unit 6 magnet - laboratorium fisika

advertisement
Panduan Praktikum Fisika Dasar II
UNIT 6
MAGNET
A. Tujuan Percobaan
a. Mengetahui hubungan antara kuat arus listrik dengan medan magnet pada kawat lurus
berarus
b. Mengetahui arah penyimpangan kompas terhadap polaritas sumber tegangan
c. Mengetahui pengaruh jaraknya dari kawat terhadap sudut simpangan pada kompas
d. Mengetahui pola medan magnet
B. Tinjauan Pustaka
Medan magnet pada suatu titik bukan hanya dapat dihasilkan oleh medan magnet
permanen tetapi juga dapat dihasilkan kawat berarus. Hal tersebut ditemukan pertama kali
oleh H. C. Oersted, bahwa disekitar kawat berarus terdapat medan listrik dengan garis gaya
magnet melingkar dan berpusat pada kawat tersebut. Medan magnet termasuk dalam
besaran vektor yang memiliki besar dan arah. Arah medan magnet pada suatu titik dapat
ditentukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan. Kaidah tangan kanan dapat
dilakukan seperti gambar 1:
Gambar 1. Kaidah tangan kanan
Genggam kawat lurus dengan tangan kanan sedemikian hingga ibu jari menunjukkan
arah kuat arus, maka arah putaran keempat jari yang dirapatkan akan menyatakan arah
lingkaran garis-garis medan magnet.
Ilmuwan pertama yang menyelidiki besar induksi magnetik yang ditimbulkan oleh
kawat lurus berarus listrik, yaitu Biot dan Savart. Keduanya berhasil menemukan
persamaan kuantitatif untuk menemukan besar induksi magnetik oleh kawat berarus yang
disebut hukum Biot-Savart. Persamaanya:
B
.I .N
2. .a
Laboratorium Fisika Dasar FMIPA UNTAN
(1)
1
Panduan Praktikum Fisika Dasar II
C. Alat dan Bahan
1) Catu daya DC
2) Multimeter
3) Kompas
4) Kabel Penghubung
5) Kawat logam
6) Pensil
D. Prosedur Kerja
Percobaan 1
1) Tentukanlah terlebih dahulu arah utara – selatan pada batang magnet menggunakan
kompas.
2) Letakanlah magnet batang di bawah kertas, tandai pada kertas letak kutub magnet
batang tersebut.
3) Taburkan serbuk besi diatas kertas dengan merata.
4) Ketukan kertas dengan perlahan dan amati apa yang terjadi pada kertas dengan serbuk
besi!
5) Gambarlah pola penyebaran serbuk besi dengan garis-garis utuh.
Percobaan 2
1) Rangkailah peralatan praktikum.
2) Letakkan kompas tepat diatas kawat logam yang telah di pasang.
3) Arahkan jarum kompas tepat ke 0° dan sejajarkan dengan kawat logam.
4) Hidupkan catu daya dengan menggunakan tegangan sumber 3 V kemudian mengamati
pembacaan arus yang masuk pada kawat serta melihat arah penyimpangan pada
kompas dan besar sudut simpangannya.
5) Membalik polaritas tegangan sumber dan mengamati pembacaan arus yang masuk
pada kawat serta melihat arah penyimpangan pada kompas dan besar sudut
simpangannya.
6) Catatlah hasil pengamatan pada tabel 1.
7) Ulangi langkah (2) dengan meletakkan kompas dibawah kawat logam.
8) Ulangi langkah ke 2 sampai ke 6 dengan menaikkan tegangan.
Laboratorium Fisika Dasar FMIPA UNTAN
2
Panduan Praktikum Fisika Dasar II
E. Tabel Pegamatan
U
S
U
S
Laboratorium Fisika Dasar FMIPA UNTAN
3
Panduan Praktikum Fisika Dasar II
Tegangan
(Volt)
Polaritas
A
B
Kuat Arus
(A)
Sudut (0)
Arah Jarum Kompas
3
6
9
Pontianak, ............................. 20....
Asisten
(......................................................)
Laboratorium Fisika Dasar FMIPA UNTAN
4
Download