Permasalahan Perizinan Kegiatan Bakti Sosial Di Bidang

advertisement
Permasalahan Perizinan
Kegiatan Bakti Sosial Di
Bidang Kesehatan
Dr. Hj. Rosnini Savitri, M.Kes
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat
Dr. Hj. Rosnini Savitri, M.Kes
01
2
Provincial Health Office, West Sumatera Province
Pekerjaan
Kepala Dinas Kesehatan
Provinsi Sumatera Barat
Pendidikan
•
•
Dokter, FK Unand.
S2, FKM UI.
Kontak
0811668930
[email protected]
Presentation Outline
01
2
Provincial Health Office, West Sumatera Province
“Study Kasus Latihan Bersama (Latma) Pacific Partnership
ke-4 Tahun 2016”
Latar
Pelaksana
Belakang
an
Kegiatan
Masalah
Rekomendasi
Kebijakan
Penutup
Provinsi Sumatera Barat
- Penduduk : 5.389.418
- Luas 42,297.30 km2 (2,17% dari luas RI)
- Kabupaten/Kota = 12/7, Nagari 774 /
Kelurahan/Desa 385
- 1 daerah sulit (Mentawai)
- Fasilitas Kesehatan: 264 Puskesmas
(105 rawatan dan 169 non rawatan, 926
pustu, 3.283 posyandu, 2.333 Poskesri,
56 Hospital (20 Gov.)
4
Latar Belakang
01
5
“ Provinsi Sumatera Barat adalah Daerah
rawan Bencana, sehingga sering sekali
adanya Latihan Bersama diikuti Bakti
Sosial“
Latihan Bersama 2015-2016
 MM Direct 2015
 Indian Ocean
Rim Association
(IORA) 20-23
Oktober 2015
 Latihan
Kesiapsiagaan
Kotamaopsl TNI
AU 14 Juli 2016
 Latma Pacific
Partnership
2016
Latar Belakang
01
6
 Pacific Partnership adalah kegiatan tahunan pasukan
dari Armada Pasifik dari Angkatan Laut Amerika Serikat
(USN), bekerja sama dengan pemerintah daerah dan
pasukan militer, bersama dengan organisasi
kemanusiaan dan non-pemerintah.
 Sebelum tiba di Indonesia, Pacific Partnership 2016
menyelesaikan lima misi berhenti di Timor Leste,
Filipina, Vietnam, Palau dan Malaysia.
Latar Belakang
01
7
Regulasi Yang Mengatur Tenaga Kesehatan Asing Indonesia
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan (Ps. 21)
UU No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit (Ps. 14)
UU No. 29 Tahun 2004 Tentang Praktek Kedokteran (Ps.30)
Perkonsil No. 17/KKI/KEP/IV/2008 Tentang Pedoman Tatacara registrasi sementara dan
registrasi bersyarat dokter & dokter gigi Warga Negara Asing (WNA)
Perkonsil No. 157/KKI/PER/XII/2009 Tentang Tatacara registrasi dokter & dokter gigi Warga
Negara ASEAN yang akan melakukan praktek kedokteran di Indonesia
Permenkes 317/2010 Tentang Pendayagunaan TK-WNA di Indonesia (Ps.11)
Keputusan Menteri Kesehatan No. 2574/Menkes/SK/XII/2011 Tentang Tim Koordinasi
Perizinan Tenaga Kesehatan Warga Negara Asing di Indonesia
Permenkes No. 2052 Tahun 2011 Tentang Izin praktek dan pelaksanaan kedokteran (Ps.1718)
Latar Belakang
01
8
 Tahun ini merupakan kelima kalinya untuk kapal dan personil
militer AS yang tergabung dalam misi ini berkunjung ke
Indonesia dalam kurun 11 tahun terakhir.
 Kegiatan Latma Pacific Partnership setiap dua tahun sekali, dan
Indonesia sebagai tuan rumah pertama kali pada tahun 2010 di
wilayah Maluku, kedua tahun 2012 di Propinsi Sulawesi Utara
dan ketiga pada tahun 2014 di wilayah Kupang dan Pulau Rote
Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Pelaksanaan Kegiatan
01
9
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
// Diawali dengan Rapat Bersama
Antara Pemerintah Provinsi
Sumatera Barat dengan Puskes TNI
yang telah didahului oleh Rapat
Bersama Pemerintah Kota Padang//
Pelaksanaan Kegiatan
10
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Latma Pacific Partnership
2016 melibatkan negara
Amerika, Australia,
Jepang, Kanada, Korea
Selatan, Selandia Baru dan
Indonesia
SUDAH ADA PERJANJIAN
G to G DENGAN
PEMERINTAH KOTA
PADANG DAN SUMATERA
BARAT
Kegiatan diantaranya :
 Engineering Civic Action Program
(ENCAPS), Medical Civic Action
Program (MEDCAPS), Medical
Exercise (MEDEX) meliputi
kegiatan Table Top Exercise (TTX)
dan Field Training Exercise (FTX),
Community Relationship
(COMREL), Woman and Peace
Security.
 Seminar dan Latihan
Penanggulangan Bencana Aspek
Medis, Seminar Pemberdayaan
Perempuan.
Pelaksanaan Kegiatan
10
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
MASALAH:
1. Bhakti Sosial oleh
Tenaga Asing
2. Global Health
Security Agenda
(GHSA)
Pelaksanaan Kegiatan
12
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Surat KKI 
Beberapa
persyaratan belum
dipenuhi
Pelaksanaan Kegiatan
13
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Skrining dilakukan
oleh USNS Mercy di
Puskesmas Bungus
didapatkan 45 pasien
yang akan dioperasi
Pelaksanaan Kegiatan
14
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
RS M. Jamil memenuhi
tenaga untuk membantu
di kegiatan tersebut 
OPERASI DI KAPAL
Pelaksanaan Kegiatan
15
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Dinkes Merekomendasikan
untuk melaksanakan kegiatan
di RST, dibantu tenaga dari
RS M. Jamil sebagai Rujukan
Tersier
Pelaksanaan Kegiatan
16
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Kunjungan Ketua kolegium
Badah dr. Kiki Lukman, dr,
M(Med) Sc, SpB.KBD dan Ketua
IKABI Sumbar Dr. Raflis,
SpB(K)V dengan rekomendasi 
Kapal USNS Mercy memenuhi
syarat untuk melakukan operasi
BAGAIMANA DENGAN
PERATURAN PERUNDANGAN
SOAL PERIZINAN??
Pelaksanaan Kegiatan
17
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Bersama Kapuskes TNI,
Dansatgas Latma PP-4 dan
disepakati untuk tetap
melakukan operasi sesuai
dengan Surat Penugasan
yang dikeluarkan oleh
Dinkes
Pelaksanaan Kegiatan
18
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Sebagian operasi dilakukan di RST,
dengan tenaga RST sebagai operator
Pelaksanaan Kegiatan
19
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Sebagian operasi dilakukan
di USNS Mercy,
dengan tenaga asing sebagai
operator
Pelaksanaan Kegiatan
20
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Jadwal operasi di USNS
Mercy
Pelaksanaan Kegiatan
21
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Sebagian operasi dilakukan di
USNS Mercy, dengan
tenaga asing sebagai operator
Pelaksanaan Kegiatan
22
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Hasil operasi di USNS
Mercy
Pelaksanaan Kegiatan
16
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Pasien Post OP Cataract di
USNS Mercy
Pelaksanaan Kegiatan
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Kunjungan Ketua Konsil Kedokteran
Prof. Dr. dr. Herkutanto, Sp.F(K), SH,
LLM, FACLM ke RST Reksodiwiryo
Padang
24
01
Pelaksanaan Kegiatan
16
01
Latma Pacific Partnership ke-4 Tahun 2016
Supervisi oleh Pemda ke
USNS Mercy
PERMASALAHAN
1.
2.
Permenkes 67 / 2013 Pasal 11, Tim Koordinasi (unit teknis
terkait di lingkungan Kementerian Kesehatan; KKI; MTKI; dan
KFN) harus telah menerbitkan rekomendasi atau surat
penolakan paling lama 45 (empat puluh lima) hari kerja sejak
berkas permohonan diterima lengkap  SUDAH DILAKUKAN
Pendayagunaan TK-WNA dalam kegiatan bakti sosial bidang
kesehatan dapat berupa pelayanan kesehatan langsung kepada
pasien/klien  PERJANJIAN G to G
PERMASALAHAN
3. Masalah yang timbul:
 Perbedaan sistem pendidikan
 Persyaratan alih iptek yang tidak lengkap
 TK-WNA yang bekerja tanpa izin
 Bakti sosial tanpa verifikasi kompetensi
 Belum dilaksanakannya mekanisme monitoring
4. Longgarnya peraturan.
5. Pemberlakuan persyaratan belum tegas.
REKOMENDASI KEBIJAKAN
1.
2.
3.
4.
Perlu pemahaman yang lebih komprehensif terhadap berbagai aspek
perundang-undangan dengan kemandirian pengaturan Profesi
Kedokteran dalam menghadapi tantangan masa kini dan mendatang.
Perlu koordinasi dan aturan yang jelas menghadapi Bakti Sosial
Latihan Bencana maupun disaat Bencana.
Pemberlakuan peraturan dan persyaratan bakti sosial harus
dilakukan setegas mungkin.
Harus ada penyertaan surat rekomendasi (letter of good standing)
setegas mungkin.
Thank You!!!
See you next time, have nice day
Download