MANFAAT DAN BAHAYA BAHAN TAMBAHAN MAKANAN

advertisement
Oleh :
MARLENI LIMONU
MENGENAL
BAHAN TAMBAHAN PANGAN
“Jadikan makanan sebagai
obatmu, dan jadikan obat
sebagai makananmu”
Apa itu BTP ?
 Bahan /campuran bahan yg sec. alami
BUKAN mrpkn bagian bahan baku pangan,
tapi ditambahkan ke dlm bahan pangan 
mempengaruhi sifat /bentuk bahan pangan.
 Untuk memperbaiki karakter pangan 
kualitas
Tujuan Penggunaan BTP
Makanan
awet
Makanan lebih
baik, renyah &
lebih enak
Meningkatkan
kualitas pangan
Menambah selera
(Warna/aroma
lebih menarik)
Menghemat biaya
Bahan terlarang dan Berbahaya
Produsen
skala RT/
industri kecil
BTP yang
dinyatakan
berbahaya
Mis :
Tahu, ayam dan ikan asin berformalin
Sirup, kerupuk dan terasi mengandung
Rhodamin B
Bakso mengandung borax
- Kerusakan organ tubuh
- Kanker
Permenkes No. 722/Menkes.Per/IX/88
Tentang BTP yang aman untuk ditambahkan ke
dalam produk pangan dan daftar BTP yang dilarang
digunakan.
1. Asam Borat (Boraks)
BTP Yang
dilarang :
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Asam Salisilat
Dietilpirokarbonat (DEP)
Dulsin
Formalin
Kalium Bromat
Kalium Klorat
Brominated Vegetable Oil (BVO)
Kloramfenikol
Nitrofurazon
ZAT PEWARNA
“ People eat with
their eyes”
MANFAAT ZAT PEWARNA
Alasan utama menambahkan zat pewarna :
•
Menutupi perubahan warna akibat proses pengolahan
/penyimpanan
•
Memperbaiki variasi alami warna
Produk pangan salah warna = kualitas rendah
•
Membuat identitas produk pangan
•
Menarik minat
•
Menjaga rasa dan vitamin yg mungkin akan terpengaruh sinar
matahari selama produk disimpan
Di dunia, ada ± 100 jenis pewarna
sintetis dan sebagian besar dinyatakan
aman untuk bahan pangan.
30 zat pewarna berbahaya
(Permenkes No. 239/Menkes/Per/V/85)
Bahaya penggunaan zat pewarna di atas, antara
lain :
• Menyebabkan Sarkoma (sejenis tumor) dan kanker
payudara  Black 7984 dan Auramine
• Pencetus kanker
• Kanker kandung kemih
• Tumor seperti kelenjar pada paru-paru dan kanker
limfa
• Kerusakan lapisan luar adrenalin
• Merusak hati dan ginjal
Download