Uploaded by fahriwije

Kelompok 6 Fahri Wijaya 1808066009

advertisement
Nama
: Fahri Wijaya
NIM:
: 1808066009
Kelas
: PF-6A
Kelompok
: 6 (enam)
Mata Kuliah
: Pendidikan Pancasila
Tugas
: Integrasi Sila Ke-1 dengan Al-Qur’an dan Hadist
Integrasi Sila Ke-1 dengan Al-Qur’an dan Hadist
1. Integrasi Sila Ke-1 dengan Al-Qur’an
Dalam sila pertama, Pancasila sebenarnya membawa konsep tauhid dan toleransi
beragama. Hal ini juga pasti senada dengan ajaran agama Islam. Allah Ta’ala berfirman :
‫ْ*ولَ ْم َي ُك ْن لَهُ ُكفُ ًوا أ َ َحد‬
‫َّللاُ أَ َحد ه‬
‫قُ ْل ه َُو ه‬
‫ٌالَّللُ ال ه‬
َ ‫ص َم َد*ل ْم َي ِل ْد َولَ ْم يُولَد‬
Katakanlah: “Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung
kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada
seorang pun yang setara dengan Dia”. (QS.al-Ikhlas:1-4) Dijelaskan lebih lanjut oleh Ibnu
Katsir bahwa Allah yang pertama dan Esa, tidak ada tandingan dan pembantu, tidak ada yang
setara dan tidak ada yang menyerupaiNya dan tidak ada yang sebanding denganNya. Kata
Esa ini tidak digunakan untuk menetapkan pada siapapun selain pada Allah, karena Dia Maha
Sempurna dalam seluruh sifat-sifatNya dan perbuatan-perbuatanNya..
2. Integrasi Sila Ke-1 dengan Hadist
‫َم ْن َماتَ َوه َُو َي ْعلَ ُم أَنَّهُ الَ ِإلَهَ ِإالَّ هللاُ دَ َخ َل ْال َجنَّة‬
“Barangsiapa yang mati dan ia mengetahui bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi
dengan benar melainkan Allah, maka ia masuk Surga.” (HR. Muslim (no. 26) dari Sahabat
‘Utsman Radhiyallahu anhu).
Download