kajian potensi kecamatan sukorejo kabupaten kendal tahun 2013

advertisement
KAJIAN POTENSI KECAMATAN SUKOREJO
KABUPATEN KENDAL TAHUN 2013
Dalam Undang-Undang No. 32 tahun
2004 pasal 1 ayat 5, pengertian otonomi daerah
adalah hak,wewenang, dan kewajiban daerah
otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri
urusan pemerintah dan kepentingan masyarakat
setempat sesuai dengan peraturan perundangundangan.
Sedangkan
menurut
Suparmoko
(2002:61) mengartikan otonomi daerah adalah
kewenangan daerah otonom untuk mengatur dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan
aspirasi masyarakat. Hal tersebut menyiratkan bahwa otonomi daerah mengharuskan
setiap daerah untuk menggali potensi yang dimiliki daerah untuk meningkatkan
pembangunan di daerah yang pada akhirnya bertujuan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat daerah itu sendiri.
Dari sisi pembangunan, permasalahan prioritas kerap menciptakan permasalahan
bagi pemerintah daerah dalam merencanakan pembangunannya. Sebab, kadang-kadang
pencapaian pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak dibarengi dengan peningkatan
sektor lain secara signifikan. Untuk mencapai pembangunan ekonomi wilayah yang
baik, diperlukan sumber daya manusia yang handal dan sehat. Selain itu, faktor ekonomi
juga merupakan hal yang tidak kalah penting . Dengan demikian, dapat disimpulkan
bahwa pembangunan sumber daya manusia dan kelestarian lingkungan merupakan
konsep dari pembangunan yang berwawasan lingkungan yang berkelanjutan. Di era
globalisasi dan persaingan ekonomi global yang tidak dapat dibendung, kemampuan
beradaptasi terhadap perubahan yang cepat dan meningkatnya kompetisi pasar adalah
penting. Dalam hal ini setiap daerah perlu mengidentifikasi dan menganalisis potensi
wilayah terutama berbasis keunggulan lokal. Untuk itulah perlu disusun Kajian Potensi
Kecamatan Sukorejo di Kabupaten Kendal Tahun 2013.
Kajian
ini
dimaksudkan
mengkaji
secara
ilmiah
rincian
semua
kekayaan/sumberdaya baik fisik dan non fisik pada wilayah kecamatan tertentu sehingga
dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi kekuatan dan potensi untuk dapat
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
1
mensejahterakan masyarakat. Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk
mengkaji potensi kecamatan Sukorejo di Kabupaten Kendal dengan mengidentifikasi
seluruh potensi dan masalah dari unsur-unsur sumber daya yang dapat dimanfaatkan
untuk kesejahteraan masyarakat di wilayah yang bersangkutan.
Adapun sasaran yang hendak dicapai dari kegiatan ini adalah :
a. Mengelompokkan jenis potensi yang ada berdasarkan jenisnya.
b. Mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari sumber daya dan
potensi yang dimiliki
c. Tersedianya informasi yang akurat tentang potensi dan masalah yang dimiliki
kecamatan di Kabupaten kendal.
d. Penentuan prioritas pembangunan yang tepat sasaran berarti membuat suatu
program pembangunan yang sesuai dengan potensi-potensi yang ada di
wilayah/daerah tersebut serta pertimbangan ilmiah dengan melihat sistem
ekonomi, sosial, dan lingkungan yang ada. Hal ini berarti pula ada usaha
optimalisasi pemanfaatan potensi (sumber daya alam, manusia, man-made
capital, social capital) wilayah sehingga secara langsung ataupun tidak langsung
akan mengoptimalkan peningkatankesejahteraan masyarakat.
Kajian ini diharapkan memberikan manfaat bagi stakeholder dan masyarakat luas
terkait potensi kecamatan di Kabupaten Kendal sehingga mendorong usaha dan
kreativitas masyarakat; referensi bagi stakeholder, masyarakat, dan juga pemerintah
untuk mengetahui potensi perkembangan kegiatan wilayah dan melihat potensi kondisi
suatu kegiatan terhadap kegiatan lainnya sehingga dapat membantu menghasilkan
perkembangan wilayah perencanaan secara optimum.
Output yang diharapkan dari kegiatan ini adalah berupa dokumen (kajian) yang
berisi informasi yang akurat mengenai seluruh potensi dan masalah dari unsur-unsur
sumber daya yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat atau dalam
pembangunan di wilayah yang bersangkutan.
Agar maksud dan tujuan dapat tercapai, serangkaian kegiatan yang harus dilakukan
dalam kajian ini yaitu:
a. Melakukan pengumpulan data primer.
b. Melakukan pengumpulan data sekunder (studi terdahulu jika ada).
c. Melakukan analisis dengan metode Location Quotient (LQ).
d. Melakukan analisis pergeseran (Shift-Share)
e. Melakukan analisis sumberdaya dan IPTEK.
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
2
f. Melakukan analisis sinergitas kebijakan.
g. Melakukan analisis homogenitas aktivitas.
h. Melakukan analisis kesesuaian lahan.
i. Melakukan analisis daya dukung lingkungan dan manajemen resiko.
j. Melakukan analisis sistem transportasi (Origin Destination).
k. Melakukan analisis pariwisata.
l. Melakukan analisis SWOT.
m. Menyusun sistem informasi geografis (SIG) hasil kajian potensi.
n. Kesimpulan dan rekomendasi.
Setelah melalui serangkaian kegiatan tersebut dapat diidentifikasi potensipotensi yang ada di Kecamatan Sukorejo pada tahun 2013 sebagai berikut:
Sektor/Subsektor Jenis Potensi
Tanaman pangan
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
Padi Sawah
Peron, Damarjati,
Mulyosari, Kalipakis,
Trimulyo, Selokaton,
Ngadiwarno,
Tampingwinarno,
Kebumen, dan Kalibogor
Merupakan
produk basis
kecamatan
berdasarkan LQ.
Jagung
Tamanrejo, Harjodowo,
Trimulyo dan Selokaton
Merupakan
produk basis
kecamatan
berdasarkan LQ.
Ubi Kayu
Gentinggunung, Bringinsari, Merupakan
Purwosari, Ngargosari,
produk basis
Pesaren
kecamatan
berdasarkan LQ.
Ubi Jalar
Tamanrejo, Harjodowo,
Peron, Mulyosari,
Kalipakis, Trimulyo,
Ngadiwarno, Kebumen,
Sukorejo dan Kalibogor
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
Merupakan
produk basis
kecamatan
berdasarkan LQ.
3
Sektor/Subsektor Jenis Potensi
Hortikultura
Perkebunan
Perikanan
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
Kapulogo
Purwosari, Bringinsari,
Ngargosari
Berdasarkan
informasi
narasumber
dalam FGD dan
wawancara
Jambu Merah
Kalipakis, Pesaren,
Trimulyo
Berdasarkan
informasi
narasumber
dalam FGD dan
wawancara
Petai
Merata di semua desa
Teh
Daerah Atas (Bringinsari,
Ngargosari)
Berdasarkan
informasi
narasumber
dalam FGD dan
wawancara
Kopi
Pesaren, Gentinggunung
Jumlah Populasi
Cengkeh
Pesaren, Harjodowo, Peron
Jumlah Populasi
Tembakau
Purwosari, Ngargosari,
Gentinggunung
Perkebunan
rakyat dan besar
Kelapa
Merata di semua desa, perlu pendataan lebih
detail peruntukan pada umumnya saat ini, yakni
produk utama pohon kelapa dalam bentuk buah
kelapa atau gula
Lele
Selokaton
Sapi
Bringinsari, Ngargosari,
Pesaren, Mulyosari,
Kalipakis, Trimulyo,
Selokaton,
Tampingwinarno,
Kebumen, Sukorejo dan
Kalibagor
Domba
Gentinggunung, Bringinsari, Merupakan
Ngargosari, Harjodowo,
produk basis
Ternak
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
Merupakan
produk basis
kecamatan,
didasarkan pada
LQ.
4
Sektor/Subsektor Jenis Potensi
Keterangan
Peron dan Damarjati
Kecamatan,
didasarkan pada
LQ.
Telor Ayam Ras
Ngadiwarno,
Tampingwinarno, Sukorejo
dan Kalibogor
Merupakan
produk basis
kecamatan,
didasarkan pada
LQ.
Telor Puyuh
Pesaren, Damarjati,
Mulyosari, Kalipakis,
Trimulyo, Selokaton dan
Kebumen.
Merupakan
produk basis
Kecamatan,
didasarkan pada
LQ.
Unggas
Ayam
Petelor
Industri
Titik Lokasi
Pengembangan
Ras Harjodowo,
dan Sukorejo
Ngadiwarno Merupakan
produk
basis
kecamatan,
didasarkan pada
LQ.
Kripik
paru, kebumen,
kripik
tempe, Trimulyo
tempe bumbung
Sukorejo, Industri Rumah
Tangga,
informasi
narasumber
Lengko-lengko
Trimulyo
(makanan
camilan berbasis
singkong)
Industri Rumah
Tangga,
informasi
narasumber
Rengginan
Trimulyo
Industri Rumah
Tangga,
informasi
narasumber
Makanan olahan Kalibogor
Jambu
Industri Rumah
Tangga, sudah
terkenal
di
Masyarakat
setempat
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
5
Sektor/Subsektor Jenis Potensi
Pariwisata
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
Air
Minum Ngadiwarno
dalam Kemasan
Sudah Produksi
Anyaman bambu Ngadiwarno
(gedhek, tudung
saji, cething dll
Industri Rumah
Tangga,
narasumber
CurugTerong
Gentinggunung
Wisata alam air
terjun
Agrowisata
Ngadiwarno
Arahan RTRW
Kabupaten
Kendal
20112031
Brongkos
Sukorejo, Kebumen
Wisata Kuliner
Adapun, dengan membandingkan kekuatan antara desa yang satu dengan yang lain
dengan potensi yang sama, maka dapat ditetapkan dapat ditentukan titik-titik lokasi
pengembangan sebagai berikut:
Sektor/Subsektor
Jenis Potensi
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
Padi Sawah
Ngadiwarno,
Damarjati
Mulyosari,
Merupakan produk basis
Kecamatan, pemilihan
lokasi prioritas
didasarkan pada LQ,
merupakan 3 desa
dengan luas lahan hasil
padi terbesar dan tren
pertumbuhan tinggi.
Jagung
Bringinsari,
Gentinggunung,
Tamanrejo
Merupakan produk basis
Kecamatan, pemilihan
lokasi didasarkan pada
LQ, merupakan Produk
Basis Desa, merupakan 3
desa dengan luas lahan
hasil padi terbesar dan
tren pertumbuhan tinggi.
Tanaman pangan
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
6
Sektor/Subsektor
Hortikultura
Perkebunan
Jenis Potensi
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
Ubi Kayu
Gentinggunung,
Bringinsari,
Purwosari
Merupakan produk basis
Kecamatan,
pemilihan
lokasi didasarkan pada
LQ, merupakan Produk
Basis Desa, merupakan 3
desa dengan luas lahan
hasil padi terbesar dan
tren pertumbuhan tinggi.
Ubu Jalar
Trimulyo, Peron
Mulyosari,
Merupakan produk basis
Kecamatan,
pemilihan
lokasi didasarkan pada
LQ, merupakan Produk
Basis Desa, merupakan 3
desa dengan luas lahan
hasil padi terbesar dan
tren pertumbuhan tinggi.
Kapulogo
Purwosari,
Bringinsari,
Ngargosari
perlu pendataan lebih
detail terkait kontinuitas
produksi,
volume
produksi
serta
pengolahan/penananan
hasil panen saat ini serta
distribusi pemasarannya
Jambu Merah
Kalipakis,
Pesaren,
Trimulyo
perlu pendataan lebih
detail terkait kontinuitas
produksi,
volume
produksi
serta
pengolahan/penananan
hasil panen saat ini serta
distribusi pemasarannya
Petai
merata di semua
desa
Teh
Daerah Atas
(Bringinsari,
Ngargosari)
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
Juga telah dikembangkan
untuk
Program
Kelestrian Lingkungan
Hidup
(KLH)
pencegahan
tanah
7
Sektor/Subsektor
Jenis Potensi
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
longsor
Perikanan
Kopi
Pesaren,
Gentinggunung
Jumlah
Populasi,
dukungan infrastruktur
Cengkeh
Pesaren,
Harjodowo,
Peron
Jumlah
Populasi,
dukungan infrastruktur
Tembakau
Purwosari,
Ngargosari,
Gentinggunung
Rp
100rb/hari,
perkebunan rakyat dan
besar
Kelapa
merata disemua desa, perlu pendataan lebih
detail peruntukan pada umumnya saat ini,
yakni produk utama pohon kelapa dalam
bentuk buah kelapa atau gula
Kapulogo
Purwosari,
Bringinsari,
Ngargosari
perlu pendataan lebih
detail terkait kontinuitas
produksi,
volume
produksi
serta
pengolahan/penananan
hasil panen saat ini serta
distribusi pemasarannya
Jambu Merah
Kalipakis,
Pesaren,
Trimulyo
perlu pendataan lebih
detail terkait kontinuitas
produksi,
volume
produksi
serta
pengolahan/penanaman
hasil panen saat ini serta
distribusi pemasarannya
Lele
Selokaton
Sapi
Kalibogor,
Trimulyo,
Kalipakis
Merupakan produk basis
Kecamatan,
pemilihan
lokasi didasarkan pada
LQ, jumlah
populasi,
dukungan infrastruktur
Domba
Peron, Damarjati,
Merupakan produk basis
Kecamatan,
pemilihan
Ternak Besar
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
8
Sektor/Subsektor
Unggas
Industri
Jenis Potensi
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
Harjodowo
lokasi didasarkan pada
LQ, jumlah
populasi,
dukungan infrastruktur
Telor Ayam
Ras
Ngadiwarno,
Sukorejo,
Kalibogor
Merupakan produk basis
Kecamatan,
pemilihan
lokasi didasarkan pada
LQ, jumlah
populasi
mencapai kurang lebih
50% populasi ayam
petelor,
dukungan
infrastruktur
Telor Puyuh
Pesaren,
Mulyosari,
Damarjati
Ayam Ras
Petelor
Harjodowo,
Ngadiwarno dan
Sukorejo
Merupakan produk basis
Kecamatan,
pemilihan
lokasi didasarkan pada
LQ, jumlah
populasi,
dukungan infrastruktur
Kripik paru, kebumen,
kripik tempe, Sukorejo,
tempe
Trimulyo
bumbung
Industri Rumah Tangga
Lengkolengko
(makanan
camilan
berbasis
singkong)
Trimulyo
Industri Rumah Tangga
Rengginan
Trimulyo
Industri Rumah Tangga
Makanan
Kalibogor
olahan
dari
Jambu Merah
Industri Rumah Tangga,
sudah
terkenal
di
Masyarakat setempat
Anyaman
bambu
Industri Rumah Tangga
Ngadiwarno
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
9
Sektor/Subsektor
Jenis Potensi
Titik Lokasi
Pengembangan
Keterangan
(gedhek,
tudung
saji,
cething dll
Pariwisata
CurugTerong
Gentinggunung
Wisata alam air terjun
Agrowisata
Ngadiwarno
Arahan
RTRW
Kabupaten Kendal 20112031
Brongkos
Sukorejo,
Kebumen
Wisata Kuliner
Dengan memperhatikan situasi, kondisi maupun infrastruktur pendukung serta rencana
tata ruang wilayah Kabupaten Kendal dapat disusun arah kebijakan umum, sasaran,
pogram maupun kegiatan sebagai berikut:
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
10
Matriks kebijakan umum, sasaran, pogram dan kegiatan pengembangan potensi Wilayah Kecamatan Sukorejo:
Permasalahan
Umum
Pengembangan
Potensi Wilayah
Arah Kebijakan
umum
Sasaran
Program
Kegiatan
Program SKPD
Terkait
Pengembangan Tanaman Pangan dan Holtikultura
a. Pengembangan
a. Perubahan perilaku
a. Pengelolaan
pengelolaan lahan
bersifat
pertanian tanaman
tidak sekedar untuk
subsisten
pangan dan
memenuhi kebutuhan
b. Teknologi
holtikultura diarahkan
tetapi berpikir bisnis
sederhana
pada perubahan
c. Pengelolan
paradigma untuk
pasca
panen
keluar dari budaya
untuk
meningkatkan
usaha subsisten.
nilai tambah
masih lemah
b. Meningkatnya
d. Faktor kelem
produktivitas hasil
bagaan petani
tanaman pangan
termasuk
sistem
infor
masi manaje
men
e. Infrastruktur
c. Meningkatnya adopsi
terutama jalan
teknologi tepat guna
darat banyak
yang rusak
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
Penyuluhan pentingnya
pengelolaan usaha pertanian
secara bisnis yang
meghasilkan nilai tambah
tinggi
Sosialisasi dan
pelatihan agrobisnis
Peningkatan produktivitas
hasil pertanian
Pelatihan
penanganan hasil
pertanian pasca
panen dan
pengembangan
produk olahan
Peningkatan pemanfaatan
teknologi tepat guna
Pengembangan
infrastruktur irigasi
dan transportasi
11
Dinas Pertanian
(leading untuk
pertanian),
Disperindag,
Bappeda,
Disnakertrans
f.
Menyusutnya
lahan
Pertanian
d. Berkembangnya
produk olahan hasil
pertanian
Pengembangan produk olahan
tanaman pangan dan
holtikultura
e. Meningkatnya daya
saing hasil petani.
a. Penguatan sistem
kelembagaan
Pengembangan
teknologi tepat guna
Penyuluhan
teknologi tepat
guna
b. Peningkatan ketersediaan
informasi dan akses
informasi
Pelatihan Pengembangan produk olahan
hasil pertanian
c. Peningkatan akses pada
sumber-sumber
pembiayaan
Peningkatan
kapasitas
sumberdaya manusia
pendukung dan
pengarahan untuk
keluar dari pola
hidup subsisten
Pembentukan kelom
pok tani /forum
komunikasi sebagai
media
berbagi
informasi, pemben
tukan
kelompok
usaha bersama (pem
bentukan
jaringan
kemitraan)
Fasilitasi informasi
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
12
dan akses
Fasilitasi sumber
pembiayaan
b. Pengendalian
fungsi lahan
alih Menurunnya
laju Pengaturan alih fungsi lahan Regulasi alih fungsi
pertumbuhan alih fungsi pertanian
lahan
(pertanian
lahan pertanian
organik)
Perkebunan
a. Pengelolaan
belum optimal
b. Skala produksi
relatif kecil
c.
Pengetahuan
pelaku/petani
pekebun relatif
rendah
d.
Perilaku
produksi masih
subsisten
Pengembangan produk a. Optimalisasi
olahan hasil perkebunan
pengelolaan
yang berientasi ekspor
perkebunan
b. Meningkatnya
perkebunan
Pengembangan sistem pola Mengatur
hasil tanam
tanam
hasil a.
b.
a.
Peningkatan
produksi
pola Dinas Pertanian
(leading untuk
pertanian),
Disperindag,
kapasitas Melakukan kegiatan Bappeda,
penelitian
Disnakertrans
pengembangan
Upaya
peningkatan Membentuk
pemanfaatan economies of kelompok
petani
scale
pekebun
untuk
meningkatkan
kapasitas produksi
Meningkatnya Peningkatan
akses
wawasan
petani ketersediaan informasi
tentang produksi dan
akses pasar
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
dan Meningkatkan
ketersediaan
informasi pasar
13
b. Meningkatkan
a. Peningkatan akses pasar
produksi
yang
berorientasi bisnis
Fasilitasi
pengembangan
produk olahan
b. Peningkatan produktivitas Memberikan
dan nilai tambah
bimbingan
pengolahan
perkebunan
teknis
hasil
Industri dan Perdagangan
a. Skala industri Penguatan kelembagaan a.Meningkatnya
rumah tangga IKM
saing
Daya Peningkatan Daya saing
b. Manajemen
perusahaan
lemah
b. Meningkatnya
kemampuan
permodalan
c. Keterbatasan
modal
c. Meningkatnya/
Penguatan jejaring/ kemitraan
semakin
luasnya
jejaring
yang
mendukung perluasan
pasar maupun akses
modal
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
Pelatihan,
penyuluhan
bimbingan
standardisasi
produksi
Penguatan permodalan
Disperindag (leading
dan SKPD),
teknis Disnakertrans,
hasil
Bantuan modal atau Bappeda,
Dinas
fasilitasi
untuk Koperasi dan UKM
meningkatkan akses
kepada
sumber
permodalan
Pembentukan
kelompok
usaha
bersama
14
d. Pengetahuan
pasar rendah
Meningkatkan produkti a. Meningkatnya
produktivitas
vitas dan daya saing
industri
e. pasar rendah
Peningkatan hasil produksi
b. Sistem
menajemen Peningkatan
yang semakin baik
manajemen
Membentuk
kerjasama
stakeholder
forum
para
kualitas a. Bantuan Teknis
b. Bimbingan teknis
f. Mutu produk
belum
ter
standardisasi
c. Penyuluhan penge
lolaan
keuangan
bisnis
d. Pelatihan manaje
men yang sesuai
Pariwisata
a. Obyek Wisata Pengenalan
Belum banyak Wisata
dikenal
b. Lokasi
ke
obyek wisata
relatif sulit
Obyek a. Obyek wisata semakin Promosi
dikenal
c. Peningkatan aksesabili Pembangunan
tas ke lokasi obyek jalan ke lokasi
wisata
Memasukkan obyek Disperindag (leading
wisata dalam katalog SKPD),
potensi pariwisata
Disnakertrans,
infrastruktur Membangun
Bappeda,
Dinas
infratruktur
yang Koperasi dan UKM,
mempermudah akses
ke lokasi
Binamarga
Ciptaru.
Kajian Potensi Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
15
dan
Download