bakteri penyebab mastitis pada kambing peranakan etawa

advertisement
UJI KEPEKAAN (SENSITIVITY TEST) BAKTERI PENYEBAB MASTITIS
PADA KAMBING PERANAKAN ETAWA (PE) DIBEBERAPA
KECAMATAN KABUPATEN BANYUWANGI TERHADAP ANTIBIOTIK
AMPISILIN, OKSITETRASIKLIN DAN SULFAMETOKSAZOL
SKRIPSI
Diajukan untuk Melengkapi Tugas -Tugas dan Memenuhi
Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan
Diajukan Oleh :
Fiki Agus Purnomo
1009005110
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015
UJI KEPEKAAN (SENSITIVITY TEST) BAKTERI PENYEBAB MASTITIS
PADA KAMBING PERANAKAN ETAWA (PE) DIBEBERAPA
KECAMATAN KABUPATEN BANYUWANGI TERHADAP ANTIBIOTIK
AMPISILIN, OKSITETRASIKLIN DAN SULFAMETOKSAZOL
SKRIPSI
Diajukan untuk Melengkapi Tugas – Tugas dan Memenuhi
Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan
Oleh:
Fiki Agus Purnomo
1009005110
Menyetujui/Mengesahkan
Pembimbing I
Pembimbing II
Drh. Ketut Tono PG, M.Kes
Drh. I Gusti Ketut Suarjana, MP
NIP. 19591231 198601 1 001
NIP. 19601111 198803 1 001
DEKAN FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP
NIP. 19600305 19873 1 001
Tanggal Lulus : ................................
ii
Setelah mempelajari dan menguji dengan sungguh-sungguh, kami
berpendapat bahwa tulisan ini baik ruang lingkup maupun kualitasnya dapat
diajukan sebagai skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan.
Ditetapkan di Denpasar, tanggal : .............................
Panitia Penguji
Drh. Ketut Tono PG, M.Kes
Ketua
Drh. I Gusti Ketut Suarjana, MP
Drh. Samsuri, M.Kes
Sekretaris
Anggota
Drh. Ketut Budiasa, MP
Drh. Anak Agung Gde Arjana, M.Kes
Anggota
Anggota
iii
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Banyuwangi, Jawa Timur pada tanggal 04 Agustus
1992, merupakan putra dari pasangan Bapak Imam Syamsuri dan Ibu Kasih.
Penulis menyelesaikan sekolah dasar di SD Negeri 2 Kaliploso, lulus pada tahun
2004. Pendidikan lanjutan tingkat pertama di SMP Negeri 2 Muncar, lulus pada
tahun 2007. Pendidikan lanjutan tingkat atas di SMA Negeri 1 Muncar lulus pada
tahun 2010.
Pada tahun 2010 penulis diterima sebagai mahasiswa di Fakultas
Kedokteran Hewan Universitas Udayana melalui jalur SNMPTN (Seleksi
Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri). Selanjutnya penulis melakukan
penelitian Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas
Udayana dengan judul “Uji Kepekaan (Sensitivity Test) Bakteri Penyebab Mastitis
pada Kambing Peranakan Etawa (PE) Dibeberapa Kecamatan Kabupaten
Banyuwangi
terhadap
Antibiotik
Ampisilin,
Oksitetrasiklin,
dan
Sulfametoksaszol” sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Kedokteran Hewan (S.KH) di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
iv
ABSTRAK
Mastitis merupakan peradangan pada ambing atau peradangan pada
kelenjar susu yang disebabkan oleh berbagai jenis bakteri yang menyebabkan
kerugian. Telah dilakukan penelitian tentang uji sensitivitas bakteri-bakteri yang
berasal diisolasi dan diidentifikasi sebagai penyebab mastitis klinis dari air susu
kambing peranakan etawa (PE) di Kecamatan Pesanggaran, Srono, Rogojampi
dan Songgon di Kabupaten Banyuwangi. Isolat-isolat bakteri yang digunakan
yaitu : Staphylococcus sp, Pseudomonas sp, Escherichia coli, Corynebacterium
sp, Neisseria sp dan Listeria sp, dan Antibiotik yang digunakan adalah Ampisilin,
Oksitetrasiklin dan Sulfametoksazol Uji sensitifitas menggunakan cara difusi
cakram Antibiotik menurut Kirby-Bauer. Hasil penelitian menunjukan bahwa
Staphylococcus sp resisten (R) terhadap Ampisilin, Oksitetrasiklin dan
Intermediet (I) terhadap Sulfametoksazol. Pseudomonas sp resisten (R) terhadap
Ampisilin, Oksitetrasiklin dan sensitif (S) terhadap Sulfametoksazol. Esherichia
coli resisten (R) terhadap Ampisilin, Oksitetrasiklin dan Sulfametoksazol.
Corynebacterium sp resisten (R) terhadap Ampisilin, Oksitetrasiklin dan
Sulfametoksazol. Neisseria sp resisten (R) terhadap Ampisilin Oksitetrasiklin dan
Sulfametoksazol. Listeria sp resistensi (R) terhadap Ampisilin, Oksitetrasiklin dan
Sensitif (S) terhadap Sulfametoksazol.
Kata kunci : Kambing Etawa (PE), Mastitis, Uji Kepekaan Bakteri.
v
ABSTRACT
Mastitis is an inflammation of the mammary or inflammation of the
mammary gland caused by various types of bacteria that cause harm. Has
conducted research on the sensitivity of the test bacteria from isolated and
identified as a cause of clinical mastitis milk of goat hybrid etawa (PE) in the
District Pesanggaran, Srono, Rogojampi and Songgon in Banyuwangi. Bacterial
isolates used : Staphylococcus sp, Pseudomonas sp, Escherichia coli,
Corynebacterium sp, Neisseria sp and Listeria sp, and antimicrobial used
Ampicillin, Oxytetracycline and Sulfamethoxazole sensitivity test using
antimicrobial disc diffusion method according to Kirby-Bauer. The results showed
that the resistant Staphylococcus sp (R) to Ampicillin, Oxytetracycline and
intermediates (I) against Sulfamethoxazole. Pseudomonas sp resistant (R) to
Ampicillin, Oxytetracycline and sensitive (S) for Sulfamethoxazole. Esherichia
coli resistant (R) to Ampicillin, Oxytetracycline and Sulfamethoxazole.
Corynebacterium sp resistant (R) to Ampicillin, Oxytetracycline and
Sulfamethoxazole. Neisseria sp resistant (R) to Ampicillin Oxytetracycline and
Sulfamethoxazole. Listeria sp resistance (R) to Ampicillin, Oxytetracycline and
Sensitive (S) for Sulfamethoxazole.
Keywords: Etawa (PE), Mastitis, Bacteria Sensitivity Test.
vi
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, yang telah
memberikan segala nikmat, rahmat dan sayang-Nya sehingga penulisan skripsi ini
dapat diselesaikan. Sholawat serta salam tersanjungkan kepada Nabi Muhammad
Sholallahu ‘Alaihi Wa Salam, yang telah menyampaikan ilmu-ilmu ilahi yang
terbukti dari zaman ke zaman.
Skripsi yang berjudul “Uji Kepekaan (Sensitivity Test) Bakteri
Penyebab Mastitis pada Kambing Peranakan Etawa (PE) di Beberapa
Kecamatan
Kabupaten
Banyuwangi
terhadap
Antibiotik
Ampisilin,
Oksitetrasiklin, dan Sulfametoksaszol” disusun berdasarkan hasil penelitian
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan di Fakultas
Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Melalui kesempatan ini penulis
mengucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada :
1. Bapak Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP, selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
2. Bapak drh. Samsuri, M.Kes, selaku pembimbing akademik yang telah
memberikan motivasi dan dukungan moril.
3. Bapak drh. Ketut Tono PG,M.Kes, selaku pembimbing I atas bimbingan,
nasehat dan motivasi yang telah diberikan selama penelitian dan
penulisan skripsi ini hingga selesai.
4. Bapak drh. I Ketut Suarjana, MP, selaku pembimbing II atas bimbingan,
nasehat dan motivasi yang telah diberikan selama penelitian dan
penulisan skripsi ini hingga selesai.
5. Bapak Tim penguji drh. Anak Agung Gde Arjana, M.Kes, drh. Ketut
Budiasa, MP dan drh. Samsuri, M.Kes atas saran dan masukan yang
diberikan.
6. Bapak drh. Samsuri, M.Kes, drh. Abdul Hamid, drh. Edi, drh. Widodo C.
Subagio, drh. Evi atas semua bantuan dan waktunya dalam penyarian
sampel di Kabupaten Banyuwangi.
vii
7. Bapak Kepala Balai Besar Veteriner (BBVET) Denpasar yang telah
memberikan bantuan untuk melakukan penelitian ini.
8. Bapak dan Ibu dosen di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas
Udayana yang telah mendidik dan membimbing penulis selama
mengikuti masa perkuliahan.
9. Untuk Bapak Imam Syamsuri, Ibu Kasih dan Ayu Mei Vitasari tercinta
yang telah banyak berjasa dalam memberikan dorongan baik moril dan
materil serta do’a sehingga penulisan skripsi ini dapat berjalan dan
selesai dengan tepat waktu.
10. Untuk semua keluarga di rumah atas Do’a, semangat, dan dorongan yang
telah diberikan.
11. Untuk teman-teman seperjuangan dalam penelitian ini M. Hasan Isnan,
Hanesty Jantiko, Restu Ilham, Sentral Pemilu Pitres, Yusmaniar Galuh
A.L, Eggy H.L.
12. Untuk teman-teman dalam pemberi masukan dan dorongan dalam
penulisan Bayu Setiabudi, S.Kh, Khamid Yusuf Baehakie, S.Kh, Yuli
Darmawan, S.Kh, Andika Budi. K S.Kh dan Asyauqi Ilham P. S.Kh,
Adrin Ma’ruf S.Kh.
13. Untuk kaka Tyo selaku pengurus Bali Rumah Singgah Satwa yang
banyak motivasi dan semangat kepada saya, dan segenap teman dokter
hewan dan volunteer yang ada disana.
14. Untuk teman-teman satu angkatan 2010 yang telah memberikan
dukungan dan doanya selama ini.
Dalam penelitian skripsi ini masih banyak kekurangan, dan untuk itu
segala saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan.
Sebagai akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca.
Denpasar,17 Februari 2015
Penulis
viii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ................................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................. iii
RIWAYAT HIDUP ................................................................................... iv
RINGKASAN ............................................................................................ v
SUMMARY ............................................................................................... vi
UCAPAN TERIMA KASIH ..................................................................... vii
DAFTAR ISI ............................................................................................. ix
DATAR TABEL........................................................................................ xi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xiii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................
1.2 Rumusan Masalah ...............................................................
1.3 Tujuan Penelitian ................................................................
1.4 Manfaat Penelitian ..............................................................
1
4
4
4
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kambing Peranakan Etawa ..................................................
2.2 Mastitis ...............................................................................
2.3 Bakteri Penyebab Mastitis ...................................................
2.3.1 Staphylococcus sp........................................................
2.3.2 Streptococcus sp ..........................................................
2.3.3 Mycoplasma sp ............................................................
2.3.4 Escherischia coli .........................................................
2.4 Resistensi Bakteri .................................................................
2.4.1 Staphylococcus aueus ..................................................
2.4.2 Escherischia coli ..........................................................
2.4.3 Streptococcus sp ..........................................................
2.4.4 Mycoplasma sp ............................................................
2.5 Antibiotik .............................................................................
2.5.1 Ampisilin.....................................................................
2.5.2 Oksitetrasiklin .............................................................
2.5.3 Sulfametoksazol ..........................................................
2.6 Kerangka Konsep ................................................................
5
5
6
6
8
9
9
10
10
11
11
12
12
16
16
17
18
BAB III MATERI DAN METODE
3.1 Sampel Penelitian ................................................................
3.2 Bahan Penelitian .................................................................
3.3 Alat Penelitian .....................................................................
3.4 Metode Penelitian ...............................................................
20
20
20
21
BAB II
ix
3.5
3.6
3.7
3.8
3.4.1 Sterilisasi Alat ..........................................................
3.4.2 Persiapan Bahan .......................................................
3.4.3 Pembuatan Media .....................................................
3.4.3.1 Nutrien Agar (NA) .........................................
3.4.3.2 Larutan Bullion ..............................................
3.4.3.3 Muller Hinton Agar (MHA) ............................
Prosedur Penelitian .............................................................
3.5.1 Isolasi Bakteri ..........................................................
3.5.2 Prosedur Uji Kepekaan dengan difusi disk menurut
Kirby-bauer .............................................................
Variabel Penelitian .............................................................
Analisis Data ......................................................................
Waktu dan Tempat Penelitian .............................................
21
21
21
21
22
22
23
23
23
24
25
25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Pola Kepekaan Bakteri Penyebab Mastitis pada
Kambing PE ........................................................................ 26
4.2 Pembahasan ........................................................................ 29
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan ............................................................................. 36
5.2 Saran ................................................................................... 36
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 37
LAMPIRAN .............................................................................................. 41
x
DAFTAR TABEL
Tabel
Keterangan
Halaman
1.
Standar Diameter Daya Hambat (mm).........................................
24
2.
Diameter Zona Hambar yang Terbentuk dari Bakteri-bakteri
penyebab Mastitis (mm) .............................................................
26
Pola Variasi yang Terbentuk dari Bakteri-bakteri penyebab
Mastitis… ...................................................................................
28
4.
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Keterangan
Halaman
1. Hasil uji kepekaan bakteri Staphylococcus pada (Muller Hinton
Agar) MHA ..................................................................................
27
2 Hasil uji kepekaan bakteri Pseudomonas sp pada MHA .................
27
3. Hasil uji kepekaan bakteri Esherichia coli pada MHA...................
27
4. Hasil uji kepekaan bakteri Corynobacterium sp pada MHA ..........
27
5. Hasil uji kepekaan bakteri Neisseria sp pada MHA ......................
28
6. Hasil uji kepekaan bakteri Listeria sp pada MHA .........................
28
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Keterangan
Halaman
1. Dokumentasi Pengambilan Sampel................................................
41
2. Dokumentasi Penelitian di Laboratorium .......................................
41
3. Dokumentasi Hasil Isolasi dan Penanaman di Laboratorium .........
42
xiii
Download