TREND WISATA BAHARI

advertisement
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
Direktorat Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata
TREND WISATA BAHARI
Disampaikan dalam
ASIA PACIFIC REGION DISCUSSION FORUM
ON BLUE ECONOMY :
Healthy Ocean – People – Ocean Governance
Disampaikan oleh :
Akhyaruddin, SE, MSc.
DIREKTUR PENGEMBANGAN WISATA MINAT KHUSUS, KONVENSI, INSENTIF DAN EVEN
WISATA BAHARI
Trend Pariwisata Dunia
• World’s largest industry:
– 10% dari PDB
– 1/12 tenaga kerja
• Important in developing countries:
– pemasukan devisa utama bagi 2/3 negara berkembang di dunia
– Pariwisata dan minyak bumi merupakan dua pemasukan devisa
utama di 40 negara termiskin
• Strong growth projected to 2020:
– Kelas menengah baru: melakukan perjalanan wisata 2 kali lebih
banyak dibanding 20 tahun yang lalu
– China: akan menjadi destinasi inbound dan outbound terbesar di
dunia
Sumber: Global Trend in Coastal Tourism, 2007
WISATA BAHARI
Global Outlook to 2020
•
•
Menurut UNWTO, pada akhir 2020 jumlah wisatawan dunia akan mencapai
1,6 miliar.
Dari 1,6 miliar wisatawan dunia, 717 juta berkunjung ke Eropa, 397 juta
berkunjung ke Asia Timur dan Pasifik, 282 juta berkunjung ke Amerika, dan
diikuti oleh Afrika, Asia Tengah, dan Asia Selatan
Sumber: UNWTO, Global Forecasts and Profiles of Market Segments (Madrid, 2001)
WISATA BAHARI
Trend Wisata Bahari
•
•
•
•
•
•
Segmen industri tertua dan terbesar.
Abad 19: pasar untuk segmen orang kaya Eropa dan Amerika
Abad 20: pasar berkembang ke segmentasi pasar yang lebih
luas
Munculnya segmen niche market / luxury market di dunia
pariwisata dengan menggunakan moda transportasi kapal
wisata/yacht/cruise/seaplane
Bergesernya paradigma mass tourism menjadi special interest
oleh segmen pasar tertentu
Kecepatan investasi pariwisata pulau-pulau kecil di seluruh
dunia semakin meningkat
Sumber: Global Trend in Coastal Tourism, 2007
WISATA BAHARI
• 1954: Hotel Fontainebleau dibuka di Miami Beach
“merubah pola industri pariwisata dunia” dengan
konsep resor bahari (seluruh fasilitas dan amenitas
wisatawan berada di satu kawasan).
• 1960 an: Resort wisata bahari berkembang ke
seluruh dunia
• 1990 an: industri wisata bahari berkembang pesat
• Perkiraan ke 2020:
• Matured as market (matang sebagai suatu
pasar)
• Expected to remain flat (kurva pertumbuhan
mendatar)
Hotel Fontainebleau, 1954
Sumber: Global Trends in Coastal Tourism, 2007
WISATA BAHARI
Trend Wisata Cruise
• Menjadi segmen pasar
dengan pertumbuhan
tercepat dan paling
menguntungkan.
• 50% pasar di kawasan
Karibia
– Sedang mencari destinasi
cruise baru
• Jumlah dan ukuran kapal
cruise akan semakin besar
(kelas mega cruise
ship/minimal 2500
penumpang)
Sumber: Global Trends in Coastal Tourism, 2007
WISATA BAHARI
Trend Wisata Yacht
Estimasi ada sekitar 10
juta kapal wisata di
seluruh dunia
+ 50.000 kapal
layar/yacht yang berlayar
setiap tahun di wilayah
ASEAN dan Pasifik
Dengan potensi yang dimiliki,
seharusnya dapat menyerap
20% atau + 10.000 kunjungan
kapal
WISATA BAHARI
Trend Wisata Yacht
TAHUN
JUMLAH PENERBITAN CAIT
(Sumber : GAHAWISRI)
2003
± 24 kapal (peserta Sail Indonesia)
2004
± 49 kapal (peserta Sail Indonesia)
2005
± 70 kapal (peserta Sail Indonesia)
2006
± 100 kapal (peserta Sail Indonesia)
2007
± 470 kapal (127 kapal adalah peserta Sail Indonesia)
2008
± 225 kapal ( 150 kapal adalah peserta Sail Indonesia)
2009
± 122 kapal (angka sementara)
2010
± 106 kapal
(peserta Sail Indonesia)
Jumlah tersebut belum termasuk yang diurus oleh agen-agen lainnya yang diluar
data GAHAWISRI yang diperkirakan mencapai kisaran 30% - 50%
WISATA BAHARI
WARISAN BUDAYA BAHARI INDONESIA
Why …INDONESIA ?
TROPICAL
CLIMATE AND
RAIN FOREST
PEOPLE AND THOUSANDS OF UNIQUE
AND COLORFUL CULTURES
Kehidupan sosial dan budaya masyarakat
pesisir dan pulau-pulau kecil yang memiliki
keunikan tersendiri
MEMILIKI SEBARAN TINGGALAN BUDAYA BAWAH AIR
BERUPA KAPAL KARAM BESERTA MUATAN BERHARGANYA
YANG BERASAL DARI ABAD 4 SAMPAI PD II
KEANEKARAGAMAN KEKAYAAN TERSEBUT MERUPAKAN ASET
BANGSA YANG MEMILIKI NILAI STRATEGIS BAIK NILAI ILMU
PENGETAHUAN MAUPUN NILAI KONOMI, DAN HARUS
DIKELOLA SECARA BERKELANJUTAN UNTUK KESEJAHTERAAN
MASYARAKATNYA
INDONESIA THE BIGGEST ARCHIPELAGO COUNTRY IN THE
WORLD WITH OVER 17,000 ISLAND
Memiliki ¾ luas wilayahnya adalah laut dengan garis pantai terpanjang
kedua (81 ribu km) di dunia.. Dikenal juga sebagai negara kepulauan
terbesar di dunia, sebagai benua terbesar ke enam dunia disebut benua
maritim indonesia dengan sekitar 17.508 pulau dan lebih dari 10.000
diantaranya merupakan pulau-pulau kecil
BEST CORAL TRIANGLE AND MARINE
SPECIES
Kepulauan Indonesia menjadi bagian
keanekaragaman kehidupan laut terkaya
dalam wilayah segi tiga terumbu karang
dunia (coral triangle)
WISATA BAHARI
Pariwisata bahari sebagai salah satu primemover pariwisata Indonesia
1. Letak strategis di kawasan yang diapit oleh dua benua dan dua
samudera;
2. Pengembangan yacht diyakini mempuyai efek berganda (multiplier
effects) yang dapat menyerap tenaga kerja, meningkatkan
pendapatan masyarakat, mendatangkan devisa bagi negara dan
dapat mendorong konservasi lingkungan;
3. Menjadi economic breakthrough yang menjangkau daerah terpencil
dan wilayah perbatasan;
4. Meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat yang tinggal di pulaupulau kecil dan terluar;
5. Diversifikasi produk dan lokasi wisata yang selama ini berkiblat ke
Bali;
6. Berdampak positif dalam menumbuhkan kembali jiwa dan budaya
bahari untuk mendorong terwujudnya negara maritim yang tangguh.
WISATA BAHARI
Tantangan Perkembangan Wisata Bahari di
Indonesia
• Belum terbentuknya sistem pengembangan pariwisata yang
terintegrasi dengan infrastruktur, organisasi pengelolaan,
dan sistem pemasaran terpadu
• Rendahnya kesadaran masyarakat dan investor dalam
negeri dalam mengembangan sumber daya laut.
• Citra keamanan nasional dan pengelolaan sumber daya laut.
• Peralatan wisata bahari digolongkan sebagai barang mewah
sehingga pajak mahal.
WISATA BAHARI
•
•
•
•
•
•
Pendekatan Kebijakan
Membangun iklim pelayanan satu pintu (single window) untuk kemudahan perizinan.
Peran aktif stakeholder khususnya organisasi-organisasi yang bergerak di bidang pariwisata
dalam mengembangkan wisata bahari
Integrasi manajemen pengelolaan destinasi (DMO) oleh seluruh stakeholder untuk meningkatkan
daya saing.
Integrasi pemasaran wisata bahari.
Meningkatkan komitmen stake holder pariwisata untuk mengembangkan pariwisata bahari secara
berkelanjutan melalui:
1. penguatan peran serta masyarakat dalam pengembangan wisata bahari.
2. Peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir dan nelayan melalui kegiatan wisata bahari.
3. Perluasan lapangan kerja bagi masyarakat pesisir pantai dan nelayan.
4. Meningkatnya dukungan global terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir
pantai dan nelayan.
Meningkatnya upaya pelestarian biodiversity laut melalui:
1. Peningkatan upaya-upaya preservasi dan konservasi biota laut sebagai daya tarik wisata
bahari.
2. Menurunkan perusakan biota laut sebagai akibat dari penangkapan ikan oleh nelayan dengan
menggunakan bahan peledak.
3. Pengurangan secara drastis pengambilan terumbu karang dan ikan hias untuk sumber
penghidupan
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan Kemenparekraf
DALAM PENGEMBANGAN WISATA BAHARI
PENGEMBANGAN JALUR YACHT DI INDONESIA
PENETAPAN PELABUHAN BENOA SEBAGAI TURN
ARROUND PORT BAGI KAPAL CRUISE.
PENGEMBANGAN SISTEM DATA BASE WISATA BAHARI
INDONESIA
diving-indonesia.net
PENGEMBANGAN EVEN WISATA BAHARI INTERNASIONAL
UNTUK MEMBANGUN KEMITRAAN DAN MENINGKATKAN
KUNJUNGAN WISATA SELAM
Indonesian World Underwater Photo Contest 2013
Peta Titik Labuh
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
KUPANG
ALOR
LEMBATA
MAUMERE
ENDE
RIUNG
LABUAN BAJO
ROTE
SABU
EAST SUMBA
CENTRAL SUMBA
BIMA
NORTH LOMBOK
NORTHERN BALI
SOUTHERN BALI
KARIMUNJAWA
KUMAI
BELITUNG
BATAM
SAUMLAKI
SOUTH EAST MOLUCCA
BANDA ISLAND
AMBON
WAKATOBI
BAU-BAU
MAKASAR
26 Titik Labuh kapal layar (yacht) yang ada di
Indonesia
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
“Wisata bahari masa depan pariwisata
Indonesia”
TERIMA KASIH
Download