PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI MITOLOGI YUNANI Harimatahari Komplek Kembang Larangan Jalan Lengkuas Raya no. 7 Ciledug 15154 0856 865 1316 / [email protected] Pembimbing : Dra. Mita Purbasari, MFA ABSTRAK Penelitian tugas akhir ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang keterkaitan kebudayaan Yunani dengan banyak hal seperti contoh beberapa penemuan Yunani yang dapat kita nikmati khususnya dalam bidang seni seperti teori Golden Section dalam aplikasi arsitektur, layout gambar. Indonesia adalah negara yang kaya akan kebudayan, begitu pula dengan mitos serta sistem kepercayaan yang masih banyak masyarakatnya percaya akan hal yang berbau supranatural, begitu pula dengan Yunani yang memegang teguh akan kepercayaan terhadap dewa-dewi dan makhluk kepercayaan mereka lainnya. Makhluk yang terkadang memegang peranan besar dan merupakan suatu pengaruh yang berdampak besar bagi suatu kebudayaan kadang terlupakan dan tidak mengetahui asal usul mereka. Disini penulis ingin memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang asal usul dari tokoh Mitologi Yunani tersebut. Beberapa dari mereka memiliki pesan moral yang baik bagi kehidupan bermasyarakat.Metode yang digunakan dalam pembuatan karya tugas akhir kali ini adalah riset, analisa, penyaringan informasi, dan studi banding. Hasilnya adalah sebuah buku ilustrasi yang fokus pada satu pembahasan. Kesimpulannya adalah penyerapan informasi harus terus dilakukan walau dari negara lain sekalipun, agar kemajuan bangsa Indonesia dapat tercapai. This thesis research aims to inform the public about the relationship of Greek culture with many things such as examples of some Greek discovery that we enjoy, especially in the arts as the theory of Golden Section in architectural applications, layout drawings. Indonesia is a country rich in culture, as well as myths and belief systems that many people still believe in supernatural things that smelled, so did the Greeks who will uphold the belief in gods and other beings of their beliefs. Beings who sometimes plays great and is a major influence for a culture sometimes forgotten and do not know their origin. Here the authors would like to introduce to the general public about the origins of Greek mythology figures. Some of them have a good moral message for life bermasyarakat.Metode used in the manufacture of the final work of this task is the research, analysis, filtering information, and comparative studies. The result is an illustrated book that focuses on the discussion. The conclusion is the information should continue to do even from other countries though, so that progress can be achieved nation Indonesia. Kata Kunci Buku Ilustrasi, Tokoh mitologi, Yunani PENDAHULUAN Menurut R. Masri Sareb Putra dan Ensiklopedi Indonesia buku masih menempati posisi tertinggi dalam media penyaluran informasi dan ilmu pengetahuan. Berbagai macam sarana informasi yang saat ini mewabah seperti media Internet tidak menyurutkan seseorang untuk mendapatkan informasi lebih dari buku. Selain sebagai media pembelajaran karena buku memiliki jangka waktu yang lama untuk menjaga keutuhan informasi sedangkan dunia maya tidak terjamin keutuhan dari informasi yang diberikan dan tidak terjamin akan sampai kapan informasi itu dapat bertahan, di sisi lain buku juga masih mendapatkan posisi terbaik sebagai media hiburan. Beberapa contoh seperti novel dan komik masih sangat populer di Indonesia. Buku memiliki pembagian segmen pasar, untuk kalangan dewasa kualifikasi untuk mereka adalah topik/cerita yang menjadi pembahasan di dalam buku itu, dengan materi yang menarik dan pembahasan yang lebih matang, serta kadar antara teks dengan visual lebih mendominasi teks kecuali novel grafis/komik. Novel grafis juga terbagi lagi menjadi beberapa gendre seperi humor, horor, sains fiksi. Namun masyarakat Indonesia sendiri jauh lebih memilih beberapa buku dengan kadar visual yang tinggi dan sangat tertarik dengan pembahasan yang berbau mistis baik yang berupa horor fiksi, urban legend, mitologi daerah. Cerita mitologi dari beberapa daerah di dunia sangat berpengaruh dalam beberapa aspek di dunia saat ini, mulai dari aspek politik, hukum, seni, kebudayaan. Beberapa dari nya adalah mitologi dari wilayah Yunani yang berperan besar dalam kemajuan pengetahuan saat ini terkhusus di negara Indonesia yang mendapat pengaruh besar dari sistem kepercayaan Yunani dan mitos tentang dewa-dewi yang berkembang. Berkembangnya Polytheisme di Yunani membawa perkembangan untuk Yunani itu sendiri dan bagi negara lain. Sistem pemujaan pada beberapa dewa-dewi mereka di dasarkan oleh rasa takut masyarakat kepada para dewadewi bukan karena menghormati mereka. Kebanyakan dari mereka adalah personifikasi dari kejadian alam yang bersifat menyeramkan seperti Zeus yang dilambangkan sebagai dewa tertinggi yang dapat mengendalikan petir, sebenarnya itu adalah personifikasi dari kejadian alam yang kita sebut petir saat hujan dan badai turun. Sistem kepercayaan ini lah yang mempengaruhi Indonesia untuk menganut sistem Polytheisme saat zaman dahulu kala, namun walau sudah sangat jarang masyarakat yang menganut sistem Polytheisme saat ini, masyarakat masih sangat gemar mengetahui hal-hal yang berbau mistis mitologi. Namun di Indonesia sendiri pembahasan tentang mitologi khususnya mitologi Yunani yang menggunakan media buku sangat jarang ditemukan, beberapa di antaranya adalah buku import yang menggunakan bahasa asing. Pembahasan tentang mitologi yang dibahas terkadang tercakup luas, terdapat beberapa topik yang terkadang hanya menjadi pelengkap seperti pembahasan tentang tokoh tokoh mitologi yang sebenarnya berperan sangat besar di dalam kemajuan Yunani itu sendiri. Di dalam buku ilustrasi ini akan berisikan informasi tentang 28 makhluk-makhluk mitologi Yunani yang jarang mendapat sorotan masyarakat padahal mereka memiliki peranan yang sangat besar, tidak kalah penting dengan keberadaan dewa-dewi Yunani itu sendiri. Karena beberapa dari tokoh mitologi Yunani memiliki peran yang sangat besar dalam sejarahnya seperti sejarah pertarungan dengan para dewa sebagai contoh Perang Titan yang melegenda yaitu peperangan antara sejumlah Titan dengan seluruh dewa yang hidup di Olympus, dikisahkan bahwa seorang raksasa bernama Cyclops membantu para dewa dan pada akhirnya diangkat menjadi pembantu dewa. Cyclops adalah sedikit dari makhluk mitologi yang berperan besar dalam mitologi dan legendanya tidak kalah dengan para dewa, namun tidak banyak dari masyarakat luar yang mengetahui hal itu. Terdapat beberapa makhluk yang berperan besar bahkan apabila tidak ada campur tangan dari makhluk itu beberapa dewa mungkin tidak akan pernah ada. Terdapat 28 makhluk mitologi yang akan dibahas dalam buku ini dan 28 makhluk mitologi ini adalah makhluk – makhluk yang memiliki kekuatan yang sangat besar dan dapat dikatakan sebagai pemimpin dari golongan mereka sebagai contoh Hydra yang memiliki kekuatan terbesar diatara golongan Dragon lainny. Makhluk–makhluk ini selain yang terkuat dari sekitar 60 tokoh mitologi Yunani lainnya merupakan juga makhluk suci dan terhormat yang sering kali membantu para 12 dewa-dewi seperti hewan suci Aries yang membantu para pahlawan dan Triton anak dari Poseidon yang banyak mengalahkan para raksasa. Informasi yang bersifat to the point dengan pembahasan fisik para tokoh mitologi, peranan mereka dan hubungan mereka dengan dewa-dewi, sifat mereka yang dapat dijadikan pembelajaran moral. METODE PENELITIAN Untuk mendapatkan informasi mengenai Rumah Sakit Annisa Cikarang, penulis melakukan berbagai metode atau cara. Metode yang digunakan pada proses awal perancangan dan menjadi dasar membuat perancangan ini antara lain: 1. Literatur : Merupakan kegiatan mengumpulan berbagai referensi dan obeservasi yang berguna untuk pendekatan visual. 2. Observasi : Merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan secara sistematis dan sengaja melalui pengamatan dan pencatatan terhadap gejala objek yang diteliti. Penulis melakukan observasi ini bertujuan untuk dapat menggambarkan tata letak fisik secara nyata dan mengecek validitas dari data yang diperoleh. 3. Studi Kasus : Sebelum tahap desain, penulis melakukan penelitian studi kasus untuk menentukan atau menggunakan pendekatan dalam kasus nyata untuk meneliti secara mendalam. Dengan metode ini penulis mendapatkan informasi lebih lanjut dan menetapkan masalah yang ingin dipecahkan. HASIL DAN BAHASAN Visual : Buku mitologi Yunani adalah buku yang secara terfokus membahas tentang 28 tokoh mitologi Yunani yang berupa makhluk-makhluk yang berada di belakang kebesaran para dewadewi Yunani. Visualisasi tokoh digambarkan secara menyeramkan dengan outline yang bersifat rough sehingga membuat kesan kasar dari tokoh-tokoh tersebut. Tipografi : Font yang merefleksikan visualisasi yang bersifat kasar namun memiliki kesan decoratif yang kuat adalah Beyond Wonderland yang digunakan sebagai judul dari nama-nama tokoh mitologi Yunani dan Blackchancery yang memiliki kesamaan struktur dengan font Beyond Wonderland namun tingkat kerumitan dan detail yang lebih simple. Beyond Wonderland A B C D E F G H I J K LM N O P Q RSTU V W X Y Z Abcdefghijklmnopqrstuvwxyz 1234567890!@#$%^&*(-_ Blackchancery ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ Abcdeghijklmnopqrstuvwxyz 1234567890!@#$%^&( -_ )=+ Warna : Warna yang digunakan adalah dominasi dari efek kertas yang bersifat kuno dengan aksen-aksen warna pada bagian tubuh tokoh mitologi yang dianggap sebagai kekuatan terbesarnya, warna-warna aksen tersebut tetap diambil dari warna alam dengan paduan warna Hellanistik. Logo Buku : Cover : Cover depan dan belakang berukuran 30,2cm x 40,2cm. Ilustrasinya berupa visualisasi perisai yang disederhanakan sebagai elemen pendukung dari judul buku ini. Menggunakan warna-warna dari era Hellanistik dengan dasar visual kertas kuno agar related dengan halaman dalam. Menggunakan kertas dengan tekstur kulit kentang dengan penambahan handle untuk menciptakan kesan kuno. Halaman dalam : Halaman judul buku bagian dalam lebih bersifat sederhana dan kosong, untuk memberikan ”nafas” kepada buku yang sebagian besar dipenuhi oleh ilustrasi yang cukup banyak dan berkesan penuh. Daftar isi dan Nama Dewa-Dewi : Ilustrasi yang digunakan pada halaman daftar isi hanya bersifat dekoratif, menggunakan dasar warna dari kertas kuno dengan desain asymetric membentuk setengah lingkaran yang merefleksikan sebagai perisai. Daftar nama dewa dan dewi Yunani dan kedudukan mereka sebagai dewa, adapun Hermes yang sebenarnya bukan dewa, namun Hermes adalah asisten para dewa yang keberadaanya sangat diperhitungkan. Desain layout dan tampilan sangat sederhana karena informasi yang fokus ada pada halaman, ini hanyalah informasi tambahan. Halaman 1 : Halaman 3 : Halaman 5 : Halaman 7 : Halaman 9 : Halaman 11 : Halaman 13 : Halaman 15 : Halaman 17 : Halaman 19 : Halaman 21 : Halaman 23 : Halaman 25 : Halaman 27 : Halaman 29 : Halaman 31 : Halaman 33 : Halaman 35 : Halaman 37 : Halaman 39 : Halaman 41 : Halaman 43 : Halaman 45 : Halaman 47 : Halaman 49 : Halaman 51 : Halaman 53 : Halaman 55 : Media Promosi : Poster PIN X-Banner X-Banner Mini Postcard KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan : Perancangan buku ilustrasi “Mitologi Yunani” ini bermaksud untuk memperkenalkan kepada masyarakat kebudayaan Yunani yang banyak memiliki peran besar kepada masyarakat Indonesia. Keragaman hal-hal mistis juga sangat kental dalam hal kepercayaan di Indonesia, dan memiliki kesamaan keragaman kepercayaan di Indonesia. Saran : Masyarakat Indonesia harus memiliki pandangan yang luas dan kritis dalam menyerap informasi dari dalam/ luar negri. Pengetahuan yang luas tidak hanya berada didalam negri saja namun banyak hal yang bisa kita ambil dari luar negri untuk membantu kemajuan bangsa Indonesia untuk membantu Indonesia tumbuh menjadi negara yang kreatif dan inovatif serta kemampuan untuk bersaing didunia International. REFERENSI Wikipedia, 2012, wikipedia.org/wiki/Mitologi_Yunani Britton, 2012, britton.disted.camosun.bc.ca/goldslide/jbgoldslide.htm Wikipedia, 2012, wikipedia.org/wiki/Daftar_tokoh_mitologi_Yunani Livelygrey, 2012, livelygrey.com/2007/11/the_colors_of_the_ancient_gree.html Ensiklopedia Pelajar, 2000, buku Drawing & painting fantasy figure (from the imagination to the page), 2006, Beast; 58 www. Kaskus. us RIWAYAT PENULIS