1. struktural oragnization of the cell

advertisement
Structural Organization of The
Cells
Bagian Histologi
Program Studi Pendidikan Dokter
Fakultas Kedokteran dan Iimu Kesehatan
Universitas Tadulako
1
MAKHLUK HIDUP
BERDASARKAN JUMLAH SEL
BER SEL SATU/TUNGGAL
(UNISELULER/MONOSELULER)
AMOEBA, BAKTERI
BANYAK SEL
(MULTISELULER)
TUMBUHAN, HEWAN,
MANUSIA,DLL
2
1. ROBERT HOOKE (1635-1703)
Ilmuwan inggris yang pertama kali menemukan istilah sel dalam penelitian tentang sel
gabus, sel adalah ruang-ruang kosong yang dibatasi dinding.
2. ROBERT BRWON (1773-1858)
Biologi skotlandia, menemukan inti sel yang disebut nukleus
3. FELIX DURJADIN (1739)
Biologi perancis, meneliti beberapa sel hidup dan menemukan isi dalam rongga yang
disebut sarcode
SEJARAH
PENEMUAN
SEL
4. JOHANES PURKINJE (1789-1869)
Mengubah nama sarcode menjadi protoplasma.
5. MAX SCHULTZE (1825-1874)
mengemukakan protoplasma merupakan dasar fisik kehidupan.
6. THEDORE SCHWANN (1810-1883)
Zoologi jerman, meneliti tentang sel-sel hewan
7. MATHIAS SCLEIDEN (1804-1881)
Botani jerman, meneliti tentang sel tumbuhan
8. RUDOLF VIRCOW (1821-1902)
Ahli fisiologi mengemukakan sel berasal dari sel
``Omnis Cellula Cellula`` (sel yang sudah ada)
3
TEORI SEL
• Analisis
mikroskopis
pada
tahun
pertengahan abad 19 membuktikan bahwa
sel adalah unit terkecil kehidupan
• Kehidupan yang berlangsung terus
menerus berasal dari pertumbuhan dan
pembelahan sel tunggal
• Konsep-konsep tersebut menjadi teori sel
4
TEORI SEL
Tiga konsep mengenai sel:
• Semua organisme tersusun atas satu atau lebih sel
• Sel adalah unit terkecil yang memiliki semua persyaratan hidup
• Keberlangsungan kehidupan secara langsung berasal dari
pertumbuhan dan pembelahan sel
5
TEORI SEL
 Semua hidupan terdiri daripada sel
 Merupakan satuan terkecil, baik struktural maupun fungsional
organisme
 Merupakan kesatuan struktural dan fungsional kehidupan (beserta
proses penyakit) dalam semua jaringan, organ, dan sistem organ
Sistem
Organ
Jaringan
Sel
6
SEL BERDASARKAN
MEMBRAN INTI
SEL PROKARIOTIK
(BELUM MEMILIKI
MEMBRAN INTI)
BAKTERI, MONERA
SEL EUKARIOTIK
(SUDAH MEMILIKI
MEMBRAN INTI)
TUMBUHAN, HEWAN,
CENDAWAN, PROTISTA
7
 Prokaryot
 Eukaryot
8
SEL HEWAN & TUMBUHAN
9
Komponen
Prokariotik
Eukariotik
- Selubung/selaput
inti
tidak ada
ada
- DNA
telanjang
dengan protein(histon)
- Kromosom
tunggal
ganda (berpasangan)
- Nukleolus
tidak ada
ada
- Pembelahan sel
amitosis (langsung) mitosis/meiosis
- Uk. Ribosom
70 s (50s+20s)
80s (60s + 20s)
- Organel membran
tidak ada
ada
- Mitokondria
tidak ada
ada
- Ukuran
1 – 5 µm
10 µm
- Contoh
Bakteri, ganggang
biru
Protozoa, Metazoa
10
ANATOMI SEL MANUSIA
SEL
1. Membran plasma/plasmalemma
2. Sitoplasma/protoplasma : - Organela
- Inklusion
3. Nukleus/inti
11
KOMPONEN SEL
1. Membran sel
2. Sitoplasma
3. Nukleus
12
MEMBRAN SEL
a. Komponen biokimiawi
b. Organisasi membran:
“Model fluid mozaic”
c. Fungsi membran
13
MODEL MOSAIK CAIR
14
Fungsi membran sel :
1.
2.
3.
4.
5.
Permeabilitas selektif
Transduksi signal
Endositosis
Eksositosis
Mempertahankan lingkungan intrasel  Konstan
15
2. SITOPLASMA
 Plasma disebut pulau Sitoplasma  Sito = sel,
Plasma = cairan
 Tersusun oleh 3 kelompok struktural
1. Organela
2. Inklusion sitoplasmik
3. Sitoskeleton
16
1. ORGANELA
a. Mitokondria
b. Ribosoma
c. Endoplasmik
retikulum
d. Kompleks
Golgi/aparat Golgi
e. Vesikel
f. Lisosoma
g. Peroksisoma
17
A. MITOKONDRIA
● sebesar ukuran bakteri
● panjang 10µm dan lebar 0,5-1µm
● berbentuk: ovoid, sferis, filamentosa
● dibungkus 2 unit membran:
- seb. luar  berpori
- Seb. dalam: < berpori: semipermeabel
18
19
B. RIBOSOMA
 Ribosoma mitokondrial :
- 70S (memiliki subunit 50S dan 30S)
 Ribosoma sitoplasmik: 65% tersusun oleh RNA
ribosomal (rRNA) dan 35% protein ribosom disebut
Ribonukleoprotein atau RNP.
 Sifat: sangat basofil,
* sel saraf (neuron) - Nissl bodies
(Substansia chromatophilica)
20
Fungsi ribosoma :
Sintesis polisakarida
b. Memodifikasi produk
sekretorik
c. Mengkemas produk
sekretorik
d. Mengentalkan dan
menyimpan produk
sekretorik
a.
21
C. RETIKULUM ENDOPLASMIK
 Kompleks organela yg terlibat di dlm sintesis,
 pengemasan dan pemrosesan berbagai substansi sel.
 Ada 2 jenis:
* RE bergranula/kasar: tersusun paralel,
pipih dan memanjang terutama pd sel yg
mensintesis protein: - sel acinus pancreas
- sel plasma
Fungsi: mensintesis protein yg disekresi
* RE halus/tanpa granula; bentuk dan ukuran sama
dng RE kasar, ttp tanpa ribosoma.
Fungsi: penting untuk metabolisme lemak, sintesis
hormon steroid, pemecahan glikogen (glukosa
6-fosfatase) dan detoksikasi.
22
D. Complexus Golgiensis/Golgi complex/
Golgi apparatus/Aparat Golgi
STRUKTUR :
1. Terdiri atas : 3 – 10 sisterna (kantong
dasar yg terikat membran)
- Tumpukan sistem sisterna berbentuk
melekuk
(cakram/piring),
dng
permukaan konkaf menghadap inti
2. Vesikel tranport di sisi perifer
tonjolan kecil-kecil dalam jumlah
banyak
3. Beberapa kondensasi (penebalan)
vakuola besar pd salah satu kutub
23
E. VESIKEL
• Vesicle  gelembung cairan dalam cairan lain,
supramolekul yang tersusun dari banyak molekul yang
berbeda
• Fungsi : menyimpan, mengangkut, atau mencerna
produk dan limbah sel, teribat dalam aktivitas
metabolisme, transportasi, kendali pengapungan,
penyimpanan enzim, dan sebagai ruang reaksi kimia.
• Jenis-jenis vesikel :
a. vesikel sinaptik
e. Vesikel matriks
b. vesikel angkut
f. Multivesicular body (MVB)
c. vesikel sekresi
g. vakuole
d. Vesikel gas
h. lisosom
24
F. LISOSOMA
 Mrpk vesikel bermembran dengan berbagai ukuran yg berisi > 50
enzim yg bersifat asam yang berfungsi dalam pencernaan intrasel.
Enzim:
- identifikasi : fosfatase asam
- jumlah banyak : - ribonuklease
- desoksiribonuklease
- katepsin
- ß-glukoronidase
- fosfolipase
- protease
 Jenis lisosoma:
1. lisosoma primer
2. lisosoma sekunder
3. residual bodies
25
G. PEROKSISOMA
 Mrpk gelembung-gelembung kecil yg berlapis membran : 0,3-0,5
um (menyerupai lisosoma)
 Mengandung enzim-enzim oksidatif : katalase, uric-oksidase
 Terdapat pada sel-sel hati, ginjal
 Mrpk organel primitif yg berfungsi untuk melindungi sel terhadap
hidrogen peroksida yg terbentuk sewaktu oksidasi
26
RINGKASAN
Struktur
Fungsi
Ruangan utama
Nukleus
- Pusat pengendalian sel
- Tempat kebanyakan kegiatan metabolik
sel
Struktur membran
Membran sel
Membran nukleus
-Memisahkan cairan intralsel dengan
cairan ekstrasel
-Membagi ruangan sitoplasma dengan
ruangan nukleus
Retikulum endoplasma
Yang berbutir/kasar
(granulosum)
Yang tak berbutir/halus
licin (nongranulosum)
- Mengangkut zat dari satu bagian sel ke
bagian yg lain
- Mensintesis protein dan KH
- Mensintesis lipid dan KH
27
Aparatus Golgi
- Memadatkan sekresi RE. Dan melepas vesikel
sekresi
Vesikel sekresi (butir)
- Berisi hasil sekresi
Lisosoma
- Vesikel berisi enzim pencernaan
Mitokondria
- Membentuk gugusan kaya energi ATP yg
memberikan energi untuk fungsi-fungsi intrasel
Ribosoma
- Struktur tempat sintesis protein; biasanya
menempel pd RE. Berbutir
Peroksisom
- Seperti Lisosom
- berfungsi untuk melindungi sel terhadap hidrogen
peroksida yg terbentuk sewaktu oksidasi
28
2. INKLUSION
Inklusion  mrpk kumpulan bahan-bahan mati yg tidak selalu ada dalam
sel, bahan-bahan ini mungkin mrpk hasil aktivitas metabolisme seperti :
■ Pigmen (zat warna)
■ Timbunan makanan : protein, lemak dan karbohidrat
■ Butir-butir sekresi
29
INKLUSION
-
Tetes-tetes lemak
Granula glikogen
Melanin
Granula zymogen
Granula mucinogen
30
3. SITOSKELETON
a. Mikrotubulus
- Ditemukan di hampir semua sel kecuali sel darah merah
- a/ Struktur kaku yang berperan penting pada pembentukan,
dan mempertahankan bentuk sel.
b. Mikrofilamen
– Rantai ganda protein aktin yang bertaut dan tipis
– Berperan pd Gerakan sel & pergerakan organel sitoplasma
c. Filamen Intermedier
– Rantai molekul protein yang membentuk untaian melilit
31
3. NUKLEUS (INTI)
 Komponen Nukleus :
a. Selubung nukleus
b. Kromatin
c. Nukleoplasma yang mengandung
kromosom
d. Satu atau lebih nukleolus
32
NUKLEUS
Nukleus memperagakan berbagai variasi di dalam:
a. Ukuran
b. Jumlah per sel
c. Pola kromatin
d. Lokasi di dalam sel
33
NUKLEUS
Fungsi: mengatur segala aktivitas kehidupan sel
Jumlah: satu
Bentuk: bulat atau oval
Berisi: kromosom
Bentuk:
- discoid ~ sel gepeng
- elipsoid ~ sel silinder
- elongated ~ smooth muscle
- segmented ~ netrofil
- crescented ~ monosit
Polynuclear: striated muscle, osteoblast, sel saraf
Lokasi inti ditengah, kecuali pada sel kelenjar ~ basal
•
•
•
•
•
34
KROMOSOM
Kromosom  DNA + Histon (protein)
Fungsi : pusat kontrol sel
Jumlah : biasanya satu, tetapi bisa 2 ~ binucleated,
banyak ~ multinucleated
Bentuk : bulat/lonjong bisa: - elongated crescented ~ monosit
- segmented ~ neutrofil
Dalam kromosom : RNA 12%, DNA16%, protein 72%
• Di dalam inti
• Bersifat sebagai pembawa sifat
• Bagiannya : - tengah ~ sentromer/kinetokor
- lengan ~ telomer
35
KROMOSOM
Letak sentromer dalam kromosom :
• Telosentrik
• Akrosentrik
• Submetasentrik
• Metasentrik
Jumlah kromosom berbeda pada makhluk hidup, tapi
jumlahnya dalam setiap sel tetap, perubahan jumlah
kromosom ~ kelainan pertumbuhan/perkembangan
36
FUNGSI SEL
a. Reproduksi seluler
b. Siklus sel
c. Komunikasi interseluler
37
SEL-SEL MANUSIA
38
TERIMA KASIH
39
Download