02-Pemecahan Persamaan Linier (1) Dosen: Anny Yuniarti, M.Comp.Sc Gasal 2011-2012 Anny2011 1 Agenda • Bagian 1: Vektor dan Persamaan Linier • Bagian 2: Teori Dasar Eliminasi • Bagian 3: Eliminasi Menggunakan Matriks • Bagian 4: Aturan Operasi Matriks Anny2011 2 Bagian 1 VEKTOR DAN PERSAMAAN LINIER Anny2011 3 Pendahuluan • Permasalahan pokok pada aljabar linier adalah bagaimana memecahkan sistem persamaan linier – Sistem persamaan linier (SPL) variabel yang dicari selalu dikalikan dengan angka, bukan dengan variabel lainnya. Misalnya dalam SPL tidak pernah ada perkalian dua variabel seperti xy – Contoh SPL: Anny2011 4 Contoh SPL (1) Row Picture • Masing-masing persamaan direpresentasikan oleh sebuah garis. • Titik temu dua garis adalah solusi dari SPL diatas, yaitu x = 3 dan y = 1. Anny2011 5 Contoh SPL (1) • SPL diatas jika diubah menjadi SPL menggunakan kombinasi linier seperti pada Pertemuan 1 menjadi: Column Picture Anny2011 6 Contoh SPL (1) • Solusi SPL diatas tentu sama dengan model baris (row picture), yaitu x = 3, dan y = 1. • Matriks koefisien untuk sisi kiri SPL diatas adalah matriks A: • SPL diatas menjadi permasalahan matriks Ax = b. Anny2011 7 Contoh SPL (2) • SPL dengan 3 variabel 3 pers. linier • Row Picture – Setiap pers. direpresentasikan sebagai bidang datar di ruang 3D Anny2011 8 Contoh SPL (2) • SPL dengan 3 variabel 3 pers. linier • Column Picture – Kombinasi linier yang menghasilkan vektor (6, 4, 2) adalah 2 x vektor ke-3, sehingga solusinya x = 0, y = 0, z = 2. Anny2011 9 Contoh SPL (2) • SPL dengan 3 variabel 3 pers. linier Row Column Matrix Anny2011 10 Matriks Identitas Contoh: Anny2011 11 Notasi Matriks • Untuk matriks m x n, indeks baris mulai dari 1 sampai m. Indeks kolom mulai dari 1 sampai n. • Matriks persegi orde n memiliki n2 isian nilai. Anny2011 12 SPL menggunakan matriks di Matlab • Untuk matriks A : 1 2 6 2 5 3 2 dan vektor x : 0 0 3 1 2 penulisannya di Matlab : >> A = [1 2 3; 2 5 2; 6 -3 1] >> x = [0 0 2]’ atau >> x = [0; 0; 2] • Perkalian Ax : >> b = A * x Mengakses per baris: >> b = [A(1,:)*x; A(2,:)*x; A(3,:)*x] Mengakses per kolom: >> b = [A(:,1)*x(1) + A(:,2)*x(2) + A(:,3)*x(3) Anny2011 13 Bagian 2 TEORI DASAR ELIMINASI Anny2011 14 Metode Eliminasi • Misal sebuah SPL dengan 2 variabel: x 2y 1 3x 2 y 11 • Metode eliminasi akan menghasilkan sistem upper triangular. • Pada SPL diatas sistem upper triangular berupa: • Persamaan yang baru 8y = 8 menghasilkan solusi y = 1. • Jika y = 1 disubstitusi ke persamaan (1) menghasilkan solusi x = 3. Anny2011 15 Metode Eliminasi (2) • Cara eliminasi: – Kurangi persamaan 2 dengan hasil perkalian persamaan 1 dengan pengali l – Contoh diatas: kurangi persamaan 2 dengan 3 kali persamaan 1 menghasilkan persamaan baru – Bagaimana menentukan pengali l? Anny2011 16 Eliminasi yang Gagal • Misal sebuah SPL dengan 2 variabel: x 2y 1 3x 6 y 11 • Pada SPL diatas kalikan pers. 1 dengan 3, lalu kurangkan x 2y 1 dari pers. 2: 0y 8 • Tidak ada solusi untuk 0y = 8. Anny2011 17 Eliminasi yang Gagal (2) • Misal sebuah SPL dengan 2 variabel: x 2y 1 3x 6 y 3 • Pada SPL diatas kalikan pers. 1 dengan 3, lalu kurangkan x 2y 1 dari pers. 2: 0y 0 • Solusi untuk 0y = 0 : tak terhingga ( infinity). Anny2011 18 Eliminasi yang Gagal tapi Bisa Diperbaiki • Misal sebuah SPL dengan 2 variabel: 2y 4 3x 2 y 5 • Pada SPL diatas perlu dilakukan pertukaran: pers. 1 menjadi pers. 2, pers. 2 menjadi pers. 1: 3x 2 y 5 2y 4 • Dengan begitu sudah membentuk sistem triangular, tinggal disubstitusikan untuk menghasilkan solusi (3, 2). • Contoh 1 dan 2 disebut singular – pada pers. 2 tidak ada pivot (pembagi = 0). • Contoh 3 disebut nonsingular – pada pers. 2 nilai pembagi ≠ 0. Anny2011 19 Eliminasi untuk SPL dengan 3 Variabel • Misal sebuah SPL dengan 3 variabel: 2x 4 y 2z 2 4 x 9 y 3z 8 2 x 3 y 7 z 10 • Langkah-langkah eliminasi: – Kalikan pers. 1 dengan 4/2 = 2, lalu kurangkan pers. 2 dari 2*pers.1, hasilnya pers. 2 menjadi: y z 4 – Kalikan pers. 1 dengan -2/2 = -1, lalu kurangkan pers. 3 dari -1*pers.1, hasilnya pers. 3 menjadi: y 5z 12 – Kalikan pers. 2 yang baru dengan 1/1 = 1, lalu kurangkan pers. 3 dari 1*pers.2 yang baru, hasilnya pers. 3 menjadi: 4z 8 Anny2011 20 Eliminasi untuk SPL dengan 3 Variabel (2) • SPL yang tadinya berbentuk Ax = b diubah menjadi SPL bentuk upper triangular Ux = c : • Solusi SPL diperoleh dengan back substitution dari Ux = c : 4z = 8 y+z=4 2x + 4y – 2z = 2 z=2 y=2 x = -1 • Jadi solusinya (x, y, z) = (-1, 2, 2). Anny2011 21 Eliminasi untuk SPL dengan n Variabel • Cara mengubah A menjadi U : – Kolom 1. Gunakan pers. 1 untuk menghasilkan angka-angka nol dibawah koefisien pertama. – Kolom 2. Gunakan pers. 2 yang baru untuk menghasilkan angka-angka nol dibawah koefisien kedua. – Kolom 3 sampai n. Lanjutkan untuk menghasilkan semua n koefisien dan matriks triangular U. Anny2011 22 Contoh Soal • Misal sebuah SPL dengan 3 variabel: • Tentukan matriks A ! A x y z 6 x 2 y 2z 9 x 2 y 3 z 10 1 1 1 1 2 2 1 2 3 • Tentukan matriks U ! x y z 1 1 1 6 y z 3 z 1 U 0 1 1 0 0 1 • Tentukan solusi SPL diatas! – Solusinya (x, y, z) = (3, 2, 1). Anny2011 23 Bagian 3 ELIMINASI MENGGUNAKAN MATRIKS Anny2011 24 Bentuk Matriks dari Sebuah Tahap Eliminasi 2x 4 y 2z 2 4 x 9 y 3z 8 2 x 3 y 7 z 10 Bentuk Ax 2 b: 4 2 4 9 3 2 x 3 y 7 z 2 8 10 • Pada contoh SPL sebelumnya, langkah pertama eliminasi adalah mengurangkan 2 kali pers. 1 dari pers. 2. • Hasil yang sama diperoleh dengan mengalikan matriks eliminasi E: • Cara menentukan matriks eliminasi E: E – Mulai dengan matriks identitas I – Ganti salah satu nilai nol-nya dengan faktor pengali –l. 1 0 0 2 1 0 0 0 1 • Eij yang mengurangkan l kali baris j dari baris i memiliki nilai –l pada posisi i,j. Anny2011 25 Perkalian Matriks • Berlaku hukum asosiatif – A(BC) = (AB)C • Tidak berlaku hukum komutatif – AB ≠ BA • Augmented Matrix – Misal A 2 4 4 9 2 maka Ab 2 3 , b 3 2 4 2 7 4 9 3 2 8 10 2 3 7 2 8 10 Anny2011 26 Matriks Permutasi • Pertukaran baris pada matriks dibutuhkan ketika terdapat nol pada posisi pivot. Contoh: 2 4 1 0 0 3 0 6 5 • Pada matriks diatas baris 2 harus ditukar dengan baris 3 • Untuk pertukaran baris pada matriks, dapat digunakan 1 0 0 matriks permutasi Pij. Contoh: P23 0 0 1 0 1 0 • Matriks P23 diatas dapat dikalikan dengan matriks M yang menghasilkan matriks yang sama dengan M tetapi baris 2 sudah ditukar dengan baris 3. • Contoh: 1 0 0 2 4 1 2 4 1 0 0 1 0 0 3 0 6 5 0 1 0 0 6 5 0 0 3 Anny2011 27 Eliminasi dan Matriks • Keseluruhan proses eliminasi dapat direpresentasikan dalam serangkaian perkalian matriks. – A menjadi E21A – E21A menjadi E31E21A – E31E21A menjadi E32E31E21A – E32E31E21A adalah matriks triangular yang dicari Anny2011 28 Contoh Soal x 2 y 2z 1 4x 8 y 9z 3 3y 2z 1 • Untuk SPL diatas, tuliskan isi matriks gabungan [A b]! • Untuk menghasilkan sistem triangular, aplikasikan E21 dan P32. • Cari solusi SPL tsb dengan back substitution Anny2011 29 Contoh Soal x 2 y 2z 1 4x 8 y 9z 3 3y 2z 1 Anny2011 30 Bagian 4 ATURAN OPERASI MATRIKS Anny2011 31 Beberapa Aturan Operasi Matriks • Aturan Penambahan Matriks – Ukuran keduanya harus sama – Berlaku hukum komutatif, distributif, dan asosiatif • Aturan Perkalian Matriks – Jika A memiliki n kolom, B harus memiliki n baris. – Tidak berlaku hukum komutatif – Berlaku hukum distributif dan asosiatif Anny2011 32 Beberapa Aturan Operasi Matriks (2) • Aturan Pemangkatan Matriks – Mengikuti aturan pangkat pada bilangan – Untuk pangkat -1, dihasilkan matriks invers A-1. – Untuk pangkat 0, dihasilkan matriks identitas: A0 = I. Anny2011 33 Matriks Blok • Matriks dapat dibagi dalam blok-blok. • Kelebihan membagi matriks menjadi blok-blok adalah untuk memperjelas karakteristik sebuah matriks – Matriks 4x6 diatas lebih jelas dilihat sebagai matriks blok dari matriks identitas I • Perkalian blok memungkinkan jika ukurannya tidak menyalahi aturan perkalian matriks Anny2011 34 Contoh Perkalian Matriks Blok • Misal matriks A dibagi menjadi blok-blok berdasarkan kolomnya. Matriks B dibagi menjadi blok-blok berdasarkan barisnya. • Perkalian matriks blok A dan matriks blok B menghasilkan perkalian kolom dengan baris sebuah matriks: • Bandingkan dengan perkalian baris dengan kolom yang umum digunakan untuk mengalikan matriks. Anny2011 35 Eliminasi Menggunakan Perkalian Matriks Blok • Hitunglah perkalian matriks blok berikut: I 0 A B CA • Hasilnya: 1 I C D A B 0 D CA 1 B • D-CA-1B disebut Schur complement Anny2011 36 Latihan Pertemuan 2 • Chapter 2.1 – Problem 26, 29, 30 • Chapter 2.2 – Problem 11, 12 • Chapter 2.3 – Problem 3, 4, 16 • Chapter 2.4 – Problem 29, 30 Anny2011 37