Instructional Technology and Media Learning Brainstorming IT Media BELAJAR Weinstein & Major mendefinisikan strategi belajar sebagai tingkah laku dan pemikiran yang dilakukan oleh siswa yang bertujuan untuk mempengaruhi hasil dari sebuah proses . Chamot mendefinisikan strategi belajar sebagai pikiran dan tindakan sadar yang dilakukan oleh siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. SUMBER BELAJAR AECT , Sumber Belajar meliputi semua sumber yang dapat digunakan oleh pelajar baik secara terpisah maupun dalam bentuk gabungan, biasanya dalam situasi informasi, untuk memberikan fasilitas belajar. Sumber itu meliputi pesan, orang, bahan, peralatan, teknik dan tata tempat Jenis-jenis Sumber Belajar Sumber Belajar yang sengaja direncanakan ( by design) Sumber Belajar karena dimanfaatkan/Sumber Belajar yang tidak direncanakan. Pesan yaitu informasi yang harus diteruskan oleh komponen lain. Contoh: ide, fakta, ajaran, nilai data, dan lain-lain. Orang yaitu orang yang bertindak sebagai penyimpan dan penyalur informasi. Contoh: guru, pustakawan, tenaga ahli, petugas laborat, dosen, widyaiswara, instruktur pelatihan, dan lainlain. Bahan yaitu perangkat lunak yang mengandung pesan (penyajian dengan perangkat keras). Contoh: buku teks, modul, transparansi, program video, program multimedia pembelajaran, film, kaset, dan lainlain. Alat yaitu peralatan yang digunakan untuk menyampaikan pesan Contoh: kaset recorder, VCD player, OHP, TV, kamera, komputer, dan lain-lain. Lingkungan yaitu situasi/suasana sekitar dimana pesan disampaikan (lingkungan sosial, alam, budaya). Contoh: gedung sekolah, pasar, kebun, bengkel, banjir, gempa bumi, gunung meletus, dan lain-lain. TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN SUMBER BELAJAR Sumber belajar pra-guru. Lahirnya guru sebagai sumber belajar utama. Sumber belajar bentuk cetak. Sumber belajar produk teknologi komunikasi. HAL-HAL YANG HARUS DIOERHATIKAN KETIKA MEMILIH SUMBER BELAJAR Bersifat ekonomis dan praktis (kesesuaian antara hasil dan biaya). Praktis dan sederhana artinya mudah dalam pengaturannya. Fleksibel dan luwes, maksudnya tidak kaku dalam perencanaan sekaligus pelaksanaannya. Sumber sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dan waktu yang tersedia. Sumber sesuai dengan taraf berpikir dan kemampuan siswa. Guru memiliki kemampuan dan terampil dalam pengelolaannya. MANFAAT Selama pengumpulan informasi, terjadi kegiatan berpikir yang kemudian akan menimbulkan pemahaman yang mendalam dalam belajar (McFarlane, 1992) Mendorong terjadinya pemusatan perhatian terhadap topik sehingga membuat peserta didik menggali lebih banyak informasi dan menghasilkan hasil belajar yang lebih bermutu (Kulthan, 1993) Meningkatkan ketrampilan berpikir seperti ketrampilan memecahkan persoalan. Media yang tidak diproyeksikan (buku teks, modul, dan lain-lain) Media yang diproyeksikan (transparansi, slide, TV, dan lain-lain) Media audio (radio, kaset recorder, dan lain-lain) Media visual (foto, grafis, bagan, dan lain-lain) Media berbasis komputer (multimedia pembelajaran interaktif) Multi media kit Setiap media memiliki lebihan dan kelemahan Pilihlah media yang memang sangat diperlukan Penggunaan media harus dapat mempelakukan siswa secara aktif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pelajaran Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaan media Membuat konsep yang abstrak menjadi konkrit Dapat melampaui batas indra, ruang dan waktu Dapat diamati secara seragam atau bersama Memberi kesempatan pengguna untuk mengontrol dirinya kecepatan atau kelambatan dalam belajarnya Membangkitkan keingintahuan dan motivasi belajar Dapat memberikan pengalaman belajar dari yang abstrak hingga yang konkrit Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik Pembelajaran lebih interaktif dan lebih hidup Efisien waktu dan tenaga dalam pembelajaran Dapat meningkatkan hasil belajar Pembelajaran berbantuan media siswa dapat belajar secara luas Media dapat menumbuhkan sikap terhadap materi yang dipelajari Mengurangi kesibukan guru sehingga lebih produktif Tujuan Pembelajaran (kawasan kognitif, afektif, psikomotor) Sasaran pengguna (karakteristiknya, jumlah pengguna, latar belakangnya si pengguna) Biaya (terlalu mahal atau terlalu murah untuk disesuaikan dengan tujuan yang diharapkan) Ketersediaan (sudah tersedia atau belum, buat sendiri atau harus beli) Kemampuan media (untuk belajar individual, kelompok kecil, kelompok besar atau massa) Sederhana Konkrit Kompleks Abstrak Pengulangan Respon yang menyenangkan Individualisasi Informasikan kemajuan Langkah kecil untuk tujuan besar Pilih jenis materi yang diperlukan: (apakah video, animasi, teks, dan lain-lain) Keterkaitan isi materi dengan tujuan & aktivitas pembelajaran Materi tidak ketinggalan jaman Materi cukup lengkap, jelas & mudah dipahami oleh siswa Hal-hal yang berkaitan dengan hak cipta Visible Interesting Simple Useful Accurate Legitimate Structure (mudah dilihat) (menarik) (sederhana) (bermanfaat) (benar) (sah, masuk akal) (terstruktur) Auditorial: Kalau belum mendengar kata-kata, belum dapat memahami pesan dengan baik Visual: Kalau belum melihat belum dapat memahami pesan dengan baik Kinestetik: Kalau belum melakukan belum mengerti dengan baik (Jeannett Vos, 2001) Melihat Mendengar Merasa, Mencium, & Meraba 75% 13% 12% (People, 1988) Verbal (kata-kata) 75% Visual (gambar) 13% Verbal + Visual 12% (People, 1988) MODUS PENGALAMAN BELAJAR 10 % membaca 20 % mendengar 30 % melihat 50 % melihat dan mendengar 70 % dikatakan 90 % dikatakan dan dilakukan Anak belajar dari kehidupannya, jika anak dibesarkan dengan: • • • • • • • • • • • Celaan Permusuhan Rasa iba Olok-olok Iri hati Dipermalukan Dorongan Toleransi Pujian Penerimaan Dukungan Memaki Berkelahi Menyesali diri Rendah diri Kedengkian Merasa bersalah Percaya diri Menahan diri Menghargai Menyenangi diri Mengenali tujuan • Pengakuan • Rasa berbagi • Kejujuran dan keterbukaan • Rasa aman • Persahabatan • Ketentraman Mencintai Kedermawanan Kebenaran dan keadilan Menaruh kepercayaan Cinta dalam kehidupan Berdamai dengan pikiran Visual/Gambar: Memiliki banyak Tafsiran yang berbedabeda “ISTRIKU dan MERTUAKU” KELEMBUTAN KAUM HAWA FOTO (LIVE) BAYANGAN ILUSTRASI GRAFIS KONSEP URAIAN GRAFIS ABSTRAK LABEL Mengembangkan materi Perumusan alat pengukur keberhasilan Penulisan naskah Analisis Kebutuhan Pelaksanaan produksi Perumusan Tujuan Evaluasi / Uji coba tidak Revisi Ya Siap pakai tidak Harus menguasai bidang yang akan diajarkan Harus menguasai media pembelajaran Mampu menterjemahkan materi pelajaran ke dalam bentuk (teks, audio dan visual) Terbuka dalam menerima masukan-masukan Mau melihat hasil karya orang lain dan menggali sumber lain guna peningkatan diri Mau dikritik untuk perbaikan berikutnya