Perangkat lunak Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari OpenOffice.org Writer Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud. Istilah ini menonjolkan perbedaan dengan perangkat keras komputer.[1][2][3] Di bawah ini ada beberapa contoh macam perangkat lunak, yaitu: Perangkat lunak aplikasi (application software) seperti pengolah kata, lembar tabel hitung, pemutar media, dan paket aplikasi perkantoran seperti OpenOffice.org. Sistem operasi (operating system) misalnya Ubuntu. Perkakas pengembangan perangkat lunak (software development tool) seperti Kompilator untuk bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Pascal dan bahasa pemrograman tingkat rendah yaitu bahasa rakitan. Pengendali perangkat keras (device driver) yaitu penghubung antara perangkat perangkat keras pembantu dan komputer adalah software yang banyak dipakai di swalayan dan juga sekolah, yaitu penggunaan barcode scanner pada aplikasi database lainnya.[4] Perangkat lunak menetap (firmware) seperti yang dipasang dalam jam tangan digital dan pengendali jarak jauh. Perangkat lunak bebas (free 'libre' software) dan Perangkat lunak sumber terbuka (open source software) Perangkat lunak gratis (freeware) Perangkat lunak uji coba (shareware / 'trialware) Perangkat lunak perusak (malware) Data Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Data adalah catatan atas kumpulan fakta.[1] Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti "sesuatu yang diberikan". Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra. Dalam keilmuan (ilmiah), fakta dikumpulkan untuk menjadi data. Data kemudian diolah sehingga dapat diutarakan secara jelas dan tepat sehingga dapat dimengerti oleh orang lain yang tidak langsung mengalaminya sendiri, hal ini dinamakan deskripsi. Pemilahan banyak data sesuai dengan persamaan atau perbedaan yang dikandungnya dinamakan klasifikasi. Dalam pokok bahasan Manajemen Pengetahuan, data dicirikan sebagai sesuatu yang bersifat mentah dan tidak memiliki konteks. Dia sekedar ada dan tidak memiliki signifikansi makna di luar keberadaannya itu. Dia bisa muncul dalam berbagai bentuk, terlepas dari apakah dia bisa dimanfaatkan atau tidak. Menurut berbagai sumber lain, data dapat juga didefinisikan sebagai berikut: • Menurut kamus bahasa inggris-indonesia, data berasal dari kata datum yang berarti fakta • Dari sudut pandang bisnis, data bisnis adalah deskripsi organisasi tentang sesuatu (resources) dan kejadian (transactions)yang terjadi • Pengertian yang lain menyebutkan bahwa data adalah deskripsi dari suatu kejadian yang kita hadapi intinya data itu adalah suatu fakta-fakta tertentu sehingga menghasilkan suatu kesimpulan dalam menarik suatu keputusan Aplikasi Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Perangkat lunak aplikasi) Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari OpenOffice.org Writer Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media. Beberapa aplikasi yang digabung bersama menjadi suatu paket kadang disebut sebagai suatu paket atau suite aplikasi (application suite). Contohnya adalah Microsoft Office dan OpenOffice.org, yang menggabungkan suatu aplikasi pengolah kata, lembar kerja, serta beberapa aplikasi lainnya. Aplikasi-aplikasi dalam suatu paket biasanya memiliki antarmuka pengguna yang memiliki kesamaan sehingga memudahkan pengguna untuk mempelajari dan menggunakan tiap aplikasi. Sering kali, mereka memiliki kemampuan untuk saling berinteraksi satu sama lain sehingga menguntungkan pengguna. Contohnya, suatu lembar kerja dapat dibenamkan dalam suatu dokumen pengolah kata walaupun dibuat pada aplikasi lembar kerja yang terpisah. Daftar isi 1 Klasifikasi aplikasi 2 Perangkat lunak perusahaan 3 Perangkat lunak infrastruktur perusahaan 4 Perangkat lunak informasi kerja 5 Perangkat lunak media dan hiburan 6 Perangkat lunak pendidikan 7 Perangkat lunak pengembangan media 8 Perangkat lunak rekayasa produk Klasifikasi aplikasi Aplikasi dapat digolongkan menjadi beberapa kelas, antara lain: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Perangkat lunak perusahaan (enterprise) Perangkat lunak infrastruktur perusahaan Perangkat lunak informasi kerja Perangkat lunak media dan hiburan Perangkat lunak pendidikan Perangkat lunak pengembangan media Perangkat lunak rekayasa produk Pada pengertian umumnya, aplikasi adalah alat terapan yang difungsikan secara khusus dan terpadu sesuai kemampuan yang dimilikinya Perangkat lunak perusahaan Perangkat lunak akuntansi Bagian pendukung (back office) Perangkat lunak bisnis Manajemen sumber daya manusia Perangkat lunak infrastruktur perusahaan Perangkat lunak alur kerja bisnis Sistem manajemen basis data Manajemen aset digital Manajemen dokumen Perangkat lunak informasi kerja Manajemen waktu dan sumber daya Manajemen data Dokumentasi Perangkat lunak analitik Perangkat lunak kolaborasi Perangkat lunak media dan hiburan Media digital Perangkat lunak hiburan Perangkat lunak pendidikan Manajemen ruang kelas Manajemen survei Manajemen pelatihan Perangkat lunak kesiapan penjualan Perangkat lunak pengembangan media Perangkat lunak seni grafis Penyuntingan media Perangkat lunak rekayasa produk Rekayasa perangkat keras Rekayasa perangkat lunak Pengolah kata Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Tampilan OpenOffice.org Writer 2.0, salah satu aplikasi pengolah kata. Perangkat lunak pengolah kata (Bahasa Inggris: word processor) adalah suatu aplikasi komputer yang digunakan untuk produksi (termasuk penyusunan, penyuntingan, pemformatan, dan kadang pencetakan) segala jenis bahan yang dapat dicetak. Contoh perangkat lunak pengolah kata adalah Microsoft Word dan OpenOffice.org Writer Lembatang sebar Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Lembar tabel hitung) Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Lembar kerja Calc pada OpenOffice Lembatang sebar[1] atau Lembar lajur[2] (Bahasa Inggris: spreadsheet) adalah tabel informasi/data berbentuk kotak dengan baris dan kolom yang berisi penghitunganpenghitungan yang digunakan untuk melakukan analisis komparatif. Bentuk analisis dan perhitungan yang lain dapat berupa analisis statistik, perhitungan akuntansi, pembuatan time-schedule dan lain sebagainya. Pemutar media Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Pemutar media (Inggris: media player) adalah istilah umum untuk mengacu kepada perangkat lunak komputer yang dapat memainkan berkas multimedia. Kebanyakan pemutar media dapat memainkan berkas audio dan video. Pemutar media yang memfokuskan pada audio atau video disebut pemutar audio dan pemutar video. Microsoft Windows memiliki pemutar media yang disebut Windows Media Player. Versi terakhirnya adalah Windows Media Player 11, yang dipaketkan bersama Windows Vista dan tersedia untuk diunduh pada Windows XP SP2. Pada sistem operasi Mac OS X, pemutar media yang disediakan adalah Quicktime Player untuk memainkan berkas video berformat Quicktime dan iTunes untuk memainkan berbagai format media. Winamp yang hanya berjalan di sistem operasi Windows mendukung iPods Apple dan berbagai format portabel lainnya seperti Zen Creative. Di Linux dikenal pemutar media seperti VLC, MPlayer, xine, dan Totem. Paket aplikasi perkantoran Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Office Suites Sistem operasi Windows, Linux, Mac OS Paket aplikasi perkantoran (Inggris: office suite) adalah sebuah paket perangkat lunak yang diperuntukkan khusus untuk pekerjaan di kantor. Komponen-komponennya umumnya didistribusikan bersamaan, memiliki antarmuka pengguna yang konsisten dan dapat berinteraksi satu sama lain. Kebanyakan aplikasi paket perkantoran terdiri dari sedikitnya sebuah pengolah kata dan sebuah lembar kerja. Sebagai tambahan, paket dapat terdiri dari sebuah program presentasi, peralatan basis data, paket grafis dan peralatan komunikasi. Sebuah paket perkantoran juga dapat memiliki sebuah klien surat elektronik dan manejer informasi pribadi atau paket groupware. Aplikasi terkini Paket perkantoran yang paling dominan saat ini adalah Microsoft Office, yang tersedia untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Apple Macintosh dan telah menjadi perangkat lunak paket perkantoran standar secara de-facto. Sebagai alternatif adalah sembarang paket OpenDocument, yang menggunakan format berkas OpenDocument yang bebas yang didefinisikan oleh ISO/IEC 26300. Di antara paket-paket bebas ini yang paling banyak disorot adalah OpenOffice.org sebuah perangkat lunak sumber terbuka yang tersedia di Windows, Linux, Macintosh dan platform lainnya. OpenOffice.org dan Kingsoft Office 2007 memiliki banyak fitur yang serupa dengan yang dimiliki oleh Microsoft Office. Beberapa paket perkantoran lainnya antara lain: Kingsoft Office 2007 yang kompatibel dengan Microsoft Office, terdiri dari sebuah pengolah kata, lembar kerja dan aplikasi presentasi. Corel WordPerfect Office. SSuite Office Software. iWork, paket perkantoran Apple Macintosh, terdiri dari Pages, sebuah pengolah kata, Keynote untuk presentasi, dan Numbers untuk lembar kerja. MarinerPak, paket perkantoran Mac, terdiri dari Mariner Calc sebuah lembar kerja, dan Mariner Write, sebuah pengolah kata. KOffice, sebuah paket perkantoran OpenDocument dan sumber terbuka yang merupakan bagian dari KDE Desktop Environment. GNOME Office, paket perkantoran sumber terbuka yang terdiri dari Abiword (OpenDocument) dan Gnumeric, bagian dari GNOME desktop environment. Lotus SmartSuite, disediakan oleh IBM terdiri dari pengolah kata bernama Word Pro, sebuah lembar kerja Lotus 1-2-3, sebuah program presentasi Lotus Freelance Graphics dan sebuah basis data Lotus Approach. Sauver.Office yang terdiri dari sebuah pengolah kata, lembar kerja, basis data dan presentasi. SoftMaker Office, sebuah paket perkantoran dari Jerman yang terdiri dari sebuah pengolah kata, lembar kerja dan basis data. ThinkFree Office, sebuah paket perkantoran berbasis web yang bebas. Paket ini hampir kompatibel sepenuhnya dengan berkas Microsoft Office. Zoho Office Suite sebuah paket perkantoran berbasis web. Celframe Office sebuah paket perkantoran yang terdiri dari sebuah pengolah kata, lembar kerja, presentasi, basis data, editor foto, penjelajah web, klien surat elektronik dan editor grafis. Perbandingan aplikasi Office Sistem Rilis Predecess Harga Developer Versi stabil Operas Lisensi pertama or USD i Ability Office Ability Plus 1995 — 5.00 Windo 49.99 - Milik ws 59.99 peroran Dukun Dukun Dukun Dukun gan gan gan gan MS XML ODF PDF Office Ya Ya Planne Export d for only Sistem Rilis Predecess Harga Developer Versi stabil Operas Lisensi pertama or USD i Software Celframe — Feng Office Communit y Edition Feng Office 2007 - GNOME Office GNOME Foundatio n, AbiSource — AbiWord, Gnumeric GobeProdu Gobe ctive Software Google Apps, Google Docs Google Breadbox Breadbox Computer Office Company Ability Office 6 gan 2006 (Windo ws) Celframe Office Dukun Dukun Dukun Dukun gan gan gan gan MS XML ODF PDF Office 1998 — 2006 Writely 1990 — Milik Celframe Windo 68.20 peroran Office 2008 ws 190.96 gan Ya Ya Ya Export only Tidak Fully Gratis online AGPL Tidak Tidak Tidak 2.4.5/1.10. Cross2/1.9 & platfor Gratis 0.62 m GPL Ya Ya Ya Windo Milik 3.04 / 2.01 ws and 49.95 peroran BeOS gan Ya Tidak Tidak Tidak Milik Fully Gratis peroran online gan Ya Ya Ya Export only Tidak Tidak Tidak Ya Export only 1.6.1 2010 4.1.3.0 IBM Lotus Symphony IBM 2007 IBM Workplace 3 iWork Apple 2005 AppleWor ks[2] '09 DOS, Milik Windo 99.95 peroran Tidak ws gan Windo ws, Milik Linux Gratis peroran and gan Mac OS X Ya Import only [1] Milik 79.00 peroran gan Ya Import Export Tidak only only Mac OS X Sistem Rilis Predecess Harga Developer Versi stabil Operas Lisensi pertama or USD i Kingsoft Office (WPS Office) KOffice Kingsoft KDE Project 1988 1998 WPS (word processor) — The 2010 Document OpenOffic Septemb LibreOffice Foundatio e.org er n Lotus SmartSuite IBM MarinerPa Mariner k Software 1992 [4] 1996 — — Dukun Dukun Dukun Dukun gan gan gan gan MS XML ODF PDF Office Windo Milik ws and 69.95 peroran Linux gan Ya Import only suppor Export t for Tidak[3] only .docx and .xlsx BSD, Linux, Solaris, 2010-12-31 Mac LGPL Gratis OS X (2.3) and GPL and Windo ws Ya import 2009 Ya Ya Ya Ya Import with free plugin Ya Tidak Tidak Tidak Mac Milik OS and Import 79.95 peroran Tidak Mac only gan OS X Tidak Tidak 3.3 Crossplatfor Gratis m 9.8 Windo Milik ws and 313.00 peroran OS/2 gan 10.0 LGPL 1990 Microsoft 2010 (14.0) (Macint Word (Windows), Windo Milik Microsoft osh), Microsoft 2011 ws and 89.95peroran Microsoft 1992 Excel (14.0.1) Macint 679.95 Office gan (Windo PowerPoin (Macintosh osh ws) t ) Ya Office 2007 suppor ts ECMA376 1st edition .[5] Poor suppor t startin g with Export [6] Micros only oft Office 2007 SP2 Sistem Rilis Predecess Harga Developer Versi stabil Operas Lisensi pertama or USD i Dukun Dukun Dukun Dukun gan gan gan gan MS XML ODF PDF Office but greatly improv ed in Micros oft Office 2010 Microsoft Microsoft Works 1986 — OpenOffic Planamesa 2005-06- e.org 1.1 NeoOffice for Mac Software 02 OS X OpenOffic OpenOffice e.org 2001 StarOffice Organizati October .org on ShareOffic ShareMet e hods SSuite Office Van Loo Software SoftMaker SoftMaker Office 2007 May 2002 1989 (9.0) Windo (Windows), Milik ws and (4.0) 39.95 peroran Macint (Macintosh gan osh ) 3.1.1 3.2.1 Mac OS X Gratis Crossplatfor Gratis m GPL LGPL Ya Ya Tidak Tidak Ya Import with free plugin Ya Ya Ya With free plugins Ya Import with free plugin Ya Tidak Ya Tidak — — > Milik Fully 10,000 peroran online .00 / gan year — All Windows 4.1 Windo ws, Milik Linux Gratis peroran with gan WINE Ya Tidak Tidak Export only 2010 Windo 79.95 Milik (Windows), ws, (34.95 peroran 2008 Linux, (Linux, Pocket Acad.) gan Pocket PC, PC Ya Ya Ya Export only — Sistem Rilis Predecess Harga Developer Versi stabil Operas Lisensi pertama or USD i Dukun Dukun Dukun Dukun gan gan gan gan MS XML ODF PDF Office Windows (Windo CE), ws 2006 Mobile (Handheld , Windo PC) ws CE Sun StarOffice Microsyst ems ThinkFree Office Haansoft 1995 StarWriter 9.0 Ya With free plugins 3.5 CrossMilik platfor 49.95 peroran m gan Ya Import Tidak[7] Tidak [8] only Milik Windo 69.99 peroran ws 399.99 gan Ya 1998 — X5 2007 WordPerfe ct Office Corel 1991 WordPerf ect (1982) ZCubes ZCubes Inc. 2006 — Zoho Office Suite AdventNet 2005 — Milik Fully Gratis peroran Tidak online gan 0 - 25 / Milik Fully User / peroran online Month gan Sistem Pengemba Rilis Predecess Harga Versi stabil Operas Lisensi ng pertama or USD i OpenOffice.org Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Import with free plugin CrossMilik platfor 34.95 peroran m gan Ya Ya Ya Ya Export only Tidak Tidak Tidak Ya Ya Tidak Dukun Dukun gan gan MS XML Office Duk Langsung ke: navigasi, cari Apache OpenOffice 307px Pengembang StarOffice StarDivision (1984-1999) OpenOffice.org Sun Microsystems (1999-2010) Oracle Corporation (2010-2011) Apache OpenOffice Apache Software Foundation (2011 – sekarang) Rilis pertama 30 April 2002 [1] Rilis stabil 3.3.0 [2] / 26 Januari 2011; 15 bulan lalu Bahasa pemrograman C++ dan Java Sistem operasi Microsoft Windows Mac OS X Linux FreeBSD OpenBSD NetBSD DragonflyBSD Unix Platform IA-32 dan x64 Ukuran berkas 150 MB Bahasa 99+ bahasa[3] Lisensi LGPL version 3[4] (OpenOffice.org 2 Beta 2 and earlier are dual-licensed under the SISSL and LGPL)[5] Apache License 2.0 (Apache OpenOffice 3.4 and later)[6] Situs web openoffice.org incubator.apache.org/openofficeorg OpenOffice.org adalah sebuah paket aplikasi perkantoran berkode sumber terbuka (open source) yang dapat diperoleh secara gratis. Paket tersebut termasuk komponen-komponen pengolah kata (word processor), lembar kerja (spreadsheet), presentasi, ilustrasi vektor, dan gudang data (database). OpenOffice.org ditujukan sebagai saingan bagi Microsoft Office dan dapat dijalankan di atas berbagai platform, di antaranya Windows, Solaris, Linux, dan Mac OS X. OpenOffice.org mendukung standar dokumen terbuka untuk pertukaran data, dan dapat digunakan tanpa biaya. OpenOffice.org dibuat berdasarkan kode dari StarOffice, sebuah office suite yang dikembangkan oleh StarDivision dan diakuisisi oleh Sun Microsystems pada Agustus 1999, yang kemudian diakuisisi oleh Oracle pada tahun 2010. Kode sumber dari suite ini dilepas sebagai proyek sumber terbuka pada Juli 2000, dengan tujuan mendobrak dominasi pasar dari Microsoft Office dengan menyediakan pilihan yang berbiaya rendah, berkualitas tinggi, dan terbuka. Kode asal untuk suite aplikasi ini tersedia dibawah dua lisensi perangkat lunak yang berbeda: LGPL dan SISSl; dari versi 2.0, dia hanya tersedia di bawah LGPL. Proyek dan perangkat lunak disebut sebagai "OpenOffice", tetapi pengatur proyek melaporkan bahwa istilah ini adalah sebuah merk dagang yang dipegang oleh kelompok lain, sehingga mengharuskan mereka mengambil "OpenOffice.org" sebagai nama resminya, dan juga disingkat OOo. Daftar isi 1 Fitur Unggulan 2 Komponen Aplikasi 3 Lihat pula 4 Catatan kaki 5 Pranala luar Fitur Unggulan Mendukung format dokumen ODF, sebagai format dokumen Paket aplikasi perkantoran yang terbuka. Membuka dan menyimpan dokumen dalam format Microsoft Office Mengekspor dokumen dalam format PDF Komponen Aplikasi OpenOffice.org Writer OpenOffice.org Calc OpenOffice.org Impress OpenOffice.org Base OpenOffice.org Draw OpenOffice.org Math Sistem operasi Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi, cari Artikel bertopik teknologi informasi ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini. Sistem operasi Fitur umum Proses manajemen Interupsi Manajemen memori Sistem berkas Pemacu peranti Jaringan (TCP/IP, UDP) Keamanan (Proses/Memori perlindungan) I/O l•b•s Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting. Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya. Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer,[1][2] meskipun kode aplikasi biasanya dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk superkomputer dan server web. Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X, dan Microsoft Windows.[3] Daftar isi 1 Pendahuluan 2 Layanan inti umum 3 Sistem Operasi saat ini 4 Proses o 4.1 Status Proses 5 Lihat pula 6 Referensi 7 Pranala luar Pendahuluan Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua perangkat lunak yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi perangkat lunak terinstal. Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata dan peramban web. Secara umum, Sistem Operasi adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan booting. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti untuk software-software itu. Layanan inti tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, penjadwalan tugas schedule task, dan antar-muka user GUI/CLI. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi. Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah penghubung antara lapisan hardware dengan lapisan software. Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar. Sistem Operasi menjamin aplikasi lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem berkas. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur schedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu. Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal. Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian: Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrolnya. Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu (misalnya DOS), tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti ini disebut sebagai Multi-tasking Operating System (misalnya keluarga sistem operasi UNIX). Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS, contohnya adalah Windows, Linux, Free BSD, Solaris, palm, symbian, dan sebagainya. Layanan inti umum Seiring dengan berkembangnya Sistem Operasi, semakin banyak lagi layanan yang menjadi layanan inti umum. Kini, sebuah OS mungkin perlu menyediakan layanan jaringan dan koneksi internet, yang dulunya tidak menjadi layanan inti umum. Sistem Operasi juga perlu untuk menjaga kerusakan sistem komputer dari gangguan program perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar layanan inti umum akan terus bertambah. Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka Pemrograman Aplikasi, Application Programming Interface atau disingkat dengan API. Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui Antarmuka User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya melalui API. Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya pada programprogram yang dijalankan diatas platform operasi tersebut. Contohnya bila program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan pada windows 95 dan generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang mencolok antara program tersebut dengan program yang lain. Sistem Operasi saat ini Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar: 1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows 8 yang akan dirilis pada tahun 2012 atau lebih lambat)). 2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd. 3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.6 (Snow Leopard). Musim panas 2011 direncanakan peluncuran versi 10.7 (Lion). Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll. Proses Prosesor mengeksekusi program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruksi program komputer. Dalam setiap detiknya prosesor dapat menjalankan jutaan instruksi. Program adalah sederetan instruksi yang diberikan kepada suatu komputer. Sedangkan proses adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu dalam rangkaian eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita lebih sering membahas proses dibandingkan dengan program. Pada Sistem Operasi modern, pada saat tertentu tidak seluruh program dimuat dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja dari program tersebut. Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat di media penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program tersebut dimuat di memori dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat menghemat pemakaian memori. Beberapa sistem hanya menjalankan satu proses tunggal dalam satu waktu, sedangkan yang lainnya menjalankan multi-proses dalam satu waktu. Padahal sebagian besar sistem komputer hanya memiliki satu prosesor, dan sebuah prosesor hanya dapat menjalankan satu instruksi dalam satu waktu. Maka bagaimana sebuah sistem prosesor tunggal dapat menjalankan multiproses? Sesungguhnya pada granularity yang sangat kecil, prosesor hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu, kemudian secara cepat ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya. Sehingga bagi penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor menjalankan beberapa proses secara bersamaan. Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga mengubah nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai prioritasnya). Status Proses Jenis status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum, yaitu: 1. Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya 2. Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor 3. Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas Sistem operasi Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi, cari Artikel bertopik teknologi informasi ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini. Sistem operasi Fitur umum Proses manajemen Interupsi Manajemen memori Sistem berkas Pemacu peranti Jaringan (TCP/IP, UDP) Keamanan (Proses/Memori perlindungan) I/O l•b•s Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting. Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya. Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer,[1][2] meskipun kode aplikasi biasanya dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk superkomputer dan server web. Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X, dan Microsoft Windows.[3] Daftar isi 1 Pendahuluan 2 Layanan inti umum 3 Sistem Operasi saat ini 4 Proses o 4.1 Status Proses 5 Lihat pula 6 Referensi 7 Pranala luar Pendahuluan Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua perangkat lunak yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi perangkat lunak terinstal. Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata dan peramban web. Secara umum, Sistem Operasi adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan booting. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti untuk software-software itu. Layanan inti tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, penjadwalan tugas schedule task, dan antar-muka user GUI/CLI. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi. Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah penghubung antara lapisan hardware dengan lapisan software. Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar. Sistem Operasi menjamin aplikasi lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem berkas. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur schedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu. Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal. Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian: Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrolnya. Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu (misalnya DOS), tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti ini disebut sebagai Multi-tasking Operating System (misalnya keluarga sistem operasi UNIX). Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS, contohnya adalah Windows, Linux, Free BSD, Solaris, palm, symbian, dan sebagainya. Layanan inti umum Seiring dengan berkembangnya Sistem Operasi, semakin banyak lagi layanan yang menjadi layanan inti umum. Kini, sebuah OS mungkin perlu menyediakan layanan jaringan dan koneksi internet, yang dulunya tidak menjadi layanan inti umum. Sistem Operasi juga perlu untuk menjaga kerusakan sistem komputer dari gangguan program perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar layanan inti umum akan terus bertambah. Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka Pemrograman Aplikasi, Application Programming Interface atau disingkat dengan API. Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui Antarmuka User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya melalui API. Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya pada programprogram yang dijalankan diatas platform operasi tersebut. Contohnya bila program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan pada windows 95 dan generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang mencolok antara program tersebut dengan program yang lain. Sistem Operasi saat ini Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar: 1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows 8 yang akan dirilis pada tahun 2012 atau lebih lambat)). 2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd. 3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.6 (Snow Leopard). Musim panas 2011 direncanakan peluncuran versi 10.7 (Lion). Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll. Proses Prosesor mengeksekusi program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruksi program komputer. Dalam setiap detiknya prosesor dapat menjalankan jutaan instruksi. Program adalah sederetan instruksi yang diberikan kepada suatu komputer. Sedangkan proses adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu dalam rangkaian eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita lebih sering membahas proses dibandingkan dengan program. Pada Sistem Operasi modern, pada saat tertentu tidak seluruh program dimuat dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja dari program tersebut. Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat di media penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program tersebut dimuat di memori dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat menghemat pemakaian memori. Beberapa sistem hanya menjalankan satu proses tunggal dalam satu waktu, sedangkan yang lainnya menjalankan multi-proses dalam satu waktu. Padahal sebagian besar sistem komputer hanya memiliki satu prosesor, dan sebuah prosesor hanya dapat menjalankan satu instruksi dalam satu waktu. Maka bagaimana sebuah sistem prosesor tunggal dapat menjalankan multiproses? Sesungguhnya pada granularity yang sangat kecil, prosesor hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu, kemudian secara cepat ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya. Sehingga bagi penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor menjalankan beberapa proses secara bersamaan. Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga mengubah nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai prioritasnya). Status Proses Jenis status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum, yaitu: 1. Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya 2. Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor 3. Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas Pascal (bahasa pemrograman) Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi, cari Pascal adalah bahasa pemrograman yang pertama kali di buat oleh Profesor Niklaus Wirth, seorang anggota International Federation of Information Processing (IFIP) pada tahun 1971. Dengan mengambil nama dari matematikawan Perancis, Blaise Pascal, yang pertama kali menciptakan mesin penghitung, Profesor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk mengajarkan konsep pemrograman komputer kepada mahasiswanya. Selain itu, Profesor Niklaus Wirth membuat Pascal juga untuk melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu. Daftar isi 1 Kelebihan 2 Tipe Data 3 Hello World 4 Pranala luar Kelebihan Kelebihan dari bahasa pemrograman Pascal adalah: Tipe Data Standar, tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa pemrograman. Pascal memiliki tipe data standar: boolean, integer, real, char, string, User defined Data Types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar. Strongly-typed, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan. Terstruktur, memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsifungsi kecil (procedure dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang. Sederhana dan Ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia (bahasa Inggris) sehingga mudah dipelajari dan dipahami. Bahasa PASCAL juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa pemrograman bagi tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain itu, Bahasa PASCAL masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in Informatics). Tipe Data Dalam bahasa Pascal terdapat beberapa jenis tipe data yang bisa digunakan untuk sebuah variabel atau konstanta pada program. Tipe Data tersebut antara lain adalah Tipe Data Deskripsi (range variabel) Byte angka dari 0 sampai 255 Integer angka dari -32768 to 32767 Real semua nilai pecahan dari 1E-38 to 1E+38 Boolean nilai TRUE atau FALSE Char semua karakter dari tabel ASCII String semua huruf, spasi, frasa Hello World Contoh program Hello World menggunakan bahasa pascal adalah sebagai berikut: Program HelloWorld; begin writeln('Hello world'); end. Bahasa rakitan Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi, cari Bahasa rakitan atau lebih umum dikenal sebagai Assembly adalah bahasa pemrograman tingkat rendah yang digunakan dalam pemrograman komputer, mikroprosesor, pengendali mikro, dan perangkat lainnya yang dapat diprogram. Bahasa rakitan mengimplementasikan representasi atas kode mesin dalam bentuk simbol-simbol yang secara relatif lebih dapat dipahami oleh manusia. Berbeda halnya dengan bahasa-bahasa tingkat tinggi yang berlaku umum, bahasa rakitan biasanya mendukung secara spesifik untuk suatu ataupun beberapa jenis arsitektur komputer tertentu. Dengan demikian, portabilitas bahasa rakitan tidak dapat menandingi bahasa-bahasa lainnya yang merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi. Namun demikian, bahasa rakitan memungkinkan programmer memanfaatkan secara penuh kemampuan suatu perangkat keras tertentu yang biasanya tidak dapat ataupun terbatas bila dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi. Pada bahasa rakitan, programmer umumnya menggunakan sebuah program utilitas yang disebut sebagai perakit (bahasa Inggris: assembler) yang digunakan untuk menerjemahkan kode dalam bahasa rakitan tersebut ke dalam kode mesin untuk perangkat keras tertentu. Sebuah perintah dalam bahasa rakitan biasanya akan diterjemahkan menjadi sebuah instruksi mnemonic dalam kode mesin, berbeda halnya dengan kompiler pada bahasa pemrograman tingkat tinggi yang menerjemahkan sebuah perintah menjadi sejumlah instruksi dalam kode mesin. Beberapa perangkat lunak bahasa rakitan terkenal biasanya menyediakan tambahan fitur untuk memgasilitasi proses pengembangan program, mengontrol proses perakitan, dan alat bantu debugging. Daftar isi 1 Dasar alasan menggunakan bahasa rakitan 2 Representasi kode mesin 3 Lihat pula 4 Rujukan 5 Bacaan lanjutan Dasar alasan menggunakan bahasa rakitan Ada beberapa dasar alasan menggunakan bahasa rakitan dilihat dari sudut pandang penggunaannya: Bahasa rakitan dibandingkan dengan bahasa mesin, bahasa rakitan merupakan representasi atas bahasa mesin yang dirancang agar lebih mudah dipahami oleh manusia. Dengan menggunakan bahasa rakitan, seorang programmer dapat lebih mudah mengingat instruksi-instruksi dengan menggunakan simbol yang lebih dapat dimengerti dibandingkan bila menggunakan simbol mnemonic kode mesin secara langsung. Demikian halnya pula dengan mekanisme lompatan yang umum terdapat dalam bahasa mesin yang biasanya menggunakan alamat memori, programmer dapat lebih mudah menggunakan fasilitas labeling yang terdapat bahasa rakitan dibandingkan menggunakan alamat memori tertentu dalam kode mnemonic. Bahasa rakitan dibandingkan dengan bahasa tingkat tinggi, bahasa rakitan memungkinkan programmer untuk mengontrol serta memanfaatkan secara penuh kapabilitas yang terdapat atas suatu perangkat keras, berbeda halnya dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang memiliki banyak keterbatasan dalam pemanfaatan secara penuh suatu perangkat keras. Bahasa rakitan menjanjikan tingkat unjuk kerja yang maksimum karena sifatnya yang menerjemahkan secara langsung instruksi rakitan menjadi instruksi mesin, berbeda halnya dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang biasanya menerjemahkan sebuah instruksi menjadi sejumlah kode mesin. Representasi kode mesin Bahasa rakitan menerjemahkan sebuah instruksi rakitan menjadi instruksi mesin, umumnya mekanisme penerjemahan ini bersifat 1-1, karenanya dapat disebutkan pula bahwa setiap instruksi dalam bahasa rakitan merupakan representasi dari instruksi kode mesin. Sebagai contoh, berikut adalah instruksi yang digunakan pada prosesor x86 untuk memindahkan nilai 97 sebesar 8-bit ke dalam register prosesor AL. Kode biner atas instruksi pemindahan adalah 10110 diikuti dengan 3-bit pengenal atas register yang akan digunakan. Pengenal atas register AL dalam hal ini adalah 000. Kemudian, nilai 97 dalam kode biner adalah 01100001, sehingga kode mesin yang digunakan untuk memindahkannya adalah sebagai berikut:[1] 10110000 01100001 Kode biner ini dapat diubah agar lebih mudah dibaca manusia dengan mengkonversikannya dalam bilangan heksadesimal sebagai berikut: B0 61 Pada instruksi diatas, B0 berarti: 'Pindahkan nilai berikut ke register AL', dan 61 adalah representasi bilangan heksadesimal untuk nilai 01100001, atau 97 dalam bilangan desimal. Bahasa rakitan untuk prosesor Intel menyediakan simbol mnemonic MOV (yang merupakan singkatan dari move) untuk instruksi serupa sehingga kode mesin sebelumnya dapat ditulis dalam bahasa rakitan sebagai berikut: MOV AL, 61h ; Isi register AL dengan nilai 97 (61h) Bahasa rakitan memungkinkan programmer menambahkan komentar atas setiap instruksi yang ditulis untuk mempermudah pembacaan dan lebih mudah pemahaman. Pemacu peranti Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Pengendali perangkat keras) Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Pemacu peranti (bahasa Inggris: Device driver) adalah istilah teknologi informasi yang mengacu kepada komponen perangkat lunak yang mengizinkan sebuah sistem komputer untuk berkomunikasi dengan sebuah perangkat keras. Sebagian besar perangkat keras, tidak akan dapat berjalan atau sama sekali tidak dapat berjalan tanpa driver yang cocok yang terinstal di dalam sistem operasi. Device driver, umumnya akan dimuat ke dalam ruangan kernel (kernelspace) sistem operasi selama proses booting dilakukan, atau secara sesuai permintaan (ketika ada intervensi pengguna atau memasukkan sebuah perangkat plug-and-play). Beberapa sistem operasi juga menawarkan device driver yang berjalan di dalam ruangan pengguna (userspace) sistem operasi. Beberapa driver telah dimasukkan ke dalam sistem operasi secara default pada saat instalasi, tapi banyak perangkat keras, khususnya yang baru, tidak dapat didukung oleh driver-driver bawaan sistem operasi. Adalah tugas pengguna yang harus menyuplai dan memasukkan driver ke dalam sistem operasi. Driver juga pada umumnya menyediakan layanan penanganan interupsi perangkat keras yang dibutuhkan oleh perangkat keras. Ide Perangkat keras komputer pada umumnya membutuhkan abstraksi. Perangkat yang sama saja mungkin dapat berbeda. Para pembuat perangkat keras merilis model-model baru yang menyediakan reliabilitas yang lebih baik atau performa yang lebih tinggi. Model baru tersebut seringnya dikontrol secara berbeda dari model yang sebelumnya. Komputer dan sistem operasi komputer tidak dapat diharapkan untuk mengetahui bagaimana cara kerja perangkat tersebut, apalagi jika memang terdapat banyak perangkat, baik itu untuk saat ini maupun untuk masa yang akan datang. Untuk menyelesaikan masalah seperti ini, sistem operasi pun membuat sebuah spesifikasi tentang bagaimana setiap perangkat dapat diatur oleh sistem operasi. Device driver, dibuat dengan tujuan untuk mentranslasikan fungsi-fungsi sistem operasi ke dalam perintah yang dimiliki oleh perangkat yang bersangkutan. Secara teoritis, sebuah perangkat yang baru, yang umumnya dikontrol dengan menggunakan cara yang baru dapat bekerja dengan normal jika memang terdapat device driver yang cocok. Driver yang baru ini akan menjamin bahwa perangkat yang bersangkutan dapat beroperasi seperti biasa dari sudut pandang sistem operasi. [sembunyikan] l•b•s Sistem operasi Kernel Mikrokernel, Kernel monolitik, Kernel hibrida, Ruang kernel, Modul kernel, Nanokernel, Device driver, Ruang pengguna proses, Multiprogramming, Interrupt, Protected mode, Supervisor mode, Computer Manajemen multitasking, Manajemen proses, Penjadwalan (komputasi), Context switch, Cooperative proses multitasking, Preemptive multitasking, CPU modes Manajemen Memory protection, Segmentation, Paging, Memory management unit, Segmentation memori fault, General protection fault Contoh AmigaOS, Microsoft Windows, Linux, GNU, UNIX, Mac OS, MS-DOS Konsep lainnya Boot loader, API, VFS, Computer network, GUI, Sejarah sistem operasi, HAL Perangkat tegar Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Perangkat lunak menetap) Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari ROM BIOS merupakan contoh perangkat tegar yang berada pada papan induk sebuah komputer Perangkat tegar (bahasa Inggris:Firmware) adalah istilah yang mengacu kepada rutin-rutin perangkat lunak yang disimpan di dalam Memori Hanya Baca. Tidak seperti Memori Akses Acak, MHB tidak akan dapat berubah meski tidak dialiri listrik. Rutin-rutin yang mampu menyalakan komputer (startup) serta instruksi input/output dasar (semacam BIOS atau sistem operasi embedded) disimpan di dalam perangkat tegar. Modifikasi memang dapat dilakukan, tetapi hal tersebut tergantung dari jenis ROM apa yang digunakan. perangkat tegar yang disimpan dalam ROM tidak dapat diubah, tetapi perangkat tegar yang disimpan dalam ROM yang dapat diubah semacam EEPROM atau Flash ROM, masih dapat diubah sesuka hati. Jam tangan Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Untuk kegunaan lain dari Jam, lihat Jam (disambiguasi). Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini. Jam tangan digital dengan penunjuk waktu, hari dan tanggal Jam tangan adalah penunjuk waktu yang dipakai di pergelangan tangan manusia. Jam tangan (arloji) elektrik pertama kali diperkenalkan pada tahun 1957 di Lancaster, Pennsylvania, Amerika Serikat oleh Hamilton Watch Company. Penelitian untuk menghasilkan arloji elektrik tersebut telah dimulai sejak tahun 1946. Namun pada tahun 1969, Hamilton Electric Obsolete menghentikan produksi arloji elektrik tersebut karena telah menemukan teknologi yang lebih canggih sesuai dengan kemajuan zaman. Sekilas Tentang Water Resistant Sering Kita mendengar jam tangan anti air sampai 30 meter atau tahan air sampai 3 ATM. Tapi apa arti sebenarnya suatu jam tangan itu tahan 30 meter atau 3ATM? Berikut ini adalah pemembahasan tentang angka ketahanan jam terhadap air secara umum. Catat bahwa anti air pada jam tangan umum dituliskan dalam satuan meter, atmospheres (ATM), atau feet (kaki). 1 ATM = 10 meters. 1 meter = 3.28 feet. Anti air 30 meter (3 ATM) artinya: Anda dapat memercikkan air ke jam tangan agan saat cuci tangan atau ketika dalam hujan yang tidak terlalu deras. Tetapi jam tangan dengan kekuatan ini harus dilepas saat agan akan mandi apalagi jika ingin berenang. Anti air hingga 50 meter (5 ATM) artinya: Tidak masalah menyiram jam tangan dengan air. Contohnya, jika sedang mandi. Tapi jangan sesekali menenggelamkan jam ini ke dalam bak mandi, atau menggunakannya ketika sedang berenang… Anti air hingga 120 meters (12 ATM) artinya: Jam tangan dapat menahan air dengan sangat baik. Dapat digunakan saat berenang, snorkeling, freediving atau surfing. Yang jelas menyelam dengan kedalaman rendah seperti kolam renang pada umumnya. Anti air hingga 300 meter (30 ATM) artinya: Anda bisa memakai jam tangan ini untuk penyelaman yang dalam. Jam yang cocok untuk digunakan menyelam di tengah laut, buat para penyelam handal. Jam tangan yang dibuat secara serius. Sangat cocok bagi para penyelam profesional. Tentu saja, yang ada di atas tadi hanyalah panduan tantang anti air yang umum ada pada jam tangan kebanyakan. Jika ingin mendapat keterangan yang lebih detil, Anda tetap harus membaca manual jam tangan tersebut sebelum membasahinya. Sekali lagi, pabrikan tetap lebih paham tentang jam yang mereka produksi. Pengendali jarak jauh Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Sebuah pengendali jarak jauh televisi Sebuah pengendali jarak jauh pemutar DVD Pengendali jarak jauh (Inggris: remote control) adalah sebuah alat elektronik yang digunakan untuk mengoperasikan sebuah mesin dari jarak jauh. Istilah remote control juga sering disingkat menjadi "remote" saja. Remote juga sering kali mengacu pada istilah "controller", "donker", "doofer", "zapper" "click-buzz", "box", "flipper", "zippity", "clicker", or "changer". Pada umumnya, pengendali jarak jauh digunakan untuk memberikan perintah dari kejauhan kepada televisi atau barang-barang elektronik lainnya seperti sistem stereo dan pemutar DVD. Remote control untuk perangkat-perangkat ini biasanya berupa benda kecil nirkabel yang dipegang dalam tangan dengan sederetan tombol untuk menyesuaikan berbagai setting, seperti misalnya saluran televisi, nomor trek, dan volume suara. Malah, pada kebanyakan peranti modern dengan kontrol seperti ini, remote controlnya memiliki segala kontrol fungsi sementara perangkat yang dikendalikan itu sendiri hanya mempunyai sedikit kontrol utama yang mendasar. Kebanyakan remote berkomunikasi dengan perangkatnya masingmasing melalui sinyal-sinyal infra merah dan beberapa saja melalui sinyal radio. Remote control biasanya menggunakan baterai AAA yang kecil atau AA sebagai catu dayanya. Daftar isi 1 Remote universal 2 Penggunaan 3 Permainan video 4 Lihat pula o 4.1 Produk dan standar 5 Pranala luar 6 Rujukan Remote universal Remote Universal adalah remote kontrol yang dapat digunakan dan diprogram untuk semua jenis peralatan yang memiliki fasilitas infra merah Penggunaan Permainan video Hingga baru-baru ini konsol permainan video menggunakan kontrol berkabel, terutama karena kesulitan dalam bermain sambil tetap mengarahkan pemancar infra-merahnya tetap pada konsol. Sebagian pengontrol nirkabel diproduksi oleh pihak ketiga, pada umumnya menggunakan gelombang radio dan bukan sinar infra-merah. Pengontrol nirkabel resmi pertama adalah WaveBird untuk Nintendo Gamecube. Tapi dalam generasi konsol permainan berikutnya, pengontrol nirkabel menjadi standar untuk Xbox 360, PlayStation 3 dan Wii. Lihat pula Menjelajah kanal Radio control Domotics Audience response Remote keyless system Telecommand Remote-controlled animal Control Car Remote Control Locomotive Garage door opener Produk dan standar INSTEON LIRC X10 (standar industri) TV-B-Gone Salling Clicker, peranti lunak yang menyalakan telepon genggam yang dikendalikan dengan Bluetooth atau Wi-Fi dan menjadikannya sebuah remote control. Perangkat lunak bebas Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Perangkat lunak bebas (Inggris: free software) adalah istilah yang diciptakan oleh Richard Stallman dan Free Software Foundation [1] yang mengacu kepada perangkat lunak yang bebas untuk digunakan, dipelajari dan diubah serta dapat disalin dengan atau tanpa modifikasi, atau dengan beberapa keharusan untuk memastikan bahwa kebebasan yang sama tetap dapat dinikmati oleh pengguna-pengguna berikutnya. Bebas di sini juga berarti dalam menggunakan, mempelajari, mengubah, menyalin atau menjual sebuah perangkat lunak, seseorang tidak perlu meminta izin dari siapa pun. Untuk menjadikan sebuah perangkat lunak sebagai perangkat lunak bebas, perangkat lunak tersebut harus memiliki sebuah lisensi, atau berada dalam domain publik dan menyediakan akses ke kode sumbernya bagi setiap orang. Gerakan perangkat lunak bebas (free software movement) yang merintis perangkat lunak bebas berawal pada tahun 1983, bertujuan untuk memberikan kebebasan ini dapat dinikmati oleh setiap pengguna komputer. Dengan konsep kebebasan ini, setiap orang bebas untuk menjual perangkat lunak bebas, menggunakannya secara komersial dan mengambil untung dari distribusi dan modifikasi kode sumbernya. Walaupun demikian setiap orang yang memiliki salinan dari sebuah perangkat lunak bebas dapat pula menyebarluaskan perangkat lunak bebas tersebut secara gratis. Model bisnis dari perangkat lunak bebas biasanya terletak pada nilai tambah seperti dukungan, pelatihan, kustomisasi, integrasi atau sertifikasi. Perangkat lunak bebas (free software) jangan disalahartikan dengan perangkat lunak gratis (freeware) yaitu perangkat lunak yang digunakan secara gratis. Perangkat lunak gratis dapat berupa perangkat lunak bebas atau perangkat lunak tak bebas. Sejak akhir tahun 1990-an, beberapa alternatif istilah untuk perangkat lunak bebas digulirkan seperti "perangkat lunak sumber terbuka" (open-source software), "software libre", "FLOSS", dan "FOSS". Saat ini, umumnya perangkat lunak bebas tersedia secara gratis dan dibangun/dikembangkan oleh suatu paguyuban terbuka. Anggota-anggota paguyuban tersebut umumnya bersifat sukarela tetapi dapat juga merupakan karyawan suatu perusahaan yang memang dibayar untuk membantu pengembangan perangkat lunak tersebut. Daftar isi 1 Sejarah o 1.1 Contoh perangkat lunak bebas 2 Definisi 3 Penamaan 4 Lisensi o 4.1 Lisensi permisif dan copyleft 5 Dampak 6 Kontroversi o 6.1 Binary blobs o 6.2 BitKeeper o 6.3 Kesepakatan paten 7 Lihat pula 8 Pranala luar 9 Referensi Sejarah Artikel utama untuk bagian ini adalah: Sejarah perangkat lunak bebas Pada 1950-an, 1960-an dan 1970-an, suatu perangkat lunak dapat dibagi penggunaannya secara bebas oleh pengguna-pengguna komputer. Industri perangkat keras sangat diuntungkan karena dengan dibuatnya suatu perangkat lunak yang berjalan di atas perangkat keras yang mereka buat, menjadikan perangkat keras mereka berguna. Pada 1970-an dan akhir 1980-an, perusahaanperusahaan pembuat perangkat lunak mulai menggunakan hak cipta untuk melarang penggunaan perangkat lunak berbagi, dan mulai menyebarkan perangkat lunak dalam format biner (format terkompilasi) dan bukannya dalam kode sumber untuk mencegah perangkat lunak untuk dapat dipelajari atau dimodifikasi. Pada 1983, Richard Stallman meluncurkan proyek GNU setelah merasa frustasi dengan efek yang ditimbulkan dari perubahan budaya industri komputer dan pengguna-penggunanya. Pengembangan perangkat lunak sistem operasi GNU dimulai pada Januari 1984, dan Yayasan Perangkat Lunak Bebas (FSF) didirikan pada Oktober 1985. Ia memperkenalkan definisi perangkat lunak bebas dan "copyleft", yaitu sebuah model lisensi yang memastikan kebebasan dalam hal penggunaan perangkat lunak bebas bagi semua orang.[2] Perangkat lunak bebas merupakan upaya besar dari dunia internasional untuk menghasilkan perangkat lunak yang digunakan oleh individu, perusahaan besar dan lembaga pemerintah. Perangkat lunak bebas memiliki penetrasi pasar yang tinggi dalam aplikasi server Internet seperti Apache HTTP Server, sistem basisdata MySQL, dan bahasa skrip PHP. Paket besar perangkat lunak bebas juga tersedia seperti GNU/Linux dan FreeBSD. Pengembang-pengembang perangkat lunak bebas juga telah membuat versi bebas dari aplikasi-aplikasi dekstop yang umum digunakan seperti penjelajah web, paket perkantoran dan pemutar multimedia. Tetapi perlu dicatat bahwa dalam banyak kategori, perangkat lunak bebas yang digunakan untuk penggunapengguna individu atau pengguna rumahan hanya memiliki porsi kecil dari pasar yang lebih banyak dikuasai oleh perangkat lunak berbayar. Kebanyakan perangkat lunak bebas didistribusikan secara online dan gratis, atau secara off-line dengan dikenai sejumlah biaya untuk distribusi. Keuntungan ekonomis dari model perangkat lunak bebas telah diakui oleh beberapa perusahaan besar seperti IBM, Red Hat, dan Sun Microsystems. Banyak perusahaan yang bisnis intinya tidak berada dalam sektor teknologi informasi memilih perangkat lunak bebas sebagai solusi Internet mereka karena investasi yang rendah dan kebebasan untuk kustomisasi. Contoh perangkat lunak bebas Beberapa perangkat lunak bebas yang dikenal secara internasional: Sistem operasi: GNU/Linux, BSD, Darwin, Ubuntu, dan OpenSolaris Pemutar Media: Rhythmbox, VLC, Amarok Kompilator GCC, GDB debugger dan C libraries Server: BIND name server, Sendmail mail transport, Apache HTTP Server, dan Samba file server RDBMS: MySQL dan PostgreSQL Bahasa pemrograman: Perl, PHP, Python, Ruby dan Tcl GUI: X Window System, GNOME, KDE, dan Xfce Paket perkantoran OpenOffice.org, Mozilla dan penjelajah web Firefox serta penyunting grafis GIMP Sistem dokumen TeX dan LaTeX Alat bantu UNIX untuk otomatisasi skrip dan pengujian: Expect Alat bantu UNIX untuk layanan pemantauan jaringan: Nagios Sistem manajemen konten MediaWiki ogg: tipe berkas perangkat lunak bebas yang fungsinya menyerupai MP3 atau MP4 Lihat pula: Kategori:Perangkat lunak bebas Direktori Perangkat Lunak Bebas (Free Software Directory) adalah proyek dari Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan UNESCO yang memantau basisdata yang besar dari perangkat lunak bebas. Definisi Artikel utama untuk bagian ini adalah: Definisi perangkat lunak bebas Untuk membantu membedakan antara perangkat lunak bebas dan perangkat lunak gratis, Richard Stallman, pendiri gerakan perangkat lunak bebas, menjelaskan: "Perangkat lunak bebas adalah perihal kebebasan, bukan harga. Untuk mengerti konsepnya, Anda harus memikirkan 'bebas' seperti dalam "kebebasan berpendapat", bukan 'bebas' dalam "bir gratis"..[3] Menurut Richard Stallman dan Yayasan Perangkat Lunak Bebas, suatu perangkat lunak dikatakan perangkat lunak bebas jika pengguna yang menerima salinan perangkat lunak tersebut memiliki empat kebebasan yaitu: Kebebasan 0: Bebas untuk menjalankan perangkat lunak untuk tujuan apapun. Kebebasan 1: Bebas untuk mempelajari dan mengubah perangkat lunak. Kebebasan 2: Bebas untuk menyalin perangkat lunak, sehingga Anda dapat membantu tetangga Anda. Kebebasan 3: Bebas untuk memajukan perangkat lunak, dan merilisnya ke publik, sehingga komunitas dapat menikmati keuntungan tersebut. Kebebasan 1 dan 3 membutuhkan akses atas kode sumber, karena tidak mungkin untuk mempelajari dan mengubah perangkat lunak tanpa kode sumbernya. Kelompok lainnya telah mempublikasikan definisi lain yang menggambarkan hal yang hampir sama tentang perangkat lunak bebas. Panduan Perangkat Lunak Bebas Debian (Debian Free Software Guidelines) dan Definisi Sumber Terbuka (Open Source Definition) adalah contohnya. Penamaan Artikel utama untuk bagian ini adalah: Istilah alternatif untuk perangkat lunak bebas Beberapa pengguna menggunakan istilah "libre" untuk menghindari disambiguasi dari kata free. Istilah tersebut kebanyakan ditemui di gerakan perangkat lunak bebas. Istilah lainnya yang digunakan adalah "perangkat lunak sumber terbuka" ("open source software") yang tercantum dalam Panduan Perangkat Lunak Bebas Debian yang dibuat pada tahun 1998. Lisensi Artikel utama untuk bagian ini adalah: Lisensi perangkat lunak bebas Baik Yayasan Perangkat Lunak Bebas maupun Inisiatif Sumber Terbuka mempublikasikan daftar lisensi yang cocok dengan definisi perangkat lunak bebas dan perangkat lunak sumber terbuka. (Lihat: Daftar lisensi perangkat lunak yang disetujui FSF dan Daftar lisensi perangkat lunak yang disetujui OSI). Beberapa lisensi perangkat lunak bebas yang umumnya dipakai adalah: GNU General Public License GNU Lesser General Public License BSD License Mozilla Public License MIT License Apache License Lisensi permisif dan copyleft FSF mengelompokkan lisensi-lisensi perangkat lunak bebas ke dalam: Lisensi-lisensi copyleft, adalah GNU General Public License yang paling menonjol. Lisensi-lisensi ini mengakui hak cipta oleh penciptanya dan mengizinkan pendistribusian dan modifikasi dengan beberapa syarat yang memastikan bahwa semua versi yang telah dimodifikasi tetap bebas selama waktu yang diinginkan penciptanya. Lisensi-lisensi BSD, dimana umumnya perangkat lunak yang berlisensi ini didistribusikan dengan sistem operasi BSD. Penciptanya memegang hak cipta dan mengharuskan atribusi pada versiversi yang dimodifikasi, tetapi tetap mengizinkan pendistribusian dan modifikasi selama waktu yang diinginkan penciptanya. Perangkat lunak domain publik - Pencipta meninggalkan hak ciptanya. Karena perangkat lunak domain publik tidak memiliki perlindungan hak cipta, perangkat lunak lisensi ini dapat secara bebas digunakan dalam bentuk apapun termasuk ke dalam bentuk berbayar. Penciptanya dalam kondisi apapun tidak bisa lagi menetapkan pembatasan-pembatasan apapun setelah dirilis dan diedarkan. Dampak Perangkat lunak bebas memainkan sejumlah peranan dalam pengembangan Internet, World Wide Web dan infrastruktur dari perusahaan-perusahaan dot-com. Perangkat lunak bebas menyebabkan pengguna-pengguna dapat bekerja sama dalam memperbaiki dan memajukan program yang mereka gunakan sehingga menjadikan perangkat lunak bebas sebagai barang publik dan bukannya barang pribadi. Dalam model bisnis perangkat lunak bebas, pembuat dapat mengenakan biaya untuk distribusi dan menawarkan dukungan berbayar serta kustomisasi perangkat lunak. Perangkat lunak tak bebas (proprietary software) menggunakan model bisnis yang berbeda, di mana pengguna harus membayar lisensi sebelum dapat menggunakan perangkat lunak. Terkadang beberapa jenis dukungan purna jual termasuk dalam lisensi perangkat lunak tak bebas tersebut, tetapi tidak banyak perangkat lunak berbayar mengenakan biaya tambahan untuk dukungan. Perangkat lunak bebas pada umumnya tersedia secara gratis atau dengan harga yang relatif murah dibandingkan dengan harga perangkat lunak tak bebas. Dengan perangkat lunak bebas, pebisnis dapat menyesuaikan perangkat lunak sesuai dengan kebutuhan dengan mengubah perangkat lunak. Perangkat lunak bebas pada umumnya tidak memiliki garansi dan tidak mengenakan kewajiban legal kepada siapa pun. Walaupun demikian, garansi kadang-kadang dibuat antara dua belah pihak tergantung perangkat lunak dan penggunaannya berdasarkan persetujuan terpisah dari lisensi perangkat lunak bebas yang bersangkutan. Banyak pihak memperdebatkan segi keamanan dari perangkat lunak bebas yang dianggap lebih rentan dari perangkat lunak berbayar. Pihak pengguna perangkat lunak bebas mengklaim angka celah keamanan perangkat lunak bebas yang lebih banyak dibandingkan celah keamanan yang ditemukan pada perangkat lunak berbayar disebabkan karena kode sumber perangkat lunak bebas dapat diakses siapa pun termasuk pihak-pihak yang menggunakannya secara ilegal. Mereka juga mengklaim walaupun perangkat lunak berbayar tidak mempublikasikan celah keamanan, tetapi celah tersebut ada dan kemungkinan diketahui oleh para peretas. Di segi lain, ketersediaan kode sumber dari perangkat lunak bebas menyebabkan banyak pengguna dapat menganalisa kode sumber tersebut dan menjadikan tingkat kemungkinan tinggi bagi seseorang untuk menemukan suatu celah dan membuat perbaikannya. Kontroversi Kode sumber terbuka merupakan keharusan dalam perangkat lunak bebas. Ada beberapa kontroversi yang disebabkan oleh beberapa bagian dari perangkat lunak bebas yang bertentangan dengan semangat kode sumber terbuka: Binary blobs Pada tahun 2006, OpenBSD memulai kampanye pertama menentang penggunaan binary blobs, binary large objects, dalam kernel. Blobs merupakan device driver yang secara didistribusikan secara bebas untuk perangkat keras dimana kode sumbernya tidak dirilis oleh pembuatnya. Hal ini membatasi kebebasan pengguna untuk mengubah perangkat lunak tersebut. Blobs juga tidak didokumentasikan dan dapat memiliki bug, sehingga memiliki risiko keamanan terhadap kernel yang menggunakannya. Sasaran dari kampanye menentang blobs adalah untuk mengumpulkan dokumentasi perangkat keras yang dapat mendukung pengembang untuk menulis driver yang bebas. Isu blobs dalam kernel Linux dan device driver lainnya memotivasi beberapa pengembang di Irlandia untuk meluncurkan gNewSense, sebuah distro Linux yang tidak memiliki binary blobs. Proyek ini menerima dukungan dari FSF. BitKeeper BitKeepeer adalah sebuah perangkat lunak pengontrol versi buatan Larry McVoy. Ia kemudian membuat proyek-proyek perangkat lunak bebas yang menggunakan BitKeeper, dengan maksud untuk menarik para pengguna. Pada tahun 2002 sebuah keputusan kontroversial dibuat untuk menggunakan BitKeeper dalam pengembangan kernel Linux yang notabene merupakan proyek perangkat lunak bebas. Berikut kutipan dari sebuah tulisan di Newsforge oleh Richard Stallman yang menggambarkan kenapa ini menjadi sumber utama kontroversi. Gerakan perangkat lunak bebas telah mengatakan "Pikirkan kebebasan berpendapat, dan bukannya bir gratis" selama 15 tahun. McVoy mengatakan hal yang sebaliknya; ia mengundang para pengembang untuk memfokuskan pada kurangnya harga dan bukannya kebebasan. Aktivis perangkat lunak bebas seharusnya meninggalkan ide ini, tetapi beberapa orang dalam komunitas kita yang menilai keuntungan teknis di atas kebebasan dan komunitas terpengaruh olehnya.... Sebuah kernel bebas, bahkan sebuah sistem operasi secara keseluruhan, tidaklah cukup untuk menggunakan komputer Anda secara bebas; kita membutuhkan perangkat lunak bebas untuk hal-hal lainnya. Aplikasi bebas, driver bebas, BIOS bebas: beberapa proyek tersebut menghadapi kendala besar -- yaitu kebutuhan untuk melakukan rekayasa terbalik atau menekan perusahaan agar membuat dokumentasi yang diperlukan, atau untuk bekerja dalam ancaman paten. Kesuksesan membutuhkan kekuatan dan determinasi. Kernel yang lebih baik tentu saja dibutuhkan, tetapi tidak atas suatu harga yang akan melemahkan kekuatan untuk membebaskan dunia perangkat lunak yang tersisa." [4] Sehubungan dengan rekayasa terbalik atas protokol-protokol BitKeeper yang dilakukan kemudian, McVoy akhirnya menarik penggunaan gratis untuk proyek-proyek perangkat lunak bebas. Kesepakatan paten Artikel utama untuk bagian ini adalah: Paten perangkat lunak dan perangkat lunak bebas Pada November 2006, Microsoft dan Novell mengumumkan sebuah kerjasama kontroversial yang antara lain berisi tentang proteksi paten untuk beberapa pelanggan Novell dalam beberapa kondisi tertentu. [5] Perangkat lunak sumber terbuka Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Perangkat lunak sumber terbuka (Inggris: open source software) adalah jenis perangkat lunak yang kode sumber-nya terbuka untuk dipelajari, diubah, ditingkatkan dan disebarluaskan. Karena sifat ini, umumnya pengembangannya dilakukan oleh satu paguyuban terbuka yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan. Anggota-anggota paguyuban itu seringkali sukarela tapi bisa juga pegawai suatu perusahaan yang dibayar untuk membantu pengembangan perangkat lunak itu. Produk perangkat lunak yang dihasilkan ini biasanya bersifat bebas dengan tetap menganut kaidah dan etika tertentu. Semua perangkat lunak bebas adalah perangkat lunak sumber terbuka, tapi sebaliknya perangkat lunak sumber terbuka belum tentu perangkat lunak bebas, tergantung kaidah yang dipakai dalam melisensikan perangkat lunak sumber terbuka tersebut. Daftar isi 1 Perbedaan perangkat lunak sumber terbuka dengan perangkat lunak gratis 2 Skema Lisensi perangkat lunak sumber terbuka, Open Source Software (OSS) 3 Lihat pula 4 Pranala luar Perbedaan perangkat lunak sumber terbuka dengan perangkat lunak gratis Serupa dengan perangkat lunak gratis, perangkat lunak sumber terbuka merupakan perangkat lunak yang juga dapat diperoleh dan didistribusikan secara bebas. Berbeda halnya dengan perangkat lunak gratis yang belum tentu boleh dilihat kode aslinya, perangkat lunak sumber terbuka dapat dibaca kode-kode pemrograman sesuai aslinya. Kode pemrograman ini dapat juga diubah, dimodifikasi dan dikembangkan sendiri oleh kita dengan tetap memperhatikan kaidah yang berlaku sesuai dengan lisensi perangkat lunak tersebut. Sebagai contoh untuk memahami perbedaan antara kedua jenis perangkat ini dapat diilustrasikan misalnya perusahaan Microsoft pada suatu saat menjadikan salah satu produknya menjadi perangkat lunak gratis. Hal ini berarti siapapun dapat mendapatkannya secara gratis. Akan tetapi anda tidak diperkenankan untuk kemudian memodifikasi dan mengembangkan produk perangkat lunak tersebut. Dapat disimpulkan, perangkat lunak sumber terbuka sudah pasti merupakan perangkat lunak gratis, namun sebaliknya perangkat lunak gratis belum tentu merupakan perangkat lunak sumber terbuka. Skema Lisensi perangkat lunak sumber terbuka, Open Source Software (OSS) Jenis Penggunaan OSS Tidak mengubah source code Mengubah source code untuk kebutuhan internal Lisensi OSS yang dapat dipergunakan Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT) Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT) Mengubah source code dan mendistribusikan Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT) sebagai OSS Mengubah source code dan mendistribusikan BSD, Lisensi MIT sebagai proprietary software Menggunakan OSS sebagai salah satu komponen/library software yang didistribusikan sebagai proprietary software BSD, MIT License, LGPL Perangkat lunak sumber terbuka Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Perangkat lunak sumber terbuka (Inggris: open source software) adalah jenis perangkat lunak yang kode sumber-nya terbuka untuk dipelajari, diubah, ditingkatkan dan disebarluaskan. Karena sifat ini, umumnya pengembangannya dilakukan oleh satu paguyuban terbuka yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan. Anggota-anggota paguyuban itu seringkali sukarela tapi bisa juga pegawai suatu perusahaan yang dibayar untuk membantu pengembangan perangkat lunak itu. Produk perangkat lunak yang dihasilkan ini biasanya bersifat bebas dengan tetap menganut kaidah dan etika tertentu. Semua perangkat lunak bebas adalah perangkat lunak sumber terbuka, tapi sebaliknya perangkat lunak sumber terbuka belum tentu perangkat lunak bebas, tergantung kaidah yang dipakai dalam melisensikan perangkat lunak sumber terbuka tersebut. Daftar isi 1 Perbedaan perangkat lunak sumber terbuka dengan perangkat lunak gratis 2 Skema Lisensi perangkat lunak sumber terbuka, Open Source Software (OSS) 3 Lihat pula 4 Pranala luar Perbedaan perangkat lunak sumber terbuka dengan perangkat lunak gratis Serupa dengan perangkat lunak gratis, perangkat lunak sumber terbuka merupakan perangkat lunak yang juga dapat diperoleh dan didistribusikan secara bebas. Berbeda halnya dengan perangkat lunak gratis yang belum tentu boleh dilihat kode aslinya, perangkat lunak sumber terbuka dapat dibaca kode-kode pemrograman sesuai aslinya. Kode pemrograman ini dapat juga diubah, dimodifikasi dan dikembangkan sendiri oleh kita dengan tetap memperhatikan kaidah yang berlaku sesuai dengan lisensi perangkat lunak tersebut. Sebagai contoh untuk memahami perbedaan antara kedua jenis perangkat ini dapat diilustrasikan misalnya perusahaan Microsoft pada suatu saat menjadikan salah satu produknya menjadi perangkat lunak gratis. Hal ini berarti siapapun dapat mendapatkannya secara gratis. Akan tetapi anda tidak diperkenankan untuk kemudian memodifikasi dan mengembangkan produk perangkat lunak tersebut. Dapat disimpulkan, perangkat lunak sumber terbuka sudah pasti merupakan perangkat lunak gratis, namun sebaliknya perangkat lunak gratis belum tentu merupakan perangkat lunak sumber terbuka. Skema Lisensi perangkat lunak sumber terbuka, Open Source Software (OSS) Jenis Penggunaan OSS Tidak mengubah source code Mengubah source code untuk kebutuhan Lisensi OSS yang dapat dipergunakan Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT) Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT) internal Mengubah source code dan mendistribusikan Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT) sebagai OSS Mengubah source code dan mendistribusikan BSD, Lisensi MIT sebagai proprietary software Menggunakan OSS sebagai salah satu komponen/library software yang didistribusikan sebagai proprietary software Perangkat lunak kongsi Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Perangkat lunak uji coba) Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari BSD, MIT License, LGPL Perangkat lunak kongsi (bahasa Inggris: Shareware) mengacu kepada perangkat lunak berpemilik yang disediakan untuk pengguna tanpa membayar secara uji coba dan sering di batasi oleh koombinasi dari fungsi, ketersedian, atau kenyamanan. Perangkat lunak kongsi sering ditawarkan sebagai unduhan dari sebuah situs web atau sebagai cakram padat disertai dengan sebuah bacaan seperti koran atau majalah. Alasan di balik perangkat lunak kongsi adalah memeberikan pembeli kesempatan untuk mencoba menggunakan program sebelum membeli lisensi untuk versi lengkap dari perangkat lunak kongsi tersebut. Perangkat perusak Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Perangkat lunak perusak) Langsung ke: navigasi, cari Tingkah laku sebuah perangkat perusak. Perangkat perusak (bahasa Inggris: malware, berasal dari lakuran kata malicious dan software) adalah perangkat lunak yang diciptakan untuk menyusup atau merusak sistem komputer, peladen atau jejaring komputer tanpa izin termaklum (informed consent) dari pemilik. Istilah ini adalah istilah umum yang dipakai oleh pakar komputer untuk mengartikan berbagai macam perangkat lunak atau kode perangkat lunak yang mengganggu atau mengusik.[1] Istilah 'virus computer' kadang-kadang dipakai sebagai frasa pemikat (catch phrase) untuk mencakup semua jenis perangkat perusak, termasuk virus murni (true virus). Perangkat lunak dianggap sebagai perangkat perusak berdasarkan maksud yang terlihat dari pencipta dan bukan berdasarkan ciri-ciri tertentu. Perangkat perusak mencakup virus komputer, cacing komputer, kuda Troya (Trojan horse), kebanyakan kit-akar (rootkit), perangkat pengintai (spyware), perangkat iklan (adware) yang takjujur, perangkat jahat (crimeware) dan perangkat lunak lainnya yang berniat jahat dan tidak diinginkan. Menurut undang-undang, perangkat perusak kadang-kadang dikenali sebagai ‘pencemar komputer’; hal ini tertera dalam kode undang-undang di beberapa negara bagian Amerika Serikat, termasuk California dan West Virginia.[2] [3] Perangkat perusak tidak sama dengan perangkat lunak cacat (defective software), yaitu, perangkat lunak yang mempunyai tujuan sah tetapi berisi kutu (bug) yang berbahaya. Hasil penelitian awal dari Symantec yang diterbitkan pada tahun 2008 menyatakan bahwa "kelajuan peluncuran kode yang berbahaya dan perangkat lunak lainnya yang tidak diinginkan, mungkin akan melebihi aplikasi perangkat lunak yang sah."[4] Menurut F-Secure, "Jumlah perangkat perusak yang dibuat pada tahun 2007 sama dengan pembuatan dalam 20 tahun sekaligus."[5] Jalur pembobolan perangkat perusak yang paling umum digunakan oleh penjahat kepada pengguna adalah melalui Internet, surel dan Jejaring Jagat Jembar (World Wide Web).[6] Kelaziman perangkat perusak sebagai wahana bagi kejahatan Internet terancang, bersama dengan ketakmampuan pelantar pemburu perangkat perusak biasa untuk melindungi sistem terhadap perangkat perusak yang terus menerus dibuat, mengakibatkan penerapan pola pikir baru bagi perniagaan yang berusaha di Internet – kesadaran bahwa pihak perniagaan tetap harus menjalankan usaha dengan sejumlah pelanggan Internet yang memiliki komputer berjangkit. Hasilnya adalah penekanan lebih besar pada sistem kantor-belakang (back-office systems) yang dirancang untuk melacak kegiatan penipuan dalam komputer pelanggan yang berkaitan dengan perangkat perusak canggih.[7] Pada 29 Maret 2010, Symantec Corporation menamakan Shaoxing, Cina sebagai ibu kota perangkat perusak sedunia. [8] Daftar isi 1 Tujuan 2 Perangkat perusak berjangkit: virus dan cacing komputer o 2.1 Sejarah ringkas virus dan cacing komputer 3 Penyelubungan: kuda Troya, kit-akar dan pintu belakang 4 Perangkat perusak bertujuan keuntungan: perangkat pengintai, jaringan-mayat, perekam ketikan dan pemutar-nomor 5 Perangkat perusak yang mencuri data 6 Ciri-ciri perangkat perusak yang mencuri data 7 Contoh-contoh perangkat perusak yang mencuri data 8 Peristiwa pencurian data oleh perangkat perusak 9 Keringkihan terhadap perangkat perusak o 9.1 Menghilangkan kode lewah keistimewaan 10 Program pemburu perangkat perusak 11 Pemindaian keamanan ramatloka 12 Lihat pula 13 Rujukan Tujuan Banyak perangkat lunak awal yang berjangkit (termasuk cacing Internet pertama dan sejumlah virus MS-DOS) ditulis sebagai percobaan atau lelucon nakal (prank) yang biasanya tidak ada maksud berbahaya atau hanya menjengkelkan dan tidak menyebabkan kerusakan parah bagi komputer. Di beberapa kasus, pencipta perangkat lunak tersebut tidak menyadari seberapa dalamnya kerugian yang didapatkan pengguna oleh karena ciptaan mereka. Para pemrogram muda yang belajar mengenai virus dan teknik yang digunakan untuk menulisnya, semata-mata belajar untuk membuktikan kemampuan atau untuk melihat seberapa jauhnya perangkat lunak tersebut dapat menyebar. Hingga akhir tahun 1999, virus yang tersebar luas seperti virus Melissa tampaknya ditulis hanya sebagai lelucon nakal. Tujuan yang lebih ganas yang berhubung dengan pencontengan dapat ditemukan dalam perangkat lunak yang dirancang untuk mengakibatkan kerusakan atau kehilangan data. Banyak virus DOS, dan cacing komputer Windows ExploreZip, dirancang untuk menghancurkan berkasberkas dalam cakram keras, atau untuk merusak sistem berkas dengan menulis data yang takberlaku (invalid). Cacing bawaan-jejaring seperti cacing 2001 Code Red atau cacing Ramen, dimasukkan ke dalam kelompokan yang sama. Dirancang untuk menconteng halaman web, cacing komputer ini mungkin kelihatan sama dengan kaitkata coret-moret (graffiti tag), dengan nama samaran pengarang atau kelompok berkait (affinity group) yang bermunculan ke mana pun cacing itu pergi. Namun, sejak peningkatan akses Internet jalur lebar, perangkat perusak lebih berniat jahat dan semakin dirancang untuk tujuan keuntungan, ada yang sah (periklanan yang dipaksakan) dan ada yang tidak (pidana). Sebagai contoh, sejak tahun 2003, sebagian besar virus dan cacing komputer yang tersebar luas telah dirancang untuk mengambil alih komputer pengguna untuk pembobolan pasar gelap.[rujukan?] 'Komputer berjangkit' (zombie computers) dapat digunakan untuk mengirim surel sampah (e-mail spam), untuk menginduk (host) data selundupan seperti pornografi anakanak[9], atau untuk terlibat dalam serangan nafi layanan tersebar (distributed denial-of-service) sebagai bentuk pemerasan. Kelompokan yang lain mengenai perangkat perusak yang hanya memiliki tujuan keuntungan telah muncul dalam bentuk perangkat pengintai – perangkat lunak yang dirancang untuk memantau penelusuran web pengguna, menampilkan iklan-iklan yang tidak diminta, atau mengalihkan pendapatan pemasaran berkait (affiliate marketing) kepada pencipta perangkat pengintai. Perangkat pengintai tidak menyebar seperti virus dan biasanya terpasang melalui pembobolan 'lubang' keamanan atau termasuk dengan perangkat lunak yang dipasang oleh pengguna seperti aplikasi rekan ke rekan (peer-to-peer). Perangkat perusak berjangkit: virus dan cacing komputer Artikel utama untuk bagian ini adalah: Virus komputer dan Cacing komputer Perangkat perusak yang paling dikenali, 'virus' dan 'cacing komputer', diketahui menurut cara ia menyebar, bukan kelakuan yang lain. Istilah 'virus komputer' dipakai untuk perangkat lunak yang telah menjangkit beberapa perangkat lunak bisa-laksana (executable software) dan menyebabkan perangkat lunak, apabila dijalankan, menyebar virus kepada perangkat lunak bisa-laksana lainnya. Virus juga bisa membawa muatan (payload) yang melakukan tindakan lain, seringkali berniat jahat. Sebaliknya, 'cacing komputer' adalah perangkat lunak yang secara aktif menghantarkan dirinya sendiri melalui jejaring untuk menjangkiti komputer lain, dan juga bisa membawa muatan. Pengartian ini menunjukkan bahwa virus memerlukan campur tangan pengguna untuk menyebar, sedangkan cacing komputer mampu menyebar secara otomatis. Dengan menggunakan perbedaan ini, jangkitan yang dihantar melalui surel atau dokumen Microsoft Word yang bergantung pada tindakan penerima (membuka berkas atau surel) untuk menjangkiti sistem, seharusnya digolongkan sebagai virus bukan cacing komputer. Sebagian penulis dalam perusahaan media massa sepertinya tidak mengerti perbedaan ini, dan menggunakan kedua istilah secara bergantian. Sejarah ringkas virus dan cacing komputer Sebelum akses Internet menyebar luas, virus menyebar di komputer pribadi melalui perangkat lunak yang dijangkiti atau sektor mula-hidup (boot sectors) bisa-laksana dari cakram liuk. Dengan menyisipkan satu salinan dirinya pada perintah kode mesin (machine code instructions) dalam berkas bisa-laksana ini, virus menyebabkan dirinya dijalankan ketika perangkat lunak dijalankan atau cakram dimula-hidup. Virus komputer awal ditulis untuk Apple II dan Macintosh, tetapi virus semakin menyebar luas dengan penguasaan IBM PC dan sistem MSDOS. Virus yang menjangkiti berkas bisa-laksana bergantung pada tindakan pengguna: bertukaran perangkat lunak atau cakram mula-hidup sehingga virus dapat menyebar lebih banyak di kalangan penggemar komputer. Cacing komputer pertama, perangkat lunak berjangkit bawaan-jejaring, tidak berasal dari komputer pribadi, tetapi dari sistem Unix bertugas ganda (multitasking). Cacing terkenal pertama adalah cacing Internet 1988, yang menjangkiti sistem SunOS dan VAX BSD. Tidak seperti virus, cacing tidak menyisipkan dirinya ke dalam perangkat lunak lain. Sebaliknya, cacing membobol ‘lubang’ keamanan pada perangkat lunak peladen jejaring (network server program) dan mulai berjalan sebagai proses terpisah. Tingkah laku yang sama ini tetap dipakai oleh cacing komputer di masa kini. Pada tahun 1990-an, penggunaan pelantar (platform) Microsoft Windows meningkat. Hal ini memungkinkan penulisan kode berjangkit dalam bahasa makro dari Microsoft Word dan perangkat lunak serupa karena kelenturan sistem makro dari aplikasinya. Virus makro ini menjangkiti dokumen dan pola acu (template) bukan aplikasi, tetapi bergantung pada kenyataan bahwa makro di dalam dokumen Microsoft Word merupakan satu bentuk kode bisa-laksana. Saat ini, cacing biasanya ditulis untuk untuk sistem operasi Windows, walaupun sejumlah kecil juga ditulis untuk sistem Linux dan Unix. Cacing yang dibuat sekarang bekerja dengan cara dasar yang sama seperti Cacing Internet 1988: memindai komputer dengan jejaring yang rawan, membobol komputer tersebut untuk menggandakan dirinya sendiri. Penyelubungan: kuda Troya, kit-akar dan pintu belakang Artikel utama untuk bagian ini adalah: Trojan horse, Rootkit, dan Backdoor Perangkat lunak berniat jahat hanya dapat mencapai tujuannya sewaktu komputer tidak ditutup mati, atau tidak dihapus oleh pengguna atau pengurus komputer. Penyelubungan juga dapat membantu pemasangan perangkat perusak. Bila perangkat lunak berniat jahat menyamar sebagai sesuatu yang diinginkan dan tidak berbahaya, pengguna dapat dicobai untuk memasangnya tanpa mengetahui apa yang dilakukannya. Inilah cara penyeludupan 'kuda Troya' atau 'Troya'. Secara umum, kuda Troya adalah perangkat lunak yang mengundang pengguna untuk menjalankannya, dan menyembunyikan muatan yang merusak atau berniat jahat. Muatan dapat memengaruhi sistem secara langsung dan dapat mengakibatkan banyak efek yang tidak dikehendaki, misalnya menghapus berkas-berkas pengguna atau memasang perangkat lunak yang tidak dikehendaki atau jahat secara berlanjut. Kuda Troya yang dikenal sebagai virus penetes (dropper) digunakan untuk memulai wabah cacing komputer, dengan memasukkan cacing ke dalam jejaring setempat pengguna (users' local networks). Salah satu cara penyebaran perangkat pengintai yang paling umum adalah sebagai kuda Troya, dibungkus dengan perangkat lunak yang diinginkan yang diunduh oleh pengguna dari Internet. Jika pengguna memasang perangkat lunak ini, perangkat pengintai juga akan dipasang secara siluman. Penulis perangkat pengintai yang berusaha bertindak seperti cara yang sah mungkin memasukkan perjanjian hak izin pengguna akhir (end-user license agreement) (EULA) yang menyatakan tingkah laku perangkat pengintai dalam istilah yang longgar, biasanya tidak dibaca atau dipahami oleh pengguna. Sesudah perangkat lunak berniat jahat terpasang pada suatu sistem, perangkat tersebut harus tetap tersembunyi untuk menghindari pelacakan dan pembasmian. Cara ini sama apabila penyerang manusia memecah masuk ke dalam komputer secara langsung. Teknik yang dikenal sebagai kit-akar memperbolehkan penyelubungan ini. Caranya, mengubah sistem operasi induk (host operating system) supaya perangkat perusak selalu tersembunyi dari pengguna. Kit-akar dapat mencegah proses berbahaya untuk tidak terlihat dalam daftar proses sistem, atau menyimpan berkas-berkas untuk tidak bisa dibaca. Pada awalnya, kit-akar dipasang oleh penyerang manusia pada sistem Unix di mana penyerang telah mendapatkan akses pengurus (administrator (root) access). Saat ini, istilah ini biasanya digunakan bagi langkah utama penyelubungan dalam perangkat lunak berniat jahat. Beberapa perangkat lunak berniat jahat berisi langkah tindakan untuk mempertahankan dirinya dari peniadaan (removal): bukan sekadar menyembunyikan dirinya sendiri, tetapi untuk mencoba menghalaukan peniadaannya. Contoh awal kelakuan seperti ini tertera dalam kisah "Jargon File" (takarir [glossary] bahasa gaul peretas), mengenai sepasang perangkat lunak yang menjangkiti sistem perkongsian waktu (timesharing) CP-V Xerox: Setiap tugas-siluman bertugas untuk melacak perangkat perusak lainnya yang telah terbunuh, dan akan memulai menyalin perangkat lunak yang baru saja dihentikan dalam beberapa milidetik. Satu-satunya cara untuk membunuh kedua perangkat lunak hantu adalah untuk membunuh keduanya secara serentak (sangat sulit) atau dengan sengaja memacetkan sistem.[10] Teknik yang sama digunakan oleh beberapa perangkat perusak modern, di mana perangkat perusak memulai sejumlah proses yang memantau dan memulihkan satu dengan yang lain dengan seperlunya. Pintu belakang merupakan satu cara untuk melewati langkah-langkah penyahihan biasa (normal authentication procedures). Apabila sistem telah menjadi rawan (melalui salah satu cara di atas, atau dengan cara yang lain), satu atau lebih dari satu pintu belakang mungkin akan dipasang, secara beruntun. Pintu belakang juga dapat dipasang sebelum perangkat lunak berniat jahat dipasang, supaya penyerang komputer bisa masuk. Ada banyak pendapat yang menyangka bahwa pengilang komputer memasang sedia pintu belakang pada sistem mereka untuk menyediakan dukungan teknis bagi pelanggan, tetapi hal ini tidak pernah terbukti dengan yakin. Para perengkah (crackers) biasanya menggunakan pintu belakang untuk mendapatkan akses jauh (remote access) pada komputer, dengan sementara mencoba untuk tetap menyembunyikan dirinya dari pemeriksaan sederhana. Untuk memasang pintu belakang para perengkah dapat menggunakan kuda Troya, cacing komputer, atau cara-cara lain. Perangkat perusak bertujuan keuntungan: perangkat pengintai, jaringanmayat, perekam ketikan dan pemutar-nomor Artikel utama untuk bagian ini adalah: Spyware, Keylogger, dan Dialer Pada tahun 1980-an dan 1990-an, perangkat lunak berniat jahat biasanya diremehkan sebagai bentuk pencontengan atau lelucon nakal belaka. Baru-baru ini, sebagian besar perangkat perusak telah ditulis dengan tujuan keuangan atau keuntungan. Ini boleh dianggap bahwa penulis perangkat perusak memilih untuk mendapatkan uang dari hak kendali mereka terhadap sistem yang terjangkiti: menyalahgunakan hak kendali mereka untuk memperoleh pendapatan. Perangkat pengintai dibuat secara dagangan bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang pengguna komputer, menampilkan iklan sembul sendiri (pop-up ad), atau mengubah tingkah laku penjelajah web demi keuntungan pencipta perangkat tersebut. Misalnya, beberapa perangkat pengintai mengalihkan hasil dari mesin pencari pada iklan-iklan yang dibayari (paid advertisement). Contoh lain yang sering dikenal sebagai 'perangkat pencuri (stealware)' oleh media, menulis tindih (overwrite) kode pemasaran berkait supaya pendapatan disalurkan kepada pencipta perangkat pengintai dan bukan penerima sepatutnya. Perangkat pengintai kadang kala dipasang sebagai salah satu bentuk kuda Troya. Perbedaannya, para pencipta menampakkan diri mereka secara terbuka sebagai perniagaan. Misalnya, menjual ruang periklanan (advertising space) pada iklan sembul sendiri yang dibuat oleh perangkat perusak. Kebanyakan perangkat lunak seperti ini menampilkan perjanjian hak izin pengguna akhir (EULA) kepada pengguna yang kononnya melindungi pencipta dari pendakwaan di bawah undang-undang pencemar komputer. Namun, EULA milik perangkat pengintai tidak pernah ditegakkan dalam pengadilan. Satu cara lain pencipta perangkat perusak mendapatkan keuntungan dari jangkitan mereka adalah untuk menggunakan komputer yang dijangkiti mereka untuk melakukan tugas-tugas bagi pencipta perangkat tersebut. Komputer yang terjangkiti ini digunakan sebagai wakil terbuka (open proxy) untuk mengirimkan pesan sampah (spam). Dengan menggunakan komputer yang dijangkiti, jati diri pengirim pesan sampah tidak dapat dikenali, melindungi mereka dari pendakwaan. Pengirim pesan sampah turut menggunakan komputer pribadi yang dijangkiti untuk menyasar lembaga pencegah pesan sampah dengan serangan nafi layanan tersebar. Untuk menyelaraskan kegiatan komputer-komputer yang terjangkiti, para penyerang menggunakan sistem penyelaras yang dikenal sebagai jaringan-mayat (zombie network/botnet). Di dalam sebuah jaringan-mayat, perangkat perusak memasuk-sesi (log-in) ke dalam saluran Saling Bual Internet (Internet Relay Chat) atau sistem obrol (chat) yang lain. Penyerang kemudian dapat memberikan petunjuk pada semua sistem yang terjangkiti secara serentak. Jaringan-mayat juga dapat digunakan untuk menyalurkan perangkat perusak yang sudah dimutakhirkan pada sistem yang terjangkiti, supaya tetap kebal terhadap perangkat lunak pencegah virus atau langkah-langkah keamanan lainnya. Pencipta perangkat perusak juga dapat memperoleh keuntungan dengan mencuri informasi yang peka. Beberapa perangkat lunak memasang perekam ketikan (keylogger), yang menangkap ketikan saat pengguna mengetik kata sandi, nomor kartu kredit atau informasi lain yang dapat dibobol. Kemudian, informasi yang didapati ini dikirim ke pencipta perangkat perusak secara otomatis, sehingga penipuan kartu kredit dan pencurian lainnya dapat dilaksanakan. Demikian pula, perangkat perusak juga dapat menyalin kunci cakram padat atau kata sandi untuk permainan daring (online games). Hal ini memungkinkan pencipta untuk mencuri rekening atau barang-barang maya (virtual items). Satu cara lain untuk mencuri uang dari komputer yang terjangkiti adalah untuk mengambil alih modem putar-nomor (dial-up) dan memutar-nomor panggilan yang mahal. Pemutar-nomor (dialer) atau pemutar-nomor yang cabul (porn dialer) memutar-nomor panggilan berbiaya tinggi (premium-rate) seperti "nomor 900" di A.S. dan meninggalkan sambungan terbuka, menagih biaya sambungan kepada pengguna yang terjangkiti. Perangkat perusak yang mencuri data Perangkat perusak yang mencuri data adalah ancaman jejaring yang melepaskan informasi pribadi dan informasi milik perorangan (proprietary information) untuk mendapatkan uang dari data yang tercuri, yaitu melalui penggunaan langsung atau penyebaran gelap. Ancaman keamanan isi kandungan yang terlingkup dalam istilah payung (umbrella term) ini mencakup perekam ketikan, pencakar layar (screen scraper), perangkat pengintai, perangkat iklan, pintu belakang dan jaringan-mayat. Istilah ini tidak merujuk kepada kegiatan-kegiatan seperti pengiriman pesan sampah, pengelabuan (phishing), peracunan DNS, penyalahgunaan SEO, dll. Namun, saat ancaman-ancaman ini terdapat dari pengunduhan berkas atau pemasangan langsung – seperti banyak serangan lainnya yang bersasaran ganda – berkas yang bertindak sebagai perantara bagi informasi wakil (proxy information), digolongkan sebagai perangkat perusak yang mencuri data. Ciri-ciri perangkat perusak yang mencuri data Tidak meninggalkan jejak apa pun Perangkat perusak seperti ini biasanya disimpan di tembolok (cache) yang dibersihkan secara berkala. Dapat dipasang melalui ‘pengunduhan tanpa pengetahuan pengguna’ (drive-by download). Perangkat perusak seperti ini dan situs web yang menginduk (host) perangkat perusak tersebut biasanya hidup sementara atau berupa tipuan. Seringkali berubah dan bertambah fungsinya Hal ini mempersulit perangkat lunak pencegah virus untuk melacak sifat muatan (payload) terakhir karena rangkaian unsur-unsur perangkat perusak berubah terus menerus. Perangkat perusak seperti ini menggunakan aras penyandian aman berkas ganda (multiple file encryption levels). Menghalangi Sistem Pelacak Penerobosan (Intrusion Detection Systems [IDS]) sesudah pemasangan yang berhasil Tidak ada keanehan dengan jaringan yang dapat dilihat. Perangkat perusak seperti ini bersembunyi di dalam lalu lintas web. Lebih siluman dalam pemakaian lalu lintas dan sumber daya. Menghalangi penyandian aman cakram (disk encryption) Data dicuri sewaktu pengawasandian aman (decryption) dan penayangan. Perangkat perusak seperti ini dapat merekam ketikan, kata sandi dan cuplikan layar (screenshot). Menghalangi Pencegahan Hilangnya Data (Data Loss Prevention [DLP]) Hal ini menyebabkan pelindung data untuk tidak berjalan dengan lancar dan mengakibatkan ketidaksempurnaan dalam pengaitkataan (tagging) metadata, tidak semuanya dikaitkatakan. Pengacau dapat menggunakan penyandian aman untuk memangkal (port) data. Contoh-contoh perangkat perusak yang mencuri data Bancos: pencuri informasi yang menunggu pengguna untuk membuka situs perbankan lalu mengalihkan halaman situs bank yang asli ke yang palsu untuk mencuri informasi yang peka. Gator: perangkat pengintai yang memantau kebiasaan penjelajahan web dengan rahasia, dan mengunggah (upload) data ke peladen untuk penyelidikan. Kemudian, menyajikan iklan sembul sendiri yang disasarkan (targeted pop-up ads). LegMir: perangkat pengintai yang mencuri informasi pribadi seperti nama akun dan kata sandi yang terkait dengan permainan daring. Qhost: kuda Troya yang mengubah berkas induk (hosts file) supaya data dapat dialihkan ke peladen DNS yang berbeda sewaktu situs perbankan dibuka. Kemudian, halaman masuk-sesi yang palsu terbuka untuk mencuri informasi masuk-sesi dari lembaga keuangan. Peristiwa pencurian data oleh perangkat perusak Albert Gonzalez pernah dituduh karena mendalangi persekongkolan yang menggunakan perangkat perusak untuk mencuri dan menjual lebih dari 170 juta nomor kartu kredit pada tahun 2006 dan 2007 – penipuan komputer terbesar dalam sejarah. Perusahaan yang disasarkan adalah BJ’s Wholesale Club, TJX, DSW Shoe, OfficeMax, Barnes & Noble, Boston Market, Sports Authority dan Forever 21. [11] Ada sebuah kuda Troya yang pernah mencuri lebih dari 1,6 juta simpanan data yang dimiliki oleh ribuan orang dari layanan cari kerja (job search service) Monster Worldwide Inc. Data yang tercuri tersebut disalahgunakan oleh penjahat maya (cybercriminals) untuk membuat surel pengelabuan berisi perangkat perusak tambahan yang disasarkan pada komputer pribadi melalui para pengguna Monster.com. [12] Para pelanggan Hannaford Bros. Co, pasar swalayan waralaba yang berpangkal di Maine, pernah menjadi korban dari pelanggaran keamanan data yang melibatkan 4,2 juta kartu debit dan kredit berkemungkinan terbocor. Perusahaan ini telah terkena beberapa gugatan perwakilan kelompok (class-action lawsuit). [13] Kuda Troya Torpig pernah membocorkan dan mencuri informasi masuk-sesi dari sekitar 250.000 rekening bank daring maupun kartu kredit dan debit. Informasi lainnya seperti surel dan akun FTP dari beberapa situs web juga pernah dibocorkan dan dicuri. [14] Keringkihan terhadap perangkat perusak Dalam maksud ini, ‘sistem’ yang sedang diserang dapat berupa dalam berbagai bentuk, misalnya komputer tunggal (single computer) dan sistem operasi, jejaring atau sebuah aplikasi. Ada beberapa ciri yang memengaruhi keringkihan terhadap perangkat perusak: Keseragaman (Homogeneity) – Misalnya, ketika semua komputer dalam jejaring berjalan dengan sistem operasi yang sama, komputer yang menggunakan sistem operasi tersebut dapat dibobol. Kecacatan – perangkat perusak mendayagunakan kecacatan dalam reka bentuk sistem operasi (OS design). Kode yang tidak disahkan (Unconfirmed code) – kode dari cakram liuk, CD-ROM, atau peranti USB (USB device) mungkin dapat dilaksanakan tanpa persetujuan pengguna. Pengguna lewah keistimewaan (Over-privileged users) – beberapa sistem memperbolehkan pengguna untuk mengubahsuai susunan rangkaian dalaman (internal structures). Kode lewah keistimewaan (Over-privileged code) – beberapa sistem memperbolehkan kode yang dilaksanakan oleh pengguna, untuk dapat membuka segala hak pengguna tersebut. Penyebab keringkihan jejaring yang sering dikutip adalah keseragaman atau keberagaman tunggal perangkat lunak (software monoculture).[15] Misalnya, Microsoft Windows atau Apple Mac mempunyai pangsa pasar yang begitu besar sehingga dengan bertumpu kepadanya, seorang perengkah dapat merusak sejumlah besar sistem. Sebaliknya, dengan memperkenalkan keanekaragaman (inhomogeneity/diversity), semata-mata demi kekukuhan, dapat meningkatkan biaya jangka pendek untuk pelatihan dan pemeliharaan. Namun, pemakaian beberapa simpul beragam (diverse nodes) dapat menghalangi penutupan mati jejaring secara keseluruhan, dan memungkinkan simpul tersebut untuk membantu pemulihan simpul yang terjangkiti. Pemisahan kelewahan (redundancy) fungsi seperti ini dapat menghindari biaya tutup mati dan keseragaman dari masalah "semua telur dalam satu keranjang". Kebanyakan sistem berisi kutu, atau celah (loophole), yang dapat dimanfaatkan perangkat perusak. Contoh yang lazim digunakan adalah kelemahan luapan penyangga (buffer overflow weakness), di mana sebuah antarmuka yang dirancang untuk menyimpan data (dalam sebuah bagian kecil penyimpan data (memory)) memungkinkan perangkat lunak pemanggil untuk memasok lebih banyak data daripada yang dapat ditampung. Data tambahan ini kemudian menulis tindih susunan rangkaian bisa-laksana antarmukanya sendiri (melewati titik akhir penyangga dan data lainnya). Dengan cara ini, perangkat perusak dapat memaksa sistem untuk melaksanakan kode berbahaya, dengan mengganti kode yang sah dengan muatan perintahnya sendiri (atau nilai data) dan sesudah itu, kode tersebut disalin ke penyimpan data langsung pakai (live memory), di luar bagian penyangga. Pada awalnya, komputer pribadi harus dimula-hidup dari cakram liuk, dan sampai akhir-akhir ini peranti tersebut masih menjadi peranti asali mula-hidup (default boot device). Hal ini menunjukkan bahwa cakram liuk yang cacat dapat merusak komputer saat pemulaan hidup, hal serupa juga dapat terjadi karena cakram padat. Meskipun kerusakan seperti ini jarang terjadi lagi, masih ada kemungkinan apabila seseorang lupa mengatur kembali setelan asali yang sudah diubah, dan ada kelainan jika BIOS membuat dirinya sendiri memeriksa mula-hidup dari peranti bisa-lepas (removable media). Dalam beberapa sistem, pengguna biasa, bukan pengurus, mempunyai hak lewah istimewa yang terbawakan (over-privileged by design), dalam arti bahwa mereka diizinkan untuk mengubahsuai susunan rangkaian sistem. Dalam beberapa lingkungan, pengguna biasa mempunyai hak lewah istimewa karena mereka telah diberikan tingkat pengendalian pengurus atau tingkat setara meskipun seharusnya tidak. Ini hanya merupakan penetapan tatarajah (configuration). Akan tetapi, tatarajah asali pada sistem Microsoft Windows adalah untuk memberikan pengguna hak lewah istimewa. Keadaan ini ada karena penetapan yang dibuat oleh Microsoft untuk mengutamakan keserasian (compatibility) dengan sistem yang lebih lawas di atas tatarajah keamanan dalam sistem yang lebih baru[rujukan?] dan karena perangkat lunak khas (typical) tersebut dikembangkan tanpa mempertimbangkan pengguna dengan hak istimewa rendah (under-privileged users). Dengan peningkatan salah guna hak istimewa, Microsoft Windows Vista terdesak untuk diluncurkan. Akibatnya, banyak perangkat lunak yang sudah ada mungkin akan menghadapi masalah keserasian dengan Windows Vista jika perangkat tersebut memerlukan kode lewah keistimewaan. Namun, ceciri Windows Vista User Account Control (Pengendalian Akun Pengguna Windows Vista) berupaya untuk memperbaiki perangkat lunak yang dirancang untuk pengguna dengan hak istimewa rendah melalui pemayaan (virtualization), yang berperan sebagai tonggak untuk menyelesaikan masalah keistimewaan lalu-masuk (access) yang diwarisi perangkat lunak lawas. Perangkat perusak, yang dilaksanakan sebagai kode lewah keistimewaan, dapat menggunakan hak istimewa ini untuk menghancurkan sistem. Hampir semua sistem operasi yang kini terkenal luas, dan juga banyak aplikasi skrip mengizinkan kode berjalan dengan hak istimewa yang berlebihan, biasanya dalam arti apabila pengguna melaksanakan sesuatu kode, sistem memberi kebebasan hak pada kode tersebut sama seperti pengguna. Hal ini memajankan pengguna terhadap perangkat perusak yang dapat ditemukan dalam lampiran surel yang mungkin disamarkan. Oleh karena keadaan ini, semakin banyak sistem operasi dirancang dengan pengandar peranti (device driver) yang memerlukan hak istimewa tinggi. Walaupun demikian, para pengguna diperingatkan untuk hanya membuka lampiran yang tepercaya, dan untuk tetap waspada terhadap kode yang diterima dari sumber-sumber yang meragukan. Menghilangkan kode lewah keistimewaan Kode lewah keistimewaan berasal sejak kebanyakan program dikemas dengan komputer atau ditulis dalaman (in-house) dan memperbaikinya akan menjadikan perangkat lunak pemburu virus sia-sia. Tetapi, ini akan bermanfaat bagi antarmuka pengguna dan pengelolaan sistem. Sistem harus menjaga tata-ciri (profile) dengan hak istimewa, dan harus dapat memilah program dan pengguna yang mana saja yang patut diberi hak tersebut. Bila ada perangkat lunak yang baru saja dipasang, pengurus akan harus menyusun atur (set up) tata-ciri asali bagi kode baru. Mengebalkan sistem terhadap pengandar peranti semu mungkin akan lebih sulit dibanding program bisa-laksana semu yang sembrono (arbitrary rogue executables). Ada dua teknik, digunakan dalam VMS, yang mampu mempertangguh sistem yaitu: memetakan penyimpan data (memory mapping) hanya bagi peranti yang dicurigai; memetakan antarmuka sistem yang memperhubungkan pengandar dengan gangguan sela (interrupts) dari peranti. Cara-cara lain: Berbagai macam pemayaan yang mengizinkan kode untuk dapat memperoleh sumber daya maya tak berbatas (unlimited virtual resources) Berbagai macam bak pasir (ruang uji coba/sandbox) atau pemayaan aras-sistem operasi (‘operating system-level virtualization’/jail) Fungsi keamanan bahasa pemrograman Java dalam java.security Cara-cara tersebut dapat mengancam keamanan sistem, apabila tidak benar-benar terpadu dalam sistem operasi, dan akan merentangkan upaya (reduplicate effort) jika tidak diterapkan secara menyeluruh. Program pemburu perangkat perusak Artikel utama untuk bagian ini adalah: Perangkat lunak antivirus Dengan meningkatnya serangan perangkat perusak, perhatian mulai bergeser dari perlindungan virus dan perangkat pengintai, kepada perlindungan perangkat perusak, dan semakin banyak program dikembangkan secara khusus untuk melawannya. Perlindungan waktu nyata (real-time) terhadap perangkat perusak berjalan serupa dengan perlindungan waktu nyata program pemburu virus: perangkat lunak memindai berkas cakram seketika pengguna mengunduh sesuatu, dan menghalangi jalannya unsur-unsur yang diketahui sebagai perangkat perusak. Perangkat tersebut juga dapat memegat pemasangan butir-butir pemula (start-up items) atau mengubah pengaturan peramban web (web browser). Kini banyak unsur perangkat perusak terpasang akibat pembobolan peramban atau kesalahan pengguna (user error); penggunaan perangkat lunak pelindung pada peramban "bak pasir" (yang pada dasarnya mengawasi pengguna dan perambannya) dapat membantu mengatasi kerusakan yang telanjur terjadi. Pemindaian keamanan ramatloka Perangkat perusak juga dapat menyusup ramatloka (dengan mencemarkan nama baik, mencekal (blacklist) ramatloka tersebut di mesin pencari, dll.). Maka dari itu, beberapa perusahaan menawarkan jasa pemindaian (scanning service) ramatloka berbayar (paid site).[16] Pemindaian tersebut memeriksa ramatloka secara berkala dengan melacaktemu perangkat perusak, celah keamanan, perangkat lunak yang usang dengan masalah keamanan, dsb. Masalah keamanan yang ditemukan kemudian dilaporkan kepada pemilik ramatloka yang dapat memperbaikinya. Penyelenggara jasa pemindaian tersebut juga dapat memberikan lencana keamanan (security badge) yang hanya dapat dipasang/tampilkan oleh pemilik sah apabila ramatloka tersebut baru saja dipindai dan "bebas perangkat perusak".