hubungan antara power otot tungkai, panjang
advertisement
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri “HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI DAN KOORDINASI MATA-KAKI DENGAN KETEPATAN TENDANGAN MELAMBUNG PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA SMP NEGERI 3 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016”. SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PJKR OLEH: M. NURCAHYO SETIAWAN NIM: 11.1.01.09.1326 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP KEDIRI 2015 M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 1|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 2|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 3|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri “HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI DAN KOORDINASI MATA-KAKI DENGAN KETEPATAN TENDANGAN MELAMBUNG PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA SMP NEGERI 3 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016”. M.Nurcahyo Setiawan 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR [email protected] Drs. Setyo Harmono, M.Pd. dan Wasis Himawanto, M.Or. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Sepak bola merupakan permainan beregu yang populer di dunia, dan bahkan telah menjadi permainan Nasional bagi setiap negara di Eropa.Tendangan melambung dalam permainan sepak bola sangat penting sebagai upaya untuk memberi umpan atau mencetak gol ke gawang lawan. Siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran 2015/2016 adalah obyek yang akan dijadikan sampel penelitian untuk membuktikan dan menjawab permasalahan yang muncul dalam penelitian. Adakah hubungan antara power otot tungkai, panjang tungkai dan koordinasi mata-kaki dengan ketepatan tendangan melambung dalam permainan sepak bola pada siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran 2015/2016? Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan studi korelasional. Melalui studi korelasional dapat diketahui apakah satu variabel berasosiasi dengan variabel yang lain. Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai, panjang tungkai dan koordinasi matakaki dengan kemampuan tendangan melambung pada siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran 2015/2016. Dari hasil penghitungan korelasi antara power otot tungkai, panjang tungkai dan koordinasi mata-kaki dengan kemampuan tendangan melambung diperoleh nilai Fhitung 20.6790 > Ftabel 5% = 2.89. Kata Kunci: Siswa Ekstrakurikuler Sepak bola SMP Negeri 3 Pacitan, Sepak bola, Tendangan Melambung. M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 4|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri I. dengan baik atau bola tepat pada sasaran PENDAHULUAN Ditinjau dari gerakan menendang yang diinginkan. Kemampuan mengarahkan bola, tungkai merupakan bagian tubuh yang bola tepat sasaran yang diinginkan adalah dominan dalam gerakan menendang bola. sangat penting dalam permainan sepak bola. Proporsi dan kemampuan dari otot-otot Untuk memperoleh ketepatan tendangan tungkai pada sasaran yang diinginkan dibutuhkan akan mempengaruhi baik dan tidaknya hasil tendangan yang dilakukan. koordinasi mata-kaki yang baik. Bola yang ditendang akan melambung jauh tidaknya koordinasi mata-kaki yang dimiliki tinggi, jika otot-otot tungkai dikerahkan seorang pemain sepak bola akan dapat secara maksimal pada teknik yang benar. mempengaruhi Untuk melakukan tendangan melambung, melambung yang dilakukan. maka otot-otot tungkai harus dikerahkan Berdasarkan ketepatan tendangan uraian ketepatan dengan kuat dan cepat dalam satu rangkaian tendangan gerakan yang utuh. Hal ini menunjukkan pengkajian dalam penelitian ini diarahkan bahwa, benda (bola) akan bergerak dengan pada komponen-komponen kondisi fisik cepat, maka harus dikerahkan kekuatan dan yang dapat mendukung ketepatan tendangan kecepatan melambung dalam permainan sepakbola. secara maksimal dari otot-otot tungkai. bola Baik melambung di atas Diduga power otot tungkai, panjang tungkai Proporsi atau ukuran dari tungkai dan koordinasi mata-kaki memiliki hubungan sangat berperan penting dalam melakukan dengan ketepatan tendangan melambung tendangan melambung dalam permainan dalam sepak bola. Ditinjau dari biomekanika, membuktikan apakah power otot tungkai, tungkai panjang tungkai dan koordinasi mata-kaki yang panjang pada umumnya permainan bola. memiliki dibandingkan dengan tungkai yang pendek. tendangan melambung dalam permainan Hal ini menunjukkan bahwa, tungkai yang sepakbola, maka perlu dikaji dan diteliti lebih panjang memiliki peluang yang lebih besar mendalam baik secara teori dan praktek untuk melalui kakinya lebih jauh, sehingga mempunyai peran besar untuk menghasilkan tendangan yang melambung tinggi dalam permainan sepak bola. Ketepatan tendangan tes dan dengan Untuk memiliki jangkauan yang panjang, jika mengayun hubungan sepak pengukuran ketepatan terhadap komponen-komponen tersebut. Siswa ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran 2015/2016 melambung adalah obyek yang akan dijadikan sampel dalam permainan sepak bola sangat penting penelitian untuk membuktikan dan menjawab agar teman seregu dapat mengontrol bola permasalahan yang muncul dalam penelitian. M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 5|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Teknik dasar menendang bola termasuk sepak bola SMP Negeri 3 Pacitan tahun tendangan melambung telah diajarkan dalam pelajaran 2015/2016”. pendidikan jasmani, sehingga para siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 II. METODE PENELITIAN Pacitan tahun pelajaran 2015/2016 memiliki Berdasarkan judul penelitian,Metode ketepatan tendangan melambung yang cukup penelitian yang digunakan adalah metode baik. Hal ini dapat dilihat pada saat mereka deskriptif bermain sepakbola, umpan-umpan lambung (Sugiyono yang dilakukan tepat pada sasaran yang “Penelitian deskriptif adalah penelitian yang diinginkan. Ketepatan tendangan melambung dilakukan untuk mengetahui nilai variabel, para siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP baik satu variabel maupun lebih (independen) Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran 2015/2016 tanpa tersebut menghubungkan antara satu variabel dengan belum diketahui mempengaruhinya. faktor Apakah yang karena dengan , studi korelasional. 2008:11) berpendapat, membuat variabel lain. perbandingan Dalam penelitian atau untuk kemampuan kondisi fisik yang mendukung mengetahui hubungan antara power otot ketepatan tendangan melambung cukup baik, tungkai, panjang tungkai dan koordinasi khususnya power otot tungkai dan koordinasi mata-kaki mata-kaki melambung dalam permainan sepak bola. dan mampu memanfaatkan dengan ketepatan tendangan panjang tungkai yang dimiliki pada teknik yang tepat. Karena selama ini belum pernah dilakukan tes dan pengukuran power otot III. HASIL DAN KESIMPULAN Pembahasan hasil penelitian ini tungkai, panjang tungkai dan koordinasi memberikan penafsiran yang lebih lanjut mata-kaki mengenai hasil analisis data yang telah dengan ketepatan tendangan melambung dalam permainan sepakbola. dikemukakan. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan hipotesis telah menghasilkan kesimpulan antara power otot tungkai, panjang tungkai analisis yaitu : ketiga predictor ada hubungan dan koordinasi mata-kaki dengan ketepatan yang signifikan terhadap variabel bebas. tendangan melambung dalam permainan Analisis sepak bola, maka perlu dilakukan penelitian sebagai berikut : dengan judul, “Hubungan antara Power Otot 1. Berdasakan pengujian hipotesis pertama Tungkai, Panjang Tungkai dan Koordinasi ada hubungan yang signifikan antara Mata-Kaki dengan Ketepatan Tendangan siswa yang memiliki power otot tungkai Melambung rendah dan tinggi terhadap kemampuan pada Siswa ekstrakurikuler dapat Berdasarkan dipaparkan pengujian lebih lanjut tendangan lambung dalam sepakbola. M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 6|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Siswa yang memiliki power otot tungkai tinggi akan lebih mudah Kesimpulan dalam Berdasarkan hasil penelitian dengan melakukan tendangan lambung sesuai korelasi product moment dan analisis tujuan yang diinginkan, sedangkan siswa regresi yang telah dilakukan dapat yanag memiliki power otot tungkai diperoleh simpulan sebagai berikut: rendah akan memiliki kesulitan apabila sasaran dengan jarak yang agak jauh. 1. Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan 2. Berdasakan pengujian hipotesis pertama kemampuan tendangan melambung ada hubungan yang signifikan antara pada siswa ekstrakurikuler sepakbola siswa yang memiliki panjanag tungkai SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran dengan ukuran pendek dan tungkai 2015/2016. Dari hasil penghitungan yanag panjanag terhadap kemampuan korelasi antara power otot tungkai tendangan lambung dalam sepakbola. dengan Karena dengan kemampuan teknik yang melambung diperoleh nilai rhitung = sama siswa yang memiliki panjang 0.4591 > rtabel 5% = 0.361. tungkai dengan ukuran yang pendek akan lebih sulit untuk kemampuan tendangan 2. Ada hubungan yang signifikan antara mencapai panjang tungkai dengan kemampuan tendangan lambung yang jauh karena tendangan melambung pada siswa dapat dilihat dari posisi kaki tumpu yang ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri terlalu dekat dengan bola dibandingkan 3 Pacitan tahun pelajaran 2015/2016. dengan yang memiliki ukuran tungkai Dari yang lebih panjang. antara hasil penghitungan panjang tungkai korelasi dengan 3. Berdasakan pengujian hipotesis pertama kemampuan tendangan melambung ada hubungan yang signifikan antara diperoleh nilai rhitung = 0.5864> rtabel 5% siswa yang memiliki tingkat koordinasi = 0.361. mata-kaki rendah dan tinggi terhadap 3. Ada hubungan yang signifikan antara kemampuan tendangan lambung dalam koordinasi sepakbola. kemampuan tendangan melambung Karena siswa yang memiliki tingkat pada siswa ekstrakurikuler sepakbola koordinasi mata-kaki yang rendah akan SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran lebih sulit untuk mengarahkan bola 2015/2016. Dari hasil penghitungan sesuia dengan sasaran yanag diinginkan korelasi antara koordinasi mata-kaki dibandingkan dengan siswa yang memiliki mata-kaki kemampuan dengan tendangan koordsinasi mata-kaki yang tinggi. M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 7|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri melambung diperoleh nilai rhitung = HP. Suharno. 1993. Metodologi Pelatihan. 0.7367 > rtabel 5% = 0.361. Yogyakarta: IKIP Yogyakarta. 4. Ada hubungan yang signifikan antara Ismaryati. 2006. power otot tungkai, panjang tungkai PengukurandanEvaluasiOlahraga. dan Surakarta: FKIP UNS. koordinasi mata-kaki dengan kemampuan tendangan melambung Luxbacher Joseph A. 2004. Sepak Bola. pada siswa ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri 3 Pacitan tahun pelajaran Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Mielke, Danny. 2003. Dasar-Dasar Sepak 2015/2016. Dari hasil penghitungan korelasi antara power otot tungkai, Bola. Pakar Ray Muhyi Muhammad. 2008. Meningkatkan panjang tungkai dan koordinasi mata- Kebugaran kaki dengan kemampuan tendangan Permainan dan Olahraga Sepakbola. melambung Surabaya :Grasindo. diperoleh nilai Fhitung 20.6790 > Ftabel 5% = 2.89. Muhyi Tubuh Melalui Faruq, Muhammad, dkk. 2011. Bulutangkis dengan Berolahraga IV. DAFTAR PUSTAKA dengan Berkarakter. Surabaya : PT. Adisasmita Yusuf &SyarifuddinAip. 1996. Java Pustaka Ilmu Kepelatihan Dasar. Jakarta: Depdikbud. Dirjendikti. Proyek Pendidikan Tingkat Akademik. Batty Eric C. 2003. Latihan Sepak bola Kondisi Fisik CV. Pionir Jaya. Lombedan Surakarta: JPOK FKIP UNS. Pelatihan Kesehatan Olahraga bagi Jakarta: Olahragawan Pusat Pelajar. Pengembangan Kualitas Jasmani. Sutrisno. 2001. AlihBahasa. Marcel J. ChrysWardjoko.Malang: DIOMA. Sudarminto. 1995. Biomekanika OlahragaI.Surakarta: UNS Press. Depdiknas. 2000. Pedoman dan Modul Pelatih Olahraga. Scheunemann Timo. 2005. Dasar Sepak bola Modern. dalam pendidikan Jasmani/Olahraga. Dalam Semarang: Dahara Prize. Metode Baru Serangan. Bandung: B. Mulyono. 2001. Tes dan pengukuran Hadi Sajoto M. 1995. Peningkatan dan Pembinaan Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung: Tarsito. Sugiyono, 2008. Kuantitatif Metode Kualitatif Penelitian dan R&D. Bandung Alfabeta Analisis Regresi. Yogyakarta: Andi Offset. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. CV .Alfabeta: Bandung M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR simki.unpkediri.ac.id || 8|| Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Sukadiyanto. 2010. Pengantar Teori dan Pembelajaran Bola Basket. Jakarta: Metodologi Melatih Fisik. Bandung: Depdiknas. CV Lubuk Agung. Pendidikan Dasar Tarigan Beltasar. Keterampilan 2001. Taktis Pendekatan Dalam M. Nurcahyo Setiawan | 11.1.01.09.1326 FKIP - PJKR Bekerjasama Direktorat Jenderal dan Menengah. Dengan Direktorat Jenderal Olahraga. simki.unpkediri.ac.id || 9||
