BAB II

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
2.1
Tinjauan Pustaka
Penelitian yang berhubungan dengan sistem informasi
pariwisata sudah pernah dibuat oleh beberapa peneliti. Wahyuni
(2007) menampilkan beberapa hal seperti informasi nama jenis
dan letak wisata, nama kerajinan dan souvenir, nama hotel dan
alamat, tempat hiburan, nama dan alamat restoran. Untuk
menghasilkan informasi tersebut, penelitian yang dilakukan oleh
Wahyuni (2007) menggunakan perangkat lunak PHP, MySql dan
Dreamweaver 2004. Secara umum informasi pariwisata tersebut
sudah cukup lengkap. Tetapi apabila dicermati, ternyata para
wisatawan mancanegara ataupun domestik sangat memerlukan
informasi yang lengkap. Informasi tersebut antara lain keadaan
wilayah setempat terdiri dari Suku, ketua suku dan bahasa.
Maka penelitian ini mencoba untuk melengkapinya dengan
menambahkan informasi tentang suku, ketua suku dan bahasa
yang ada di wilayah kabupaten Ende. Untuk memudahkan
pengaksesan dalam hal ini juga menyediakan peta lokasi wisata
yang interaktif di hubungkan dengan informasi pariwisata yang
ada di lokasi tersebut yang belum diterapkan dalam
penelitian Wahyuni (2007).
4
5
2.2
Dasar Teori
2.2.1 Tinjauan Umum Tentang Pariwisata di Kabupaten
Ende Flores NTT
Banyaknya kekayaan alam yang dimiliki oleh bangsa
Indonesia
terutama
dalam
bidang
kepariwisataan
mampu
membawa nama bangsa Indonesia dikenal oleh negara di
seluruh dunia. Keindahan alam yang dimiliki bangsa Indonesia
mampu menarik perhatian banyak orang, salah satunya yaitu
keindahan alam yang dimiliki oleh kabupaten Ende Flores di
Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur, dalam pengembangan
kepariwisataan di kabupaten Ende diharapkan menjadi faktor
kunci sebagai pembangunan sektor lain. Dalam kaitan dengan
itulah
pemerintah
daerah
kabupaten
Ende
berusaha
menunjukkan bukti nyata bahwa kabupaten ini merupakan salah
satu
tujuan
wisata
di
Indonesia
yang
tentunya
akan
mendapatkan perhatian cukup baik dan positif dari wisatawan
domestik maupun mancanegara.
2.2.2 Letak Geografis
Secara geogarafis letak wilayah kabupaten Ende adalah
sebagai berikut
Utara
: Kecamatan Maukaro
6
Selatan : Laut Flores
Timur
: Kabupaten Sikka
Barat
: Kabupaten Ngada
2.2.3 Wilayah Administrasi
Secara
administatif
kecamatan, yaitu.
Kabupaten
Ende
terdiri
atas
16
Kecamatan Nangapanda, Kecamatan Pulau
Ende, Kecamatan Maukaro, Kecamatan Wewaria, Kecamatan
Detusoko,
Kecamatan
Wolojita,
Kecamatan,
Wolowaru,
Kecamatan Kelimutu, Kecamatan Maurole, Kecamatan Detukeli,
Kecamatan Kota Baru, Kecamatan Lio Timur, Kecamatan Ende,
Kecamatan Ende Selatan, Kecamatan Ndona dan Kecamatan,
Ndona Timur.
Wilayah Kabupaten Ende dari luasnya sebesar 204.660 ha,
yang dapat dibudidayakan untuk pertanian seluas 55.932 ha
(27,32%) dengan perincian 24,05% berupa lahan-lahan kering
dan 3,27% berupa lahan basah.
2.2.4 Keadaan Topografi
Pembagian wilayah menurut ketinggian dari permukaan
laut terdiri dari 79,4 % dengan ketinggian lebih kecil dari 500
meter. Dibagian wilayah Selatan daerah ini terletak pada jalur
dalam deretan gunung api, di antaranya Gunung Api Iya dengan
ketinggian 637 meter dan letusan terakhir tahun 1969, Gunung
7
Mutubusa dengan ketinggian 1690 meter dan letusan terakhir
tahun 1938.
Pembagian wilayah menurut kemiringan tanah terdiri dari:
- 3.02 % dari luas wilayah dengan kemiringan 0 - 3 % - 5.85
% dari luas wilayah dengan kemiringan 3 - 12 % - 19.59 %
dari luas wilayah dengan kemiringan 12 - 40 % - 71.54 % dari
luas wilayah dengan kemiringan 40 %.
2.2.5 Informasi Kawasan Wisata di kabupaten Ende
Flores NTT
Informasi
kawasan
wisata
di
kabupaten
Ende
dapat
diuraikan sebagai berikut: Poo Lise, Mau Tolandale, Tenun ikat
mbulilo’o, Ae Wau, Tenun ikat nggela, Air terjun
poro, Watu
wisululu, Danau Tiga Warna, Ana Deo, Kawah Lepembusu, Sao
Ria Pemo, Air Terjun Oka, Watu Meja, Muru Ndao, Watu Kowa,
Tangga Alam, Sao ria Roja, Mau Ipi, Situs Bung karno, Mau Ia,
One ria, Mau Ndao, Musumase, Mau Nangaba, Pacuan Kuda, Mau
Boto, Watu Kamba, Mau Tenda, Benteng Marilonga, Watu Dui
Rusa, dan Mau Endo Mbawe.
2.3
Data Flow Diagram (Diagram Alir Data)
Diagram alir data sering digunakan untuk menggambarkan
suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan
dikembangkan
secara
logika
tanpa
mempertimbangkan
8
lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir atau lingkungan
fisik tersebut akan disimpan. Diagram alir data merupakan alat
yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang
terstruktur (Structured Analysis and Design), DAD merupakan
alat
yang
cukup
popular
sekarang
ini,
karena
dapat
menggambarkan arus data di dalam sistem dengan terstruktur
dan jelas. Beberapa simbol yang digunakan pada diagram arus
data sebagai berikut :
Gambar
Keterangan
Simbol kesatuan dari luar sistem
Simbol untuk proses data
Simbol untuk menyimpan data
Simbol untuk Arus Data
Gambar 2.1 Diagram Alir Data
2.4
Konsep Perancangan Basis Data
Basis data (Database) adalah kumpulan file-file yang saling
berelasi, relasi tersebut biasa ditujukan dengan kunci dari tiap
file yang ada. Suatu basis data menunjukkan kesimpulan data
yang dipahami dalam suatu lingkup informasi tentang pariwisata
di kabupaten Ende. Dalam suatu file terdapat record-record yang
sejenis sama besar, bentuk merupakan satu kumpulan entity
9
yang seragam. Satu record terdiri dari field-field yang saling
berhubungan untuk menunjukan bahwa field tersebut dalam satu
pengertian yang lingkup dan direkam dalam suatu record.
Suatu sistem manajemen basis data berisi suatu koleksi
data yang saling berelasi dan satu set program untuk mengakses
data tersebut. Jadi sistem manajemen basis data dan set
program pengelola untuk mengolah data, menghapus data,
mengambil data dan membaca data. Pada Basis data ini akan
dibahas tentang definisi yang terdiri dari database, file, entity
dan record. Berikut adalah Penjelasannya :
a. Entity (Entitas) adalah orang, tempat, kejadian atau
konsep
yang
informasinya
direkam
pada
suatu
basisdata misalnya informasi pariwisata di kabupaten
Ende, entity antara lain kecamatan, wisata dan lainnya.
Pada umumnya entitas ini ditulis dengan huruf kapital.
b. Atribut, setiap entity memiliki atribut atau sebutan
untuk
mewakili
suatu
entity
kecamatan
dengan
atributnya misal nama kecamatan, dan sebagainya.
Atribut juga disebut sebagai data elemen, data field,
item.
c. Data Value adalah data aktual atau informasi yang
disimpan pada tiap data elemen atau atribut.
10
d. Basisdata (Database) merupakan kumpulan field-field
yang mempunyai kaitan antara satu field dengan field
yang lain sehingga membentuk bangunan data untuk
menginformasikan pariwisata di kabupaten Ende dalam
bahasa tertentu.
e. File
adalah
kumpulan
record-record
sejenis
yang
mempunyai panjang elemen yang sama, atribut yang
sama namun berbeda-beda datanya.
f. Record adalah kumpulan elemen-elemen yang saling
berkaitan
secara
menginformasikan
lengkap
satu
record
tentang
suatu
mewakili
data
entity
atau
informasi.
2.5
PHP
PHP adalah skrip yang dijalankan di server. Jadi konsepnya
berbeda
dengan
Java
Sckript,
yang
dijalankan
di
klien.
Keuntungan menggunakan PHP, kode yang menyusun program
tidak perlu diedarkan ke pemakai sehingga kerahasiaan kode
dapat dilindungi.
Hal menarik yang didukung oleh PHP tetapi tidak didukung
oleh Java Script adalah kenyataan bahwa PHP bisa digunakan
untuk mengakses berbagai macam database seperti Access,
Oracle, MySQL, dan lain-lain.
11
2.5.1 Variabel pada PHP
Variabel berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan nilai
yang ada didalamnya dapat diubah sewaktu-waktu.
Dalam membuat suatu nama variabel, nama yang dipilih
harus memenuhi aturan pengenal. Pengenal (identifier) banyak
digunakan dalam program untuk memberi nama variabel, fungsi
atau kelas. Aturan yang berlaku untuk pengenal:

Karakter yang dapat digunakan yaitu huruf, angka atau
garis bawah (_).

Karakter pertama harus berupa huruf atau garis bawah.

Panjang pengenal bisa berapa saja.

Huruf kecil atau huruf kapital dibedakan.
Jadi
penamaan
variabel
pada
PHP
pada
dasarnya
mempunyai aturan yang sama dengan Java Sckript. Perbedaan
yang mencolok, variabel pada PHP selalu diawali dengan tanda
$.
2.5.2 Tipe Data
Tipe data dasar pada PHP ada tiga macam, yaitu:

Integer
Integer menyatakan tipe data bilangan bulat dengan
jangkauan kira-kira dari -2 milyar hingga +2 milyar.

Double
12
Double menyatakan tipe data bilangan real atau titikmengambang, yaitu bilangan yang mempunyai bilangan
pecahan.

String
String menyatakan tipe data teks (sederetan karakter yang
tidak menyatakan bilangan). Misalnya berupa nama barang
atau nama orang.
2.6 Mengenal Fungsi-fungsi MySQL
Koneksi
PHP
ke
database
MySQL
dilakukan
dengan
menggunakan beberapa fungsi seperti :
a) mysql_connect() digunakan untuk melakukan koneksi ke
server
database
mysql_connect
MySQL
(nama_host,
dengan
format
nama_user,
penulisan
password);
:
Jika
parameter nama host tidak dideklarasikan, otomatis akan
berisi localhost. Koneksi ke database akan secara otomatis
terputus
pada
saat
script
program
selesai
dieksekusi
seluruhnya, kecuali diberikan perintah fungsi mysql_close().
Fungsi mysql_connect() akan menghasilkan nilai true jika
koneksi berhasil dilakukan dan nilai false jika gagal.
b) mysql_pconnect() digunakan untuk membangun akses ke
database, sama dengan fungsi mysql_connect(), perbedaanya
adalah jika menggunakan fungsi mysql_pconnect(), koneksi
13
tidak
akan
terputus
meskipun
program
telah
selesai
dieksekusi.
c) mysql_create_db()
digunakan
untuk
membuat
sebuah
database. Biasanya untuk sebuah aplikasi digunakan sebuah
database. Sebuah databse akan berisi beberapa tabel. Format
penulisan : mysql_create_db(“nm_database”)
d) mysql_select-db()
digunakan
untuk
memilih
atau
mengaktifkan database, seperti dalam program klien mysql
pakai USE. Format penulisannya: mysql_select-db(database,
pengenal_hub). Dalam hal ini database adalah nama database
yang digunakan, sedang pengenal_hub adalah pengenal yang
diperoleh dari pemanggilan fungsi mysql_connect().
e) mysql_query()
untuk
menjalankan
perintah
query
yang
terdapat di MySQL karena PHP tidak menyediakan fungsi
khusus untuk membuat tabel dengan field-fieldnya, sehingga
untuk membuat tabel data tetap menggunakan sintaks dari
program database MySQL yang digunakan, kemudian sintaks
dioperasikan menggunakan fungsi mysql_query().
f) mysql_db_query()
berfungsi
untuk
menjalankan
suatu
permintaan terhadap suatu database dengan format penulisan
:
mysql_db_query(database,
permintaan,
pengenal_hub)
dalam hal ini pengenal_hub menyatakan pengenal yang
14
didapat
dari
fungsi
mysql_connect(),
sedangkan
nama
database yang dipergunakan dan permintaan adalah perintah
SQL.
g) mysql_fetch-row() berfungsi untuk menghasilkan suatu array
yang berisi seluruh kolom dari sebuah baris pada suatu
himpunan
hasil.
(pengenal_hasil).
Format
Pengenal
penulisannya:
hasil
mysql_fetch_row
menyatakan
nilai
yang
diperoleh dari hasil fungsi mysql_db_query atau mysql_query.
Fungsi mysql_fecth_row () mengambil data dari variabel
pengenal_hasil secara baris perbaris. Pengambilan pertama
adalah baris data yang paling atas. Data yang diambil dalam
bentuk array, dimana elemen dari array adalah field-field dari
tabel data.
h) mysql_fetch_array
(),
fungsi
ini
sama
dengan
fungsi
mysql_fetch-row (), dimana data dibaca baris perbaris.
Perbedaanya menggunakan fungsi mysql_fetch_array () hasil
yang diperoleh dalam bentuk array assosiatif.