Doa Yabes - GBI Modernland

advertisement
Buletin Rayon 3
“Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku,
dan kiranya tangan-Mu menyertai aku,
dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan
tidak menimpa aku!”
1 Tawarikh 4:10
Doa
Yabes
Warrior Bride - Februari 2016
5
MARET 2016
DAFTAR ISI
PASTOR’S MESSAGE
daftar isi.
GEMBALA RAYON 3
Pdt. Pieter Faraknimella, S. Th
Pdt. Kristina Faraknimella
3
Pastor’s Message
6
Jadwal Ibadah Jumat Agung
6
Khotbah Gembala Pembina
12
Renungan Khusus
21
Dept. Pendidikan
22
Lomba Design Cover
26 Info
27 Kalender
30Cerpen
32Kegiatan
33
Pernikahan
34
Keluarga
39
Jadwal Ibadah Cabang Ranting
Shalom,
Dua bulan sudah kita lewati di tahun 2016 dan kami
terus berdoa agar seluruh jemaat Rayon III baik yang
berada di Provinsi Banten, Pulau Jawa, Sumatera,
Nias, Kalimantan, Sulawesi, Papua serta yang berada
di Hongkong, China dan Taiwan mengalami apa
yang TUHAN janjikan dan sediakan untuk kita.
Penanggung jawab:
OTP (Office of The Pastor) Rayon 3
Editor Penulisan:
Niko Aldi Putra, S.E.
Asafita Faraknimella, S.Sn.
Penulis:
kritik dan Saran
[email protected]
Keluarga (Pdt. drh. Dwi Sumarsono)
Pendidikan (Ibu Renny Sutan)
Cerpen (Missi Maduma)
Pengumuman (Pdp. Yuyun)
2
Eksemplar 9.110
Design:
Untuk kalangan sendiri
Michelle Joshua Gunardi, S.Sn.
Warrior Bride - Maret 2016
Kalau kita bicara tentang pembebasan seutuhnya,
berarti mencakup semua aspek dalam kehidupan
kita :
a. Rohani: dibebaskan dari dosa, maut, kutuk dan
segala keterikatan
b. Jiwani: dibebaskan dari kuatir, takut, intimidasi
dan tekanan
c. Fisik: dibebaskan dari segala sakit penyakit.
d. Materi: dibebaskan dari jerat hutang.
Yang kita butuhkan untuk dapat mengalami itu
semua adalah BANYAK BERTOBAT dan PERCAYA.
Bukti orang percaya adalah memperkatakan janji
Tuhan serta taat melakukan apa yang Tuhan perintahkan/kehendaki.
Berkaitan dengan kebebasan secara rohani,
Tuhan kembali mengingatkan tentang pelayanan
pelepasan. Pelayanan Pelepasan adalah suatu pelayanan bagi orang percaya yang masih mempunyai
ikatan-ikatan karena dosa dan kuasa kegelapan,
yang belum diselesaikan dengan tuntas.
Pelayanan dilakukan/dilayani oleh orang percaya/
para pelayan Tuhan yang dilakukan dengan kuasa
dan otoritas Allah.
Beberapa contoh dalam alkitab berkaitan dengan
pelayanan pelepasan misalnya :
a. Daud dengan permainan kecapinya melayani Raja
Saul roh jahat atas seijin Tuhan mengganggu dia
karena Saul memberontak terhadap Allah
(1 Samuel 16:14-23).
b. Tuhan Yesus menghardik iblis yang berupaya
mempengaruhi pikiran Petrus dengan tujuan menggagalkan rencana Bapa dalam hal penyaliban Yesus
(Matius 16:21-23).
c. Rasul Paulus membebaskan seorang hamba perempuan yang dikuasai roh tenung (Kis 16:16-18).
Mengapa kita perlu dilayani pelepasan?
1. Musuh membangun kubu di pikiran orang percaya
(2 Kor 10:5). Makanya ada orang kristen yg mengalami keterikatan, misal cinta akan uang : mencuri
uang kantor, mencuri uang gereja.
2. Kutuk keturunan dari nenek moyang : penyembah
berhala, minum air hu/mantera, dan lain-lain.
Siapa yang perlu dilayani pelepasan?
Dalam Lukas 4:18-19 dan Matius 8:16 jelas
dikatakan yakni :
a. Orang-orang yang menjadi tawanan roh-roh jahat
sehingga tidak bisa bertumbuh secara rohani seperti
yang Tuhan inginkan.
b. Orang-orang yang dibutakan oleh iblis sehingga
tidak bisa melihat kebenaran Firman Tuhan.
c. Orang-orang yang tertindas oleh kutuk.
d. Orang-orang yang dirasuk setan.
Warrior Bride - Maret 2016
3
JADWAL IBADAH
e. Orang-orang yang terikat dengan kebiasaan
buruk.
Anda untuk dilayani. Jangan takut, Buka hati untuk
menerima pembebasan dan pemulihan dari Tuhan.
Apa yang harus anda lakukan untuk dapat dilayani
Mari sungguh-sungguh alami pembebasan yang
pelepasan?
a. Datangilah ke Gembala / Gembala COOL / hamba
Tuhan di cabang/ranting tempat Anda beribadah. Sampaikan kerinduan anda untuk dilayani
pelepasan.
b. Anda akan menerima form pelayanan pelepasan,
mengatur waktu dengan hamba Tuhan kapan pelayanan pelepasan akan dilakukan, bawa pulang form
untuk diisi di rumah (dalam mengisi form tersebut
minta pimpinan Roh Kudus untuk mengingatkan
hal-hal yang pernah terjadi dimasa lalu yang perlu
dilepaskan, isi dengan jujur dan terbuka sesuai
dengan keadaan Anda ).
c. Pada hari yang telah ditentukan ada baiknya
mengambil puasa (Matius 17:21)
d. Datang tepat waktu serta Siapkan diri dan hati
seutuhnya, diawali dengan pembebasan secara
rohani melalui pelayanan pelepasan. Datanglah ke
kelompok-kelompok COOL atau hubungi Sekretariat gereja di nomor-nomor telpon yang tertera di
buletin ini. disana ada hamba-hamba Tuhan yang
bisa dipercaya, yang siap dan dengan senang hati
membantu serta melayani anda agar mengalami
pembebasan/pelepasan.
kebaktian jumat agung
25 Maret 2016
cabang / ranting rayon 3 banten
Selamat mengalami Pembebasan yang seutuhnya.
Jesus Bless You All.
induk plus
Fokus Utama:
hadirat Tuhan
pengurapan
bahasa roh
GBI Modernland
GBI Bumi Serpong Damai
GBI House Of Grace
GBI Sutera Niaga 3
GBI Simprug di Poris
GBI Salembaran Raya
GBI Lippo Karawaci
GBI Mutiara Karawaci
GBI Permata Yasmin
GBI Malabar, Perumnas 1
sub rayon 3a
GBI Jatake
GBI Nelayan
GBI Kp. Melayu
GBI Iskandar Muda - Neglasari
GBI Arcadia - Daan Mogot
GBI Pantai Indah Dadap
GBI Mustika Tigaraksa
Warrior Bride - Maret 2016
07.00 & 10.00 WIB
07.00 & 10.00 WIB
09.00 WIB
08.00 WIB
08.00 WIB
09.00 WIB
10.00 WIB
sub rayon 3b
GBI Citra Raya
GBI Ruko Rembrant
GBI Poris Indah (HOC)
GBI Kisamaun
08.00 WIB
07.00, 09.00, 11.00
08.00 WIB
Tidak ada ibadah
06.30, 08.30, 10.30 WIB
07.00 & 09.00 WIB
09.00 WIB
07.30 WIB
sub rayon 3D
GBI Tiga Raksa
GBI Kosambi Megah
GBI Prumpung
GBI Rangkas Bitung
GBI Taman Adiyasa
GBI Cikasungka
GBI Taman Kirana
GBI Cikande Permai
07.30 & 10.00 WIB
07.30 & 10.00 WIB
07.30 WIB
09.00 WIB
07.00 & 09.00 WIB
08.00 WIB
08.00 WIB
07.30 & 10.00 WIB
sub rayon 3E
GBI Cilegon Kota
GBI Serang Kota
GBI Anyer
GBI Serang Kopasus
09.00 & 17.00 WIB
07.30 & 09.30 WIB
09.00 WIB
10.00 WIB
sub rayon 3F
GBI Villa Regency 1
GBI Wisma Harapan
GBI Gelam
GBI Duta Garden Square
08.00 & 10.00 WIB
10.00 WIB
07.00 WIB
10.00 WIB
sub rayon 3c
GBI Kuta Bumi
GBI Pasar Kemis
4
08.00 & 11.00 WIB
10.00 WIB
07.00, 09.00, 11.00 WIB
08.00 WIB
Gabung dengan GBI Modernland
Gabung dengan GBI Modernland
08.00 WIB
08.00 WIB
10.00 WIB
Gabung dengan GBI Lippo K.
GBI Villa Regency 2
GBI Moch Toha
GBI Taman Walet
GBI Vireta
07.30 WIB
07.00 & 09.30 WIB
Warrior Bride - Maret 2016
5
KHOTBAH GEMBALA PEMBINA
pergi ke persimpangan-persimpangan jalan untuk
mengundang orang-orang untuk masuk ke perjamuan kawin itu sampai akhirnya penuhlah ruangan
itu dengan tamu-tamu. Ketika raja masuk dan
bertemu dengan tamu-tamu, ia melihat ada seorang
yang tidak berpakaian pesta. Ia berkata kepadanya,
“Hai saudara, bagaimana engkau bisa masuk ke mari
dengan tidak mengenakan pakaian pesta?”. Tetapi
orang itu diam saja. Lalu apa yang dilakukan raja itu?
Raja itu berkata kepada hamba-hambanya, “Ikatlah
kaki dan tangannya dan campakkanlah orang itu ke
dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan
terdapat ratap dan kertak gigi!”.
“Jangan Ada
Akar Pahit”
Pdt. Dr. Ir. Niko Njotorahardjo
Gembala Sidang GBI Jl. Gatot Subroto
Shalom Saudara yang dikasihi Tuhan,
Waktu berjalan begitu cepat dan tidak terasa kita
sudah memasuki bulan kedua di tahun 2016 ini.
Tuhan terus berbicara kepada saya, “Beritahu jemaat
supaya lebih banyak lagi membaca Alkitab tentang
perumpamaan-perumpamaan Kerajaan Sorga atau
Kerajaan Allah; seperti yang diberikan oleh Tuhan
Yesus.” Ada beberapa hal yang Tuhan ingatkan tentang Kerajaan Allah atau Kerajaan Sorga, yaitu:
I. JANGAN KUATIR
Matius 6:31–34, “Jangan kamu kuatir, apa yang
akan kamu makan, apa yang akan kamu minum dan
apa yang akan kamu pakai. Semua itu dicari bangsabangsa yang tidak mengenal Allah. Tetapi Bapamu
yang di sorga tahu bahwa kamu memerlukan
semuanya itu. Karena itu carilah dulu Kerajaan Allah
dan kebenarannya, maka semuanya…semuanya
(apa yang saudara butuhkan?)…akan ditambahkan
kepadamu.”
Apa hubungannya antara kekuatiran dengan
keselamatan? Tuhan Yesus juga memberikan
perumpamaan tentang seorang penabur benih yang
menabur benihnya. Benih di sini berbicara tentang
Firman Tuhan (Matius 13:1–23).
Dalam ayat yang ke-7, benih yang jatuh di tanah
yang bersemak belukar berduri menggambarkan
6
Warrior Bride - Maret 2016
tentang orang Kristen yang menerima dan mengerti
Firman Tuhan, namun kemudian hatinya dikuasai
oleh kekuatiran tentang hal-hal yang duniawi; tipu
daya kekayaan dan kenikmatan hidup.
Banyak gereja masa kini lebih menekankan
pengajaran-pengajaran tentang bagaimana caranya
untuk meraih hal-hal itu, dan bukannya visi tentang
kerajaan Allah. Padahal semuanya itu adalah hal-hal
yang fana. Akhirnya mereka kehilangan visi tentang
Kerajaan Allah, pertumbuhan rohani nya terhalang,
tidak bertumbuh dan berbuah, dan akhirnya mati
rohani. Artinya kehilangan keselamatan!
II. PELIHARA IMAN DAN KETAATAN KEPADA
TUHAN YESUS
Matius 22:1–14, berbicara tentang perjamuan
kawin. Tuhan Yesus mengatakan bahwa Kerajaan Sorga seumpama seorang raja yang akan
mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya.
Dia mengundang orang-orang tetapi sayang yang
diundang tidak mengindahkannya, bahkan ada yang
menangkap dan membunuh para hamba-hambanya
yang disuruh mengundang tadi. Kemudian marahlah
sang raja dan berkata, “Perjamuan kawin telah tersedia, tetapi orang-orang yang diundang tadi tidak
layak untuk itu, karena itu kamu pergi dan undang
semua orang yang kamu jumpai baik yang jahat
maupun yang baik!”. Akhirnya hamba-hambanya
Dimanakah itu? NERAKA! Kemudian Tuhan Yesus
berkata, “Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit
yang dipilih.”
Undangan ke perjamuan kawin berbicara tentang
undangan untuk percaya kepada Tuhan Yesus,
undangan kepada keselamatan, undangan untuk
masuk dalam Kerajaan Sorga atau Kerajaan Allah.
Undangan ini pertama-tama prioritasnya diberikan
kepada bangsa pilihan Tuhan yaitu umat Israel, tetapi
mereka telah menolak. Karena mereka menolak
maka Saudara dan saya ada di tempat ini.
Saudara yang dikasihi Tuhan, kalau kita bisa datang
ke pesta itu bukan karena inisiatif kita, tetapi karena
Dia yang mengundang kita. Yang menjadi bagian kita
pada waktu kita diundang adalah: datang! Itu sesuai
dengan Efesus 2:8-9, “Sebab karena kasih karunia
kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
Kita diselamatkan karena kasih karunia dan iman,
ayat ini jangan dipotong-potong! Hari-hari ini kita
sering mendapat pengajaran bahwa kita diselamatkan hanya karena kasih karunia ‘tok.’ Bagian Tuhan
kasih karunia, tetapi bagian kita adalah iman!
Satu hal yang penting setelah kita percaya Tuhan
Yesus dan mengalami kelahiran baru yaitu kita
harus pakai pakaian pesta. Pakaian pesta berbicara
tentang kesiapan kita, iman yang benar kepada
Tuhan Yesus, ketaatan yang terus-menerus kepada
perintah-Nya, dan semua itu karena kasih karunia
Tuhan. Kalau kita tidak memakai pakaian pesta, akibatnya, “Ikatlah kaki dan tangannya dan campakkanlah orang itu ke dalam kegelapan yang paling gelap,
di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi!”. Saya
berdoa agar itu tidak terjadi pada kita sebab kita
semua memakai pakaian pesta. Sebenarnya siapakah yang mengenakan pakaian pesta itu? Apakah
raja, kita atau dengan tiba-tiba kita sudah memakai
pakaian pesta? Kita yang harus mengenakan pakaian pesta itu kepada diri kita sendiri, sedangkan raja
hanya menyediakannya. Roh Kudus menolong kita
untuk bisa hidup dalam ketaatan, kekudusan, dan
sebagainya, tetapi kitalah yang harus melakukan
semua itu dalam kasih karunia-Nya.
QUOTATION HYPER GRACE
Saya pernah menyaksikan tayangan TV di mana
ada seorang yang berkata: “Orang Indonesia kalau
melihat satu quotation (cuplikan atau tulisan) maka
itu dianggap benar tanpa dia memeriksa dan mempelajarinya.” Salah satu quotation dari hyper grace
adalah sbb:
Karena engkau tidak berbuat apa-apa
untuk berhak mendapatkan Hadirat-Nya dalam
hidupmu,maka tidak ada pula yang dapat kau
lakukan yang dapat menyebabkan Hadirat-Nya
meninggalkanmu
Mari kita perhatikan arti dari quotation tersebut:
a. Karena engkau tidak berbuat apa-apa untuk berhak mendapatkan Hadirat-Nya dalam hidupmu,…
artinya untuk mendapatkan hadirat-Nya, kita tidak
perlu melakukan apa-apa.
Hadirat-Nya di sini bisa berbicara tentang keselamatan. Jadi dari kalimat tersebut kesimpulannya adalah; untuk mendapatkan hadirat-Nya atau
keselamatan, kita tidak perlu melakukan apa-apa,
padahal Efesus 2:8-9 dengan jelas berkata, “Sebab
karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman.”
Bagian Tuhan adalah memberikan kasih karunia
sedangkan bagian kita adalah iman.
- Iman timbul dari pendengaran dan pendengaran
oleh firman Kristus (Roma 10:17). Jadi ada yang
dilakukan, yaitu mendengar!
- Iman tanpa perbuatan adalah mati (Yakobus
2:26). Kita harus bertindak, tidak ada istilah “tidak
berbuat apa-apa untuk berhak mendapatkan hadirat-Nya.” Ada bagian kita yang harus kita kerjakan.
Quotation bagian pertama ini adalah SALAH!
b. …maka tidak ada pula yang dapat kau lakukan
yang dapat menyebabkan Hadirat-Nya meninggalkanmu... artinya hadirat-Nya tidak akan meninggalkan kita, apa pun yang kita lakukan.
Warrior Bride - Maret 2016
7
Dalam Ibrani 10:26-29, di situ sangat jelas dikatakan bahwa kalau Saudara mengetahui kebenaran
tetapi jika kita dengan sengaja berbuat dosa maka
tempatnya adalah NERAKA! Apakah di neraka ada
hadirat Tuhan? TIDAK ADA! Jadi kalau dikatakan
hadirat-Nya tidak akan meninggalkan kita, apa pun
yang kita lakukan, itu SALAH!
Ada juga yang berkata begini, “Orang yang sudah
lahir baru itu sudah langsung dewasa rohani!”.
Ketika kita mengalami kelahiran baru (masih bayi),
mereka menganggap diri mereka langsung dewasa
sehingga Tuhan melihat kita pun sudah dewasa dan
Tuhan selalu tersenyum melihat apa pun yang kita
kerjakan. Saya mau katakan kepada Saudara, kalau
ada pengertian orang yang mengalami kelahiran
baru langsung jadi dewasa; itu sama dengan bayi
yang lahir langsung berkumis! Oleh karena itu
Saudara harus berhati-hati! Kalau Saudara banyak
diberi quotation-quotation jangan Saudara langsung
menerimanya, tetapi harus dipelajari terlebih dahulu.
III. MENJAGA HATI DENGAN SEGALA KEWASPADAAN
Amsal 4:23, “Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.”
Saudara harus menjaga hati dengan baik karena dari
situlah terpancar kehidupan. Kalau hatimu benar
sampai akhir, maka yang Saudara dapatkan adalah
kehidupan kekal selama-lamanya. Tetapi kalau hati
Saudara tidak benar, maka yang dapatkan adalah
kebalikannya, yaitu kematian kekal selama-lamanya.
Ibrani 12:15, “Janganlah supaya ada seorangpun
menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan
tumbuh akar pahit yang menimbulkan kerusuhan
dan yang mencemarkan banyak orang.”
Saudara, jangan sampai menympan akar pahit atau
kepahitan. Ciri-ciri dari akar pahit adalah menimbulkan kerusuhan dan mencemarkan banyak orang,
seperti yang tertulis dalam Galatia 5:19-21:
“Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan,
kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala,
sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah,
kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah,
kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya.
Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu—seperti yang telah kubuat dahulu—bahwa barangsiapa
8
Warrior Bride - Maret 2016
melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan
mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.”
Ada 15 hal yang ditulis dalam ayat ini dan 8 diantaranya berhubungan langsung dengan akar pahit, yaitu:
- Perseteruan
- Percideraan
- Perselisihan
- Iri hati
- Amarah
- Kepentingan diri sendiri
- Roh Pemecah
- Kedengkian
Semua ini akarnya adalah akar pahit. Jadi sekali lagi
kalau sampai kita kepahitan, kita tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah!
Ciri-ciri orang yang mempunyai akar pahit
1. Membenci Saudaranya
1 Yohanes 3:10, “Inilah tandanya anak-anak Allah
dan anak-anak Iblis: setiap orang yang tidak berbuat
kebenaran, tidak berasal dari Allah, demikian juga
barangsiapa yang tidak mengasihi saudaranya.”
Jika seseorang tidak mengasihi saudaranya artinya
pahit kepada saudaranya, dia akan disebut anak Iblis
dan tempatnya di NERAKA!
2. Tidak Bisa Mengampuni
1 Yohanes 3:14-15, “Kita tahu, bahwa kita sudah
berpindah dari dalam maut ke dalam hidup, yaitu karena kita mengasihi saudara kita. Barangsiapa tidak
mengasihi, ia tetap di dalam maut. Setiap orang yang
membenci saudaranya, adalah seorang pembunuh
manusia. Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang
pembunuh yang tetap memilki hidup yang kekal di
dalam dirinya.”
Orang yang memiliki akar pahit, tidak bisa mengampuni saudaranya dan tempatnya adalah di NERAKA!
AKIBAT DARI AKAR PAHIT
Mary K. Baxter dalam bukunya “Sebuah Penglihatan Tentang Neraka” mengisahkan tentang salah
satu pengalamannya ketika dibawa Tuhan melihat
neraka. Ia melihat seseorang yang sedang merintih
dalam penderitaannya. Tuhan mengisahkan bahwa
ia adalah seorang pendeta yang semasa hidupnya
menaruh akar pahit yang sangat dalam terhadap
suaminya yang berselingkuh. Suaminya sudah bertobat, minta ampun, dan ingin kembali kepadanya,
tapi ia menolak keras. Tuhan pun telah mengutus
seseorang kepadanya untuk menasehatinya, tetapi
tidak berhasil. Akhirnya ia membunuh suaminya
dan wanita selingkuhannya. Dan sebagai akibatnya,
hidupnya berakhir di neraka. Rasa penyesalan yang
datang kepadanya di neraka, sungguh sudah terlambat. Penderitaan selamanya!
Seorang Pelayan Tuhan yang mengalami sakit yang
berat dan dioperasi di Singapore hampir mengalami
nasib yang sama. Ketika operasi sedang berlangsung, rohnya meninggalkan tubuhnya, dan ia bisa
melihat tubuhnya sendiri yang sedang dioperasi,
sambil ia bersandar di dinding. Mulanya ia tidak
menyadari bahwa yang sedang dioperasi itu adalah
dirinya sendiri; sampai ia melihat wajah ‘orang itu’
yang ternyata adalah dirinya sendiri.
Sempat ia melihat bahwa dokter yang sedang
mengoperasi dirinya mengangkat tangan, tanda
menyerah dan operasinya gagal. Pada saat itu dinding di depannya hancur, dan muncullah satu lubang
yang panjang dan gelap serta suara gaduh. Tampak
malaikat maut yang memakai pakaian hitam dengan
muka yang menakutkan berjalan ke arah tubuhnya
yang sedang di atas meja operasi tersebut.
Lalu dia berteriak, “Tuhan Yesus tolong!...Tuhan
Yesus tolong!”, pada waktu dia berteriak-teriak
seperti itu, antara dia dan malaikat maut itu ada seseorang yang berpakaian putih. Kemudian dia sadar,
setelah 3 hari koma dan berada di ruang ICU. Dia
juga tahu bahwa akhirnya operasinya berhasil.
Setelah kejadian itu dia bertanya, “Tuhan Yesus,
saya ini kan pelayan-Mu, Tuhan. Seharusnya yang
menjemput saya pada waktu itu adalah malaikat
terang, kenapa ini malaikat maut dari lubang yang
begitu dalam?”. Lalu Tuhan Yesus menjawab dari
Matius 7:21-23, “Bukan setiap orang yang berseru
kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! Akan masuk ke dalam
Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan
kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada hari terakhir
banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan
mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan
banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu
itulah Aku akan berterus terang kepada mereka
dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu!
Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat
kejahatan!”
Dia bertanya kembali kepada Tuhan, “Tuhan, saya
ini salah apa?” dan Tuhan menjawab melalui Amsal
4:23, “Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan,
karena dari situlah terpancar kehidupan.”
Dia mulai mengoreksi diri dan dia diingatkan bahwa
dia mempunyai kepahitan kepada adiknya sendiri
karena adiknya selalu memfitnah dia di depan papanya.
Dia tidak menyadari akan hal itu karena setiap kali
bertemu dengan adiknya dia kelihatan baik-baik saja,
tetapi apa yang ada di dalam hatinya memang tidak
ada seorang pun yang tahu kecuali Tuhan dan dirinya
sendiri, bahkan kadang-kadang diri sendiri pun tidak
merasakannya. Begitu dia diingatkan, dia menangis
dan bertobat. Dia datangi adiknya dan minta ampun
serta menyelesaikannya
Saudara, Tuhan berkata kepada saya, agar
menyampaikan hal ini kepada Saudara, berarti ada
cukup banyak orang yang mengalami hal seperti ini.
Kadang-kadang ada orang yang terkena kanker dan
sebagainya lalu mereka menjadi bingung, “Kenapa
saya?”, ternyata jawabannya adalah PERIKSA HATI
Saudara! Saya banyak bertemu dengan orang yang
sakit seperti ini, tetapi begitu dia mengampuni sakitnya langsung hilang. Kalau dia tidak mengampuni
bahkan ada yang sampai meninggal tetap tidak mau
mengampuni; bukan menghakimi, tetapi saya mau
memberitahukan bahwa tempat mereka adalah di
NERAKA.
Memasuki tahun 2016; di tengah-tengah mujizat
Tuhan dan goncangan, Tuhan mau kita mengoreksi
diri supaya kita masuk Kerajaan Sorga, Kerajaan
Allah. Amin
Khotbah Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, Minggu – 7
Februari 2016 di JCC, Senayan.
Warrior Bride - Maret 2016
9
Dalam rangka memasuki tahun yang ke-25, GBI Rayon 3
mencetak amplop persembahan (persembahan umum,
diakonia / misi, perpuluhan, doa pengerja) yang dapat
digunakan di cabang / ranting masing-masing.
RENUNGAN KHUSUS
Tuhan berikan.
Apakah Kasih Karunia dari Tuhan itu
Tidak Bersyarat?
Hari-hari ini, kita melihat begitu banyak pengajaran
yang berkembang, salah satunya pengajaran yang
kita kenal dengan istilah ‘kasih karunia overdosis’
atau ‘hyper grace’. Ternyata pengajaran ini secara
tidak kita sadari telah merasuki pikiran dan pemahaman dari banyak sekali anak Tuhan, termasuk juga
pengkotbah-pengkotbah yang melayani di mimbar
gereja di Ibadah Minggu.
ketaatan, hidup dalam kekudusan, dan lain-lain,
karena semuanya itu sudah diselesaikan oleh Tuhan
Yesus. Gereja hanya perlu mengajarkan apa yang
sudah kita terima dalam Kristus yaitu Kasih Karunia
yang sudah Dia berikan, sedangkan yang lain tidak
perlu atau tidak berguna. Apakah benar demikian?
TIDAK!! Cara pandang yang seperti ini sangat TIDAK
Alkitabiah.
Pengajaran hyper grace ini memang sangat enak
didengar oleh telinga; bahkan sampai bisa diterima
oleh hati dan pikiran karena “kebenaran-kebenaran”
yang disampaikan begitu sederhana dan sangat
“menolong” bagi mereka yang hidupnya tidak mau
susah atau tidak mau diajar untuk hidup dalam takut
akan Tuhan dan hidup sungguh-sungguh mengasihi
Tuhan. Kalau bisa ikut Tuhan dengan sesuka hati
namun tetap diberkati dan masuk surga, pasti semua
orang akan menyukai.
Alkitab selalu mengajarkan bahwa ‘ada bagian
Tuhan’ dan ‘ada bagian kita’, dalam kita membangun
hubungan dan mengikut Tuhan. Alkitab senantiasa
memberikan bukti bahwa dalam hal MEMBERI dan
MENERIMA, selalu ada unsur ‘timbal balik’. Dalam
bahasa Inggris hal ini dikenal dengan kata ‘reciprocal’ atau ‘reciprocity’.
Salah satu pengajaran yang hyper grace ajarkan
adalah Gereja yang mengajarkan Kasih Karunia dan
juga Hukum / Perintah-perintah TUHAN adalah
gereja yang sesat. Gereja yang benar hanya boleh
mengajarkan tentang Kasih Karunia.
Ajaran hyper grace mengajarkan bahwa gereja tidak
perlu lagi; bahkan tidak boleh lagi mengajarkan
perintah-perintah Tuhan yang lain, seperti mengenai
12
Warrior Bride - Maret 2016
Bagian Tuhan adalah memberikan kasih karunia
supaya kita diselamatkan, sedangkan bagian kita
adalah bertanggung jawab untuk membalasnya
dengan ucapan syukur dan rasa terima kasih atas
apa yang telah Tuhan lakukan bagi kita yaitu dengan
menyerahkan hidup kita kepada-Nya dan mentaati
perintah dan larangan-Nya.
Jadi disini jelas dikatakan bahwa bukan hanya Tuhan
yang bersikap aktif dengan memberi anugerah-Nya,
tetapi kita juga yang menerima kasih karunia harus
bersikap aktif dalam meresponi anugerah yang
BUKTI-BUKTI DALAM ALKITAB
1. Surat Rasul Paulus Kepada Di Jemaat Efesus
Dalam surat Efesus kita membaca bagaimana Rasul
Paulus mendorong jemaat di Efesus untuk:
• Menjadi peniru-peniru Allah (Efesus 5:1), bahasa
Inggrisnya “imitators of God”.
• Hidup dalam kasih sebagaimana Kristus mengasihi
dan mempersembahkan diri-Nya bagi mereka.
(Efesus 5:1-2)
• Hidup sepadan dengan identitas sebagai ‘manusia
baru’ yang diciptakan menyerupai Allah, Sang Pemberi Anugerah Agung. (Efesus 4:24)
Itulah hal yang semestinya dilakukan oleh jemaat
dalam meresponi atau membalas anugerah agung
yang telah diterimanya dari Allah.
2. Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat Di Roma
Selain surat kepada jemaat di Efesus, kita juga bisa
melihat konsep ‘timbal balik’ atau ‘reciprocal’ yang
terdapat di dalam surat Paulus kepada jemaat di
Roma.
Surat ini tampaknya juga mempunyai pola yang
hampir sama dengan Surat Paulus kepada Jemaat di
Efesus, yaitu:
a. Pasal 1-11 menggambarkan Allah sebagai
pemberi anugerah keselamatan, baik kepada orang
Yahudi maupun kepada orang non Yahudi. Sebagaimana jemaat di Efesus, Jemaat di Roma pun tidak
mungkin sanggup memberikan balasan yang setara
terhadap anugerah Allah yang begitu besar. Namun,
sebagaimana jemaat di Efesus, mereka pun diharapkan bisa meresponi pemberian anugerah keselamatan tersebut dengan menghidupi kehidupan yang
mencerminkan karakter ilahi.
b. Pasal 12-16 berisi pesan untuk ‘meresponi’
anugerah / kasih karunia yang telah dicurahkan oleh
Allah didalam Yesus Kristus.
• Dimulai dengan Roma 12:1-2:
“Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah
aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan
yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada
Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati. Janganlah
kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi
berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga
kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah:
apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang
sempurna.”
Perhatikan juga kalimat-kalimat dari Rasul Paulus
menyiratkan pesan “meneladani” (imitating) Sang
Pemberi Agung, misalnya:
• “... kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat
tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.” (Roma
13:14)
• “… Setiap orang di antara kita harus mencari
kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk
membangunnya. Karena Kristus juga tidak mencari
kesenangan-Nya sendiri…” (Roma 15:2-3)
• “… Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama
seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk
kemuliaan Allah.” (Roma 15:7)
Jadi, kita bisa mengatakan bahwa konsep ‘reciprocity’ atau ‘timbal balik’ itu jelas-jelas ada dalam
pembicaraan mengenai Anugerah Keselamatan
dalam Kitab Roma.
3. Pengajaran Tuhan Yesus
Konsep ‘reciprocal’ atau ‘timbal balik’ ini dapat kita
temukan di dalam pengajaran Yesus mengenai
pengampunan (Matius 18:23-24).
Sebagai respon kita terhadap pertanyaan Petrus:
“Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni
saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?” (Matius 18:21)
Yesus lalu menceritakan perumpamaan tentang
seorang hamba yang tak punya belas kasihan.
Konteksnya secara kebetulan berbicara mengenai
utang-piutang! Seorang Raja memberi pinjaman
kepada hambanya sejumlah besar uang (10.000 talenta). Ketika tiba waktu membayar, hamba tersebut
ternyata tidak mampu memenuhi kewajibannya.
Apa yang dilakukan oleh Raja itu? Ternyata bukannya menjatuhkan hukuman, melainkan justru sebaliknya: raja itu menghapuskan semua hutang-hutang
hambanya itu.
Dari kisah ini kita melihat sebuah gambaran tentang
pemberian anugerah yang menakjubkan, yang
diberikan oleh seorang raja kepada hambanya.
Namun sayang ternyata apa yang dilakukan raja
Warrior Bride - Maret 2016
13
RENUNGAN KHUSUS
tersebut tidak menjadikan contoh bagi hamba ini.
Perumpamaan ini berakhir tidak dengan happy ending! Karena hamba tersebut gagal untuk meneladani
Sang Raja!
Hal ini bisa terjadi karena kita menjadikan Kasih
Karunia Tuhan itu menjadi satu-satunya dasar
dari segala pengajaran. Seperti istilah yang sering
mereka gunakan ‘Radical Grace’.
Karakter sang Raja tidak ada di dalam diri hambanya
itu, bukannya menghapuskan utang dari rekan
yang berhutang seratus dinar kepadanya, malahan
sang hamba ini menjebloskan rekannya yang hanya
berhutang sedikit kepadanya ke dalam penjara.
Mendengar perlakuan yang tak berbelas kasihan
dari hamba yang jahat ini, sang Raja menjadi marah.
Disinilah letak adanya bahaya yang kita sebut
‘spiritualitas tanpa usaha’ (effortless spirituality).
Hal ini sangat berpotensi untuk menyebabkan dan
membentuk orang-orang Kristen yang malas dan
masa bodoh secara rohani, dan pada akhirnya akan
menghasilkan fruitless Christians (orang-orang
Kristen yang tidak menghasilkan buah).
Akhirnya raja membatalkan penghapusan hutang
dari hamba itu dan menjebloskannya ke dalam
penjara. Perumpamaan ini ditutup dengan sebuah
pesan yang penuh dengan unsur reciprocity: “Bukankah engkau pun harus mengasihani kawanmu
seperti aku telah mengasihani engkau?” (Matius
18:33)
‘Berbuah’ itu penting karena ini adalah perintah langsung dari Tuhan Yesus ketika kita tinggal didalam Dia
(Yohanes 15:8; Yohanes 15:16).
Quote:
“Bukankah engkau pun harus
mengasihani kawanmu
seperti aku telah
mengasihani engkau?”
(Matius 18:33)
Berhati-hatilah terhadap gereja, pengkotbah dan
pengajar, yang hanya mengkotbahkan dan mengajarkan ‘all about grace’ tanpa mengajarkan dan
menjelaskan tentang tanggung jawab yang harus
dilakukan oleh kita sebagai penerima grace tersebut.
Pengajaran yang tidak seimbang, berat sebelah,
yang hanya melihat satu sisi saja tanpa memperhatikan sisi yang lainnya, ternyata akan berakibat FATAL!
Seorang Pengkotbah terkenal dan tokoh utama dari
hyper grace movement, menulis: “When you receive
completely what Jesus has done for you, your doing
will flow effortlessly.”
Artinya jelas, yaitu sebagai orang percaya kita tidak
perlu melakukan usaha apapun juga (effortless)
dalam perjalanan iman kita; kita harus menyerahkan
semuanya kepada Tuhan, maka semua pasti beres!
Jadi kita yang sudah menerima anugerah keselamatan; yang sudah dibenarkan oleh Allah, tidaklah perlu
lagi untuk memuliakan Allah dengan hidup kita.
14
Warrior Bride - Maret 2016
Neraca yang Serong
Tuhan memilih dan menyelamatkan kita supaya kita
menghasilkan buah-buah kebenaran dan hidup memuliakan Tuhan. ‘Timbal balik’ atau ‘reciprocal’ yang
Tuhan minta adalah bahwa keselamatan tidak hanya
kita terima begitu saja, tetapi kita harus bertanggung
jawab atas keselamatan dan Kasih Karunia yang
telah Tuhan anugerahkan. (MK)
Quote:
Yohanes 15:16
Bukan kamu yang memilih Aku,
Tetapi Akulah yang memilih kamu.
Dan Aku telah menetapkan kamu,
supaya kamu pergi dan menghasilkan buah
dan buahmu itu tetap,
supaya apa yang kamu minta
kepada Bapa dalam nama-Ku
diberikan-Nya kepadamu.
“Bibir orang benar tahu akan hal yang menyenangkan,
tetapi mulut orang fasik hanya tahu tipu muslihat.
Neraca serong adalah kekejian bagi TUHAN,
tetapi Ia berkenan akan batu timbangan yang tepat.”
Amsal 10:32-11:1
Salah satu bentuk nyata dari pengajaran sesat adalah menggunakan ayat-ayat di luar konteks Alkitab
untuk memaksakan ajarannya. Pengajaran kasih
karunia overdosis - yang dikenal dengan berbagai
nama seperti hyper-grace, pure-grace, radical-grace
dan lain-lain semacamnya - menggunakan cara-cara
demikian. Mereka memilih ayat-ayat mana saja yang
boleh diajarkan yang sesuai dengan doktrin mereka,
sementara ayat-ayat yang jelas melawan pengajaran
mereka akan dikatakan bahwa itu bukan untuk orang
Kristen. Pengajaran ini sedang merebak di manamana dan perangkap dari pengajaran ini seringkali
tidak dikenali baik oleh jemaat. Oleh sebab itu Gereja
harus aktif membekali jemaat agar mereka tidak
terbawa oleh pengajaran sesat ini.
Quote:
Kita menerima
Pengajaran Kasih Karunia
Selama hal itu Alkitabiah
Beberapa contoh penyesatan yang dilakukan kelompok hyper-grace dalam hal menggunakan ayat-ayat
Alkitab adalah:
• Hyper-grace percaya bahwa sesudah salib, Kristus
tidak pernah lagi marah atau tidak akan menegor
atau menghukum orang Kristen karena semua
orang sudah hidup dalam kasih karunia. Namun
dalam Wahyu 2-3 jelas tertulis bahwa 5 dari 7
jemaat ditegur oleh Tuhan Yesus karena didapati
adanya kesalahan, kemunduran dan kompromi
dalam kehidupan rohani mereka.
Bagaimana hyper-grace menanggapi fakta yang
jelas berlawanan dengan apa yang mereka percayai
ini? Akhirnya mereka mengatakan bahwa 5 jemaat
itu bukanlah orang Kristen dan nampaknya bukan
Yesus yang menegur mereka. Ini jelas-jelas salah.
Teguran itu memang datang dari Yesus (Wahyu
1:17-18) dan jelas disebut “jemaat” yang artinya
ditujukan kepada orang-orang percaya/Kristen.
• Hyper-grace sering mengutip Ibrani 10 untuk menjelaskan pengorbanan Kristus yang sempurna dan
bagaimana agar kita hidup dalam kasih karunia-Nya
sepenuhnya (Ibrani 10:29) sehingga tidak
Warrior Bride - Maret 2016
15
perlu berupaya mencari kehendak Bapa, karena
semuanya sudah ditanggung oleh Kristus.
Kita setuju bahwa Kristus telah memberikan kasih
karunia-Nya kepada kita, tetapi kita tidak setuju
dengan pernyataan yang mengatakan bahwa hal itu
membuat kita tidak perlu lagi bertekun, berusaha,
mencari kehendak Bapa dan melakukan perintahperintah-Nya. Kelompok hyper-grace akan “ngotot”
pada Ibrani 10 untuk mempertahankan argumen
mereka, mereka lupa bahwa dalam Ibrani 12 Paulus mengajarkan pentingnya bertekun dalam iman.
• Hyper-grace mengajarkan bahwa oleh karena kita
telah menerima pembenaran Kristus oleh iman,
maka tidak ada yang perlu kita lakukan lagi untuk dapat menerima perkenanan-Nya. Ini mereka ajarkan
berdasarkan Roma 4.
Memang kita dibenarkan oleh Kristus oleh iman;
keselamatan yang kita terima adalah karena kasihkarunia-Nya. Namun itu bukan berarti kita tidak
perlu melakukan apapun sesudahnya, justru Roma
12 menekankan bahwa kita yang sudah menerima
kasih karunia perlu mempersembahkan hidup kita
untuk melakukan kehendak-Nya.
Apa tanggapan kelompok hyper-grace? Mereka
mengatakan bahwa Roma 12 adalah pasal untuk
orang-orang Yahudi yang masih terikat Taurat dan
yang masih dalam transisi menjadi “orang Kristen
kasih karunia”. Ini jelas mereka memilah-milah ayat
Alkitab dengan seenaknya.
Pertanyaannya kemudian adalah: “Bagaimana agar
kita tidak jatuh ke dalam kesalahan yang serupa?
Bagaimana kita dapat memahami apa yang Firman TUHAN ajarkan dalam Alkitab? Bagaimana
caranya mempelajari Alkitab? Adakah cara yang
sederhana agar kita dapat mengerti ayat-ayat
Alkitab?” Ingatlah, bahwa pemahaman yang baik
akan Firman adalah benteng pertahanan yang kokoh
dalam menghadapi pengajaran sesat. Pemahaman
Firman yang baik artinya memahami dalam tatanan
(metode) yang benar dan dalam pencerahan atau
pengertian oleh Roh Kudus.
Secara sederhana, kunci untuk memahami Alkitab
secara benar adalah baca dan pelajarilah sesuai
konteks.
16
Warrior Bride - Maret 2016
Ada beberapa konteks dasar yang harus kita pegang
agar kita dapat memahami Firman TUHAN dalam
Alkitab, antara lain:
1. KONTEKS LANGSUNG
Prinsip yang kita pegang dalam mempelajari Alkitab
adalah bahwa ayat menjelaskan ayat (scripture
explains scripture). Saat kita mempelajari ayat-ayat
dalam Alkitab yang kita perlu lakukan, pertama-tama
menerima apa yang diutarakan secara apa adanya.
Jika kita tidak mengerti atau ingin tahu lebih lanjut,
maka kita perlu membaca ayat-ayat sebelum dan
ayat-ayat sesudah dari ayat yang sedang kita pelajari.
Lebih jauh lagi, pahamilah dalam keseluruhan kitab
yang bersangkutan.
Mereka mengatakan bahwa 1 Yohanes 1:9
bukanlah ditujukan untuk orang Kristen tetapi untuk
kelompok gnostik (kelompok sesat yang percaya
keselamatan datangnya dari pengetahuan). Kelompok hyper-grace tidak melihat konteks historis
bahwa 1 Yohanes ditujukan kepada orang-orang
Kristen, khususnya jemaat-jemaat hasil penginjilan
dan yang digembalakan Rasul Yohanes (1 Yohanes
5:21). Klaim bahwa kitab ini ditulis untuk kaum
gnostik juga tidak tepat, karena - walaupun benih
gnostik itu mungkin sudah mulai ada pada waktu itu
- kaum gnostik baru muncul tahun 200-an, sementara kitab ini ditulis antara tahun 80-85.
Contoh: Untuk memahami Yohanes 3:16 kita perlu
membaca ayat-ayat sebelum dan sesudahnya, lalu
mempelajari seluruh pasal Yohanes 3. Jika ingin
lebih lagi, maka baca juga sebelum dan sesudah Yohanes 3, dan seterusnya. Dibawah pengertian dan
hikmat Roh Kudus, maka dengan cara ini Saudara
dapat memahami Firman TUHAN secara lebih baik.
3. KONTEKS KRISTOLOGI – ILMU YANG
MEMPELAJARI TENTANG KRISTUS
Seluruh Alkitab berpusat pada satu pribadi, yaitu:
Kristus. Setiap bagian, setiap kitab, setiap petunjuk, setiap pengajaran pada akhirnya merujuk
dan berpusat pada Kristus; bagaimana cara agar
kita memiliki persekutuan yang erat dengan-Nya,
memuliakan Dia, menyenangkan hati-Nya dan hidup
sebagai anak-anak-Nya.
Tips: Apabila saudara diperhadapkan oleh pengajaran hyper-grace yang mengutip suatu ayat diluar
konteks, maka cara paling sederhana menghadapinya adalah meminta mereka untuk membaca
ayat-ayat/pasal sebelum dan sesudah dari ayat yang
mereka kutip. Mintalah mereka apakah pendapat
mereka masih tetap sama setelah melakukan hal ini.
Kelompok penyesatan manapun - termasuk
hyper-grace - akan juga meng-klaim bahwa mereka
memusatkan pengajaran mereka kepada Kristus.
Mereka mengajarkan bahwa menekankan akan
bahaya dosa akan membuat orang berfokus pada
dirinya sendiri sehingga lebih baik terima saja kasih
karunia TUHAN yang sudah otomatis mengampuni
2. KONTEKS SEJARAH DAN BUDAYA
Setiap kitab dalam Alkitab ditulis pada periode,
tempat dan penerima awal yang berbeda-beda.
Mengetahui hal-hal ini akan membantu untuk
memahami apa yang hendak disampaikan di dalam
ayat-ayat tersebut.
Salah satu paham hyper-grace mengajarkan
bahwa memohon pengampunan akan dosa setelah
seseorang mengalami kelahiran baru adalah hal
yang tidak perlu, karena semua dosa sudah otomatis
diampuni jika kita di dalam Kristus. Ini jelas salah
karena dalam “Doa Bapa Kami” pun kita diajarkan
Yesus untuk memohon pengampunan dosa (Matius 6:12) juga dalam 1 Yohanes 1:9 mengajarkan
agar kita mengaku dosa kita kepada TUHAN maka Ia
yang setia dan adil akan mengampuni kita.
Namun apa tanggapan kelompok hyper-grace?
semua dosa. Sepertinya terdengar benar, tetapi ini
jelas salah. Jika kita perhatikan kalimat pengajaran
mereka itu, justru merekalah yang berfokus pada
kesenangan dan perasaan pribadi.
Mengabaikan dosa justru menyakiti hati Allah.
Kalau kita mau berpusat kepada Kristus, maka
janganlah kita melakukan dosa yang justru menyakiti
hati-Nya. Namun saat kita datang dengan hancur
hati di hadapan-Nya, mohon ampun dan terima
pengampunan-Nya dengan iman, justru itu yang
menyenangkan hati TUHAN.
Jangan pernah memandang ringan Firman TUHAN
karena jika demikian artinya meremehkan TUHAN
yang adalah Firman itu sendiri (Yohanes 1:1). Terimalah seluruh kebenaran Alkitab, pahami dengan
hikmat dan pengertian daripada Roh Kudus, maka
kita akan menjadi kuat ditengah deraan penyesatan
pengajaran yang sedang melanda Gereja TUHAN.
(CS)
Quote:
Korban sembelihan kepada Allah
ialah jiwa yang hancur;
hati yang patah dan remuk
tidak akan Kaupandang hina,
ya Allah
Mazmur 51:19
[email protected] (Ibu Yuyun / Asafita)
Place your
Advertisement
with us
A KAMI!
PASANG IKLAN BERSAM
Warrior Bride - Maret 2016
7
RENUNGAN KHUSUS
Seluruh perintah Allah harus dilakukan berdasarkan
sifat-sifat Allah yang suci. Karena itu dosa bukan
hanya pelanggaran terhadap perintah Allah, melainkan juga melawan hakikat Allah dan pelanggaran
terhadap sifat-sifat Allah. Setiap dosa yang diperbuat
merupakan perbuatan melawan pribadi Allah.
Pengampunan dalam Pengakuan
“Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa,
maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran
tidak ada di dalam kita.
Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia
dan adil,
sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan
menyucikan kita
dari segala kejahatan.”
(1 Yohanes 1:8-9)
Banyak orang berpikir bahwa kalau mereka berbuat
dosa; seiring dengan berjalannya waktu, maka dosanyapun telah selesai dan beres dengan sendirinya.
Tetapi Alkitab tidak pernah mengatakan demikian.
Pengampunan dosa hanya dapat terjadi melalui
sebuah pengakuan, “Jika kita mengaku dosa kita,
maka Ia adalah setia dan adil...” 1 Yohanes 1:9a.
Pengampunan tidak dapat terjadi secara otomatis,
tetapi harus melalui sebuah pengakuan secara
pribadi, bagi orang Kristen yang percaya kepada karya Kristus di kayu salib memiliki jaminan
pengampunan dosa. Setelah diselamatkan, manusia
masih bisa berbuat dosa. Oleh sebab itu, setiap kali
ia jatuh ke dalam dosa, maka setiap kali itu juga ia
perlu meminta ampun kepada Tuhan.
Alkitab tidak pernah menjelaskan bahwa pengakuan
dosa yang dilakukan saat pertama kali kita bertobat,
merupakan tindakan pengakuan untuk dosa yang
mungkin akan dilakukan dikemudian hari. Tidak ada
18
Warrior Bride - Maret 2016
dosa yang dapat diampuni tanpa sebuah pengakuan.
Pengampunan yang diterima pada saat seseorang
pertama kali bertobat itu hanya untuk dosa masa
lalu, bukan untuk dosa yang mungkin akan diperbuatnya di masa mendatang.
TIDAK ADA PENGAMPUNAN TANPA PENGAKUAN
Alkitab berkata,
• “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah
kehilangan kemuliaan Allah” (Roma 3:23)
• “Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah
ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan
kita.” (Roma 6:23)
Dunia sedang mengalami pemahaman yang salah
tentang dosa. Orang dunia menganggap bahwa apapun yang mereka lakukan jika tidak mengganggu
orang lain, itu boleh saja. Homoseksual, lesbianisme,
transgender, premarital sex, free sex dan lain-lain
hanya dianggap sebagai trend.
Alkitab mengatakan, “Setiap orang yang berbuat
dosa, melanggar hukum Allah, sebab dosa ialah
pelanggaran hukum Allah.” (1 Yohanes 3:4)
Keinginan utama Allah atas manusia adalah mengasihi Allah. Lawan dari “mengasihi Allah” adalah
“membenci Allah,” hal ini terlihat dari pelanggaran
yang dibuat oleh manusia terhadap perintah Allah;
baik itu melalui pikiran, perkataan, dan perbuatan.
(Roma 2:12-16)
Ada beberapa contoh dosa dalam kehidupan
manusia yaitu:
1. Pemberontakan, kata dasar “pemberontak”
adalah “berontak.” Lawan dari ‘berontak’ ialah “taat.”
Pemberontakan melawan Allah disini mengarah kepada ketidaktaatan terhadap kehendak dan rencana
Allah (Ulangan 17:2, 1 Raja-Raja 8:50)
2. Penyembahan Berhala, adalah menjadikan
sesuatu selain Tuhan sebagai yang utama. Contoh:
pekerjaan, hobi, keluarga, pelayanan, harta benda,
dll. Penyembahan berhala bertujuan memalingkan
seseorang dari Allah kepada makhluk atau sesuatu
untuk makna hidupnya.
3. Tindakan Amoral, yaitu hidup yang selalu menuruti
hawa nafsu (Roma 8:12)
4. Kesombongan, yaitu hidup yang berpusat pada
diri sendiri (Roma 1:30)
5. Tidak Percaya, yaitu hidup dengan tidak percaya
kepada kuasa Allah (Roma 14:23)
6. Perbuatan Daging, yaitu, hidup tanpa penguasaan
diri (Galatia 5:19-21)
Orang berdosa adalah musuh Allah, karena itu
manusia harus hidup berdamai dengan Allah dan
meminta ampun kepada Allah. Keselamatan dan
pengampunan telah Allah sediakan, tapi harus
melalui proses pengakuan. Manusia berdosa perlu
memberikan respons kepada kasih Allah.
Keselamatan yang telah disediakan tanpa diresponi;
tidak akan berdampak. Respon tersebut harus kita
lakukan melalui pertobatan dan pengakuan, seperti
Firman Tuhan katakan:
“Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia
dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa
kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.” 1
Yohanes 1:9
Quote:
Tanpa pengakuan tidak akan ada pengampunan dan
keselamatan
PENGAKUAN ATAS SETIAP DOSA
Kata “mengaku” dalam 1 Yohanes 1:9 berasal dari
istilah Yunani “homologomai” dalam bentuk present
(bentuk sekarang). Pengakuan yang benar adalah
mengakui dengan jujur; sama persis seperti dosa
yang telah diperbuat. Istilah homo berarti ‘sama
seperti yang telah diperbuat dan dilakukan’. Kata
“mengaku” sebenarnya berarti “mengatakan hal
yang benar”.
Mengaku dosa berarti mengatakan hal yang
sebenarnya tentang dosa itu, sama seperti apa yang
dikatakan Allah tentang dosa itu. Pengakuan yang
benar ialah menyebutkan satu persatu dosa yang
disebutkan oleh Allah, seperti: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan
diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian,
kemabukan, pesta pora dan sebagainya.
Tidak ada pengakuan dosa yang borongan, dimana
sekali mengaku dosa maka itu berlaku juga untuk
semua dosa yang mungkin dilakukan di masa
mendatang. Anugerah Tuhan memang tersedia bagi
orang berdosa, apapun dosa yang telah diperbuat
manusia (Yesaya 1:18), namun perlu pengakuan
setiap kali jatuh dalam dosa.
Yang perlu digaris bawahi adalah istilah ‘mengaku’
ditulis dalam bentuk present (sekarang), hal ini
menjelaskan bahwa tidak mungkin dosa yang diakui
dan dibereskan saat ini (present) berlaku juga untuk
dosa yang mungkin dilakukan pada waktu yang akan
datang (future).
Tapi puji Tuhan, pengampunan selalu tersedia pada
masa yang akan datang, namun dengan melalui
proses pengakuan dalam bertobat yang sungguhsungguh.
PENGAMPUNAN MEMBAWA SUKACITA
“Sesungguhnya tangan TUHAN tidak kurang
panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaranNya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi
yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu
ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia
menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia
tidak mendengar, ialah segala dosamu. Sebab tanganmu cemar oleh darah dan jarimu oleh kejahatan;
mulutmu mengucapkan dusta, lidahmu menyebut-
Warrior Bride - Maret 2016
19
DEPT. PENDIDIKAN
nyebut kecurangan.” (Yesaya 59:1-3)
Dosa membawa manusia kepada pemisahan dengan Allah. Manusia yang terpisah dari Allah mustahil
dapat mengalami ketenangan dalam jiwanya dan
pasti tidak dapat mengalami kesukaan yang benar.
Sukacita mengalir sebagai dampak, karena kita
memperhatikan dan melakukan perintah-perintah
Tuhan. Kalaupun ada sukacita tanpa pengakuan
dan pengampunan; itu hanya sukacita yang bersifat
semu. Pengampunan akan menghasilkan sukacita.
“Sekiranya engkau memperhatikan perintahperintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti
sungai yang tidak akan pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang
laut yang tidak pernah berhenti.” (Yesaya 48:18)
Zakheus, sebagai dampak pertobatannya, dengan
sukacita tanpa ada tekanan melakukan pengembalian 4 kali lipat kepada semua orang yang pernah
ditipunya.
Pertobatan Zakheus bukan hanya menghasilkan
sukacita dalam dirinya secara pribadi, tetapi juga
membawa sukacita kepada orang-orang yang
pernah ditipunya.
Raja Daud mengungkapkan sukacitanya yang
terdalam setelah ia mengakui dan membereskan di
hadapan Tuhan, dan mendapat pengampunan dari
Tuhan;
“Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! Berbahagialah
manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan
TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu! Selama aku
berdiam diri, tulang-tulangku menjadi lesu karena
aku mengeluh sepanjang hari; sebab siang malam
tangan-Mu menekan aku dengan berat, sumsumku
menjadi kering, seperti oleh teriknya panas. Dosaku
kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah
kusembunyikan; aku berkata: “Aku akan mengaku
kepada TUHAN pelanggaran-pelanggaranku,” dan
Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku,”
(Mazmur 32:1-5)
Firman Tuhan berkata:
“Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia
20
Warrior Bride - Maret 2016
dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa
kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.” (I
Yohanes 1:9)
“Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan,
dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.” (Roma 10:10)
“Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah
ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan
kita.” (Roma 6:23)
Setiap dosa apapun yang kita perbuat, saat itu juga
kita harus mengakuinya dengan mulut; maka kita
akan diampuni dan diselamatkan. Tetapi jika kita
tidak mau mengakui dosa dan bertobat, maka kita
tidak akan selamat, karena upah dosa adalah maut/
kematian. (JS)
Quote:
Pengampunan menghasilkan sukacita
PAUD Rayon 3
Shalom onfire! Salah satu bidang yang harus dimenangkan untuk kemuliaan Tuhan adalah pendidikan.
Sesuai dengan isi hati Tuhan melalui pemimpin kita
di Rayon 3, mulai tahun 2013 dibukalah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dengan visi untuk mendidik
dan membangkitkan generasi yang beriman, cerdas
dan memiliki karakter Kristus.
Dengan anugerah Tuhan, Yayasan Generasi Penuai
kini memiliki 8 cabang PAUD yang tersebar di
Regency 2, Pasar Kemis, Cikande, Poris Indah, Citra
Raya - Panin, Citra Raya - Rembrant, Modernland
dan Lippo Karawaci, dengan total siswa sebanyak
524 anak. PAUD Generasi Penuai terdiri dari 4
tingkatan kelas, yaitu PGA (usia 2 tahun), PGB (usia
3 tahun), TKA (usia 4 tahun) dan TKB (usia 5 tahun).
Pada Juli 2015, dibuka juga SD Generasi Penuai
yang berlokasi di Regency 2 dengan total 32 siswa
(kelas 1).
Yang menjadi fokus kami tidak hanya ilmu pengetahuan, tetapi juga karakter dan iman kepada Kristus.
Kami rindu melalui PAUD dan SD Generasi Penuai,
jiwa-jiwa dituai dan dibangkitkan menjadi pasukan
Kristus sejak dari usia dini dengan turut melakukan DNA gereja kita. Telah ada banyak kesaksian
bagaimana anak-anak diubahkan secara karakter
dan akademik, bertumbuh secara rohani, dipenuhi
Roh Kudus dan dipakai Tuhan untuk keluarga dan
lingkungannya.
Kami membuka pendaftaran murid baru PAUD dan
SD untuk tahun ajaran 2016/2017 dan kesempatan
untuk melayani sebagai guru. Jika Bapak/ Ibu memiliki pertanyaan mengenai PAUD dan SD, silakan
menghubungi Sekretariat di nomor 5529159, ext
213 (Sdri. Yuliana).
Bagi Bapak/ Ibu yang rindu menabur bagi pekerjaan
Tuhan di Departemen Pendidikan, Bapak/ Ibu dapat
menabur ke rekening BCA 868.0469.777 an Kristina
Nugraheni/ Susy Wijaya.
Terima kasih. Tuhan Yesus memberkati berlimpahlimpah.
Warrior Bride - Maret 2016
21
LOMBA DESIGN COVER
juara
pertama
Agin Wijaya, 26 thn
GBI Rembrant
Vania Angling, 20 thn
GBI Modernland
Hendi, 23 thn
GBI Kuta Bumi
Tasya Febriyan, 14 thn
GBI Rembrant
Efri Yanti, 21 thn
GBI Pasar Kemis
Efri Yanti, 21 thn
GBI Pasar Kemis
Jovita Desideria
GBI Modernland
Hendrawan, 21 thn
GBI Kuta Bumi
Hendrawan, 21 thn
GBI Kuta Bumi
Winda Megasari, 27 thn
GBI Gelam
Lianita Putri, 19 thn
GBI Serang Kota
Tunas S., 24 thn
Induk Plus
Daniel Imanuel, 14 thn
Christian Angga, 17 thn
GBI Modernland
Aurelia Apriani, 15 thn
GBI Grand Permata Niaga
Apostel Paulus, 21 thn
GBI Tiga Raksa
Yeremia Putra, 20 thn
GBI Pasar Kemis
Handi, 21 thn
GBI Kosambi Megah
Steven Samuel, 13 thn
GBI Modernland
Selamat kepada pemenang lomba design cover dalam rangka ulang tahun
buletin Warrior Bride yang pertama, untuk peserta lomba yang sudah berpartisipasi kami ucapkan terima kasih banyak, kiranya Tuhan Yesus memberkati
berlimpah-limpah!
24
Warrior Bride - Maret 2016
Warrior Bride - Maret 2016
7
INFO
Pengumuman
Pengumuman
Menara Doa Pelayan Jemaat
diadakan pada hari Sabtu, 5 Maret 2016, Pkl. 09.30 WIB, SICC. Wajib hadir bagi pengerja
yang memiliki badge Pusat.
Menara Doa Pelayan Jemaat (April)
diadakan pada hari Sabtu, 2 April 2016, Pkl. 09.30 WIB, SICC. Wajib hadir bagi pengerja
yang memiliki badge Pusat.
Doa Pengerja Rayon 3
diadakan pada Kamis, 10 Maret 2016 pk. 19.00 WIB, di GBI Modernland. Seluruh
pengerja yang memiliki badge pengerja wajib hadir.
Pengumuman Dept. Pengajaran
Akan diadakan Mission Trip KOM 200 dan KOM 300 pada :
Hari / Tanggal : Jumat – Minggu / 29 April – 1 Mei 2016
Tempat
: Salatiga, Jawa Tengah
Biaya
: Rp. 800.000
Mengundang murid KOM 200 dan 300 yang belum Mission Trip segera mendaftarkan
diri,serta mengundang alumni Mission Trip.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Bpk. Setiawan, Bpk. Ferry Ferjanto, Bpk. Catur
di Counter.
Pertemuan COOL 2+
diadakan pada hari Rabu, 16 Maret 2016 pk. 19.00 WIB.
Menara Doa Pengerja Rayon 3
diadakan pada Rabu, 23 Maret 2016 pk. 10.00 WIB di GBI Modernland. Diperuntukan
bagi seluruh pengerja dan aktivis. Seluruh fulltimer wajib hadir dan dilanjutkan dengan
Fellowship Fulltimer rayon 3.
Pertemuan Istri COOL 2+
diadakan pada hari Senin, 28 Maret 2016, Pkl. 19.00 di menara doa. Wajib hadir bagi
seluruh istri cool2+.
Kesempatan Melayani Sebagai Fulltimer
- Bagian Supir, syarat : Pria usia 20 sd 40 thn, SMP, jujur, takut akan Tuhan, teliti, displin,
mau kerja lembur.
- Lamaran di tujukan ke Sekretariat Rayon 3 (bagian HR) dgn alamat GBI Modernland, Jl.
Honoris Raya - Kota Modern Tangerang 15117. Telp. 021-5529159 ext 220
(Pdm Roy EH)
26
Warrior Bride - Maret 2016
Warrior Bride - Maret 2016
27
Maret 2016
KALENDER
Intensive TrainTraining
ing
Bass
Bass
& Drum
& Drum
19.00
Banten Women
Woman
Revival Rayon 3
18.00
Menara
DoaGuru
Guru
Menara Doa
PAUD
14.00
PAUD 14.00
Intensive
Training
Intensive Training
Bass
& Drum
Bass & Drum 19.00
19.00
Training Per
Training
PerMajor
Pro Army
Major
Pro19.30
Army
19.30
Banten Women
Revival Rayon 3
18.00
19.00
28
Warrior Bride - Maret 2016
Doa Pengerja
Rayon 3
19.00
Menara Doa Anak
PAUD 09.00
Koordinasi Leader
JC 18.30
Menara Doa Kids
Revival 16.00
Nyepi Tahun Baru Saka 1938
PertemuanPer
Koord.
Training
PAUD 13.30
Major
Pro
Army
Menara Doa:
Kabid & Wakabid Doa
19.30
UMAS Rayon 3
10.00
COOL 2
2+
Plus
19.00
19.00
Junior Church
Gabungan 19.00
Menara
Menara
Doa
Gab.
TrainingDoa
BassGabun&
gan
Dept.
Anak, JC,
Dept.
Anak,
Drum 19.00 JC,
Youth,
Youth, DM,
DM, BWR,
BWR,
Menara Doa:
Diakonia,
Diakonia, Pujian
Pujian &
&
Guru
PAUD
14.00
Penyembahan,
Penyembahan, Doa,
Doa,
Youth
19.00
Pro
Army,
Media,
Pro
Army,
Media, IT,
IT,
Junior
Church
19.00
Pendidikan
Pendidikan
19.00
BMPR 19.30
19.00
Menara Doa +
Doa
Keliling
Dokel
10.00
10.00
Ibadah Jumat
Agung
Audisi
MenaraMusik
Doa:
19.00
Penatua /
Menara
DoaCOOL
Menara
Doa
Penggerak
Penatua &
& PengPenatua
19.00
Penggerak
COOL
gerak
COOL
Musik 19.30
19.00
19.00
Pro Army 19.30
Menara Doa
Pengerja Rayon
3 & Doa Keliling
10.00
19.30
Media19.30
Dewasa Muda 19.30
Training Bass & Drum
19.00
Pertemuan Istri
2+dengan
COOL 2+
dengan
Ibu Gembala
Gembala
Ibu
Rayon 3
3 19.00
Rayon
Menara Doa
Pelayan Jemaat
SICC
09.30
Banten Youth
Revival Rayon 3
19.00
Wafat Yesus Kristus
Warrior Bride - Maret 2016
29
CERPEN
Apakah engkau sungguh mengasihi Aku?
Suatu hari, aku bangun dini hari untuk menyaksikan
sang surya terbit. Dan keindahan karya ciptaan
Tuhan sungguh tak terlukiskan. Sementara aku
mengaguminya, aku memuliakan Tuhan oleh karena
karya-Nya yang mempesona. Aku duduk di sana,
aku merasa kan kehadiran Allah dalam diriku.
Ia bertanya kepadaku,
“Apakah engkau mengasihi Aku?”
Aku menjawab, “Tentu saja Tuhan! Engkaulah Allah
dan Juruselamat-ku!”
Kemudian Ia bertanya, “Seandainya engkau cacat
jasmani, apakah engkau akan tetap mengasihi Aku?”
Aku terpana ..
Aku memandangi tanganku, kakiku dan seluruh
bagian tubuhku yang lain sambil memikirkan
betapa banyak pekerjaan yang tidak akan dapat aku
lakukan, pekerjaan-pekerjaan yang selama ini aku
anggap biasa.
Dan aku menjawab, “Akan sangat berat Tuhan, tetapi
aku akan tetap mengasihi Engkau.”
Kemudian Tuhan berkata, “Seandainya engkau buta,
apakah engkau akan tetap mengagumi ciptaan-Ku?”
Bagaimana aku dapat mengagumi sesuatu tanpa
30
Warrior Bride - Maret 2016
dapat melihatnya ???
Kemudian pikiranku melayang kepada orang-orang
buta di muka bumi ini dan betapa banyak di antara
mereka yang mengasihi Tuhan dan mengagumi
ciptaan-Nya.
Jadi aku menjawab, “Sulit dibayangkan Tuhan, tetapi
aku akan tetap mengagumi Engkau.”
Kemudian Tuhan bertanya kepadaku, “Seandainya
engkau tuli, apakah engkau akan tetap mendengarkan firman-KU ?”
Bagaimana aku dapat mendengar jika aku tuli ???
Aku tersadar, mendengarkan Firman Tuhan tidak
hanya dengan telinga, tetapi dengan hati.
Maka aku menjawab, “Akan sangat berat, Tuhan,
tetapi aku akan tetap mendengarkan firman-Mu.”
Kemudian Tuhan bertanya, “Seandainya engkau
bisu, apakah engkau akan tetap memuliakan NamaKu?”
Bagaimana aku dapat memuji tanpa bersuara ???
Lalu menjadi jelas bagiku, Tuhan menghendaki kita
menyanyi dari kedalaman hati dan jiwa kita.
Tidak jadi soal apakah suara kita terdengar sumbang.
Dan memuliakan Tuhan tidak selalu dengan nyany-
ian, tetapi dengan berbuat baik kita menyampaikan
pujian kepada Tuhan dengan ucapan syukur.
Jadi aku menjawab, “Meskipun aku tidak dapat melantunkan nyanyian pujian, aku akan tetap memuliakan Nama-Mu.”
engkau dengan talenta-talenta untuk melayani
Aku, tetapi engkau senantiasa menghindar. Engkau
dikaruniai hidup. Aku menciptakan engkau, jangan
sia-siakan hidupmu. APAKAH ENGKAU SUNGGUH
MENGASIHI AKU ?”
Dan Tuhan bertanya, “Apakah engkau sungguh mengasihi Aku ???”
Dengan tegas dan penuh keyakinan, aku menjawab
lantang, “Ya Tuhan! Aku mengasihi Engkau karena
Engkaulah satu-satunya Allah yang Benar.”
Aku pikir aku telah menjawab dengan benar, tetapi ..
Tuhan bertanya, “Jika demikian mengapa engkau
berdoa ?”
Aku tidak mampu menjawab.
Bagaimana mungkin? Aku amat malu.
Aku tidak punya penjelasan. Apa yang dapat aku
katakan?
Ketika hatiku menjerit dan air mata telah membanjir,
aku berkata, “Ampuni aku, Tuhan. Aku tidak layak
menjadi anak-Mu.”
Aku menjawab, “Karena aku hanyalah seorang
manusia yang tidak sempurna.”
“Jika demikian, mengapa pada saat suka engkau
menyimpang jauh ? Mengapa hanya pada saat duka
saja engkau berdoa dengan kusuk dihadapan ku ?”
Tidak ada jawaban. Hanya air mata.
Tuhan melanjutkan, “Mengapa melantunkan pujian
hanya di gereja dan di tempat-tempat retret ?
Mengapa datang kepada-ku hanya pada saat doa
? Mengapa meminta dengan demikian egois ?
Mengapa tidak setia ?”
Air mata mengalir jatuh di pipiku.
“Mengapa mengajukan alasan-alasan ketika Aku
memberimu kesempatan untuk melayani dalam Nama-Ku ? Mengapa pada saat aniaya engkau berpaling kepada yang lain sementara Aku menyediakan
punggung-Ku untuk memikul bebanmu ? Mengapa
engkau tidak mewartakan Kabar Sukacita ?”
dan ...
“Mengapa engkau malu akan Aku ?”
Aku berusaha menjawab, tetapi tidak ada jawab yang
keluar .
“Aku mendengarkan doa-doamu dan Aku telah
menjawab semuanya. Aku mengirimkan penolongpenolong bagimu, tetapi engkau duduk berpangku
tangan sementara mereka engkau singkirkan. Aku
menunjukkan belas kasih-Ku kepadamu, tetapi
matamu tidak melihat. Aku berbicara kepadamu,
tetapi telingamu tertutup rapat. Aku telah menyingkapkan rahasia Firman-Ku kepadamu, tetapi
pengetahuanmu tidak bertambah. Aku memberkati
Tuhan menjawab, “Itu kasih karunia, Anak-Ku.”
Aku bertanya, “Jika demikian, mengapa Engkau
terus-menerus mengampuni aku ? Mengapa Engkau demikian mengasihi aku ?”
Tuhan menjawab, “Karena engkau adalah CiptaanKu. Engkau adalah Anak-Ku. Aku tidak akan meninggalkan engkau. Aku akan menyertaimu sampai akhir
jaman, dan Aku akan selalu mengasihimu selamanya. Jika engkau lelah, Aku akan menggendongmu.
Jika engkau jatuh, aku akan mengangkatmu. Jika
engkau putus asa, Aku akan menyemangatimu. Jika
engkau bersorak kegirangan, Aku akan bersorak
bersamamu. Jika engkau menangis, hati-Ku hancur
dan Aku akan menangis bersamamu.”
Aku mengusap air mataku, “Berapa besar Engkau
mengasihi aku, Tuhan?”
Bagaimana mungkin aku melukai hati-Nya dengan
segala kelakuanku ??
Aku bertanya kepada Tuhan, Bagaimana mungkin
aku bersikap dingin dan beku selama ini ? Belum
pernah aku menangis sedemikian pilu sebelumnya.
Tuhan merentangkan kedua belah tangan-Nya, dan
aku melihat tangan-Nya yang berlubang tertembus
paku.
Aku bersimpuh di kaki Kristus, Juru selamat-ku.
Dan untuk pertama kalinya aku berdoa dengan
segenap hati.
Warrior Bride - Maret 2016
31
KEGIATAN
PERNIKAHAN
MENARA DOA
Pemilik badge PENGERJA wajib masuk menara doa
minimal sekali seminggu.
PUASA
Satu kali seminggu setiap SABTU.
Pengerja & aktivis wajib berpuasa. Jemaat dihimbau berpuasa
dan berdoa di Rumah Doa.
ON AIR RAYON 3
Edy Gunawan & Vita Octavia
Albert Mikha & Marlita M.
Andre Y. E. W. & Christina G.
Ricco Sutan & Ceisillia
6 Maret 2016
GBI Nelayan
26 Maret 2016
GBI Modernland
27 Maret 2016
GBI Modernland
3 April 2016
GBI Modernland
Kevin Suryadinata & Yanti I.
Honggie S. & Lydia I. P. S.
Men Tjan & Ranawati N.
Chintra & Linwah Kurniawati
16 April 2016
GBI Modernland
17 April 2016
GBI Kisamaun
24 April 2016
GBI Regency 2
24 April 2016
GBI Regency 2
Hermawan Salim & Felicia
Wilmar Lase & Atur Roma U.
Andreas Simon & Lina W.
Nasip Simanullang & Rina H.
30 April 2016
GBI Modernland
8 Mei 2016
GBI Modernland
14 Mei 2016
GBI Modernland
14 Mei 2016
GBI Tiga Raksa
Di radio Heartline FM 100.6.
Setiap RABU Pk 21.00-22.00 WIB
PELAYANAN IBADAH KANTOR / PABRIK
BUSINESS OFFICE MINISTRY
Informasi:
Dept. Penginjilan Rayon 3.
Telp. 5529159 ext. 143
LIVE STREAM GBI MODERNLAND
gbimodernland.org/live & gbimodernland.org/mobile
- Setiap hari MINGGU, siaran ulang setiap SENIN & SELASA Pk. 11.00
- Ibadah Banten Woman Revival setiap RABU pertama Pk. 18.00
- Ibadah UMAS setiap RABU ke-2 Pk. 10.00
PERSEMBAHAN
Yoshua Theo W. & Noviana G. Handy Winata & Shintami S.
29 Mei 2016
GBI Modernland
PERSEPULUHAN
Bank Permata,Tangerang
Ac: 090.1184.852
BCA Mahkota Mas, Tangerang
Ac: 8680.312.444
CIMB Niaga - Kisamaun, Tangerang
Ac: 461.01.00289.000
a/n GBI Modernland
a/n GBI Modernland
a/n GBI Modernland
Bidang Pendidikan
Yayasan Generasi Penuai
BCA Mahkota Mas Tangerang
Ac: 868.0469.777
a/n Kristina Nugraheni/Susy Wijaya
32
Warrior Bride - Maret 2016
PEMBANGUNAN PANTI ASUHAN / JOMPO
Bank Permata, Tangerang
Ac: 070.1928.512
a/n GBI Modernland
12 Juni 2016
GBI Modernland
Stefanus Febrian & Maria
18 Juni 2016
GBI Modernland
Persyaratan pemberkatan pernikahan:
• Fotocopy: akte lahir, kartu keluarga legalisir, surat baptisan selam, KKJ, KTP, surat ganti nama (bila ada), sertifikat KOM 100, sertifikat BPN, KTP orang tua
• Surat asli persetujuan orang tua
• Surat keterangan belum nikah dari Kelurahan (N1-N4)
• 3 lbr. pasfoto berdampingan uk. 4x6 berwarna, latar belakang merah
• Mengisi formulir asli (dapat ambil di counter ibadah raya/ sekretariat cabang)
Tambahan untuk peneguhan nikah:
• Fotocopy surat kematian suami/ istri (untuk duda/ janda), akte lahir anak, akte nikah
• Surat pernyataan suami istri di atas meterai 6000
Semua persyaratan diajukan 3 (tiga) bulan* sebelum tanggal pernikahan ke Sekretariat Rayon 3. Kurang dari 3 (tiga) bulan* akan ditolak. *terhitung dari diterimanya formulir di Sekretariat Rayon
Keberatan dapat disampaikan secara tertulis ke sekretariat GBI Modernland
Warrior Bride - Maret 2016
33
KELUARGA
menjadi
tanah hati
yang baik dalam keluarga
Pelayanan Jemaat
Bagi Jemaat yang membutuhkan pelayanan jemaat
dapat menghubungi cabang/ranting terdekat atau
no. telp sekretariat dibawah ini:
Sekretariat Rayon & Induk GBI Modernland
& GBI H.O.C Poris Indah
021-5529159
GBI BSD, GBI Sutera Niaga & GBI Kosambi Megah
021-5371043
GBI Lippo Karawaci & Mutiara Karawaci
021-5513196
Injil Markus 4:8 berkata ...”dan sebagian (benih Firman itu) jatuh di tanah yang baik, ia tumbuh dengan
suburnya dan berbuah, hasilnya ada yang 30 kali lipat, ada yang 60 kali lipat, ada yang 100 lipat.” Untuk menghasilkan buah, tanah yang baikpun Harus BERTUMBUH dan SUBUR. Hal itu tidak bisa instant, tetapi memerlukan waktu yang tidak sebentar, bahkan perlu waktu seumur hidup kita serta bukan hanya sendiri melainkan
bersama dengan pasangan. Sehati dengan pasangan untuk bersama-sama menjadi tanah yang subur.
Bagaimanakah caranya untuk menjadi tanah hati yang baik? Yaitu dengan bertumbuh dengan SUBUR,
dengan cara:
S (Sabar menantikan waktu Tuhan/ Chairos):
Pepatah mengatakan sabar subur, dalam menghadapi pergumulan keluarga maka setiap pasangan hendaknya bersabar ketika ada doa yang belun dijawab Tuhan (Markus 10:46-52 “Banyak orang menegornya supaya
ia diam. Namun semakin keras ia berseru: “Anak Daud, kasihanilah aku!”). Sabar dan terus berdoa sampai
mengalami waktu Tuhan dan selalu berdoa sepakat bersama pasangan.
U (Usahakanlah memperoleh karunia-karunia Roh):
I Kor.14:1 lakukanlah Chronos, yaitu bagian yang harus kita kerjakan dan saling topang dengan pasangan
untuk memperoleh karunia pelayanan. Jika masing-masing pasangan fokus untuk menyenangkan hati Tuhan
dalam mengerjakan setiap karunia, maka tanpa terasa justru perbedaan itu akan saling melengkapi.
B (Berusaha sungguh-sungguh untuk mengenal Tuhan):
Hendaknya masing-masing suami istri mengalami pengenalan akan kasih Tuhan secara pribadi dan mempraktekkan pengenalan Firman Tuhan bagi pasangannya. Marilah kita mengenal dan berusaha sungguhsungguh mengenal TUHAN (Hosea 6:3).
U (Ubah pasangan melalui perubahan diri sendiri):
Setiap orang berpotensi memiliki harapan untuk berubah atau tidak berubah dari pasangannya. Seringkali
kita rindu agar pasangan berubah, justru tidak kunjung berubah. Sebaliknya yang kita inginkan agar tidak
berubah, malah berubah!
Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya (Ams.27:17), setiap orang akan dimurnikan oleh
pasangannya, oleh karena itu perubahan diri kita sendirilah yang akan memacu perubahan bagi pasangan.
R (Rajinlah dan jangan malas!):
Lebih bijak semut daripada orang yang malas (Ams.6:6). Bukan berarti menunggu berkat dengan tidur
secara fisik (Kej.127:2), tetapi merasa tidak berdaya dalam bekerja selain hanya mengandalkan Dia. Dengan
bersehati suami-istri bersama Tuhan, rajin menegakkan keutuhan rumah tangga.
Jadilah tanah yang baik, yaitu bertumbuh dengan SUBUR sehingga dapat berbuah dan mengalami janji
Tuhan di tahun 2016 yaitu, PEMBEBASAN SEUTUHNYA.
34
Warrior Bride - Maret 2016
GBI HOG Gading Serpong
021-29324611
SUB RAYON 3A SUB RAYON 3B SUB RAYON 3C SUB RAYON 3D SUB RAYON 3E Banten Barat SUB RAYON 3F Gbi Semarang 021-5527537
021-71107603
021-5920870
021-5993308
0254-7232425 / 0254-386179
021-5516963
024-8418086
“Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan
kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa
saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah
kita. Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan
KESAKSIAN mereka” Wahyu 12:10
Mari berbagi melalui
kesaksian Anda!
KETENTUAN:
Maksimal 1,5 halaman A4 dengan ukuran tulisan 12pt.
Mohon cantumkan data diri (Nama, No. Telp, Cabang/Ranting, Foto Diri)
Warrior Bride - November 2015
Kirim ke [email protected]
21
Seluruh Pengerja & Jemaat agar berkomitmen BERDOA
setiap hari bagi penuaian jiwa secara besar-besaran.
OTA
Alasan kita berdoa :
kita sedang memasuki era Pentakosta ke 3, dan merupakan
bagian supaya terjadinya pelipatgandaan mujizat, serta sebagai
anggota keluarga besar Church of God yang sedang menjalankan program
doa World Harvest.
PERTANYAAN:
Dear Otpr3 team, Kalau kita berdoa untuk satu keinginan tapi dengan
niat kalau keinginan kita terkabul kita akan membayar Nazar, apakah
kita termasuk membuat dosa?
Apakah kita termasuk mencobai Tuhan Yesus?
Mohon nasihatnya,
(Caroline)
JAWABAN:
Dear Caroline,
Bernazar dengan mencobai Tuhan itu adalah 2 hal yang berbeda.
Nazar adalah janji yang sungguh-sungguh kepada Tuhan. Pengucapan iman dan kepercayaan kepada Allah
serta bentuk pengucapan syukur dengan perbuatan.
Nazar memiliki nilai yang sangat serius dimata TUHAN, diucapkan dengan tujuan untuk menyerahkan diri
kepada Allah, mempersembahkan anak-anak, harta benda dan korban-korban persembahan kepada Allah.
Yakub bernazar kepada Allah (Kejadian 28:20-22).
Sedangkan “mencobai Tuhan” adalah Menantang Tuhan dengan meragukan kekuasaan-Nya melalui ucapanWarrior Bride - Februari 2016 17
ucapan yang bernada cemoohan kepada Tuhan. Hal ini disebabkan oleh hati yang bebal dan tidak percaya
kepada Tuhan. Misalnya dalam Bilangan 21:5-6.
Nazar menjadi salah kaprah kalau dijadikan sbg sarana untuk membujuk, memaksa atau menekan TUHAN
agar melakukan apa yang menjadi kehendak kita. Apalagi kalau seandainya apa yang diminta itu tidak terwujud lantas kita menjadi marah atau ‘ngambek’ dengan TUHAN.
Nazar Harus dengan sukarela (Ul 23:22,23), Harus dilakukan dengan setia (Bil 30:2) dan Harus dilakukan
dengan segera (Ul 23:21,23). Kalau tidak bisa menepati lebih baik tidak bernazar!
(Jawaban oleh Pdm. Dony Lubianto)
Punya
PERTANYAAN?
Kami akan membantu menjawab pertanyaan
dan kegelisahan anda. Bila Anda mempunyai
pertanyaan dan hal-hal yang membingungkan,
silahkan kirim pertanyaan Anda melalui email:
[email protected]
17
DNA
CABANG RANTING
kita adalah:
Restorasi Pondok Daud:
Prajurit-prajurit Tuhan yang gagah perkasa
yang mempunyai gaya hidup
Doa, Pujian, Penyembahan
bersama-sama siang dan malam
yang melakukan kehendak Bapa pada jaman ini
INDUK
OTONOM
GBI Modernland - 07.00, 09.00, 11.00, 13.00, 17.00
INDUK PLUS
GBI BSD, Menara Serpong - 07.30, 10.00, 17.00
GBI Lippo - 07.30, 10.00
GBI House of Grace - 07.00, 09.00, 11.00
GBI Sutera Niaga 3 - 08.00, 10.00
GBI Mutiara Karawaci - 07.30, 10.00
GBI Kampung Sembilan - 10.00
GBI Simprug di Poris - 08.00, 10.00
GBI Malabar - 10.00
GBI Permata Yasmin - 10.00
GBI Salembaran Raya - 09.00, 11.00
SUB RAYON 3A
GBI Jatake - 07.00, 09.00, 11.00, 17.00
GBI Kampung Melayu - 07.00, 09.00, 11.00
GBI Arcadia Daan Mogot - 07.30, 10.00
GBI Iskandar Muda, Neglasari - 07.30, 10.00
GBI Nelayan - 07.00, 09.00, 11.00, 17.00
GBI Pantai Indah Dadap - 08.00, 10.00
GBI Mustika Tigaraksa - 07.30
SUB RAYON 3B
GBI Citra Raya - 07.00, 09.00, 17.00
GBI House of Covenant, Poris Indah - 08.00, 10.30
GBI Kisamaun - 07.30
GBI Ruko Rembrant (Citra Raya 2) - 07.00, 09.00, 11.00
SUB RAYON 3C
GBI Kutabumi - 07.00, 09.30, 17.00
GBI Pasar Kemis - 07.00, 09.30, 17.00
GBI Regency 2 - 06.00, 07.30, 09.15, 11.00, 17.00
GBI Moch. Toha - 07.00, 09.00, 11.00
GBI Taman Walet - 09.00
GBI Vireta - 07.30
SUB RAYON 3D
GBI Tigaraksa - 07.30, 10.00, 19.00
GBI Prumpung (d/h Gn. Sindur) - 07.30, 10.00
GBI Rangkasbitung - 09.00
GBI Taman Adiyasa - 07.00, 09.00, 11.00
GBI Cikasungka - 07.30
GBI Taman Kirana - 10.00
GBI Malimping - 10.00
GBI Kosambi Megah - 07.00, 09.00, 11.00
GBI Cikande Permai - 07.30, 09.30
SUB RAYON 3E
GBI Cilegon Kota - 09.00, 15.00, 17.00
GBI Serang Kota - 07.30, 09.30
GBI Anyer - 07.30, 10.00
GBI Serang Kopassus - 09.00, 13.00
SUB RAYON 3F
GBI Regency 1 - 06.00, 08.00, 10.00, 17.00
GBI Gelam - 07.00, 09.30
GBI Wisma Harapan - 10.00
GBI Duta Garden Square - 10.00
GBI Grand Permata Niaga - 07.30, 10.00,
15.00, 17.00, 19.00
GBI Mall Matahari WTC - 08.00, 10.00, 17.00
GBI Narita Cipondoh - 08.00, 10.00
GBI Shinta Griya - 07.30, 10.00
JAWA TENGAH & JAWA TIMUR
GBI Semarang - 07.30, 10.00, 17.00
GBI Salatiga - 17.00
GBI Ungaran - 07.00
GBI Lihope, Ngagel, Surabaya - 08.00
GBI Rembang - 07.00, 17.00
GBI Lampion Nayu Timur, Solo - 09.00
GBI Kedung Rejo, Wonogiri - 08.00
GBI Genukharjo, Wonogiri - 08.00
GBI Perum Cipta Laras, Wonogiri - 08.00, 17.00
GBI Wonosari, DIY - 09.00, 17.00
GBI Kopeng, Salatiga - 07.00, 17.00
SUMATERA
GBI STT Sumatra, Medan - 09.00
GBI Gedung Nasional, Tarutung - 10.00
GBI W.R. Supratman, Pematang Siantar - 10.00
GBI Tanah Tinggi - Binjai - 10.00
GBI Namoriam Pancuran Batu Sumut - 10.00
GBI Balai Raja - Pekanbaru - 10.00
KALIMANTAN
GBI Borneo Blessing
- 09.00
SULAWESI
GBI Battilang Amballong, SulSel - 09.30
GBI Masio Se’pon, SulSel - 09.30
GBI HOB, Menado - 07.00, 10.00, 17.00
NIAS
GBI Charlita, Nias - 08.00
GBI Jl. Anggrek Sukarame, Nias - 10.00
GBI Tuho Owo, Nias - 10.00
GBI Maluo, Nias - 10.00
GBI Charisma Family, Nias - 10.00
GBI Hiltes I, Nias - 10.30
GBI Fadoro Bulusa - 10.00
GBI Helendrawa - 10.00
PAPUA
GBI Lembah Baliem, Wamena - 09.00
GBI Manokwari - 09.00
GBI Papua Restoration - 09.30
GBI Papua Transformation - 10.00
GBI Petra s- Papua - 10.00
LUAR NEGERI
GBI Tin Hau, Hongkong - 10.00. 13.00, 16.00, 19.00
GBI Mongkok, Hongkong - 11.00, 14.00
GBI Guang Zhou, China - 10.00, 14.00
GBI Chungli, Taiwan - 10.00
Setiap ibadah raya disertai dengan ibadah anak
Warrior Bride - Maret 2016
39
Download