PENGELOLAAN LABORATORIUM KOMPUTER DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN GODEAN KABUPATEN SLEMAN JURNAL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh : Satriya Ari Wijaya NIM 11105244033 PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN JURUSAN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA APRIL 2016 i ii Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 1 PENGELOLAAN LABORATORIUM KOMPUTER DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN GODEAN KABUPATEN SLEMAN MANAGEMENT COMPUTER LABORATORY IN JUNIOR HIGH SCHOOL STATE DISTRICT GODEAN SLEMAN Oleh: Satriya Ari Wijaya, Teknologi Pendidikan/KTP/FIP Universitas Negeri Yogyakarta [email protected] Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan pengelolaan laboratorium komputer di SMP N seKecamatan Godean Kabupaten Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang dilaksanakan di SMP N se-Kecamatan Godean. Subyek dari penelitian yaitu kepala laboratorium dan pengelola laboratorium komputer. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data yang dianalisis dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) Perencanaan alat dan bahan terdapat pada RAPBS, program kerja terdapat pada jadwal penggunaan laboratorium komputer, dan tata ruang adalah bentuk dari ruang laboratorium komputer. (2) Laboratorium komputer pada umumnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan warga sekolah dan untuk pembelajaran TIK saja (3) Pemeliharaan di laboratorium komputer yang dilaksanakan adalah perawatan rutin/perawatan kebersihan ruangan laboratorium komputer, perbaikan ringan atau pengecekan komponen, dan penggantian komponen yang rusak berat. Kata kunci: Pengelolaan, Laboratorium Komputer, SMP Negeri. Abstract This study aims to determine the computer laboratory management activities in Junior High School State District Godean Sleman. This research is a descriptive study using a qualitative approach carried out in Junior High School at Godean Sleman. The subjects of the study is the head of laboratory and computer laboratory manager. Data collection techniques were using observation, interviews, and documentation. The data reality was result from triangulation of data and analyzed by the stages of data reduction, data presentation, and conclusion. The results showed that; (1) Planning tools and materials contained in RAPBS, the work program contained in the schedule of computer laboratory, and the layout is a form of computer laboratory. (2) The computer laboratory is generally used to meet the needs of the school community and for ICT learning course (3) Maintenance of computer laboratory is conducted routine care / treatment room cleanliness computer laboratory, minor repairs or checking the components, replacement of damaged components. Keywords: Management, Computer Laboratory, Junior High School sekolah. Sedangkan menurut Wahyuningrum PENDAHULUAN mengajar (2000: 5), sarana adalah segala fasilitas yang membutuhkan sarana penunjang diantaranya diperlukan dalam proses pembelajaran, yang adalah teknologi informasi. Dengan adanya dapat meliputi barang bergerak maupun barang sarana penunjang tersebut dapat mempermudah tidak bergerak agar tujuan pendidikan tercapai. Proses kegiatan belajar dan memperlancar kegiatan belajar mengajar di Dari pengertian sarana pendidikan di atas maka sekolah. Menurut Ibrahim Bafadal (2003: 2), sarana sarana pendidikan adalah semua perangkat keseluruhan dari fasilitas yang diperlukan dalam peralatan, bahan dan perabot proses pembelajaran untuk melaksanakan proses yang secara langsung digunakan dalam proses pendidikan di pendidikan belajar mengajar. dapat diartikan sebagai 2 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 Laboratorium komputer merupakan salah pengelolanya, dimana setiap sekolah sudah satu sarana penunjang dalam kegiatan belajar seharusnya ada seorang laboran komputer yang mengajar di sekolah. Sebagai sarana penunjang mampu dalam pembelajaran, komputer seperti mengupdate program, mencegah virus, berfungsi sebagai pusat Teknologi Informasi dan dan membantu guru dalam menyiapkan berbagai Komunikasi (TIK) yang menunjang iklim belajar keperluan di laboratorium komputer. lingkungan laboratorium sekolah sehingga dapat meningkatkan minat siswa dalam peningkatan mengontrol laboratorium pembelajaran yang komputer menggunakan Pengelolaan merupakan proses dari fungsi- prestasi belajar demi terciptanya sumber daya fungsi manusia yang terampil, berwawasan luas, dan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan disiplin. Selain itu, laboratorium komputer juga evaluasi. dimanfaatkan laboratorium komputer yang baik berdampak untuk membantu proses manajemen yang Pengelolaan dan aspek pemanfaatan pembelajaran di berbagai bidang ilmu, bukan pada hanya Teknologi komunikasi dan Komputer Informasi dan Komunikasi (TIK). Program- (TIK), namun juga IPA, IPS, Bahasa dan lain program yang terencana dan kesesuaian dengan sebagainya (Sabar Nurrohman 2011: 1). materi yang diajarkan dalam kurikulum perlu Setiap sekolah perlu keberhasilan meliputi pembelajaran Teknologi menyediakan diatur sedemikian rupa sehingga kebutuhan perangkat komputer dan membiasakan siswa siswa, guru, dan komponen sekolah lainnya dapat menggunakan kegiatan terpenuhi. Pengelolaan laboratorium komputer belajarnya. Saat ini sudah banyak sekolah yang yang baik tampak dari adanya perencanaan, menyediakan laboratorium komputer sebagai pengorganisasian, tempat bagi para siswa mempelajari teknologi komputer informasi. komputer secara maksimal dan optimal. komputer Namun dalam dalam pengelolaan dan penggunaan laboratorium pemeliharaan laboratorium laboratorium komputer kadang kurang maksimal Pengelolaan laboratorium komputer sangat karena adanya keterbatasan sumber daya manusia dibutuhkan karena sarana pembelajaran teknologi di laboratorium komputer itu sendiri yaitu kurang informasi dan komunikasi yang baik akan adanya laboran laboratorium komputer yang menjadikan handal komputer sehingga penggunaan laboratorium pembelajaran berjalan di efektif. laboratorium Suatu proses komputer sebagai media pembelajaran kurang pembelajaran dikatakan efektif juga ditentukan maksimal. oleh beberapa faktor, baik faktor intern maupun Laboratorium komputer idealnya menjadi ekstern pada diri siswa, guru, lingkungan belajar, tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran dan sebagainya. Untuk menghasilkan proses teknologi pembelajaran informasi dan komunikasi. yang efektif perlu diciptakan Laboratorium merupakan perangkat kelengkapan kondisi yang mendorong siswa untuk belajar akademik di samping buku dan media lainnya. lebih efektif. Salah satu upayanya adalah dengan Kelangsungan mengoptimalkan pengembangan laboratorium komputer yang efektif tergantung pada keadaan komputer. pengelolaan laboratorium Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 3 Berdasarkan data yang diperoleh dalam observasi awal pada tanggal 13 April 2015 di SMPN 1 kondisi laboratorium komputer secara berkala setiap semester sekali. Pengelolaan laboratorium komputer untuk laboratorium komputer diketahui bahwa untuk SMPN 3 Godean berdasarkan data observasi pada perawatan hardware berjalan dengan rutin, selain tanggal itu perawatannya dilakukan setiap awal tahun ajaran dan terkait pelaporan pengelolaan jadwal Godean melakukan tata tertib penggunaan 11 April laboratorium sudah tersusun secara teratur. baru, Penggunaan penggunaannya, laboratorium komputer tersebut seperti 2015 dilihat dari pengadaan barang. pengelola sudah segi Dalam membuat paling banyak digunakan untuk pembelajaran jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium TIK, untuk mata pelajaran yang lain bersifat komputer yang ada di sekolah. Penggunaan untuk insidental. Selain menyusun jadwal penggunaan mata dan melakukan perawatan laboratorium komputer menggunakan laboratorium komputer bantuan pengelola juga melakukan laporan berkala kepada dari instanti pendidikan DIY, untuk laboratorium kepala pengelola komputer sekolah sendiri digunakan untuk mata laboratorium atau laboran di SMPN 1 Godean ini pelajaran TIK dan mata pelajaran lainnya. tidak tepat pada tugasnya, karena yang rutin Pengelola mengelola laboratorium komputer adalah guru pengadaan barang sesuai dengan yang dibutuhkan TIK. jika terjadi kendala di laboratorium komputer dan sekolah. Pengelolaan Sayangnya laboratorium komputer pelajaran matematika laboratorium dan juga IPA melakukan di untuk laporan berkala hanya bersifat insidental. SMPN 2 Godean berdasarkan data observasi awal Masalahnya pengelola laboratorium di sekolah ini pada tanggal 8 April 2015 terdapat beberapa juga bukan ahli dalam bidangnya, sama seperti kekurangan, salah satunya dari segi perawatan sekolah yang lainnya. yang tidak berjalan. Dampak dari keterbatasan Berdasarkan hasil observasi tersebut, tersebut adalah tidak mencukupinya jumlah PC penelitian tentang “Pengelolaan Laboratorium yang ada di laboratorium komputer, selain itu Komputer di SMPN se-Kecamatan Godean pengadaan barang untuk keperluan laboratorium Kabupaten Sleman” penting untuk dilakukan. juga tidak ada. Kekurangan lainnya adalah tidak Melalui penelitian tersebut dapat diketahui seperti terbiasanya guru dan siswa dalam pengoperasian apa sistem pengelolaan laboratorium komputer di program karena menggunakan linux. Dari segi SMPN di kecamatan Godean. Selanjutnya hasil pengelolaan, pengelola laboratorium yang ada dari penelitian dapat digunakan sebagai dasar tidak ahli dalam bidangnya. Untuk jadwal untuk penggunaan laboratorium komputer hanya dibuat meningkatkan untuk mata pelajaran TIK saja sedangkan mata pengelolaan laboratorium komputer. pelajaran lainnya masih bersifat insidental, dan untuk menjaga kondisi serta kebersihan laboratorium pengelola sudah membuat tata tertib penggunaan laboratorium. Pengelola juga pembuatan kebijakan efektivitas dalam dan rangka efisiensi 4 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 METODE PENELITIAN Teknik Analisis Data Analisis Jenis Penelitian data dalam menggunakan analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan Artinya data kualitatif. penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian dari disajikan penelitian deskriptif yang apa ini kualitatif. diperoleh adanya melalui kemudian dianalisis secara deskriptif untuk mendapatkan gambaran mengenai fakta yang ada di lapangan. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian evaluasi ini dilaksanakan di Analisis yang dilakukan yaitu dimulai dari SMP Negeri se-Kecamatan Godean pada bulan reduksi data (data reduction), penyajian data Oktober-November 2015. (data display), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing/verification). Berikut penjelasan dari ketiga komponen Target/Subjek Penelitian tersebut: Subjek dalam penelitian ini adalah kepala laboratorium, koordinator laboratorium komputer, laboran laboratorium komputer, dan guru pengguna laboratorium komputer. Mereduksi data berarti menyelesaikan datadata yang diperoleh dengan menggunakan metode observasi, wawancara maupun dokumentasi. Dalam mereduksi data, terlebih dahulu memilih Prosedur Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dimana data mengenai pengelolaan laboratorium komputer akan lebih banyak bersifat kualitatif. a. Reduksi data Berdasarkan tujuan penelitiannya, maka penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif yang diarahkan untuk mengetahui suatu objek penelitian dalam keadaan yang sebenarnya. Penelitian deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran secara sistematis mengenai suatu gejala data mana yang penting kemudian dikategorikan menurut aspek-aspek tertentu dan membuang data yang dianggap tidak penting. b. Penyajian data Menyajikan data merupakan kegiatan menampilkan dan membuat hubungan antar variabel yang diteliti. Penyajian data ini dibuat secara lebih sederhana untuk mempermudah pembaca dalam memahaminya. Penyajian data dalam penelitian kualitatif biasanya berbentuk tertentu. teks naratif, selain itu juga bisa menggunakan dalam bentuk grafik, bagan, flowchart, dan lain Teknik Pengumpulan Data Data penelitian diambil menggunakan 3 teknik pengumpulan dokumentasi, instrumen dan yang data yaitu wawancara. digunakan observasi, Sedangkan peneliti untuk mengumpulkan data adalah pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. sebagainya. c. Penarikan kesimpulan Penarikan kesimpulan dilakukan untuk memberikan makna pada data yang telah diperoleh dengan menyajikannya dalam bentuk kalimat. Kesimpulan awal dalam penelitian ini masih bersifat sementara dan masih dapat Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 5 berubah hingga mendapatkan bukti yang lebih dari kebutuhan dulu, jika ada komputer yang mati kuat untuk pengumpulan data selanjutnya. maka pengelola memberikan laporan ke bendahara BOS (biaya operasional sekolah) HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN kemudian A. Hasil Penelitian Hasil penelitian pengelolaan laboratorium membelikannya. Untuk pengadaan alat dan bahan komputer di SMP N se-Kecamatan Godean hanya diberi 2 unit komputer dari dana BOS disajikan mulai dari perencanaan laboratorium (biaya operasional sekolah). Yang terlibat dalam komputer, penggunaan laboratorium komputer, penyusunan rencana pengadaam perlengkapan dan komputer. laboratorium adalah wakil kepala sekolah bidang Adapun data penelitian diperoleh dari instrumen sarana prasarana yang bertanggung jawab penuh, wawancara, observasi, dan dokumentasi yang tetapi semua pihak terlibat termasuk laboran akan dipaparkan sebagai berikut: ,bendahara sekolah, kepala laboratorium dan 1. Perencanaan Laboratorium Komputer kepala sekolah. Untuk pihak yang berhak a. SMP N 1 Godean memberikan usulan pengadaan perlengkapan 1) Pihak-pihak yang Terlibat dalam Perencanaan laboratorium komputer adalah laboran. pemeliharaan Pihak-pihak laboratorium yang terlibat dalam akan diberi mandat untuk laboratorium komputer setiap tahun sekolah Dalam perencanaan dan pengadaan alat-alat perencanaan di SMP N 1 Godean yaitu: kepala praktik sekolah, wakil kepala sekolah bidang sarana hambatan yaitu kurangnya dana yang disediakan prasarana, kepala dari dana BOS (biaya operasional sekolah), laboratorium, koordinator laboratorium, dan guru karena dirasa kurang mencukupi kebutuhan untuk TIK. Setiap pihak memberikan kontribusi sendiri pengadaan peralatan laboratorium komputer. terhadap terwujudnya perencanaan yang baik. Hambatan lainnya adalah jumlah komputer yang Berikut uraian peran dari masing-masing pihak: kurang memadai. 2) Aspek yang Direncanakan b) Perencanaan bendahara sekolah, Aspek yang dimasukkan dalam kegiatan perencanaan di laboratorium komputer yaitu perencanaan pengadaan dan laboratorium program komputer kerja terdapat laboratorium komputer Pada perencanaan program kerja bahan laboratorium komputer dilakukan tergantung laboratorium komputer, perencanaan program kebutuhan, yang pertama laboratorium komputer kerja laboratorium komputer, dan perencanaan itu untuk pembelajaran menggunakan komputer, tata ruang laboratorium komputer. Adapun wujud kedua untuk pengembangan diri yg diadakan dari aspek yang direncanakan akan diuraikan setiap sore. Pihak yang terlibat dalam pembuatan sebagai berikut. rencana program kerja laboratorium komputer a) Perencanaan pengadaan alat di alat dan bahan laboratorium komputer Pada perencanaan pengadaan adalah koordinator laboratorium yang merangkap sebagai laboran dan pengajar pengembangan diri, alat dan bahan laboratorium komputer pengadaan dimulai juga sebagai guru TIK. 6 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 c) Perencanaan tata ruang laboratorium komputer b) Perencanaan Program Kerja Perencanaan tata ruang laboratorium Dalam merencanakan program kerja di komputer di SMP 1 Godean sangat terbatas, jadi laboratorium komputer ini koordinator hanya dalam perencanaan tata ruang laboratorium menyesuaikan dengan jadwal yang sudah ada dan komputer pengelola menggunakan ruang yang dipakai selama ini. Walaupun sudah ada jadwal telah disediakan oleh sekolah. Dikarenakan yang pemakaian tetapi semua guru belum dapat untuk diprioritaskan pembangunannya adalah ruangan memaksimalkan kelas, bukan laboratorium komputer. Penataan kegiatan pembelajaran, karena kebanyakan guru meja kursinya menyamping dari depan kelas, 1 sudah puas dengan pembelajaran yang dilakukan meja berisi 4 komputer. Pihak yang terlibat dalam di dalam kelas saja dengan menggunakan lcd. pembuatan rencana ruang laboratorium komputer Yang terlibat dalam perencanaan program kerja adalah bagian sarana prasarana karena yang di laboratorium komputer ini adalah koordinator menyediakan laboratorium komputer. semua perlengkapan, beserta laboran, bendahara, dan kepala sekolah. c) Perencanaan b. SMP N 2 Godean Tata laboratorium Ruang untuk Laboratorium Komputer 1) Pihak-pihak yang Terlibat dalam Perencanaan Pihak-pihak adanya yang terlibat Dalam perencanaan tata ruang laboratorium dalam komputer ini pengelola menata meja kursi secara perencanaan di SMP N 2 Godean yaitu: kepala menyamping dari depan kelas. Penataan ruang sekolah, wakil kepala sekolah bidang sarana yang seperti itu didapat dari usulan para prasarana, koordinator, komite, dan pengguna. pengguna dengan mempertimbangkan kondisi Setiap pihak memberikan kontribusi sendiri ruang laboratorium yang tidak terlalu luas, dan itu terhadap terwujudnya perencanaan yang baik. menjadi hambatan utama dalam merencanakan Berikut uraian peran dari masing-nasing pihak: tata ruang laboratorium komputer. Yang terlibat 2) Aspek yang Direncanakan dalam pembuatan rencana tata ruang laboratorium a) Perencanaan Alat dan Bahan komputer terutama dari pengguna karena yang Perencanaan pengadaan alat dan bahan memberikan usulan-usulan mengenai penataan laboratorium komputer bermula dari usulan- ruang adalah pengguna, selanjutnya tenaga teknis usulan yang bertugas untuk mengatur dan menata kabel, pengguna laboratorium yang komputer, memanfaatkan berdasarkan usulan dan koordinator laboratorium komputer. tersebut selanjutnya koordinator laboratorium c. SMP N 3 Godean komputer dan wakil kepala sekolah bidang sarana 1) Pihak-pihak yang Terlibat dalam Perencanaan prasarana memilah apa yang harus diprioritaskan Pihak-pihak yang terlibat dalam terlebih dahulu karena anggaran dana di RAPBS perencanaan di SMP N 3 Godean yaitu: kepala hanya dari BOS (biaya operasional sekolah) saja. sekolah, wakil kepala sekolah bidang sarana Oleh karena itu standar minimal harus terpenuhi. prasarana, bendahara sekolah,kepala laboratorium, koordinator laboratorium, dan guru TIK. Setiap pihak memberikan kontribusi sendiri Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 7 terhadap terwujudnya perencanaan yang baik. mingguan dan bahkan bulanan karena hanya Berikut uraian peran dari masing-masing pihak: untuk mendukung proses kegiatan belajar di 2) Aspek yang Direncanakan sekolah. Dalam melaksanakan program kerja a) Perencanaan alat dan bahan tersebut didukung dengan pengaturan jadwal Dalam perencanaan pemakaian laboratorium komputer yang sesuai pengadaan alat dan bahan laboratorium komputer dengan jadwal pelajaran, kemudian disesuaikan pihak sekolah terlebih dahulu melihat kebutuhan dengan kebutuhan guru yang mau menggunakan yang diperlukan, kemudian dimasukkan dalam dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan RAPBS agar dapat diketahui berapa jumlah pengelola. Yang terlibat dalam penyusunan dan anggaran yang akan dikeluarkan dan yang pengaturan jadwal pemakaian di laboratorium terakhir mencari perusahaan dari luar yang komputer mengajukan untuk pengadaan barangnya. Dalam koordinator laboratorium komputer, dan wakil perencanaan alat dan bahan pihak yang terlibat kepala sekolah bidang kurikulum. adalah koordinator yang menampung usulan dari c) Perencanaan tata ruang laboratorium komputer pengguna, kemudian diajukan ke bagian sarana Dalam melakukan perencanaan tata ruang prasarana, melaksanakan dari bendahara adalah kepala laboratorium, memberikan laboratorium komputer pengelola hanya tinggal anggarannya lalu dibelanjakan oleh bagian melaksanakannya karena laboratorium komputer belanja dari sarana prasarana dengan ijin dari ini dulu sifatnya bantuan dan sudah ada rincian kepala sekolah sebagai pengambil keputusan. mengenai penataan ruang laboratorium komputer Yang berhak memberikan usulan pengadaan ini. perlengkapan laboratorium komputer ini adalah 2. Penggunaan Laboratorium Komputer dari semua pengguna laboratorium komputer. a. SMP N 1 Godean Untuk sumber dana pengadaan alat dan bahan Penggunaan laboratorium komputer di SMP laboratorium komputer semuanya berasal dari N 1 Godean dilakukan sesuai dengan jadwal yang dana BOS (biaya operasional sekolah). telah dibuat oleh pengelola laboratorium Hambatan yang dialami dalam perencanaan komputer berdasarkan kurikulum yang berlaku. dan pengadaan alat-alat praktik di laboratorium yang terlibat dalam penyusunan dan pengaturan komputer secara keseluruhan tidak dialami oleh jadwal pemakaian di laboratorium komputer pengelola laboratorium komputer karena baru adalah laboran, guru TIK, guru yang mengajar sekedar menjadi pengembangan diri, dari kurikulum. Pada SMP N hambatan adalah pada saat pelaksaannya, yaitu 1 Godean, laboratorium komputer digunakan bermasalah dalam hal pendanaan dan mencari untuk pelajaran TIK. Selain ada jadwal untuk rekanan yang sesuai. pembelajaran TIK, ada pula jadwal untuk b) Perencanaan program kerja Perencanaan program kerja laboratorium pengembangan diri yang dilaksanakan pada sore merencanakannya. Yang komputer disini hanya bertujuan untuk melayani kebutuhan warga sekolah. Tidak ada program hari. Dengan adanya laboratorium komputer tersebut sangat membantu dalam melaksanakan kegiatan praktik komputer, dan juga sering 8 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 digunakan oleh siswa untuk mencari dan materi menjadi lebih mudah dalam mengerjakan tugas dari mata pelajaran yang lain mempresentasikannya kepada siswa, selain itu boleh dilakukan di laboratorium komputer. Di motivasi siswa untuk belajar atau sekedar ingin SMP N 1 Godean ini terdapat satu ruang tahu tentang materi menjadi bertambah dan laboratorium komputer lagi yang dapat digunakan terutama menjadi lebih senang dengan mata untuk semua mata pelajaran dan guru-guru dapat pelajaran yang bersangkutan. memasukkan materi pelajaran yang diampunya ke dalam komputer tersebut. Hambatan yang dihadapi dalam pengunaan laboratorium komputer di SMP N 2 Godean ini Hambatan yang dihadapi dalam kegiatan adalah dari jumlah komputer yang hanya ada 22 penggunaan laboratorium komputer yang pertama unit, kondisi ruangan yang kurang luas untuk adalah menampung satu rombongan belajar sehingga kurangnya jumlah komputer untuk pembelajaran, yang kedua adalah dana yang belum hanya berasal dari dana BOS saja, kemudian dana pembelajaran dan membuat kenyamanan siswa dari BOS tersebut setiap tahun hanya diberi dua menjadi berkurang, penggunaan software yang unit komputer ajar, dan yang ketiga kondisi dari masih awam bagi siswa karena menggunakan ruangan laboratorium komputer yang kurang luas linux. untuk kegiatan pembelajaran sehingga menjadi c. SMP N 3 Godean kurang terjaga kenyamanannya. memenuhi standar untuk kegiatan Penggunaan laboratorium komputer di SMP b. SMP N 2 Godean N 3 Godean ini sudah terjadwal dengan baik oleh Penggunaan laboratorium komputer untuk kurikulum mulai dari penggunaan untuk pembelajaran TIK di SMP N 2 Godean sesuai pembelajaran TIK ataupun untuk memenuhi dengan kebutuhan dari guru mata pelajaran lain dalam jadwal yang sudah dibuat oleh koordinator, jika ada guru dari mata pelajaran lain menyampaikan materinya. yang ingin menggunakan laboratorium komputer Laboratorium komputer ini tidak hanya biasanya hanya bersifat insidental saja. Tetapi digunakan untuk pembelajaran TIK saja, namun sebagian besar guru merasa sudah puas dengan dapat digunakan oleh seluruh warga sekolah yang pembelajaran di kelas saja yang menggunakan membutuhkan manfaat dari adanya laboratorium LCD. Hal ini membuat laboratorium komputer komputer dengan terlebih dahulu menyesuaikan sebagai pusat sumber belajar menjadi berkurang jadwal dari nilai kebermanfaatannya. laboratorium. Penggunaan laboratorium sendiri penggunaan dengan pengelola Pemanfaatan laboratorium komputer masih masih sedikit terganggu dengan kurangnya dilakukan oleh beberapa guru yang sedikit fasilitas komputer yang setiap satu rombongan banyak media belajar belum mampu memenuhi kebutuhan komputer dan merasa dengan menggunakan setiap siswa untuk memegang satu unit komputer. media komputer maka pembelajaran juga menjadi Dengan jumlah komputer sebanyak 35 unit dan lebih bervariasi. Manfaat yang di dapat dengan masih ada beberapa unit komputer yang rusak, paham tentang penggunaan menggunakan media komputer adalah visualisasi Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 9 sebenarnya proses pembelajaran TIK sendiri komputer. Untuk pemeliharaan rutin seperti sudah berjalan dengan baik dan mendukung. pengecekan perangkat komputer atau jaringan Hambatan di internet yang sudah rusak, perawatan kebersihan laboratorium komputer SMP N 3 Godean ini ruangan laboratorium masih bisa dilakukan oleh adalah masih belum tercukupinya komputer untuk pengelola laboratorium komputer sendiri dan setiap satu rombongan belajar, sehingga ada yang dilakukan setiap seminggu sekali. satu komputer dipakai untuk dua orang atau ada b. SMP N 2 Godean yang yang membawa masih laptop terjadi Dalam Untuk perawatan sarana dan prasarana di menanggapi kerusakan juga masih kurang cepat laboratorium komputer, SMP N 2 Godean sudah tanggap, hal itu terjadi karena pengelolaan menganggarkan laboratorium komputer hanya dikelola oleh dua dipadukan dengan dana dari BOS. Untuk setiap orang saja pelaksanaan yaitu sendiri. kepala laboratorium dan dana dalam perawatan tidak RAPBS semua dan yang koordinator laboratorium komputer. dianggarkan dapat terpenuhi semua, oleh karena 3. Pemeliharaan Laboratorium Komputer itu a. SMP N 1 Godean mendesak terlebih dahulu. Kegiatan pemeliharaan dan perawatan yang diutamakan Pihak yang adalah terlibat dalam kegiatan pemeliharaan kerusakan, melakukan kepala laboratorium dan koordinator laboratorium pengecekan, setiap hari melakukan pembersihan komputer yang merangkap sebagai laboran. dan yang terlibat dalam kegiatan tersebut adalah Tugas dari laboran sendiri adalah melakukan laboran. Bentuk pemeliharaan dan perawatan pengecekan rutin terhadap komputer yang ada yang dilakukan adalah berupa pengecekan, dan beserta peralatan praktik yang lainnya. Untuk kebersihan dan itu bergilir dari siswa. perbaikan yang membutuhkan tenaga ahli, SMP Pemeliharaan sekali yang dilakukan di dikarenakan dilaksanakan mempunyai tenaga teknisi. koordinator laboratorium komputer yang juga merangkap sebagai laboran, hal ini dikarenakan belum terpenuhinya struktur organisasi pengelola laboratorium adalah N 2 Godean akan mengundang teknisi dari luar laboratorium komputer SMP N 1 Godean ini oleh komputer sangat laboratorium komputer dilakukan setiap ada seminggu laboratorium yang dari pihak sekolah belum c. SMP N 3 Godean Kegiatan pemeliharaan di SMP N 3 Godean komputer dilakukan dengan menggunakan dana dari BOS dimana hanya ada kepala laboratorium dan yang diberikan untuk laboratorium komputer, dan koordinator laboratorium komputer saja. Untuk pihak pengelola laboratorium setiap tahun akan melaksanakan memasukkan anggaran dalam RAPBS agar tahu pemeliharaan laboratorium komputer pihak pengelola bekerja sama dengan kebutuhan apa saja yang akan diadakan. teknisi pihak luar untuk membantu mengatasi Bentuk dari pemeliharaan dapat berupa masalah di laboratorium komputer seperti jika perawatan rutin yang dilakukan kepala dan ada kerusakan pada komputer yang tidak bisa koordinator laboratorium komputer. Perawatan ditangani sendiri oleh pengelola laboratorium tersebut biasanya dilakukan setiap awal semester, 10 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 dengan tujuan untuk mengetahui fasilitas apa saja pengguna laboratorium komputer yang tahu betul yang masih memadai dan yang tidak untuk tentang kondisi dan permasalahan yang ada di digunakan dalam laboratorium komputer. Untuk laboratorium perawatan yang berhubungan dengan kerusakan biasanya dilakukan pada awal tahun pelajaran, berat biasanya pihak sekolah mengundang teknisi kepala dari luar untuk mengatasinya. Tetapi jika hanya menyampaikan pendapat tentang semua kondisi perawatan ringan seperti pengecekan alat praktik, yang ada di laboratorium komputer mulai dari kebersihan ruang laboratorium, dan pengadaan alat dan bahan praktik, perabot, peralatan alat praktik masih bisa ditangani oleh pihak pendidikan, dan media pendidikan. Perencanaan pengelola laboratorium komputer. alat dan bahan yang dilakukan oleh ketiga komputer. atau koordinator Kegiatan tersebut laboratorium akan Hambatan yang masih dihadapi dalam sekolah di atas sudah memenuhi syarat yang kegiatan pemeliharaan laboratorium komputer di diatur oleh Permendiknas No.24 Tahun 2007 SMP N 3 Godean ini adalah masih kurangannya bahwa laboratorium komputer harus memiliki SDM yang berkompeten pada bidangnya, seperti sarana dan prasarana seperti, perabot, peralatan belum adanya teknisi dan laboran serta dana yang pendidikan, media pendidikan, dan peralatan lain. sangat terbatas untuk melaksanakan kegiatan Perencanaan program kerja laboratorium pengelolaan labotaroium komputer. komputer di setiap sekolah memiliki tujuan yang B. Pembahasan sama yaitu untuk memenuhi kebutuhan warga Kegiatan perencanaan di SMP Negeri di sekolah terutama bagi para siswa. Secara Kecamatan Godean mencakup aspek perencanaan keseluruhan pengadaan alat dan bahan laboratorium komputer, laboratorium komputer sudah terjadwal dengan perencanaan laboratorium baik dan pelaksanaannya juga sesuai dengan yang tata tertulis pada jadwal tersebut. komputer, program dan kerja perencanaan ruang laboratorium komputer. Kegiatan perencanaan Dari program ketiga kerja sekolah yang ada tersebut di yang tersebut sejalan dengan perencanaan laboratorium melakukan atau mengadakan jadwal tambahan komputer yang dikembangkan oleh (Richard adalah SMP N 1, dimana pada sekolah tersebut Decaprio, 2013: 60-78), yang menyebutkan pada bahwa dalam perencanaan laboratorium komputer pengembangan diri untuk siswa dalam belajar harus terdapat (a) perencanaan alat dan bahan (b) TIK. Untuk sekolah yang lainnya belum ada perencanaa program kerja laboratorium komputer jadwal lain selain pembelajaran TIK, karena yang dan (c) perencanaan tata ruang laboratorium difokuskan hanya untuk pembelajaran TIK saja. computer. Pada SMP N 2, selain menyediakan jadwal untuk Prosedur dalam melaksanakan perencanaan setiap pembelajaran sore TIK, hari diadakan pengelola jadwal laboratorium alat dan bahan laboratorium komputer dilakukan komputer juga menyediakan sarana bagi mata melalui rapat komite sekolah terlebih dahulu, dan pelajaran kecuali TIK agar dapat melaksanakan usulan laboratorium pembelajaran di laboratorium komputer, sejauh komputer biasanya datang dari pengelola dan ini sudah ada materi matematika dan IPA. tentang perencanaan Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 11 Perencanaan program kerja laboratorium komputer di SMP N 3 dalam melaksanakan kurangnya kenyamanan siswa dalam menerima materi. program kerja di laboratorium komputer hanya Perencanaan tata ruang laboratorium didukung dengan pengaturan jadwal pemakaian komputer di ketiga sekolah berbeda-beda, tata laboratorium komputer yang sesuai dengan ruang pada SMP N 1 dan 2 menggunakan jadwal pelajaran, kemudian disesuaikan dengan penataan yang menyamping, sedangkan di SMP kebutuhan guru yang mau menggunakan dengan N 3 menggunakan penataan standar (sama dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan pengelola, ruang kelas pada umumnya). Luas laboratorium selebihnya tidak ada program kerja mingguan dan komputer dari ketiga sekolah tersebut masih bulanan. Hal ini tidak sesuai dengan yang belum diungkapkan oleh (Sabar Nurohman, 2011) disarankan oleh (Permendiknas No. 24 Tahun bahwa setiap sekolah memiliki kegiatan dalam 2007) yaitu rasio minimum luas laboratorium laboratorium komputer yang dapat dibagi menjadi komputer 2 m2/peserta didik. Sekolah harus kegiatan tahunan, kegiatan per semester, kegiatan mempunyai luas ruang laboratorium komputer bulanan, dan kegiatan mingguan. yang cukup untuk menampung siswa dalam satu Perencanaan tata komputer di SMP N ruang memenuhi standar ruangan yang laboratorium rombongan belajar. Dalam ruang laboratorium Kecamatan Godean, komputer setiap siswa berhak memiliki ruang untuk dan pihak yang terlibat dalam pembuatan rencana laboratorium komputer untuk rombongan belajar ruang laboratorium komputer adalah bagian dengan peserta didik kurang dari 15 orang, luas sarana prasarana karena yang menyediakan minimum ruang laboratorium komputer adalah 30 semua perlengkapan, beserta laboran, bendahara, m2. Sesuai standar luas laboratorium di SMP dan kepala sekolah. Pada SMP N 1 penataan meja Negeri di kecamatan Godean sudah memenuhi kursinya standar minimal luas, kecuali di SMP N 2 menggunakan desain tata ruang menyamping dari depan kelas, dan 1 meja berisi 4 belajar minimal 2m2. semuanya memiliki penataan yang berbeda-beda Penggunaan Godean masih kurang luas. komputer. Pada SMP N 2 penataan ruangnya juga Dalam teknologi pembelajaran, kegiatan menggunakan desain menyamping. Sedangkan perancanaan yang dilakukan oleh ketiga sekolah pada SMP N 3 menggunakan desain tata ruang tersebut dapat dikategorikan ke dalam kawasan yang sama dengan tata ruang kelas pada desain, karena sebelum merencanakan kegiatan umumnya, yaitu menghadap ke depan. Dari pembelajaran sekolah tersebut terlebih dahulu semua memiliki menentukan komponen-komponen pendukung hambatan yang sama pada perencanaan tata ruang dari pembelajaran seperti kondisi kelas, apa yang laboratorium komputer yaitu kondisi ruangan akan dipelajari, dan dengan strategi apa hal yang dirasa masih kurang luas untuk menampung tersebut seluruh komputer dan siswa dalam kegiatan diungkapkan oleh (Ishak Abdulhak dan Deni pembelajaran, Darmawan, 2013: 176), kawasan desain meliputi ketiga sekolah tersebut sehingga mengakibatkan akan dipelajari. Seperti yang studi mengenai desain sistem pembelajaran, 12 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 desain pesan, strategi pembelajaran dan karakteristik belajar. Penggunaan pelajaran. Kebanyakan dari guru di ketiga sekolah tersebut merasa sudah puas dengan kondisi laboratorium komputer di pembelajaran yang ada di dalam kelas. ketiga sekolah ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal pelajaran koordinator laboratorium komputer. Selain jadwal N 1 dan 3 Godean, dimana siswanya pada saat yang sudah ada, guru dari mata pelajaran selain mendapat tugas dari guru untuk membuat TIK juga terkadang menggunakan laboratorium presentasi komputer untuk kegiatan pembelajaran dengan laboratorium komputer di sela-sela waktu kosong. terlebih dahulu berkoordinasi dengan koordinator Selain itu untuk mencari materi-materi pelajaran laboratorium komputer agar tidak terjadi tabrakan siswa juga memanfaatkan adanya laboratorium penggunaan oleh guru lain. Karena jumlah dari komputer tersebut. Bahkan di SMP N 1 telah komputer di ketiga sekolah tersebut lebih sedikit membuat jadwal pengembangan diri untuk belajar dari kegiatan TIK. Berbeda dengan SMP N 1 dan 3, SMP N 2 praktiknya satu komputer digunakan oleh dua belum begitu memanfaatkan adanya laboratorium orang. Hal tersebut masih memenuhi persyaratan komputer yang ada padahal dari pihak pengelola dari (Permendiknas No. 24 Tahun 2007), setiap sudah laboratorium komputer harus memenuhi berbagai mempermudah persyaratan atau standar yang ditetapkan oleh menggunakan laboratorium komputer sebagai pemerintah. tempat laboratorium Salah maka dalam satunya komputer dibuat komputer sebagai sumber belajar dapat ditemui pada SMP siswa yang laboratorium oleh jumlah TIK Pemanfaatan dapat adalah ruang menampung mereka memberikan atau akan menggunakan aplikasi-aplikasi guru dan siswa media pendukung dari ilmu untuk dalam dalam pembelajaran. minimum satu rombongan belajar bekerja dalam Dilihat teknologi kelompok maksimal 2 orang. Sekolah harus pembelajarannya, ketiga sekolah ini belum menyiapkan akan semuanya menerapkan kawasan pemanfaatan digunakan dalam pembelajaran di laboratorium seperti yang diungkapkan oleh (Haryanto, 2015: komputer sesuai dengan jumlah siswa dalam 85), yang menjelaskan bahwa pemanfaatan setiap rombongan belajar. Setiap satu unit adalah aktivitas menggunakan proses dan sumber komputer maksimal digunakan untuk dua orang. untuk belajar. Dengan demikian pemanfaatan Sebagai keberhasilan jumlah komputer salah satu yang pendukung dalam pembelajaran, menuntut adanya penggunaan, deseminasi, difusi, penggunaan implementasi, dan pelembagaan yang sistematis. laboratorium komputer di ketiga sekolah tersebut Fungsi dari pemanfaatan penting karena fungsi dinilai sudah bagus karena setiap harinya selalu ini memperjelas hubungan pebelajar dengan digunakan untuk kegiatan pembelajaran TIK. bahan Namun jika dilihat dari pemanfaatannya masih pemanfaatan mempunyai empat kategori, yaitu: belum maksimal karena hanya beberapa guru saja pemanfaatan media, difusi inovasi, implementasi yang mau memanfaatkan laboratorium komputer dan sebagai media untuk menyampaikan materi kebijakan dan regulasi. Pemanfaatan dalam dan sistem institusionalisasi pembelajaran. Kawasan (pelembagaan), serta Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 13 laboratorium komputer ini adalah dengan pemeliharaan yang diungkapkan oleh (Ibrahim menerapkan pembelajara menggunakan perangkat Bafadal, 2004: 49). Menurut waktunya yaitu media komputer yang ada di laboratorium pemeliharaan sehari-hari (membersihkan ruang komputer. dan perlengkapan) dan pemeliharaan berkala Pemeliharaan atau perawatan merupakan seperti pengecatan dinding, pemeriksaan bangku kegiatan yang sangat perlu dilakukan untuk dan peralatan atau perlengkapan lainnya”. Dari keberlangsungan kegiatan praktik dalam sebuah ketiga sekolah tersebut yang melaksanakan laboratorium. pemeliharaan Pemeliharaan harus dilakukan adalah dan kepala laboratorium koordinator laboratorium secara tertib, teratur dan dapat dipertanggung komputer jawabkan. Menurut Barnawi dan M. Arifin (2012: komputer, 75) menyatakan bahwa kegiatan pemeliharaan terpenuhinya struktur meliputi tiga kegiatan, yaitu perawatan rutin/ pengelolaan laboratorium berkala yang dilakukan setiap kurun waktu laboran dan teknisi laboratorium komputer. hal tersebut dikarenakan belum organisasi dalam komputer seperti tertentu, perawatan darurat yang dilakukan tanpa ada perencanaan sebelumnya dikarenakan ada kerusakan atau tanda bahaya secara mendadak, SIMPULAN DAN SARAN Simpulan perawatan preventif yang dilakukan rutin pada Perencanaan di laboratorium komputer selang waktu tertentu dengan berbagai kriteria SMP N Kecamatan Godean dilaksanakan oleh yang ditentukan sebelumnya. Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Dalam perawatan laboratorium komputer Sarana Prasarana, Bendahara Sekolah, Kepala ketiga sekolah tersebut telah menganggarkan Laboratorium, dana dalam RAPBS dan BOS, dan untuk setiap Komputer, Komite Sekolah, dan Guru TIK. pelaksanaan yang Aspek yang direncanakan dalam perencanaan dianggarkan dapat terpenuhi semua, oleh karena laboratorium komputer adalah perencanaan alat itu dan bahan laboratorium komputer, perencanaan yang perawatan diutamakan tidak adalah semua yang sangat Koordinator Laboratorium mendesak terlebih dahulu. Bentuk dari perawatan program yang dilakukan adalah berupa pengecekan ringan perencanaan tata ruang laboratorium komputer. seiap melakukan Wujud adanya perencanaan alat dan bahan pembersihan setiap hari. Jika ada kerusakan dan terdapat pada RAPBS, lalu pada perencanaan harus mengganti suku cadang itu bersifat program kerja terdapat pada jadwal penggunaan insidental, dan jika hal tersebut terjadi biasanya laboratorium komputer, dan untuk wujud dari dari pihak sekolah akan memanggil teknisi dari perencanaan tata ruang adalah terbentuk dari luar sekolah apabila kondisi kerusakannya berat, ruang laboratorium komputer yang sudah ditata tetapi jika kondisi kerusakannya masih ringan oleh pengelola laboratorium komputer. seminggu sekali dan dari pihak pengelola masih sanggup menangani. Bentuk dari perawatan ketiga sekolah tersebut telah mengacu pada pengertian kerja laboratorium komputer, dan Penggunaan di laboratorium komputer SMP N Kecamatan Godean pada umumnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan warga sekolah. Dari 14 Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 1- Nomor 1, Maret 2016 ketiga laboratorium komputer hanya satu komputer karena setiap laboratorium memiliki laboratorium yang melaksanakan kegiatan ekstra prosedur untuk laboratorium komputer yang ideal. belajar komputer, selebihnya hanya melaksanakan kegiatan belajar sesuai dengan 2. Pada tersendiri aspek agar bisa penggunaan mendekati laboratorium jadwal pelajaran TIK saja. Dari segi pemanfaatan, komputer, sebaiknya dimanfaatkan oleh semua kebanyakan siswanya yang lebih memaksimalkan warga sekolah semaksimal mungkin dan dapat adanya laboratorium komputer daripada guru. berfungsi sebagai laboratorium multimedia Pemeliharaan di laboratorium komputer bagi guru dan mata pelajaran yang lain tidak SMP N Kecamatan Godean dilaksanakan oleh hanya TIK saja. Jumlah komputer juga perlu laboran atau teknisi dari luar, dikarenakan ketiga untuk ditambah sesuai dengan jumlah satu sekolah tersebut belum memiliki teknisi yang rombongan belajar. berkompeten di bidangnya. Dalam 3. Pada aspek pemeliharaan pelaksanaannya pemeliharaan yang dilakukan komputer, adalah perawatan rutin/perawatan kebersihan laboratorium memiliki petugas teknisi atau ruangan laboratorium komputer, perbaikan ringan laboran yang sesuai dengan kompetensinya, atau sehingga pengecekan komponen yang dilakukan apabila komponen, rusak berat. terjadi penggantian Pemeliharaan kerusakan, dan sebaiknya pelaksanaan pihak laboratorium pengelola pemeliharaan laboratorium komputer dapat dilakukan secara cepat dan efisien. Selain itu diperlukan ditangani oleh laboran jika kerusakannya masih penambahan ringan, namun jika kerusakan sudah berat tabung pemadam kebakaran dan kotak P3K. biasanya akan memanggil teknisi dari luar untuk peralatan keamanan seperti DAFTAR PUSTAKA membantu. Untuk pemeliharaan kebersihan ruang dilakukan oleh petugas kebersihan yang dibantu oleh siswa. Saran Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan maka hal yang dapat disarankan dalam penelitian ini adalah: 1. Dalam aspek perencanaan laboratorium komputer, kepala laboratorium sebaiknya lebih memperhatikan kualitas dari peralatan yang ada di laboratorium komputer, meninjau ruangan yang digunakan sebagai laboratorium komputer agar kondisi dalam pembelajaran lebih kondusif, memperhatikan Barbara B. Seels & Rita C. Richey. (1994). Teknologi Pembelajaran: Definisi dan Kawasannya. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta. Ibrahim Bafadal. (2003). Manajemen Perlengkapan Sekolah (Teori dan Aplikasinya). Jakarta: Bumi Aksara. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 tahun 2007. Standar Sarana dan Prasarana untuk SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA. Diakses dari http://sdm.data.kemdikbud.go.id/SNP/doku men/Permendiknas%20No%2024%20Tahu n%202007.pdf. Diunduh pada tanggal 30 Maret 2015. prosedur perencanaan yang sesuai dengan laboratorium Richard Decaprio. (2013). Tips Mengelola Laboratorium IPA, Bahasa, Komputer dan Kimia. Yogyakarta: Diva Press. Evaluasi Pengelolaan Laboratorium Komputer (Satriya Ari Wijaya) 15 Sabar Nurohman. (2011). Manajemen Laboratorium Komputer di Sekolah. Yogyakarta : UNY. Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Wahyuningrum. (2000). Manajemen Fasilitas Pendidikan. Yogyakarta: UNY.