penerapan marketing mix di rs anak bunda - E

advertisement
N AMA
: ASTARI BUDHI UTAMI
NIM
: 2010100003
KELAS
: 5B - EKSEKUTIF
PENERAPAN MARKETING MIX DI RS ANAK BUNDA
Poliklinik Kebidanan dan Kandungan di RS Anak Bunda telah berusaha menerapkan seluruh
unsur marketing mix secara optimal namun ternyata hasilnya tidak diiringi dengan peningkatan jumlah
kunjungan yang memadai. Hal ini memerlukan evaluasi dengan analisis SWOT untuk mengukur
kekuatan dan kelemahan faktor internal RS Anak dan Bunda serta peluang dan ancaman dan
dilanjutkan dengan perencanaan strategi pemasaran untuk mencapai hasil yang ditargetkan.
Marketing Mix yang akan dilakukan di RS Anak Bunda adalah sebagai berikut :
1. Product
RS Anak Bunda merancang produk yang menjadi keunggulan di RS tersebut agar bisa
menjadi salah satu daya tarik pasien untuk memilih RS Anak Bunda, seperti :
a. Pelayanan holistik dari awal pemeriksaan kehamilan sampai dengan melahirkan, dengan
harapan menghindari pasien untuk berpindah – pindah RS saat ANC
b. Pemeriksaan USG
c. Adanya kegiatan senam hamil berkelompok, sehingga pasien selain datang untuk senam
hamil dan memeriksakan kandungannya, mereka juga mempunyai teman untuk bertukar
pengalaman.
d. Adanya pojok konsultasi tentang kehamilan, kelahiran, menyusui, imunisasi, sehingga
menarik konsumen hanya untuk berkonsultasi mengenai hal – hal tersebut, tidak terbatas
pasien dapat berkonsutasi dan memperoleh informasi setelah periksa ke Ahli Kebidanan
dan Kandungan.
e. Pelayanan imunisasi dengan kemudahan yang akan diberikan oleh pasien yang
melahirkan di RS Anak Bunda.
2. Price
Price atau harga menjadi pertimbangan yang sangat penting pasien saat datang ke RS
Anak Bunda, tidak mahal tetapi tetap memberikan pelayanan prima sehingga RS Anak dan
Bunda tetap menjadi pilihan mereka dari memeriksakan kehamilan sampai melahirkan bahkan
memeriksakan anak – anak mereka kelak. Strategi yang dapat dilakukan yaitu, antara lain :
a. Tarif pelayanan yang murah, dalam arti tidak menurunkan kualitas. Murah disesuaikan
dengan kondisi masyarakat dan RS lain di daerah tersebut. Hal tersebut dapat disiasati
dengan pemilihan obat brand atau paten dari perusahaan farmasi dengan harga sedikit
miring (lebih murah) dikombinasi generik.
b. Adanya diskon dalam pelayanan ANC, sebagai contoh : bila pasien sudah 6 kali ANC akan
mendapatkan bonus 10% saat melahirkan nanti.
c. Adanya diskon dalam dalam layanan USG. Mengapa? Hal ini menjadi bidikan RS Anak
Bunda karena pasien saat ANC menginginkan USG namun kadang harganya tidak
terjangkau, sehingga diskon dalam layanan ini menjadi pilihan.
3. People
RS Anak Bunda diharapkan bahkan harus memiliki kinerja yang baik untuk seluruh staf
yang ada di dalamnya menunjang dalam hal komunikasi yang baik kepada pasien. Dari pihak
manajerial harus mempunyai komiten bahwa pasien atau konsumen berhak mendapat
pelayanan yang istimewa. Ramah dan senyum adalah dua hal yang perlu diterapkan dalam
pelayanan dari resepsionis, administrasi, satpam, perawat, dokter umum, dokter spesialis,
bahkan cleaning service. Dengan hal tersebut, pasien merasa nyaman dan senang dengan
pelayanan RS Anak dan Bunda, sehingga ketidakpuasan pun dapat terhindarkan.Dampak
positif pun tidak perlu diragukan lagi terhadap kemajuan RS Anak Bunda.
4. Place
Akses menuju RS Anak Bunda juga perlu diperhatikan sehingga mempermuda
konsumen untuk datang. Mungkin bisa difasilitasi dengan ambulan siap antar – jemput, adanya
petunjuk jalan menuju RS Anak Bunda, dan ketersediaan ruang tunggu pasien dan keluarga
dengan fasilitas TV dan minuman aqua, adanya kantin sehingga dapat meningkatkan
kepuasan pelanggan terhadap pelayanan RS Anak Bunda.
5. Process
Proses pelayanan cepat dan tepat sasaran, dimulai dari bagian keamanan maupun
informasi mengarahkan bila ada pasien kesulitan dalam memperoleh informasi mengenai
kamar pasien yang dituju atau pelayanan lainnya. Dalam kecepatan pelayanan registrasi
pasien hingga pemeriksaan pun harus dijaga tetap baik, bagaimana ketepatan diagnosis.
Adanya Standar Pelayanan Operasional (SPO) yang baik, sehingga pelayanan yang dilakukan
mempunyai standar atau terstandarisasi, dapat menghindarkan dari tindakan – tindakan yang
kurang diinginkan.
6. Promotion
Strategi promosi pelayanan RS Anak Bunda antara lain :
a. Promosi melalui brosur dan leaflet serta spanduk dengan bahasa dan gambar yang
menarik tentang produk – produk unggulan RS Anak Bunda.
b. Bekerja sama dengan praktek prbadi dokter umum dan praktek bidan swasta sehingga
diharapkan informasi mengenai layanan RS Anak Bunda pun sampai di daerah – daerah
yang sulit dijangkau.
c. Mengadakan kegiatan – kegiatan yang positif seperti seminar lokal tidak hanya untuk ibu
hamil, namun lebih luas sasarannya seperti suami dan keluarga, sehingga pengetahuan
mengenai kesehatan ibu hamil, peranan keluarga, dukungan suami pun dapat diperoleh
tidak terbatas pada ibu hamil saja.
7. Provision of Customer Service
Strategi Provision of Customer Service dapat dilakukan dengan salah satu cara
pelayanan berdasarkan evaluasi dan kepuasan pelanggan serta tidak lupa untuk menganalisa
dan observasi RS lain sebagai kompetitor.
Dengan demikian, penerapan marketing mix sebaiknya dilakukan secara holistik atau
menyeluruh dengan memperhatikan seluruh bagian yang memiliki keterkaitan. Dalam memberikan
pelayanan tidak hanya product saja yang diunggulkan, karena tanpa didukung good quality of people,
price, promotion, place, process, dan provision of customer service tidak akan memberikan hasil yang
optimal serta kepuasan pelanggan pun tidak dapat tercapai.
Download