Uploaded by User48309

36265 AKB, DAPUS SUDAH LENGKAP, SORRY TELAT

advertisement
MANAJEMEN DAN KESEHATAN ANJING KINTAMANI BALI
GROOMING PADA ANJING KINTAMANI BALI
Disusun oleh :
ELFANI SARAH FARADINA
1709511042
RIZKY PERMANA
1709511060
I MADE MAHA PUTRA
1709511067
PUTU DIAN PURNAMA PUTRA
1709511068
SUMANNA RUMAPEA
1709511069
IRINDRA SEKAR JALU
1709511070
NI PUTU GUPTA NOVANTI
1709511071
FENDIK SAPUTRA
1709511072
PUTU DIVA DIWINATA
1709511073
PANDU ADJIE PAMUNGKAS
1709511074
GUSTI AGUNG RAMA W. P.
1709511075
AZIZ RIZAL CAHYANTO
1709511078
A.A. NGURAH ADITHYA W. K.
1709511079
KOMANG TRI MYWISTI
1709511080
NI LUH PUTU YUNITA LISTIANA D.
1709511081
WIEKE SRI JUNIARTINI
1709511083
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat
dan karunia-Nya, karena kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Manajemen
dan Kesehatan Anjing Kintamani Bali yang berjudul “Grooming pada Anjing
Kintamani Bali” dengan tepat waktu. Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh
pihak yang telah membantu dan memberi dukungan dalam pembuatan makalah
ini.
Sebagai penulis, kami menyadari, makalah ini masih terdapat banyak
kesalahan dan kekurangan, karena itu kami sangat menerima kritik dan saran yang
membangun, supaya kami bisa membuat makalah dengan lebih sempurna. Kami
berharap makalah ini dapat menambah ilmu dan wawasan pembaca. Terima kasih.
Denpasar, 16 November 2019
Hormat kami
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1
Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2
Rumusan Masalah .................................................................................. 2
1.3
Tujuan Penulisan .................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3
2.1. Definisi ......................................................................................................... 3
2.2. Tujuan ......................................................................................................... 3
2.3. Jenis-Jenis Grooming berdasarkan Jenis Shampoo ............................... 3
2.4. Jenis-Jenis Grooming berdasarkan Jenis Sisir........................................ 4
2.5. Tahapan grooming ..................................................................................... 6
2.6. ALAT GROOMING .................................................................................. 7
2.7. TIPS GROOMING................................................................................... 16
BAB III PENUTUP ............................................................................................. 19
3.1 Kesimpulan ................................................................................................ 19
3.2 Saran ........................................................................................................... 19
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 20
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Hewan peliharaan pertama kali adalah anjing yang pada jaman dahulu
digunakan sebagai hewan untuk menjaga ternak, rumah, dan digunakan untuk
berburu. Selain itu kucing juga didomestikasi pada 16 BCE di Mesir. Kucing yang
disembah dan juga digunakan sebagai pengendalian hama tikus oleh masyarakat
dan keluarga kerjaan Mesir. Proses domestikasi dimulai dengan menangkap
hewan liar, yang nantinya akan di seleksi. Pemilik akan mencari keturunan mana
yang paling ramah perilakunya pada manusia. Anjing pada saat belum di
domestikasi masih mempunyai rupa yang mirip dengan serigala, ukuran tubuh
besar, rahang yang kuat, moncong yang panjang,dan bentuk wajah yang
mengintimidasi, dan hidup dalam kelompok dengan hierarki. Anjing pada saat ini,
terutama yang digunakan sebagai peliharaan mempunyai rupa ukuran tubuh yang
sedang, moncong pendek, rahang sedang, dan wajah yang lucu.
Pemilik hewan peliharaan baik untuk hewan ras ataupun bukan, akan
memperhatikan penampilan hewan peliharaan, terutama hewan peliharaan yang
sering diikutkan di kejuaraan atau lomba. Grooming mempunyai manfaat baik
estestik maupun utiltas. Grooming dengan shedding pada anjing dengan fur coat
yang tebal akan membantu menurunukan suhu tubuh saat cuaca panas. Grooming
juga menjaga kebersihan dan hygienitas hewan peliharaan. Alasan-alasan untuk
grooming adalah sebagai berikut: menurunkan peluang dari berbagai masalah
kesehatan, seperti menggaruk, dan masalah kulit; menjaga kebersihan anjing;
memantau kesehatan anjing dengan memeriksa apakah ada luka, bengkak,
kelemahan, perubahan tempramen yang mengindikasikan penyakit; memantapkan
bonding atau ikatan terhadap anjing dan pemilik; mengurangi peluang infestasi
parasit pada kulit; mencegah matting (rambut menyatu/ gimbal) yang bisa
menyebabkan iritasi kulit atau infeksi bakteri pada coat yang tertututp.
1
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1
Pengertian Grooming dan Tujuan Grooming
1.2.2
Jenis-jenis Grooming
1.2.3
Tahapan Grooming
1.2.4
Alat-alat Grooming
1.3 Tujuan Penulisan
1.3.1
Mengetahui pengertian dan tujuan grooming
1.3.2
Mengenali jenis-jenis grooming
1.3.3
Mengetahui dan bisa melakukan tahapan grooming
1.3.4
Mengenali dan bisa menggunakan alat-alat grooming
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Definisi
Menurut kamus, Grooming artinya mengurus. Kebanyakan pecinta hewan
mengartikan grooming sebagai proses memandikan/membersihkan hewan
peliharaan dengan menggunakan bahan dan teknik tertentu serta peralatan
yang memadai.
2.2. Tujuan
Grooming bertujuan menjaga kesehatan hewan kesayangan sehingga tidak
mudah terserang penyakit karena kebersihan yang terjaga.
Anjing dan kucing dari berbagai ras perlu untuk di grooming secara
berkala, untuk membuat mereka sehat dan nyaman. Grooming dapat
dilakukan paling lama selama 6-8 minggu sekali.
2.3. Jenis-Jenis Grooming berdasarkan Jenis Shampoo
1. Cleansing/Standar Grooming
-
Mengandung bahan untuk membersihkan minyak pada kulit dan
folikel rambut, juga membersihkan kotoran pada kulit dan rambut
2. Medicated
-
Mengandung bahan anti bakterial dan anti jamur yang bekerja di kulit.
3. Insectisida/anti kutu
-
Mengandung bahan aktif yang dapat mengatasi kutu yang sering
terdapat pada area kulit dan rambut.
3
2.4. Jenis-Jenis Grooming berdasarkan Jenis Sisir
1. Slicker Brush
Fungsi :
-
Mengurangi bulu yang kusut
-
Membuang bulu yang mati dengan lembut
-
Melancarkan sirkulasi darah
-
Merangsang pertumbuhan bulu
2. Pin Tail Comb
Fungsi :
-
Membagi bagian-bagian pada bulu anjing
-
Membelah garis tengah di punggung
-
Merapikan untuk mengikat bulunya
3. Pin Brush
Fungsi :
-
Mengangkat bulu mati pada anjing
-
Mengurangi bulu yang khusus, terutama pada anjing berbulu panjang
-
Menyisir rambut yang basah
4. Bristle Brush
Fungsi :
-
Merlancarkan sirkulasi darah
-
Menambah kilap bulu
-
Merangsang pertumbuhan bulu
-
Digunakan paling akhir
-
Digunakan pada anjing yang memiliki bulu tipis seperti duchshund dan
chihuahua
5. Toothed Comb
-
Bergigi rapat : memeriksa adanya kutu pada bulu dan kulit anjing
-
Bergigi jarang : mengatasi bulu yang kusut
4
Pin Tail Comb
Toothed comb
Bristle Brush
5
2.5. Tahapan grooming
1. Menyiapkan peralatan grooming
Peralatan yang dibutuhkan untuk grooming hewan kesayangan
tidaklah rumit. Cukup siapkan cotton bud, kapas dan baby oil untuk
mempersihkan telinga, gunting kuku hewan, shampoo khusus anjing,
sisir/brush, air hangat, dan handuk.
2. Memotong kuku
Mulailah rangkaian grooming anjing dengan memotong kuku kaki.
Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan kita terluka akibat
terkena cakaran hewan kesayangan kita. Pastikan untuk tidak terlalu
pendek saat memotong kuku hewan. Potong kuku menggunakan Nail
Clipper (ada berbagai macam bentuk dan ukuran) tergantung jenis dan
ukuran hewan yang akan dipotong kukunya. Saat memotong kuku
usahakan menghindari terlalu dalam dalam memotong karena terdapat
pembuluh darah.
3. Membersihkan telinga
Membersihkan telinga dimulai dari area telinga luar dengan
menggunakan kapas yang diolesi dengan baby oil. Kemudian dilanjutkan
dengan membersihkan telinga bagian tengah dengan menggunakan cotton
bud yang ditetesi baby oil. Pastikan untuk tidak terlalu dalam saat
memasukkan cotton bud dan lakukan rangkaian ini dengan hatihati agar
tidak menimbulkan rasa tidak nyaman pada hewan kesayangan kita.
4. Menyisir rambut yang kusut
Menyisir rambut hewan kesayangan sebelum memulai untuk
memandikannya sangat disarankan. Hal ini karena rambut yang kusut dan
terkena air akan lebih sulit untuk diuntai daripada saat keadaan rambut
kering.
5. Mulai memandikan
Hal yang paling utama harus dilakukan adalah membuat hewan
kesayangan nyaman dengan aktivitas mandi ini. Untuk anjing cenderung
lebih mudah dalam hal penyesuaian diri dengan aktivitas mandi. Hal yang
6
menjadi penting adalah memastikan suhu air yang digunakan untuk
memandikan agar selalu hangat.
Saat mulai memandikan anjing, mulailah menyiramkan air pada
bagian leher ke bawah kemudian berikan shampoo pada bagian tersebut.
Hindari menyiramkan air pada bagian kepala karena hewan cenderung
tidak menyukainya. Selain itu, resiko masuknya air ke telinga cukup tinggi
dan jika terjadi hal tersebut dapat menyebabkan gangguan pada telinga
hewan seperti
keradangan. Bagian wajah dapat dibersihkan dengan
menggunakan handuk yang sudah dibasahi sebelumnya. Pemilihan
shampoo untuk memandikan hewan juga menjadi hal yang penting.
Shampoo yang digunakan untuk anjing haruslah shampoo yang telah
dikhususkan peruntukannya. Menggunaka shampoo manusia pada hewan
peliharaan dapat berakibat pada rusaknya kondisi kulit seperti kekeringan
serta kerontokan rambut.
Mengeringkan hewan dilakukan dengan menggunakan handuk
kering terlebih dahulu. Membantu mengeringkan dengan cara dijemur
boleh dilakukan namun tidak telalu lama mengingat hewan dapat
menderita heat stroke atau kepanasan. Langkah yang terbaik adalah
membantu mengeringkan dengan menggunakan hair dryer. Tahapan paling
akhir adalah menyisir kembali rambut hewan dan memastikan agar tidak
ada lagi rambut hewan yang kusut.
2.6. ALAT GROOMING
1. Sisir Jarum
7
Sisir Jarum biasa digunakan untuk kucing yang satu ini
bermanfaat untuk menyisir kucing yang bulunya tebal, seperti kucing
persia. Kucing dengan bulu yang tebal sangat rentan mengalami
kerontokan. Fungsi dari sisir jarum ini untuk menyikat bulu yang
rontok agar tidak menggumpal pada tubuh kucing. Rapikan bulu
kucing dengan sisir jarum secara perlahan karena tekanan yang terlalu
dalam dan gerakan yang terlalu cepat dapat menyakiti si kucing dan
membuat mereka memberontak. Usahakan sisir tidak menyentuh ke
tubuhnya, cukup sisir bagian bulunya saja.
2. Sisir Kayu
Setelah menghilangkan bulu-bulu kucing yang rontok dan
menggumpal dengan sisir jarum, saatnya merapikan tampilan bulu
kucing. Apabila Anda sudah menaburkan bedak ke tubuh kucing,
gunakan sisir kayu untuk merapikan tubuhnya. Sisir kayu memiliki
permukaan yang lebih halus dan tidak seruncing sisir jarum. Sisir
bergerigi rapat dapat menghilangkan kutu yang ada di dalam bulubulu kucing. Sebaiknya pilih sisir kayu yang menyediakan sikat halus.
Sikat ini juga berfungsi untuk merapikan bulu kucing. Biasanya
sikatnya berada di bagian belakang sisir kayu.
8
3. Sisir molting
Sisir molting, atau menyapu molting biasanya dating dalam desain
menyapu, dengan gigi dengan panjang bolak - balik, panjang dan
pendek. Anda akan menggunakan sisir molting untuk menghilangkan
lapisan longgar dari breed berlapis ganda. Sisir molting menggunakan
hal yang sama atur dan tarik gerakan sebagai sisir tikar. Gigi lebih
panjang bersentuhan kulit, sedangkan gigi pendek "menangkap"
lapisan bawah dan
pegang itu untuk menariknya keluar. Anda biasanya tidak butuh waktu
lama
stroke; ini adalah penarikan cepat dari rambut.
4. Furminator
Jenis alat deshedding terbaru adalah Furminator, Ini adalah pisau
bawah dari pisau pemotong, dengan a pegangan terpasang padanya.
Gigi halus di mata pisau digunakan busana seperti sisir di tubuh anjing
atau kucing. pisau pada sudut 90 derajat ke hewan peliharaan
9
5. Matt Splitter
Untuk mempermudah proses grooming kucing maupun anjing
kesayangan Anda, sebaiknya sediakan matt splitter. Ini merupakan
alat untuk mengurai bulu yang kusut. Kucing dengan bulu yang lebat,
seperti britania, persia, dan siberia biasanya memiliki bulu yang kusut
dan menggumpal. Jika Anda memaksa menguraikan bulu kusut
dengan sisir jarum, kucing akan merasa kesakitan. Oleh karena itu,
gunakan matt splitter untuk menguraikan bulu yang kusut. Alat ini
akan membantu Anda meluruskan bulu-bulu yang kusut tanpa perlu
menyakiti si kucing. Matt splitter juga bisa dipakai pada anjing
dengan bulu yang rentan kusut, seperti anjing pudel misalnya.
6. Bristle Brushes
Sikat bulu datang dalam tiga jenis dan serupa
dalam penggunaannya.
• Sikat bulu babi adalah sikat dengan gagang kayu
bulu yang sebenarnya terbuat dari rambut babi.
• Jenis sikat bulu kedua terbuat dari nilon bulu.
10
• Tipe ketiga disebut sarung tangan anjing. Ini adalah sarung tangan
dengan
sangat pendek, bulu kaku yang terbuat dari rambut kuda atau
sisal. Ini berguna untuk memoles dan menyinari rambut
anjing dengan mantel pendek, seperti Dobermans, Boxers, dan
Basset Hounds.
7. Pin Brushes
adalah sikat dengan gagang kayu pin tebal yang mungkin atau
mungkin tidak memiliki ujung di ujungnya. Pin sikat datang dalam
berbagai bentuk, ukuran, dan gaya. Sikat pin menghilangkan rambut
longgar. Kuas ini digunakan pada drop-coat panjang berkembang biak
untuk membantu menghilangkan kerusakan mantel dan untuk
mengembang jaket. Pin brush dapat digunakan dengan sapuan panjang
dengan berbaring mantel pada jenis berambut panjang. Untuk
mengembang mantel ganda, gunakan sapuan pengangkat pendek pada
lapisan mantel.
8. Slicker Brush
jenis sisir untuk kucing yang harus Anda miliki jika ingin
melakukan grooming sendiri di rumah. Slicker brush merupakan sisir
bergagang dengan ujung berbentuk pad datar dengan gerigi yang
sangat lembut dan cenderung seperti jarum. Namun, ujung sisir ini
tidak setajam sisir jarum. Slicker brush cocok untuk menyikat bulu
kucing dengan bulu yang jarang maupun lebat. Pad horisontal di ujung
sisir ini berguna untuk menyikat bagian atas kepala kucing. Sisir ini
11
nampaknya sangat cocok untuk menyisir bulu kucing yang aktif
bergerak. Satu tangan memegang kucing, sedangkan tangan Anda
lainnya memegang slicker brush untuk menyikat bulu kucing
kesayangan Anda.
9. Grooming Pad
Grooming pad atau palm brush adalah sisir yang geriginya
terbuat dari karet sehingga terasa nyaman ketika menyentuh kulit
hewan peliharaan Anda. Sisir jenis ini sangat membantu Anda untuk
merapikan bulu kucing secara lebih mudah. Bahkan, sisir ini akan
membuat si kucing nyaman karena bisa menghilangkan rasa gatal di
tubuhnya. Dewasa ini, grooming pad hadir dalam berbagai bentuk.
Ada yang bentuknya seperti sarung tangan, sehingga ketika memakai
sisir ini untuk merapikan bulu kucing, Anda lebih terlihat seperti
sedang membelainya. Grooming pad berbentuk sarung tangan ini juga
dapat mengecoh kucing karena ia akan merasa seperti sedang
disayang oleh majikannya.
10. Shampoo
12
Untuk keperluan grooming sebaiknya pakai shampoo khusus
kucing atau shampoo untuk hewan peliharaan lainnya. Jangan
menggunakan shampoo untuk manusia karena formulanya sudah pasti
berbeda. Apabila Anda ingin menjaga kecantikan dan kesehatan bulu
binatang peliharaan Anda sebaiknya gunakan shampoo dan produk
perawatan
khusus
lainnya
yang
memang
disesuaikan
untuk
membersihkan bulu hewan tersebut. Shampoo untuk kucing juga
dapat menjaga kesehatan kulit dan bulunya. Anda bisa membeli
berbagai shampo untuk kucing di Bukalapak lewat link ini.
11. Cairan Pembersih Telinga
Sama seperti manusia, telinga kucing juga harus dibersihkan
setiap beberapa waktu sekali. Akan tetapi, telinga kucing jauh lebih
sensitif dari telinga manusia. Jadi, Anda harus menggunakan cairan
pembersih telinga khusus
12. Pemotong kuku
Memotong kuku adalah salah satu cara merawat kucing agar tetap
bersih sehat. Meskipun sudah ada scratching post di rumah,
memotong kuku-kukunya secara berkala juga penting. Pemotong kuku
atau nail trimmer khusus hewan banyak dijual di pet shop. Bentuknya
13
bermacam-macam, ada yang seperti tang dengan mata pisau bergerak
vertikal, namun ada pula yang menyerupai gunting biasa dengan mata
pisau melengkung. Perhatikan saat memotong kuku, jangan sampai
mengenai bagian dagingnya, yakni bagian berwarna merah muda.
Namun jika kamu tidak sengaja dan menyebabkan pendarahan, balut
dengan kapas hingga pendarahan berhenti. Kamu juga bisa
menaburkan tepung jagung sebagai pengganti bedak styptic yang
biasa digunakan oleh para groomer untuk mengentikan pendarahan
pada hewan saat pemotongan kuku.
13. Gunting
Gunting perawatan. Gunting perawatan, atau gunting seperti itu lebih
umum disebut, tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Mereka
bisa melengkung atau lurus, dan mereka terbuat dari stainless atau
baja karbon.
gunting berkualitas tersedia diharga yang wajar. Sebagian besar, tidak
masalah bagaimana caranya mahal gunting Anda selama Anda
menyimpan gunting tajam dan menggunakannya hanya untuk
memotong rambut. Jangan pernah gunakan perawatan dengan gunting
untuk memotong pita, kertas, atau apa pun selain rambut
14
14. Clippers
Gunting listrik. Groomers menggunakan gunting listrik untuk
memotong rambut lebih cepat dan lebih seragam daripada gunting.
Gunting
tersedia
dalam
berbagai
gaya,
dan
Anda
dapat
menggunakannya dalam banyak gaya
situasi (Gambar 16). Misalnya, Anda dapat menggunakan clipper
berukuran besar untuk kliping tugas berat, seperti untuk Saint Bernard
yang sangat kusut. Namun, sebagian besar situasi tidak memerlukan
apa pun lebih dari sepasang perawatan standar gunting
15. Handuk lembut
Pilih handuk berbahan lembut dan berdaya serap tinggi. Handuk yang
kasar berpotensi menyakiti kucingmu, terutama jika kulit mereka
tergolong sensitif. Tidak perlu membeli handuk yang mahal, handuk
bayi bisa digunakan sebagai alternatif.
15
16. Blower
Alat grooming terakhir yang kamu butuhkan ialah blower
untuk mengeringkan bulu kucing setelah dimandikan. Blower khusus
hewan kini sudah banyak tersedia, namun harganya memang
cenderung lebih mahal. Sebagai alternatif,
kamu juga bisa
menggunakan pengering rambut yang memiliki mode dingin (cool).
Pengering rambut biasa tingkat panasnya dapat membahayakan
kucing kesayanganmu
2.7. TIPS GROOMING
Tips grooming untuk membuat proses lebih mudah.
1. Tips Menyikat
-
Periksa kutu saat Anda menyikat
o Anda mungkin memperhatikan kutu itu sendiri seperti flek
hitam kecil.
-
Tentukan seberapa sering Anda perlu menyikat
o Kebanyakan mantel pendek membutuhkan penyikatan
mingguan, tetapi mantel yang lebih panjang mungkin
membutuhkan perhatian setiap hari.
-
Untuk mantel yang halus dan pendek
16
o Gunakan sikat karet, kemudian sikat bulu, lalu poles dengan
kain chamois(seperti lap kanebo)
-
Untuk mantel pendek dan padat
o Gunakan sikat slicker untuk menghilangkan kusut, diikuti oleh
sikat bulu.
-
Untuk mantel panjang
o Gunakan sikat slicker untuk menghilangkan kusut dan dengan
sangat lembut saat melepas rambut anjing yang matted.
Kemudian ikuti dengan sikat bulu.
-
Jangan lupa ekor dan kakinya
o Khususnya untuk anjing dengan mantel lebih panjang.
2. Tips Mandi
-
Tentukan seberapa sering anjing Anda perlu mandi
o Tergantung pada cuaca dan kegiatan anjing Anda, Anda
mungkin ingin memandikan anjing Anda setiap satu hingga
tiga minggu.
-
Gunakan sampo anjing
o Kulit anjing berbeda dari manusia, jadi Anda ingin
memastikan bahwa shampo cukup ringan untuk menghindari
iritasi.
-
Mulailah dengan menyikat
o Ini akan membuat proses mandi lebih mudah dan lebih efektif.
-
Gunakan keset kamar mandi
o Jika anak anjing Anda berada di dalam bak, ini membantu
mencegah tergelincir.
-
Tambahkan air hangat
o Berhati-hatilah untuk tidak membakar anjing Anda atau
membuatnya terlalu dingin, dan gunakan hanya sekitar 3
sampai 4 inci di bak mandi.
17
3. Tips grooming pada anjing:
1. Gunakan shampoo khusus anjing. Kulit anjing bersifat lebih basa yaitu
dengan pH sekitar 7 sehingga penggunaan shampoo manusia yang tidak
cocok dapat menyebabkan kulit anjing malah menjadi kering.
2. Normalnya grooming pada anjing dapat dilakukan 2 x sebulan, kecuali
pada kasus penyakit kulit tertentu seperti jamur yang sebaiknya dibantu
dengan grooming dan pemberian shampoo anti jamur setiap seminggu
sekali.
3. Gunakan sisir yang sesuai dengan jenis bulu anjing.
4. Untuk anjing berbulu pendek, mulailah menyikat ke arah berlawanan
searah jatuhnya bulu, setelah itu sikatlah ke arah yang benar.
5. Jika Anda memiliki anjing yang berbulu tebal, luangkan waktu untuk
lebih intensif menyikatnya. Anjing berbulu panjang dan tebal perlu
disisir dan disikat dengan hati-hati namun agak bertenaga.
6. Saat Anda menyikati anjing Anda, jangan lupa untuk memperhatikan,
adakah gumpalan atau benjolan yang tidak wajar pada bulu dan
kulitnya. Ini untuk menjaga kesehatan kulitnya juga.
7. Berlututlah disamping anjing atau letakkan anjing diatas meja.
8. Mulailah dengan mengangkat bulu yang rontok dan kusut dengan
menggunakan sikat slicker atau sikat pin. Penyikatan dimulai dari
bagian kepala hingga ke ekor.
9. Untuk bulu yang kusutnya parah, gunakan conditioner rambut yang
dibuat khusus untuk anjing. Perlahan sisir atau sikat daerah yang kusut.
10. Setelah bulunya rata, berikan sikatan terakhir dengan sikat brisel atau
sisir bergigi renggang.
11. Untuk anjing berambut panjang, gunakan gunting untuk memangkas
bagian cakar pada kaki belakang.
Prinsip memperoleh kulit dan bulu anjing yang sehat tidak hanya
ditentukan oleh faktor dari dalam tubuh yaitu kesehatan hewan dan
kecukupan nutrisi yang seimbang namun juga perawatan yang baik seperti
grooming secara teratur serta pencegahan terhadap infestasi dari parasit.
18
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Grooming artinya mengurus. Grooming bertujuan menjaga kesehatan
hewan kesayangan sehingga tidak mudah terserang penyakit karena kebersihan
yang terjaga. Adapun jenis-jenis grooming berdasarkan jenis shampoo yaitu
cleansing, medicated, insectisida/ anti kuku. Sedangkan jenis grooming yang
berdasarkan jenis sisir yakni slicker brush, pin tail comb, pin brush, bristle brush,
toothed comb.
Adapun tahapan-tahapan dalam grooming adalah menyiapkan peralatan
grooming, memotong kuku, membersihkan telinga, menyisir rambut yang kusut,
dan mulai memandikan. Peralatan yang sering dipakai dalam grooming adalah
sisir jarum, Matt Splitter, sisir kayu, Grooming Pad, slicker brush, shampoo dan
cairan pembersih telinga.
3.2 Saran
Grooming pada anjing tidak boleh dilakukan sembarangan terlebih dahulu
kita harus melihat jenis bulu yang dimiliki anjing, lalu melihat perawatan apa
yang dibutuhkan oleh anjing owner apakah anjing tersebut memiliki penyakit kulit
serta ada tidaknya kutu dan parasit lainnya, hal ini dilakukan agar metode serta
shampoo yang digunakan sesuai kebutuhan anjing.
19
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2017. Bagaimana Cara Memandikan dan Melakukan Grooming pada
Anjing.
https://www.rajapetshop.com/en/news/BAGAIMANA-CARAMEMANDIKAN-DAN-MELAKUKAN-GROOMING-PADAANJING
Warata, Christy. 2017. Mengenal Grooming pada Anjing.
https://id.scribd.com/document/339390927/Mengenal-Grooming-PadaAnjing
anonym, 2015. “dog grooming tips”.https://www.cesarsway.com/dog-groomingtips/ . diakses pada 16 november 2019
anonym.
2014.”
Grooming
pada
anjing”
https://anjing.org/memelihara-
anjing/grooming-pada-anjing.html . Diakses pada 16 november 2019
Nururrozi,
alfarisa.
2018.
GROOMING
DAN
BATHING
HEWAN
KESAYANGAN ANDA DI RUMAH. Diakses di: http://hewankesayangan.fkh.ugm.ac.id/2018/09/28/grooming-dan-bathing-hewankesayangan-anda-di-rumah/. Pada tanggal: 16 November 2019.
Anonim.
2019.
“Grooming
Anjing”
diakses
http://www.infocatdog.com/grooming-pada-anjing-pentingkah/.
tanggal 16 November 2019.
20
di:
Pada
Download