STRUKTUR RUANG KOTA BERKELANJUTAN BERBASIS PERILAKU PERGERAKAN PENDUDUK: LOKUS SURABAYA Nama mahasiswa NRP Pembimbing Co-Pembimbing : Agus Dwi Wicaksono : 3208301007 : DR. Ir. Rimadewi Supriharjo, MIP : Prof. Ir. Harnen Sulistio, MSc., PhD ABSTRAK Masalah transportasi, yang telah muncul sejak revolusi industri, terjadi hampir di semua kota besar dunia, termasuk Surabaya. Beberapa kebijakan dan tindakan pemecahan masalah transportasi telah direncanakan dan dilakukan, namun keberhasilannya masih jauh dari yang diharapkan. Pada tataran teoritis, tekanan masalah transportasi terhadap lingkungan kota membangkitkan perhatian terhadap penelitian, ataupun pengembangan model transportasi yang berkelanjutan dan diperluas dengan mengaitkan kota atau struktur kota sebagai faktor yang mempengaruhi perilaku pergerakan dan masalah transportasi. Penelitian ini berusaha mengisi celah teori dalam kerangka hubungan struktur kota dengan perilaku pergerakan pada aspek elemen struktur ruang kota (yang mempengaruhi) serta indikator perilaku pergerakan kota yang juga mempertimbangkan aspek energi dalam pergerakan (yang dipengaruhi). Oleh sebab itu, pertanyaan penelitian yang berusaha akan dijawab dalam penelitian ini adalah: Bentuk struktur ruang kota yang bagaimanakah, yang mampu mendorong perilaku pergerakan berkelanjutan?. Tema yang diangkat dalam penelitian ini termasuk di dalam bidang ilmu “perencanaan kota“ (Urban Planning)”, dengan lingkup bahasan struktur ruang yang berhubungan dengan transportasi. Sedangkan payung paradigma penelitian ini berada lebih kearah Rasionalistik. Tahapan analisis yang akan digunakan untuk mencapai sasaran penelitian adalah: (1) Penyusunan model teoritis sebagai proses deduksi; (2) Operasionalisasi variabel yang akan digunakan dalam observasi empiris; (3) Eksplorasi empiris melalui uji-makna-empiris untuk mendapatkan generalisasi dari obyek struktur ruang kota dan perilaku pergerakan; (4) Pengujian hasil generalisasi empiris dengan model teoritis; serta (5) Penyusunan model dan proposisi struktur ruang kota berkelanjutan berbasis perilaku pergerakan. .Artikulasi empiris terhadap kota Surabaya selain menyimpulkan nilai tingkat berkelanjutan struktur ruang kota dan mobilitas dalam kategori baik, juga menghasilkan model matematis, diagramatis dan spasial-geometris struktur ruang kota berkelanjutan berbasis perilaku pergerakan. Model yang tersusun merupakan fungsi tingkat mobilitas penduduk suatu kawasan yang dipengaruhi oleh kepadatan fasilitas pendidikan, kepadatan ruas jalan, kepadatan persimpangan jalan, keragaman guna lahan, pengelompokan perumahan dan rasio antara ruas jalan dengan persimpangan. Rekonstruksi teori beradasarkan artikulasi empiris menghasilkan khasanah pengetahuan yang lebih kaya dalam hal elemen struktrur ruang kota yang mempengaruhi perilaku pergerakan, penggunaan tingkat mobilitas sebagai indikator perilaku pergerakan, serta beberapa metode baru yang dikembangkan untuk mencapai sasaran utama penelitian, yaitu metode kuantifikasi struktur ruang kota, kanvas metode penilaian struktur ruang berkelanjutan, diagram penilaian tingkat mobilitas. Kata kunci: struktur ruang kota, perilaku pergerakan, mobilitas, dan berkelanjutan ix