan berorientasi proses, juga disebut pendekatan berorientasi masalah. 2. pendekatan model perusahaan, Meskipun pendekatan berorientasi masalah memungkinkan kebutuhan data dari tiap sistem didefinisikan secara logis, kelemahannya adalah sukar mengaitkan data suatu sistem ke data sistem lain. Sistem tidak mudah berbagi data. Kelemahan ini diatasi dengan menentukan seluruh data perusahaan dan kemudian menyimpan dataa tersebut kedalam database. Inilah logika yang mendasari pendekatan model perusahaan. Usaha pengembangan sistem selanjutnya kemudian mengambil data yang telah ada dalam database. Ketika perusahaan menerapkan pemodelan data perusahaan, deskripsi dari semua data perusahaan dinamakan model data perusahaan. Ini merupakan proses up-down, yang dimulai ketika perencanaan strategis sumber dayaa informasi. Model data perusahaan dapat diciptakan dengan mengambil pendekatan model data (data modelling) atau model object (object modelling). b. Menjelaskan Data Setelah elemen-elemen data yang diperlukan ditentukan, maka elemen data tersebut dijelaskan dalam bentuk kamus data. Kamus data adalah suatu ensiklopedia dari informasi yang berkenaan dengan data perusahaan. 1. Sistem Kamus Data Kamus data dapat berupa kertas atau file komputer. Jika berupa file sistem kamus data atau DDS (Data Dictionary System) diperlukan untuk menciptakan dan memeliharanya, serta mempersiapkannya untuk digunakan. DDS dapat diperoleh sebagai paket perangkaat lunak terpisah atau sebagai modul didalam sistem seperti DBMS dan peralatan computer-aided software engineering (CASE). 2. Data Description Language Setelah kamus data diiptakan, penjelasannya harus dimasukkan kedalam DBMS. DBMS menyertakan data description language (DDL) yang digunakan untuk menjelaskan data. Skema bukanlah data itu sendiri tetapi penjelasan dari dataa. Skema biasanya menentukan atribut dan karaakteristik data seperti : - Nama elemen data - Alias (nama lain yang digunakan untuk elemen dataa yang sama) - Jenis data (angka,abjad dll) - Jumlah posisi - Jumlah posisi desimaal (hanya untuk data angka) - Berbagai aturan integritas data. Istilah subskema digunakan untuk subuser dari keseluruhan deskipsi yang berhubungan dengan pemakai tertentu. Tiap pemakai memiliki kebutuhan data khusus dan deskripsi elemen data tersebut diwakili oleh satu atau beberapa subskema. Kombinasi dari skemaa, subskema dan kamus data mempersiapkan sisteem bagi independensi data dan mengurangi perulangan dengan mengarahkan semua pemakai database untuk melihat database sentral. Tidak peerlu dibuat file tersendiri untuk tiap pemakai. c. Memasukkan Data Setelah skema dan subskema diciptakan, data dapat dimasukkan kedalam datbase. Hal ini dapat dilakukan dengan metrik data langsung kedalam DBMS, membacaa data dari pita atau piringan, atau men-scan data secara optis. Data siap untuk digunakan setelah beradaa dalam database. Menggunakan Basis Data Pemakai database dapat berupa orang atau program aplikasi. Orang biasaanya menggunakan database dari terminal dan mengambil data dan informasi menggunakan query language. Query adalah permintaan informasi dari database, dan query language adalah bahasa khusus yang mudah digunakan yang memungkinkan komputer menjawab query. Ketika suatu program aplikasi seperti program gaji mengambil data dari database atau menyimpan data kedalamnya, digunakan suatu data manipulation languagem khusus. Pernyataan-pernyataan DML ditanamkan dalam program aplikasi dititik-titik yang diperlukan. Pengelola DataBase Seorang specialis informasi yang bertanggung jawab ats database disebut pengelola daatabase (datbase administrator) atau DBA. Tugas DBA terbagi dalam 4 bidang utama : perencanaan, penerapan, operasi dan keamanan. Perencanaan database, mencakup sama dengan manajer mendefinisikan skema perusahaan dan dengan para pemakai untuk mendefinisikan subskema mereka, selain itu DBA berperan penting dalam memilih DBMS. Penerapan Database terdiri dari menciptakaan dataabase yang sesuai dengan spesifikasi DBMS yang dipilih, serta menetapkan dan menegakkan kebijakan dan prosedure penggunaan database. Operasi database, mencakup menawarkan program pendidikan kepada pemakai database, da menydiakan bantuan saat diperlukan. Keamanan database,meliputi pemantauan kegiatan database dengan menggunakan statistik yang disediakan DBMS. Selain itu, DBA memastikan bahwa database tetap aman. Knowledge Discovery in database (KDD) adalah istilah besar yang menjelaskan semua kegiatan pada data yang tersimpan dalam database yang besar dan rumit. KDD mencakup sejumlah istilah yang sekarang mendapat banyak perhatian dalam literatur komputer, data werehousing, data mart dan data mining. Data Warehousing Adalah perkembangan dari konsep database yang menyediakan sumber daya data yang lebih baik bagi para pemakai dan memungkinkan pemakai untuk memanipulasi dan menggunakan data tersebut secara intuitif. Data werehousing umumnya dilakukan dikomputer mainframe. Data disimpan dalam database relasional, dan penjual DBMS seperti Oracle, sybase dan informix sedang mempromosikan kegunaan produk mereka sebagai landasan datawarehouse. Data Mining Adalah proses adalah proses menemukan hubungan dalam data yang tidak diketahui oleh pemakai. Data mining membantu pemakai dengan mengungkapkan berbagai hubungan dan menyajikannya dengan suatu cara yang dapat dimengerti sehingga dapat menjadi dasar pengambilan keputusan, data mining memungkinkan pemakai “manemukan pengetahuan” pada database yang dalam sepengetahuannya, tidak ada. Keuntungan DBMS DBMS memungkinkan perusahaan maupun pemakai individu untuk : mengurangi pengulangan data mencapai independensi data mengintegrasikan data dari beberapa file mengambil data dan informasi secara cepat meningkatkan keamanan Kerugian DBMS Keputusan untuk menggunakan DBMS mengikat perusahaan atau pemakai untuk : Memperoleh perangkat lunak yang mahal Memperoleh konfigurasi perangkat keras yang besar Mepekerjakan dan mempertahankan staf DBA.