2019 BKN Implementasi Aplikasi E-Kinerja Direktorat Kinerja ASN LATAR BELAKANG UU ASN dibentuk untuk mewujudkan ASN yang profesional, kompeten dan kompetitif sebagai bagian dari Reformasi Birokrasi yang memiliki kewajiban mengelola dan mengembangkan dirinya dan mempertanggungjawabkan kinerjanya. Tujuan penilaian kinerja adalah untuk menjamin objektivitas pembinaan PNS yang dilakukan berdasarkan system prestasi dan system karir. 2 Reformasi Manajemen ASN “Pengelolaan ASN berbasiskan Sistem Merit” Perencanaan ASN sesuai arah pembangunan Penghargaan berdasarkan kinerja Kebutuhan ASN berdasarkan ABK Sistem Seleksi CPNS menggunakan CAT & Promosi JPT Secara Terbuka Penilaian Kinerja dg SKP dg penilaian 360⁰ Pengembangan kapasitas ASN Diklat PNS minimal 5 hari/tahun Pemberhentian ASN karena tidak mencapai kinerja UU 5/2014 ASN Penggajian & Tunjangan berdasarkan beban, tanggung jawab & resiko pekerjaan Jaminan Pensiun dan Jaminan Hari Tua berdasarkan iuran pasti 3 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK RENDAH RENDAHNYA KEPATUHAN TERHADAP LAYANAN PUBLIK MAL ADMINISTRASI RENDAHNYA PROFESIONALISME ASN Penilaian kinerja hanya formalitas pemenuhan persyaratan administrasi Tidak sinkron kinerja organisasi dengan kinerja individu KONDISI EXISTING PENILAIAN KINERJA SOLUSI Belum mencerminkan kondisi kinerja PNS yang sesungguhnya Penyempurnaan regulasi dan sistem informasi kinerja KEGUNAAN E-kinerja BKN 1. Mengukur dan memantau kinerja ASN secara periodik. 2. Sebagai salah satu data acuan pemberian tunjangan kinerja yang diterima pegawai. 3. Memetakan kinerja PNS dalam rangka merit system. Merit Sistem Aparatur Sipil Negara (ASN) versi BKN ini adalah merupakan penilaian kinerja ASN berdasarkan prestasi kerja. Dengan terwujudnya sistem ini, maka rotasi jabatan tidak diperlukan lagi pemilihan, karena sudah ada database. Merit Sistem juga meminimalisasi pengangkatan pejabat-pejabat yang terkesan ada intervensi politik. Your Date Your Footer Here 6 E-kinerja Badan Kepegawaian Negara Data Perilaku Pegawai Data Kinerja Pegawai DES adalah aplikasi untuk mengkur kinerja pegawai dalam Periode Bulanan dan Tahunan berdasarkan Kinerja Harian E-Perilaku adalah aplikasi untuk menilai perilaku pegawai secara 360 Derajat dengan survei tertutup sehingga lebih Objective E-Lapkin adalah aplikasi pelaporan Prestasi Kerja PNS yang terdiri dari SKP dan Perilaku. Data E-Lapkin akan dilaporkan pada Menpan. E-Kinerja 1 DES (Daily Evaluation System) 2 E-Perilaku 3600 3 E-Lapkin Dasar Regulasi Pengembangan Aplikasi E-Kinerja UU ASN No. 5 Th 2014 PP 46 Th 2011 (Pasal 80 Ayat 3) Tunjangan Kinerja Pegawai dibayarkan sesuai kinerja pegawai (Pasal 77 Ayat 3) Penilaian Kinerja PNS dapat mempertimbangkan rekan kerja & Bawahan Tata cara penilaian Prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil ( Sasaran Kerja Pegawai dan Perilaku Pegawai ) Permendagri 37 Th 2014 SE Menpan No B/ 2810 PNSD dapat diberikan TPP dengan persetujuan DPRD. Kebijakan dan Kriteria nya ditetapkan terlebih dahulu dengan terlebih dahulu dengan peraturan kepala daerah Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat dan Daerah melaporkan hasil penilaian prestasi kerja kepada BKN 8 Timeline Diagram for PowerPoint 2018 Uji coba Aplikasi DES (berikut evaluasi Kendala Penerapan. Downgrade Aplikasi sekaligus penerapan Menyusun Konsep Penilaian Kinerja Bulanan berdasarkan SKP Tahunan Kajian Perilaku 360 Penerapan Aplikasi Level 4 berikut Uji coba penilaian perilaku 360 Derajat Penerapan Aplikasi Tahap Selanjutnya 2017 2016 Penerapan I Studi Banding pada Instansi Pusat / Daerah dan pada beberapa BUMN (Pertamina, Indosat, BI dsb) 2015 2014 Kajian Penerapan II Hasil Kajian Dasar Kinerja Laporan Kinerja User Melaporakan Kinerja Harian pada Aplikasi kemudian Laporan Kinerja di rekap bulanan untuk dijadikan dasar pembayaran tunjangan Kinerja. Kelebihan & Kekurangan Sangat mudah digunakan, diimplementasi namun dinilai masih kurang objektif Persentase Kinerja User Membuat Target Bulanan kemudian merealisasikan Target Bulanan tersebut lewat Laporan harian. Hasil Capaian Target Bulanan dijadikan dasar tunjangan Kinerja Kelebihan & Kekurangan Sangat objektif namun membutuhkan kemampuan lebih user dalam menggunakan aplikasi. Tiga Kendala Penerapan SDM Infrastruktur Data Kesiapan SDM dalam mengoperasikan Komputer dan Kesiapan SDM dalam menerjemahkan SKP Tahunan menjadi target Bulanan Jumlah Komputer yang tersedia di setiap Unit dan kesiapan Server dan Jaringan Kesiapan Pegawai data Struktur Enam Level Aplikasi Kinerja Level 3 Level 4 Tahap Membuat Rencana Bulanan Level 2 Tahap memilah Laporan Kinerja SKP dan Produktivitas Level 1 Tahap membiasakan dan membudayakan 03 Tahap penyusunan SKP by system dan penilaian kualitas yang objektif 04 02 05 01 06 Level 5 Tahap Penilaian Perilaku 360 Level 6 Tahap pemanfaatan data Perkembangan Level Kinerja BKN Januari 2018 Implementasi Tahap 3 04 2018 Implementasi Perilaku 360 03 Juni 2016 Implementasi Tahap 1 01 02 November 2016 & Februari 2017 Implementasi Tahap II Level 1 Aplikasi Level 1 berfokus pada mulai membiasakan / membudayakan pegawai dalam membuat Laporan Kinerja Harian. Fitur : - Input Laporan Harian - Input laporan Kinerja Bulanan Manual - Edit Staff Bawahan - Set Atasan - Auto Lock Input dan persetujuan Atasan Level 2 Aplikasi Level 2 Mulai mengajarkaan pegawai untuk memilah antara laporan harian Kinerja SKP dengan Produktivitas Fitur : - Input Laporan Harian SKP & Produktivitas - Input laporan Kinerja Bulanan Manual - Edit Staff Bawahan - Set Atasan - Auto Lock Input dan persetujuan Atasan - Input SKP Tahunan Level 3 Aplikasi Level 3 Mulai membuat Target Bulanan dan Merealisasikan nya lewat Laporan Harian. Produktivitas Masih di akomodir. Fitur : - Input Laporan Harian SKP & Produktivitas Jam - Input laporan Kinerja Bulanan Manual - Edit Staff Bawahan - Set Atasan - Auto Lock Input dan persetujuan Atasan - Input SKP Tahunan - Input Target Bulanan /Breakdown Bulanan Level 4 Aplikasi Level 4. Penyusunan SKP by Sistem, Penilaian Kualitas SKP Bulanan & Tahunan Lebih Objektif, Disposisi Tugas dan Cascading tugas Fitur : - Input Laporan Harian SKP & Produktivitas Jam - Input laporan Kinerja Bulanan Manual - Edit Staff Bawahan - Set Atasan - Auto Lock Input dan persetujuan Atasan - Input SKP Tahunan - Input Target Bulanan /Breakdown Bulanan - Penilaian Kualitas by system - Drop Target (Cascading) Konsep Kinerja Top-Down Pekerjaan di bagi habis ke bawahan Bawahan Kinerja Bawahan Buruk = Kinerja Atasan Buruk Atasan Kinerja Bawahan Buruk ≠ Kinerja Atasan Baik Bottom-Up Realisasi dari bawahan Ke Atasan. Level 5 Aplikasi Level 5. Penilaian Perilaku 360 Derajat Fitur : - Input Laporan Harian SKP & Produktivitas Jam - Input laporan Kinerja Bulanan Manual - Edit Staff Bawahan - Set Atasan - Auto Lock Input dan persetujuan Atasan - Input SKP Tahunan - Input Target Bulanan /Breakdown Bulanan - Penilaian Kualitas by system - Drop Target (Cascading) - Penilaian Perilaku 360 by system (Survei tertutup) Fungsi Utama Aplikasi Kinerja Dasar Tunkin/TPP Aplikasi dapat digunakan untuk mengeluarkan output Kinerja Bulanan yang digunakan sebagai dasar pembayaran Tunkin/TPP Monitor Kinerja Atasan dapat memonitoring kinerja bawahan. Secara Periode Harian , Bulanan dan Tahunan (SKP) Dasar Realisasi SKP Realisasi Kuantitas dan Kualitas SKP Tahunan berdasarkan Laporan Harian dan Penilaian Kualitas Bulanan sehingga lebih objektif Bekerja Sesuai Jabatan Aplikasi Memastikan pegawai bekerja sesuai dengan tugas jabatan nya. MANFAAT E-KINERJA DES Portal Integrasi adalah sebuah Interface yang menampilkan Ketiga Sistem Yaitu : Sistem Aplikasi DES, Sistem Aplikasi E-Perilaku 360 dan Form Prestasi Kerja PNS. Login menggunakan Single Sign ON, setelah login Pada portal akan terdapat direct link untuk masing-masing Akses sehingga akan lebih memudahkan user dalam mengakses. Data Integrasi Terdapat Dua data yang akan digunakan dan di integrasikan dengan Form Prestasi Kerja PNS. Berikut penjelasan masing-masing penggunaan data: DATA SKP Data SKP yang digunakan adalah Data Total Nilai SKP Tahunan pada Aplikasi DES pada tiap Periode SKP Tahunan DATA PERILAKU Data Perilaku yang digunakan adalah data Nilai Perilaku Tahunan ( Yang merupakan gabungan data nilai seluruh periode pada tahun tersebut ) pada aplikasi E-Perilaku 360 Alur Form Prestasi Kerja yang dihasilkan dengan menggunakan Dua Data Sumber ( SKP dan Perilaku). DES Input Target SKP Realisasi SKP Berdasarkan Laporan Harian Nilai SKP (60%) Penilaian Perilaku Oleh Atasan/Teman/ Bawahan Nilai Perilaku (40%) 360 Ajukan Penilaian Perilaku PRESTASI KERJA TERIMA KASIH
