BAB II KEGIATAN PENGELOLAAN WEBSITE Mengoptimalisasi penyebaran informasi melalui komunikasi visual, situs-web merupakan potensi besar dalam penyebaran informasi tentang hukum dan perundang-undangan Kementerian Hukum dan HAM. Saat ini situs web atau yang lebih dikenal dengan website sudah merupakan layanan standar yang diberikan oleh instansi, perusahaan, organisasi, maupun individual perorangan. Beberapa fungsi yang terkait dengan Web, antara lain Internet, Intranet, chat, e-mail, netmeeting, informasi on-line, ataupun informasi real-time. Badan Pembinaan Hukum Nasional di bawah Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia tentunya tidak ketinggalan dalam hal pelayanan kepada masyarakat. Dalam penyampaian informasi melalui website BPHN, Website merupakan salah satu alat dukung promosi kepada masyarakat. Keterhubungan global (global connectivity) melalui Internet dan kemudahan penggunaan (ease of use) dapat menyediakan akses kepada kantor-kantor wilayah dan antar pegawai di seluruh Indonesia secara normal akan mudah di dapat dengan adanya teknologi yang ada saat ini. Hal ini dapat dijelaskan bahwa Web merupakan antar muka (interface) standar dengan media Internet dan memungkinkan akses global dengan murah yang dapat digunakan untuk menciptakan sistem dalam organisasi. Kementerian Hukum dan HAM RI dapat secara langsung menjelaskan kebijakan-kebijakan kepada instansi terkait di seluruh Indonesia dengan biaya rendah, meskipun terletak sangat jauh secara geografis. 10 Situs yang memiliki isi/content menarik pasti akan menarik calon pencari informasi untuk menghubungi langsung. Peran copywriter di sini sangat diperlukan untuk situs yang fokus pada bidang tertentu. Walaupun media lain juga memberikan image, website mempunyai kelebihan apabila memiliki content yang lebih banyak, isi yang selalu up-to-date. Pengunjung akan selalu berhadapan dengan informasi terkini dari produk/jasa kita, selama kita selalu mengupdate informasi tersebut. Untuk media promosi lain, kebanyakan kita harus merancang ulang. Salah satu identitas terdapat pada alamat website menjadi salah satu identitas. Setiap pengiriman email menggunakan ekstensi domain dari website kita. Agak sulit dibayangkan saat ini, jika instansi besar tidak memiliki alamat website. paling tidak untuk emailnya saja sebab saat ini pengguna internet yang semakin hari semakin banyak. Beberapa hambatan dalam menyebarluaskan informasi pada web pemerintah selain pada kendala teknis terkait keamanan konten dari gangguan hacker juga pada alur birokrasi pada redaksi yang harus selalu mendapat koreksi dari bidang lain yang berjenjang. Disamping itu kurangnya sumber daya manusia yang menangani web site baik dari sisi bidang hukum dan teknologi informasi kerap menjadi kendala dalam menyatukan tujuan. Untuk menunjang kelancaran situs web bphn.go.id ini, tim Pengelola Website melakukan kegiatan untuk meminimalisir gangguan tersebut diatas. Beberapa kegiatan tersebut antara lain : A. Pendaftaran PANDI Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) merupakan sebuah badan hukum yang memiliki wewenang untuk mengatur pengelolaan domain.id.. PANDI dibentuk oleh perwakilan dari komunitas teknologi informasi Indonesia dan 11 mendapatkan persetujuan sebagai penerima mandat dari pengelola domain tingkat tinggi (dunia) ICANN (internet for Assigned Name and Number). Seperti halnya website pada umumnya, website pemerintah juga harus melakukan pendaftaran atau perpanjangan ulang domain. Website bphn.go.id telah melakukan daftar ulang kepada PANDI pada akhir tahun 2012. Perubahan pejabat struktural sebelumnya membuat adanya perubahan pada administrasi PANDI terkait akun yang dimiliki oleh pejabat penanggung jawab sebelumnya. Terdapat beberapa hal yang menjadi kendala ketika akun tidak teratasi dengan baik sehingga dalam pengurusan nama domain menjadi cukup panjang. Namun hal ini terus ditelusuri sampai berhasil meskipun hampir terjadi perubahan nama pada domain bphn.Tata cara perubahan adiministrasi sebagai berikut : Pengajuan surat perubahan nama account ke PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia); Pengajuan pemindahan account nama dari Sdr. Agus Widji, S.H.,M.H. (pengelola Lama ) ke R.M. Aminulloh, S.Kom.,M.Si. (Pengelola Baru ) Akun lama tidak diketahui Penamaan account atas nama Intansi BPHN ditolak oleh PANDI, karena BPHN harus merupakan sub domain dari Kemenkumham; Proses pengajuan alih nama account oleh Pandi dialihkan Ke Kemeninfo selaku pengatur go.id. saat ini. Kemeninfo memeriksa struktur organisasi Kemenkumham (terlampir email); Kemeninfo memberi saran, karena BPHN berada di bawah Kemenkumham, maka penamaan domain seharusnya menjadi www.bphn.kemenkumham.go.id sesuai Permen Kemeninfo; Untuk itu kami mohon keputusan dari Bapak Kapusdokjarinfokumnas dan Bapak Kepala Badan 12 Pembinaan Hukum Nasional untuk mengatasi masalah tersebut. Sub bidang Sistem dan Jaringan Elektronik menyarankan untuk tetap memakai domain bphn.go.id, dengan pertimbangan : Domain bphn.go.id lebih dulu terdaftar di PANDI sebelum adanya website www.kemenkumham.go.id. Bphn.go.id., memiliki beberapa sub domain yang sudah memiliki kredibilitas sendiri sebelum bergabung dengan bphn.go.id., seperti KUHAP dan bphn tv. Penamanan yang panjang sulit untuk diingat khayalak. Banyaknya anggota jaringan yang sudah ter link sejak lama Untuk prosedur layanan administrasi dapat dilihat urutan gambar di bawah ini. Contoh cara pembayaran perpanjangan Gambar II.1 Pemberitahuan Masa Berlaku Domain 13 Gambar II.2 Bukti Pembayaran ATM Gambar II.3 Proses Renewal 14 Gambar II.4 Renewal Disetujui 15 Gambar II.5 Renewal 16 B. Update Data / Berita Utama Update data / berita utama merupakan hal yang sangat penting dilakukan untuk menjaga kredibilitas suatu website. Sehingga pencari informasi tidak sekedar singgah namun dapat lebih lama mencari bahan yang diinginkan. Sedianya update berita rutin dilakukan saat kegiatan instansi dilaksanakan. Namun hal ini sering terkendala pada petugas pencari berita yang seharusnya selalu konsisten dalam mengisi berita. Sehingga pada pengisian web ini seringkali diisi oleh pegawai yang tidak seharusnya. Dari data yang ada selama setahun ini masih banyak rentang waktu yang terlalu jauh yang seharusnya terisi berita. Hal ini bisa dilihat dari Tabel 1 di bawah. Gambar II.6 Alur pendistribusian data input website 17 Tabel 2 .1 Daftar berita website setiap section pada tahun 2012 No 1. Tanggal Rabu, 12 Des 2012 Section/ Judul BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Persetujuan Prolegnas Ruu Prioritas Tahun 2013 2. Rabu, 12 Des 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Persetujuan Prolegnas Ruu Prioritas Tahun 2013 3. Kamis, 06 Des 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Arahan Kepala Bphn Dalam Acara Konsinyasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi 4. Rabu, 05 Des 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Penyusunan Prolegnas Ruu Prioritas Tahun 2013 5. Rabu, 05 Des 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Penyusunan Prolegnas Ruu Prioritas Tahun 2013 6. Rabu, 05 Des 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Penyusunan Prolegnas Ruu Prioritas Tahun 2013 7. Kamis, 29 Nov 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Pelantikan Pejabat Eselon Iii & Iv Di Lingkungan Bphn 8. Rabu, 24 Okt 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Ruu Apbn 2013 Disetujui 9. Jumat, 19 Okt 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Ruu Pangan Wujudkan Ketersediaan Pangan Berbasis Pemanfaatan Sumber Daya Lokal 10. Jumat, 19 Okt 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL DPR Setujui RUU Tentang Perkoperasian 11. Rabu, 03 Okt 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Dialog Nasional Perencanaan Pembangunan Hukum Nasional 2015-2019 12. Rabu, 03 Okt 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Dialog Nasional Perencanaan Pembangunan Hukum Nasional 2015-2019 13. Rabu, 26 Sep 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL 113 Kepala Kantor Imigrasi Se-Indonesia Tanda Tangani Pakta Integritas Tentang Aksi Pencegahan Dan Pemberantasan Korupsi 14. Kamis, 20 Sep 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Penutupan Pertemuan Berkala Kegiatan JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Wilayah Indonesia Bagian Timur Di Manado Provinsi Sulawesi Utara 15. Selasa, 18 Sep 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kepala bphn membuka pertemuan berkala anggota JARINGAN DOKUMENTASI 18 No Tanggal Section/ Judul DAN INFORMASI HUKUM nasional wilayah timur di manado 16. Selasa, 04 Sep 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Focus group discussion: perencanaan hukum dalam meningkatkan kesadaran hukum masyarakat dan penegakan hukum. 17. Jumat, 31 Agt 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Kunjungan dprd kabupaten kediri dan pemerintah kota sawahlunto ke bphn 18. Kamis, 30 Agt 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Dpr setujui ruuk diy menjadi uu 19. Kamis, 30 Agt 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Baleg sampaikan penambahan lima ruu 20. Sabtu, 18 Agt 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Perayaan hut ri untuk membangun komitmen baru dalam upaya pemecahan berbagai masalah bangsa indonesia 21. Rabu, 08 Agt 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kesiapan/finalisasi pedoman teknis dokumentasi dan informasi hukum 22. Jumat, 20 Jul 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Bimbingan teknis penyusunan naskah akademik di lingkungan kanwil kementerian hukum dan ham 23. Rabu, 18 Jul 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Rapat antarkementerian prolegnas 24. Jumat, 13 Jul 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Dpr tuntaskan dua ruu prioritas 25. Selasa, 03 Jul 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Ruu sppa disetujui paripurna dpr 26. Rabu, 27 Jun 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kepala bphn, wicipto setiadi buka temu konsultasi pelaksanaan pembangunan hukum di jajaran kementerian hukum dan ham tahun 2012 27. Selasa, 26 Jun 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Training of trainer : penyusunan naskah akademik 28. Kamis, 21 Jun 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Seluruh kanwil menkumham hadiri acara temu konsultasi pelaksanaan pembangunan hukum di jajaran kementerian hukum dan ham di bogor 29. Rabu, 06 Jun 2012 PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM HUKUM NASIONAL Pesan kepala bphn : penelitian dan pengkajian harus membackup secara nyata program bphn dalam rangka penyusunan perundang-undangan 30. Rabu, 06 Jun 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Biro perencanaan kemenkumham dan unit kepegawaian bphn sosialisasikan 19 No Tanggal Section/ Judul reformasi birokrasi 31. Rabu, 06 Jun 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Pengarahan kepala bphn dalam rangka konsinyasi pembinaan dan pengembangan JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM nasional 32. Kamis, 31 Mei 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Peningkatan kesadaran hukum masyarakat dan penegakan hukum 33. Selasa, 29 Mei 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kegiatan penyusunan aplikasi database bidang kepegawaian tahun 2012 di lingkungan bphn 34. Selasa, 15 Mei 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Sambutan pembukaan kepala badan pembinaan hukum nasional pada acara expert meeting program penyusunan kompilasi hukum pidana 35. Senin, 14 Mei 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Sumsel jadi juara kadarkum tingkat nasional 2012 36. Rabu, 09 Mei 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Bphn lakukan pertemuan dengan para redaktur senior media massa. 37. Selasa, 01 Mei 2012 PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL Pidato kepala pusdokjarinfokumnas, bphn : bpk. Suradji, sh,m.hum, pada upacara kesadaran nasional. 38. Senin, 30 Apr 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Forum group discussion 2 39. Senin, 30 Apr 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Capacity building di lingkungan pusat perencanaan pembangunan hukum nasional 40. Jumat, 27 Apr 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Focus group discussion ke-3 : perencanaan pembangunan hukum nasional 41. Jumat, 27 Apr 2012 JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Sosialisasi jdih, padang sumatera barat 42. Rabu, 25 Apr 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Rapat penyusunan rperpres tentang pelaksanaan uu no. 12 tahun 2011 43. Selasa, 24 Apr 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Kunjungan kerja komisi i dprd provinsi banten ke bphn 44. Jumat, 20 Apr 2012 JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Sosialisasi jdih, pontianak kalimantan barat 45. Kamis, 19 Apr 2012 PUSAT PERENCANAAN PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL Forum harmonisasi hukum nasional dan hukum internasional: penerapan hukum humaniter internasional di indonesia 20 No 46. Tanggal Rabu, 18 Apr 2012 Section/ Judul BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Pembangunan hukum berwatak pancasila 47. Jumat, 13 Apr 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Ruu pks akhirnya disetujui 48. Jumat, 13 Apr 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Ruu pemilu berhasil disahkan 49. Jumat, 13 Apr 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Dpr sahkan ruu perlindungan pekerja migran 50. Kamis, 12 Apr 2012 JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Sosialisasi jdih, bandung jawa barat 51. Kamis, 12 Apr 2012 PROGRAM LEGISLASI NASIONAL Paripurna perpanjang pembahasan ruu sistem peradilan anak 52. Rabu, 11 Apr 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Membangun komunikasi dan koordinasi dalam penyusunan prolegda 53. Kamis, 05 Apr 2012 JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Pelatihan pengelolaan JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM periode maret 2012 54. Selasa, 27 Mar 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kepala pusat JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM (jdih) bphn sharing mengenai website jaringan. 55. Senin, 19 Mar 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Sekretaris bphn sadikin sabirin, sambut dprd kulonprogo 56. Jumat, 16 Mar 2012 JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Sosialisasi jdihn, mamuju, sulawesi barat 57. Rabu, 14 Mar 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Menkumham amir syamsuddin hadiri pertemuan tim pakar hukum di kantor bphn. 58. Senin, 12 Mar 2012 JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Pelatihan teknis pengelolaan jdih di lingkungan kementerian komunikasi dan informatika 59. Senin, 12 Mar 2012 PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL Pelatihan teknis pengelolaan jdih di lingkungan kementerian komunikasi dan informatika 60. Jumat, 24 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Badan pembinaan hukum nasional (bphn) bekerjasama dengan indonesia legal rountable (ilr) susun kompilasi hukum acara pidana berbasis website. 61. Jumat, 24 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL 21 No Tanggal Section/ Judul Jabatan fungsional dalam perkembangannya 62. Rabu, 22 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Tim dirjen pajak kementerian keuangan ri sosialisasi pajak perorangan di kantor badan pembinaan hukum nasional 63. Senin, 20 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Workshop kompilasi hukum acara pidana 64. Jumat, 17 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Badan pembinaan hukum nasional dan ditjen peraturan-perundang-undangan leading sektor wakili kemenkumham ri dalam pameran di mahkamah agung 65. Kamis, 09 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Optimalisasi dalam melaksanakan pekerjaannya sehingga etos kerja: kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja tuntas tidak menjadi slogan belaka 66. Senin, 06 Feb 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Humas dan protokoler bphn jadi ajang praktek kerja lapangan mahasiswa universitas negeri jakarta 67. Rabu, 25 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kepala badan pembinaan hukum nasional, wicipto setiadi bahas rancangan peraturan pemerintah terkait pelaksanaan bantuan hukum 68. Jumat, 20 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kedutaan australia - aipj kunjungi bphn terkait dengan undang-undang nomor 16 tahun 2011 tentang bantuan hukum dan blueprint bphn 69. Rabu, 18 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Bphn undang kementerian dan lembaga non kementerian terkait dengan implementasi undang-undang nomor 16 tahun 2011 tentang bantuan hukum 70. Selasa, 17 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Bphn laksanakan upacara kesadaran nasional. 71. Kamis, 12 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Menteri hukum dan ham ri amir syamsudin, sh, mh buka seminar dan peluncuran website kompilasi hukum acara pidana di indonesia 72. Jumat, 06 Jan 2012 PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL Pengambilan sumpah iriani pudjiastuti, s.sos, sebagai kepala subbidang pelayanan pemustaka 73. Kamis, 05 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Tugas badan pembinaan hukum nasional makin berat 74. Kamis, 05 Jan 2012 BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL Kepala badan pembinaan hukum nasional lantik iriani pudjiastuti sebagai kasubbid. Pelayanan pemustaka 22 C. Pelaksana Pengembangan Web Aplikasi / Conten 1. Sub Bidang Sistem dan Jaringan Elektronik a) Penambahan key word pada coding Penambahan key word berupa tag kata pada coding akan mempercepat dan mempermudah pencari untuk menemukan website yang memuat konten yang dicari, bahkan client kita juga bisa menemukan banyak hal melalui search engine, seperti kata : hukum, perundang-undangan, undang-undang, peraturan, pemerintah, daerah, menteri, harmonisasi, universitas, media, informasi, komunikasi, keadilan, pidana, perdata, tata negara, islam, internasional, peradilan, mahkamah, agung, konstitusi, ham, artikel, jurnal legislasi, penelitian hukum, pengkajian hukum, penyuluhan hukum, perpustakaan hukum, pembinaan hukum, dokumentasi hukum, jdih. Contoh Coding <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso8859-1" /> <meta name="keywords" content="hukum, perundang-undangan, undang-undang, peraturan, pemerintah, daerah, menteri, harmonisasi, universitas, media, informasi, komunikasi, keadilan, pidana, perdata, tata negara, islam, internasional, peradilan, mahkamah, agung, konstitusi, ham, artikel, jurnal legislasi, penelitian hukum, pengkajian hukum, penyuluhan hukum, perpustakaan hukum, pembinaan hukum, dokumentasi hukum, jdih" /> <meta name="description" content="Website Badan Pembinaan Hukum Nasional" /> <title>Badan Pembinaan Hukum Nasional</title> 23 <link href="template/styles.css" rel="stylesheet" type="text/css" /> <link href="template/slide-show.css" rel="stylesheet" type="text/css" /> <script language="JavaScript" src="template/js/default.js"></script> <script language="JavaScript" src="template/js/flowplayer3.2.6.min.js"></script> <script language="JavaScript" src="template/js/jquery.min.js"></script> <script type="text/javascript"> function clickExplorer() { if( document.all ) { //alert('Stop copying the copyrighted material!'); } return false; } function clickOther(e) { if( document.layers || ( document.getElementById && !document.all ) ) { if ( e.which == 2 || e.which == 3 ) { //alert('Stop copying the copyrighted material!'); return false; } } } if( document.layers ) { document.captureEvents( Event.MOUSEDOWN ); document.onmousedown=clickOther; } else { document.onmouseup = clickOther; 24 document.oncontextmenu = clickExplorer; } </script> Contoh Perbandingan dengan salah satu Situs basis hukum lain : BPHN : <meta name="keywords" content="hukum, perundangundangan, undang-undang, peraturan, pemerintah, daerah, menteri, harmonisasi, universitas, media, informasi, komunikasi, keadilan, pidana, perdata, tata negara, islam, internasional, peradilan, mahkamah, agung, konstitusi, ham, artikel, jurnal legislasi, penelitian hukum, pengkajian hukum, penyuluhan hukum, perpustakaan hukum, pembinaan hukum, dokumentasi hukum, jdih" /> Situs Hukum Lain : <meta name="keywords" content="hukum, perundang-undangan, undang-undang, peraturan, pemerintah, daerah, menteri, harmonisasi, universitas, media, informasi, komunikasi, keadilan, pidana, perdata, tata negara, islam, internasional, peradilan, mahkamah, agung, konstitusi, ham, artikel, jurnal legislasi" /> b) Pembuatan Website Pusdokjarinfokumnas Sebagai salah satu unit pusat pada badan pembinaan hukum Nasional yang mengelola website hal ini tidak berarti Pusdokjarinfokumnas tidak mengisi kegiatan tupoksinya. Selain mengelola web di bawah bidang Otomasi Dokumentasi Hukum Pusat Dokumentasi dan Jaringan Informasi Hukum Nasional memiliki dua bidang lain yang sangat menunjang web itu sendiri, antara lain Bidang Perpustakaan dan Bidang Jaringan Informasi Hukum yang mewadahi seluruh Pemkab dan Pemprov seluruh Indonesia dalam pengelolaan JDIH. Pembuatan web Pusat Dokumentasi dan Jaringan Informasi Hukum Nasional ini dilakukan sebagai perubahan pada web yang sudah ada yang sebelumnya. Web dibuat dengan tampilan baru serta 25 input konten yang lebih mudah sehingga dapat lebih mempertajam pada fokus kegiatan yang dilakukan PUSDOK sesuai dengan TUPOKSI yang ada. Gambar II.7 Prototype Web Pusdokjarinfokumnas c) Pengembangan Web Pola Standar Dengan hadirnya Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2012 tentang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional, menimbulkan adanya kewajiban bagi daerah untuk memperkuat JDIH semakin ditekankan. Hal ini juga mendorong setiap daerah untuk memperbaiki web ataupun membuat web baru untuk mengakomodir Perpres tersebut. Melalui pola standar web diharapkan Pemerintah 26 Provinsi dan Pemerintah Kabupatan dan Kota di seluruh Indonesia dapat menggunakan web pola standar sebagai web daerah mereka. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini membuat web pola standar harus sejalan dengan teknologi informasi yang ada saat ini. Hal ini dibuktikan dengan adanya perubahan dari sisi cara pembuatan yang lebih memudahkan pemula dalam membuat web. Keinginn ini diakomodir pengelola website dengan membuat web pola standar yang berbasis web. Perubahan ini juga terkait pada adanya penguatan pada Perpres baru Nomor 33 Tahun 2012 yang merupakan salah satu pedoman dalam pengembangan pembuatan Pola Standar yang mengacu pada aturan baru yang nantinya akan dijabarkan secara teknis pada Peraturan Menteri Hukum dan HAM yang akan mengatur beberapa ketentuan web JDIH yang harus dimiliki. 27 Gambar II.8 Prototype Pola Standar (ver.Permen) 28 d). Pembuatan Website JDIH Sintang Gambar II.9 Website Sintang 29 e) Pengembangan Flash Animasi Dalam internet penciptaan aplikasi yang interaktif harus selalu disesuaikan sebagai bahan untuk berbagai kebutuhan. Halaman- halaman Web mempunyai kemampuan untuk berinteraksi secara lebih menarik akan lebih diterima oleh masyarakat. Penampilan teks, suara, gambar, dan video pada halaman Web akan mampu menarik orang untuk berinteraksi lebih jauh, dan ditambah kemudahan interaksi hanya dengan menekan tombol untuk membuat pilihan yang diinginkan. Beberapa contoh pembuatan interaksi yang menarik salah satunya dengan pembuatan animasi-animasi dan perubahan gambar pada tombol tombol yang ada. Gambar II.10 Tombol Buku 30 Gambar II.11 Banner Atas (Flash Animasi) Gambar II.12 Banner Atas (Jpeg) Gambar II.13 Banner Atas (Flash Animasi) 31 Gambar II.14 Banner Atas (Jpeg) Gambar II.15 Banner Bawah (Flash Animasi) Gambar II.16 Banner Bawah (Flash Animasi) 32 Gambar II.17 Banner Bawah (Flash Animasi) Gambar II.18 Banner Bawah (Jpeg) f) Pembuatan template Fulltext Berdasarkan permintaan dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Hukum Nasional mengenai keterbukaan informasi mengenai penelitian yang terdapat di BPHN, maka disediakan fungsi untuk para pengunjung website ataupun para praktisi hukum mendapatkan fulltext dari sebuah penelitian tersebut. Berikut tampilan template fulltext penelitian BPHN dalam website. 33 Gambar II.19 Tampilan template fulltext dari penelitian BPHN 34 g) Permohonan Pembuatan Web dari Sekretariat / Pusat (1) Puslitbang Gambar II.20 Tampilan Website Jurnal Rechtsvinding 35 (2) Pembuatan Web Reformasi Birokrasi BPHN Kebutuhan website reformasi birokrasi di BPHN Kemenkumham sejalan dengan sembilan program percepatan reformasi birokrasi melalui pengembangan sistem elektronik yang berbasis web dan program peningkatan transparansi serta akuntabilitas aparatur. Website ini diharapkan akan menjadi efisiensi dan efektifitas dalam proses pengumpulan dan pengolahan data secara real time serta menjamin fairnes, obyektivitas dan transparansi dalam penilaian yang hasilnya dapat dilihat oleh pemangku kepentingan. Pembuatan website ini juga tekait peluncuran program Penilaian Mandiri secara Online Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga(K/L) (PMRB) yang dilingkungan dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara. Program ini memiliki kriteria dan standar pengukuran serta penilaian sama, berdasakan bukti yang dapat ditelusuri akuntabilitasnya. Diharapkan website Reformasi Birokrasi BPHN dapat menyediakan informasi mengenai perkembangan pelaksanaan reformasi Birokrasi, disamping upaya – upaya perbaikan yang dilakukan dilingkungan BPHN itu sendiri. 36 Gambar II.21 Prototype Web Reformasi Birokrasi 37 h) Pembuatan Sub domain Subdomain merupakan bagian dari sebuah nama domain induk. Subdomain umumnya mengacu ke suatu alamat fisik di sebuah situs contohnya: bphn.go.id merupakan sebuah domain induk. Sedangkan acarapidana.bphn.go.id merupakan sebuah sub domain. Biasanya, subdomain ada di depan domain dan di pisah dengan titik, seperti id.wikipedia.org. Id merupakan subdomain wikipedia, sedangkan wikipedia itu sendiri adalah domain induk. Subdomain juga sebagai Third level domain. Selain itu Subdomain biasanya digunakan sebagai pembagian area dari sebuah website. Contoh lain untuk area utama website, digunakan pelanggan/anggota www.bphn.go.id digunakan subdomain dan untuk area my.bphn.go.id. Dalam contoh tersebut, "www" dan "my" adalah nama subdomain. Berikut adalah cara membuat subdomain pada server menggunakan Cpanel : 1) Sub Domain C.Panel Gambar II.22 Tampilan awal CPanel website BPHN 38 Dari daftar grup akses cpanel yang tersedia, cari grup yang bernama Domains, lalu buka (bisa dengan klik duakali /double click) item atau icon subdomain. Gambar II.23 Tampilan Grup Domains Isikan nama subdomain pada kotak yang disediakan. Setelah mengisikan nama subdomain, otomatis nama folder untuk document root akan langsung menyesuaikan. Gambar II.24 Tampilan form pengisian nama subdomain 39 Setelah mengisikan nama subdomain dan document root nya, klik tombol create untuk memulai membuat sub domain. Bila proses pembuatan sub domain berhasil maka akan ditampilkan pesan subdomain berhasil dibuat. Gambar II.25 Tampilan Confirmation pembuatan subdomain 40 2) Sub Domain Rechtsvinding Gambar II.26 Tampilan subdomain Jurnal RechtsVinding 41 3) Sub Domain Peta Permasalahan Hukum Gambar II.27 Tampilan subdomain Peta Permasalahan Hukum 42 4) Sub Domain Web Reformasi Birokrasi BPHN Gambar II.28 Tampilan subdomain Reformasi Birokrasi 43 5) Sub Domain Web KUHAP Gambar II.29 Tampilan Subdomain Kompilasi Hukum Acara Pidana 44 6) Sub Domain Web KUHP Gambar II.30 Tampilan subdomain Kompilasi Hukum Pidana i) Kegiatan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kegiatan LPSE 2012 di BPHN dibentuk dalam rangka meningkatkan efisiensi, efektifitas, transparansi, persaingan sehat, dan akuntabilitas dalam pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah. Hal ini tentunya perlu didukung sistem pengadaan barang/jasa secara on line (e-procurement) di lingkungan Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Adanya kegiatan Layanan Pengadaan Secara Elektronik 45 BPHN merupakan bentuk dukungan pada sistem tata kelola pemerintahan yang baik, melalui kegiatan LPSE diharapkan layanan jasa dan barang jauh dari praktik KKN. Dengan sistem itu, panitia lelang tak bertemu rekanan secara fisik, tapi bertemu melalui dunia maya. Kegiatan layanan ini memang masih perlu didorong lagi guna meningkatkan kualitasnya. Dari sisi kuantitas sudah memadai. Namun yang jelas, ke depan pelayanan publik melalui website dapat bergairah dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Beberapa kegiatan LPSE terkait pada pengelolaan website bphn.go.id antara lain : 1) Menyusun program/kegiatan LPSE di lingkungan Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia; 2) Melaksanakan koordinasi dengan LKPP di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia; 3) Menyusun klasifikasi jenis informasi sebagaimana ditentukan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik di lingkungan Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia; 4) Melakukan pelayanan informasi dan dokumentasi publik; 5) Melakukan koordinasi dan pembinaan dengan Panitia Pengelola dan Pelayanan Informasi Publik pada satuan kerja lain di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia; 6) Menyiapkan bahan evaluasi dan monitoring dalam rangka updating informasi dalam Sistem Informasi; 7) Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan kegiatan per-triwulan (tiga bulan sekali) dan sewaktu-waktu kepada Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. 46 Gambar II.31 Tampilan Kegiatan LPSE 2012 47