Pengantar Statistika Zainul Hidayat Lembaga Demografi FEUI ([email protected]) Pengertian Statistika Statistika Vs Statistik Statistik kumpulan angka-angka yang berkaitan dengan data kuantitatif Statistik Indonesia, Statistik EkonomiKeuangan, Statistika ilmu tentang pengumpulan, penyajian, analisa dan interpretasi data untuk membuat keputusan Ruang Lingkup Statistika Decision Knowledge Pengalaman, Teori, Stat. Inferensial Information Deskriptif, Probabilitas Identify the Problem Data Sampling Peranan Stastika Ekonomi : menetapkan standar mutu, pengawasan terhadap efisiensi kerja, pengujian metode baru, hubungan antara biaya dengan produksi, preferensi konsumen, penaksiran potensi pasar, penetapan harga Tenaga kerja : tingkat partisipasi AK, Penyerapan TK, pengangguran, produktivitas TK, upah, rate of return. Pertanian : peningkatan produksi, bibit baru, teknik penanaman dan pemeliharaan, Sampling Sampling : Metode pengambilan sampel dari suatu populasi Populasi adalah suatu keseluruhan pengamatan atau obyek yang menjadi perhatian. Sampel : bagian data dari populasi yang terambil untuk diamati lebih lanjut. Sampel yang terambil harus mencerminkan dan mewakili populasi sampel representatif Populasi , , P, N Sampel x, s, p, n Metode Sampling Random sampling Semua anggota populasi punya kesempatan yang sama untuk terpilih Sample, stratified, dan cluster Non random sampling Populasi tak terbatas atau populasi tidak diketahui Purposive, quota, snowball Data Pengertian Data : gabungan antara variabel dan observasi Syarat data yang baik : 1. Obyektive : sesuai dengan keadaan yang sebenarnya 2. Representative : mewakili 3. Relevant : ada hubungan dengan persoalan 4. Up to date : tepat waktu 5. Sampling error kecil Data Jenis-jenis Data Menurut Sifatnya : 1. Data Kualitatif : menunjukkan jenis atau kualitas Contoh : bagus, cantik, lebih tinggi, pendidikan, jenis kelamin 2. Data Kuantitatif : memiliki ukuran/jumlah > Diskret : contoh : Pak Budi mempunyai 3 mobil Bu Indah mempunyai 2 anak > Kontinu : contoh : Tinggi badan Budi 175,5 cm Berat badan Bombom 123,8 kg data Data Menurut sumbernya : 1. Data Primer : data yang dikumpulkan langsung dari lapangan. (Hasil survai langsung ke masyarakat) 2. Data Sekunder : data yang telah dikumpulkan/diinformasikan pihak lain. (Hasil Publikasi BPS, data kriminal dari kepolisian, data TKI/ TKW dari Nakertran) data Data Menurut waktu pengumpulannya : 1. Data Cross section : data berbagai aspek yang dikumpulkan pada satu waktu tertentu 2. Data Time Series : data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu terbatas pada aspek tertentu yang spesifik 3. Data panel : Data berbagai aspek yang dikumpulkan dari waktu ke waktu (responden tetap) Skala Pengukuran Alat untuk memahami karakteristik Data suatu variabel 1. Skala Nominal : data yang hanya merupakan symbol atau lambang. 2. Skala Ordinal : Skala nominal yang berperingkat. 3. Skala Interval : Data numerik/angka dapat dilakukan operasi matematik, namun tidak dpat diperbandingkan. 4. Skala Rasio : Data numerik/angka dapat dilakukan operasi matematik dan dapat dibandingkan/dirasiokan Metode Statistik Statistika Deskriptif : menyajikan suatu informasi mengenai kondisi populasi/sampel. Statistika inferensial : menyajikan generalisasi informasi sehingga menjadi teori atau pengetahuan. Statistik Deskriptif Distribusi Freqwensi Tujuan : menyajikan informasi distribusi data secara detail Cara : menyusun data mulai hasil pengukuran terendah hingga tertinggi. Contoh : 55 48 22 49 78 59 27 41 68 54 34 80 68 42 73 51 76 45 32 53 66 32 64 47 76 58 75 60 35 57 73 38 30 44 54 57 72 67 51 86 25 37 69 71 52 25 47 63 59 64 Statistik Deskriptif Data yang telah durut 22 25 25 27 30 32 32 34 35 37 38 41 42 44 45 47 47 48 49 51 51 52 53 54 54 55 57 57 58 59 59 60 63 64 64 66 67 68 68 69 71 72 73 75 75 76 76 78 80 86 Dalam bentuk: Steam and Leaf Puluhan 2 3 4 5 6 7 8 Satuan 2557 0224578 12457789 112344577899 034467889 12355668 06 Jumlah 4 7 8 12 9 8 2 Statistik Deskriptif Distribusi Frekwensi : Kelas Ke 1 2 3 4 5 6 7 Batas Kelas 20 – 29 30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69 70 – 79 80 - 89 Jumlah 4 7 8 12 9 8 2 50 Statistik Deskriptif Persentase Responden menurut Tingkat Pendidikan yang ditamatkan di Kota Solok, 2005 L P N < SD 27.61 28.2 13,692 SD 15.84 15.9 7,779 SLTP 18.32 16.4 8,498 29.96 28.2 8.27 11.31 23 442 25 601 14,241 4,836 49 046 SLTA SLTA + Total (n) Statistik Deskriptif Persentase Responden menurut Status Perkawinan di Kota Solok, 2005 60 50 40 30 20 10 0 Belum Kawin Kawin Cerai Hidup Cerai Mati Statistik Deskriptif Persentase Responden menurut Status Pekerjaan Utama di Kota Solok, 2005 0 5 10 15 Berusaha Sendiri Berusaha dibantu buruh tetap Pek. bebas Pert. Pekerja tidak dibayar 20 25 30 35 40 45 Berusaha dibantu buruh tidak tetap Karyawan/Pegawai Pek. bebas non Pert. Ukuran Pemusatan Ukuran Pemusatan menunjukkan di mana suatu data terpusat atau mengelompok Pada umumnya data akan memusat pada nilai-nilai : Rata-rata hitung, Median dan Modus Jumlah semua nilai data Rata-rata hitung = -----------------------------------Banyaknya data Ukuran Pemusatan Pada data yang tidak dikelompokkan n X contoh : X i 1 i n 5 8 4 7 9 _ 5+8+4+7+9 X = ----------------------- = 6,6 5 Ukuran Pemusatan Untuk data yang dikelompokkan Rata-rata hitung : X _ X = 2695 / 50 = 53,9 x. f f Ukuran Pemusatan Data mengelompok Kelas Batas Kelas ttk tengah f x.f 1 2 3 4 5 6 7 20 – 29 30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69 70 – 79 80 - 89 24,5 34,5 44,5 54,5 64,5 74,5 84,5 4 7 8 12 9 8 2 98 241,5 356 654 580,5 596 169 50 2695 ___ X = 2695 / 50 = 53,9 Ukuran Pemusatan (Median) Median adalah nilai yang berada di tengah, yang membagi dua jumlah data sama banyak (setelah data terurut). 1.Data diurut dari nilai kecil ke besar 2.Tentukan posisi median = (n+1)/2 3.Tentukan nilai median Contoh : data : 9 5 7 8 4 5 1.Sort data : 4 5 5 7 8 9 2.Posisi median = (6+1)/2 = 3,5 3.Nilai median pada posisi 3,5 adalah 6 Median Ukuran Pemusatan Pada data yang dikelompokkan (n / 2) F .i Md B fm Md : Nilai Median B : Tepi batas bawah kelas median F : frekuensi kumulatif sebelum kelas median fm : frekuensi pada kelas median i : interval kelas median Contoh : Lihat tabel blkng cara penghitungan md Md = 49,5 + [( 25 – 19) / 12] x 10 Md = 54,5 Cara penghitungan median frek kum kelas 1 2 3 4 5 6 7 Batas kelas 20-29 30-39 40-49 50-59 60-69 70-79 80-89 frek 4 7 8 12 9 8 2 50 ttk tngh 24.5 34.5 44.5 54.5 64.5 74.5 84.5 4 11 19 31 40 48 50 frek x ttk tngh 98 241.5 356 654 580.5 596 169 2695 Modus Modus adalah nilai yang paling sering muncul. d1 Mo B .i d1 d 2 Mo = Nilai Modus B = Tepi Batas Bawah kelas modus d1= beda frekuensi antara kelas modus dg kelas sebelumnya d2 = beda frekuensi antara kelas modus dg kelas sesudahnya i = interval kelas modus Modus Contoh : Lihat tabel 1 Tentukan kelas modusnya (kelas yg memiliki frekuensi terbesar) : 50 – 59 d1 = 12 – 8 = 4 d2 = 12 – 9 = 3 Mo = 49,5 + [4 / (4+3)] 10 = 55,21 Ukuran Pemusatan Rata-rata hitung Kelebihan Kekurangan 1. Melibatkan semua nilai 1. Peka thd nilai ekstrim 2. menggambarkan mean 2. Kurang baik unutk data populasi 3. Cocok untuk data homogen heterogen 1. Tidak terpengaruh oleh data 1. Tidak mempertimbangkan Median Modus ekstrim 2. Cocok untuk data heterogen ( nominal) semua nilai 2. Kurang menggambarkan mean populasi 1. Tidak terpengaruh oleh nilai 1. Kurang menggambarkan ekstrim 2. Cocok untuk data homogen/heterogen 3. Open ended data mean populasi 2. Modus bisa lebih dari satu Ukuran Letak Kuartil : membagi data menjadi 4 bagian sama banyak. Desil : membagi data menjadi 10 bagian sama banyak Persentil : membagi data menjadi 100 bagian sama banyak Ukuran Penyebaran Ukuran Penyebaran menggambarkan bagaimana suatu kelompok data menyebar terhadap pusat data. Macam-macam ukuran penyebaran : 1. 2. 3. 4. Jarak (Range) Deviasi rata-rata (MD) Deviasi Standar Koefisien Variasi Ukuran Penyebaran > Deviasi Standar Pada data yang tidak dikelompokkan Untuk data populasi : x s x X 2 Untuk data sampel : N 2 n 1 Deviasi Standar Contoh : Data populasi : 5 3 7 5 8 2 =5 (5 5) 2 (3 5) 2 (7 5) 2 (5 5) 2 (8 5) 2 (2 5) 2 6 = 2,08 Data sampel : 5 3 7 5 8 2 X 5 (5 5) 2 (3 5) 2 (7 5) 2 (5 5) 2 (8 5) 2 (2 5) 2 s 6 1 s = 2,28 Deviasi Standar Batas Kelas x f 20 – 29 30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69 70 – 79 80 - 89 24,5 34,5 44,5 54,5 64,5 74,5 84,5 4 7 8 12 9 8 2 50 2695 53,9 50 x.f 98 241,5 356 654 580,5 596 169 2695 (x-)² 864.36 376.36 88.36 0.36 112.36 424.36 936 f.(x-)² 3457.44 2634.52 706.88 4.32 1101.24 3394.88 1872.72 13082 13082 16,17 50 Ukuran Penyebaran Relative Digunakan untuk membandingkan dua atau lebih distribusi. Koefisien Variasi Untuk data populasi Untuk data sampel KV x100% s KV x100% X Soal Latihan Berikut Nilai UTS Statistika Ekonomi 15 mahasiswa D3 FEUI : 45 78 95 65 88 70 55 65 81 90 52 73 65 55 67 Tentukan : 1. 2. 3. Md 6. Q3 7. D6 4. Mo 5. KV Soal Latihan Berikut data Berat badan 50 mhs D3 FEUI Berat Badan (kg) Frekuensi 50 – 54 55 – 59 60 – 64 65 – 69 70 – 74 75 - 79 5 9 15 11 6 4 50 Tentukan : 1. 2. 3. Md 4. Mo 5. Q3 6. D7