T2_942014070_Daftar Pustaka

Daftar Pustaka
Agustin, S. 2016. Pengembangan Model Pendidikan Inklusif SD
Negeri Lodoyong 01 Kecamatan Ambarawa. Tesis: Salatiga
Magister Manajemen Pendidikan UKSW.
Arifin, Z. 2012. Penelitian Pendidikan (Metode dan Paradigma
Baru). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Asmani, J.M. 2009. Tujuh Kompetensi Guru Menyenangkan dan
Profesional. Jogjakarta: Powerbook (Ihdina).
Bohanan, P.H. 2013. Librarian Mentoring of an Undergraduate
Research Project. Journal of Library Innovation 4 (1) 21-28.
Brewerton, A. 2002. Mentoring. Liber Quartely Germany Vol 12 361380.
Brew, A & Paseta, T. 2004. Changing postgraduate supervision
practice:a programme to encourage learning through
reflection and feedback. Innovations in Education and
Teaching International. 41(01), 1-19
Chick, T.A.et al., 2013. Team Software Process (TSP) Coach
Mentoring Program Guidebook, Version 2.0. Hanscom AFB
MA: Camegie Mellon University.
Center for Health Leadership & Practice. 2003. Mentoring Guide (A
Guide for Mentors). Ethics in Science and Engineering
National Clearinghouse. Paper 304.
Colley, H. 2001. A ‘Rough Guide’ to the history of mentoring from a
marxist feminist perspective, British Journal of Guidance
and Counselling 29 (2) 177-198.
Connor, M & Pokoro, J.2007. Coaching and Mentoring at Work
(Developing Effective Practice).USA: The McGraw-Hill
Compenies.
Danim, S. 2010. Inovasi Pendidikan: Dalam Upaya Peningkatan
Profesionalisme Tenaga Kependidikan. Bandung: Pustaka
Setia.
------------, 2011. Pengembangan Profesi Guru (Dari Pra-Jabatan,
Induksi, Ke Profesional Madani). Jakarta: Kencana.
121
Darmadi, H. 2009. Kemampuan Dasar Mengajar ( Landasan
Konsep dan Impementasi ). Bandung: Alfabeta.
Departemen Pendidikan Nasional, 2007. Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional No. 16 Tahun 2007 Tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. Jakarta :
Depdiknas.
-----------,2015. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 4 tahun
2015
Tentang
Ekuivalensi
Kegiatan
Pembelajaran/Pembimbingan Bagi Guru yang Bertugas
pada SMP/SMA/SMK yang Melaksakan Kurikulum 2013
pada Semester Pertama Menjadi Kurikulum 2006 pada
Semester Kedua Tahun Pelajaran 201/2015. Jakarta:
Depdiknas.
-----------,2005. Undang-Undang Republik Indonesia No.14 Tahun
2005 Tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Depdiknas.
-----------, 2008. Metode Dan Teknik Supervisi. Jakarta: Direktur
Tenaga Kependidikan Ditjen PMPTK.
Emzir. 2012. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan
Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Ernawati. 2014. Pengembangan Model Supervisi Akademik dengan
Teknik Kunjungan Kelas Berbasis Guru Senior Pada Guru
TIK SMA Kota Semarang. Educational Management Journal
UNNES 3 (1). 41-46.
Hamalik, O. 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi
Aksara.
Hawkins & Shohet, R. 2006. Supervision in the Helping Professions.
USA: The McGraw-Hill Companies
Ito, A. 2011. Enhancing School Connectedness in Japan: The Role
of Homeroom Teachers in Establishing a Positive
Classroom Climate. Asian Journal of Counseling 18 (1&2).
41–62.
Jones, R.N. 2014. Practical Counseling and Helping Skills. London:
Sage Publications Ltd
Kunandar, 2011. Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi
Guru. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
122
Kurnia,
P. 2011. Coaching
Bandung: Pioner Jaya
yang
Menumbuh-kembangkan.
Koesoema, D.A. 2007. Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak
di Zaman Global. Jakarta: PT Grasindo.
Kotze,
E. 2014. Movements in The Academic Supervision
Relationship: Ethics in Practice. Counselling and
Psychoterapy Research 14 (2). 147-15.
Leba, U.T.I & Padmomartono, S. 2013. Orientasi ke dalam Profesi
Keguruan. Salatiga: UKSW.
Mailani, E. 2014. Upaya Pembinaan Kompetensi Pedagogik Guru
Dalam Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Melalui
Kegiatan Pendampingan (Mentoring). School
Education Journal PGSD FIP UMIMED. 1(2). 35-41.
Majid,
A. 2005. Perencanaan Pembelajaran(Mengembangkan
Standar Kompetensi Guru). Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Maruta et al., 2013. Setting up a Structured Laboratory Mentoring
Programme. AOSIS Open Journal, 2 (1) 1-7.
Maxwell, J.C. 2014. Mentoring 101 (Hal-hal yang Harus diketahui
oleh Para Pemimpin. Surabaya: PT Menuju Insan
Cemerlang.
Mukhtar & Iskandar. 2009. Orientasi Baru Supervisi Pendidikan.
Jakarta: Gaung Persada Press.
Mullen, C.A. 2006. Mentoring Guide for New and Experienced
Faculty in Education. University Of South Florida.
Mulyasa, H.E. 2009. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, H.E.2013. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum
2013. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, H.E. 2013. Uji Kompetensi dan Penilaian
Guru.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Kinerja
Musfah, J. 2011. Peningkatan Kompetensi Guru (Melalui Pelatihan
dan sumber Belajar Teori dan Praktik). Jakarta: Kencana.
123
Muslim, S.B. 2010. Supervisi Pendidikan Meningkatkan Kualitas
Profesionalisme Guru. Bandung: Alfabeta.
Pidarta, M. 2009. Supervisi Pendidikan Kontekstual. Jakarta:
Rineka Cipta.
Priatna, N & Sukamto T. 2013. Pengembangan Profesi Guru.
Bandung: Remaja Rosdakarya
Prihono, H. 2014. Model Supervisi Akademik Bebasis Evaluasi Diri
Melalui MGMP Sekolah Untuk Meningkatkan Kompetensi
Pedagogik Guru SMK Di Kabupaten Wonogiri. Educational
Management Journal UNNES 3 (2). 127-132.
Pugh,V.O & Symons C.2013 .Roth and Pilling’s competence
framework for clinical supervision:How generalisable is it.
Counseling and Psychotherapy Research, 13 (2).126-135.
Purwaningsih. 2014. Kompetensi Pedagogik Guru Bersertifikat
Pendidik di SMP Negeri 1 Sologiri. Tesis (tidak
diterbitkan): Surakarta Magister Manajemen Pendidikan
Universitas Muhammadyah Surakarta.
Purwanti dkk. 2014. Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam
Meningkatkan Kompetensi Guru pada SMP Negeri 2
Simeulue Timur. Jurnal ilmiah DIDAKDIKA, 14 (2). 390400.
Purwanto, M.N. 2010. Administrasi dan Supervisi Pendidikan.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ramsay, N.J. 2004. Pastoral Care and Counseling (Redefining the
Paradigms). Nashville:Abingdon Press.
Sagala. 2010. Supervisi Pembelajaran dalam Profesi Pendidikan.
Bandung: Alfabeta.
Sa’ud, U.S. 2011. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta.
Sehertian, A.P. 2008. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi. Jakarta:
Rineka Cipta.
Sharma, S, et al. 2011. “Concerns of Teachers and Principals on
Instructional Supervision in Three Asian Countries.”
International Journal of Social Science and Humanity 1 (3).
214-217
124
Slameto. 2013. Implementasi Eksplorasi, Elaborasi, dan Konfirmasi
dalam Pembelajaran Guna Meningkatkan Kompetensi
Pedagogik Guru SD. Salatiga: Tisara Grafika.
Subhan. 2012. Pengaruh Latar Belakang Pendidikan, Kompetensi,
pendidikan pelatihan berkelanjutan pengalaman kerja
terhadap Kualitas Hasil pekerjaan (Studi Pada Inspektorat
Kabupaten Pemekasan). FE UNIRA.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Bandung :Alfabeta.
Suhardan.
2010.
Supervisi
Profesional
(Layanan
dalam
Meningkatkan Mutu Pembelajaran di Era Otonomi Daerah).
Bandung: Alfabeta.
Sujadi. 2002. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka
Cipta.
Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan
Praktiknya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Sukmadinata, N. S. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung:
Rosda Karya.
Sulasmono, B.S & Dwikurnaningsih, Y. 2012. Model Pembelajaran
Adaptif, Kooperatif, Aktif, dan Reflektif (Pakar). Salatiga:
Program Studi S1 PPKn UKSW.
Sundayana, W. 2014. Pembelajaran Berbasis Tema (Panduan Guru
dalam Mengembangkan Pembelajaran terpadu). Jakarta:
Erlangga.
Tobin, M.J. 2004. Mentoring (Seven Roles and Some Specifics).
American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine.
Vol 170 114-117.
Werdayanti, A. 2008. Pengaruh Kompetensi Guru dalam Proses
Belajar Mengajar di Kelas dengan Fasilitas Guru terhadap
Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Ekonomi 3 (1).
79-92.
Wibowo, D. 2009. Pengaruh Supervisi Kepala Sekolah dan
Kompetensi Pedagogik Guru terhadap Kinerja Guru SD
Negeri
Kec.
Kersana
Kab.Brebes.
Tesis
(tidak
diterbitkan):Semarang Magister Manajemen Pendidikan
UNNES.
125
Widyasari & Yaumi, M. 2014. Evaluasi Pendampingan Guru SD
dalam
Implementasi
Kurikulum
2013.
Lentera
Pendidikan. 17 (2). 281-295.
126