SIRKULASI SEREBRAL

advertisement
SIRKULASI SEREBRAL
•  Aliran darah ke otak besarnya 750-900 cc/
menit (15% dari C.O)
•  50-65 cc/100 gram jaringan/menit.
•  Dipelihara oleh 2 a. carotis dan 2 a.
vertebralis.
•  Salah satu unit a. vertebralis membentuk a.
basilaris.
•  Cabang a. carotis interna dan a. basilaris
membentuk “circle of willis” pada dasar otak
•  à akan keluar cabang ke depan, tengah dan
belakang à memasuki jaringan otak.
•  Dari Otak darah
terkumpul di Sinus
venosus durameter.
•  Sebagian besar diangkut
oleh v. jugularis dan
sebagian kecil lewat
plexus venosus
pterygoideus dan venavena daerah mata.
Blood Brain Barrier
•  Sifat pemeabilitas yg
selektif pada kapiler
sirkulasi serebral.
•  Zat yang mudah
menembus BBB : CO2, O2,
dan air, glukasa.
•  Zat yang lambat
menembus BBB :
Ion Na, K, Mg, Cl, HCO3, HPO4.
•  Zat yang sukar lewat :
Urea.
•  Garam empedu dan
Katekolamin tidak dapat
melewati BBB.
Hal-hal yang mempengaruhi
aliran darah cerebral
• 
Kadar CO2, pH, O2 darah :
o 
pCO2 meningkat à aliran darah cerebral
meningkat 2x > besar dari normal.
pO2 menurun < 30 mm Hg à peningkatan aliran
darah cerebral.
Peningkatan kadar asam à peningkatan aliran
darah cerebral
Tekanan Darah
Penurunan TD < 60 mm Hg à merangsang CNS
Ischemic Refleks.
Saraf Otonom
Aktivitas otak
Berfikir, kejang-kejang à meningkatkan aliran darah
serebral.
o 
o 
• 
• 
• 
Download