KESUBURAN TANAH DAN PEMUPUKAN

KESUBURAN TANAH DAN PEMUPUKAN
(AGT 206)
KONTRAK KULIAH
Mata Kuliah
: Kesuburan Tanah dan Pemupukan
Kode M.K./SKS : AGT206 / 3(2-1)
Kelas
:B
Dosen
: 1. Jamalam Lumbanraja (Pj).
2. Ainin Niswati
3. Hery Novpriansyah
Jadwal dan Tempat:
Kuliah
: Ruang C2 setiap hari Kamis pkl 13.00 - 14.40
Praktikum
: Pertanaman dan di Lab atau Ruang seminar Bidang Tanah Selasa pkl. 8.00-10.00
Tujuan Pembelajaran Umum (TPU):
Setelah mengikuti kuliah Kesuburan Tanah dan Pemupukan, mahasiswa akan dapat menjelaskan
konsep dasar kesuburan tanah dan pengelolaan unsur hara tanaman yang meliputi:
1.
2.
3.
4.
Pengertian dan komponen kesuburan tanah,
Hubungan Tanah – Tanaman, Hara Makro, Hara Mikro,
Evaluasi Kesuburan Tanah, Pupuk, Pemupukan
Memiliki kemampuan untuk melakukan Pengelolaan Kesuburan
Tanah dalam budidaya pertanian untuk mengoptimalkan
produktivitas tanah dan tanaman.
Syarat untuk mendapatkan nilai akhir:
•
•
•
•
•
Minimum 80% hadir dalam kuliah
mengikuti semua kegiatan ujian maupun tugas tersetruktur,
100 % hadir dalam semua kegiatan praktikum/responsi.
Terlambat 5 menit tidak usah masuk kelas
Keterlambatan dalam pengumpulan tugas terstruktur maupun laporan akan mendapat
sangsi pengurangan nilai berkisar dari 25 sampai 75% tergantung waktu pengumpulan.
Sistem Evaluasi
Penilaian:
• 3 × ujian (ujian 1 dosen pengajar 1 nilai 100, ujian 3 dosen pengajar 3 nilai 100 dan akhir
semester dari dosen 1, 2 dan 3 dengan poin 100)
• Kegiatan praktikum/responsi :50, dapat terdiri dari kegiatan laboratorium, laporan
praktikum, Ujian Praktikum 100
• tugas makalah, pekerjaan rumah 20 (tentatif atau dengan perjanjian)
• Selang Nilai Akhir :
A > 76; B+ = 70-76
B = 66-70; C+=60-65
C = 56-60:
D = 50-55;
E < 49
1
• Catatan :
Kecurangan dalam bentuk apapun mahasiswa akan dinyatakan indisipliner (tidak lulus,
dengan nilai E)
Buku Referensi:
Halvin, L.H, J.D. Beaton, S.L. Tisdale, and W.N. Nelson. 2005. Soil Fertility and Fertilizers: An
introduction to Nutrient management. 7th ed. Pearson Prentice Hlll. New Jersey. 515 p.
(terdapat Perpustakaan Jurusan Tanah FP, Unila)
Follet, R.H. 1981.Fertilizers and Soil Amendments. Prentice-Hall, Inc., Englewood Clifs, New
Jersey. (terdapat Perpustakaan Pusat, Unila)
Jones, U.S. 1982. Fertilizers and Soil Fertility. Reston Publ. Co. Prentice-Hall, Inc., Reston,
Virginia. 339-397 p. (terdapat Perpustakaan Pusat, Unila)
Kesuburan dan Pemupukan (terdapat Perpustakaan Jurusan Tanah FP, Unila)
MATERI PERKULIAHAN
No
Pokok Bahasan
Jadwal
Pengajar
1
Pendahuluan
1.1. Silabus, tim dosen, tata tertib
1.1. Pengertian dan ruang lingkup kesuburan tanah
1.2. Kriteria dan Unsur hara esensial
1.3. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
1.4. Pengertian dan klassifikasi pupuk
Kalium
6.1. Siklus K
6.2. Kandungan, bentuk dan sumber K dalam tanah
6.3. Faktor yg mempengaruhi ketersediaan K
6.4. Sumber dan pengelolan K dalam tanah
28/2
Ainin
7/3
Ainin
2
3
4
14/3
Kalsium, Magnesium dan Sulfur
7.1. Kalsium : Siklus, bentuk, sumber dan prilaku Ca
dalam tanah
7.2. Magnesium: Siklus, bentuk, sumber dan prilaku Mg
dalam tanah
7.3. Sulfur: Siklus, bentuk, sumber dan prilaku S dalam
tanah, transformasi S-organik, dan pengasaman
7.4. Sumber dan pengelolaan Ca, Mg, dan S dalam tanah
Unsur Hara Mikro dan Unsur Lain yang Bermanfaat 21/3
Bagi Tanaman
8.1. Pendahuluan
8.2. Kandungan, bentuk, dan faktor yang mempengaruhi
ketersediaan dan pergerakan, keracunan Fe, Mn. Cu,
Zn, Mo
Ainin
Ainin
2
5
6
8.3. Kandungan, bentuk, dan faktor yang mempengaruhi
ketersediaan dan pergerakan , keracunan B, Co, Cl
8.4. Unsur hara yang bermanfaat Va, Se, Co, Na, Si
8.5. Sumber dan pengelolaan hara mikro
28/3
......................
Ujian 1 .................................
Ainin
EVALUASI STATUS KESUBURAN TANAH
9.1. Metode Gejala defisiensi unsur hara
9.2. Metode uji analisis tanaman
9.3. Metode uji biologi
9.4 Metode Uji analisis tanah
Dasar-dasar Pemupukan dan Pengelolaan Tanah
10.1. Karakteristik tanaman dan tanah dan kebutuhan
pupuk
10.2. Sifat pupuk lewat tanah dan daun
10.3. Pengelolaan tanah sawah, gambut, dan darat
Pupuk Organik
11.1. Pupuk kandang
11.2. Pupuk hijau
11.3. Pupuk kompos
11.4. Pupuk Hayati
Penilaian ekonomi penggunaan unsur hara dalam
pupuk
12.1. Hasil maksimum dan keuntungan maksimum
12.2. Taraf hasil dan unit ongkos produksi
12.3. Keuntungan pengapuran
12.4 Keuntungan penggunaan pupuk organik
4/4
Hery
11/4
Hery
18/4
Hery
25/4
Hery
10
......................
Ujian 2 .................................
2/5
Hery
11
......................
Libur .................................
9/5
Hery
12
Fosfor
5.1. Siklus P
5.2. Kandungan, bentuk dan sumber P dalam tanah
5.3. Retensi P dalam tanah
5.4. Sumber dan pengelolaan P dalam Tanah
16/5
Jamalam
13
Dasar-Dasar Hubungan Tanah dan Tanaman
2.1. Mineral liat dan koloid organik
2.2. Pertukaran kation dan anion
2.3. Kapasitas tukar kation tanah dan akar tanaman
2.4. Pergerakan ion ke permukaan akar
2.5. Serapan hara oleh tanaman
23/5
Jamalam
14
Kemasaman Tanah dan Pengapuran
3.1. Konsep keasaman tanah
3.2. Hubungan pH tanah dg pertumbuhan tnaman
3.3. Sumber kemasaman tanah
30/5
Jamalam
7
8
9
3
15
16
3.4. Kemasaman aktif dan potensial
3.5. Masalah suburan tanah masam
3.6. Bahan kapur
3.7. Mutu bahan kapur
3.8. Kebutuhan kapur
3.9. Aplikasi pengapuran pada tanah pertanian
3.10. Pengaruh pengapuran thd sifat tanah dan tnm
Nitrogen
4.1. Siklus N
4.2. Fungsi dan peranan dalam tanaman
4.3. Fiksasi nitrogen dan penambahan N dari atmosfer
4.4. Bentuk N dalam tanah
4.5 Transformasi N dalam tanah
4.6 Sumber dan pengelolaan N dalam tanah
......................
Ujian 3 .................................
6/6
Jamalam
13/6
Jamalam
4
Praktikum Kesuburan Tanah dan Pemupukan
Tujuan Praktikum (TP):
Setelah mengikuti praktikum Kesuburan Tanah dan Pemupukan, mahasiswa akan dapat
membudidayakan tanaman jagung, termasuk mengolah tanah, membuat plot-plot penanaman,
menentukan jarak tanam, menentukan dan cara memberi pupuk urea, SP-36, KCl, kotoran ayam;
menjelaskan gejala-gejala kekurangan unsur N, P, K, kotoran ayam terhadap pertumbuhan
jagung.
Pembagian grup: Mahasiswa dibagi 3 kelompok untuk bertanggung jawab mengelola dan
mengamati setiap perlakuan untuk masing-masing 3 ulangan.
Praktikum dimulai pada minggu ke dua:
Tanaman jagung dengan ukuran plot 2 × 1.5 m
Perlakuan untuk jagung (200 kg urea, 150 kg SP-36, 150 KCl, 5 ton kotoran ayam per ha)
1. NPK + kotoran ayam
2. NPK
3. NK
4. PK
5. NP
6. N
7. N+ kotoran ayam
8. P
9. P + kotoran ayam
10. K
11. K+ kotoran ayam
12. kotoran ayam
13. Tanpa perlakuan
Perlakuan budidaya
1. Air harus cukup
2. Gulma harus dikendalikan
3. Hama harus dikendalikan
4. Penyakit harus dikendalikan
Pencatatan
1. Tanggal selesai pengolahan tanah
2. Tanggal penanaman
3. Tanggal mulai berkecambah
4. Tanggal penjarangan (5 ditanaman dan tinggal 2 yang terbaik)
Pengamatan tiap minggu dan dilaporkan setiap hari Kamis pkl 13.00 di ruang seminar Ilmu
Tanah
1. Jumlah Daun
2. Tinggi Tanaman
3. Warna Daun
4. Kejadian Lain Yang Dianggap perlu
Pengamatan lain: Jenis gulma, hama, dan penyakit harus dicatat setiap ada kejadian dan
perlakuan.
5