PERCOBAAN IV SERI PARALEL RANGKAIAN RLC Tujuan : Mengetahui prilaku tegangan pada rangkaian RLC Alat dan bahan : Function Generator Osciloscope AVO meter Resistor Kapasitor Induktor Dasar Teori : Buat laporan pendahuluan dengan menulis kembali jobsheet dikertas HVS ukuran folio dengan tinta biru. Untuk Dasar teori carilah di buku referensi tentang: - RLC seri paralel pada rangkaian AC. Langkah percobaan : OSCILOSCOP A. RANGKAIAN SERI ch A C=100µF G ch B L2=10 mH + _ R2= 5 Ω Gb A1 Pengukuran VG dan VR 1. 2. 3. 4. Buat rangkaian seperti pada gambar A1. Atur generator Vg =5 volt, f=50 Hz Ukur tegangan VG pada chanel A dan VR pada chanel B. Gambar VG dan VR pada satu sumbu kertas grafik dan isilah tabel A1 (VG sebagai referensi jadi dianggap fasa VG adalah 0o)! OSCILOSCOP ch A C=100µF G ch B R 2= 5 Ω + _ L=10 mH Gb A2 Pengukuran VG dan VL 5. Rubahlah rangkaian gb A1 seperti pada gb A2 (untuk mengukur VG dan VL secara bersama grounding Generator dan Induktor harus pada posisi sama). 6. Ukur tegangan VG pada chanel A dan VL pada chanel B. 7. Gambar VG dan VL pada satu sumbu kertas grafik dan isilah tabel A2 ! OSCILOSCOP ch A R2= 5 Ω G ch B L = 10 mH + _ C= 100 µF Gb A3 Pengukuran VG dan VC 8. Rubahlah rangkaian gb A2 seperti pada gb A3 (untuk mengukur VG dan VC secara bersama grounding Generator dan kapasitor harus pada posisi sama). 9. Ukur tegangan VG pada chanel A dan VC pada chanel B. 10. Gambar VG dan VC pada satu sumbu kertas grafik dan isilah tabel A3 ! 11. Dari data didapatkan VG, VR, VL, dan VC . Representasikan tegangan-tegangan tersebut dalam bentuk persamaan sinusoida, Rectangular, dan dalam bentuk Polar. Gambarkan juga diagram phasor dari keempat tegangan tersebut. Cek diagram phasor apakah sudah memenuhi hukum kirchoff VG = VR + VL + VC. Bandingkan dengan hasil perhitungan. B. RANGKAIAN PARALEL 1. 2. 3. 4. Buat rangkaian seperti pada gambar B1. Atur generator VG =5 volt, f=50 Hz dan Rs = R1 = R2 = R3 = 5 Ω Ukur tegangan VR1 pada chanel A dan VR2 pada chanel B. Gambar VR1 dan VR2 pada satu sumbu kertas grafik dan isilah tabel B1. (VR1 sebagai referensi sefasa dengan VG dimana sudut fasanya 00) OSCILOSCOP ch A ch B IT R4 = 33 Ω + _ G L = 10 mH I1 R1=5 Ω C= 100 µF I2 I3 R2=5Ω R3=5Ω RS = 5Ω + - Gb B1 Pengukuran VR1 dan VR2 5. Rubah probe B pada posisi seperti gb B2. 6. Ukur tegangan VR1 pada chanel A dan VR3 pada chanel B. 7. Gambar VR1 dan VR3 pada satu sumbu kertas grafik dan isilah tabel B2. (VR1 sebagai referensi sefasa dengan VG dimana sudut fasanya 00) OSCILOSC ch ch IT R = 33 Ω G + _ I1 R1 + - L = 10 mH C= 100 µF I2 I3 R2 R3 RS Gb B2 Pengukuran VR1 dan 8. Rubah probe B pada posisi seperti gb B3. 9. Ukur tegangan VR1 pada chanel A dan VRS pada chanel B. 10. Gambar VR1 dan VRS pada satu sumbu kertas grafik dan isilah tabel B3. (VR1 sebagai referensi sefasa dengan VG dimana sudut fasanya 00) OSCILOSCOP ch A ch B IT R = 33 Ω G + _ I1 R1 + RS L = 10 mH C= 100 µF I2 I3 R2 R3 Ground Gb B3 Pengukuran VR1 dan VRS 11. Dari data didapatkan VR1, VR2, VR3, dan VRS . Representasikan tegangan-tegangan tersebut dalam bentuk persamaan sinusoida, Rectangular, dan dalam bentuk Polar. Karena I1, I2 , I3 dan IT tidak dapat diukur dengan asciloscope hitung arus-arus tersebut dengan rumus : I1 = VR1 / R1 I2 = VR2 / R2 I3 = VR3 / R3 IT = - VRS / RS 12. Representasikan I1, I2 , I3 dan IT dalam bentuk sinusoida, rectangular, dan dalam bentuk polar. Gambar diagram phasor arus-arus tersebut dan cek apakah diagram phasor sudah sesuai dengan hukum kirchoff IT = I1 + I2 + I3. Bandingkan dengan perhitungan anda. Data Percobaan: PERCOBAAN A (Rangkaian Seri): Tabel A1 VG (puncak) VR (puncak) Beda fasa VG dan VR VG (polar) VR (polar) .................volt .................. volt .................0 ...............< 0o ..............< .......0. Tabel A2 VG (puncak) VL (puncak) Beda fasa VG dan VL VG (polar) VL (polar) ............... volt ............... volt ..................0 ...............< 0o ..............< ......... VG (puncak) VC (puncak) Beda fasa VG dan VC VG (polar) VC (polar) ............... volt ............... volt ..................0 ...............< 0o ..............< ......... Tabel A3 PERCOBAAN B (Rangkaian Paralel): Tabel B1 VR1 (puncak) VR2 (puncak) Beda fasa VR1 dan VR2 VR1 (polar) VR2 (polar) ............... volt ............... volt ..................0 ...............< 0o ..............< ......... VR1 (puncak) VR3 (puncak) Beda fasa VR1 dan VR3 VR1 (polar) VR3 (polar) ............... volt ............... volt ..................0 ...............< 0o ..............< ......... VR1 (puncak) VRS (puncak) Beda fasa VR1 dan VRS VR1 (polar) VRS (polar) ............... volt ............... volt ..................0 ...............< 0o ..............< ......... Tabel B2 Tabel B3