Tugas 04 ORKOM

advertisement
Nama : DIYANAH AFIFAH
NIM
: 11018094
Tugas : Tugas3 ORKOM
1. Jelaskan karakteristik memori lengkap beserta contohnya
a. Location
Ada tiga lokasi keberadaan memori di dalam sistem komputer, yaitu:
Memory lokal
- Memori ini built-in berada dalam CPU (mikroprosesor)
- Memori ini diperlukan untuk semua kegiatan CPU
- Memori ini disebut register
Memory internal
- berada diluar chip prosesor tetapi bersifat internal terhadap sistem
komputer
- Diperlukan oleh CPU untuk proses eksekusi (operasi) program,
sehingga dapat diakses secara langsung oleh prosesor (CPU) tanpa
modul perantara
- mengakseskannya langsung oleh prosesor
- dibedakan menjadi memori utama dan cache memori
Memory eksternal
- Merupakan perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan,
pembacaan, dan penyimpanan data di luar memori utama
- diakses oleh prosesor melalui piranti I/O
- dapat berupa disk maupun pita
b. Capacity
Kapasitas register (memori lokal) dinyatakan dalam bit
Kapasitas memori internal biasanya dinyatakan dalam bentuk byte (1
byte = 8 bit) atau word. Panjang word umumnya adalah 8, 16, dan 32 bit
Kapasitas memori eksternal biasanya dinyatakan dalam byte
c. Unit of transfer, adalah jumlah bit yang dibaca atau dituliskan ke dalam
memori pada suatu saat.
Internal
- Satuan transfer sama dengan jumlah saluran data yang masuk ke
dan keluar dari modul memori
- Jumlah saluran ini sering kali sama dengan panjang word, tapi
dimungkinkan juga tidak sama
-
Word, merupakan satuan “alami” organisasi memori. Ukuran word
biasanya sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi
bilangan dan panjang instruksi
External
Tranfer data biasanya lebih besar dari suatu word, yang disebut
dengan block
Addressable unit
pada sejumlah sistem, adressable units adalah word. Namun terdapat
sistem dengan pengalamatan pada tingkatan byte. Pada semua kasus
hubungan antara panjang A suatu alamat dan jumlah N adressable unit
adalah 2A =N
d. Access method
Sequential access
- Memori diorganisasi menjadi unit – unit data yang disebut record
- Akses harus dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik
- Informasi pengalamatan yang disimpan dipakai untuk memisahkan
record – record dan untuk membantu proses pencarian
- Terdapat shared read/write mechanism untuk penulisan/pembacaan
memorinya
- Contoh memori ini adalah pita magnetik
Direct access
- Sama sequential access terdapat shared read or write mechanism
- Setiap blok dan record memiliki alamat unik berdasarkan lokasi
fisiknya
- Akses dilakukan langsung pada alamat memori
- Contoh memori ini adalah disk
Random access
- Setiap lokasi memori dipilih secara random dan diakses serta
dialamati secara langsung
- Contoh memori ini adalah memori utama
Associative access
- Jenis random akses yang memungkinkan pembanding lokasi bit
yang diinginkan untuk pencocokan
- Data dicari berdasarkan isinya bukan alamatnya dalam memori
- Contoh memori ini adalah cache memory
e. Performance
Access time
- Bagi random access memory, waktu akses adalah waktu yang
dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis
- Memori non-random akses merupakan waktu yang dibutuhkan dalam
melakukan mekanisme baca atau tulis pada lokasi tertentu
Memory Cycle time
- Konsep ini digunakan pada random access memory
- Terdiri dari access time ditambah dengan waktu yang diperlukan
transient agar hilang pada saluran sinyal
Transfer rate
Kecepatan data transfer ke unit memori atau dari unit memori
- Random access memory sama dengan 1/(cycle time)
- Non-random access memory dengan perumusan :
TN= TA+ (N/R)
Keterangan:
TN = waktu rata – rata untuk membaca atau menulis N bit
TA = waktu akses rata – rata
N = jumlah bit
R = kecepatan transfer dalam bit per detik (bps)
f. Physical type
Semiconductor
- Memori ini memakai teknologi LSI atau VLSI (Very Large Scale
Integration)
- Memori ini banyak digunakan untuk memori internal, misalnya RAM
dan ROM
Magnetik
- Memori ini banyak digunakan pada memori eksternal, yaitu disk dan
tape
Optical
- Memori ini banyak digunakan pada CD dan DVD
Others
- Buble
- Hologram
g. Physical characteristics
Volatile dan Non-Volatile
- Pada memori volatile ini informasi akan rusak secara alami atau
hilang apabila daya listriknya dimatikan
- Pada memori non-volatile, sekali informasi direkam akan tetap
berada di sana tanpa mengalami kerusakan sebelum dilakukan
perubahan. Pada memori ini daya listrik tidak diperlukan untuk
mempertahankan informasi tersebut
- Memori permukaan magnetik adalah non volatile
- Memori semikonduktor dapat berupa volatile atau non volatile
Erasable dan Non- Erasable
- Erasable artinya isi memori dapat dihapus dan diganti dengan
informasi lain
- Memori semikonduktor yang tidak terhapuskan dan non volatile
adalah ROM.
h. Organisation
Fisik pengaturan bit dalam kata-kata
Tidak selalu jelas
Contoh : interleaved
2. Jelaskan perbedaan static memory dan dynamic memory
static memory
memori static RAM bersifat non-volatile, yaitu jika sudah tidak ada tenaga
atau arus listrik, data yang tersimpan pada memori akan tetap tersimpan.
Sehingga tanpa teraliri power listrik, maka data akan tetap utuh. Selain itu
static RAM digunakan untuk Cache Memory.
dynamic memory
memori dynamic adalah satu variasi integrated circuit yang digunakan pada
RAM. Dynamic RAM hanya dapat menyimpan data apabila ada tenaga (arus
listrik) yang masih mengalir. Apabila arus listrik sudah hilang, maka data
yangdisimpan pada memory dynamic juga akan hilang dengan sendirinya.
Untuk itu dibutuhkan suplai tenaga terus-menerus agar memori dynamic
RAM bekerja sebagaimana mestinya. Hal inilah yang disebut istilah volatile.
3. Jelaskan perbedaan metode akses memori
a. Sequential access
- Memori diorganisasi menjadi unit – unit data yang disebut record
- Akses harus dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik
- Informasi pengalamatan yang disimpan dipakai untuk memisahkan record
– record dan untuk membantu proses pencarian
- Terdapat shared read or write mechanism untuk penulisan atau
pembacaan memorinya
- Waktu access record sangat bervariasi
- Contoh memori ini adalah pita magnetik
b. Direct access
- Sama sequential access terdapat shared read or write mechanism
- Setiap blok dan record memiliki alamat unik berdasarkan lokasi fisiknya
- Akses dilakukan langsung pada alamat memori
- Waktu access nya bervariasi
- Contoh memori ini adalah disk
c. Random access
- Setiap lokasi memori dipilih secara random dan diakses serta dialamati
secara langsung
- Waktu untuk mengakses lokasi tertentu tidak tergantung pada urutan
akses sebelumnya dan bersifat konstan
- Contoh memori ini adalah memori utama
d. Associative access
- Jenis random akses yang memungkinkan pembanding lokasi bit yang
diinginkan untuk pencocokan
- Data dicari berdasarkan isinya bukan alamatnya dalam memori
- Seperti pada RAM, setiap lokasi memiliki mekanisme pengalamatannya
sendiri
- Waktu pencariannya tidak bergantung secara konstan terhadap lokasi
atau pola access sebelumnya
- Contoh memori ini adalah cache memory
Download