BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sensor Pengertian Sensor adalah

advertisement
18
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sensor
Pengertian Sensor adalah transduser yang berfungsi untuk mengolah
variasi gerak, panas, cahaya atau sinar, magnetis, dan kimia menjadi tegangan
serta arus listrik. Sensor sendiri adalah komponen penting pada berbagai
peralatan. Sensor juga berfungsi sebagai alat untuk mendeteksi dan juga untuk
mengetahui magnitude. Transduser sendiri memiliki arti mengubah, resapan dari
bahasa latin traducere Bentuk perubahan yang dimaksud adalah kemampuan
merubah suatu energi kedalam bentuk energi lain. Energi yang diolah bertujuan
untuk menunjang daripada kinerja piranti yang menggunakan sensor itu sendiri.
Sensor sendiri sering digunakan dalam proses pendeteksi untuk proses
pengukuran. Sensor yang sering menjadi digunakan dalam berbagai rangkaian
elektronik antara lain sensor cahaya atau sinar, sensor suhu, serta sensor tekanan.
Dari pengertian sensor yang telah saya jabarkan diatas wajar jika alat
tersebut menjadi alat yang banyak diminati oleh berbagai pabrikan elektronik.
Salah satu pabrikan yang tengah gencar menggunakan sensor pada produk mereka
adalah pabrikan handphone dengan model touch screen. Sensor tekanan pada
berbagai handphone sekarang ini membutuhkan adanya dukungan dari sensor
tekanan. Selain pada gadget dengan teknologi canggih tersebut, sensor tekanan
juga biasa diaplikasikan kepada berbagai alat elektronik lain seperti kalkulator
serta remot. Adanya tekanan pada tombol-tombol pada kalkulator ataupun remot
bekerja dengan mengubah daya tekan tersebut menjadi daya atau sinyal listrik.
Dengan pengertian sensor beserta kinerja dari sensor tekanan diatas dapat
diambil kesimpulan bahwa sensor memiliki banyak andil pada berbagai teknologi.
Pada sensor suhu sendiri terdapat empat jenis sensor yang sering dipakai yaitu
thermocouple, resistansi temperature detectore, IC sensor dan termistor. Pada
komponen thermocouple terdapat dua komponen transduser panas dan juga
dingin. Kedua transedur tersebut berfungsi untuk membandingkan objek serta
untuk mendapatkan hasil akan suhu dari objek. Platina menjadi pilihan utama
pada komponen resistence temperature detectore karena memiliki tahanan suhu,
Universitas Sumatera Utara
19
stabilitas, kelinearan, reproduktifitas, serta stabilitas. Termistor merupakan
resistor yang tahan terhadap panas, serta IC sensor sensor suhu dengan rangkaian
yang menggunakan chipsilikon guna mendeteksi tingkat suhu yang terdapat pada
objek.
2.2 Sensor HCSR-04
Sensor ultrasonik adalah sebuah sensor yang berfungsi untuk mengubah
besaran fisis (bunyi) menjadi besaran listrik dan sebaliknya. Cara kerja sensor ini
didasarkan pada prinsip dari pantulan suatu gelombang suara sehingga dapat
dipakai untuk menafsirkan eksistensi (jarak) suatu benda dengan frekuensi
tertentu. Disebut sebagai sensor ultrasonik karena sensor ini menggunakan
gelombang ultrasonik (bunyi ultrasonik).
Sensor ini merupakan sensor ultrasonik siap pakai, satu alat yang berfungsi
sebagai pengirim, penerima, dan pengontrol gelombang ultrasonik. Alat ini bisa
digunakan untuk mengukur jarak benda dari 2 cm – 4 m dengan akurasi 3 mm.
Alat ini memiliki 4 pin, pin Vcc, Gnd, Trigger, dan Echo. Pin Vcc untuk listrik
positif dan Gnd untuk ground-nya. Pin Trigger untuk trigger keluarnya sinyal dari
sensor dan pin Echo untuk menangkap sinyal pantul dari benda.
Gelombang ultrasonik adalah gelombang bunyi yang mempunyai
frekuensi sangat tinggi yaitu 20.000 Hz. Bunyi ultrasonik tidak dapat di dengar
oleh telinga manusia. Bunyi ultrasonik dapat didengar oleh anjing, kucing,
kelelawar, dan lumba-lumba. Bunyi ultrasonik nisa merambat melalui zat padat,
cair dan gas. Reflektivitas bunyi ultrasonik di permukaan zat padat
Gambar 2.1. Sensor HC-SR04
Universitas Sumatera Utara
20
Hampir sama dengan reflektivitas bunyi ultrasonik di permukaan zat cair.
Akan tetapi, gelombang bunyi ultrasonik akan diserap oleh tekstil dan busa. Cara
Kerja Sensor Ultrasonik
Cara menggunakan alat ini yaitu: ketika kita memberikan tegangan positif
pada pin Trigger selama 10 uS, maka sensor akan mengirimkan 8 step sinyal
ultrasonik dengan frekuensi 40 kHz. Selanjutnya, sinyal akan diterima pada pin
Echo. Untuk mengukur jarak benda yang memantulkan sinyal tersebut, maka
selisih waktu ketika mengirim dan menerima sinyal digunakan untuk menentukan
jarak benda tersebut.
Berikut adalah visualisasi dari sinyal yang dikirimkan oleh sensor HCSR04
Gambar 2.2. Sistem Pewaktu Pada Sensor HC-SR04
Pada sensor ultrasonik, gelombang ultrasonik dibangkitkan melalui sebuah
alat yang disebut dengan piezoelektrik dengan frekuensi tertentu. Piezoelektrik ini
akan menghasilkan gelombang ultrasonik (umumnya berfrekuensi 40 kHz) ketika
sebuah osilator diterapkan pada benda tersebut. Secara umum, alat ini akan
menembakkan gelombang ultrasonik menuju suatu area atau suatu target. Setelah
gelombang menyentuh permukaan target, maka target akan memantulkan kembali
gelombang tersebut.
Gelombang pantulan dari target akan ditangkap oleh sensor, kemudian
sensor menghitung selisih antara waktu pengiriman gelombang dan waktu
gelombang pantul diterima.
Universitas Sumatera Utara
21
Gambar cara kerja sensor ultrasonik dengan transmitter dan receiver (atas),
sensor ultrasonik dengan single sensor yang berfungsi sebagai transmitter dan
receiver sealigus
Oleh transmitter dan waktu ketika gelombang pantul diterima receiver.
Gambar 2.3. Sistem Kerja Sensor HC-SR04
2.2.1 Prinsip Kerja Sensor HC-SR04
Secara detail, cara kerja sensor ultrasonik adalah sebagai berikut:

Sinyal dipancarkan oleh pemancar ultrasonik dengan frekuensi tertentu
dan dengan durasi waktu tertentu. Sinyal tersebut berfrekuensi diatas 20
kHz. Untuk mengukur jarak benda (sensor jarak), frekuensi yang umum
digunakan adalah 40 kHz.

Sinyal yang dipancarkan akan merambat sebagai gelombang bunyi dengan
kecepatan sekitar 340 m/s. Ketika menumbuk suatu benda, maka sinyal
tersebut akan dipantulkan oleh benda tersebut.
Universitas Sumatera Utara
22

Setelah gelombang pantulan sampai di alat penerima, maka sinyal tersebut
akan diproses untuk menghitung jarak benda tersebut. Jarak benda
dihitung berdasarkan rumus :
S = 340.t/2
Dimana S merupakan jarak antara sensor ultrasonik dengan benda (bidang
pantul), dan t adalah selisih antara waktu pemancaran gelombang
2.3 Motor Servo
Motor servo adalah sebuah motor DC dengan sistem umpan balik tertutup
dimana posisi rotor-nya akan diinformasikan kembali ke rangkaian yang ada di
dalam motor servo. Motor servo biasanya digunakan untuk robot berkaki, lengan
robot atau sebagai aktuator pada mobil robot. Motor servo terdiri dari sebuah
motor DC, beberapa gear, sebuah potensiometer, sebuah output shaft dan sebuah
rangkaian kontrol elektronik. Ada 2 jenis motor servo yaitu :
1.
Motor servo standard
Yaitu motor servo yang mampu bergerak CW dan CCW dengan sudut
operasi tertentu, misalnya 600, 900 atau 1800
2.
Motor servo continuous
Yaitu motor yang mampu bergerak CW dan CCW tanpa batasan sudut
operasi (berputar secara continue)
Motor servo adalah motor yang mampu bekerja dua arah (CW dan CCW)
dimana arah dan sudut pergerakan rotornya dapat dikendalikan dengan
memberikan variasi lebar pulsa (duty cycle) sinyal PWM pada bagian pin
kontrolnya.
Gambar 2.4. Lebar Pulsa Motor Servo
Universitas Sumatera Utara
23
Pada saat Ton duty cycle dari sinyal yang diberikan kurang dari 1.5 ms,
maka rotor akan berputar ke berlawanan arah jarum jam (Counter Clock wise =
CCW) dengan membentuk sudut yang besarnya linier terhadap besarnya Ton duty
cycle, dan akan bertahan diposisi tersebut. Dan sebaliknya, jika Ton duty cycle
dari sinyal yang diberikan lebih dari 1.5 ms, maka rotor berputar searah jarum jam
(Clock Wise = CW) dengan membentuk sudut yang linier pula terhadap besarnya
Ton duty cycle, dan bertahan diposisi tersebut.
Gambar 2.5. Motor Servo
Keunggulan dari penggunaan motor servo adalah:
1. Tidak bergetar dan tidak ber-resonansi saat beroperasi.
2. Daya yang dihasilkan sebanding dengan ukuran dan berat motor.
3. Penggunaan arus listik sebanding dengan beban yang diberikan.
4. Resolusi dan akurasi dapat diubah dengan hanya mengganti encoder yang
dipakai.
5. Tidak berisik saat beroperasi dengan kecepatan tinggi.
Motor servo mempunyai spesifikasi seperti tegangan supply 4 V hingga 6
V dengan torsi putarnya 3,4 kg.cm dan kecepatan putar maksimum 52.6 rpm.
Motor servo dikendalikan dengan cara mengirimkan sebuah pulsa yang lebar
pulsanya bervariasi. Pulsa tersebut dimasukkan melalui kabel motor servo. Sudut
atau posisi shaft motor servo akan diturunkan dari lebar pulsa. Biasanya lebar
pulsanya antara 1ms sampai 2ms dengan periode lebar pulsa sebesar 20 ms.
Pergerakkan motor ditentukan saat motor diprogram menggunakan bahasa
pemograman. Pada program bahasa C atau bahasa basic lebar pulsa motor servo
standart mempunyai rentang dari 1 ms (00) dengan delay 600, 1.5 ms (900)
dengan delay 1600 sampai 2 ms (1800) dengan 2600
Universitas Sumatera Utara
24
2.4 Arduino Uno
2.4.1 Pengertian Arduino
Uno Arduino adalah board berbasis mikrokontroler pada ATmega328.
Board ini memiliki 14 digital input / output pin (dimana 6 pin dapat digunakan
sebagai output PWM), 6 input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack
listrik tombol reset. Pin-pin ini berisi semua yang diperlukan untuk mendukung
mikrokontroler, hanya terhubung ke komputer dengan kabel USB atau sumber
tegangan bisa didapat dari adaptor AC-DC atau baterai untuk menggunakannya.
Board Arduino Uno memiliki fitur-fitur baru sebagai berikut :

1,0 pinout: tambah SDA dan SCL pin yang dekat ke pin aref dan dua pin
baru lainnya ditempatkan dekat ke pin RESET, dengan IO REF yang
memungkinkan sebagai buffer untuk beradaptasi dengan tegangan yang
disediakan dari board sistem. Pengembangannya, sistem akan lebih
kompatibel dengan Prosesor yang menggunakan AVR, yang beroperasi
dengan 5 V dan dengan Arduino Karena yang beroperasi dengan 3.3V.

Circuit Reset
Gambar 2.6. Board Arduino UNO
Universitas Sumatera Utara
25
Gambar 2.7. Kabel USB Board Arduino UNO
Tabel 2.1. Deskripsi Arduino UNO
2.4.2 Catu Daya
Uno Arduino dapat diaktifkan melalui koneksi USB atau dengan catu daya
eksternal. Sumber listrik dipilih secara otomatis. Eksternal (non-USB) daya dapat
datang baik dari AC-DC adaptor atau baterai. Adaptor ini dapat dihubungkan
dengan cara menghubungkannya plug pusat-positif 2.1 mm ke dalam board
colokan listrik. Lead dari baterai dapat dimasukkan ke dalam header pin Gnd dan
Vin dari konektor Power.
Pin catu daya adalah sebagai berikut :

VIN. Tegangan input ke board Arduino ketika menggunakan sumber daya
eksternal (sebagai lawan dari 5 volt dari koneksi USB atau sumber daya
lainnya diatur). Anda dapat menyediakan tegangan melalui pin ini, atau,
jika memasok tegangan melalui colokan listrik, mengaksesnya melalui pin
ini.
Universitas Sumatera Utara
26

5V. Catu daya diatur digunakan untuk daya mikrokontroler dan komponen
lainnya di board. Hal ini dapat terjadi baik dari VIN melalui regulator onboard, atau diberikan oleh USB.

3,3 volt pasokan yang dihasilkan oleh regulator on-board. Menarik arus
maksimum adalah 50 mA.

GND
2.4.3 Memory
ATmega328 ini memiliki 32 KB dengan 0,5 KB digunakan untuk loading
file. Ia juga memiliki 2 KB dari SRAM dan 1 KB dari EEPROM
2.4.4 Input dan Output
Masing-masing dari 14 pin digital pada Uno dapat digunakan sebagai
input atau output, menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite(), dan
digitalRead(). Mereka beroperasi di 5 volt. Setiap pin dapat memberikan atau
menerima maksimum 40 mA dan memiliki resistor pull-up internal dari 20-50 K
Ω. Selain itu, beberapa pin memiliki fungsi khusus :

Serial: 0 (RX) dan 1 (TX). Digunakan untuk menerima (RX) dan
mengirimkan (TX) data TTL serial. Pin ini terhubung ke pin yang sesuai
dari chip ATmega8U2 USB-to-Serial TTL.

Eksternal Interupsi: 2 dan 3. Pin ini dapat dikonfigurasi untuk memicu
interupsi pada nilai yang rendah, tepi naik atau jatuh, atau perubahan nilai.
Lihat attachInterrupt () fungsi untuk rincian.

PWM: 3, 5, 6, 9, 10, dan 11. Menyediakan 8-bit output PWM dengan
analogWrite () fungsi.

SPI: 10 (SS), 11 (mosi), 12 (MISO), 13 (SCK). Pin ini mendukung
komunikasi SPI menggunakan perpustakaan SPI.

LED: 13. Ada built-in LED terhubung ke pin digital 13. Ketika pin adalah
nilai TINGGI, LED menyala, ketika pin adalah RENDAH, itu off.
Uno memiliki 6 input analog, diberi label A0 melalui A5, masing-masing
menyediakan 10 bit resolusi yaitu 1024 nilai yang berbeda. Secara default sistem
mengukur dari tanah sampai 5 volt.
Universitas Sumatera Utara
27

TWI: A4 atau SDA pin dan A5 atau SCL pin. Mendukung komunikasi TWI

Aref. Referensi tegangan untuk input analog. Digunakan dengan
analogReference ().

Reset.
Lihat juga pemetaan antara pin Arduino dan ATmega328 port. Pemetaan
untuk ATmega8, 168 dan 328 adalah identik.
2.4.5 Komunikasi
Uno Arduino memiliki sejumlah fasilitas untuk berkomunikasi dengan
komputer, Arduino lain, atau mikrokontroler lain. ATmega328 ini menyediakan
UART TTL (5V) komunikasi serial, yang tersedia pada pin digital 0 (RX) dan 1
(TX). Sebuah ATmega16U2 pada saluran board ini komunikasi serial melalui
USB dan muncul sebagai com port virtual untuk perangkat lunak pada komputer.
Firmware Arduino menggunakan USB driver standar COM, dan tidak ada driver
eksternal yang dibutuhkan. Namun, pada Windows, file. Inf diperlukan. Perangkat
lunak Arduino termasuk monitor serial yang memungkinkan data sederhana yang
akan dikirim ke board Arduino. RX dan TX LED di board akan berkedip ketika
data sedang dikirim melalui chip USB-to-serial dan koneksi USB ke komputer.
ATmega328 ini juga mendukung komunikasi I2C (TWI) dan SPI. Fungsi ini
digunakan untuk melakukan komunikasi inteface pada sistem
2.4.6 Programming
Uno Arduino dapat diprogram dengan perangkat lunak Arduino. Pilih
Arduino Uno dari Tool lalu sesuaikan dengan mikrokontroler yang digunakan.
Para ATmega328 pada Uno Arduino memiliki bootloader yang memungkinkan
Anda untuk meng-upload
program
baru
untuk itu tanpa menggunakan
programmer hardware eksternal. Ini berkomunikasi menggunakan protokol dari
bahas C.
Sistem dapat menggunakan perangkat lunak FLIP Atmel (Windows) atau
programmer DFU (Mac OS X dan Linux) untuk memuat firmware baru. Atau
Anda dapat menggunakan header ISP dengan programmer eksternal .
Universitas Sumatera Utara
28
Gambar 2.8. Tampilan Framework Arduino
2.4.7 Perangkat Lunak (Arduino IDE)
Lingkungan open-source Arduino memudahkan untuk menulis kode dan
meng-upload ke board Arduino. Ini berjalan pada Windows, Mac OS X, dan
Linux. Berdasarkan Pengolahan, avr-gcc, dan perangkat lunak sumber terbuka
lainnya.
2.5 Bahasa C
Bahasa C adalah bahasa pemrograman yang dapat dikatakan berada antara
bahasa tingkat rendah (bahasa yang berorientasi pada mesin) dan bahasa tingkat
tinggi (bahasa yang berorientasi pada manusia). Seperti yang diketahui, bahasa
tingkat tinggi mempunyai kompatibilitas antara platform. Karena itu, amat mudah
untuk membuat program pada berbagai mesin. Berbeda halnya dengan
menggunakan bahasa mesin, sebab setiap perintahnya sangat bergantung pada
jenis mesin.
Pembuat bahasa C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada
tahun 1972. C adalah bahasa pemrograman terstruktur, yang membagi program
Universitas Sumatera Utara
29
dalam bentuk blok. Tujuannya untuk memudahkan dalam pembuatan dan
pengembangan program. Program yang ditulis dengan bahasa C mudah sekali
dipindahkan dari satu jenis program ke bahasa program lain. Hal ini karena
adanya standarisasi bahasa C yaitu berupa standar ANSI (American National
Standar Institut) yang dijadikan acuan oleh para pembuat kompiler.jenis mesin.
Pembuat bahasa C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada tahun
1972. C adalah bahasa pemrograman terstruktur, yang membagi program dalam
bentuk blok. Tujuannya untuk memudahkan dalam pembuatan dan pengembangan
program.
Program yang ditulis dengan bahasa C mudah sekali dipindahkan dari satu
jenis program ke bahasa program lain. Hal ini karena adanya standarisasi bahasa
C yaitu berupa standar ANSI ( American National Standar Institut) yang dijadikan
acuan oleh para pembuat kompiler.
Kelebihan Bahasa C:

Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer.

Kode bahasa C sifatnya adalah portable dan fleksibel untuk semua jenis
computer.

Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci. hanya terdapat 32
kata kunci.

Proses executable program bahasa C lebih cepat

Dukungan pustaka yang banyak.

C adalah bahasa yang terstruktur

Bahasa C termasuk bahasa tingkat menengah
Penempatan ini hanya menegaskan bahwa c bukan bahasa pemrograman
yang berorientasi pada mesin. yang merupakan ciri bahasa tingkat rendah.
melainkan berorientasi pada obyek tetapi dapat dinterprestasikan oleh mesin
dengan cepat. secepat bahasa mesin. inilah salah satu kelebihan c yaitu memiliki
kemudahan dalam menyusun programnya semudah bahasa tingkat tinggi namun
dalam mengesekusi program secepat bahasa tingkat rendah.
Kekurangan Bahasa C:

Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang
membingungkan pemakai.
Universitas Sumatera Utara
30

Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.

Banyaknya kode kode didalam program.

Bagi pemula terkadang sulit dimengerti diawal pembelajaran
2.6 LCD (Liquid Crystal Display)
LCD (Liquid Crystal Display) adalah modul penampil yang banyak
digunakan karena tampilannya menarik. LCD yang paling banyak digunakan saat
ini ialah LCD M1632 Refurbish karena harganya cukup murah. LCD M1632
merupakan modul LCD dengan tampilan 2x16 (2 baris x 16 kolom) dengan
konsumsi daya rendah. Modul tersebut dilengkapi dengan mikrokontroler yang
didesain khusus untuk mengendalikan LCD.
Gambar 2.9. Bentuk Fisik LCD 16x2
LCD ini digunakan untuk menampilkan nilai data dari sensor LM35,
sensor gas MQ-6 dan informasi lain bisa ditampilkan di LCD ini. Banyak sekali
kegunaan
LCD
mikrokontroler.
dalam
perancangan
LCD berfungsi
suatu
system
yang
menampilkan suatu nilai
menggunakan
hasil
sensor,
menampilkan teks, atau menampilkan menu pada aplikasi mikrokontroler. LCD
yang digunakan adalah jenis LCD M1632. LCD M1632 merupakan modul LCD
dengan tampilan 16 x 2 baris dengan konsumsi daya rendah. Modul tersebut
dilengkapi dengan mikrokontroler yang didesain khusus untuk mengendalikan
LCD.
2.6.1 Cara kerja LCD
Pada aplikasi umumnya RW diberi logika rendah “0”.Bus data terdiri dari
4bit atau 8 bit. Jika jalur data 4 bit maka yang digunakan ialah DB4 sampai
dengan DB7. Sebagaimana terlihat pada table deskripsi, interface LCD merupakan
Universitas Sumatera Utara
31
sebuah parallel bus, dalam hal ini sangat memudahkan dan sangat cepat dalam
pembacaan dan penulisan data dari atau ke LCD. Kode ASCII yang ditampilkan
sepanjang 8bit dikirim ke LCD secara 4bit atau 8bit pada satu waktu
Jika mode 4bit yang digunakan, maka 2 nibble data dikirim untuk
membuat sepenuhnya 8bit (pertama dikirim 4bit MSB lalu 4bit LSB dengan pulsa
clock EN setiap nibblenya). Jalur control EN digunakan untuk memberitahu LCD
bahwa mikrokontroler mengirimkan data ke LCD. Untuk mengirim data ke LCD
program harus menset EN ke kondisi high “1” dan kemudian menset dua jalur
control lainnya (RS dan R/W) atau juga mengirimkan data ke jalur data bus.
Saat jalur lainnya sudah siap, EN harus diset ke “0” dan tunggu beberapa
saat, dan set EN kembali ke high “1”. Ketika jalur RS berada dalam kondisi low
“0”, data yang dikirimkan ke LCD dianggap sebagai sebuah perintah atau
instruksi khusus (seperti bersihkan layar, posisi kursor dll). Ketika RS dalam
kondisi high atau “1”, data yang dikirimkan adalah data ASCII yang akan
ditampilkan dilayar. Misal, untuk menampilkan huruf “A” pada layar maka RS
harus diset ke “1”. Jalur control R/W harus berada dalam kondisi low (0) saat
informasi pada data bus akan dituliskan ke LCD. Apabila R/W berada dalam
kondisi high “1”, maka program akan melakukan query data dari LCD.
Instruksi pembacaan hanya satu, yaitu Get LCD status, lainnya merupakan
instruksi penulisan, Jadi hamper setiap aplikasi yang menggunakan LCD, R/W
selalu di set ke “0”. Jalur data dapat terdiri 4 atau 8 jalur.Mengirimkan data secara
parallel baik 4bit atau 8bit merupakan 2 mode operasi primer. Untuk membuat
sebuah aplikasi interface LCD, menentukan mode operasi merupakan hal yang
paling penting.
Mode 8bit sangat baik digunakan ketika kecepatan menjadi keutamaan
dalam sebuah aplikasi dan setidaknya minimal tersedia 11 pin I/0 (3pin untuk
control, 8pin untuk data).Sedangkan mode 4bit minimal hanya membutuhkan 7bit
(3pin untuk control, 4 pin untuk data). Bit RS digunakan untuk memilih apakah
data atau instruksi yang akan ditransfer antara mikrokontroler dan LCD. Jika bit
ini diset (RS = 1), maka byte pada posisi kursor LCD saat itu dapat dibaca atau
ditulis. Jika bit ini di reset (RS = 0), merupakan instruksi yang dikirim ke LCD
atau status eksekusi dari instruksi terakhir yang dibaca.
Universitas Sumatera Utara
32
2.7 Buzzer
Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi untuk
mengubah getaran listrik menjadi getaran suara, contoh komponen buzzer dapat di
lihat pada Gambar 2.10. Pada dasarnya prinsip kerja buzzer hampir sama dengan
loud speaker, buzzer juga terdiri dari kumparan yang terpasang pada diafragma
dan kemudian kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet,
kumparan tadi akan tertarik ke dalam atau keluar, tergantung dari arah arus dan
polaritas magnetnya, karena kumparan dipasang pada diafragma maka setiap
gerakan kumparan akan menggerakkan diafragma secara bolak-balik sehingga
membuat udara bergetar yang akan menghasilkan suara. Buzzer biasa digunakan
sebagai indikator bahwa proses telah selesai atau terjadi suatu kesalahan pada
sebuah alat (alarm).
Gambar 2.10. Buzzer
Universitas Sumatera Utara
Download