Untitled

advertisement
J A RING TRA MMEL
Trammel net (Jaring trammel) merupakan
salah satu jenis alat tangkap ikan yang banyak
digunakan oleh nelayan terutama sejak pukat
harimau dilarang penggunaannya. Di kalangan
nelayan, trammel net sering disebut juga "Jaring
kantong", " Jaring Gondrong" “Jaring Tiga Lapis”
atau "Jaring Udang". Hasil penelitian Balai Penelitian
Perikanan Laut melalui perbaikan teknologi perakitan
alat mmenunjukkan.
Trammel net merupakan jaring insang dasar
dengan ciri khusus, terdiri dari tiga lapis jaring,
sehingga sangat efektif untuk menangkap udang
penaeid yang berukuran besar.
Desain dan konstruksinya sangat sederhana
sehingga mudah dibuat sendiri oleh nelayan.
Biasanya tertangkapnya ikan atau udang pada
trammel net karena tersangkut jaring, bukan terjerat
pada insangnya, sehingga agak sulit melepas ikan
atau udang yang tertangkap dan dapat
mengakibatkan jaring mengalami kerusakan. Oleh
karena itu agar trammel net mempunyai daya tahan
lebih tinggi dan lebih efisien, maka konstruksi jaring
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
1
KELOMPOK SASARAN
1. Nelayan-nelayan yang telah mempunyai
pengalaman dan keterampilan dalam
pengoperasian jaring trammel.
2. Kelompok-kelompok nelayan yang telah
terorganisasi secara baik.
3. K o p e r a s i , B U M N d a n s w a s t a n a s i o n a l
yang berminat untuk mengembangkan
perikanan laut d a n a k a n b e r f u n g s i
sebagai ‘mitra inti’.
JARING TIGA LAPIS (TRAMMEL NET)
PRASYARAT
(1) Sumber Daya
a. Jaring trammel dapat dikembangkan di wilayah
perairan yang memiliki sumberdaya udang
peneid dan ikan ikan demersal yang potensial.
b. Sumber daya udang dan ikan-ik an demersal
terdapat berlimpah anatara lain di perairan
paparan Sunda, paparan Arafura, terutama
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
3
b. Penerapan Buku Praktis ini memerlukan
pengalaman dan keterampilan yang cukup
dalam pengoperasian jaring trammel.
c. Pengalaman, pengetahuan dan keterampilan
yang terbatas terhadap perikanan jaring trammel
dapat ditingkatkan melalui pelatihan dan
bimbingan yang intensif, terarah dan terpadu.
(4) Sarana dan Prasarana
1. Pengembangan perikanan jarring trammel harus
ditunjang dengan tersedianya sarana dan
prasarana yang memadai, baik yang bersifat
umum maupun khusus perikanan.
2. Ketersediaan sarana angkutan dan prasarana
jalan yang memadai sangat diperlukan untuk
memperluas pemasaran hasil perikanan,
sehingga nelayan dapat mengharapkan harga
ikan yang layak.
3. Keberadaan bengkel usaha perikanan, pabrik es
dan toko peralatan perikanan yang memadai
sangat diperlukan untuk membantu usaha
nelayan jaring trammel.
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
5
32,5 m. PE. 4 mm x 2
Srampat PE d/6. # 2”. 2 #
Outter PA Multi d/6. # 5,5”. MD. 9,5 #
Inner monofilament no. 0,15. # 1 5/8 “. MD. 50. 70 Yard
Outter PA Multi d/6. # 5,5”. MD. 9,5 #, ML. 384
Srampad PE d/6. # 2”. 2 #
37,6 m. PE. 2 mm x 2
Pelampung GPRIL N = 54
Jarak 60
Pemberat Pb. N = 192
Jarak
E. Outter =
W = 12
Gambar 1. Rancang bangun jarring trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
7
Gambar 2. Cara Pengoperasian Jaring tiga lapis secara aktif
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
9
keadaan laut relatif teduh, pengoperasian
jaring trammel dilakukan dengan frekuensi
yang tidak begitu intensif.
4. Pada musim timur, biasanya berlangsung
pada bulan Juli hingga September, saat
mana kondisi laut cukup teduh,
pengoperasian jaring trammel dapat
dilakukan secara intensif.
PENANGANAN HASIL DI LAUT
(1) Wadah peti (sterofoam box, peti berinsulasi,
cold box) diisi es balok dalam setiap trip
penangkapan.
(2) Hasil tangkapan udang dan yang telah dilepaskan
dari mata jaring dan ditempatkan di dek kapal,
harus dicuci air laut terlebih dahulu sebelum
dimasukkan ke dalam peti
(3) Hasil tangkapan udang dan ikan harus
diperlakukan sedemikian rupa sehingga tidak
menimbulkan kerusakan fisik udang dan ikan
serta diletakkan di tempat yang terlindung dari
panas matahari.
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
11
HASIL TANGKAPAN
(1) Jenis Hasil Tangkapan
a. Hasil utama jaring trammel adalah udang
penaeid yang berukuran relatif besar dan
hasil tangkap sampingannya adalah ikanikan demersal.
b. Udang peneid yang tertangkap dengan
jaring trammel terdiri dari udang jerbung
(Penaeus merguiensis, Penaeus indicus),
udang windu (Peneaus monodon, Penaeus
semisulcatus), udang dogol (Metapenaeus
ensis, Metapenaus brevicornis).
c. Hasil tangkap sampingan jaring trammel
antara lain adalah tigajawa (Johnius spp.),
gulamah (Psedoscinea spp.), layur
(Trichiurus spp.), kerong-kerong (Therapon
sp.), kerot-kerot (Pomadasys spp.), petek
(Leiognathus spp.) dan ikan lidah
(Cynoglosus spp.)
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Perikanan Jaring Trammel
13
dan ukuran benang harus kuat. Sebagai bahan untuk
pembuatan tubuh jaring sebaiknya digunakan bahan
sintetis yaitu Polyamide (PA). Sedangkan untuk
bagian pinggiran jaring (selvage) digunakan bahan
dari Polyethylene (PE).
Buku Praktis ini berisi memuat aspek-aspek
penting dalam pengelolaan jaring trammel meliputi
sarana penangkapan, prosedur pengoperasian alat
tangkap, daerah dan musim penangkapan, pasca
panen primer.
TUJ UA N
(1) Meningkatkan produksi perikanan laut,
khususnya udang peneid yang merupakan
komoditas ekspor perikanan utama dan
ikan-ikan demersal ekonomis penting.
(2) Meningkatkan produktivitas jaring trammel bila
(3) Meningkatkan pendapatan dan taraf hidup
nelayan.
(4) Memberikan pedoman teknis bagi pengelolaan
jaring trammel yang efektif dan efesien.
2
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
di perairan pantai yang banyak muara sungai
dan hutan bakau.
(2) Teknologis
a. Dimensi dan konstruksi kapal serta kekuatan
tenaga penggerak yang digunakan untuk
mengoperasikan jarring trammel disesuaikan
dengan kapal yang ada di lokasi.
b. Kapal ikan yang digunakan dalam seyogyanya
dilengkapi dengan wadah berinsulasi sebagai
tempat ikan yang telah di sesuaikan dengan
persyaratan teknis pasca panen primer.
c. Rancang bangun dan konstruksi jaring trammel
disesuaikan dengan rancang bangun dan
konstruksi jaring trammel yang telah diuji coba
operasikan di perairan sekitar Pulau Sebatik,
Nunukan.
(3) Pengalaman, pengetahuan dan keterampilan
a. Penerapan Buku Praktis ini membutuhkan
pengetahuan/informasi mengenai biologi dan
penyebaran udang dan ikan-ikan demersal yang
secara langsung berkaitan dengan daerah dan
musim penangkapan.
4
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
SARANA PENANGKAPAN
(1) Kapal
Kapal yang digunakan dalam untuk
mengoperasikan jaring trammel dapat terbuat dari
bahan kayu, fibreglass maupun kombinasi keduanya.
Ukuran kapal dan tenaga penggerak yang digunakan
menentukan jumlah jarring trammel yang
dioperasikan, khususnya untuk cara pengoperasian
jarring trammel secara aktif.
(2) Alat tangkap jaring trammel
Jaring lapis luar (outer nets) terbuat dari
nilon benang ganda (nylon multifilament),
berdiameter benang 0,4 mm (PA 210d/6), berukuran
mata 139,7 mm (5,5 inci). Jaring lapis dalam
(inner net) terbuat dari nilon benang tunggal ganda
(nylon monofilament), berdiameter benang 0,15
mm, berukuran mata 41,275 mm (1 5/8 inci). Ukuran
panjang tali ris bagian atas 32,5 m, dengan nilai
koefisien pengikatan (hanging coefficient) 0,60.
Panjang tali ris bagian bawah adalah 37,6 m dengan
nilai koefisien pengikatan 70%. Rancang bangun
jaring trammel net dapat dilihat pada Gambar 1.
6
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
PROSEDUR PENGOPERASIAN
a. Jaring trammel dapat dioperasikan secara pasif,
semiaktif atau aktif
b. Pengoperasian secara pasif yaitu dengan
membiarkan jaring menghanyut di sepanjang
dasar perairan
c. Peroperasian jaring secara semi aktif, yaitu
dengan menarik jaring secara melingkar di
sepanjang dasar perairan dimana ujung jauh
jaring mengikuti gerak pelingkaran jaring.
d. Pengoperasian jaring secara aktif, yaitu dengan
menarik jaring secara melingkar menyapu dasar
perairan dimana ujung jauh jaring berfungsi
sebagai pusat pelingkaran jaring.
e. Cara pengoperasian jaring trammel tergantung
pada kondisi dasar perairan, rancang bangun
jaring dan kekuatan tenaga penggerak kapal
f.
8
Jaring trammel biasanya dioperasikan siang hari,
mulai pagi sampe sore hari.
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Daerah, Musim dan Trip penangkapan
(1) Daerah penangkapan
1 . Jaring trammel dapat dioperasikan di
perairan pantai dengan kedalaman mulai
dari 2 m – 60 m.
2. Dasar perairan adalah lumpur, pasir, lumpur
campur pasir dan bertopografi relatif datar.
3. Daerah penangkapan tersebar hampir
disemua perairan pantai terutama perairan
dekat muara sungai dan memiliki hutan
bakau.
(2) Musim penangkapan
1. Musim penangkapan udang yang menjadi
sasaran utama jaring trammel sangat
dipengaruhi musim.
2. Pada musim barat biasanya berlangsung
pada bulan Desember hingga Maret, saat
mana bertiup angin kencang dan laut
bergelombang besar, aktivitas penangkapan
dengan jaring trammel dilakukan dalam
frekuensi yang terbatas.
3. Pada musim peralihan, biasanya berlangsung
pada bulan April, Mei Oktober, dan
November, saat mana kadang-kadang
10
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
(4) Es balok dihancurkan terlebih dahulu menjadi
es hancuran atau butiran yang kecil dan merata,
berdiameter sekitar 1,0 m untuk udang dan 2,0
cm, sebelum digunakan untuk menimbun udang
atau ikan.
(5) Udang dan ikan disusun didalam peti secara
berlapis – lapis dengan menempatkan timbunan
es butiran di antara lapisan-lapisan udang udang
atau ikan tersebut.
(6) Dasar peti dan lapisan udang atau ikan teratas
diberi timbunan es butiran yang lebih banyak
untuk mengurangi pengaruh panas dari badan
kapal.
(7) Pembongkaran udang atau ikan dari dalam peti
harus dilakukan secepat mungkin dan jangan
menggunakan peralatan yang dapat merusak
fisik udang dan ikan.
12
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
KOSAKATA
Jaring Trammel : Jaring yang terdiri dari tiga, dua
lapis sebelah luarmempunyai ukuran mata dan
diameter benang lebih besar daripada ukuran mata
dan diameter benang dari lapis dalam yang terletak
diantara kedua lapis luar, disebut juga jaring kantong,
jaring gondrong, atau jaring udang.
Jaring Rampus : Jaring insang yang terbuat dari
nilon benang tunggal, dioperasikan di dasar perairan,
disebut juga jaring klitik atau jaring sirang.
Langgan : Pedagang yang meminjamkan uang
kepada nelayan pemilik dengan tanpa ketentuan
waktu dan besarnya angsuran serta sebagai imbalan
menjadi pembeli tunggal dari hasil tangkapan
nelayan yang bersangkutan dengan melakukan
pemotongan menurut prosentase tertentu; disebut
juga pelepas uang.
Penanganan Hasil Laut : Penanganan hasil
tangkapan selama di kapal sampai ke tempat
pelelangan untuk mempertahankan mutu hasil
tangkapan.
14
Perikanan Jaring Trammel
l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l
Download