PENGARUH SENAM HAMILTERHADAP PENURUNAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA IBU HAMIL DI BPS NY.WIDYA SUROSO KECAMATAN TURI LAMONGAN Evi Sulistiana, Diah Eko Martini, Amirul Amalia …………......……….…… …… . .….ABSTRAK…… … ......………. …… …… . .…. One of the factors that can cause lower back pain in pregnant women is the pressure on back muscles or a shift in the lower spine, that cause joint stress this can be handled by performing the activity be carefully and exercising pregnant women for 30 exercises minutes. Suspected noncompliance in pregnant women doing gymnastics pregnancy became one of the causes lower back pain. The purpose of this study is investigate the influence of pregnancy exercise to decrease lower back pain in pregnant women. Pre-Experimental Research Design with a one-group pre-post test design. The sampling method used Simple Random Sampling. The sample 24 respondents in private practice midwife Ny.widya Suroso turi Lamongan District in May. Data drawn from interviews and observations in pregnant women. Data was analyzed using the Wilcoxon signed rank test with significance level ≤ 0.05. The results showed that, more than of most pregnant women do not experience lower back pain pregnant women 58.3%. While the test statistic that pregnancy exercise influence on the reduction of lower back pain in pregnant women with p = 000 where p ≤ 0.05. Seeing the results of this study, need for more intensive measures to minimize the frequency for low back pain intensity. It is expected that the results of this study as preliminary studies to develop other research and examine other factors such as imagination, acupuncture, and therapeutic touch in order to get better results. Keywords: Pregnancy Exercise, Lower Back Pain. pekerjaan, status sosial, tingkat pendidikan, semuanya bisa terkenanyeri punggung bawah. Lebih dari 80% umat manusia dalam hidupnya pernah mengalami nyeri punggung bawah. Sakit punggung saat hamil biasanya dialami wanita pada waktu-waktu tertentu dalam masa kehamilannya biasanya sering terjadi pada trimester ketiga kehamilan. Rasa sakit tersebut jika tidak segera diatasi tentu akan sangat membebani dan menyakitkan (Ratih, Rochman. 2009). Nyeri punggung bawah ditandai dengan gejala utama, nyeri atau perasaan lain yang tidak enak di daerah tulang punggung bawah sehingga dapat mengganggu ibu hamil dalam aktivitas. Nyeri ini disebabkan karena pada awal kehamilan dimana bayi terletak pada tulang panggul yang cukup kuat dan PENDAHULUAN. …… . … …. Kehamilan terjadi jika ada pertemuan dan persenyawaan sel telur atau ovum dan sel mani atau spermatozoid pertumbuhan pada wanita hamil meliputi perubahan fisiologis dan perubahan spikologis. Sedangkan kehamilan itu sendiri merupakan anugerah dan hal yang membahagiakan bagi pasangan suami istri, namun, terkadang muncul berbagai keluhan selama kehamilan, salah satu diantaranya yang amat mengganggu adalah masalah nyeri punggung ketika hamil. Nyeri Punggung Bawah merupakan sindroma klinik yang ditandai dengan gejala utama nyeri atau perasaan lain yang tidak enak di daerah tualng punggung bawah, dalam masyarak nyeri punggung bawa tidak mengenal perbedaan umur, jenis kelamin, SURYA 18 Vol.02, No.IX, Agus 2011 Pengaruh Senam Hamilterhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil dapat menahan beban berat. Namun ketika bayi tumbuh, berat bayi menekan ke depan melewati tulang pubis. Jika hal ini terjadi gaya tarik bumi (grafitasi) akan menarik berat ke depan dan ke bawah, menekan otot punggung untuk melengkung tekanan otot yang terus menerus inilah yang membuat punggung bagian bawah terasa nyeri (Jimenez, Sherry LM, 2000). Melakukan senam hamil secara teratur di percayai dapat menurunkan nyeri punggung bawah, salah satunya dengan gerakan berlutut memutar tulang panggul, menekuk bokong, melekuk, lutut-dada.(Jimenez, Sherry LM, 2000). Senam hamil merupakan latihanlatihan atau olahraga bagi ibu hamil. Senam hamil di lakukan dengan tujuan membuat elastis otot dan ligamen yang ada di panggul, memperbaiki sikap tubuh mengatur kontraksi dan relaksasi serta mengatur teknik pernapasan. Latihan dilakukan dengan diawali latihan pendahuluan, latihan inti dan latihan rileksasi. Latihan inti untuk memperbaiki sikap tubuh, mengatur kontraksi dan rileksasi serta mengatur latihan pernapasan. Latihan ini bergantung pada usia kehamilan (22-25 minggu, 26-30 minggu, 31-34 minggu, dan 35 minggu), latihan relaksasi terdiri atas relaksasi dengan posisi berbaring terlentang, relaksasi dengan posisi berbaring miring, relaksasi dengan posisi berbaring terlentang dan lutut ditekuk. Serta relaksasi dengan posisi duduk membungkuk. (Saminem, Hajjah.2009). Namun di masyarakat, masih banyak ibu hamil yang mengalami nyeri punggung bawah yang tidak mau atau malas dalam melakukan senam hamil secara teratur sehingga insiden nyeri punggung bawah pada ibu hamil semakin tinggi, kejadian ini menyebabkan ibu hamil akan merasa terganggu dalam melakukan aktivitas. Menurut bullock–saxton, bulan Mei tahun 1988, mengatakan nyeri punggung bawah lazim terjadi pada kehamilan dengan insiden yang di laporkan bervariasi dari kira– kira 50 % di inggris dan skandinavia,sampai mendekati 70% di Australia. Pada bulan pebruari tahun 2000 mantle melaporkan bahwa 16% wanita yang di telitih mengeluh nyeri punggung hebat dan 36% melaporkan SURYA nyeri punggung yang signifikan. (EiIeen, Brayshaw, 2008). Sedangkan dalam survey awal yang dilakukan pada bulan November sampai Desember tahun 2010, di BPS Ny. Widya Nigrum Ds. Geger Kec. Turi Lamongan dari 6 ibu hamil, terdapat 4 (67%) ibu yang mengalami nyeri punggung bawah dan 2 (33%) ibu yang tidak mengalami nyeri punggung bawah. Dari data di atas masalah peneliti masih banyaknya ibu hamil yang mengalami nyeri punggung bawah. Sakit punggung merupakan salah satu rasa tidak nyaman yang paling umum selam kehamilan. Nyeri punggung pada wanita hamil berkaitan dengan peningkatan berat badan akibat pembesaran rahim dan peregangan dari otot penunjang rahim karena hormon relaksan (hormon yang membuat otot relaksasi dan lemas) yang dihasilkan. Nyeri punggung ini memang biasa dan normal terjadi pada ibu hamil tetapi jika tidak segera di atasi akan menyebabkan Menyebabkan gangguan pada subtansi dasar bagian bagian penyangga dan jaringan penghubung sehingga mengakibatkan penurunan elastisitas dan fleksibilitas otot.Sakit punggung saat hamil disebabkan karena hormon kehamilan yang memengaruhi elastisitas bantalan pada sendisendi tubuh. Perubahan perut yang semakin membesar akan mengubah postur tubuh sehingga kelengkungan tulang punggung berubah lebih condong ke belakang yang akibatnya akan timbul rasa sakit pada punggung. Selain itu,ketika bayi terus bertumbuh, organ perut akan mendesak ke daerah dada sehingga mendesak tulang rusuk, menekannya keluar dan membebani tulang rusuk. Ini menyebabkan otot antara tulang rusuk tertekan terus-menerus sehingga menimbulkan rasa nyeri dan lelah. Selain gangguan yang tidak nyaman, rasa sakit yang terus-menerus dapat menyebabkan lelah secara fisik dan emosional sehingga ibu hamil tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasa, seperti pekerjaan ibu rumah tangga dan pekerjaan kantor pada wanita karier.(Jimenez, Sheery LM, 2000). Walaupun nyeri punggung bawah jarang fatal namun nyeri yang dirasakan menyebabkan penderita 19 Vol.02, No.IX, Agus 2011 Pengaruh Senam Hamilterhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil mengalami suatu kekurangmampuan (disabilitas) yaitu keterbatasan fungsional dalam aktifitas sehari-hari dan banyak kehilangan jam kerja terutama pada usia produktif, sehingga merupakan alasan terbanyak dalam mencari pengobatan (Kambodji J. dkk, 2002). Adapun cara untuk mengatasi nyeri punggung bawah pada kehamilan yaitu dengan cara melakukan senam hamil. Senam hamil merupakan olahraga bagi ibu hamil. Senam hamil di lakukan dengan tujuan membuat elastis otot dan ligamen yang ada di panggul, memperbaiki sikap tubuh, mengatur kontraksi dan relaksasi, serta mengatur teknik pernapasan. Latihan dilakukan dengan diawali latihan pendahuluan, latihan inti, dan latihan rileksasi. Latihan inti untuk memperbaiki sikap tubuh, mengatur kontraksi dan rilaksasi, serta mengatur latihan pernapasan.(Saminem, Hajjah. 2009). Dalam senam hamil terdapat manfaat dan tahap senam hamil yaitu senam aerobik yang bermanfaat untuk meningkatkan kebutuhan oksigen dalam otot, merangsang paru-paru dan jantung juga kegiatan otot dan sendi, senam relaksasi untuk menenangkan pikiran dan tubuh, membantu ibu menyimpan energi untuk ibu agar siap menghadapi persalinan, senam kebugaran panggul (kegel) yang mempunyai manfaat untuk menguatkan otototot vagina dan sekitarnya (perineal) sebagai kesiapan untuk persalinan, mempersiapkan diri baik fisik maupun mental dan senam kalestenik untuk meredakan sakit punggung dan meningkatkan kesiapan fisik dan mental terutama mempersiapkan tubuh dalam menghadapi persalinan. Salah satu gerakan senam hamil dengan berlutut memutar tulang panggul, menekuk bokong, melekuk, lututdada.gerakan ini dapat mencegah sakit punggung bagian bawah, memperkuat otot perut sehingga otot tersebut dapat menompang bayi dan mengurangi lengkungan pada tulang belakang. (Jimenez, Sheery LM, 2000). Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung bawah. SURYA METODOLOGI .PENELITIAN Desain penelitian menggunakan metode pra-eksperimental dengan metode sampling simple random sampling. Sampel diambil sebanyak 24 responden yaitu ibu hamil yang melakukan senam hamil dan mengalami nyeri punggung bawah bulan mei 2011 Data penelitian diambil menggunakan SOP senam hamil,observasi dengan skala analog visual (VAS) dan wawancara. HASIL .PENELITIAN … 1. DATA UMUM Tabel 1 Distribusi Berdasarkan Hamil NO Usia ibu hamil Responden Usia Ibu Jumlah Prosentasi (%) 1 ≤ 20 0 0 2 20-30 14 58,33 3 ≥ 30 10 41,67 24 100 Total Berdasarkan Tabel 1distribusi usia ibu hamil di BPS Ny.widya suroso Desa Geger Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan 3-8 mei 2011. Dari diagram diatas dapat dijelaskan bahwa lebih dari sebagian responden berumur 20-30 tahun sebesar 58,33% ibu hamil dan hampir sebagian umur >30 tahun sebesar 41,67% ibu hamil. Table 2 Distribusi Berdasarkan Ibu Hamil Pendidikan Jumlah Prosentasi (%) SD 3 12,5 SLTP 4 16,66 SLTA 16 66,67 PT 1 4,17 24 100 Total 20 Responden Pendidikan Vol.02, No.IX, Agus 2011 Pengaruh Senam Hamilterhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil Berdasarkan Tabel 2 di atas dapat di jelaskan lebih dari sebagian ibu hamil berpendidikan SLTA sebesar 66,67% dan sebagian kecil berpendidikan PT sebesar 4,17% responden Tabel 3 Distribusi Berdasarkan Ibu Hamil Pekerjaan Responden Pekerjaan Jumlah Prosentasi (%) Ibu rumah tangga 16 66,67 Buru tani 3 12,5 Wiraswasta/Swasta 5 20,83 PNS 0 0 24 100 Total Berdasarkan Tabel 4 menunjukkan bahwa lebih dari sebagian responden sebelum di berikan perlakuan senam hamil mengalami nyeri ringan sebesar 54,2% dan hampir sebagian ibu hamil mengalami nyeri sedang sebesar 45,8%. Tabel 5 Distribusi tingkat nyeri punggung bawah setelah melakukan senam hamil pada ibu hamil trimester 2 dan 3 Tabel 3 dari tabel pekerjaan responden di BPS Ny.widya suroso Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan 3-8 mei 2011. Dari tabel di atas dapat di jelaskan bahwa lebih dari sebagian ibu hamil sebagai ibu rumah tangga sebesar 66,67% dan sebagian kecil sebagai buru tani sebanyak 12,5% responden. No 1 Tidak nyeri 2 Nyeri ringan 13 0 54,2 3 Nyeri sedang 11 45,8 4 Nyeri berat Nyeri sangan berat 0 0 0 0 24 100 TOTAL SURYA % 58,3 Nyeri ringan 10 41,7 3 Nyeri sedang 0 0 4 Nyeri berat 0 0 5 Nyeri sangan berat 0 0 24 100 Berdasarkan Tabel 5 menunjukkan bahwa lebih dari sebagian responden setelah di berikan perlakuan senam hamil tidak mengalami nyeri punggung bawah sebesar 58,3% dan hampir sebagian mengami nyeri ringan sebesar 41,7%. Sebelum senam ∑ 0 5 2 Sesudah senam ∑ 14 TOTAL 2. DATA KHUSUS Tabel 4 Distribusi tingkat nyeri punggung bawah sebelum melakukan senam hamil pada ibu hamil trimester 2 dan 3 Intensitas nyeri No 1 Intensitas nyeri Tidak nyeri % 21 Vol.02, No.IX, Agus 2011 Tabel 6 Pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester 1 dan 2 di BPS Ny.widya suroso Desa Geger Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan tanggal 3-8 mei 2011. Intensitas Nyeri Tidak Nyeri Nyeri Ringan Nyeri sedang N o 1 Senam Hamil Sebelum ∑ % ∑ % ∑ 0 13 54,2 11 2 Sesudah 0 1 4 % 45, 8 58,3 10 41,7 0 0 Dari data diatas dapat dijelaskan bahwa klien sebelum senam hamil mengalami nyeri ringan sebesar 54,2 % dan nyeri sedang sebesar 45,8 % , setelah melakukan senam hamil hampir sebagian mengalami nyeri ringan 41,7 dan lebih dari sebagian tidak merasa nyeri sebanyak 58,3 %. Berdasarkan hasil perhitungan uji Willcoxon Signed Ranks didapatkan Z =4.234, P=.000 Ho di tolak artinya terdapat perbedaan nyeri punggung bawah pada ibu hamil sebelum dan sesudah melakukan senam hamil pada ibu hamil di BPS Ny.widya suroso Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan. Nyeri Sangat Berat ∑ % ∑ % ∑ % 0 0 0 0 24 100 0 0 0 0 24 100 Total hal ini karena pada ibu rumah tangga dalam melakukan tugas rumah tangga banyak yang sesuai dengan kebiasaan yang dilakukan sehari-hari dimana kebiasaan yang di lakukan saat ibu belum hamil. Sehingga terjadi kesalahan postur tubuh ataupun pergeseran pada tulang punggung seperti seperti pada waktu ibu hamil menyetrika dan menyiapkan makanan harus berhati-hati agar tidak terjadi pergeseran pada tulang punggung sehingga ibu dapat melakukannya dengan duduk dimana aktivitas tersebut di lakukan di atas permukaan yang tinggi ataupun juga dapat menggunakan bangku yang tinggi agar ibu hamil tidak membungkuk dan ketika ibu hamil merapikan tempat tidur dan membersikan kamar mandi ibu hamil dapat melakukan dengan berlutut agar tidak terjadi tegangan tulang belakang yang menyebabkan nyeri punggung bawah. Hal ini di dukung dari Tabel 3 yang di jelaskan bahwa lebih dari sebagian ibu hamil menjadi ibu rumah tangga sebanyak 16 (66,67 %) dan sebagian kecil sebagai buruh tani sebanyak 3 (12,5 %). Menurut Ratih, Rocman. 2009 nyeri punggung bawah saat hamil dapat terjadi karena dinamik atau kinetik yaitu dalam keadaan normal gerakan tulang berlangsung dan terintegrasi dengan baik dan terjadi pembatasan oleh otot dan ligamen. Agar tidak menimbulkan nyeri, gerakan yang dilakukan tidak boleh melanggar keterbatasan dimana nyeri yang timbul disebabkan karena kelainan pada lumbal pelvis, sehingga mempengaruhi PEMBAHASAN .… .… 1. Intensitas Nyeri Punggung Bawah Pra Senam Hamil Berdasarkan Tabel 1 menunjukkan bahwa lebih dari sebagian responden sebelum di berikan perlakuan senam hamil mengalami nyeri ringan sebanyak 13 (54,2 %) dan hampir sebagian ibu hamil mengalami nyeri sedang sebanyak 11 (45,8 %). Sakit punggung bawah adalah salah satu rasa tidak nyaman yang paling umum selama kehamilan. (Myles, 2009). Nyeri punggung bawah dapat terjadi karena adanya tekanan pada otot punggung ataupun pergeseran pada tulang punggung bawah sehingga menyebabkan sendi tertekan. Salah satu penyebab nyeri punggung bawah adalah pekerjaan ibu rumah tangga, SURYA Nyer i Bera t 22 Vol.02, No.IX, Agus 2011 Pengaruh Senam Hamilterhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil pergerakan atau struktur tulang vertebra normal tetapi fungsinya tidak sempurna sedangkan nyeri punggung bawah karena dinamik yaitu terdapat tiga penyebab antara lain: tekanan abnormal pada pungung bawah yang normal, tekanan normal pada punggung bawah yang abnormal dan tekanan normal pada punggung bawah yang normal tetapi tubuh tidak siap menghadapinya sehingga terjadi nyeri punggung bawah. tubuh, mengatur kontraksi dan relaksasi, serta mengatur teknik pernapasan. Latihan dilakukan dengan diawali latihan pendahuluan, latihan inti dan latihan rileksasi.latihan inti untuk memperbaiki sikap tubuh mengatur kontraksi dan rileksasi, serta mengatur latihan pernapasan. Latihan ini bergantung pada usia kehamilan (22-25 minggu, 26-30 minggu, 31-34 minggu, dan 35 minggu) latihan relaksasi terdiri atas relaksasi dengan posisi berbaring terlentang relaksasi dengan posisi berbaring miring relaksasi dengan posisi berbaring terlentang dan lutut ditekuk. Serta relaksasi dengan posisi duduk membungkuk. Dari latihanlatihan tersebut dapat melemaskan kontraksi otot tubuh dan luas gerakan persendian, serta menghilangkan ataupun mengurangi kekakuan sehingga nyeri punggung bawah dapat berkurang. 4.2.3 Pengaruh Senam Hamil Terhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Berdasarkan Tabel 3 dapat di jelaskan bahwa dari 24 ibu hamil di dapatkan nyeri sedang menjadi nyeri ringan sebanya 6 orang ( 25%), nyeri sedang menjadi tidak nyeri sebanyak 5 orang (20,83 %), nyeri ringan memnjadi tidak nyeri sebanyak 9 ibu hamil ( 37,5%) dan tetap nyeri ringan sebanyak 4 orang (16,67 %). Dari hasil uji Willcoxon Signed Ranks didapatkan Z =- 4.234 , P=.000 Ho di tolak artinya terdapat perbedaan nyeri punggung bawah pada ibu hamil sebelum dan sesudah melakukan senam hamil. Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Eileen, Brayshaw dan Jimenez, sherry LM Nyeri punggung bawah saat hamil di sebabkan karena hormone-hormon kehamilan yang mempengaruhi elastisitas bantalan pada sendi-sendi tubuh dan perubahan perut yang semakin membesar akan mengubah postur tubuh sehingga kelengkungan tulang punggung berubah lebih condong ke belakang yang akibatnya akan mengalami nyeri punggung bawah. Nyeri punggung bawah juga di sebabkan karena kesalahan postur tubuh seperti kepala menunduk ke depan, bahu melengkung ke depan, perut menonjol ke depan dan lordosis yang berlebihan. Hal ini berpengaruh terhadap 2. Intensitas Nyeri Punggung Bawah Post Senam Hamil Berdasarkan Tabel 2 menunjukkan bahwa lebih dari sebagian responden setelah di berikan perlakuan senam hamil tidak mengalami nyeri punggung bawah sebanyak 14 (58,3 %) dan hampir sebagian mengalami nyeri ringan sebanyak 10 (41,7 %). Setelah di berikan senam hamil banyak ibu hamil yang mengalami penurunan nyeri punggung bawah bahkan ibu hamil juga tidak merasakan nyeri punggung bawah lagi hal ini di sebabkan karena ketika ibu hamil merasakan nyeri punggung bawah ibu hamil bersedia melakukan senam hamil dengan benar dan teratur sehingga tekanan pada otot punggung ataupun pergeseran pada tulang punggung bawah menjadi berkurang. Dengan melakukan senam hamil juga dapat mengembangkan otot-otot punggung sehingga otot pada punggung menjadi lentur dan tekanan pada punggung juga akan menjadi mereda sehingga nyeri pada punggung bawah akan menurun selain itu senam hamil juga dapat memperbaiki postur tubuh yang di sebabkan kesalahan postur tubuh pada ibu hamil dalam melakukan aktivitas sehari-hari seperti pada saat menyiapkan makanan, nyetrika dan mengangkat benda yang berat jika terjadi kesalahan postur tubuh akan menyebabkan pergeseran pada tulang punggung bawah sehingga terjadi nyeri punggung bawah. Menurut Saminem, Hajjah. 2006 setelah dilakukan senam hamil tingkat nyeri punggung bawah berkurang. Senam hamil adalah latihan-latihan olahraga bagi ibu hamil. Senam hamil di lakukan dengan tujuan membuat elastis otot dan ligamen yang ada di panggul, memperbaiki sikap SURYA 23 Vol.02, No.IX, Agus 2011 Pengaruh Senam Hamilterhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil posisi fecet sendiri pada keadaan normal sudut lumba sakral (perguson) 30˚, tumpuhan vertebra 1,5 pada sakrum memberikan gaya geser 50% kesalahan postur ini akan menimbulkan regangan pada ligamen dan menyebabkan kelelahan otot. Nyeri punggung bawah pada ibu hamil dapat di atasi dengan melakukan aktivitas dengan hati-hati dan benar agar tidak terjadi kesalahan postur tubuh selain itu nyeri punggung bawah pada ibu hamil juga dapat di atasi dengan olahraga yang sesuai dengan kemampuan ibu hamil salah satunya dengan melakukan senam hamil. Senam hamil yang di lakukan secara teratur dan benar dapat memperbaiki sikap tubuh dan membuat elastis otot dan ligamen yang ada di panggul sehingga otot punggung menjadi lentur dan nyeri dapat berkurang.(jimenez, sherry LM, 2000). Ada beberapa tahapan senam hamil yaitu senam aerobik, kalestenik, relaksasi dan kegel. Dari beberapa tahap tersebut yang dapat menurunkan nyeri punggung bawah pada ibu hamil yaitu tahap kalestenik dimana tahap tersebut merupakan latihan pernapasan dan pemusatan perhatian pada punggung seperti melakukan gerakan dengan putar panggul ke kiri dan kanan 4 kali kemudian tekan pinggang ke lantai dengan mengempiskan perut dan mengerutkan liang dubur atau juga dengan gerakan seperti gerakan panggul ke kanan, angkat pinggang, gerakan kembali panggul ke kiri, gerakangerakan ini dapat membugarkan dan mengembangkan otot-otot serta dapat memperbaiki bentuk postur tubuh sehingga bermanfaat untuk meredakan sakit punggung bawah dan meningkatkan kesiapan fisik dan mental terutama mempersiapkan tubuh dalam menghadapi persalinan. (Poopy, Anggraeni.2010) 2) Lebih dari sebagian intensitas nyeri responden pada ibu hamil sesudah di lakukan senam hamil mengalami penurunan nyeri. 3) Ada pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung bawah di BPS Ny.widya suroso Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan. 2. Saran Hasil peneliti ini dapat di jadikan sebagai bahan masukkan dalam menerapkan pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung bawah guna membantu agar intensitas nyeri pada ibu hamil trimester 1 dan 2 menjadi berkurang. Hasil penelitian ini dapat meningkatkan kinerja bidan di BPS yaitu dalam hal melakukan penyuluhan senam hamil yang baik dan benar pada ibu hamil dalam mengatasi nyeri punggung bawah Perlunya peneliti lebih lanjut dengan menggunakan jumlah responden yang lebih besar dan representatif dengan metode yang lebih akurat serta meneliti dari faktor lain di luar senam hamil terhadap penuruna nyeri punggung bawah pada ibu hamil. Diharapkan masyarakat khususnya responden dan keluarga responden untuk lebih aktif dalam meningkatkan pengetahuan untuk mengatasi intensitas nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester 1 dan 2. . . .DAFTAR PUSTAKA . Bobak.(2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas Edisi 4. Jakarta : EGC Budiarto ,eko. (2001). Biostatistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta :EGC KESIMPULAN DAN SARAN. … 1. Kesimpulan Setelah dilakukan analisa data dan melihat hasil analisa maka peneliti dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Lebih dari sebagian intensitas nyeri responden pada ibu hamil sebelum di lakukan senam hamil mengalami nyeri ringan dan sedang SURYA . Eileen, Braysaw. (2007). Senam Hamil Dan Nifas. Jakarta : EGC Hidayat, A.alimul Aziz. (2007). Metode Penelitian Keperawatan Dan Teknik 24 Vol.02, No.IX, Agus 2011 Pengaruh Senam Hamilterhadap Penurunan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil Analisa Medika Data. jakarta : Salemba Poppy, anggraeni. (2010). Serba-sirbi senam hamil. Yogyakarta: intan media. Kambodji J. (2002).tanda-tanda awal kehamilan. hppt://bidanku.com/index.hpt/tandatanda kehamilan.. Diakses tanggal 12 januari 2011 Jam 14.00 WIB Ratih, rocman. (2009). kehamilan, http://www.jatimprof .go.id/indek.p hp?option =comcontent & task=view&id +7024&itemid=2.26 Diakses : tanggal 26 februari 20011 Jam 14.00 WIB Myles. (2009). Buku Ajar Bidan. Jakarta: Arcan. Nolan, Mery. (2004). Kehamilan Melahirkan. Jakarta: Arcan Dan Saminem, Hajjah. (2006). Kehamilan Normal. Jakarta : EGC Notoatmodjo, Soekidjo. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta Smeltzer, Suzanne C. (2001). Keperawatan Medikal Bedah I. Jakarta : EGC Nursalam. (2003). Konsep Dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika Sugiyono, (2006). Stastistik Untuk Penelitian. Bandung : CD Alfabeta. Suharsimi, arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan PraktikL: cet. 13. Jakarta : PT Rineka Cipta Nursalam. (2008). Konsep Dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Edisi 2. Jakarta: Salemba Medika Potter, patricia A.(2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: jakarta: EGC SURYA Varney, Hellen. (2008). Buku Ajar Asuhan Kebidanan, Edisi 4, Vol 2 . jakarta: EGC 25 Vol.02, No.IX, Agus 2011