Lampiran 3 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MEKANIKA TUBUH TERHADAP PENURUNAN NYERI PUNGGUNG BAWAH IBU HAMIL TRIMESTER III PENGERTIAN Body Mechanic atau mekanika tubuh adalah suatu usaha mengkoordinasikan sistem muskuloskeletal dan sistem saraf dalam mempertahankan keseimbangan, kesejajaran tubuh (body alignment) dan postur selama mengangkat, membungkuk, bergerak dan melakukan aktivitas. Mekanika tubuh (body mechanic) pada ibu hamil meliputi cara berdiri yang benar, posisi tidur, posisi mengakat beban, dan posisi jongkok (Puspitasari and Ernawati 2019). TUJUAN 1. Untuk mengetahui tingkat nyeri punggung sebelum dan sesudah penerapan teknik mekanika tubuh (body mechanic). 2. Menganalisis pengaruh penerapan teknik mekanika tubuh (body mechanic) dan keluhan nyeri punggung ibu hamil trimester III. INDIKASI Ibu hamil trimester III dengan gangguan rasa nyaman nyeri punggung bawah CARA KERJA 1. Berdiri Ibu hamil tidak dianjurkan berdiri terlalu lama, apalagi pada saat kehamilan akhir. Cara berdiri yang benar adalah jika ibu hamil berdiri dalam waktu yang lama, penggunaan otot-otot kaki dianjurkan untuk merangsang aliran darah dari kaki ke jantung, berat badan dipindahkan dari satu kaki ke kaki yang lain seolah-olah berjalan ditempat dari waktu ke waktu, pergelangan kaki diputar dalam lingkaran kecil, jari kaki digerakkan serta tumit kaki digerakkan keatas dan kebawah secara bergantian, untuk membantu mencegah nyeri punggung sewaktu berdiri, salah satu kaki diletakkan pada kursi yang rendah, ini membantu membuat punggung lurus dan mengurangi regangan pada otot-otot punggung bagian bawah. 2. Duduk Cara duduk yang benar adalah untuk memperbaiki sirkulasi pada kaki sewaktu duduk dianjurkan untuk tidak menyilangkan kaki di daerah lutut dalam waktu yang lama, membuat pergerakan yang sering pada pergelangan kaki, seperti memutar pergelangan kaki, kaki lurus dan betis tertopang. Sewaktu rahim membesar, dianjurkan untuk duduk pada kursi yang memiliki sandaran yang lurus dan memudahkan untuk berdiri. Pada bagian punggung diletakkan bantal yang dan pada bagian bawah diletakkan kursi yang rendah untuk menopang kaki yang akan memberikan kenyamanan. 3. Mengangkat Cara mengangkat yang benar adalah mendekati benda yang akan diangkat sedekat mungkin, membungkukkan badan dengan menekuk kedua lutut dan kedua kaki terbuka lebar, benda yang diangkat didekatkan ketubuh dan tidak dianjurkan untuk memutar pinggang. Sewaktu berdiri, dianjurkan untuk meghindari regangan mengkontraksikan otot pada perineum dasar panggul dengan dan menghembuskan nafas dan sewaktu memindahkan sebuah benda, dianjurkan untuk menghindari memutar pinggang. 4. Berbaring Menggunakan berbaring. bantal Pada saat dapat membantu berbaring miring, selama bantal diletakkan di belakang tubuh, betis diluruskan. Lutut ditekuk dan disandarkan pada sebuah bantal yang datar. Lengan bagian atas ditekuk dan tangan diarahkan ke wajah. Posisi lain adalah berbaring telentang, tetapi condong kedepan pada satu sisi dan letakkan guling di bawah salah satu bahu, panggul dan kaki. 5. Bangun Bangun dari lantai atau tempat tidur akan sulit disaat usia kehamilan semakin tua. Gaya bangun jacknife yang biasa (bangun mendadak dan menyentak) dapat membuat otot perut dan punggung bagian bawah menjadi meregang. Untuk menghindari regangan ini, caranya adalah berguling ke samping serta panggul dan lutut ditekuk, dorong bagian atas tubuh untuk berdiri dengan menggunakan tangan, tangan dan lutut diangkat, dan salah satu kaki diletakkan dilantai, sementara lutut yang lain tetap menyentuh lantai, berdiri dengan menggunakan otot-otot tungkai kaki, gunakan lutut atau benda lain yang stabil untuk menjaga keseimbangan.
