hubungan antara perencanaan belajar siswa, motivasi belajar dan

advertisement
HUBUNGAN ANTARA PERENCANAAN BELAJAR SISWA, MOTIVASI
BELAJAR DAN INTENSITAS KEHADIRAN SISWA TERHADAP
KOMPETENSI PRAKTIK PEMESINAN KELAS XI
SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA
TAHUN AJARAN 2011/2012
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Teknik
Disusun oleh :
SHAHID ARINTO SESOLEH
035324018
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2012
PERSETUJUAN
Skripsi yang berjudul “Hubungan antara Perencanaan Belajar Siswa, Motivasi
Belajar dan Intensitas Kehadiran Siswa terhadap Kompetensi Praktik Pemesinan
Kelas XI SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta Tahun Ajaran 2011/2012” ini telah
disetujui pembimbimg untuk diujikan.
Yogyakarta,
Juni 2012
Pembimbing,
Paryanto, M.Pd.
NIP.19780111 200501 1 001
ii
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
: Shahid Arinto Sesoleh
`NIM
: 035324018
Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin
Fakultas
: Fakultas Teknik
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini benar-benar karya saya sendiri.
Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau
diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata
penulisan karya ilmiah yang telah lazim.
Yogyakarta,
Juni 2012
Yang menyatakan,
Shahid Arinto Sesoleh
NIM. 035324018
iii
iv
HALAMAN MOTTO
Kasihilah Allahmu dengan sepenuh hatimu dan sepenuh jiwamu. (Amir
Ubaidilah)
Sesungguhnya kebenaran itu hanya milik Tuhanmu, maka janganlah engkau
termasuk orang yang ragu. (Al Baqarah 147)
Dan tidaklah baik umat akhir ini melainkan dengan apa yang telah baik
pada awal umat ini. (Hadist Nabi Muhammad SAW)
Jika Engkau Ingin Menaklukkan Sesuatu Maka Engkau Harus
Menaklukkan Apa Yang Ada Dalam Sesuatu Itu. (Wildan Rifki Hanani)
Anda harus bekerja dengan keras !!!. (Paryanto, M.Pd.)
Apa yang kita fikirkan nanti tu tak akan berguna !!!. (Moes Sugiarto)
Yang penting harus berusaha semampunya. (Dani Febrianto)
Jika manusia tidak menyibukkan diri dengan Al-Quran, maka Allah akan
mnyibukkan dia dengan dunia. (Hadist Nabi Muhammad SAW)
Sungguh tiada ilah selain Allah. (Zunto)
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan untuk :
1. Allah SWT
2. Kedua orang tuaku
3. Almamater Universitas Negeri Yogyakarta
4. Keluarga besar SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
5. Teman-teman Pendidikan Teknik Mesin
vi
Hubungan antara Perencanaan Belajar Siswa, Motivasi Belajar dan
Intensitas Kehadiran Siswa terhadap Kompetensi Praktik Pemesinan Kelas
XI SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta Tahun Ajaran 2011/2012
Oleh :
Shahid Arinto Sesoleh
035324018
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1). Hubungan antara
perencanaan belajar siswa terhadap kompetensi praktik pemesinan kelas XI SMK
3 Muhammadiyah Yogyakarta , (2). Hubungan antara motivasi belajar terhadap
kompetensi praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta, (3).
Hubungan antara intensitas kehadiran siswa terhadap kompetensi praktik
pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta, (4) Hubungan antara
perencanaan belajar siswa, motivasi belajar dan intensitas kehadiran siswa
terhadap kompetensi praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah
Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian ekspostfacto dengan subjek penelitian
berjumlah 40 responden. Dalam penelitian ini ada empat variabel yaitu (1)
perecanaan belajar siswa, (2) motivasi belajar siswa, (3) intensitas kehadiran
siswa dan (4) kompetensi praktik pemesinan. Data perecanaan belajar siswa dan
data motivasi belajar siswa diperoleh dengan metode kuesioner, sedangkan data
intensitas kehadiran siswa dan data kompetensi praktik pemesinan diperoleh
dengan metode dokumentasi. Uji coba instrumen dilaksanakan pada 13 responden.
Instrumen penelitian yang berupa angket sebelum digunakan divalidasi dan
dianalisis validitas butirnya dengan bantuan program SPSS 17. Uji validitas
dilakukan dengan korelasi product moment dari Pearson, sedangkan uji reliabilitas
menggunakan Alpha Cronbach. Taraf signifikansi hasil analisis ditentukan sebesar
0,05. Teknik analisis data meliputi statistik diskriptif, uji prasyarat analisis dan uji
hipotesis dimana dalam perhitungan menggunakan program SPSS 17.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada hubungan yang positif
antara perencanaan belajar siswa dengan kompetensi praktik pemesinan Kelas XI
SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta yang ditunjukkan RX1Y sebesar 0,227; (2)
Ada hubungan yang positif antara motivasi belajar siswa dengan kompetensi
praktik pemesinan Kelas XI SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta yang
ditunjukkan RX2Y sebesar 0,461; (3) Ada hubungan yang positif antara Intensitas
kehadiran siswa dengan kompetensi praktik pemesinan Kelas XI SMK
Muhammadiyah 3 Yogyakarta yang ditunjukkan RX3Y sebesar 0,473; (4) Ada
hubungan yang positif antara perencanaan belajar siswa, motivasi belajar dan
intensitas kehadiran siswa yang ditunjukkan Ry(1,2,3) sebesar 0,685.
Kata kunci : perencanaan, motivasi, intensitas dan kompetensi
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah dan inayahnya sehingga skripsi yang berjudul hubungan antara
perencanaan belajar siswa, motivasi belajar dan intensitas kehadiran siswa
terhadap kompetensi praktik pemesinan kelas XI SMK Muhammadiyah 3
Yogyakarta tahun ajaran 2011/2012 dapat berjalan dengan lancar tanpa halangan
suatu apapun. Dalam penyusunan laporan ini, penyusun menyadari tidak lepas
dari bantuan, dorongan arahan serta bimbingan dari berbagai pihak, sehingga
penyusun menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang
terhormat:
1. Prof. DR. Rochmat Wahab, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri
Yogyakarta.
2. DR. Moch. Bruri Triyono, M.Pd selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Negeri Yogyakarta.
3. DR. Wagiran selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Negeri Yogyakarta.
4. Paryanto, M.Pd. selaku dosen pembimbing.
5. DR. Moch. Alip selaku dosen Penasehat Akademik.
6. Seluruh Staf Pengajar dan karyawan Jurusan Teknik Mesin Fakultas
Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
7. Edi Haryanto, M.Pd selaku ketua jurusan SMK Muhammadiyah 3
Yogyakarta.
viii
8. Drs. Sukisno Suryo, M.Pd., selaku Kepala SMK Muhammadiyah 3
Yogyakarta.
9. Bapak Anas, Bapak Agus, Bapak Wagiman yang telah membantu saya
dalam mengumpulkan data penelitian.
10. Bapak, Ibu dan Saudara-saudaraku tercinta yang telah memberikan
bantuan dan dorongan baik material maupun spiritual selama ini.
11. Teman-temanku Teknik Mesin yang telah banyak membantu berupa
apapun.
12. Berbagai pihak yang tidak disebutkan yang telah membantu baik langsung
maupun tidak langsung berperan dalam penyelesaian tugas akhir ini.
Kesempurnaan mutlak adalah dari Allah SWT, maka kita hanya mampu
berusaha dan berdoa. Oleh karena itu karena keterbatasan kemampuan,
pengetahuan, referensi, fasilitas serta sarana dan prasarana yang penyusun
miliki, sehingga penyusun menyadari bahwa laporan Proyek Akhir ini masih
jauh dari sempurna, maka terbuka bagi siapa saja untuk memberi saran, kritik
dan koreksi demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan Proyek Akhir ini
bermanfaat bagi pihak akademis, pembaca pada umumnya, dan penulis pada
khususnya.
Yogyakarta, Juni 2012
Penyusun
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL ......................................................................................... i
PERSETUJUAN ................................................................................................... ii
PERNYATAAN ................................................................................................... iii
PENGESAHAN ................................................................................................... iv
HALAMAN MOTTO .......................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vi
ABSTRAK ......................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ x
DAFTAR GAMBAR......................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xv
BAB I.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah .................................................................. 6
C. Batasan Masalah ........................................................................ 7
D. Rumusan Masalah ..................................................................... 7
E. Tujuan Penelitian ...................................................................... 8
F. Manfaat Penelitian .................................................................... 8
BAB II.
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritik .......................................................................... 10
1. Perencanaan Belajar Siswa ................................................. 10
x
a. Pengertian Perencanaan...................................................10
b. Pengertian Belajar ..........................................................12
c. Pengertian Perencanaan Belajar Siswa ..........................16
2. Motivasi Belajar ..................................................................17
a. Konsep Motivasi ............................................................17
b. Pengertian Motivasi Belajar ...........................................17
c. Unsur-Unsur Motivasi ...................................................21
d. Fungsi Motivasi ..............................................................22
e. Macam-Macam Motivasi ...............................................23
f. Prinsip-Prinsip Motivasi ................................................27
g. Cara Menggerakkan Motivasi Belajar ...........................29
3. Pengertian Intensitas Kehadiran Siswa ...............................31
4. Pengertian Kompetensi Praktik Pemesinan ........................ 31
B. Kerangka Berfikir ...................................................................... 36
C. Pengajuan Hipotesis .................................................................. 39
BAB III.
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian ....................................................................... 40
B. Tempat Dan Waktu Penelitian ................................................... 41
C. Variabel Penelitian .................................................................... 41
D. Definisi Operasional Variabel .................................................. 43
E. Populasi dan Sampel Penelitian ................................................ 45
F. Metode Pengumpulan Data ........................................................ 46
G. Instrumen Penelitian................................................................... 48
xi
H. Pengujian Instrumen ...................................................................51
I. Teknik Analisis Data ..................................................................57
BAB IV. HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data ............................................................................ 64
a. Perencanaan Belajar Siswa .................................................. 65
b. Motivasi Belajar ................................................................... 67
c. Intensitas Kehadiran Siswa .................................................. 69
d. Kompetensi Praktik Pemesinan ............................................ 70
B. Pengujian Prasyarat Analisis .................................................... 72
a. Uji Normalitas ..................................................................... 72
b. Uji Linieritas ....................................................................... 74
c. Uji Multikolinieritas ............................................................ 74
d. Uji Heteroskedastisidas ....................................................... 76
e. Analisis Regresi Linier ........................................................ 78
f. Uji F ..................................................................................... 80
C. Pengujian Hipotesis ................................................................... 82
BAB V.
KESIMPULAN
A. Kesimpulan .............................................................................................. 86
B. Implikasi Hasil Penelitian ........................................................................ 87
C. Saran ......................................................................................................... 87
D. Keterbatasan Penelitian ............................................................................ 88
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 89
LAMPIRAN ........................................................................................................ 91
xii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Model Hubungan antar Variabel ........................................................ 42
Gambar 2. Bar Chart Variabel Perencanaan Belajar Siswa ............................... 67
Gambar 3. Bar Chart Variabel Motivasi Belajar Siswa ....................................... 69
Gambar 4. Bar Chart Variabel Kompetensi praktik ............................................ 71
Gambar 5. Grafik Uji Normalitas ......................................................................... 73
Gambar 6. Scatterplot Uji Heteroskedastisitas ..................................................... 78
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Jumlah Populasi Siswa ........................................................................... 45
Tabel 2. Skor Alternatif Jawaban ......................................................................... 50
Tabel 3. Kisi-Kisi Instrumen Perencanaan Belajar Siswa ................................... 50
Tabel 4. Kisi-Kisi instrumen Motivasi Belajar .................................................... 50
Tabel 5. Hasil Validitas Butir Perencanaan Belajar ............................................ 53
Tabel 6. Hasil Validitas Butir Motivasi Belajar.................................................... 54
Tabel 7. Interprestasi Koefisien Korelasi ............................................................ 56
Tabel 8. Reliabilitas Variabel Perencanaan Belajar ............................................. 56
Tabel 9. Reliabilitas Variabel Motivasi Belajar ................................................... 56
Tabel 10. Perencanaan Belajar ............................................................................. 65
Tabel 11. Motivasi Belajar ................................................................................... 68
Tabel 12. Intensitas Kehadiran Siswa ................................................................... 69
Tabel 13. Nilai Kompetensi Praktik ..................................................................... 72
Tabel 14. Hasil Uji Normalitas ............................................................................ 73
Tabel 15. Ringkasan Uji Normalitas .................................................................... 74
Tabel 16. Hasil Linieritas ..................................................................................... 75
Tabel 17. Hasil Multikolinieritas ......................................................................... 76
Tabel 18. Hasil Uji Heteroskedastisitas ............................................................... 81
Tabel 19. Tabel Anova ......................................................................................... 81
Tabel 20. Korelasi Perencanaan Belajar dengan Kompetensi ............................. 82
Tabel 21. Korelasi Motivasi Belajar dengan Kompetensi ................................... 82
Tabel 22. Korelasi Intensitas Kehadiran dengan Kompetensi ............................. 83
Tabel 23.Korelasi Perencanaan Belajar Siswa, Motivasi Belajar dan
Intensitas Kehadiran Intensitas terhadap Kompetensi .......................... 84
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Angket Penelitian ........................................................................... 91
Lampiran 2. Tabel X1, X2, X3, Y ....................................................................... 96
Lampiran 3. Data Perencanaan Belajar Siswa .................................................... 97
Lampiran 4. Data Motivasi Belajar Siswa ........................................................... 98
Lampiran 5. Kartu Bimbingan Skripsi ................................................................. 99
Lampiran 6. Surat Validasi Instrumen ...............................................................101
Lampiran 7. Permohonan Ijin Penelitian .......................................................... 102
Lampiran 8. Surat Penelitian/ Skripsi ............................................................... 103
Lampiran 9. Surat Ijin dari Sekretariat Daerah ................................................. 104
Lampiran 10. Surat Keterangan SMK Muhammadiyah 3 Yk. ........................... 105
Lampiran 11. Validitas Perencanaan Belajar ..................................................... 106
Lampiran 12.Validitas Motivasi Belajar ............................................................ 107
Lampiran 13. Reliabilitas Perencanaan Belajar ................................................. 108
Lampiran 14. Reliabilitas Motivasi Belajar ....................................................... 109
Lampiran 15.Uji VIF ......................................................................................... 110
Lampiran 16.Uji Multikolinieritas ..................................................................... 111
Lampiran 17.Uji Linieritas ................................................................................. 113
Lampiran 18.Uji Heteroskedastisitas ................................................................. 116
Lampiran 19. Uji Jalan Variabel Perencanaan Belajar ...................................... 121
Lampiran 20. Uji Jalan Variabel Motivasi Belajar ............................................ 122
xv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hakikat pendidikan yang tertuang dalam pembukaan UUD’45 adalah
untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Hakikat mencerdaskan bangsa
tersebut adalah mewujudkan bangsa menjadi manusia yang kreatif dan
inovatif dalam memanfaatkan ilmu yang dimiliki sehingga dapat digunakan
untuk menyelesaikan persoalan real dalam kehidupan. Dengan begitu dapat
untuk mengaplikasikan ilmunya yang dimiliki dalam kehidupan nyata baik
dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pendidikan merupakan salah satu jalur yang dapat meningkatkan
kualitas sumber daya manusia menjadi manusia yang berkualitas. Hal ini
sesuai dengan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU RI No. 20
Tahun 2003) pasal 1 ayat 1 tentang pendidikan nasional yang menyatakan
“Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar
dan
proses
pembelajaran
mengembangkan potensi
agar
peserta
didik
secara
aktif
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara”.
Untuk melaksanakan pendidikan yang bermutu maka harus selalu diupayakan
perbaikan dari berbagai faktor yang mempengaruhi proses pendidikan
sehingga hasil pendidikan menjadi optimal dan semakin baik. Dalam
penyelenggaraan pendidikan harus selalu ditingkatkan mengenai isi
1
2
pendidikan (kurikulum), sistem, metode, sarana belajar, kemampuan
profesionalisme
guru
dan
sebagainya,
sehingga
pendidikan
akan
menghasilkan manusia yang handal. Dengan pencapaian pendidikan yang
baik maka dalam jangka panjangnya pendidikan akan menghasilkan generasi
penerus
bangsa
yang
berkualitas
yang
berguna
dalam
kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Salah satu lembaga pendidikan yang berfungsi mengembangkan
potensi peserta didiknya yaitu Pendidikan Kejuruan. Pendidikan kejuruan
merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik
terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Bentuk satuan pendidikannya
adalah sekolah menengah kejuruan (SMK). Tujuan dari pendidikan sekolah
menengah kejuruan tertuang dalam visi dan misi dari sekolah tersebut. Begitu
juga dengan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. SMK Muhammadiyah 3
Yogyakarta
meempunyai
berintelektualitas
tinggi,
visi
mewujudkan
berorientasi
tamatan
internasional
dan
yang
islami,
berwawasan
lingkungan. Usaha mewujudkan visi tersebut tertuang dalam misi dari SMK
Muhammadiyah 3 Yogakarta yaitu :
1. Memperkokoh akhlak dan aqidah
2. Mengembangkan semangat nasionalisme kebangsaan
3. Mengembangkan kecakapan hidup
4. Mengembangkan kemampuan berinteraksi secara internasional
5. Mengenbangkan peran serta dalam pelestarian lingkungan.
3
Berkaitan dengan misi tersebut SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
menerapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006/2007.
KTSP merupakan hasil penyempurnaan dari kurikulum berbasis kompetensi
(KBK) yang menekankan pada standar isi dan standar kompetensi lulusan.
Pada dasarnya, tujuan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah
bagaimana membuat siswa dan guru lebih aktif dalam pembelajaran. Dalam
KTSP selain murid harus aktif dalam kegiatan belajar, gurupun juga harus
aktif dalam memancing kreativitas anak didiknya sehingga terjadi dialog dua
arah yang sangat dinamis. Di sini peran guru sangat penting sebagai
pendorong, pembimbing dan juga fasilitator dalam mencapai tujuan
pembelajaran. Dalam melakukan perannya guru dituntut untuk menerapkan
kurikulum tingkat satuan pendidikan dengan sebaik-baiknya.
Penerapan kurikulum KTSP diharapkan akan memberi outcome yang
lebih positif sehingga nantinya akan membekali siswa dalam menghadapi
globalisasi yang terjadi dewasa ini yang mana menuntut manusia untuk dapat
bersaing dalam mencari kerja atau menjadi wirausaha. Untuk mencapai hal
tersebut tentunya dibutuhkan pengetahuan dan ketrampilan yang memadai.
Pengetahuan, ketrampilan dan karakteristik individu yang melekat pada diri
seseorang dimaknai dengan istilah kompetensi. Hal tersebut dinyatakan oleh
spencer yang memnberikan arti kompetensi sebagai “An underlying
characteristic of an individual that is causally related to criterion- referenced
effective and/or superior performance in a job or situation (Spencer &
Spencer,1993:9). Jadi menurut pendapat tersebut kompetensi merupakan
4
bagian dari kepribadian individu yang relatif dan stabil, dan dapat dilihat serta
diukur dari perilaku individu yang bersangkutan di tempat kerja atau dalam
berbagai
situasi.
Untuk
itu
kompetensi
seseorang
mengindikasikan
kemampuan berperilaku seseorang dalam berbagai situasi yang cukup
konsisten untuk suatu periode waktu yang cukup panjang dan bukan hal yang
kebetulan semata. Kompetensi memiliki persyaratan yang dapat menduga
yang secara empiris terbukti merupakan penyebab suatu keberhasilan.
Dalam pencapaian prestasi belajar yang ideal tidak bisa terlepas dari
proses perencanaan belajar. Perencanaan ini akan menentukan dari hasil yang
diperoleh karena dengan perencanaan akan terdapat proses mengingat yang
sudah dilakukan dan merencanakan hal-hal yang harus dilakukan selanjutnya.
Dengan begitu ilmu yang telah didapat akan lebih terserap di otak dan untuk
selanjutnya akan meminimalisasi kesalahan yang akan dilakukan.
Hal selanjutnya yang mempengaruhi prestasi adalah motivasi yang
dimiliki peserta didik. Motivasi belajar artinya keseluruhan daya penggerak
dalam diri siswa yang akan menimbulkan kegiatan belajar dan memberikan
arah pada kegiatan belajar. Siswa yang mempunyai motivasi tinggi dalam
belajar, maka akan mewujudkan minat, aktivitas dan partisipasinya dalam
mengikuti kegiatan belajar atau pendidikan yang sedang berlangsung. Jadi
perubahan yang terjadi dalam kegiatan belajar bukan karena secara kebetulan
atau spontan, tetapi karena hasil usaha dan perubahan itu dapat bersifat aktual
maupun potensial.
5
Intensitas kehadiran siswa dalam praktik pemesinan menjadi salah
satu faktor penentu kompetensi yang dicapai peserta didik karena dengan
semakin tinggi jam praktik yang dilakukan maka keterampilan yang diperoleh
akan semakin tinggi. Hal ini sesuai dengan Hukum Latihan yang di
kemukakan Thorndike bahwa suatu keahlian banyak dipengaruhi oleh
practice (latihan) dan repetition (pengulangan). Jika seseorang banyak
melatih dan mengulang dengan terpaksa atau sukarela maka dia pasti akan
menguasai keahlian tertentu. Hal ini yang dinamakan pembentukan kebiasaan
(habits) yaitu menjadikan suatu hal yang tadinya dilakukan secara sadar dan
diupayakan menjadi otomatis dan tanpa upaya melalui latihan dan
pengulangan secara terus menerus. Jadi jika kompetensi yang dicapai siswa
masih belum memenuhi standar kompetensi yang diharapkan, hal itu
disebabkan oleh kurangnya proses melatih dan mengulang terhadap keahlian
bidang tersebut.
Faktor yang menentukan kompetensi yang dicapai seseorang terdiri
atas banyak hal, tetapi yang lebih disoroti peneliti yaitu faktor perencanaan
belajar siswa, motivasi siswa dan intensitas kehadiran siswa dalam praktik
pemesinan. Berdasarkan observasi yang dilakukan, penelitian tentang
hubungan perencanaan belajar, motivasi belajar dan intensitas kehadiran
siswa terhadap kompetensi praktik pemesinan belum pernah dilakukan di
SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Maka dari itu peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian tentang hubungan perencanaan belajar siswa, motivasi
belajar dan intensitas kehadiran siswa terhadap kompetensi praktik pemesinan
yang dicapai siswa Kelas XI SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta.
6
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat diidentifikasi
permasalahan sebagai berikut :
1. Perlunya mengetahui perencanaan belajar siswa kelas XI program keahlian
teknik pemesinan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta dalam mencapai
prestasi yang ditentukan terutama untuk memenuhi standar kompetensi
praktik pemesinan.
2. Perlunya mengetahui motivasi belajar kelas XI program keahlian teknik
pemesinan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
3. Perlunya mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi
praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta.
4. Perlunya peningkatan stategi pembelajaran guru untuk meningkatkan
kompetensi praktik pemesinan terutama pembentukan habits siswa kelas
XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta.
5. Perlunya latihan dan pengulangan siswa dalam praktik pemesinan agar
agar siswa mempunyai keahlian yang melekat pada dirinya.
6. Perlunya peran guru dalam memotivasi siswa kelas XI SMK 3
Muhammadiyah Yogyakarta.
7. Perlunya diketahui hubungan antara perencanaan belajar siswa, motivasi
belajar dan intensitas kehadiran siswa terhadap kompetensi praktik
pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta.
7
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang ada sebagaimana diuraikan di
atas maka pembatasan masalah dilakukan agar penelitian lebih terarah,
terfokus dan tidak menyimpang dari sasaran pokok penelitian. Dalam hal ini
penulis memfokuskan kepada pembahasan pada variabel perencanaan belajar
siswa, motivasi belajar dan intensitas kehadiran siswa hubungannya terhadap
kompetensi mata diklat praktik pemesinan kelas XI SMK Muhammadiyah 3
Yogyakarta.
D. Rumusan Masalah
Perumusan masalah merupakan langkah yang paling penting dalam
penelitian ilmiah. Perumusan masalah berguna untuk mengatasi kerancuan
dalam pelaksanaan penelitian. Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan
masalah dalam penelitian ini, maka dapat ditarik rumusan masalah yaitu :
1. Adakah hubungan antara perencanan belajar siswa terhadap kompetensi
praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta ?
2. Adakah hubungan antara motivasi belajar terhadap kompetensi praktik
pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta ?
3. Adakah hubungan antara intensitas kehadiran siswa terhadap kompetensi
praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta?
4. Adakah hubungan antara perencanaan belajar, motivasi belajar dan
intensitas kehadiran terhadap kompetensi praktik pemesinan kelas XI
SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta?
8
E. Tujuan Penelitian
Penelitian hubungan perencanaan belajar, motivasi belajar dan
intensitas
kehadiran
siswa
terhadap
praktik
pemesinan
di
SMK
Muhammadiyah 3 Yogyakarta mempunyai tujuan, yakni :
1. Mengetahui hubungan antara perencanaan belajar siswa terhadap
kompetensi praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah
Yogyakarta.
2. Mengetahui hubungan antara motivasi belajar terhadap praktik pemesinan
kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta.
3. Mengetahui hubungan antara intensitas kehadiran siswa terhadap
kompetensi praktik pemesinan kelas XI SMK 3 Muhammadiyah
Yogyakarta.
4. Mengetahui hubungan antara perencanaan belajar siswa, motivasi belajar
dan intensitas kehadiran siswa terhadap kompetensi praktik pemesinan
kelas XI SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi siswa kelas XI program keahlian Teknik Pemesinan SMK
Muhammadiyah 3 Yogyakarta yaitu mengetahui bahwa perlunya
perencanaan belajar, motivasi belajar, kedisiplinan kehadiran praktik
pemesinan yang akan mempengaruhi kompetensi praktik pemesinan yang
akan dicapai.
9
2. Bagi SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta antara lain :
a.
Mengetahui masalah perencanaan belajar siswa.
b.
Mengetahui motivasi siswa dalam mengikuti praktik pemesinan.
c.
Mengetahui hal-hal yang mempengaruhi kompetensi siwa dalam
praktik pemesinan.
d.
Sebagai masukan bagi guru dalam mengambil kebijakan dalam
menentukan strategi pembelajaran.
3. Bagi penulis yaitu:
a.
Menambah
pengetahuan
tentang
hal-hal
yang
mempengaruhi
pembelajaran terutama faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi
siswa dalam praktik pemesinan.
b.
Menyelesaikan tugas akhir skripsi sebagai syarat untuk memenuhi
sebagian persyaratan guna memperoleh gelar sarjana pendidikan.
Download