Lampiran 1 Hasil Belajar Pra Siklus No. Nama Nilai Keterangan 1

advertisement
89
Lampiran 1
Hasil Belajar Pra Siklus
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Nama
Isti Kurniawati
Ardani Khoirul F.
Arfindita Galuh P.
Micko Ajie S.
Fajar Fitriyanto
Fadli Nasrul A.
Firiyal Akbar Anan N.
Jauzza’ Nasywa H.
Riki Rahmadani
Khalim Fahma R.
M. Bayu S.
Salsabila E.
Nilai
60
55
72
62
60
67
60
72
60
60
60
80
Rata-Rata
Nilai Tertinggi
Nilai Terendah
Jumlah Siswa Tuntas
Jumlah Siswa Tidak Tuntas
KKM
Keterangan
Tidak Tuntas
Tidak Tuntas
Tuntas
Tidak Tuntas
Tidak Tuntas
Tuntas
Tidak Tuntas
Tuntas
Tidak Tuntas
Tidak Tuntas
Tidak Tuntas
Tuntas
=
=
=
=
=
=
64
80
55
4
8
65
90
Lampiran 2
RPP Siklus I
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah
: SD N Ngajaran 02
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: V (Lima)/ 2 (Dua)
Hari/Tanggal
: Rabu, 13 April 2016
Alokasi Waktu
: 6 × 35 menit (3 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
5. Menggunakan Pecahan dalam pemecahan masalah
B. Kompetensi Dasar
5.3 Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan
C. Indikator
5.3.1 Perkalian Pecahan
D. Tujuan Pembelajaran
Pada pertemuan pertama:
1. Melalui lagu yang berjudul “Tik Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa”
dengan nada “Tik Tik Tik Bunyi Hujan”, siswa dapat mengingat kembali
bentuk-bentuk bilangan pecahan dengan benar.
2. Melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered
Head Together), siswa dapat dengan benar:
5.3.1.1 Menentukan operasi hitung Perkalian Bilangan Bulat dengan
Pecahan Biasa
5.3.1.2 Menentukan operasi hitung Perkalian Bilangan Bulat dengan
Pecahan Campuran
5.3.1.3 Menentukan operasi hitung Perkalian Pecahan Biasa dengan
Pecahan Biasa
5.3.1.4 Menentukan operasi hitung Perkalian Bilangan Pecahan dengan
Kebalikannya
91
Pada pertemuan kedua:
1. Melalui lagu yang berjudul “Desimal-Desimal” dengan nada “PelangiPelangi”, siswa dapat mengingat kembali bentuk-bentuk bilangan
pecahan desimal dengan benar.
2. Melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered
Head Together), siswa dapat dengan benar:
5.3.1.5 Menentukan operasi hitung Perkalian Bilangan Bulat dengan
Pecahan Desimal
5.3.1.6 Menentukan operasi hitung Perkalian Bilangan Desimal dengan
Desimal
Karakter siswa yang diharapkan :
- Teliti
- Jujur
- Bertanggungjawab
E. Materi Ajar
Perkalian Pecahan (Materidapat dilihat pada Lampiran I)
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
: Cooperative Learning Tipe
- Model Pembelajaran
Numbered Head Together
: Student Centere
- Pendekatan Pembelajaran
- Metode Pembelajaran
: Tanya Jawab, Diskusi, Penugasan,
dan Ceramah
G. Media, Alat dan Sumber Belajar
Pada pertemuan pertama:
1. Media
: Video Bebek, Lagu “Tik Tik Tik Ada Pecahan Biasa”, dan
LKS.
2. Alat
: Laptop, LCD, Kapur, Spidol, Kertas Karton, Double Tape,
IdentitasKelompok, Stiker Smile, Pecahan Senilai,
Kepala Bernomor yangnomornya berwarna (Merah
Muda, Merah Tua, Biru Muda dan BiruTua), Sumpit
Berwarna dan Sumpit Bernomor.
92
3. Sumber

:
Buku LKS PG. PMT-V-Matematika-SD/MI Kelas V Semester Genap
Pada pertemuan kedua:
1. Media
: Lagu “Desimal-Desimal”, dan LKS.
2. Alat
: Laptop, LCD, Kapur, Spidol, Kertas Karton, Double Tape,
Identitas Kelompok, Stiker Smile, Pecahan Senilai,
Kepala Bernomor yangnomornya berwarna (Merah
Muda, Merah Tua, Biru Muda dan BiruTua), Sumpit
Berwarna dan Sumpit Bernomor.
3. Sumber

:
Buku LKS PG. PMT-V-Matematika-SD/MI Kelas V Semester Genap
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan pertama
Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengucap salam kepada siswa.
2. Siswa diminta untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. Guru meminta
ketua kelas untuk memimpin untuk berdoa.
3. Siswa diperiksa kehadiranya oleh guru, dengan cara guru menanyakan
siswa yang tidak hadir dalam kegiatan pembelajaran hari ini.
4. Siswa diberi motivasi oleh guru.
Guru menunjukkan video “Bebek”, siswa diminta untuk
memperhatikan video tersebut.
a. Guru menanyakan kepada siswa mengenai isi yang ada di dalam
video tersebut,.
b. Guru menanyakan kepada siswa mengenai hikmah yang dapat kita
contoh dari video tersebut. Hikmah yang dapat kita ambil dari
video tersebut adalah: Terus Berusaha, Pantang Menyerah,
Toleransi, dan Kesabaran.
5. Guru bertanya kepada siswa tentang materi sebelumnya.
93
6. Apersepsi
a. Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Tik Tik Tik Bunyi
Hujan”, kemudian dilanjut menyanyikan bersama siswa lagu “Tik
Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa”
Tik Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu perdua
Satu perdua, satu bagi dua
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu pertiga
Satu pertiga, satu bagi tiga
b. Guru bertanya kepada siswa tentang:
1) Apa itu pecahan?
2) Apa artinya pecahan dan ?
7. Guru menyampaikan tujuan yang akan dipelajari pada pertemuan ini, yaitu
belajar perkalian pecahan.
Kegiatan Inti (50 Menit)
Eksplorasi
1. Pembagian Kelompok
Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan cara:
a. Guru membagi kartu pecahan kepada masing-masingsiswa. Kartu
pecahan ( , ,
, ,
,
, ,
,
,
dan
)
b. Guru meletakkan identitas kelompok di atas meja secara terpisah.
(Kelompok ,
,
dan ).
c. Siswa mencari meja dengan nilai pecahan yang sama dan bergabung
dengan kelompoknya. Selanjutnya siswa yang memperoleh pecahan
senilai yang sama nilainya bergabung dengan siswa yang lainnya.
Contoh: salah satu siswa memperoleh pecahan , maka siswa yang
94
memperoleh pecahan
menuju meja pecahan
dengan teman lain yang memperoleh pecahan dan
dan bergabung
.
2. Penomoran Masing-Masing Kelompok
Penomoran kelompok dilakukan dengan langkah berikut.
a. Penamaan kelompok
Guru memberi nama kelompok sesuai identitas kelompok yang ada
di meja masing-masing kelompok sesuai dengan warna yang ada
pada meja.
b. Guru membagikan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
c. Siswa mengenakan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
Elaborasi
3. Guru membagikan LKS (Lembar Kerja Siswa) kepada seluruh siswa.
4. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian
pecahan melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada
Lampiran III)
a. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Biasa
Contoh: 2 ×
=…
L1 : Bilangan bulat diubah ke dalam bentuk pecahan biasa
2
→
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
2
×
=
×
=
=
b. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran
Contoh: 2 × 3
=…
L1: Bilangan bulat dan bilangan pecahan campuran diubah ke
dalam bentuk
pecahan biasa
2→
dan 3
→
95
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
2
3
=
×
=
=
=1
4. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh
giliran untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa
jawaban dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal dengan
sungguh-sungguh dalam berkelompok dan apabila ada yang belum
dimengerti ditanyakan kepada teman dalam kelompoknya.
5. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
6. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Merah,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Merah Muda dan Merah Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masing siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Merah Muda dan kelompok Merah Tua.
96
Konfirmasi
Presentasi
7. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
8. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker
smile untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 7 sampai dengan langkah nomor 9 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di
nomor 3 terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil
guru memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih
sumpit berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang
dipilih sumpit berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
bernomor.
Elaborasi
9. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian pecahan
melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada Lampiran III)
a. Perkalian Bilangan Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
Contoh:
=…
L1 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
=
=
=
b. Perkalian Bilangan Pecahan dengan Kebalikannya
Contoh:
×
=…
L1 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
=
10. Pembagian Tugas
=
97
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh
giliran untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa
jawaban dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal
dengan sungguh-sungguh dalam berkelompok dan apabila ada
yang
belum
dimengerti
ditanyakan
kepada
teman
dalam
kelompoknya.
11. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
12. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Biru,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Biru Muda dan Biru Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Biru Muda dan kelompok Biru Tua.
Konfirmasi
Presentasi
98
13. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
14. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker
smile untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 13 sampai dengan langkah nomor 15 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di
nomor 3 terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil
guru memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih
sumpit berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang
dipilih sumpit berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
bernomor.
15. Pemberian Soal Individu
Guru memberikan soal individu kepada siswa dan seluruh siswa
diminta mengerjakan soal secara individu. (Soal Individu dapat dilihat
pada Lampiran IV)
Kegiatan Penutup (15 Menit)
16. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan cara guru
menanyakan kepada siswa tentang materi apa yang diperoleh mereka hari
ini. Guru bertanya hingga siswa mampu menyebut bahwa mereka telah
belajar tentang materi Perkalian Pecahan Bulat dengan Pecahan Biasa,
Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran, Perkalian Pecahan
Biasa dengan Pecahan Biasa, dan Perkalian Bilangan Pecahan dengan
kebalikannya.
17. Guru memberikan tindak lanjut berupa Pekerjaan Rumah. Siswa diminta
Mengerjakan Soal Pekerjaan Rumah. (Soal Pekerjaan Rumah dapat
dilihat pada Lampiran V)
99
18. Guru memberi salam penutup dan mengajak siswa berdoa sesuai
kepercayaan masing-masing.
2. Pertemuan kedua
Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengucap salam kepada siswa.
2. Siswa diminta untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. Guru meminta
ketua kelas untuk memimpin untuk berdoa.
3. Siswa diperiksa kehadiranya oleh guru, dengan cara guru menanyakan
siswa yang tidak hadir dalam kegiatan pembelajaran hari ini.
4. Guru bertanya kepada siswa tentang materi sebelumnya.
5. Apersepsi
a. Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Pelangi-Pelangi”,
kemudian dilanjut menyanyikan bersama siswa lagu “DesimalDesimal”
Desimal-Desimal
Ayo kawan semua belajar desimal
Bilangan desimal punya tanda koma
Bilangan desimal bisa kita ubah
Menjadi pecahan sama nilainya
Satu belakang koma, itu persepuluh
Dua belakang koma, itu perseratus
Tiga belakang koma, itu perseribu
Jadikan pecahan yang sederhana
b. Guru bertanya kepada siswa tentang:
1) Apa itu Desimal?
6. Guru menyampaikan tujuan yang akan dipelajari pada pertemuan ini,
yaitu belajar perkalian pecahan desimal.
Kegiatan Inti (50 Menit)
Eksplorasi
1. Pembagian Kelompok
Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan cara:
a. Guru membagi kartu pecahan desimal kepada masing-masing
100
siswa. Kartu pecahan desimal (
, 0,3, 0,4, 0,02, 0,03, 0,04, 0,002,
0,003, 0,004, 0,0002, 0,0003, dan 0,0004)
b. Guru meletakkan identitas kelompok di atas meja secara terpisah.
(Kelompok
,
, dan
,
).
c. Siswa mencari meja dengan nilai desimal yang sama dan
bergabung
dengan
kelompoknya.
Selanjutnya
siswa
yang
memperoleh desimal yang sama nilainya bergabung dengan siswa
yang lainnya. Contoh: salah satu siswa memperoleh desimal 0,2,
maka siswa yang memperoleh pecahan
menuju meja pecahan
dan bergabung dengan teman lain yang memperoleh pecahan
0,3 dan 0,4.
2. Penomoran Masing-Masing Kelompok
Penomoran kelompok dilakukan dengan langkah berikut.
a. Penamaan kelompok
Guru memberi nama kelompok sesuai identitas kelompok yang ada
di meja masing-masing kelompok sesuai dengan warna yang ada
pada meja.
b. Guru membagikan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
c. Siswa mengenakan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
Elaborasi
3. Guru membagikan LKS (Lembar Kerja Siswa) kepada seluruh siswa.
4. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian
pecahan melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada
Lampiran III)
a. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Desimal
Contoh: 3 × 0,2 = …
L1 : Bilangan bulat dan bilangan pecahan desimal diubah ke dalam
bentuk pecahan biasa
3→
dan 0,2 →
101
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
3 × 0,2 =
×
=
= 0,6
5. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh
giliran untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa
jawaban dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal
dengan sungguh-sungguh dalam berkelompok dan apabila ada
yang
belum
dimengerti
ditanyakan
kepada
teman
dalam
kelompoknya.
6. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
7. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Merah,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Merah Muda dan Merah Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
102
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Merah Muda dan kelompok Merah Tua
Konfirmasi
Presentasi
8. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
9. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker smile
untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 7 sampai dengan langkah nomor 9 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di nomor 3
terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil guru
memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang dipilih sumpit
berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit bernomor.
Elaborasi
10. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian pecahan
melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada Lampiran III)
b. Perkalian Pecahan Desimal dengan Desimal
Contoh: 0,3 × 0,04 = …
L1: Bilangan pecahan desimal diubah ke dalam bentuk pecahan biasa
0,3 →
dan 0,04 →
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
0,3
0,04 =
×
=
= 0,012
103
11. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh giliran
untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa jawaban
dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal dengan sungguhsungguh dalam berkelompok dan apabila ada yang belum dimengerti
ditanyakan kepada teman dalam kelompoknya.
12. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
13. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Biru,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Biru Muda dan Biru Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Biru Muda dan kelompok Biru Tua.
104
Konfirmasi
Presentasi
14. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
15. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker smile
untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 13 sampai dengan langkah nomor 15 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di nomor 3
terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil guru
memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang dipilih sumpit
berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit bernomor.
16. Pemberian Soal Individu
Guru memberikan soal individu kepada siswa dan seluruh siswa diminta
mengerjakan soal secara individu. (Soal Individu dapat dilihat pada
Lampiran IV)
Kegiatan Penutup (15 Menit)
17. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan cara Guru
menanyakan kepada siswa tentang materi apa yang diperoleh mereka hari
ini Guru bertanya hingga siswa mampu menyebut bahwa mereka telah
belajar tentang materi Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Desimal
dan Perkalian Bilangan Desimal dengan Desimal.
18. Guru memberikan tindak lanjut berupa Pekerjaan Rumah. Siswa diminta
Mengerjakan Soal Pekerjaan Rumah. (Soal Pekerjaan Rumah dapat
dilihat pada Lampiran V)
105
19. Guru memberi salam penutup dan mengajak siswa berdoa sesuai
kepercayaan masing-masing.
3. Pertemuan ketiga
Kegiatan Awal (5 menit)
1. Guru mengucap salam kepada siswa.
2. Siswa diminta untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. Guru meminta
ketua kelas untuk memimpin untuk berdoa.
3. Siswa diperiksa kehadiranya oleh guru, dengan cara guru menanyakan
siswa yang tidak hadir dalam kegiatan pembelajaran hari ini.
4. Apersepsi
Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu “Tik Tik Tik Ayo Ingat
Pecahan Biasa” dan lagu “Desimal-Desimal”
Kegiatan Inti (60 menit)
1. Guru membagikan soal tes evaluasi kepada siswa. (Soal Evaluasi
dapat dilihat pada Lampiran VII)
2. Siswa mengerjakan soal tes evaluasi.
Kegiatan Penutup (5 menit)
1. Siswa mengumpulkan soal tes evaluasi kepada guru.
2. Guru mengingatkan materi selanjutnya yang akan dibahas pada
pertemuan berikutnya.
3. Guru memimpin siswa untuk berdoa, dan mengucapkan salam.
I. Penilaian
Petunjuk Pemakaian Penilaian
a. Penilaian Proses
Menggunakan format pengamatan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran
sejak dari awal sampai akhir. (Lembar Observasi Aktifitas Siswa dapat
dilihat pada Lampiran VI)
b. Penilaian Hasil Belajar
Menggunakan Instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
(Instrumen dapat dilihat pada Lampiran VII)
106
J. Pedoman Penilaian
 Nilai = (Jumlah Skor × 5)
 KKM: 65
 Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka
diadakan Remedial. Dan siswa yang sudah memenuhi syarat penilaian
KKM maka diadakan Pengayaan.
Mengetahui:
Guru Kelas,
Ngajaran, 13 April 2016
Praktikan,
Margiyanta, S.Pd.SD
NIP. 196611111 198908 1 002
Mufti Syukron A.W
NIM. 292012259
Kepala Sekolah
SD Negeri Ngajaran 02
Sri Wigati P, S.Pd
NIP. 19630125 198304 2 003
107
Lampiran I
Perkalian Pecahan
Jika ada
bilangan pecahan dan
maka hasil perkalian bilangan tersebut
adalah
× = ...
)
a. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Biasa
= ...
Contoh: 2
L1 : Bilangan bulat diubah ke dalam bentuk pecahan biasa
2→
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
2
×
=
×
=
=
b. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran
Contoh: 2 × 3
= ...
L1: Bilangan bulat dan bilangan pecahan campuran diubah ke dalam bentuk
pecahan
biasa
2
→
dan 3
→
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
a. × 3
=
×
=
=
=1
108
c. Perkalian Bilangan Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
Contoh: ×
= ...
L1 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
×
=
=
=
d. Perkalian Bilangan Pecahan dengan Kebalikannya
×
Contoh:
= ...
L1 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
×
=
=
109
Lampiran II
1. Pada pertemuan pertama
a. Video Motivasi
“Bebek”
Sumber:
http://id.savefrom.net/#url=http://youtube.com/watch?v=QRavXFJYYgs&utm_so
urce=youtube.com&utm_medium=short_domains&utm_campaign=www.ssyoutu
be.com
b. Lagu Apersepsi
Tik Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu perdua
Satu perdua, satu bagi dua
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu pertiga
Satu pertiga, satu bagi tiga
110
c. Media
Kartu Pecahan
Identitas Kelompok
Topi Bernomor
Topi Bernomor
Sumpit Bernomor dan Berwarna
Rewards Sticker Smile
111
2. Pada pertemuan kedua
a. Lagu Apersepsi
Desimal-Desimal
Ayo kawan semua belajar desimal
Bilangan desimal punya tanda koma
Bilangan desimal bisa kita ubah
Menjadi pecahan sama nilainya
Satu belakang koma, itu persepuluh
Dua belakang koma, itu perseratus
Tiga belakang koma, itu perseribu
Jadikan pecahan yang sederhana
b. Media
Kartu Pecahan Desimal
Identitas Kelompok
Topi Bernomor
Topi Bernomor
112
Sumpit Bernomor dan Berwarna
Rewards Sticker Smile
113
Lampiran III
1. Pada pertemuan pertama
114
115
2. Pada pertemuan kedua
116
117
Kunci Jawaban LK
1. Pada pertemuan pertama
a. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Biasa
b. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran
No
1
2
3
Soal
3 × = ...
× 8 = ...
4×4
= ...
×
Jawaban
= =1
=
×
=
=
×
=
=
c. Perkalian Bilangan Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
d. Perkalian Bilangan Pecahan dengan Kebalikannya
No
1
Soal
× = ...
2
×
3
×
= ...
×
×
=
Jawaban
=
= 0,1
=
=
= ...
=
=
2. Pada pertemuan kedua
a. Perkalian Bilangan Bulat dengan Pecahan Desimal
No
Soal
1
4 × 0,6 = …
2
0,18 × 3 = …
3
0,007 × 4 = …
Jawaban
×
=
×
= 2,4
= 0,54
=
×
=
= 0,028
118
b. Perkalian Pecahan Desimal dengan Desimal
No
Soal
Jawaban
1
0,03 × 0,4 = …
×
2
0,05 × 0,03 = …
×
3
0,008 × 0,003 = …
= 0,012
=
= 0,0015
=
×
=
= 0,000024
119
Lampiran IV
1. Pada pertemuan pertama
120
2. Pada pertemuan kedua
121
Kunci Jawaban Soal Individu
1. Pada pertemuan pertama
No
1
3×
2
3×4
3
5
Soal
= ...
×
= ...
×
× 2 = ...
Jawaban
=4
=
=
=
=
=
= 10
×
4
×
= ...
×
=
5
×
= ...
×
=
= 13
=
=
=1
2. Pada pertemuan kedua
No
Soal
Jawaban
1
3 × 0,8 = ...
×
=
= 2,4
2
0,5 × 4 = ...
×
=
= 2,0 = 2
3
0,5 × 0,9 = ...
×
4
0,012 × 0,05 = ...
×
5
0,004 × 0,005 = ...
×
= 0,45
=
=
= 0,00060 = 0,0006
=
= 0,000020 = 0,00002
122
Lampiran V
1. Pada pertemuan pertama
123
2. Pada pertemuan kedua
124
Kunci Jawaban Soal Pekerjaan Rumah (PR)
1. Pada pertemuan pertama
No
1
Soal
8 × = ...
×
2
3×3
×
3
4 × 5 = ...
= ...
Jawaban
=
= 10
=
=
=
= 13
=
=
= 25
×
4
×
= ...
×
=
5
×
= ...
×
=
=
=1
=
2. Pada pertemuan kedua
No
Soal
Jawaban
1
3 × 0,9 = …
2
0,14 × 2 = …
×
=
= 0,28
3
0,2 × 0,7 = …
×
=
= 0,14
4
0,40 × 0,50 = …
×
5
0,002 × 0,009 = …
×
=
= 2,7
=
×
= 0,2000 = 0,2
=
= 0,000018
125
Lampiran VI
126
Lampiran VII
Tes Evaluasi
: ___________________
Nama
: ___________________
Kelas
Alokasi waktu : 60 Menit
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
1
2
3
Soal
6 × = ...
4×
= ...
× 5 = ...
4
4×2
= ...
5
3×3
= ...
6
×
= ...
7
×
= ...
8
×
= ...
9
×
= ...
10
×
= ...
Hari/Tanggal : 25 April 2016
: Matematika
Pelajaran
Jawaban
127
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
11
Soal
3 × 0,6 = ...
12
0,5 × 2 = ...
13
3 × 0,16 = ...
14
0,75 × 2 = ...
15
0,68 × 3 = ...
16
0,4 × 0,9 = ...
17
0,5 × 0,18 = ...
18
0,14 × 0,03 = ...
19
0,012 × 0,07 = ...
20
0,009 × 0,005 = ...
Jawaban
Semakin banyak ilmu yang anda pelajari, semakin besar peluang anda
untuk menerima hasil yang lebih besar
128
Kunci Jawaban Soal Tes Evaluasi
No
1
2
3
×
Jawaban
=
= =8
No
11
×
=
=6
12
= = 1,5
13
×
=
=
×
=
×
=
×
4
×
5
×
6
×
=
16
×
7
×
=
17
×
8
×
=
18
9
×
=
=
=1
19
×
10
×
=
=
=1
20
×
=
=
=6
=
= 13
Jawaban
= 1,8
=
=1
=
= 0,48
14
×
=
= 1,50 = 1,5
15
×
=
= 2,04
=
= 0,36
=
×
= 0,090
=
= 0,0042
=
=
= 0,00084
= 0,000045
129
Lampiran 3
Kisi-kisi Instrumen Soal Siklus I
SK
Sekolah
: SDN Ngajaran 02
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: V (Lima)/ 2 (Dua)
Jenis Soal
: Uraian
Alokasi Waktu
:60 menit
: 5. Menggunakan Pecahan dalam pemecahan masalah
KD
: 5.3 Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan
Indikator
: 5.3.1 Perkalian Pecahan
130
Kunci Jawaban
131
Lampiran 4
Instrumen Siklus I
Tes Evaluasi
Nama
: ___________________
Kelas
: ___________________
Alokasi waktu : 60 Menit
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
1
2
3
Soal
6 × = ...
4×
= ...
× 5 = ...
4
4×2
= ...
5
3×3
= ...
6
×
= ...
7
×
= ...
8
×
= ...
9
×
= ...
10
×
= ...
Hari/Tanggal : 25 April 2016
Pelajaran
: Matematika
Jawaban
132
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
11
Soal
3 × 0,6 = ...
12
0,5 × 2 = ...
13
3 × 0,16 = ...
14
0,75 × 2 = ...
15
0,68 × 3 = ...
16
0,4 × 0,9 = ...
17
0,5 × 0,18 = ...
18
0,14 × 0,03 = ...
19
0,012 × 0,07 = ...
20
0,009 × 0,005 = ...
Jawaban
Semakin banyak ilmu yang anda pelajari, semakin besar peluang anda
untuk menerima hasil yang lebih besar
133
Lampiran 5
Validitas Instrumen Siklus I
134
135
Lampiran 6
Hasil Jawaban Instrumen Tes Siswa Siklus I
136
Lampiran 7
Uji Reliabilitas Siklus I
Cronbach's
Cronbach's
Alpha
Alpha Based on
N of Items
Standardized
Items
.832
.841
20
137
Lampiran 8
Lembar Observasi Guru Siklus I
Pertemuan I
138
139
140
141
Pertemuan II
142
143
144
145
Lampiran 9
Rekapitulasi Lembar Observasi Guru Siklus I
No.
1
2
3
4
5
6
Keterangan:
Pertemuan I
Jumlah
%
95,45
21dari 22
90,90
20 dari 22
8 dari 8
100
15 dari 18
83,33
83,83
5 dari 6
82,14
23 dari 28
Pertemuan II
Jumlah
%
19 dari 22
86,36
20 dari 22
90,90
6 dari 8
75,00
15 dari 18
83,33
5 dari 6
83,83
23 dari 28
82,14
1. Kesesuaian RPP dengan Kurikulum KTSP
2. Kesesuaian RPP dengan model pembelajaran NHT
3. Kegiatan Awal
4. Kegiatan Inti
5. Kegiatan Penutup
6. Keterampilan guru dalam mengajar
Kriteria
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Baik Sekali (BS)
1%-25%
26%-50%
51%-75%
76%-100%
Total
Kategori
%
90,90
BS
90,90
BS
BS
87,50
BS
83,33
83,83
BS
82,14
BS
146
Lampiran 10
Lembar Observasi Siswa Siklus I
Pertemuan I
147
Pertemuan II
148
Lampiran 11
Rekapitulasi Lembar Observasi Aktifitas Siswa Siklus I
Diskusi
Presentasi
Individu
Kelompok
No. Per1Per2 Tot Ktg Per1 Per2 Tot Ktg Per1Per2 Tot Ktg Per1 Per2 Tot
1
2 0 2 2 KB 1
1 2 KB 1 2 3 CB
1
0
1
3 2 3 5 BS 3
3 6 CB 2 2 4 BS
2
2
4
4 0 2 2 KB 1
1 2 KB 1 1 2 CB
0
0
0
5 2 2 4 CB 3
3 6 CB 2 2 4 BS
2
2
4
6 1 2 3 CB 1
1 2 KB 2 1 3 CB
2
2
4
7 2 2 4 CB 2
2 4 CB 1 1 2 CB
2
2
4
8 2 2 4 CB 2
2 4 CB 1 2 3 CB
2
2
4
9 0 1 1 KB 1
1 2 KB 1 2 3 CB
1
1
2
10 0 1 1 KB 1
1 2 KB 1 2 3 CB
0
0
0
11 0 2 2 KB 1
1 2 KB 2 1 3 CB
2
1
3
12 2 2 4 CB 3
3 6 CB 2 1 3 CB
2
2
4
Klasikal
Klasikal
Kurang Baik 0 sd 2
Cukup Baik 3 sd 4
Baik Sekali 5 sd 6
Jmh
%
KB
5
45,45
CB
5
45,45
BS
1
9,09
Diskusi Kelompok
Kurang Baik 1 sd 2
Cukup Baik 3 sd6
Baik Sekali 7 sd 8
%
Jmh
KB
6 54,54
CB
5 45,45
BS
0
0
Presentasi
Kurang Baik 0 sd 1
Cukup Baik 2 sd 3
Baik Sekali
4
%
Jmh
KB
0
0
CB
9
81,81
BS
2
18,18
Ktg
KB
BS
KB
BS
BS
BS
BS
CB
KB
CB
BS
Individu
Kurang Baik 0 sd 1
Cukup Baik 2 sd 3
Baik Sekali
4
%
Jmh
KB
3
27,27
CB
2
18,18
SB
6
54,54
149
Lampiran 12
Hasil Belajar Siswa Siklus I
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Nama
Isti Kurniawati
Ardani Khoirul F.
Arfindita Galuh P.
Micko Ajie S.
Fajar Fitriyanto
Fadli Nasrul A.
Firiyal Akbar Anan N.
Jauzza’ Nasywa H.
Riki Rahmadani
Khalim Fahma R.
M. Bayu S.
Salsabila E.
Nilai
60
80
65
85
75
75
85
65
60
60
90
Rata-Rata
Nilai Tertinggi
Nilai Terendah
Jumlah Siswa Tuntas
Jumlah Siswa Tidak Tuntas
KKM
Keterangan
Sakit
Tidak Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tidak Tuntas
Tidak Tuntas
Tuntas
= 72,72
=
90
=
60
8
=
=
3
65
=
150
Lampiran 13
RPP SIKLUS II
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah
: SD N Ngajaran 02
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: V (Lima)/ 2 (Dua)
Hari/Tanggal
: Rabu, 21 April 2016
Alokasi Waktu
: 6 × 35 menit (3 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
5. Menggunakan Pecahan dalam pemecahan masalah
B. Kompetensi Dasar
5.3 Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan
C. Indikator
5.3.2 Pembagian Pecahan
D. Tujuan Pembelajaran
Pada pertemuan pertama:
1. Melalui lagu yang berjudul “Tik Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa”
dengan nada “Tik Tik Tik Bunyi Hujan”, siswa dapat mengingat kembali
bentuk-bentuk bilangan pecahan dengan benar.
2. Melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered
Head Together), siswa dapat dengan benar:
5.3.2.1 Menentukan operasi hitung Pembagian Pecahan Biasa dengan
Pecahan Biasa
5.3.2.2 Menentukan operasi hitung Pembagian Bilangan Bulat dengan
Bilangan Campuran
151
Pada pertemuan kedua:
1. Melalui lagu yang berjudul “Desimal-Desimal” dengan nada “PelangiPelangi”, siswa dapat mengingat kembali bentuk-bentuk bilangan pecahan
desimal dengan benar.
2. Melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered
Head Together), siswa dapat dengan benar:
5.3.2.3 Menentukan operasi hitung Pembagian Pecahan Desimal dengan
Bilangan Bulat
5.3.2.4 Menentukan operasi hitung Pembagian Pecahan Desimal dengan
Desimal
Karakter siswa yang diharapkan :
- Teliti
- Jujur
- Bertanggungjawab
E. Materi Ajar
Pembagian Pecahan (Materi dapat dilihat pada Lampiran I)
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
- Model Pembelajaran
: Cooperative Learning Tipe
Numbered Head Together
- Pendekatan Pembelajaran
: Student Centere
- Metode Pembelajaran
: Tanya Jawab, Diskusi, Penugasan,
dan Ceramah
G. Media, Alat dan Sumber Belajar
Pada pertemuan pertama:
1. Media
: Video Semut, Lagu “Desimal-Desimal”, dan LKS.
2. Alat
: Laptop, LCD, Kapur, Spidol, Kertas Karton, Double
Tape, Identitas Kelompok, Stiker Smile, Pecahan Senilai,
Kepala Bernomor yangnomornya berwarna (Merah
Muda, Merah Tua, Biru Muda dan BiruTua), Sumpit
Berwarna dan Sumpit Bernomor.
152
3. Sumber

:
Buku LKS PG. PMT-V-Matematika-SD/MI Kelas V Semester Genap
Pada pertemuan kedua:
1. Media
: Video Burung Hantu, Lagu “Bilangan Desimal”, dan
LKS.
2. Alat
: Laptop, LCD, Kapur, Spidol, Kertas Karton, Double Tape,
Identitas Kelompok, Stiker Smile, Pecahan Senilai,
Kepala Bernomor yangnomornya berwarna (Merah
Muda, Merah Tua, Biru Muda dan BiruTua), Sumpit
Berwarna dan Sumpit Bernomor.
3. Sumber

:
Buku LKS PG. PMT-V-Matematika-SD/MI Kelas V Semester Genap
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan pertama
Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengucap salam kepada siswa.
2. Siswa diminta untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. Guru meminta
ketua kelas untuk memimpin untuk berdoa.
3. Siswa diperiksa kehadiranya oleh guru, dengan cara guru menanyakan
siswa yang tidak hadir dalam kegiatan pembelajaran hari ini.
4. Siswa diberi motivasi oleh guru.
Guru menunjukkan video “Semut”, siswa diminta untuk memperhatikan
video tersebut.
a. Guru menanyakan kepada siswa mengenai isi yang ada di dalam video
tersebut,.
b. Guru menanyakan kepada siswa mengenai hikmah yang dapat kita
contoh dari video tersebut. Hikmah yang dapat kita ambil dari video
tersebut adalah: Gotong Royong, dan Saling Membantu.
5. Guru bertanya kepada siswa tentang materi sebelumnya.
6. Apersepsi
153
a. Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Tik Tik Tik Bunyi Hujan”,
kemudian dilanjut menyanyikan bersama siswa lagu “Tik Tik Tik Ayo
Ingat Pecahan Biasa”
Tik Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu perdua
Satu perdua, satu bagi dua
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu pertiga
Satu pertiga, satu bagi tiga
b. Guru bertanya kepada siswa tentang:
1) Apa itu pecahan?
2) Apa artinya pecahan dan ?
7. Guru menyampaikan tujuan yang akan dipelajari pada pertemuan ini, yaitu
belajar perkalian pecahan.
Kegiatan Inti (50 Menit)
Eksplorasi
1. Pembagian Kelompok
Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan cara:
a. Guru membagi kartu pecahan kepada masing-masingsiswa. Kartu
pecahan ( , ,
, ,
,
, ,
,
,
dan
)
b. Guru meletakkan identitas kelompok di atas meja secara terpisah.
(Kelompok ,
,
dan ).
c. Siswa mencari meja dengan nilai pecahan yang sama dan bergabung
dengan kelompoknya. Selanjutnya siswa yang memperoleh pecahan
senilai yang sama nilainya bergabung dengan siswa yang lainnya.
Contoh: salah satu siswa memperoleh pecahan , maka siswa yang
154
memperoleh pecahan
menuju meja pecahan
dengan teman lain yang memperoleh pecahan dan
dan bergabung
.
2. Penomoran Masing-Masing Kelompok
Penomoran kelompok dilakukan dengan langkah berikut.
a. Penamaan kelompok
Guru memberi nama kelompok sesuai identitas kelompok yang ada di
meja masing-masing kelompok sesuai dengan warna yang ada pada
meja.
b. Guru membagikan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
c. Siswa mengenakan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
Elaborasi
3. Guru membagikan LKS (Lembar Kerja Siswa) kepada seluruh siswa.
4. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian pecahan
melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada Lampiran III)
a. Pembagian Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
Contoh:
: =…
L1 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
: =
×
=
=5
5. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
155
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh giliran
untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa jawaban
dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal dengan sungguhsungguh dalam berkelompok dan apabila ada yang belum dimengerti
ditanyakan kepada teman dalam kelompoknya.
6. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
7. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Merah,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Merah Muda dan Merah Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Merah Muda dan kelompok Merah Tua.
Konfirmasi
Presentasi
8. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
156
9. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker smile
untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 7 sampai dengan langkah nomor 9 dilakukan berulang
kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di nomor 3
terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil guru
memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang dipilih sumpit
berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit bernomor.
Elaborasi
10. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian pecahan
melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada Lampiran III)
b. Pembagian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran
Contoh: 3 : 1
=…
L1 : Mengubah bilangan bulat dan pecahan campuran kedalam bentuk
pecahan biasa
3 → dan 1 →
L2 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L3 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
3
:1
=
×
=
=
=2
157
11. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh
giliran untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa
jawaban dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal dengan
sungguh-sungguh dalam berkelompok dan apabila ada yang belum
dimengerti ditanyakan kepada teman dalam kelompoknya.
12. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
13. Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
a. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor
yang dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna
(memilih warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk
membahas soal nomor 1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor
secara acak. Selanjutnya guru
mengambil salah satu sumpit
berwarna. Contoh: Guru mengambil sumpit bernomor secara acak dan
memperoleh nomor 1, selanjutnya guru mengambil sumpit berwarna
secara acak dan memperoleh warna Biru, siswa yang memperoleh
nomor 1 berwarna Biru Muda dan Biru Tua diminta untuk
mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan tulis. Jadi
ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis yang
masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Biru Muda dan kelompok Biru Tua.
158
Konfirmasi
Presentasi
14. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
15. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker smile
untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 13 sampai dengan langkah nomor 15 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di nomor 3
terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil guru
memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang dipilih sumpit
berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit bernomor.
16. Pemberian Soal Individu
Guru memberikan soal individu kepada siswa dan seluruh siswa diminta
mengerjakan soal secara individu. (Soal Individu dapat dilihat pada
Lampiran IV)
Kegiatan Penutup (15 Menit)
17. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan cara guru
menanyakan kepada siswa tentang materi apa yang diperoleh mereka hari
ini. Guru bertanya hingga siswa mampu menyebut bahwa mereka telah
belajar tentang materi Pembagian Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
dan Pembagian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran.
159
18. Guru memberikan tindak lanjut berupa Pekerjaan Rumah. Siswa diminta
Mengerjakan Soal Pekerjaan Rumah. (Soal Pekerjaan Rumah dapat
dilihat pada Lampiran V)
19. Guru memberi salam penutup dan mengajak siswa berdoa sesuai
kepercayaan masing-masing.
2. Pertemuan kedua
Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengucap salam kepada siswa.
2. Siswa diminta untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. Guru meminta
ketua kelas untuk memimpin untuk berdoa.
3. Siswa diperiksa kehadiranya oleh guru, dengan cara guru menanyakan
siswa yang tidak hadir dalam kegiatan pembelajaran hari ini.
4. Guru bertanya kepada siswa tentang materi sebelumnya.
5. Apersepsi
a. Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Pelangi-Pelangi”, kemudian
dilanjut menyanyikan bersama siswa lagu “Desimal-Desimal”
Desimal-Desimal
Ayo kawan semua belajar desimal
Bilangan desimal punya tanda koma
Bilangan desimal bisa kita ubah
Menjadi pecahan sama nilainya
Satu belakang koma, itu persepuluh
Dua belakang koma, itu perseratus
Tiga belakang koma, itu perseribu
Jadikan pecahan yang sederhana
b. Guru bertanya kepada siswa tentang:
2) Apa itu Desimal?
6. Guru menyampaikan tujuan yang akan dipelajari pada pertemuan ini, yaitu
belajar perkalian pecahan desimal.
160
Kegiatan Inti (50 Menit)
Eksplorasi
1. Pembagian Kelompok
Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan cara:
a. Guru membagi kartu pecahan desimal kepada masing-masing
siswa. Kartu pecahan desimal (
, 0,3, 0,4, 0,02, 0,03, 0,04, 0,002,
0,003, 0,004, 0,0002, 0,0003, dan 0,0004)
b. Guru meletakkan identitas kelompok di atas meja secara terpisah.
(Kelompok
,
,
, dan
).
c. Siswa mencari meja dengan nilai desimal yang sama dan bergabung
dengan kelompoknya. Selanjutnya siswa yang memperoleh desimal
yang sama nilainya bergabung dengan siswa yang lainnya. Contoh:
salah satu siswa memperoleh desimal 0,2, maka siswa yang
memperoleh pecahan
menuju meja pecahan
dan bergabung
dengan teman lain yang memperoleh pecahan 0,3 dan 0,4.
2. Penomoran Masing-Masing Kelompok
Penomoran kelompok dilakukan dengan langkah berikut.
a. Penamaan kelompok
Guru memberi nama kelompok sesuai identitas kelompok yang ada di
meja masing-masing kelompok sesuai dengan warna yang ada pada
meja.
b. Guru membagikan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
c. Siswa mengenakan topi bernomor (1,2, dan 3) yang nomornya
berwarna (Merah Muda, Merah Tua, Biru Muda dan Biru Tua).
Elaborasi
3. Guru membagikan LKS (Lembar Kerja Siswa) kepada seluruh siswa.
4. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian pecahan
melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada Lampiran III)
161
a. Pembagian Pecahan Desimal dengan Bilangan Bulat
Contoh: 0,03
2=…
L1 : Bilangan pecahan desimal dan bilangan bulat diubah ke dalam
bentuk pecahan biasa
0,03 →
dan 2 →
L2 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L3 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
0,03 2 =
×
=
=
= 0,015
5. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh giliran
untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa jawaban
dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal dengan sungguhsungguh dalam berkelompok dan apabila ada yang belum dimengerti
ditanyakan kepada teman dalam kelompoknya.
6. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
7. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
162
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Merah,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Merah Muda dan Merah Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Merah Muda dan kelompok Merah Tua.
Konfirmasi
Presentasi
8. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
9. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker smile
untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 7 sampai dengan langkah nomor 9 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di nomor 3
terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil guru
memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang dipilih sumpit
berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit bernomor.
163
Elaborasi
10. Guru melakukan tanya jawab tentang macam-macam perkalian pecahan
melalui metode tanya jawab. (LK dapat dilihat pada Lampiran III)
b. Pembagian Pecahan Desimal dengan desimal
Contoh: 0,75 : 0,25 = …
L1 : Mengubah bilangan desimal kedalam bentuk pecahan biasa
0,75 →
dan 0,25 →
L2 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L3 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
0,75 : 0,25 =
×
=
=
=3
11. Pembagian Tugas
Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa:
a. Masing-masing kelompok mengerjakan nomor 1 sampai dengan
nomor 3.
b. Mengerjakan soal disertai dengan cara mengerjakannya.
c. Guru mengingatkan kepada seluruh siswa, bahwa nanti yang
mengerjakan soal di papan tulis semua siswa dapat memperoleh giliran
untuk mengerjakan di papan tulis dan tidak boleh membawa jawaban
dari kelompok. Jadi mereka harus mengerjakan soal dengan sungguhsungguh dalam berkelompok dan apabila ada yang belum dimengerti
ditanyakan kepada teman dalam kelompoknya.
12. Diskusi Kelompok
a. Siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dalam mengerjakan LKS
(Lembar Kerja Siswa) soal nomor 1 sampai dengan 3.
Pemanggilan Siswa
Setelah diskusi kelompok guru mengoreksi jawaban dengan membahas
bersama-sama dengan siswa dengan langkah sebagai berikut.
164
13. Pemilihan siswa untuk mengerjakan di papan tulis dengan cara guru
mengambil sumpit bernomor (memilih nomor pada kepala bernomor yang
dikenakan oleh siswa) dilanjut mengambil sumpit berwarna (memilih
warna kelompok pada identitas kelompok). Untuk membahas soal nomor
1, guru mengambil salah satu sumpit bernomor secara acak. Selanjutnya
guru mengambil salah satu sumpit berwarna. Contoh: Guru mengambil
sumpit bernomor secara acak dan memperoleh nomor 1, selanjutnya guru
mengambil sumpit berwarna secara acak dan memperoleh warna Biru,
siswa yang memperoleh nomor 1 berwarna Biru Muda dan Biru Tua
diminta untuk mempersiapkan jawaban mereka untuk dibahas di papan
tulis. Jadi ada 2 siswa yang mengerjakan soal yang sama di papan tulis
yang masing-masig siswa berasal dari 2 kelompok yang berbeda yaitu
kelompok Biru Muda dan kelompok Biru Tua.
Konfirmasi
Presentasi
14. Guru meminta 2 siswa terpilih untuk mengerjakan soal nomor 1 di papan
tulis.
15. Guru bersama siswa mengoreksi hasil pekerjaan teman yang ada di papan
tulis. Apabila ada kesalahan guru mempersilahkan siswa yang lain untuk
mengerokssi kesalahan dari teman mereka. Siswa yang mampu
mengerjakan soal dengan benar akan diberi rewards berupa stiker smile. 3
stiker smile untuk jawaban benar (mengerjakan pertama kali), 2 stiker
smile untuk jawaban benar (mengerjakan urutan kedua), dan 1 stiker smile
untuk jawaban salah (karena sudah berani maju ke depan).

Langkah nomor 13 sampai dengan langkah nomor 15 dilakukan
berulang kali sehingga soal di nomor 2 sampai dengan soal di nomor 3
terselesaikan.
Catatan: Adanya variasi pemanggilan untuk soal bernomor ganjil guru
memilih sumpit bernomor terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit
165
berwarna, sedangkan untuk soal bernomor genap yang dipilih sumpit
berwarna terlebih dahulu dilanjut memilih sumpit bernomor.
16. Pemberian Soal Individu
Guru memberikan soal individu kepada siswa dan seluruh siswa diminta
mengerjakan soal secara individu. (Soal Individu dapat dilihat pada
Lampiran IV)
Kegiatan Penutup (15 Menit)
17. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan cara Guru
menanyakan kepada siswa tentang materi apa yang diperoleh mereka hari
ini Guru bertanya hingga siswa mampu menyebut bahwa mereka telah
belajar tentang materi Pembagian Pecahan Desimal dengan Bilangan Bulat
danPembagian Pecahan Desimal dengan Desimal.
18. Guru memberikan tindak lanjut berupa Pekerjaan Rumah. Siswa diminta
Mengerjakan Soal Pekerjaan Rumah. (Soal Pekerjaan Rumah dapat
dilihat pada Lampiran V)
19. Guru memberi salam penutup dan mengajak siswa berdoa sesuai
kepercayaan masing-masing.
3. Pertemuan ketiga
Kegiatan Awal (5 menit)
1. Guru mengucap salam kepada siswa.
2. Siswa diminta untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. Guru meminta
ketua kelas untuk memimpin untuk berdoa.
3. Siswa diperiksa kehadiranya oleh guru, dengan cara guru menanyakan
siswa yang tidak hadir dalam kegiatan pembelajaran hari ini.
4. Apersepsi
Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu “Tik Tik Tik Ayo Ingat
Pecahan Biasa” dan lagu “Desimal-Desimal”
Kegiatan Inti (60 menit)
1. Guru membagikan soal tes evaluasi kepada siswa. (Soal Evaluasi
dapat dilihat pada Lampiran VII)
2. Siswa mengerjakan soal tes evaluasi.
166
Kegiatan Penutup (5 menit)
3. Siswa mengumpulkan soal tes evaluasi kepada guru.
4. Guru mengingatkan materi selanjutnya yang akan dibahas pada
pertemuan berikutnya.
5. Guru memimpin siswa untuk berdoa, dan mengucapkan salam.
I. Penilaian
Petunjuk Pemakaian Penilaian
a. Penilaian Proses
Menggunakan format pengamatan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran
sejak dari awal sampai akhir. (Lembar Observasi Aktifitas Siswa dapat
dilihat pada Lampiran VI)
b. Penilaian Hasil Belajar
Menggunakan Instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tertulis.
(Instrumen dapat dilihat pada Lampiran VII)
J. Pedoman Penilaian
Nilai = (Jumlah Skor × 5)
KKM: 65
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial. Dan siswa yang sudah memenuhi syarat penilaian KKM maka
diadakan Pengayaan.
Mengetahui:
Guru Kelas,
Ngajaran, 21 April 2016
Praktikan,
Margiyanta, S.Pd.SD
NIP. 196611111 198908 1 002
Mufti Syukron A.W
NIM. 292012259
Kepala Sekolah
SD Negeri Ngajaran 02
Sri Wigati P, S.Pd
NIP. 19630125 198304 2 003
167
Lampiran I
Pembagian Pecahan
Jika ada bilangan pecahan
dan
maka hasil Pembagian bilangan
tersebut adalah
: = ×
=
)
a. Pembagian Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
Contoh:
: =…
L1 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L2 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
: =
×
=
=5
b. Pembagian Bilangan Bulat dengan Pecahan Campuran
Contoh: 3 : 1 = …
L1 : Mengubah bilangan bulat dan pecahan campuran kedalam bentuk
pecahan Biasa
3 → dan 1 →
L2 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L3 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
3:1 = × = = =2
168
c. Pembagian pecahan Desimal dengan Bilangan Bulat
Contoh: 0,03
2=…
L1 : Bilangan pecahan desimal dan bilangan bulat diubah ke dalam bentuk
pecahan biasa
0,03 →
dan 2 →
L2 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L3 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
0,03 2 =
×
=
=
= 0,015
d. Pembagian Pecahan Desimal dengan desimal
Contoh: 0,75 : 0,25 = …
L1 : Mengubah bilangan desimal kedalam bentuk pecahan biasa
dan 0,25 →
0,75 →
L2 : Menukar pembilang dan penyebut pada bilangan pembagi
→
L3 : Mengalikan 2 bilangan pecahan tersebut
0,75 : 0,25 =
×
=
=
=3
169
Lampiran II
1.
Pada pertemuan pertama
a. Video Motivasi
“Semut”
Sumber:
http://id.savefrom.net/#url=http://youtube.com/watch?v=JlGgZJctygk&utm_sourc
e=youtube.com&utm_medium=short_domains&utm_campaign=www.ssyoutube.
com
b. Lagu Apersepsi
Tik Tik Tik Ayo Ingat Pecahan Biasa
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu perdua
Satu perdua, satu bagi dua
Tik tik tik ayo ingat pecahan biasa
Atas Pembilang bawah Penyebut
Apa artinya satu pertiga
Satu pertiga, satu bagi tiga
170
c. Media
Kartu Pecahan
Identitas Kelompok
Topi Bernomor
Topi Bernomor
Sumpit Bernomor dan Berwarna
Rewards Sticker Smile
171
2. Pada pertemuan kedua
a. Video Motivasi
“Burung Hantu”
Sumber:
http://id.savefrom.net/#url=http://youtube.com/watch?v=veGN2kIzZMw&utm_so
urce=youtube.com&utm_medium=short_domains&utm_campaign=www.ssyoutu
be.com
b. Lagu Apersepsi
Desimal-Desimal
Ayo kawan semua belajar desimal
Bilangan desimal punya tanda koma
Bilangan desimal bisa kita ubah
Menjadi pecahan sama nilainya
Satu belakang koma, itu persepuluh
Dua belakang koma, itu perseratus
Tiga belakang koma, itu perseribu
Jadikan pecahan yang sederhana
172
c. Media
Kartu Pecahan Desimal
Identitas Kelompok
Topi Bernomor
Topi Bernomor
Sumpit Bernomor dan Berwarna
Rewards Sticker Smile
173
Lampiran III
1. Pada pertemuan pertama
174
175
2. Pada pertemuan kedua
176
177
Kunci Jawaban LK
1. Pada pertemuan pertama
a. Pembagian Pecahan Biasa dengan Pecahan Biasa
No
Soal
Jawaban
1
=…
=
= =2
2
=…
=
= =1
3
=…
=
b. Pembagian Bilangan Bulat dengan Pecahan Biasa
No
Soal
Jawaban
1
2 :3
=…
2
5 :4
=…
=
=1
3
3 :2
=…
=
=1
=
2. Pada pertemuan kedua
a. Pembagian Pecahan Desimal dengan Bilangan Bulat
No
Soal
1
0,3 5 = …
2
0,03
5=…
3
0,025
5=…
Jawaban
=
=
=
= 0,06
=
=
= 0,006
=
= 0,0050 = 0,005
b. Pembagian Pecahan Desimal dengan Desimal
No
Soal
1
0,5 : 0,50 = …
2
0,15 : 0,25 = …
3
0,015 : 0,050 = …
Jawaban
=
= =1
=
=
=
=
= 0,3
178
Lampiran IV
1. Pada pertemuan pertama
179
2. Pada pertemuan kedua
180
Kunci Jawaban Soal Individu
1. Pada pertemuan pertama
No
Soal
Jawaban
1
:
= ...
=
=
2
:
= ...
=
= =1
3
:
= ...
=
=
4
4 :2
=…
5
2 :5
=…
=2
=1
= =1
=
2. Pada pertemuan kedua
No
Soal
Jawaban
1
0,006
4=…
=
2
0,020
2=…
=
3
0,15 : 0,40 = …
4
0,25 : 0,075 = …
5
0,045 : 0,050 = …
= 0,00150 = 0,0015
=
= 0,0100 = 0,01
=
= Type equation here.
=
=
=
=
=
=
=3
= 0,9
181
Lampiran V
1. Pada pertemuan pertama
182
2. Pada pertemuan kedua
183
Kunci Jawaban Soal Pekerjaan Rumah (PR)
1. Pada pertemuan pertama
No
Soal
Jawaban
1
=…
=
2
=…
= =1
3
=…
=
4
3 :2
=…
5
4 :4
=…
=
=
= =1
=
2. Pada pertemuan kedua
No
Soal
1
0,1
2
0,12
3
0,5 : 0,10 = …
4
0,15 : 0,40 = …
5
0,030 : 0,020 = …
5=…
2=…
Jawaban
=
=
= 0,02
=
=
=
= 0,060 = 0,06
= =5
=
=
=
= =1
184
Lampiran VI
185
Lampiran VII
Tes Evaluasi
Nama
: ___________________
Kelas
:
Alokasi waktu : 60 menit
Hari/Tanggal : 25 April 2016
Pelajaran
: Matematika
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
Soal
1
:
= ...
2
:
= ...
3
:
= ...
4
:
= ...
5
:
6
2 :3
=…
7
3 :4
=…
8
3 :2
=…
9
4:3
=…
10
2 :2
=…
= ...
Jawaban
186
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
Soal
11
0,2 5 = …
12
0,4 5 = …
13
0,15 : 2 =…
14
0,006 2 = …
15
0,020 4 = …
16
0,2 : 0,5 = …
17
0,15 : 0,5 = …
18
0,15 : 0,45 = …
19
0,25 : 0,050 = …
20
0,045 : 0,025 = …
Jawaban
Kecerdasan bukanlah ganjaran, tetapi konsekuensi.
187
Kunci Jawaban Soal Tes Evaluasi
No
1
×
=
2
×
=
=1
3
×
=
=
= 0,3
13
4
×
=
=
=2
14
×
=
15
×
=
5
Jawaban
×
6
×
7
×
8
×
9
×
=
=
=6
=
=
=
= =1
=
=
=
=1
No
11
×
=
Jawaban
= 0,04
=
12
×
=
=
×
=
=
=
16
×
=
17
×
=
18
×
19
×
20
10
×
×
= 0,08
= 0,075
=
=
= 0,0030
=
=
=
=
= 0,005
= 0,4
=3
=
=
=
=
=
=5
= 0,9
188
Lampiran 14
Kisi-kisi Instrumen Siklus II
SK
Sekolah
: SD N Ngajaran 02
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: V (Lima)/ 2 (Dua)
Jenis Soal
: Uraian
Alokasi Waktu
: 60 menit
: 5. Menggunakan Pecahan dalam pemecahan masalah
KD
: 5.3 Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan
Indikator
: 5.3.2 Pembagian Pecahan
No
1
2
3
4
Indikator Soal
Diberikan soal Pecahan
Biasa dan Pecahan Biasa,
siswa dapat menentukan
hasil pembagian dua
bilangan tersebut.
Diberikan soal Bilangan
Bulat dan Pecahan
Campuran, siswa dapat
menentukan hasil pembagian
dua bilangan tersebut.
Diberikan soal Pecahan
Desimal dan Bilangan Bulat,
siswa dapat menentukan
hasil pembagian dua
bilangan tersebut.
Diberikan soal Desimal dan
Desimal, siswa dapat
menentukan hasil pembagian
dua bilangan tersebut.
Total
Tingkat
Kesukaran
Mudah
Nomor Soal
Sedang
2–4
Sulit
5
20% Mudah
= 2 soal
Mudah
6
Sedang
7–9
60% Sedang
= 6 soal
Sulit
10
Mudah
11
Sedang
12 – 14
Sulit
15
20% Mudah
= 2 soal
Mudah
16
Sedang
17 – 19
60% Sedang
= 6 soal
Sulit
20
20% Sulit=
2 soal
20% Mudah
= 4 soal
60% Sedang
= 12 soal
20% Sulit =
4 soal
20 Soal
Jumlah
Soal
1
10 Soal
20% Sulit =
2 soal
10 Soal
189
Kunci Jawaban
No
1
Jawaban
×
=
2
×
=
=1
3
×
=
=
No
11
×
Jawaban
=
=
= 0,04
12
×
=
5
×
=
=
×
=
=
=
=
=
0,075
=2
14
×
= 0,08
= 0,3
13
4
=
×
=6
=
=
=
0,0030
6
×
7
×
8
9
10
×
×
×
=
15
=
=
=
=
=
0,005
=
=
×
16
×
=
17
×
=
=
= 0,4
= =1
=
=
=
=3
= =1
18
×
19
×
=
=
=
=
5
20
×
= 0,9
=
=
=
190
Lampiran 15
Instrumen Siklus II
Tes Evaluasi
: ___________________
Nama
:
Kelas
Alokasi waktu : 60 menit
Hari/Tanggal : 25 April 2016
: Matematika
Pelajaran
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
Soal
1
:
= ...
2
:
= ...
3
:
= ...
4
:
= ...
5
:
6
2 :3
=…
7
3 :4
=…
8
3 :2
=…
9
4:3
=…
10
2 :2
=…
= ...
Jawaban
191
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
No
Soal
11
0,2 5 = …
12
0,4 5 = …
13
0,15 : 2 =…
14
0,006 2 = …
15
0,020 4 = …
16
0,2 : 0,5 = …
17
0,15 : 0,5 = …
18
0,15 : 0,45 = …
19
0,25 : 0,050 = …
20
0,045 : 0,025 = …
Jawaban
Kecerdasan bukanlah ganjaran, tetapi konsekuensi.
192
Lampiran 16
Validitas Instrumen Siklus II
193
194
Lampiran 17
Hasil Jawaban Instrumen Tes Siswa Siklus II
195
Lampiran 18
Uji Reabilitas Siklus II
Cronbach's
Cronbach's
Alpha
Alpha Based on
N of Items
Standardized
Items
.929
.933
20
196
Lampiran 19
Lembar Observasi Guru Siklus II
Pertemuan I
197
198
199
200
Pertemuan II
201
202
203
204
Lampiran 20
Rekapitulasi Lembar Observasi Guru Siklus II
No.
1
2
3
4
5
6
Keterangan:
Pertemuan I
Jmlh
%
21 dari 22
95,45
90,90
20 dari 22
100
8 dari 8
17 dari 18
94,44
5 dari 6
83,83
85,71
24 dari 28
Pertemuan II
Jmlh
%
21dari 22
95,45
20 dari 22
90,90
8 dari 8
100
17 dari 18
94,44
5 dari 6
83,83
24 dari 28
85,71
1. Kesesuaian RPP dengan Kurikulum KTSP
2. Kesesuaian RPP dengan model pembelajaran NHT
3. Kegiatan Awal
4. Kegiatan Inti
5. Kegiatan Penutup
6. Keterampilan guru dalam mengajar
Kriteria
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Baik Sekali (BS)
1%-25%
26%-50%
51%-75%
76%-100%
Total
Kategori
%
BS
95,45
90,90
BS
100
BS
BS
94,44
BS
83,83
85,71
BS
205
Lampiran 21
Lembar Observasi Siswa Siklus II
Pertemuan I
206
Pertemuan II
207
Lampiran 22
Rekapitulasi Lembar Observasi Aktifitas Siswa Siklus II
Diskusi
Presentasi
Individu
Kelompok
No. Per1Per2 Tot Ktg Per1 Per2 Tot Ktg Per1Per2 Tot Ktg Per1 Per2 Tot
1
2 2 2 4 CB 2
2 4 CB 1 1 2 CB
1
1
2
3 3 2 5 BS 4
4 8 BS 2 2 4 BS
2
2
4
4
5 3 2 5 BS 4
4 8 BS 2 2 4 BS
2
2
4
6 2 2 4 CB 3
3 6 CB 2 2 4 BS
1
1
2
7 3 2 5 BS 4
4 8 BS 2 2 4 BS
2
2
4
8 2 2 4 CB 4
4 8 BS 2 2 4 BS
2
2
4
9 1 2 3 CB 3
3 6 CB 2 1 3 CB
2
1
3
10 2 2 4 CB 1
3 4 CB 1 1 2 CB
1
2
3
11 2 2 4 CB 3
3 6 CB 1 1 2 CB
2
2
4
12 2 2 4 CB 4
4 8 BS 1 1 2 CB
2
2
4
Klasikal
Klasikal
Kurang Baik 0 sd 2
Cukup Baik 3 sd 4
Baik Sekali 5 sd 6
%
Jmh
KB
0
0
CB
7
70
BS
3
30
Diskusi Kelompok
Kurang Baik 1 sd 2
Cukup Baik 3 sd 6
Baik Sekali 7 sd 8
%
Jmh
KB
0
0
CB
5
50
BS
5
50
Presentasi
Kurang Baik 0 sd 1
Cukup Baik 2 sd 3
Baik Sekali
4
%
Jmh
KB
0
0
CB
5
50
BS
5
50
Ktg
CB
BS
BS
CB
BS
BS
CB
CB
BS
BS
Individu
Kurang Baik 0 sd 1
Cukup Baik 2 sd 3
Baik Sekali
4
%
Jmh
KB
0
0
CB
4
40
SB
6
60
208
Lampiran 23
Hasil Belajar Siswa Siklus II
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Nama
Isti Kurniawati
Ardani Khoirul F.
Arfindita Galuh P.
Micko Ajie S.
Fajar Fitriyanto
Fadli Nasrul A.
Firiyal Akbar Anan N.
Jauzza’ Nasywa H.
Riki Rahmadani
Khalim Fahma R.
M. Bayu S.
Salsabila E.
Nilai
60
90
85
65
80
85
75
60
75
95
Rata-Rata
Nilai Tertinggi
Nilai Terendah
Jumlah Siswa Tuntas
Jumlah Siswa Tidak Tuntas
KKM
Keterangan
Sakit
Tidak Tuntas
Tuntas
Sakit
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tuntas
Tidak Tuntas
Tuntas
Tuntas
= 77,00
=
95
=
60
=
8
=
2
65
=
209
Lampiran 24
Foto Observasi
210
Lampiran 25
Foto Siklus I
Pertemuan I
1. Menyanyikan lagu Apersepsi
2. Menuliskan Tujuan
Pembelajaran
3. Pembagian Kelompok
4. Pembagian Kartu Pecahan
211
5. Penomoran
6. Pembagian LK
7. Tanya jawab
8. Diskusi Kelompok
9. Pemanggilan siswa
212
10. Presentasi
11. Pembahasan
213
Pertemuan II
1. Menyanyikan lagu Apersepsi
2. Menuliskan Tujuan
Pembelajaran
3. Pembagian Kelompok
4. Pembagian Kartu Pecahan
214
5. Penomoran
6. Pembagian LK
7. Tanya jawab
8. Diskusi Kelompok
9. Pemanggilan siswa
215
10. Presentasi
11. Pembahasan
216
Lampiran 26
Foto-Foto Siklus II
Pertemuan I
1. Menyanyikan lagu Apersepsi
2. Menuliskan Tujuan Pembelajaran
3. Pembagian Kelompok
4. Pembagian Kartu Pecahan
217
5. Penomoran
6. Pembagian LK
7. Tanya jawab
8. Diskusi Kelompok
9. Pemanggilan siswa
218
10. Presentasi
11. Pembahasan
219
Pertemuan II
1. Menyanyikan lagu Apersepsi
2. Menuliskan Tujuan Pembelajaran
3. Pembagian Kelompok
4. Pembagian Kartu Desimal
5. Penomoran
6. Pembagian LK
220
7. Tanya jawab
8. Diskusi Kelompok
9. Pemanggilan siswa
10. Presentasi
11. Pembahasan
221
Lampiran 27
Surat Ijin Observasi
Dari UKSW
222
Dari SD
223
Lampiran 28
Surat Ijin Penelitian
Dari UKSW
224
Dari SD
225
Lampiran 29
Surat Ijin Uji Validitas dan Reabilitas
226
UJI PLAGIAT
BAB I
227
228
BAB II
229
230
231
BAB III
232
233
BAB IV
234
235
236
BAB V
237
238
Download