PENGANTAR PERANGKAT LUNAK BASIS DATA

advertisement
BAB 7
PENGANTAR PERANGKAT LUNAK
BASIS DATA
POKOK BAHASAN:

Pengantar Dasar Basis Data

Pengenalan Tabel, Relasi, ER Diagram

Pengenalan SQL Query

Pengenalan Microsoft Access

Pembuatan Tabel, Form dan Report Access
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Setelah mempelajari materi dalam bab ini, mahasiswa diharapkan mampu:

Mengenal dan memahami konsep dasar basia data

Mengenal dan memahami tentang tabel, relasi dan diargam ER Diagram

Mengenal dan memahami perintah SQL

Mengenal MS Access sebagai DBMS

Membuat tabel, form dan report dalam MS Access
1.1
Pendahuluan
Segala aktivitas dalam suatu organisasi pasti berhubungan dengan suatu data.
Kesuksesan suatu organisasi bergantung pada kemampuannya menangkap data secara
akurat dan tepat waktu, dalam hal pengoperasian, pengaturan data secara efektif, maupun
penggunaan data untuk keperluan analisis. Kemampuan untuk mengatur atau mengolah
sejumlah data, dan kecepatan untuk mencari informasi yang relevan, adalah aset yang
sangat penting bagi suatu organisasi. Untuk mencapai informasi dengan mudah dan sesuai
dengan harapan, dibutuhkan adanya sistem manajemen data serta aplikasi yang baik. Dalam
memanajemen data dibutuhkan sistem basis data yang terorganisir dengan baik.
1.2
Konsep Basis Data
Basis data dapat didefinisikan dalam berbagai sudut pandang, seperti:

Suatu himpunan kelompok data yang saling berhubungan, yang diorganisasi
sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan mudah dan cepat.

Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama, tanpa adanya
data yang besifat redudansi (berulang), untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

Kumpulan file atau tabel atau arsip yang saling berhubungan, yang disimpan dalam
media penyimpanan elektronik.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa basis data adalah sekumpulan file atau data yang saling
berhubungan.
Beberapa istilah dalam basis data yang perlu diketahui, yaitu:

File
: - sekumpulan record-record yang serupa yang tersimpan dalam peralatan
penyimpanan komputer.
- Sekumpulan record-record yang mempunyai format field yang sama.

Record : sekelompok field yang saling berhubungan, yang terdiri atas data
elementer.

Field
: suatu tempat dalam file yang digunakan untuk menyimpan sebuah item
informasi. Berjenis unik tergantung kegunaan dan isinya.

Data

DBMS : kumpulan program untuk membangun (create) dan mengawasi (maintain)
: fakta-fakta yang dapat disimpan dan mempunyai arti tertentu.
basis data.
Misalnya: Oracle, My SQL, SQL Server, Microsoft Access, Fox Pro,
DB2, Ingres, dBase
Terdapat tiga operasi dasar yang harus dilakukan dalam sistem manajemen data,
yaitu:
1. Data Entry
Sistem harus menyediakan suatu struktur dimana data dapat disimpan. Sistem harus
meliputi adanya pemeriksaan data, membuat perubahan, dan koreksi data dalam
rangka memelihara validitas informasi. Contoh, formulir pendaftaran adalah
struktur data yang dibuat dengan kertas dan tinta.
2. Data Organisasi
Begitu data dimasukkan, diperlukan program dengan fungsi-fungsi yang prowerful
dalam mengorganisasi dan mengubah data. Termasuk dalam pengurutan data,
pemilihan data dan perhitungan matematis.
3. Report Generation
Dari waktu ke waktu, informasi dalam basis data perlu disusun dan simpulkan untuk
kebutuhan dalam perencanaan selanjutnya. Proses demikian berupa pembuatan
laporan (report), yang tidak hanya merefleksikan isi basis data, akan tetapi juga
memperlihatkan analisisnya. Misal. Pembuatan neraca adalah mirip dengan report
generation.
Para pemakai basis data, meliputi:

Administrator basis data

Perancang basis data

Programmer dan analis sistem

Pemakai aplikasi
Tujuan dari manajemen sistem bass data yang baik, adalah:

Efisiensi

Dapat menangani data dalam jumlah besar

Reliable

Informasi dapat dipakai bersama

Meniadakan adanya duplikasi dan inkonsistensi data

Keamanan

Menjaga konsistensi basis data, saat terjadi penggunaan akses data secara bersamaan
(misal. Dalam transaksi)
Abstraksi data, meliputi:
1. physical level
2. conceptual evel
3. view level
Model-model data, meliputi:
1. Object-based logical model
2. Record-based logical model
3. physiscal data model
4. Relational model
1.3
Entitiy Relationship Diagram (ER Diagram)
Pada sistem basis data relasional, penggambaran diagram basis data dengan
menggunakan model ER-Diagram (Entity Relationship Diagram).
ER model dibuat berdasarkan persepsi atau pengamatan dunia nyata yang terdiri
dari entitas dan relasi antar entitas-entitas tersebut. ER model tidak dimaksudkan untuk
mendeskripsikan cara bagaimana data disimpan di dalam komputer, akan tetapi
menggambarkan diagram sistem basis data yang terstruktur.
Dalam ER diargam terdapat beberapa notasi diagram yang perlu diketahui, yaitu:
Keterangan
1.3.1 Notasi
Entitas
Entitas lemah
Relasi
Atribut atomik
Key Atribut / Atribut Kunci
Atribut multi-value
Atribut komposit
Atribut relasi
Partisipasi total
Partisipasi true-partial (min. N = 1)
Partisipasi false-partial (min. N = 0)
Keterangan:

Atribut adalah Keterangan dari entitas, misalnya Entitas Mahasiswa mempunyai atribut
Nrp, Nama, Alamat, Nilai dan sebagainya. Setiap atribut mempunyai jangkauan.

Relasi adalah hubungan antar Entitas.
1.3.2 Entitas
Entitas merupakan obyek yang eksis dan dapat dibedakan dengan obyek yang lain.
Entitas bisa berupa hal yang konkrit, seperti mobil, pegawai, rumah, buku dan sebagainya.
Akan tetapi bisa juga bersifat abstrak, seperti suatu konsep, misal: perusahaan,
departemen, mata kuliah, dan lain sebagainya.
Setiap entitas memiliki atribut. Contoh, atribut untuk entitas mahasiswa yaitu: nrp,
nama, alamat, dan alin sebaginya. Dan salah satu atribut tersebut ada yang bersifat unik,
yang disebut atribut kunci (key attribute). Misal. untuk entitas mahasiswa, atribut
kuncinya adalah nrp.
Suatu entitas memiliki satu atau lebih atribut kunci (key attribute). Atribut kunci
tersebut merupakan identifier unik dari entitas.
1.3.3 Relasi
Relasi merupakan hubungan antara beberapa entitas. Relasi bisa berupa relasi binary
ataupun relasi ternary. Relasi biner (binary) antara dua entitas mempunyai beberapa
kemungkinan, yaitu:
-
1:1
: One-to-One
PEGAWAI




-
p1
p2
p3
p4



DEPARTEMEN



r1
r2
r3
d1
d2
d3
1 : N : One-to-Many
PEGAWAI




-
MANAGE
p1
p2
p3
p4
BEKERJA_PADA




DEPARTEMEN
r1
r2
r3
r4



d1
d2
d3
M : N : Many-to-Many
PEGAWAI




1.4
p1
p2
p3
p4
BEKERJA_DI




PROJECT
r1
r2
r3
r4



d1
d2
d3
SQL (Structured Query Language)
Query dalam basis data antara lain digunakan dalam:
-
Mencari dan menampilkan data yang memenuhi syarat tertentu dari satu tabel atau
lebih.
-
Meng-update atau menghapus beberapa record data pada satu saat yang sama.
-
Menjalankan perhitungan pada sekelompok data.
Bahasa yang digunakan dalam pengoperasian basis data yaitu SQL (Structured
Query Language). Sintaks dasar dari SQL adalah:
select field1, field2,…
from tabel1, tabel2,…
[where ….]
1.5
Microsoft Access
Microsoft Access merupakan salah satu program aplikasi basis data atau DBMS
(Database Management System). Dengan MS Access, kita dapat mengelola seluruh data ke
dalam file database. Tabel dalam MS Access terdiri atas satu atau beberapa tabel, query,
form, report, page, makro dan modul yang semuanya saling terkait.
Database MS Access disimpan dalam sebuah file ber-ekstensi *.mdb. File database
tersebut terdiri dari bagian-bagian yaitu: Tables, Queries, Forms, Reports, Pages, Macros
dan Modules.
Gambar 7.1. Bentuk Aplikasi Basis Data Microsoft Access
1.6
Tabel
Setelah file database kosong terbentuk, maka yang harus dilakukan adalah
merancang dan membuat tabel pada database tersebut.
Tabel adalah sekumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu. Secara fisik,
tabel berupa suatu grid yang terdiri dari unsur baris dan unsur kolom. Baris menunjukkan
record data dan kolom menunjukkan field data. Tabel bisa dipandang sebagai sebuah
komponen utama dalam sebuah basis data, karena tabel merupakan dasar untuk menyusun
komponen lainnya dalam basis data seperti form, query maupun Report.
Gambar 7.2. Tampilan Fields dan Record tabel
1.7
Form
Forms, digunakan untuk:
-
Menampilkan data dari tabel
-
Mengisi data ke dalam tabel
-
Mengubah data yang ada di dalam tabel
-
Menghapus data yang ada di dalam tabel
1.8
Report
Reports, digunakan untuk menampilkan laporan hasil analisa data. Dengan report,
kita dapat mencetak laporan data tertentu sesuai yang ktia harapkan, seperti: data yang telah
dikelompokkan, dihitung subtotal, total by kriteria tertentu, bahkan laporan yang
mengandung grafik atau label.
1.9
Latihan Soal
1. Yang termasuk dalam tool DBMS:
a.
b.
c.
d.
Ingres, MS Office, MS Access
dBase, MS Access, Fortran
Oracle, Ingres, DB2
DB3, My SQL, SQL Server
2. Siapa saja para pemakai basis data.
a.
b.
c.
d.
Sistem analis dan programmer
Sekretaris dan administrator
Designer dan Implementator
Teknisi dan Programmer
3. Yang termasuk dalam entitas bersifat abstrak.
a.
b.
c.
d.
Pegawai, divisi, buku
Mahasiswa, dosen, mata kuliah
Mobil, sopir, polisi
Departemen, divisi, mata kuliah
4. Bentuk-bentuk rasio kardinalitas dalam relasi, meliputi:
a.
b.
c.
d.
1:1, 1:M, N:1
M:N, M:1, M:0
N:1, 0:1, 1:1
1:N, N:1, I:M
5. Apa yang dimaksud dengan entitas, atribut dan relasi.
6. Buatkan contoh untuk bentuk relasi kardinalitas untuk bentuk 1:1, 1:N dan M:N.
7. Buatkan ER Diagram sederhana untuk sistem basis data Peminjaman Buku
(Perpustakaan).
Download