Farm Invesment Analysis

ANALISIS INVESTASI
USAHATANI (AGRIBISNIS)
Pendahuluan
Analisis Investasi Usahatani Dimaksudkan
untuk mengidentifikasi/menilai biaya dan
manfaat dari suatu investasi di bidang
pertanian (proyek-proyek pertanian),
khususnya analisis finansial
ANALISIS USAHATANI
(Farm Analysis)
ANALISIS
PENDAPATAN
ANALISIS
KEUNTUNGAN
PENERIMAAN – (BIAYA OPERASIONAL + PENYUSUTAN)
PENERIMAAN – BIAYA OPERASIONAL
Farm Invesment
Analysis
Metode
Accounting Rate
of Return
Metode Cash
flow
Metode accounting rate of return
Metode Accounting of Return, untuk
mengevaluasi kelayakan agribisnis
tanaman semusim atau kegiatan yang
memberikan penerimaan dan biaya stabil
seperti usaha pembuatan kripik buah.
 Untuk tanaman tahunan dimana produksi
dipengaruhi oleh umur tanaman sehingga
penerimaan dari tahun ke tahun jauh dari
rata-2nya atau penyimpangan relatif
besar sehingga metode ini kurang cocok
dipergunakan

Beberapa asumsi dalam penggunaan accounting rate of return
( Average rate of return)
Produksi dan harga pada tiap periode
dianggap tetap
 Transaksi diakumulasi pada akhir periode,
sedang pembiayaan diakumulasi pada
awal periode
 Minimum accounting rate of return
ditetapkan secara subyektif berdasar
kepentingan
 Investasi dianggap layak jika accounting
rate of return lebih besar dari minimum
accounting rate of return




Farm Income Analysis (Analisis Pendapatan
Usahatani) untuk mengevaluasi kegiatan pertanian
dalam 1 tahun dengan menggunakan harga berlaku,
penyusutan diperhitungkan non kas
(porduksi/konsumsi) dan pengeluaran off farm tidak
diperhitungkan
Funds Flow Analysis ( Analisis sumber dan
Penggunaan Dana) untuk mengetahui likuiditas
usahatani, hanya transaksi tunai yang diperhitungkan
termasuk off farm, untuk yang dikonsumsi sendiri tidak
diperhitungkan
Farm Invesment Analysis (Analisis Investasi
Usahatani) untuk menentukan perlu tidaknya investasi
artinya layak atau tidak. Bagaimana pengaruh proyek
pendapatan petani,perkiraan return dari pengunaan
kapital, diikuti dengan arus dana yang didiskontokan,
tunai dan non tunai diperhitungkan.
Modal Usahatani
Modal Permanen
Modal Kerja
Bunga Modal Sendiri
Berbagai Analisis Investasi
usahatani/agribisnis
Investasi usahatani kentang/pepaya
 Investasi agribisnis salak ngelumut
 Investasi proyek pengembangan
pertanian dan peternakan dll
 Investasi usaha kripik buah salak/nangka
 Investasi proyek Perkebunan Tebu Rakyat
 Investasi proyek Perkebunan Kelapa Sawit
 Investasi proyek Agropolitan dll

Analisis FinansiaI Investasi Usahatani /
Agribisnis Pepaya Thailand
Tabel 1a. Cashflow Analisis Finansial Agribisnis Pepaya
Uraian
1.Penerimaan
-Produksi(kg)
-Harga
-Penerimaan
2. Biaya
a.Biaya
Operasional
-Bibit
-Pupuk
-Pestisida
-Tenaga kerja
-Penyusutan
-Sewa lahan
b. Biaya Modal
Sendiri
3. Net
Cashflow
Tahun 1
Tahun 2
Tahun 3
2400
1000
2.400.000
7200
1000
7.200.000
7200
1000
7.200.000
200.000
79.500
1.650.000
340.000
0
0
0
0
1.800.000
200.000
0
0
0
0
1.800.000
200.000
0
0
130.000
5.200.000
5.200.000
Analisis FinansiaI Investasi Usahatani /
Agribisnis Pepaya Thailand
Tabel 1b. Keuntungan Agribisnis Pepaya Menurut Dasar Accounting
Uraian
1.Penerimaan
-Produksi(kg)
-Harga
-Penerimaan
2. Biaya
a.Biaya
Operasional
-Bibit
-Pupuk
-Pestisida
-Tenaga kerja
-Penyusutan
-Sewa lahan
b. Biaya Modal
Sendiri
3. Keuntungan
Tahun 1
Tahun 2
Tahun 3
2400
1000
2.400.000
7200
1000
7.200.000
7200
1000
7.200.000
200.000
79.500
1.650.000
340.000
50.000
100.000
0
0
1.800.000
200.000
50.000
100.000
0
0
1.800.000
200.000
50.000
100.000
19.500
5.050.000
5.050.000
Tabel 2. Modal Permanen, Modal Kerja dan Bunga Modal
Sendiri
Uraian
Modal :
-Modal Permanen
-Modal Kerja
Modal
Bunga Modal
Sendiri
10 %
Tahun 1
Tahun 2
Tahun 3
450.000
2.269.500
2.719.500
300.000
2.269.000
2.569.500
150.000
2.269.000
2.419.500
271.950
256.950
241.950