aws 1.cdr - Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia

advertisement
PELATIHAN
Accredited by
Materi Pelatihan
Komite Akreditasi Nasional
KNAPPP
1. Perubahan iklim dan prediksi cuaca dan
musim di 2014 (BMKG Pusat)
2. Teknologi modifikasi cuaca (BPPT)
Pemanfaatan alat AWS (Automatic Weather
Station) untuk monitoring data dan antisipasi
dampak perubahan iklim terhadap komoditas
perkebunan
Bogor, 27-28 November 2013
3. Pemanfaatan data iklim untuk monitoring
penyakit tanaman
(Dr. Yoni Kusmaryono/IPB)
4. Praktek penggunaan alat AWS dan analisis
data (Dr. Thomas Wijaya/PPK)
Sekretariat :
5. Pemanfaatan data iklim pada perkebunan
kelapa sawit dan karet
(Lintas Puslit Lingkungan & Perubahan
Iklim: PPK & PPKS)
6. Peran riset bioteknologi perkebunan dalam
mitigasi perubahan iklim
(Lintas Puslit Lingkungan & Perubahan
Iklim: BPBPI)
Balai Penelitian Bioteknologi Perkebunan
Indonesia, jl Taman Kencana No 1 Bogor
Telp : 0251-8327449/8324048,
Fax : 0251-8328516.
email : [email protected],
website : http://ibriec.org.
7. Strategi antisipasi menghadapi perubahan
iklim pada perkebunan teh, tebu serta kopi
dan kakao (Lintas Puslit Lingkungan &
Perubahan Iklim: PPTK, PPKKI, P3GI).
Diselenggarakan oleh :
Balai Penelitian Bioteknologi Perkebunan Indonesia
Bekerjasama dengan Tim Lintas Puslit Bidang
Lingkungan dan Perubahan Iklim
PT. Riset Perkebunan Nusantara
Pemanfaatan alat AWS (Automatic Weather Station)
untuk monitoring data dan antisipasi dampak
perubahan iklim terhadap komoditas perkebunan
Pendahuluan
Iklim, khususnya curah hujan bervariasi dari waktu ke
waktu dan variasi ini cenderung meningkat dewasa
ini. Variasi curah hujan yang tinggi merupakan
masalah dalam pengusahan tanaman pada lahan
kering dimana kebutuhan air tergantung dari curah
hujan.
Jumlah maupun distribusi curah hujan
bervariasi dari tahun ke tahun dan merupakan
penyebab fluktuasi produksi. Telah diketahui bahwa
pertumbuhan tanaman
berkaitan erat dengan
kebutuhan tanaman untuk transpirasi.
Penelitian dan pengalaman selama beberapa
dekade terakhir menunjukan bahwa El NinoSouthern Oscillation merupakan salah satu faktor
penting yang menyebabkan terjadinya variasi curah
hujan di banyak negara. El Nino-Southern Oscillation
(ENSO) merupakan satu fenomena dimana suhu laut
Pasifik Tengah dan Timur meningkat yang
menyebabkan berkurangnya curah hujan di
Indonesia dan banyak negara lain. Sebaliknya
fenomena alam La Nina menyebabkan curah hujan di
atas normal.
Pada saat terjadi anomali iklim,
komoditas perkebunan mengalami gangguan dalam
pencapaian produktivitas yang tinggi.
Pengamatan unsur iklim meliputi curah hujan, suhu,
radiasi, kelembaban udara di perkebunan relatif
masih minimal. Di lain pihak perkembangan
instrumentasi klimatologi sedemikian pesatnya
sehingga memungkinkan untuk merekam data iklim
secara otomatis dan secara telemetri dengan
intensitas pengamatan bisa disesuaikan dengan
kebutuhan. Pengamatan unsur iklim yang baik akan
membantu dalam manajemen kultur teknis di
tanaman perkebunan dan tanaman pangan.
Contact Person
Setelah sukses dalam penyelenggaraan pelatihan
AWS untuk praktisi perkebunan lingkup BUMN
Perkebunan pada tgl. 30 Mei 2013 dan
mempertimbangkan saran dan permintaan agar
materi serupa juga diselenggarakan bagi praktisi
perkebunan di perusahaan swasta dan juga bagi
karyawan pemerintah, maka pelatihan ini
dilaksanakan.
Fenty Rahmawanti, A.Md
(081380421283)
Email : [email protected]
Ria Rahmatika
(08568333183)
Email : [email protected]
Tujuan & Sasaran
Nama :
Pelatihan bertujuan memberikan pengetahuan
dan keterampilan teknis tentang pengoperasian
alat AWS dan aplikasinya untuk monitoring dan
antisipasi dampak perubahan iklim.
Waktu dan Tempat
Pelatihan akan dilakukan di Balai Penelitian
Bioteknologi Perkebunan Indonesia, Jl. Taman
Kencana No. 1, Bogor 16151, pada tanggal 27 – 28
November 2013.
Peserta
Peserta pelatihan adalah praktisi di perkebunan
baik PTPN maupun swasta, petugas Dinas
Perkebunan/Pertanian, peneliti dan tenaga
edukasi. Jumlah peserta dibatasi 50 orang.
Biaya Pelatihan
Peserta pelatihan dikenakan biaya pendaftaran
sebesar Rp. 2.500.000,-/orang (Kit pelatihan,
sertifikat, kaos, makan siang dan snack). Biaya
pelatihan harap ditransfer ke Balai Penelitian
Bioteknologi Perkebunan Indonesia No rek 133000208562-9, Bank Mandiri Cabang Juanda,
Bogor.
Formulir Registrasi
Instansi :
Alamat :
Telepon/fax :
Email :
Saya berminat mengikuti Pelatihan dengan tema
“Pemanfaatan alat AWS (Automatic Weather
Station) untuk monitoring data dan antisipasi
dampak perubahan iklim terhadap komoditas
perkebunan”
Pendaftaran peserta sampai dengan tanggal 22
November 2013. Formulir dikirimkan kembali ke
Balai Penelitian Bioteknologi Perkebunan
Indonesia Jl. Taman Kencana No.1 Bogor 16151,
Telp : (0251) 8327449/Fax : (0251) 8328516
Download