Rahasia Panjang Umur Sehat dan Bugar

advertisement
Rahasia Panjang Umur Sehat dan Bugar
Written by
Thursday, 27 August 2015 23:34 - Last Updated Monday, 21 September 2015 03:25
Agaknya mustahil mengharapkan usia panjang umur di era kehidupan saat ini. Akan tetapi
Jepang berhasil membuktikan bahwa banyak warganya yang hidup hingga ratusan tahun.
Bahkan negara memberikan hadiah bagi orang dengan usia mencapai 100 tahun yang biasa
disebut Cenetarian ini dan menjadikannya sebagai negara dengan harapan hidup paling tinggi.
Di Jepang usia populasinya rata-rata 65 tahun ke atas dan masih bisa produktif. Berbeda
dengan di negara kita, usia 65 tahun kerap disebut sebagai lansia yang kerap dianggap tidak
produktif. Bahkan banyak orang dengan usia kurang dari 65 tahun sudah menjadi lansia.
Mengapa bisa berbeda? Berikut inilah rahasianya:
1. Kebiasaan Sehat Jalan Kaki
Yang paling bisa dilihat adalah kebiasaan hidup orang Jepang dan Indonesia sangat berbeda.
Di Jepang akan banyak kita temui orang berpakaian rapi, berdasi dengan menenteng tas kerja
jalan kaki di tepi-tepi jalan atau naik kendaraan umum. Akan tetapi di negara kita, orang lebih
senang naik mobil pribadi daripada jalan kaki. Sehingga pemerintah sangat kesulitan untuk
menekan tingkat kemacetan di Jakarta. Contohnya, jalur 3 in 1, masih kalah dengan akal lain
membayar joki 3 in 1 agar tetap bisa naik kendaraan pribadi
2. Makan sayuran lebih banyak
Jepang bagian Okinawa memiliki kebiasaan diet traditional dengan banyak makan sayuran
hijau dan kuning serta rendah kalori. Dan hanya mengkonsumsi 80% dari isi piring mereka.
Selain itu sayuran hijau juga mengandung anti oksidan tinggi yang akan membuat tubuh selalu
bugar dan sehat.
3. Kelola Stress dan hidup bahagia
1/2
Rahasia Panjang Umur Sehat dan Bugar
Written by
Thursday, 27 August 2015 23:34 - Last Updated Monday, 21 September 2015 03:25
Stress dapat memperburuk kesehatan. Pada orang sehat stress dapat membuat lebih cepat
tua. Otak akan dipaksa terus bekerja ekstra sehingga dapat menyebabkan tingkat penurunan
daya ingat, demensia bahkan alzheimer. Sebaliknya orang yang jarang stress dan merasa
dirinya selalu bahagia justru dapat memperbaiki kondisi kesehatan.
4. Bersosialisasi dan berteman
Memiliki banyak teman akan membuat Anda lebih bahagia dan terhindar dari stress. Teman
dapat membantu Anda mengurangi stress bahkan mampu memberikan solusi untuk mengatasi
hal yang membuat Anda stress. Hubungan emosial dalam bersosialisasi tidak cukup di dunia
maya, lakukanlah juga terhadap tetangga dan keluarga Anda di rumah.
2/2
Download