34567 15 JULI 2013 16-22 September Banyak Orang Diberi Makan Melalui Beberapa Orang HALAMAN 3 NYANYIAN: 108, 117 23-29 September ”Siapa Sebenarnya Budak yang Setia dan Bijaksana?” HALAMAN 17 NYANYIAN: 107, 116 Edisi Cetakan Besar BAGIAN 2 34567 July 15, 2013 Vol. 134, No. 14 Semimonthly INDONESIAN ARTIKEL PELAJARAN ˝ Banyak Orang Diberi Makan Melalui Beberapa Orang ˝ ”Siapa Sebenarnya Budak yang Setia dan Bijaksana?” Baik ketika memberi makan banyak orang secara mukjizat maupun memberi makan para pengikutnya secara rohani, Yesus menggunakan suatu pola, yaitu memberi makan banyak orang melalui beberapa orang. Artikel pertama membahas siapakah beberapa orang yang ia gunakan untuk memberi makan para pengikutnya yang terurap pada abad pertama. Artikel kedua menjawab pertanyaan penting: Siapakah beberapa orang yang Kristus gunakan untuk memberi kita makan dewasa ini? Publikasi ini tidak diperjualbelikan, dan disediakan sebagai bagian dari pekerjaan pendidikan Alkitab sedunia yang ditunjang oleh sumbangan sukarela. Kecuali disebutkan sumbernya, semua kutipan ayat diambil dari Kitab Suci Terjemahan Dunia Baru. The Watchtower (ISSN 0043-1087) is published semimonthly by Watchtower Bible and Tract Society of New York, Inc.; L. Weaver, Jr., President; G. F. Simonis, Secretary-Treasurer; 25 Columbia Heights, Brooklyn, NY 11201-2483, and in Indonesia by Saksi-Saksi Yehuwa Indonesia, PO Box 2105, Jakarta 10001. Periodicals Postage Paid at Brooklyn, NY, and at additional mailing offices. POSTMASTER: Send address changes to Watchtower, 1000 Red Mills Road, Wallkill, NY 12589-3299. 5 2013 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania. Hak cipta dilindungi. Printed in Japan. Banyak Orang Diberi Makan Melalui Beberapa Orang ”Setelah memecah-mecah roti [Yesus] membagikannya kepada murid-murid, selanjutnya murid-murid kepada kumpulan orang itu.”—MAT. 14:19. APA JAWABAN SAUDARA? Pola apa yang Yesus tetapkan ketika memberi makan banyak orang? Peranan apa yang Yesus berikan kepada para rasul dan tua-tua di Yerusalem? Kapan Kristus sudah bisa menunjuk satu saluran yang terorganisasi untuk membagikan makanan rohani? BAYANGKAN latarnya. (Baca Matius 14:14-21.) Kejadiannya persis sebelum Paskah tahun 32 M. Sekitar 5.000 pria, ditambah wanita dan anak-anak kecil, mengikuti Yesus dan murid-muridnya sampai ke suatu tempat yang sepi dekat Betsaida, sebuah desa di pantai utara Laut Galilea. 2 Ketika melihat kumpulan orang itu, Yesus merasa 1-3. Ceritakan bagaimana Yesus memberi makan banyak orang di dekat B etsaida. (Lihat gambar di halaman 15 dalam edisi standar.) BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 3 kasihan. Maka, ia menyembuhkan yang sakit dan mengajarkan banyak hal tentang Kerajaan Allah. Karena hari mulai gelap, murid-murid mendesak Yesus untuk membubarkan kumpulan orang itu agar mereka bisa pergi ke desa-desa terdekat dan membeli makanan. Tetapi, Yesus mengatakan kepada murid-muridnya, ”Beri mereka makan.” Mereka pasti bingung mendengar hal itu sebab mereka hanya punya lima roti dan dua ikan kecil. 3 Karena merasa kasihan, Yesus mengadakan mukjizat, dan inilah satu-satunya mukjizat yang bisa dibaca dalam setiap Injil. (Mrk. 6:35-44; Luk. 9:10-17; Yoh. 6: 1-13) Yesus menyuruh murid-muridnya untuk meminta kumpulan orang itu duduk dalam kelompok 50 dan 100. Setelah mengucapkan berkat, Yesus memecahmecah roti dan membagi-bagi ikan. Lalu, ketimbang membagikannya langsung kepada orang-orang, Yesus memberikannya ”kepada murid-murid, agar mereka menghidangkannya di hadapan orang-orang”. Yang luar biasa, ternyata makanannya berlimpah dan semua bisa makan! Bayangkanlah: Yesus memberi makan 4 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 ribuan orang melalui beberapa orang, yaitu murid-muridnya.[1] 4 Bagi Yesus, menyediakan makanan rohani untuk para pengikutnya jauh lebih penting. Ia tahu bahwa dengan menyantap makanan rohani, yaitu kebenaran dalam Firman Allah, mereka akan memperoleh kehidupan abadi. (Yoh. 6:26, 27; 17:3) Yesus peduli kepada para pengikutnya sama seperti ia peduli kepada orangorang yang ia beri makan roti dan ikan. Maka, ia menghabiskan banyak waktu untuk mengajar para pengikutnya. (Mrk. 6:34) Namun, ia tahu bahwa ia tidak akan tinggal lama di bumi dan bahwa ia akan kembali ke surga. (Mat. 16:21; Yoh. 14:12) Bagaimana Yesus bisa terus memberikan makanan rohani kepada para pengikutnya di bumi setelah ia kembali ke surga? Ia akan mengikuti pola yang sama, yaitu dengan memberi makan banyak orang melalui beberapa orang. Nah, siapakah beberapa orang itu? Mari kita lihat bagaimana Yesus menggunakan beberapa orang untuk 4. (a) Yesus memusatkan perhatiannya untuk menyediakan makanan apa untuk para pengikutnya, dan mengapa? (b) Apa yang akan kita bahas dalam artikel ini dan artikel berikutnya? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 5 memberi makan para pengikutnya yang terurap pada abad pertama yang banyak jumlahnya. Lalu, dalam artikel berikutnya, kita akan membahas pertanyaan yang sangat penting bagi kita secara pribadi: Bagaimana kita bisa mengetahui siapa beberapa orang yang Kristus gunakan untuk memberi kita makan dewasa ini? YESUS MEMILIH BEBERAPA ORANG ITU 5 Kepala keluarga yang bertanggung jawab akan mengatur agar keluarganya tetap sejahtera seandainya ia meninggal dunia. Demikian pula, Yesus, yang akan menjadi Kepala sidang Kristen, mengatur agar para pengikutnya tetap sejahtera secara rohani setelah ia mati. (Ef. 1:22) Misalnya, sekitar dua tahun sebelum kematiannya, Yesus membuat keputusan penting. Ia memilih kelompok pertama dari beberapa orang yang nantinya akan ia gunakan untuk memberi makan banyak orang. Perhatikan apa yang terjadi. 6 Setelah berdoa sepanjang malam, Yesus mengumpulkan murid-muridnya dan memilih 12 rasul dari 5, 6. (a) Keputusan penting apa yang Yesus buat agar para pengikutnya tetap sejahtera setelah ia mati? (b) Bagaimana Yesus menyiapkan para rasulnya untuk memegang peranan penting setelah ia mati? 6 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 antara mereka. (Luk. 6:12-16) Selama dua tahun berikutnya, ia bergaul akrab dengan ke-12 orang itu dan mengajar mereka melalui kata-kata dan teladan. Ia tahu bahwa masih ada banyak hal yang harus mereka pelajari; itulah sebabnya mereka masih disebut ”murid”. (Mat. 11:1; 20:17) Ia memberi mereka nasihat pribadi yang berharga dan melatih serta mempersiapkan mereka untuk pelayanan. (Mat. 10:1-42; 20:20-23; Luk. 8:1; 9:52-55) Jelaslah, ia menyiapkan mereka untuk memegang peranan penting setelah ia mati dan kembali ke surga. 7 Peranan apa yang akan dijalankan para rasul? Men- jelang Pentakosta 33 M, semakin jelas bahwa para rasul akan mengemban ’jabatan sebagai pengawas’. (Kis. 1:20) Namun, apa yang akan menjadi tanggung jawab utama mereka? Setelah kebangkitannya, Yesus menyiratkan hal itu dalam percakapannya dengan rasul Petrus. (Baca Yohanes 21:1, 2, 15-17.) Di depan beberapa rasul lainnya, Yesus mengatakan kepada Petrus, 7. Apa yang Yesus siratkan sehubungan dengan tanggung jawab utama para rasul? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 7 ”Berilah makan domba-domba kecilku.” Dengan katakata itu, Yesus menunjukkan bahwa para rasulnya akan menjadi bagian dari beberapa orang yang akan ia gunakan untuk menyediakan makanan rohani bagi banyak orang. Tidakkah kita turut merasakan kepedulian Yesus yang lembut terhadap ’domba-domba kecilnya’?[2] MEMBERI MAKAN BANYAK ORANG SEJAK PENTAKOSTA 8 Sejak Pentakosta 33 M, Kristus yang telah dibangkitkan menggunakan para rasulnya sebagai saluran untuk memberi makan murid-murid terurapnya yang lain. (Baca Kisah 2:41, 42.) Orang Yahudi dan proselit yang menjadi orang Kristen terurap pada masa itu bisa melihat bahwa para rasul itulah saluran yang Yesus gunakan. Tanpa ragu-ragu, mereka ”terus mengabdikan diri dalam pengajaran rasul-rasul”. Menurut seorang pakar, kata kerja Yunani yang diterjemahkan ”terus mengabdikan diri” bisa berarti ”setia pada suatu tindakan tertentu dengan teguh dan terfokus”. Orang-orang yang baru menjadi Kristen itu sangat lapar akan makanan 8. Bagaimana orang-orang yang baru menjadi Kristen pada Pentakosta menunjukkan bahwa mereka mengakui saluran yang Kristus gunakan? 8 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 rohani, dan mereka tahu persis ke mana harus mencarinya. Mereka percaya sepenuhnya kepada para rasul sehingga mereka mencari bantuan para rasul untuk bisa mengerti ajaran dan perbuatan Yesus dan untuk lebih memahami ayat-ayat yang berkaitan dengan dia.[3] —Kis. 2:22-36. 9 Para rasul dengan sungguh-sungguh menjalankan tanggung jawab mereka untuk memberi makan dombadomba Yesus. Misalnya, perhatikan cara mereka menangani masalah yang pelik dan bisa menimbulkan perpecahan di sidang yang baru terbentuk. Ironisnya, masalah itu berkaitan dengan makanan jasmani. Para janda yang berbahasa Ibrani mendapat pembagian makanan setiap hari, sedangkan para janda yang berbahasa Yunani terlupakan. Bagaimana para rasul menyelesaikan masalah yang pelik ini? ”Kedua belas rasul itu” mengangkat tujuh saudara yang cakap untuk mengawasi ”hal yang penting” itu, yaitu pembagian makanan. Para rasul, yang sebagian besar ikut membagikan 9. Bagaimana para rasul menunjukkan bahwa mereka dengan sungguhsungguh menjalankan tanggung jawab untuk memberi makan domba-domba Yesus? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 9 makanan kepada kumpulan orang yang Yesus beri makan secara mukjizat, menyadari bahwa mereka perlu lebih mengutamakan pemberian makanan rohani. Jadi, mereka mengabdikan diri dalam ”pelayanan firman”. —Kis. 6:1-6. 10 Menjelang tahun 49 M, ada penatua-penatua lain yang cakap yang ikut melayani bersama para rasul yang masih hidup. (Baca Kisah 15:1, 2.) ”Rasul-rasul dan para tua-tua di Yerusalem” itu melayani sebagai badan pimpinan. Sebagai Kepala sidang, Kristus menggunakan beberapa pria yang cakap ini untuk menyelesaikan masalah doktrin dan untuk mengawasi serta mengarahkan pekerjaan memberitakan dan mengajarkan kabar baik Kerajaan.—Kis. 15:6-29; 21:17-19; Kol. 1:18. 11 Apakah Yehuwa memberkati pengaturan yang dibuat oleh Putra-Nya untuk memberi makan sidang-sidang abad pertama? Pasti! Dari mana kita tahu? Buku 10. Bagaimana Kristus menggunakan para rasul dan tua-tua di Yerusalem? 11, 12. (a) Apa buktinya bahwa Yehuwa memberkati pengaturan PutraNya untuk memberi makan sidang-sidang abad pertama? (b) Bagaimana orang-orang bisa melihat dengan jelas saluran yang Kristus gunakan untuk memberikan makanan rohani? 10 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 Kisah melaporkan hal ini, ”Seraya mereka [rasul Paulus dan rekan-rekan seperjalanannya] meneruskan perjalanan dari kota ke kota, mereka menyampaikan ketetapan-ketetapan yang diputuskan rasul-rasul dan para tua-tua di Yerusalem, agar orang-orang di kota-kota tersebut memperhatikannya. Karena itu, sesungguhnya, sidang-sidang jemaat terus diteguhkan dalam iman dan jumlahnya makin bertambah dari hari ke hari.” (Kis. 16:4, 5) Perhatikan bahwa sidang-sidang itu berkembang karena mereka dengan loyal bekerja sama dengan badan pimpinan di Yerusalem. Bukankah itu bukti bahwa Yehuwa memberkati pengaturan yang dibuat oleh Putra-Nya untuk memberi makan sidang-sidang? Ingatlah bahwa hanya dengan berkat Yehuwa-lah sidangsidang bisa berkembang.—Ams. 10:22; 1 Kor. 3:6, 7. 12 Kita telah membahas bahwa cara Yesus memberi makan para pengikutnya ada polanya: Ia memberi makan banyak orang melalui beberapa orang. Saluran yang ia gunakan untuk memberikan makanan rohani jelas terlihat. Lagi pula, para rasul, yaitu para anggota pertama badan pimpinan, bisa memberikan BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 11 bukti nyata bahwa mereka mendapat dukungan Allah. Kisah 5:12 mengatakan bahwa ”melalui tangan rasulrasul, banyak tanda dan mukjizat terus terjadi di antara orang banyak”.[4] Jadi, orang-orang yang menjadi Kristen tidak akan bertanya-tanya, ’Siapa sebenarnya orangorang yang Kristus gunakan untuk memberi makan domba-dombanya?’ Namun, pada akhir abad pertama, situasinya berubah. KETIKA JUMLAH LALANG JAUH MELEBIHI GANDUM 13 Yesus menubuatkan bahwa sidang Kristen akan mendapat serangan. Ingatlah bahwa dalam perumpamaannya tentang gandum dan lalang, Yesus memperingatkan bahwa ladang yang baru ditanami gandum (orang Kristen terurap) juga akan ditanami lalang (orang Kristen gadungan). Ia mengatakan bahwa kedua kelompok itu akan dibiarkan tumbuh bersama, maksudnya tidak tersentuh hingga panen yang akan berlangsung pada ”penutup sistem ini”. 13, 14. (a) Peringatan apa yang Yesus berikan tentang adanya serangan? Kapan itu menjadi kenyataan? (b) S erangan akan datang dari dua sisi. Apa sajakah itu? (Lihat catatan akhir.) 12 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 (Mat. 13:24-30, 36-43) Tidak lama kemudian, kata-kata Yesus menjadi kenyataan.[5] 14 Kemurtadan mulai berkembang pada abad pertama, tetapi para rasul Yesus yang setia berperan sebagai ”penahan”, dengan mencegah pencemaran dan pengaruh ajaran palsu. (2 Tes. 2:3, 6, 7) Namun, setelah rasul terakhir mati, kemurtadan berakar dan bertumbuh subur selama suatu masa pertumbuhan yang berlangsung selama berabad-abad. Dan, pada masa itu, lalang semakin banyak sedangkan gandum hanya sedikit. Tidak ada saluran yang terorganisasi yang bisa membagikan makanan rohani secara rutin. Namun, hal itu akan berubah. Kapan? SIAPA YANG AKAN MEMBERI MAKAN PADA MASA PANEN? 15 Menjelang akhir masa pertumbuhan, banyak orang mulai mencari kebenaran Alkitab dengan bersemangat. Ingatlah bahwa pada tahun 1870-an, ada sekelompok kecil orang yang berkumpul dan belajar Alkitab bersama untuk mencari kebenaran. Mereka tidak 15, 16. Apa hasil pelajaran Alkitab yang dilakukan Siswa-Siswa Alkitab? Pertanyaan apa yang timbul? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 13 bergabung dengan gereja atau sekte Susunan Kristen mana pun. Siswa-Siswa Alkitab itu, sebutan yang mereka pilih sendiri, dengan kerendahan hati dan pikiran terbuka menyelidiki Alkitab dengan saksama dan disertai doa.—Mat. 11:25. 16 Pelajaran Alkitab yang dengan sungguh-sungguh dilakukan Siswa-Siswa Alkitab itu membuahkan hasil bagus. Pria dan wanita yang loyal itu menyingkapkan doktrin palsu dan menyebarkan kebenaran rohani dengan menerbitkan dan membagikan lektur Alkitab ke mana-mana. Pekerjaan mereka menyentuh hati dan meyakinkan banyak orang yang lapar dan haus akan kebenaran rohani. Maka, muncullah pertanyaan ini: Apakah Siswa-Siswa Alkitab yang ada menjelang tahun 1914 adalah saluran yang ditunjuk dan digunakan oleh Kristus untuk memberi makan domba-dombanya? Tidak. Mereka masih berada pada masa pertumbuhan, dan saluran yang akan menyediakan makanan rohani belum benar-benar terbentuk. Belum tiba waktunya bagi orang Kristen gadungan yang bagaikan lalang untuk dipisahkan dari orang Kristen sejati yang bagaikan gandum. 14 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 17 Seperti yang telah kita bahas dalam artikel sebe- lumnya, musim panen dimulai pada tahun 1914. Pada tahun itu, serangkaian peristiwa penting mulai terjadi. Yesus ditakhtakan sebagai Raja, dan hari-hari terakhir pun dimulai. (Pny. 11:15) Dari tahun 1914 hingga awal 1919, Yesus menyertai Bapaknya untuk melakukan sesuatu yang sangat mendesak, yaitu menginspeksi dan menahirkan bait rohani.[6] (Mal. 3:1-4) Lalu, sejak tahun 1919, gandum mulai dikumpulkan. Apakah ini berarti Kristus sudah bisa menunjuk satu saluran yang terorganisasi untuk membagikan makanan rohani? Ya, tentu saja! 18 Dalam nubuatnya tentang zaman akhir, Yesus me- ngatakan bahwa ia akan menunjuk suatu saluran untuk membagikan ”makanan [rohani] pada waktu yang tepat”. (Mat. 24:45-47) Saluran mana yang akan ia gunakan? Sesuai dengan pola yang ia tetapkan pada abad pertama, Yesus sekali lagi akan memberi makan 17. S erangkaian peristiwa penting apa yang mulai terjadi pada tahun 1914? 18. Dalam nubuatnya, Yesus mengatakan bahwa ia akan melakukan apa? Pertanyaan penting apa yang timbul pada awal hari-hari terakhir? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 15 banyak orang melalui beberapa orang. Namun, pada awal hari-hari terakhir, timbul pertanyaan penting: Siapakah beberapa orang itu? Pertanyaan itu dan pertanyaan lainnya tentang nubuat Yesus akan dibahas di artikel berikutnya. CATATAN AKHIR: (Untuk dibacakan sebagai catatan kaki bersama paragraf yang disebutkan.) Paragraf 3: [1] Pada peristiwa lain, Yesus secara mukjizat memberi makan 4.000 pria, ditambah wanita dan anak-anak. Ia sekali lagi memberikan makanan itu ”kepada murid-murid, selanjutnya murid-murid kepada kumpulan orang tersebut”.—Mat. 15:32-38. Paragraf 7: [2] Pada zaman Petrus, semua ’domba kecil’ yang akan diberi makan memiliki harapan kehidupan di surga. Paragraf 8: [3] Orang-orang yang baru menjadi Kristen ”terus mengabdikan diri dalam pengajaran rasul-rasul”. Hal itu menyiratkan bahwa para rasul mengajar secara rutin. Ajaran beberapa rasul dicatat dalam buku-buku terilham yang sekarang adalah bagian dari Kitab-Kitab Yunani Kristen. Paragraf 12: [4] Sekalipun orang-orang selain para rasul mendapat karunia roh untuk melakukan mukjizat, tampaknya dalam banyak kasus, karunia itu diberikan kepada mereka secara langsung oleh atau di hadapan seorang rasul.—Kis. 8:14-18; 10:44, 45. Paragraf 13: [5] Kata-kata rasul Paulus di Kisah 20:29, 30 menunjukkan bahwa sidang akan mendapat serangan dari dua sisi. Pertama, orang Kristen gadungan (”lalang”) akan ”masuk di antara” orang Kristen sejati. Kedua, orang murtad yang membicarakan ”perkara-perkara yang belat-belit” akan muncul ”dari antara” orang Kristen sejati. Paragraf 17: [6] Lihat artikel ”Lihat! Aku Menyertai Kamu Sepanjang Masa” di Bagian 1 dari terbitan ini, halaman 22, paragraf 6. 16 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 ”Siapa Sebenarnya Budak yang Setia dan Bijaksana?” ”Siapa sebenarnya budak yang setia dan bijaksana yang ditetapkan oleh majikannya untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya?”—MAT. 24:45. DAPATKAH SAUDARA MENJAWAB? Siapakah budak yang setia dan bijaksana? Siapakah pelayan-pelayan rumah, dan kapan Yesus menetapkan budak yang setia untuk mengurus mereka? Kapan Kristus akan mengangkat budak yang setia untuk mengurus semua hartanya? Apa saja harta miliknya itu? ”SAUDARA-SAUDARA, sudah tak terhitung banyaknya artikel yang sangat tepat waktu dan pas sekali dengan kebutuhan saya yang saya terima dari kalian.” Itulah yang ditulis seorang saudari sebagai ungkapan penghargaan kepada saudara-saudara yang bekerja di kantor pusat kita. Begitu jugakah perasaan Saudara? Pasti banyak di antara kita yang merasakan hal itu. Apakah hal itu mengherankan? Sebenarnya tidak. 1, 2. Dewasa ini, siapa yang Yesus gunakan untuk memberi kita makan? Mengapa kita perlu mengenali saluran itu? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 17 2 Makanan rohani yang kita terima tepat waktu ada- lah bukti bahwa Yesus, Sang Kepala sidang, memenuhi janjinya untuk memberi kita makan. Siapa yang ia gunakan? Sewaktu memberitahukan tanda kehadirannya, Yesus juga mengatakan bahwa ia akan menggunakan ”budak yang setia dan bijaksana” untuk memberi pelayanpelayan rumahnya ”makanan pada waktu yang tepat”.[1] (Baca Matius 24:45-47.) Budak yang setia itu adalah saluran yang Yesus gunakan untuk memberi makan para pengikutnya yang sejati pada zaman akhir ini. Maka, kita perlu mengenali budak yang setia itu. Saluran ini mutlak diperlukan agar kita tetap sehat secara rohani dan memiliki hubungan baik dengan Allah.—Mat. 4:4; Yoh. 17:3. 3 Nah sekarang, apa makna ilustrasi Yesus tentang bu- dak yang setia? Dahulu, publikasi kita mengatakan halhal berikut ini: Pada Pentakosta 33 M, Yesus menetapkan budak yang setia untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya. Budak itu adalah semua orang Kristen terurap di bumi sebagai suatu kelompok, yang selalu ada sejak Pentakosta dan seterusnya. Para pelayan rumah memak3. Apa yang dahulu dikatakan oleh publikasi kita mengenai ilustrasi budak yang setia? 18 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 sudkan orang Kristen terurap yang sama itu juga secara perorangan. Pada tahun 1919, Yesus menetapkan budak yang setia itu ”untuk mengurus semua harta miliknya”, yaitu segala kepentingan Kerajaannya di bumi. Namun, setelah dipelajari lagi dengan saksama, direnungkan, dan dibawakan dalam doa, pengertian kita berkenaan dengan kata-kata Yesus tentang budak yang setia dan bijaksana perlu diklarifikasi. (Ams. 4:18) Mari kita cermati ilustrasi itu dan perhatikan apa kaitannya dengan kita, tidak soal kita memiliki harapan untuk hidup di surga atau di bumi. KAPAN ILUSTRASI ITU TERGENAP? 4 Konteks ilustrasi tentang budak yang setia dan bijaksana menunjukkan bahwa itu mulai tergenap bukan pada Pentakosta 33 M, melainkan pada akhir zaman ini. Mari kita perhatikan ayat-ayat yang mendasari kesimpulan tersebut. 5 Ilustrasi tentang budak yang setia merupakan bagian dari nubuat Yesus tentang ”tanda kehadiran[nya] dan tanda penutup sistem ini”. (Mat. 24:3) Bagian pertama nubuat itu, yang dicatat di Matius 24:4-22, digenapi dua kali. 4-6. Mengapa kita bisa menyimpulkan bahwa ilustrasi Yesus tentang budak yang setia baru mulai tergenap setelah 1914? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 19 Pertama, dari 33 M hingga 70 M, dan kedua, dalam skala yang jauh lebih luas pada zaman kita. Apakah ini berarti bahwa kata-kata Yesus tentang budak yang setia juga akan digenapi dua kali? Tidak. 6 Mulai dari Matius 24:29, fokus Yesus terutama ada- lah pada peristiwa-peristiwa yang akan terjadi pada zaman kita. (Baca Matius 24:30, 42, 44.) Ketika menyebutkan apa yang akan terjadi pada kesengsaraan besar, ia mengatakan bahwa orang-orang ”akan melihat Putra manusia datang di atas awan-awan langit”. Setelah itu, katakatanya ditujukan kepada orang-orang yang hidup selama hari-hari terakhir. Ia mendesak mereka agar tetap siaga, dengan mengatakan, ”Kamu tidak tahu pada hari mana Tuanmu akan datang” dan, ”Pada jam yang tidak kamu sangka, Putra manusia akan datang.”[2] Nah, ketika berbicara tentang peristiwa-peristiwa yang akan terjadi pada hari-hari terakhir, Yesus menyebutkan ilustrasi tentang budak yang setia. Maka, kita bisa menyimpulkan bahwa kata-katanya tentang budak yang setia itu baru mulai tergenap setelah dimulainya hari-hari terakhir pada tahun 1914. Kesimpulan tersebut masuk akal. Mengapa? 20 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 7 Pikirkanlah sejenak pertanyaan ini, ”Siapa sebenar- nya budak yang setia dan bijaksana?” Pada abad pertama, hampir tidak ada orang yang akan mengajukan pertanyaan tersebut. Sebagaimana telah dibahas dalam artikel sebelumnya, para rasul bisa melakukan mukjizat dan bahkan bisa memberikan karunia melakukan mukjizat. Itu merupakan bukti bahwa mereka didukung oleh Allah. (Kis. 5:12) Jadi, orang tidak perlu bertanya-tanya siapa sebenarnya yang Kristus tetapkan untuk menjalankan kepemimpinan. Namun, pada tahun 1914, situasinya jauh berbeda. Musim panen dimulai pada tahun itu. Waktunya pun tiba untuk memisahkan lalang dari gandum. (Mat. 13:36-43) Ketika musim panen dimulai, timbul pertanyaan penting ini: Karena ada banyak orang Kristen gadungan yang mengaku sebagai pengikut sejati Yesus, bagaimana caranya mengenali gandum, yaitu orang Kristen terurap? Jawabannya ada pada ilustrasi tentang budak yang setia. Para pengikut terurap Kristus adalah orang-orang yang mendapat makanan rohani. 7. Pertanyaan penting apa yang timbul ketika musim panen dimulai, dan mengapa? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 21 SIAPAKAH BUDAK YANG SETIA DAN BIJAKSANA? 8 Budak yang setia haruslah terdiri dari orang-orang Kristen terurap di bumi. Orang-orang seperti itu disebut ”keimaman kerajaan” dan ditugasi untuk ” ’menyiarkan keluhuran’ pribadi yang memanggil [mereka] keluar dari kegelapan ke dalam terangnya yang menakjubkan”. (1 Ptr. 2:9) Maka, tepatlah jika para anggota ”keimaman kerajaan” itu akan secara langsung ikut mengajarkan kebenaran kepada rekan-rekan seiman mereka.—Mal. 2:7; Pny. 12:17. 9 Apakah semua orang Kristen terurap di bumi adalah budak yang setia? Tidak, karena tidak semua orang Kristen terurap berperan untuk membagikan makanan rohani kepada rekan-rekan seiman mereka di seluruh dunia. Di antara gandum itu, ada saudara-saudara terurap yang mungkin melayani sebagai hamba pelayanan atau penatua di sidang mereka. Mereka mengajar dari rumah ke rumah maupun di sidang mereka masing-masing, dan mereka dengan loyal mendukung arahan dari kantor pusat. 8. Mengapa tepat jika budak yang setia itu terdiri dari orang-orang Kristen terurap? 9. Apakah semua orang Kristen terurap adalah budak yang setia? Jelaskan. 22 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 Namun, mereka tidak ikut membagikan makanan rohani kepada persaudaraan sedunia. Dan, di antara kaum terurap itu juga ada saudari-saudari yang rendah hati, yang tidak pernah berupaya mengajar di sidang.—1 Kor. 11:3; 14:34. 10 Maka, siapakah budak yang setia dan bijaksana itu? Sesuai dengan pola Yesus dalam memberi makan banyak orang melalui beberapa orang, budak itu terdiri dari sekelompok kecil saudara-saudara terurap yang secara langsung terlibat dalam menyiapkan dan membagikan makanan rohani selama masa kehadiran Kristus. Sepanjang hari-hari terakhir, saudara-saudara terurap yang adalah budak yang setia itu melayani bersama-sama di kantor pusat. Dalam beberapa puluh tahun ini, budak itu dikenal sebagai Badan Pimpinan Saksi-Saksi Yehuwa. Namun, perhatikanlah bahwa dalam ilustrasinya, Yesus menggunakan kata ”budak” dalam bentuk tunggal, yang menunjukkan bahwa meskipun budak itu terdiri dari beberapa orang, mereka bekerja sebagai satu kesatuan. Jadi, keputusan-keputusan Badan Pimpinan selalu dibuat bersama-sama. 10. Siapakah budak yang setia dan bijaksana itu? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 23 APAKAH SAUDARA SUDAH MEMAHAMINYA? ”Budak yang setia dan bijaksana”: Sekelompok kecil saudara-saudara terurap yang secara langsung terlibat dalam menyiapkan dan membagikan makanan rohani selama masa kehadiran Kristus. Sekarang, saudara-saudara terurap ini adalah Badan Pimpinan ”Pelayan-pelayan rumahnya”: Semua yang diberi makan, baik kaum terurap maupun domba-domba lain ’Ditetapkan untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya’: Pada tahun 1919, Yesus memilih saudara-saudara terurap yang cakap untuk menjadi budak yang setia dan bijaksana ”Ia akan mengangkat dia untuk mengurus semua harta miliknya”: Mereka yang adalah budak majemuk itu akan diangkat untuk mengurus hal ini ketika mereka menerima upah berupa kehidupan di surga. Mereka akan memerintah dengan Kristus di surga bersama para anggota ke-144.000 lainnya SIAPAKAH PELAYAN-PELAYAN RUMAH? 11 Patut diperhatikan bahwa dalam ilustrasi Yesus, bu- dak yang setia dan bijaksana ditetapkan untuk mengurus dua hal. Yang pertama, pelayan-pelayan rumah; yang 11, 12. (a) Budak yang setia dan bijaksana ditetapkan untuk mengurus dua hal apa? (b) Kapan Yesus menetapkan budak yang setia untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya? Siapa yang ia pilih? 24 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 kedua, harta milik sang majikan. Karena ilustrasi itu baru tergenap pada akhir zaman ini, mereka juga baru akan ditetapkan untuk mengurus hal-hal itu setelah Yesus mulai hadir dengan kekuasaan sebagai raja pada tahun 1914. 12 Kapan Yesus menetapkan budak yang setia untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya? Untuk menjawabnya, kita perlu kembali ke tahun 1914, yaitu awal musim panen. Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, pada waktu itu ada banyak kelompok yang mengaku diri Kristen. Kelompok mana yang akan Yesus pilih dan tetapkan menjadi budak yang setia? Pertanyaan itu terjawab setelah ia dan Bapaknya datang dan menginspeksi bait, atau penyelenggaraan rohani untuk ibadat, dari tahun 1914 sampai awal tahun 1919.[3] (Mal. 3:1) Mereka senang kepada sekelompok kecil Siswa-Siswa Alkitab yang loyal dan yang menunjukkan bahwa mereka mengasihi Yehuwa dan Firman-Nya. Memang, mereka perlu ditahirkan, namun mereka dengan rendah hati bersedia diuji dan dimurnikan selama periode yang singkat itu. (Mal. 3:2-4) SiswaSiswa Alkitab yang setia tersebut adalah gandum, atau orang Kristen sejati. Pada tahun 1919, yang adalah masa BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 25 kebangkitan rohani, Yesus memilih saudara-saudara terurap yang cakap dari antara mereka untuk menjadi budak yang setia dan bijaksana, dan ia menetapkan mereka untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya. 13 Lalu, siapa yang dimaksud dengan pelayan-pelayan rumah? Mereka adalah orang-orang yang diberi makan. Pada awal hari-hari terakhir, pelayan-pelayan rumah adalah segenap kaum terurap. Belakangan, pelayan-pelayan rumah juga mencakup kumpulan besar dari dombadomba lain. Kini, domba-domba lain menjadi bagian terbesar dari ”satu kawanan” yang pemimpinnya adalah Kristus. (Yoh. 10:16) Kedua kelompok itu sama-sama menikmati manfaat dari makanan rohani yang tepat waktu dari budak yang setia. Bagaimana dengan para anggota Badan Pimpinan yang dewasa ini menjadi budak yang setia dan bijaksana? Saudara-saudara itu juga perlu diberi makan secara rohani. Jadi, mereka dengan rendah hati mengakui bahwa secara perorangan mereka juga adalah pelayan-pelayan rumah, sama seperti para pengikut sejati Yesus lainnya. 13. Siapa yang termasuk pelayan-pelayan rumah, dan mengapa? 26 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 14 Yesus memberikan tanggung jawab yang penting ke- pada budak yang setia dan bijaksana. Pada zaman Alkitab, budak yang dipercaya adalah pengurus rumah tangga. (Luk. 12:42) Jadi, budak yang setia dan bijaksana diberi tanggung jawab mengurus rumah tangga iman. Tanggung jawabnya juga mencakup mengawasi aset materi, kegiatan pengabaran, acara kebaktian, dan produksi lektur Alkitab yang digunakan untuk pelayanan, pelajaran pribadi, serta pembahasan di sidang. Pelayan-pelayan rumah bergantung pada semua persediaan rohani yang dibagikan oleh budak majemuk itu. DIANGKAT UNTUK MENGURUS SEMUA HARTA SANG MAJIKAN—KAPAN? 15 Kapan Yesus mengangkat budak itu untuk meng- urus hal kedua, yaitu ”semua harta miliknya”? Yesus berkata, ”Berbahagialah budak itu, yang sewaktu majikannya datang, didapati melakukan hal itu! Dengan 14. (a) Budak yang setia diberi tanggung jawab apa, dan apa saja yang tercakup di dalamnya? (b) Peringatan apa yang Yesus berikan kepada budak yang setia dan bijaksana? (Lihat kotak ”S eandainya Budak yang Jahat Itu . . . ”) 15, 16. Kapan Yesus mengangkat budak yang setia untuk mengurus semua hartanya? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 27 sungguh-sungguh aku mengatakan kepadamu: Ia akan mengangkat dia untuk mengurus semua harta miliknya.” (Mat. 24:46, 47) Perhatikan bahwa tugas itu Yesus berikan setelah ia datang dan mendapati sang budak ”melakukan hal itu”, yaitu dengan setia membagikan makanan rohani. Jadi, akan ada selang waktu antara penugasan yang pertama dan yang kedua. Untuk mengerti bagaimana dan kapan Yesus mengangkat budak itu untuk mengurus semua hartanya, kita perlu mengetahui dua hal berikut: kapan Yesus datang dan apa saja hartanya. 16 Kapan Yesus datang? Jawabannya terdapat dalam ayat-ayat sebelumnya. Di ayat-ayat itu disebutkan bahwa Yesus ”datang”. Kata itu memaksudkan saat ketika ia datang untuk menyatakan dan melaksanakan penghakiman pada akhir sistem ini.[4] (Mat. 24:30, 42, 44) Jadi, ’kedatangan’ Yesus yang disebutkan dalam ilustrasi tentang budak yang setia itu juga akan terjadi pada waktu kesengsaraan besar. 17 ”Semua harta milik [Yesus]” mencakup apa saja? Ye- sus tidak mengatakan apa persisnya ”semua” itu, jadi kita 17. Apa saja yang tercakup dalam harta milik Yesus? 28 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 ”SEANDAINYA BUDAK YANG JAHAT ITU . . . ” Yesus telah memberikan tanggung jawab yang sangat penting kepada budak yang setia dan bijaksana, yaitu mengawasi para pelayan rumah dan membagikan makanan rohani pada waktu yang tepat. Yesus mengetahui bahwa kepercayaan yang besar akan selalu diikuti tanggung jawab yang besar pula. (Luk. 12:48) Jadi, ia mengakhiri ilustrasinya tentang budak yang setia dan bijaksana dengan sebuah peringatan keras. Dalam peringatannya, Yesus menyebutkan tentang seorang budak yang jahat, yang menyimpulkan dalam hatinya bahwa kedatangan sang majikan tertunda. Budak itu pun mulai memukuli sesama budak. Yesus berkata bahwa ketika sang majikan datang, ia akan memberi budak yang jahat itu ”hukuman yang paling keras”.—Baca Matius 24:48-51. Apakah Yesus menubuatkan bahwa pada hari-hari terakhir akan ada golongan budak yang jahat? Tidak. Memang, ada orang-orang yang bersikap seperti budak yang digambarkan Yesus. Kita menyebut mereka orang murtad, entah mereka berasal dari kaum terurap atau ”kumpulan besar”. (Pny. 7:9) Tetapi, orang-orang seperti itu tidak menjadi golongan budak yang jahat. Yesus tidak mengatakan bahwa ia akan mengangkat seorang budak yang jahat. Kata-katanya itu sebenarnya merupakan peringatan bagi budak yang setia dan bijaksana. Perhatikan bahwa Yesus mengawali peringatan itu dengan kata-kata ”seandainya”. Seorang pakar mengatakan bahwa dalam naskah Yunani, ayat ini ”boleh dibilang adalah suatu pengandaian”. Dengan kata lain, Yesus mengatakan, ’Seandainya budak yang setia dan bijaksana sampai memperlakukan sesama budak dengan cara seperti itu, inilah yang akan dilakukan sang majikan sewaktu ia datang.’ (Lihat juga Lukas 12:45.) Namun, budak yang setia dan bijaksana tetap berjaga-jaga dan terus memberikan makanan rohani yang bergizi. Saudara-saudara terurap yang melayani bersama-sama sebagai budak yang setia menyadari bahwa mereka harus bertanggung jawab kepada Sang Majikan atas cara mereka mengurus pelayan-pelayan rumahnya. Saudara-saudara terurap ini dengan tulus ingin memenuhi tanggung jawab mereka dengan loyal agar ketika Sang Majikan datang kelak, ia akan mengatakan, ”Engkau telah melakukan tugasmu dengan sangat baik.” BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 29 tidak bisa mengatakan bahwa yang dimaksud hanyalah hartanya yang ada di bumi. Yesus memiliki wewenang yang sangat besar di surga. Ia berkata, ”Semua wewenang di surga dan di bumi telah diberikan kepadaku.” (Mat. 28:18; Ef. 1:20-23) Hartanya sekarang mencakup Kerajaan Mesianik, yang menjadi miliknya sejak tahun 1914 dan yang akan ia pimpin bersama para pengikutnya yang terurap.—Pny. 11:15. 18 Berdasarkan pembahasan di atas, apa yang dapat kita simpulkan? Sewaktu Yesus datang untuk melaksanakan penghakiman pada kesengsaraan besar, ia akan mendapati bahwa budak yang setia itu terbukti loyal membagikan makanan rohani yang tepat waktu kepada para pelayan rumah. Karena senang akan hal itu, Yesus akan mengangkat mereka untuk mengurus hal kedua, yaitu semua hartanya. Mereka yang adalah budak yang setia akan mendapat hak istimewa itu ketika mereka menerima upah kehidupan di surga untuk memerintah bersama Kristus. 19 Apakah upah untuk budak yang setia di surga akan 18. Mengapa Yesus mau memberikan tugas untuk mengurus hartanya? 19. Apakah upah untuk budak yang setia di surga akan lebih besar daripada untuk orang Kristen terurap lainnya? Jelaskan. 30 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 BAGIAN 2 lebih besar daripada untuk orang Kristen terurap lainnya? Tidak. Upah yang pada suatu kesempatan dijanjikan kepada suatu kelompok kecil bisa saja belakangan diterima oleh yang lainnya. Misalnya, perhatikan apa yang Yesus katakan kepada ke-11 rasulnya yang setia pada malam menjelang kematiannya. (Baca Lukas 22:28-30.) Yesus berjanji kepada sekelompok kecil murid itu bahwa mereka akan mendapat upah besar untuk kesetiaan mereka. Mereka akan duduk di atas takhta kerajaan bersamanya. Tetapi beberapa tahun kemudian, ia menyatakan bahwa ke-144.000 secara keseluruhan akan duduk di atas takhta dan ikut memerintah bersamanya. (Pny. 1:1; 3:21) Demikian pula, seperti yang dikatakan di Matius 24:47, ia berjanji bahwa sekelompok kecil pria, yaitu saudara-saudara terurap yang adalah budak yang setia, akan diangkat untuk mengurus semua hartanya. Pada kenyataannya, ke144.000 secara keseluruhan kelak akan ikut memerintah dalam kerajaannya yang agung di surga.—Pny. 20:4, 6. 20 Melalui budak yang setia dan bijaksana, Yesus menggunakan pola yang telah ia tetapkan pada abad 20. Mengapa Yesus menetapkan budak yang setia? Apa tekad S audara? BAGIAN 2 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 31 pertama, yaitu memberi makan banyak orang melalui beberapa orang. Yesus menetapkan budak yang setia itu agar para pengikut sejatinya, baik kaum terurap maupun domba-domba lain, secara teratur mendapat makanan rohani yang tepat waktu sepanjang hari-hari terakhir. Marilah kita bertekad untuk menunjukkan penghargaan kita kepada saudara-saudara terurap yang menjadi budak yang setia dan bijaksana itu dengan terus mendukung mereka. —Ibr. 13:7, 17. CATATAN AKHIR: (Untuk dibacakan sebagai catatan kaki bersama paragraf yang disebutkan.) Paragraf 2: [1] Sebelumnya, Yesus memberikan ilustrasi yang serupa. Di situ, ia menyebut ”budak” sebagai ”pengurus”.—Lukas 12:42-44. Paragraf 6: [2] Kristus ”datang” (Yunani, erkho·mai) tidak sama dengan ”kehadiran” (pa·rou·sia) Kristus. Kehadirannya yang tidak kelihatan dimulai sebelum ia datang untuk melaksanakan penghakiman. Paragraf 12: [3] Lihat artikel ”Lihat! Aku Menyertai Kamu Sepanjang Masa” di Bagian 1 dari terbitan ini, halaman 21-24, paragraf 5-8. Kunjungi www.jw.org/id atau pindai kode 5 32 M ENARA P ENGAWAL—15 J ULI 2013 wlp13 07/15-IN-2 130404 Paragraf 16: [4] Lihat artikel ’Beri Tahu Kami, Kapankah Hal-Hal Ini Akan Terjadi?’ di Bagian 1 dari terbitan ini, halaman 13-16, paragraf 14-18.