Keluar dari ruangan yang dipenuhi asap

advertisement
Prosedur darurat bencana
Yang harus dilakukan jika terjadi gempa
Bagaimana menggunakan pemadam api
1
2
Tarik pin safety
poin
3
luruskan selangnya dan
arahkan nosel pada api
Tekan gagang dan
pedalnya
pencegahan kebakaran
jangan panik dan bertindaklah dengan tenang
bawa pemadam api ke tempat kebakaran.
Pin safety sebaiknya di buka pada saat akan digunakan.
cari lokasi kebakaran, hindari api dan asap ketika mendekati api.
arahkan nosel pada api,tekan gagang dan pedal dengan kuat sampai isinya keluar.
ketika menggunakan cairan pemadam api pada dinding atau fusuma, padamkan api dari atas ke
bawah atau dari atap ke lantai.
setelah menggunakan serbuk pemadam api, basahilah area yang terbakar dengan air untuk
meyakinkan bahwa api telah benar-benar padam. Ingat: jangan gunakan air pada peralatan
elektronik.
Ketika memadamkan api, selalu buat jalan keluar untuk diri anda.
Keluar dari ruangan yang dipenuhi asap
evakuasi secepat mungkin. Biasakan mengecek tempat pintu darurat
Tanda asap pertama kali
menjauh dari arah geraknya asap
tutup pintu dibelakang anda untuk mencegah asap
Jangan gunakan banyak tenaga, karena akan
menambah frekuensi nafas anda dan asap akan
banyak terhisap
Di ruangan yang penuh asap
posisikan anda di bawah tetapi jangan bergerak
dengan lutut dan tangan.
tutup mulut dan hidung anda dengan
saputangan atau handuk.
jika kehilangan arah, tetap bergerak dan cari
pintu keluar.
Asap naik dengan cepat ke bagian atas dan sampai di lantai paling atas,
perlahan asap akan memenuhi bagian bawah dimana asap dari atas
bergerak ke bawah.
Ketika asap menyentuh langit-langit, asap akan bergerak horisontal
secepat orang berjalan.
Jika anda menghisap asap, anda akan pusing dan sakit. Kemampuan indra
anda akan terpengaruhi. Jika anda menghisap asap terlalu banyak, anda
bisa mati karena Asphyxia atau keracunan karbon monoksida.
11
Prosedur darurat bencana
Yang harus dilakukan jika terjadi gempa
Hal-hal untuk mengurangi kerusakan
dan bertahan hidup
Di luar
bertindaklah dengan tepat sesuai dengan situasi
ketika mengendarai mobil
jika anda merasa ada guncangan kecil, secara
perlahan kurangi kecepatan anda dan segera
menepi ke kiri
jangan keluar dari kendaraan. Hidupkan radio
dan dengarkan informasi
tinggalkan kunci mobil dan biarkan mobil tetap
tak terkunci jika anda meninggalkan mobil
tinggalkan
kunci mobil
tutup pintu
Di area bawah tanah, departemen
store atau gedung teater
● ikuti instruksi dari staf. Jangan bertindak
berdasarkan hanya penilaian anda.
● gempa kecil akan terasa lebih kecil di daerah
bawah tanah daripada di atas tanah. Jangan
panik, jika listrik mati,maka listrik darurat akan
secara otomatis hidup.
● jika listrik darurat tak otomatis hidup, lebih baik
anda berjalan sepanjang dinding. Anda bisa
mencari jalan keluar.
jangan di
kunci
di kereta atau di bus
● waspada terhadap benda yang jatuh dari rak
atas kepala dan orang yang berdiri lalu jatuh
secara efek domino.
● Dengarkan secara cermat pada pengumuman
dan ikuti instruksi yang diberikan kru kereta.
Jangan keluar kereta sampai dipersilakan.
di area belanja atau bisnis
● jangan berdiri di lokasi antar bangunan. Cari
tempat perlindungan di ruang terbuka atau di
dalam bangunan yang terlihat kokoh
● menjauh dari kaca jendela, exterior dinding
dan bangunan tua
di bangunan tinggi
di area tempat tinggal
● sangat berbahaya jika berdiri di jalan sempit
antar bangunan. Cari tempat perlindungan di
daerah terbuka.
● Jauhi dinding block beton,vending mechine
dan bangunan-bangunan tua.
● Waspada terhadap gelas jatuh, papan reklame,
dan genting.
● jauhi jendela dan yakinkan anda aman.
● jika anda berada di elevator, tekan tombol
darurat dan minta pertolongan melalui
telephone darurat.
12
Yang harus Anda lakukan jika terjadi gempa bumi
Apa yang harus Anda perbuat ketika melakukan evakuasi
Gunakan kain pelindung kepala atau helm.
Kapan Anda harus
melakukan evakuasi
Evakuasi adalah langkah terakhir
Jika goncangan yang kuat sudah mulai mereda, dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan terhadap keselamatan diri
Anda, cegahlah kemungkinan api muncul, dan padamkan api apabila api telah menyala. Namun, apabila terjadi
kondisi bahaya, seperti api yang sudah terlanjur membesar, selamatkanlah diri anda ke tempat yang aman.
Ingatlah, tidak selamanya peringatan untuk melakukan evakuasi dikumandangkan.
Dalam kasus seperti ini, Anda
harus melakukan evakuasi.
Terdapat instruksi melakukan evakuasi dari
Dinas Pencegahan Bencana Kota, atau dari
pihak kepolisian
Terdapat kekhawatiran bangunan yang anda
tempati akan roboh
Api menyala di sekitar tempat Anda, dan
terdapat kekhawatiran api dapat menyebar
hingga ke tempat Anda.
Terdapat kekhawatiran meledak atau
bocornya zat-zat berbahaya.
Caramelakukanevakuasi
Lindungi diri Anda
Padamkan semua
sumber api
Gempa bumi terjadi
Carilah jalan keluar.
Rumah Anda
habis terbakar,
atau roboh.
Rumah Anda
selamat, namun
terdapat
kekhawatiran api
akan menyebar
Rumah Anda selamat,
dan tidak ada
kekhawatiran terhadap
menyebarnya api
13
Jika terdapat tempat evakuasi terbuka
di dekat tempat tinggal Anda
Tempat
evakuasi
awal
Api nampaknya
akan menyebar
Perlu
melak- Tinggal di tempat evakuasi,
ukan hingga kondisi aman
evaku
asi
Api telah dipadamkan
Api telah padam, namun
rumah Anda roboh
Kembali ke rumah, jika rumah Anda selamat
Tidak perlu
melakukan evakuasi.
Bergabung dengan
para tetangga untuk
memadamkan api
dan melakukan
upaya penyelamatan
Lakukan evakuasi
ke tempat
evakuasi terbuka.
Yang harusAnda lakukan jika terjadi gempa bumi
Apa yang harus Anda perbuat
ketika melakukan evakuasi
Ke mana harus
melakukan evakuasi
Tempat evakuasi awal (SD dan SMP milik pemerintah kota, serta SMU milik
pemerintah metropolitan Tokyo, seluruhnya ada 40 tempat)
Jika tiba waktu untuk melakukan evakuasi, pergilah ke tempat evakuasi
awal. Apabila tempat evakuasi terbuka tidak jauh dari tempat Anda,
tidak ada salahnya Anda langsung pergi ke sana. Lokasi tempat
evakuasi awal adalah sebagai berikut: SD dan SMP milik pemerintah
kota Meguro, Taman Himonya, SMU milik Metropolitan University,
Kampus Warga Meguro, dan SMU milik pemerintah metropolitan Tokyo.
Di samping sebagai tempat evakuasi, tempat evakuasi awal juga
berfungsi sebagai pusat kegiatan penyelamatan (pemberian air bersih,
bahan makanan, perawatan medis).
Tempat Evakuasi Awal
Tempat Evakuasi Terbuka (7 tempat yang telah ditunjuk
oleh pemerintah Metropolitan Tokyo)
Apabila bahaya seperti menyebarnya api telah mengancam tempat
evakuasi awal, dan diperlukan evakuasi lebih lanjut, maka dengan
bantuan polisi dan petugas pemadam kebakaran, Anda harus melakukan
evakuasi secara berkelompok ke tempat evakuasi terbuka. Di sana Anda
dapat menunggu dan menjaga keselamatan diri Anda, hingga api
berhasil dipadamkan.
Tips ketika
melakukan evakuasi
Bertindak berdasarkan informasi yang akurat.
Tempat Evakuasi Terbuka
Jangan terpengaruh oleh isu-isu yang tidak berdasar. Jangan menyebarkan informasi yang
belum jelas kebenarannya. Simaklah instruksi yang diberikan oleh bagian penyiaran informasi
Dinas Pencegahan Bahaya Kota Meguro, Kepolisian, dan Dinas Pemadam
Kebakaran.
Tidak panik dan senantiasa bertindak dengan pikiran tenang. Pelindung
kepala,
Jangan lupa untuk melakukan hal-hal berikut
atau helm
Lengan panjang
Menutup keran gas
Mencegah kemungkinan terjadinya kebakaran akibat
sambungan arus listrik dengan cara mematikan sikring.
Menutup jendela, shutter, dan pintu.
Meninggalkan pesan bagi anggota keluarga yang
sedang tidak berada di rumah.
Pakaian saat melakukan evakuasi
Pakailah sepatu bersol kuat, yang nyaman digunakan untuk berjalan
Bebaskan
lengan dari
beban apapun
Sarung tangan
Gunakan kain pelindung kepala atau helm.
Pakailah baju berlengan panjang, celana panjang, dan
sarung tangan, yang dapat menutupi kulit Anda. Gunakan
pakaian berbahan katun dan wol yang tidak mudah
terbakar, dan membuat Anda mudah bergerak di dalam api.
Celana panjang
Sepatu kuat
berhak rendah
Lakukan evakuasi dengan berkelompok
Kumpulkan anggota keluarga Anda, panggillah para tetangga, lakukan evakuasi dengan berkelompok.
Bantulah tetangga Anda yang membawa anak-anak, orang tua, orang cacat, orang sakit, atau orang
asing yang tidak memahami bahasa Jepang, untuk melakukan evakuasi bersama.
Lakukan evakuasi dengan berjalan kaki
Lakukan evakuasi dengan berjalan kaki. Penggunaan mobil, sepeda motor, atau sepeda, selain dapat
menimbulkan ketidaktertiban, juga dapat mengganggu jalannya kendaraan darurat seperti ambulan dan
mobil pemadam kebakaran. Matikan mesin mobil Anda, jika Anda sedang berada di dalam mobil saat
terjadi gempa. Tinggalkan kunci mobil di dalam, dan jangan mengunci pintu mobil. Jika terdapat orang tua
yang tidak mampu berjalan, lakukan evakuasi dengan menggunakan kursi roda. Jangan gunakan lift
Ambillah jalur yang aman
Hati-hati terhadap benda-benda yang jatuh. Jangan mendekati pagar, vending
mesin, dan gang sempit. Jika terjadi kebakaran, perhatikanlah arah angin
14
YangharusAndalakukanjikaterjadigempabumi
Kehidupan Pasca Bencana
Di Tempat Tinggal
Berhati-hati terhadap kemungkinan
gempa susulan
Jika Anda memasuki bangunan yang terkena gempa, berhati-hatilah terhadap
kemungkinan gempa susulan, yang dapat menimbulkan kerusakan lebih besar.
Bagaimana cara
memperoleh informasi?
Simaklah senantiasa informasi dari televisi dan radio
Pemerintah kota Meguro akan menyiarkan informasi melalui pemancar Radio Dinas
Pencegahan Bencana. Siaran ini dapat ditangkap oleh mesin penerima yang dibagikan kepada
anggota Organisasi Penduduk untuk Pencegahan Bencana.
Informasi dari pemerintah kota Meguro juga diumumkan di tempat evakuasi awal.
Cara memastikan keselamatan anggota keluarga
●Gunakan fasilitas “Pesan Bencana dari NTT”,
telepon ke 171.
●Taman Bermain, Taman Kanak-kanak, Tempat
Penitipan Anak, dan SD-SD akan menjaga
anak-anak yang berada di sana. Jemputlah mereka
sesegera mungkin
Bagaimana dengan sarana-sarana
penunjang kehidupan?
Air bersih : Air ledeng masih dapat digunakan, kecuali
Jangan
apabila terdapat kerusakan pada pipa penyalur
Listrik : Listrik tetap dapat digunakan. Namun, listrik dapat pernah
menyentuh
saja dipadamkan dalam rangka tindakan pencegahan
kabel listrik
yang putus.
bahaya.
Gas : jika terjadi gempa berkekuatan 5 dalam skala gempa
Jepang, gas akan terputus secara otomatis. Jika pada pipa
gas terdeteksi goncangan yang berkelanjutan, gas juga
dapat terputus.
Jika Anda mengetahui ada kebocoran gas.,
jangan pernah menyalakan api; jangan menyalakan kipas
angin atau lampu, karena hal tersebut dapat menyebabkan
ledakan gas. Bukalah jendela untuk ventilasi. Jika Anda
ingin menggunakan gas setelah terjadi gempa, periksalah
dahulu alat-alat yang akan digunakan
Telepon : Begitu terjadi gempa bumi, penggunaan saluran
telepon biasa akan dibatasi. Telepon akan
Jangan gunakan alat-alat
sulit tersambung.
Saitama
Prefecture
Jalan Kan-nana Dori
(Ring road no.7)
Chiba
Prefecture
Jalan
Negara
no. 16
Kanagawa
Prefecture
15
Berhatihatilah
terhadap
hal-halb
erikut.
listrik rumah tangga yang
terkena air.
Bagaimana dengan
kondisi lalu lintas
Lalu lintas akan dilarang untuk
memasuki kawasan di dalam Jalan
Kan-nana Dori (Ring road no. 7),
Jalan Negara no. 246, dan Sungai
Tama
Telepon akan mudah
dilakukan dari telepon
umum berwarna hijau
atau abu-abu (tidak
demikian halnya
dengan telepon umum
berwarna merah
muda)
Jembatan
Shin-futago
Jalan Negara no. 246
Sungai
Tama
Yang harus Anda lakukan
jika terjadi gempa bumi
Kehidupan Pasca Bencana
Penyediaan keperluan hidup sehari-hari
Persediaan barang-barang darurat pemerintah kota
Meguro akan dibagikan kepada seluruh penduduk Meguro,
yang melakukan evakuasi. Pembagian bahan makanan, air
bersih, dan informasi terkini juga akan dilaksanakan di
tempat-tempat evakuasi awal.
Makanan dan Air minum
Untuk bertahan dalam masa 3 hari pertama, gunakanlah
makanan dan air yang Anda persiapkan.
Penyediaan air bersih selain air minum
Diberlakukan penggunaan ulang air. Jangan buang air
panas bekas mandi.
Bungkuslah peralatan makan dengan pembungkus plastik,
sehingga Anda tidak perlu mencucinya jika ingin memakai.
Pemerintah kota Meguro telah menunjuk beberapa sumur
sebagai “Sumur Darurat Bersama”. Anda dapat
menggunakan air sumur tersebut, setelah meminta izin
kepada sang pemilik
Pemandian umum juga akan menyediakan air bersih
selain air minum, selama tidak mengganggu kegiatan
bisnis mereka
Toilet
Jika saluran pembuangan air dapat digunakan, gunakan
air sisa mandi untuk keperluan toilet.
Jika saluran pembuangan air tidak dapat digunakan,
simpanlah kotoran dalam kantong plastik, untuk
sementara waktu.
Pembuangan sampah
Pembuangan sampah oleh dinas kebersihan akan
dihentikan untuk sementara waktu. Kurangi jumlah
sampah dan pisahkan sampah sesuai aturan.
Hematlah air dengan cara
memperhatikan jumlah air
yang digunakan dan mengatur
urutan penggunaan air
Masukkan air yang
dihemat ke dalam tangki
Tutupi peralatan makan
dengan plastik wrapper
atau aluminum foil
Pemeriksaan darurat terhadap keamanan bangunan-bangunan
Untuk mencegah kerusakan lebih lanjut akibat gempa susulan, Pemerintah Kota Meguro,
akan melakukan pemeriksaan darurat mengenai keamanan penggunaan bangunan yang
pernah terkena gempa. Hasil pemeriksaan akan ditempel di pintu masuk setiap bangunan.
Jangan masuk ke dalam bangunan yang tergolong kategori “bahaya”
“DANGER” berarti
berbahaya untuk
memasuki bangunan ini.
“LIMITED ENTRY”
berarti untuk memasuki
bangunan ini, sangat
perlu berhati-hati
“INSPECTED” berarti
bangunan ini dapat
digunakan.
Inspeksi kondisi kerusakan bangunan
Di samping pemeriksaan darurat, Pemerintah kota Meguro juga akan
melaksanakan inspeksi mengenai kondisi kerusakan bangunan yang terkena
gempa. Hasil inspeksi ini meliputi hal-hal yang diperlukan untuk pembangunan
kembali, dan informasi yang diperlukan untuk membuat “sertifikat korban bencana”.
16
Download