PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM No. 12/PRT/M/2010 1 BANJARMASIN, MEI 2011 ALUR PENGEMBANGAN SPAM 2 Dana Sendiri BUMN/ BUMD pemerintah SPAM Kerjasama SPAM Dana sendiri Perpres 54/2010 Kontraktor Pasal 37 PP 16/2005 PPP Pasal 64 PP 16/2005 Badan Usaha Kontraktor MAKSUD DAN LINGKUP PENGATURAN 3 Maksud: Pedoman bagi Pemerintah/Pemda Pedoman bagi BUMD/BUMN Penyelenggara SPAM Lingkup Pengaturan: Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPS/PPP) Kerjasama BUMD/BUMN Penyelenggara dengan Badan Usaha (B2B) PEMBAGIAN BERADARKAN WILAYAH PELAYANAN 4 Pemerintah BUMN/BUMN Belum terlayani jaringan Tidak masuk dalam RKU Terlayani Jaringan/ Masuk dalam RKU KERJASAMA PEMERINTAH DAN BADAN USAHA 5 PJPK: Menteri (dapat didelegasikan kepada BPP SPAM) /Kepala Daerah (dapat didelegasikan kepada Sekda/Kadis) Tugas PJPK: perencanaan, penyiapan, transaksi dan manajemen Kerjasama Lingkup kerjasama: unit air baku, unit produksi, unit distribusi, unit pelayanan, unit pengelolaan. Lingkup yang tidak dikerjasamakan dapat diserahkan kepada BUMN/BUMD atau BLU Bentuk kerjasama: BOT untuk seluruh pengembangan SPAM atau bentuk kerjasama lain Pemilihan mitra: pelelangan sesuai peraturan perundang-undangan Prinsip: harus ada pengalihan aset hasil kerjasama kepada Pemerintah/Pemda Tarif : ditetapkan oleh Kepala Daerah berdasarkan Perjanjian PROYEK PRAKARSA BADAN USAHA 6 • • • • Syarat: Tidak termasuk dalam rencana induk Terintegrasi secara teknis dgn rencana induk Layak secara ekonomi dan finansial Tidak memerlukan dukungan fiskal pemerintah Usulan Proyek • • • • Dokumen: Studi Kelayakan Rencana Bentuk Kerjasama Rencana Pembiayaan dan Sumber Dana Rencana Penawaran (jadwal, proses, cara penilaian) Evaluasi Pelelangan Kekhususan dalam lelang: Pemberian tambahan nilai • Maximum 10 dari nilai penawaran pemrakarsa • Right to mach; perubahan penawaran dalam jangka waktu 30 hari • Pembelian prakarsa; tidak boleh ikut tender (harga pembelian dihitung oleh penilai independen) PEMANTAUAN DAN EVALUASI (KELEMBAGAAN) 7 Pembentukan Unit Pemantauan dan Evaluasi oleh PJPK Pembentukan Badan Pengatur oleh Para Pihak Perencanaan Pemantauan dan Evaluasi Pemantauan dan Evaluasi oleh Badan Pengatur Pemantauan dan Evaluasi: Pra konstruksi, Konstruksi Operasi komersial, Pengakhiran perjanjian Penghitungan tarif oleh badan pengatur sesuai dengan pemenuhan standar kinerja KERJASAMA BUMN/BUMD DENGAN BADAN USAHA 8 PJPK: Direksi BUMN/BUMD Lingkup kerjasama: unit air baku, unit produksi, unit distribusi, unit pelayanan, pengelolaan Bentuk kerjasama: BOT, RUOT dll (menggambarkan lingkup kerjasama) Bentuk pengusahaan: pembentukan perusahaan baru oleh BU (SPV); atau JV dimana BUMN/BUMD terlibat sebagai pemegang saham (menggambarkan pelaksana proyek) Prinsip kerjasama: business to business Tata cara kerjasama: diatur dalam peraturan direksi Kriteria penilaian, antara lain: kesesuaian bidang usaha, pengalaman, kinerja keuangan Pertimbangan untuk kerjasama: studi kelayakan, kemampuan menanggung risiko PERSYARATAN KERJASAMA B TO B 9 Pertimbangan yang saling menguntungkan kedua belah pihak untuk tersedianya pelayanan air minum kepada masyarakat Harus disertai dengan studi kelayakan Rencana kerjasama harus memperoleh persetujuan kepala daerah PERJANJIAN KERJASAMA B TO B 10 Perlu diperhatikan: Tidak mengakibatkan penyerahan pembangunan dan pengelolaan seluruh pengembangan SPAM di dalam seluruh wilayah pelayanan BUMN/BUMD Penyelenggara kepada Badan Usaha Tidak mengakibatkan perubahan status badan hukum BUMN/BUMD Penyelenggara atau hilangnya keberadaan BUMN/BUMD Penyelenggara yang bersangkutan Pengalihan kepemilikan aset BUMN/BUMD pada Badan Usaha PROSEDUR KERJASAMA PPP DALAM PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM No. 12/PRT/M/2010 11 SURABAYA, MARET 2011 IDENTIFIKASI PROYEK 12 Kesesuaian proyek dengan: RPJP, RPJM, Renstra RTRW Keterkaitan antar sektor/wilayah Analisa biaya manfaat sosial Pemilihan kegiatan yang akan didanai sendiri dan dikerjasamakan Perkiraan besaran investasi dan pendapatan lingkup kerjasama Identifikasi awal pengelolaan risiko PRA STUDI KELAYAKAN 13 Tujuan untuk memastikan: Kelayakan proyek; Alokasi dan mitigasi risiko Manfaat proyek bagi masyarakat Komponen Pra FS, kajian: Hukum, Teknis, Kelayakan Proyek, Lingkungan dan sosial, Bentuk perjanjian kerjasama, Kebutuhan dukungan/jaminan pemerintah, Rencana Pengadaan Badan Usaha, Rancangan Ketentuan Perjanjian Kerjasama Dokumen Pra Studi Kelayakan TRANSAKSI PROYEK KERJASAMA 14 Pembentukan Panitia Pengadaan: Jumlah ganjil minimal 5 orang yang memahami tata cara pengadaan, ruang lingkup proyek, hukum, teknis, keuangan Penyusunan jadwal pengadaan dan Konsep Pengumuman Pengadaan Penjajakan minat (market sounding) Penyusunan dokumen pengadaan Dokumen PQ disusun oleh panitia pengadaan dan ditetapkan oleh PJPK Penyusunan HPS oleh panitia pengadaan dan ditetapkan oleh PJPK PELAKSANAAN PENGADAAN 15 PQ PENAWARAN • Pengumuman • Pendaftaran dan penyerahan EoI • Pengambilan dokumen • Penyerahan kembali dokumen • Evaluasi dan klarifikasi dokumen • Penetapan daftar peserta yang lolos • Pengesahan hasil prakualifikasi • Pengumuman hasil prakualifikasi • Sanggahan (7 hari sejak pengumuman) • Penelitian sanggahan • Evaluasi ulang (jika sanggahan diterima) • Pengumuman hasil evaluasi • Penyusunan daftar peserta • Penyampaian undangan • Pengambilan dokumen pengadaan • Penjelasan pengadaan • Penyampaian dokumen pengadaan • Pembukaan dokumen penawaran • Evaluasi penawaran • Pembuatan berita acara hasil pengadaan • Penetapan pemenang pengadaan • Pengumuman pemenang pengadaan • Sanggahan • Surat penetapan pemenang PERJANJIAN • Skema Transaksi • Kontrak: Ketentuan minimum perjanjian kerjasama PRA KUALIFIKASI 16 Jumlah Peserta dalam PQ: apabila Calon Peserta Pengadaan yang lulus prakualifikasi kurang dari 3 (tiga) peserta maka Panitia Pengadaan akan melakukan proses prakualifikasi ulang. Calon Peserta Pengadaan yang telah lulus prakualifikasi sebelumnya tidak perlu mengikuti kembali proses prakualifikasi ulang. Panitia Pengadaan akan melakukan pengumuman prakualifikasi ulang dengan mengundang Calon Peserta Pengadaan yang baru. apabila setelah dilakukan prakualifikasi ulang, dan tidak terdapat tambahan Calon Peserta Pengadaan baru yang lulus prakualifikasi atau keseluruhan Calon Peserta Pengadaan yang lulus prakualifikasi masih kurang dari 3 (tiga) peserta, maka Panitia Pengadaan melanjutkan ke tahap proses pengadaan Badan Usaha. PRA KUALIFIKASI 17 Muatan Pengumuman PQ: nama dan alamat PJPK yang akan melaksanakan pengadaan Badan Usaha; uraian singkat mengenai Proyek Kerjasama yang akan dilaksanakan; perkiraan nilai Proyek Kerjasama dan syarat-syarat calon peserta pengadaan; dan tempat, tanggal dan waktu untuk mengambil Dokumen Prakualifikasi. PRA KUALIFIKASI 18 Kriteria PQ: • keabsahan ijin-ijin yang dimiliki • akta pendirian dan seluruh anggaran dasarnya; • kewenangan untuk menandatangani Perjanjian Kerjasama; • susunan direksi dan dewan komisaris; • surat pernyataan: tidak sedang dalam pengampuan, tidak sedang dipailitkan, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan, dan/atau tidak sedang menjalani perkara pidana (diatas materai/jika asing, legalisasi notaris dan dikonsularisasi oleh kedutaan besar atau konsulat Indonesia); • pengalaman dalam Proyek Kerjasama Penyediaan Infrastruktur sejenis; • kemampuan menyediakan fasilitas dan peralatan serta personil; • laporan keuangan yang telah diaudit oleh kantor akuntan publik yang meliputi 3 (tiga) tahun buku terakhir (apabila calon Peserta Pengadaan berdiri kurang dari 1 tahun, maka yang digunakan adalah laporan keuangan dari perusahaan induknya); • surat dukungan keuangan dari bank; • surat dukungan dari pemegang saham (perjanjian sponsor); dan • ketersediaan peralatan khusus, tenaga ahli spesialis yang diperlukan, atau pengalaman tertentu, untuk pekerjaan khusus/spesifik/teknologi tinggi. KRITERIA PENAWARAN 19 ADMINISTRASI Surat Penawaran ditandatangani Direksi; Jaminan penawaran sesuai ketentuan; Struktur kepemilikan modal para peserta tender tidak di bawah satu kendali; Isi dokumen penawaran EVALUASI PENAWARAN 20 TEKNIS Pendekatan proyek; Rencana pembangunan; Rencana operasional dan pengelolaan sistem Rencana pembiayaan investasi dan operasional Analisa keuangan proyek Kemampuan mengenai kapasitas keuangan; Standar kinerja Struktur tarif Konsep hubungan pelanggan Konsep sosialisasi Pengembangan SDM Laporan kinerja KEUANGAN Proyeksi keuangan Tarif EVALUASI PENAWARAN 21 Metode Evaluasi: Administrasi: Pass/Fail Teknis dan keuangan: "Quality-Cost Base” : penawaran teknis dan keuangan dinilai berdasarkan skoring ("Usulan dengan Harga Terendah" tidak harus keluar sebagai pemenang); atau Metode lainnya Proses – Bagaimana kita memulai? Usaha Penutupan Kesepakatan Saat ini Waktu Proses – Bagaimana kita memulai? Penutupan Kesepakatan Usaha Jadwal yang jelas dan terpercaya Capacity Building Pengusulan dan proposisi atas penerimaan bank Penawar yang tertarik bersedia menawar Melaksanak an tender yang sukses Saat ini Waktu Terima Kasih