INFO BENCANA Informasi Kebencanaan Bulanan Teraktual Dalam edisi ini: Jumlah Kejadian PuƟng Beliung Mencapai Lebih dari 60 Persen Aceh Kembali Diguncang Gempa Tabel Jumlah Kejadian Bencana Indonesia (Oktober 2013) Peta Kejadian Bencana Indonesia (Oktober 2013) P.1 Edisi Oktober 2013 Jumlah Kejadian PuƟng Beliung Mencapai Lebih dari 60 Persen Selama bulan Oktober 2013, Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB mencatat terjadi bencana sebanyak P.2 88 kali. PuƟng beliung merupakan yang paling mendominasi. Jumlahnya sebanyak 55 kejadian atau 62,5 P.3 persen dari seluruh kejadian yang terjadi selama bulan Oktober. Selain puƟng beliung, banjir dan tanah longsor juga cukup banyak terjadi, masing-masing 15 P.4 dan 8 kali kejadian. Selain keƟga bencana hidrometeorologi tersebut, beberapa bencana lain juga me- Tabel Jumlah Kejadian Bencana, Korban, dan Dampaknya Bulan Oktober 2013 nimpa sejumlah wilayah di Nusantara. Gempabumi terjadi sebanyak 2 kali, yaitu di Pidie Jaya, Aceh (22 Oktober 2013) dan Tasikmalaya, Jawa Barat (31 Oktober 2013). Kecelakaan transportasi laut juga terjadi 2 kali, yaitu pada 17 Oktober 2013 di Buton, Sulawesi Tenggara dan pada 18 Oktober 2013 di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Gelombang pasang terjadi sebanyak 1 kali di Kota Pariaman, Sumatera Barat; kecelekaan industri berupa semburan gas di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur; dan kebakaran lahan dan hutan di Taman Nasional Gunung Merbabu, Boyolali, Jawa Tengah. DiƟnjau dari segi dampaknya, bencana banjir merupakan bencana yang paling Sejumlah Rumah Warga Rusak Akibat Diterjang PuƟng Beliung (sumber: www.indonesiarayanews.com) banyak menyebabkan korban menderita dan mengungsi sedangkan korban meninggal dan hilang paling banyak disebabkan karena kecelakaan transportasi laut. Kerusakan permukiman paling banyak disebabkan karena bencana puƟng beliung. Selain puƟng beliung, bencana gempabumi yang terjadi di Aceh juga cukup banyak menimbulkan kerusakan permukiman. Gempa tersebut menimbulkan kerusakan pada 689 unit rumah serta 60 fasilitas umum yang terdiri atas fasilitas kesehatan, peribadatan dan pendidikan. Secara umum, memasuki akhir tahun 2013 ini jumlah kejadian semakin meningkat seƟap bulannya. Jumlah kejadian bencana bulan Oktober meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan 2 bulan sebelumnya (Agustus sebanyak 39 kejadian) dan 66 persen dibandingkan sebulan sebelumnya (September sebanyak 53 kejadian). Trend meningkatnya kejadian bencana pada akhir tahun lazim terjadi seƟap tahunnya. Untuk itu, memasuki akhir tahun 2013 kesiapsiagaan semua pemangku kepenƟngan penanggulangan bencana di Indonesia perlu diƟngkatkan. Aceh Kembali Diguncang Gempa Pada 22 Oktober 2013 bencana gempabumi kembali mengguncang provinsi yang terletak paling barat di Indonesia. Gempa ini merupakan gempa keƟga yang menimbulkan dampak korban jiwa maupun kerusakan di Aceh dalam tahun 2013. Gempa pertama terjadi pada 22 Januari 2013 dan menyebabkan sejumlah kerusakan di Kabupaten Pidie. Berikutnya gempa terjadi pada 2 Juli 2013 dan menimbulkan kerusakan cukup besar, melipuƟ dua kabupaten yaitu Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah. Kali ini gempa terjadi pada pukul 12.40 WIB dan berpusat di 5.290 LU – 95.420 BT atau 16 km barat daya Kabupaten Aceh Besar. Gempa berkekuatan 5,6 SR dengan kedalaman 10 km ini menimbulkan kerusakan di Kabupaten Pidie, melipuƟ Shakemap Gempabumi Aceh tanggal 22 Oktober 2013 (sumber: www.geospasial.bnpb.go.id) Ɵga kecamatan, yaitu Kecamatan Tangse, Kecamatan Mane dan Kecamatan Geumpang. Kerusakan paling parah terjadi di 5 desa di Kecamatan Tangse, yaitu Desa Lubok Badeuk, Pulo Kawa, Pulo Sunong, Keude Tangse dan Blang Bungong. Korban jiwa yang Ɵmbul akibat bencana ini yaitu 1 orang meninggal dunia, 2 orang mengalami lukaluka, serta lebih dari 3.000 jiwa menderita dan mengungsi. Sejumlah rumah warga juga dilaporkan mengalami kerusakan, yaitu 689 unit yang terdiri atas rusak berat dan rusak sedang. Sebanyak 60 fasilitas umum juga mengalami kerusakan, termasuk diantaranya fasilitas kesehatan, peribadatan dan pendidikan. Akibat gempabumi ini, pemerintah setempat menetapkan masa tanggap darurat hingga tanggal 3 November 2013. BPBD Kabupaten Pidie telah berkoordinasi dinas-dinas terkait, TNI, dan Polri dalam mendirikan posko, tenda darurat, serta menyalurkan bantuan logisƟk. Gempabumi di Aceh tanggal 22 Oktober Menyebabkan Sejumlah Fasilitas Peribadatan Mengalami Kerusakan (sumber: www.atjehpost.com) Tabel Jumlah Kejadian Bencana Indonesia (Oktober 2013) Provinsi Banjir Pemerintah Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Jambi Sumatera Selatan Lampung Bangka Belitung Kepulauan Riau DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Banten NTB NTT Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Maluku Utara Total 1 9 1 Gelombang Gempa Kecelakaan PuƟng Tanah Kecelakaan Pasang Bumi Transportasi Beliung Longsor Industri Kebakaran Lahan Dan Hutan 1 1 3 1 1 2 1 1 1 1 3 1 12 13 13 2 1 3 1 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 55 8 1 18 1 2 2 Penyusun : Tim PusdaƟnmas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Jl. Ir. H. Juanda no. 36 Lt. 4 www.bnpb.go.id 1 1 Total 2 13 2 1 2 2 1 1 3 16 17 13 2 1 3 1 2 2 2 1 1 88 PETA KEJADIAN BENCANA INDONESIA (Oktober 2013) ACEH Rekapitulasi kejadian bencana Periode Januari - Oktober Tahun 2013: 976 kejadian bencana m 658 jiwa meninggal dan hilang m 3.119.063 jiwa menderita dan mengungsi Ƅ « ¨ # * # * Ƅ ρρ « ¨ Ƅ Ƅ Ƅ̈ « ¨ « ¨ Ƅ « ¨ Ƅ « ¨ L ( ! SULAWESI UTARA KALIMANTAN TIMUR JAMBI ρKEPULAUAN BANGKA BELITUNG KALIMANTAN SELATAN KT Kecelakaan Transportasi , % BANTEN Tanah Longsor Kebakaran Lahan dan Hutan Gelombang Ekstrim dan Abrasi , % JAWA BARAT PAPUA KT JAWA TENGAH ρ ρ ρρ ρ à ! L ρ W ( ρ ρρρρ ρX ρ ρ ρ ρ ρ ρ ρ! L L ρρ ρ ( ! ( Ƅ ρρρ ρ ρ « ¨ ρ ρ ρJAWA KT D.I. TIMUR YOGYAKARTA , % F! Peta Multirisiko Bencana * # * # Banjir Ƅ « ¨ ƄƄ « ¨ « ¨ ρρ L! Lρ ρ ρL ( ! ( (ρρ ! SULAWESI TENGGARA ρ BALI NUSA TENGGARA BARAT U Tinggi 0 105 210 ρ # * # * Ƅ « ¨ L ( ! Kl ( ! à W X DKI JAKARTA * # **# # * # *# # * * ## * *# # * # * * # *# * # * # # * * # * # * *# # ** *# ## # *# *# * # # *# * * * # *# * # *# *# # * # * ( ! « ¨ Angin Puting Beliung MALUKU SULAWESI SELATAN ρρ # * # * # * ρ PAPUA BARAT Kρl ! ( LAMPUNG L ( ! Ƅ L Kejadian Bencana: SULAWESI BARAT KALIMANTAN TENGAH ρ L ( ! 0° ρ SUMATERA SELATAN ρ BENGKULU MALUKU UTARA ρ # * L ( ! Ƅ « ¨ KALIMANTAN BARAT ρ Ƅ « ¨ SULAWESI TENGAH # * # * SUMATERA BARAT KEPULAUAN RIAU RIAU # * ( ρà! W X à X W L ( Ƅ! « ¨ à W X 0° L GORONTALO # * « ¨ Ƅ # * SUMATERA L UTARA ( ! ρ Sumber Data: 1. Peta Dasar: Bakosurtanal 2006 2. Data Bencana: Pusdatinmas, BNPB 3. Indeks Rawan Bencana Indonesia, 2012 (IRBI), BNPB NUSA TENGGARA TIMUR 420 Km Rendah Disusun oleh: Pusat Data, Informasi dan Humas, BNPB Jl. Ir. H. Djuanda, No. 36, Jakarta Pusat Telp: 021-3458400; Fax: 021-3458500 Minggu pertama (1-7 Oktober) Minggu kedua (8-14 Oktober) Minggu ketiga (15-21 Oktober) Minggu keempat (22-31 Oktober) 14 0 3 25,267 31 56 489 0 0 2 8 1 1 1,512 10 2 45 0 0 0 26 7 6 87,870 97 55 499 0 0 3 40 6 15 34,930 1001 170 1698 1 24 19 Jumlah Kejadian Korban jiwa Kerusakan permukiman Kerusakan sarana umum Meninggal dan Hilang (jiwa) Luka-luka (jiwa) Menderita dan Mengungsi (jiwa) Rusak Berat (unit) Rusak Sedang (unit) Rusak Ringan (unit) Sarana Kesehatan (unit) Sarana Ibadah (unit) Sarana Pendidikan (unit)