Uploaded by User44072

KAKA MAKALAH

advertisement
MAKALAH
“BERANI HIDUP JUJUR”
D
i
s
u
s
u
n
Oleh :
Nama
:
1. Basri Nasution
2. Fikra Husaini
3. Nanda Dhea
4. Nur Latifah
Kelas
:
XI IIS-1
Mata Pelajaran
:
Pendidikan Agama Islam dan Budi
:
Kholida
Pekerti
Guru Pembimbing
SMA NEGERI 1 KOTAPINANG
KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN
T/A 2019-2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan nikmat serta hidayah-Nya yang sangat besar sehingga saya
pada akhirnya bisa menyelesaikan tugas Agama Islam tepat pada waktunya.
Rasa terima kasih juga kami ucapkan kepada Guru Pembimbing yang selalu
memberikan dukungan serta bimbingannya sehingga tugas Agama Islam ini dapat
disusun dengan baik.
Semoga tugas Agama Islam yang telah kami susun ini turut memperkaya khazanah
ilmu agama serta bisa menambah pengetahuan dan pengalaman para pembaca.
Selayaknya kalimat yang menyatakan bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna.
Kami juga menyadari bahwa tugas Agama Islam ini juga masih memiliki banyak
kekurangan. Maka dari itu kami mengharapkan saran serta masukan dari para
pembaca sekalian demi penyusunan tugas Agama Islam dengan tema serupa yang
lebih baik lagi.
Kotapinang, oktober 2019
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
…………………………………………………….. 1
………………………………………………………..….... 2
BAB I PENDAHULUAN
A. Pengertian berani hidup jujur
…………………………….…….… 3
B. Manfaat memiliki sifat jujur
….…………………………………. 3
BAB II PEMBAHASAN
A. pentingnya memiiki sifat syaja’ah …………………………………...… 7
B. B.pentingnya memiliki sifat jujur ……………………………………... 8
C. C.harus berani jujur
……………………………...……………… 9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan …………………………………………...………………… 10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian Hidup Jujur
sikap jujur merupakan factor terbesar tegaknya agama dan dunia .
kehidupan dunia akan hancur dan agama menjadi lemah diatas
kebohongan ,khianat serta perbuatan curang.
Kejujuran adalah pujian dari Allah Swt. untuk diri-Nya. Allah Swt.
Memiliki sikap jujur dalam semua berita-Nya, syar’ah-Nya, dalam kisahkisah-Nya . semuanya yang dating dari Allah Swt. Semuanya benar
‫َ َو َاَّل َ َ َل اَل ُ َّه لل‬
‫ل‬
‫َادِ َدي‬
‫ي‬
َ ‫يِْ َِ َوو َ َل َمَ َك‬
َ َ‫ي اَل ُ ََم‬
َ َِ ََ ‫ِمل‬
َ ‫ن َع َّم لج‬
َ َ ِ ‫ُ َّهل‬
‫ِ َم‬
‫ق َد ل‬
َ َْ ‫ص‬
َ ُ‫م‬
Arti:” Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia.
Sesungguhnya Dia akan mengumpulkan kamu di hari kiamat, yang tidak
ada keraguan terjadinya. Dan siapakah orang yang lebih benar
perkataan(nya) dari pada Allah?” (Q.S. an-nisa’/4:87)
Mengapa sikap jujur itu penting? Karena kejujuran dapat membuat
hati kita nyaman dan tentram. Ketia kita berkata jujur, tidak aka nada
ketakutan yang mengikuti atau mingkin terungkapanya sesuatu yang
tidak kita katakan.
B. Manfaat Memiliki Sifat Jujur
1. Meningkatkan Ktaqwaan kepada Allah SWT
Sudah sangat jelas bahwa ajaran agama islam sangat melarang
umatnya untuk bersikap tidak jujur maupun berbohong. Bahkan sabda
Nabi Muhammad SAW dengan tegas menyatakan perihal kejujuran dalam
islam :
َ‫ج ُ َ ل لك َو ََ َِ َْد َ َ َل ُ مَّي‬
َّ ََْ َ‫ج ُ َ جَِ َ َِ َْد َ َ َل ُ َ ل لك َو‬
َّ ‫َِر‬
Sesungguhnya dusta membawa seseorang kepada kejahatan, dan
kejahatan mengantarkan seseorang ke Neraka. Sebagaimana yang telah
dirangkum dalam hadist tersebut maka jelas Allah SWT sangat membenci
para pembohong.
2. Meningkatkan Kecintaan Allah SWT
Sudah sangat jelas bahwa ajaran agama islam sangat melarang
umatnya untuk bersikap tidak jujur maupun berbohong. Bahkan sabda
Nabi Muhammad SAW dengan tegas menyatakan perihal kejujuran dalam
islam :
َّ ََْ َ‫ج ُ َ جَِ َ َِ َْد َ َ َل ُ َ ل لك َو‬
َّ ‫َ َل ُ مَّيَ َِر‬
َ ‫ج ُ َ ل لك َو ََ َِ َْد‬
Sesungguhnya dusta membawa seseorang kepada kejahatan, dan
kejahatan mengantarkan seseorang ke Neraka. Sebagaimana yang telah
dirangkum dalam hadist tersebut maka jelas Allah SWT sangat membenci
para pembohong. slam memerintahkannya untuk tidak menipu atau
mengkhianati orang lain. Seorang Muslim diperintahkan oleh Allah untuk
menjadi jujur dalam perkataan dan perbuatannya, baik secara pribadi
maupun publik. Ini akan membawa kedamaian dimanapun.
3. Menjauhkan Dari Hal Yang Tidak Baik
Peringatan yang berat diberikan pada ayat berikut ini kepada para
pedagang yang menipu:
“Celakalah orang-orang yang berurusan dengan penipuan, orang-orang
yang, jika mereka harus menerima dengan mengukur dari orang-orang,
ukuran yang pasti, tetapi jika mereka harus memberi dengan ukuran atau
bobot kepada laki-laki, berikan lebih sedikit daripada seharusnya.
Apakah mereka tidak berpikir bahwa mereka akan dipanggil untuk
bertanggung jawab pada suatu hari yang perkasa ketika (semua) umat
manusia akan berdiri di hadapan Tuhan semesta alam. “(133: 1-6).
4. Kejujuran Mempromosikan Identitas
Kejujuran adalah cerminan dari pemikiran dan perasaan Anda
sendiri. Jika Anda ingin orang tahu siapa diri Anda sebenarnya, jujurlah
dalam ekspresi diri Anda. Dan sebagai seorang muslim sejati pastinya
anda tau bahwa ini akan mencerminkan pribadi baik.
5. Kejujuran menumbuhkan keberanian
Keberanian bukan tidak adanya rasa takut. Keberanian melakukan
apa yang Anda tahu Anda inginkan atau perlu lakukan, terlepas dari
ketakutan Anda. Dibutuhkan keberanian yang besar untuk mengatakan
apa yang Anda rasakan. Seringkali sulit dan membutuhkan latihan dan
kesabaran, tapi imbalannya sangat besar.
6. Kejujuran menunjukkan Anda peduli
Jujur dengan diri sendiri dan orang lain menunjukkan betapa Anda
sangat peduli. Hal ini juga menunjukkan harga diri dan penghargaan
terhadap orang lain. Sikap peduli membuat orang berhenti dan berpikir
dan ini sangat dianjurkan dalam islam. Kejujuran yang lembut juga sangat
menarik dan menarik.
7. Kejujuran menciptakan lingkaran cinta
Kejujuran memberi contoh yang mengajak orang lain untuk meniru.
Bila orang lain merespons dengan jujur, itu bisa menciptakan kedekatan
dan keaslian interpersonal lebih banyak. Hal ini sering diterjemahkan
menjadi cinta dan dapat menciptakan evolusi hubungan cinta sesama
muslim yang terus berlanjut tercantum dalam tips bersahabat dalam
Islam.
8. Kejujuran menunjukkan kedewasaan dan penerimaan diri
Sering ada yang terluka dan sakit berhubungan dengan kejujuran.
Orang dewasa menyampaikan ungkapan jujur dengan gaya yang
meminimalkan dampak menyakitkan. Ketika orang lain terluka, orang
dewasa dan orang yang menerima dirinya tetap berada dalam hubungan
untuk mengatasi rasa sakit yang dialami orang lain.
9. Kejujuran memupuk koneksi
Kejujuran bisa mendekatkan orang dengan menciptakan koneksi
yang aman. Ini membentuk konteks untuk hubungan di mana kedua
belah pihak merasa cukup aman untuk menjadi orang asli dalam interaksi
mereka.
Hubungan semacam itu dapat mengundang dan memberdayakan
masing-masing pihak untuk bekerja melalui beberapa masalah yang
sangat pribadi.
10. Kejujuran terasa menggembirakan karena sangat membebaskan .
Menjadi otentik dan mengatakan apa yang Anda rasakan dan
pikirkan terasa hebat! Dengan melakukannya, Anda membebaskan diri
dari keterbatasan rasa takut.
11. Kejujuran menghilangkan emosi
Menyembunyikan perasaan atau informasi yang benar membuat
sampah emosional. Ini dikenal sebagai gunnysacking , yang
membutuhkan banyak energi untuk mengalahkan diri sendiri. Jujur dari
awal setiap interaksi mencegah penumpukan sampah emosional dan
membersihkan gosip emosi Anda.
12. Kejujuran menarik kejujuran lainnya
Jika kejujuran menjadi kebiasaan yang tidak disadari, Anda akan
menjadi sangat menarik bagi orang jujur lainnya. Kehidupan yang penuh
dengan orang-orang otentik sangat diperkaya.
13. Kejujuran bisa membuat Anda tidak bermasalah
Kita semua tahu bagaimana Anda bisa menggali lebih dalam ke
dalam lubang dengan kebohongan dan kebohongan. Jadi dari awal,
jangan sampai kesana. Jaga agar tetap bersih dengan tetap jujur,
terutama bila Anda takut akan konsekuensi yang diantisipasi.
Sekarang setelah Anda mengetahui manfaat kejujuran dalam islam
bukan? Mengapa tidak mencoba mengamalkannya dan terus
mengamalkannya mulai dari sekarang? Insha Allah syurga adalah
jaminannya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pentingnya Memiliki Sifat Syaja’ah
Allah Swt. memerintahkan kepada orang-orang yang beriman agar
tidak menjadi penakut dan pengecut. Karena rasa takut dan pengecut
akan membawa kegagalan dan kekalahan. Keberanian adalah tuntutan
keimanan. Iman pada Allah Swt. mengajarkan kita menjadi orang-orang
yang berani menghadapiberagam tantangan dalam hidup ini. Tantangan
utama yang kita hadapi adalah memperjuangkan kebenaran, meskipun
harus menghadapi berbagai rintangan. Rasulullah saw. menjelaskan
dalam sabdanya:
Islam tidak menyukai orang yang lemah/penakut.
Orang yang lemah/penakut biasanya tidak berani untuk
mempertahankan hidup sehingga gampang putus asa. Ketakutan itu
diantaranya karena takut dikucilkan dari lingkungannya. Takut karena
berlainan sikap dengan banyak orang atau takut untuk membela sebuah
kebenaran dan keadilan. Keberanian dalam ajaran Islam disebut Syaja’ah.
Syaja’ah menurut bahasa artinya berani. Sedangkan menurut istilah
syaja’ah adalah keteguhan hati, kekuatan pendirian untuk membela dan
mempertahankan kebenaran secara jantan dan terpuji. Jadi syaja’ah dapat
diartikan keberanian yang berlandaskan ke benaran, dilakukan dengan
penuh pertimbangan dan perhitungan untuk mengharapkan keridhaan
Allah Swt.
Keberanian (syaja’ah) merupakan jalan untuk mewujudkan sebuah
ke menangan dalam keimanan. Tidak boleh ada kata gentar dan takut
bagi muslim saat mengemban tugas bila ingin meraih kegemilangan.
Semangat keimanan akan selalu menuntun mereka untuk tidak takut dan
gentar sedikit pun.Allah Swt. Berfirman:
َ
َ
‫ي َا َُ ََ لْوُ َْاَل َاْ لموُ َْاَل‬
َ ‫ِ َنِم‬
‫ل‬
‫ي َ َج ُاَْ ََه ََو َج َُْ َْ لن ل‬
َ ‫مم لْ َم لن‬
Artinya: Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu
bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi
(derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.(Q.S. Ali imran/3:139)
B. Pentingnya Memiliki Sifat Jujur
Pengertian jujur adalah sikap seseorang yang menyatakan sesuatu
dengan sesungguhnya secara benar dan apa adanya, tidak menambahnambah maupun tidak mengurang-ngurangi.
Jadi dapat disimpulkan bahwa jujur merupakan sifat yang disampikan
sebenar-benarnya seusai kenyataan, jika tidak disampaikan sesuai dengan
kenyataan itu namanya bukan jujur melainkan sebuah kebohongan atau
dusta.
Sifat jujur sangat penting dan harus dimiliki oleh setiap individu .
Wajib hukumnya bagi kita untuk selalu berusaha jujur dalam hal apapun,
lisan,perbuatan. Sifat jujur ini adalah dasar dan sebuah patokan sebuah
kepercayaan. Jika kita seklai dapat dipercaya, orang lain akan
mempercayai kita dan menilai kita seterusnya baik. Tapi jika sekali
mengingkari, kepercayaan orang lain terhadap kita akan menurun bahkab
bisa hilang, untuk memperbaikinya juga membutuhkan waktu yang lama.
Dalil tentang berkata jujur dan jangan bohong
ْ ْ‫ع‬
‫نع‬
ِ ِ
َ ِ
َ ‫عِ هللال م‬
ِ َ ‫عُ هللا مَّ هللاَ ع‬
ِ ِ َ‫عِ هللا‬
َ ُْ‫عقع‬
َ ُْ‫ع‬
َ َ‫ْع‬
‫َ هللاَ م‬
َ َ‫ع‬
َ َ
‫م‬
‫ْ م‬
ِ َ‫ع‬
َ ْ‫ع‬
‫ِع َ م‬
َ َ‫ع‬
َ ِ َِ‫عِ هللا‬
َ َ‫عل‬
‫ َِ هللا‬:
َ َْ
َ ُ
‫ْعي َلع‬
‫ي‬
ْ ِِْ‫عِع‬
ْ ِِ ََ ‫َّعِع‬
َ ِ
‫م‬
َ ‫ععِْ هللا‬
ِ ‫ِْْ هللا‬
َ ِ‫عي هللال ِ هللا عَِِِْعع‬
َ ُ
َ َْ َِ ِ‫يعع هللا‬
َ َّ
َ ْ‫عِع‬
َ ‫هللاْ ْل ِص‬
َ َِ ‫عي هللال ِ هللا عَِِِْعع هللاِ َِ ا‬
‫ِا‬
‫نع ِل ِ ا‬
‫عِ هللاَِ ما هللا‬
‫يع‬
َْ َُ ََ ‫عْ َي‬
ِ َ‫ع‬
ِ َ ‫عِ هللال‬
ِ ْ
ْ ِِ ََ ‫صعِع‬
‫عَِ مإ م‬
َ ‫يععِْ هللا‬
ْ
‫ْ م م‬
َ َّ
َ ‫ف‬
َ ‫ن‬
َ َ‫عْ ِا هللاي ق‬
َ َّ
َ ‫عْع هللاِ َا ِد‬
َ ََ ‫ْعي هللاا‬
‫عي َْ م‬
‫ِا‬
‫عي هللا‬
‫ْعِعْ ِِ ْيْ مَ هللا‬
ْ
‫عْ َي ََ َُ َْيععع هللاِاَ ِد َع‬
‫ص‬
‫ص‬
‫د‬
‫ا‬
‫عي‬
‫ف‬
‫إ‬
َِ‫عع‬
ِ‫ع‬
‫ل‬
‫ْعي‬
ُ
ِْ‫ع‬
ْ
‫ل‬
ِ‫َْعع‬
ِ
ِ‫ع‬
‫ل‬
‫عي‬
َ
ْ
‫هللاا‬
ِ
‫عع‬
‫ي‬
ِ
ْ‫عِع‬
َ
ْ
‫هللاا‬
ِ
‫َْعع‬
ِ
ِ‫ع‬
ِ ‫م م هللا ِ َ ِ ْ م م هللا َ َ هللا ِ هللا‬
ِ ‫َي هللال ِ هللا‬
َ ‫ِ َ َ َ َ م ْ م م َ هللا ِ م‬
ْ‫عل‬
ِ َ ‫عِ هللال‬
ِ ْ
َ ‫ص‬
‫عَعََ ْد ق‬
َ ََ ‫ْعي هللاا‬
‫عي َْ م‬
َ ‫ع هللاِاَ ِد‬
Artinya : Dari ‘Abdullâh bin Mas’ûd Radhiyallahu anhu, ia berkata:
“Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Hendaklah kalian selalu
berlaku jujur, karena kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan
mengantarkan seseorang ke Surga. Dan apabila seorang selalu berlaku
jujur dan tetap memilih jujur, maka akan dicatat di sisi Allâh sebagai
orang yang jujur. Dan jauhilah oleh kalian berbuat dusta, karena dusta
membawa seseorang kepada kejahatan, dan kejahatan mengantarkan
seseorang ke Neraka. Dan jika seseorang senantiasa berdusta dan
memilih kedustaan maka akan dicatat di sisi Allâh sebagai pendusta
(pembohong).’”(H.R. Muslim).
C. Harus Berani Jujur
Kejujuran akan membawa kepada kebaikan dan kebaikan akan
dapat membawa ke surga. Sebaliknya ,betapa berbahayanya sebuah
kebohongan. Kebohongan akan membawa pelakunya tidak percaya pada
orang lain.
Ketika seseorang sudah berani menutupi kebenaran , bahkan
menyelewengkan kebenaran untuk tujuan jahat , ia telah melakukan
kebohongan . kebohongannya telah membawa kepada yang di
hianatinya.
َ َ ‫م ِ َظ له‬
‫وج‬
‫ي لا َو َِّل لْ ق‬
َّ ‫ني َس‬
ْ َ َْ ِ
َ َ‫غا‬
‫م َْ ل‬
َّ ‫يِْ تل‬
َ َْ ‫ِي‬
َ ‫َن‬
َ َ ِ
َ ‫م‬
َ َ‫و ُ ََم‬
َ ‫ِ َِمه‬
َ َْ
‫ي اَل لِ َغه ل‬
َ ‫ِ َِ َو‬
َ َ
Arti :Barangsiapa yang berkhianat dalam urusan rampasan perang itu,
maka pada hari kiamat ia akan datang membawa apa yang
dikhianatkannya itu, kemudian tiap-tiap diri akan diberi pembalasan
tentang apa yang ia kerjakan dengan (pembalasan) setimpal, sedang
mereka tidak dianiaya.
Ada beberapa hikmah yang dapat dipetik dari perilaku jujur , antara lai
sebagai berikut.
1. Perasaan enak dan hati tenang. Jujur akan membuat hati kita
menjadi senang, tidak takut akan diketahui kebohonganya
karena tidak berbohong
2. Mendapatkan kemudahan dalam hidup
3. Selamat dari adzab dan bahaya
4. Membawa kepada kebaikan, dan kebaikan akan menuntun kita
ke surga.
5. Dicintai Allah dan rasulnya.
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Kita harus menanam kan kesadaran pada diri kita untuk selalu berani
membela kebenaran dan berperilaku jujur ,baik pada Allah Swt., orang lain
,maupun diri sendiri. Jika kita sudah biasa berperilaku jujur, kita akan
mendapatkan hikmah yang luar biasa dalam kehidupan sehari-hari. Kita harus
menyadari dan mengetahui akibat dari kebohongan sehingga kita bias
menjauhi sikap buruk tersebut. Perilaku berani dan membela kebenaran dan
jujur dapat diterapkan dalam berbagai hal dalam kehidupan sehari-hari, baik di
sekolah, dirumah, maupun lingkungan masyarakat dimana kita tinggal.
Download