Sebuah Pengantar Media Pembelajaran Era globalisasi menuntut kita untuk siap menghadapi segala perubahan dan tantangan dalam segala sektor, yang salah satunya adalah sektor pendidikan. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat akhir-akhir ini menuntut adanya perubahan pada sistem pendidikan nasional. • Globalisasi merupakan tantangan yang harus dijawab dengan menerapkan strategi pendidikan yang mampu menyiapkan anak agar memiliki nilai-nilai (values) yang dibutuhkan untuk bersaing di era globalisasi dan informasi. • Bila masyarakat Indonesia modern di masa depan mengisyaratkan manusiamanusia pembangunan yang kreatif, mandiri, inovatif, dan demokratis • Dunia pendidikan dituntut untuk memberikan respons lebih cermat terhadap perubahan yang tengah berlangsung dalam masyarakat. Lembaga Pendidikan yang Unggul • Lembaga pendidikan yang mampu menghasilkan peserta didik sebagai output pendidikan yang siap menghadapi tantangan global, yakni yang memiliki karakter sesuai dengan tuntutan abad 21 Kreatif (creative) Mampu menyelesaikan masalah (problem solver) Pembelajar sepanjang hayat (lifelong learner) sehingga menjadi manusia yang berpengetahuan luas (knowledgeable) Berani mengambil resiko (risk tiker) Pemikir yang kritis (critical thinker) atau pemikir yang holistik (holistic thinker), dan penemu (inquirer) Memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif (effective communicator) Pekerja keras (hard worker) Memiliki integritas (integrity), yakni jujur (honest), dapat dipercaya (reliable), percaya kepada diri sendiri (self reliant), disiplin diri (self dicipline), dan responsif (responsible) Suka menolong (caring), toleran (tolerant) Fleksibel (flexible). KEBIJAKAN PENDIDIKAN • PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN • WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR 9 TAHUN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR (KBM Dengan PAKEM (Pembelajaran, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) Pendekatan-pendekatan Pembelajaran Pendidikan Karakter (explicit character Education) sehingga peserta didik mengetahui (knowing), merasakan (feeling), dan berbuat (acting) Mengembangkan kecerdasan jamak (multiple intelligence), mengembangkan seluruh bagian dari manusia (all parts of the person) atau manusia dipandang secara holistik (the person as a whole) Pendekatan-pendekatan Pembelajaran Pembelajaran yang menyenangkan (joyful learning) Menerapkan pendekatan DAP (Developmentally Appropriate Practices) Menerapkan pembelajaran terpadu (integrated learning approach) Pendekatan-pendekatan Pembelajaran Melibatkan siswa secara aktif (student active learning) Menerapkan pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning) Belajar secara berkelompok (cooperative learning) Pendekatan-pendekatan Pembelajaran Menggunakan metode inquiri (inquirybased learning) Bekerjasama dengan orangtua (coparenting) Pembelajaran yang Aktif Kreatif Efektif dan Menyenangkan (PAKEM) Multi pendekatan, multi metode, multi media Praktek dan Bekerja dalam Tim Memanfaatkan Lingkungan Sekitar Dilaksanakan di Dalam dan di Luar Kelas Mengembangkan multi aspek (logika, praktika/kinestika, etika, dan estetika) Sumber Belajar • In door Sumber Belajar • Out door – (Memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar) Media PAKEM Diintegrasikan dengan tujuan dan isi pelajaran Untuk mempertinggi mutu pembelajaran Manfaat Media PAKEM Memotivasi Belajar Mempermudah memahami konsep Membantu daya tilik siswa Menyadari adanya hubungan antara pembelajaran dan benda yang ada di sekitarnya Kriteria Penggunaan Media PAKEM Disesuaikan dengan: Tujuan pembelajaran Materi pembelajaran Kondisi pembelajaran Siswa Kriteria Penyediaan Media PAKEM Tahan lama Bentuk dan warna menarik Sederhana dan mudah dikelola Ukuran sesuai dengan fisik siswa Sesuai dengan materi pembelajaran Berfungsi banyak INDIKATOR PEMBANGUNAN PENDIDIKAN Mencetak Anak cerdas, kompetitif, dan berhati Mulia • Sarana & Prasarana • Tenaga Guru • Siswa / Anak Didik • Metode Pembelajaran • Kondisi Ekonomi Masyarakat KONDISI NYATA • GEDUNG SEKOLAH, - Banyak yang rusak - Jarak tempuh yang jauh • BAHAN AJAR, yang diberikan di daerah tertinggal sama dengan daerah yang maju, sedang fasilitas & SDM sangat jauh berbeda. • MEDIA PEMBELAJARAN, alat peraga tidak dioptimalkan & banyak yang tidak bermanfaat KONDISI NYATA • KUALITAS RELATIF RENDAH • JUMLAH TERBATAS • PENYEBARAN TIDAK MERATA, karena terbatasnya jumlah guru dan luasnya daerah yang membutuhkan. • KURANG MEMAHAMI materi yang diajarkan. KONDISI NYATA • SEMANGAT DAN MINAT BELAJAR RENDAH • DAYA HAFAL DAN PEMAHAMAN MATERI RENDAH • BANYAK YANG TIDAK MEMPEROLEH PENDIDIKAN YANG SETARA KONDISI NYATA • SEARAH • MEMBOSANKAN & TIDAK MENYENANGKAN • KURANG INTERAKTIF DAN KOMUNIKATIF • GURU MENGEJAR TARGET KURIKULUM • ORANG TUA BELUM TERLIBAT • PERAN SERTA MASYARAKAT TIDAK TAMPAK NYATA KONDISI NYATA KONDISI MASYARAKAT •SEBAGIAN BESAR EKONOMINYA RENDAH •MENGANGGAP IJAZAH MERUPAKAN KEBUTUHAN UTAMA, BUKAN ILMU AKIBAT SISWA ATAU ANAK DIDIK METODE PEMBELAJARAN MUTU KELUARAN LEMBAGA PENDIDIKAN SARANA & PRASARANA RENDAH TENAGA GURU KONDISI EKONOMI MASYARAKAT KENYATAAN DI LAPANGAN • Guru masih kesulitan untuk menerapkan KBM dengan PAKEM • Masih banyak guru yang kurang memahami bahan ajar Karena belum ada BENTUK NYATA KBM dengan PAKEM Mengapa UNJ…..Membuat “PROGRAM NYATA“ KBM dengan PAKEM • Uji laboratorium MEDIA PAKEM • Roadshow Uji lapangan MODEL KBM dengan PAKEM Respon + SELARAS DENGAN KARAKTERITIK PAKEM BAGAIMANA MEDIA PAKEM dibuat ? SUMBER BELAJAR • BAHAN AJAR / BUKU PELAJARAN YANG DISYARATKAN • REFERENSI PENUNJANG BAHAN AJAR • LINGKUNGAN BELAJAR (IN DOOR DAN OUT DOOR) di INVENTARISASI Per KOMPETENSI MEDIA : Di buat MEDIA DAPAT MUDAH DIGUNAKAN SEBAGAI ALAT BANTU DALAM KBM DENGAN PAKEM • Komponen mendekatkan pada bentuk nyata yang KONTEKSTUAL • MUDAH, MENARIK, SEDERHANA, FLEKSIBEL Bagaimana MODEL KBM dengan PAKEM ? Model KBM yang dapat menerapkan : KARAKTERISTIK PAKEM : • Dinamis - Interaktif – Kompetitif – Kerjasama Siswa aktif - Guru kreatif - Integrasi kurikulum – Efektif dan Menyenangkan Teori BELAJAR dan MENGINGAT yang BAIK : • Mendengar – Melihat – Mengucap - Melakukan KBM dengan PAKEM KBM DENGAN PAKEM akan terlaksana dengan baik, bila : MEDIA yang TEPAT MODEL yang SESUAI GURU menjadi FASILITATOR CIPTAKAN SITUASI & KONDISI BELAJAR MUDAH bagi GURU NYAMAN bagi MURID • MEDIA yang TEPAT : alat peraga sebagai alat bantu pembelajaran yang mampu menampilkan materi pembelajaran dengan pendekatan bentuk nyata yang kontekstual • METODE yang SESUAI : model pembelajaran yang dapat menerapkan pembelajaran yang dinamis, interaktif, kerjasama, siswa aktif, guru kreatif, integrasi kurikulum, efektif, dan menyenangkan • GURU sebagai FASILITATOR sekaligus ENTERTAINER : guru mampu menerapkan pembelajaran dua / multi arah yang berpusat pada siswa (student centered) sehingga memberikan peran lebih banyak kepada siswa untuk mengembangkan potensi dan kreatifitasnya. SISWA MERASA NYAMAN DAN TERMOTIVASI BELAJAR YANG TINGGI, BILA • • • • Gembira dan berpikir positif tentang dirinya Melakukan dan menemukan sendiri hal-hal yang baru Tertantang dan belajar sesuatu yang relevan Tak dipersalahkan saat melakukan kesalahan, diberikan penghargaan / pujian saat melakukan yang benar • Diberi kesempatan untuk mengulangi dan latihan • Memperbolehkan individualitas, namun tetap menekankan kerjasama yang baik • Tidak menekankan bahwa belajar merupakan suatu keharusan namun merupakan suatu kebutuhan sehingga terasa menyenangkan • • • • • • • Sebagai pemikir Sebagai pemecah masalah Sebagai perekam Sebagai pendengar Sebagai komunikator Sebagai partners Sebagai teman Mari Berpikir Cerdas dan Bekerja Keras Ciptakan Anak Cerdas, kompetitif, dan Berhati Mulia • Sebagai pemikir, Anak akan merefleksikan perilaku mereka dan membuat hubungan antara pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah ada. Sebagai pemecah masalah, • Anak dapat menciptakan berbagai alternatif solusi untuk menyelesaikan suatu masalah dan memandang masalah sebagai kesempatan untuk melakukan penemuan Sebagai perekam • Anak dapat mengembangkan kemampuan mereka untuk mengkomunikasikan hasil observasi dan ide mereka Sebagai pendengar, • Anak belajar untuk memfokuskan perhatiannya secara penuh dan menjadi aktif sebagai pendengar yang berempati pada seluruh audience Sebagai komunikator, • Anak akan menciptakan dan mengekspresikan ide dan opini mereka melalui berbagai macam cara dan media Sebagai perancang, • Anak akan merencanakan pembelajarn yang akan mereka laksanakan dan bertanggung jawab terhadap keputusan yang mereka ambil Sebagai partners, • Anak akan belajar untuk bekerja sama dan mulai untuk melihat dari sudut pandang yang lain Sebagai teman, • Anak akan belajar untuk mempercayai dan peduli pada orang lain dan mengetahui mereka saling membutuhkan satu sama lain What is BERMUTU? Better Education through Reformed Management and Universal Teacher Upgrading (Pendidikan yang Lebih Baik melalui Reformasi Pengelolaan dan Peningkatan Mutu Guru Universal)