14-anatomi-sistem

advertisement
ANATOMI
SISTEM INTEGUMEN
OLEH:
dr. Fina Purwaningtyas
SISTEM INTERGUMENTUM
Yang termasuk sistem intergumentum :
1.Jaringan kulit
2.Adneksa Kulit :
a. Kelenjar Kulit
b. Kuku
c. Rambut
KULIT
 Merupakan organ paling luar
 Luas kulit orang dewasa 1,5 m2 dengan
berat kira-kira 15 % BB
 Warna :
– Kulit terang (fair skin)
– Pirang,hitam
– Merah muda pada telapak tangan
dan kuku bayi
– Hitam kecoklatan pada genitalia
orang dewasa
KULIT
Kulit bervariasi mengenai lembut, tipis, dan
tebalnya;
kulit yang elastis dan longgar terdapat
pada palpebra, bibir dan preputium.
kulit yang tebal & tegang terdapat pada
telapak kaki dan tangan orang dewasa.
Kulit yang tipis terdapat pada muka
Kulit yg lembut tdp pd leher dan badan
Kulit yg berambut kasar tdp pd kepala
HISTOLOGI KULIT
Pembagian kulit secara garis besar
tersusun atas tiga lapisan utama, yaitu :
1.Lapisan Epidermis / cutikel atau kulit ari
2.Lapisan Dermis (corium, cutis vera, kulit
jangat)
3.Lapisan Subkutis (hipodermis): jaringan
penyambung di bawah kulit
LAPISAN EPIDERMIS
Terdiri atas :
1.Stratum Korneum (Lapisan Tanduk)
• merupakan lapisan epidermis yang paling
atas, dan menutupi semua lapisan epiderma
lebih ke dalam.
• Lapisan tanduk terdiri atas beberapa lapis
sel pipih, tidak memiliki inti, tidak mengalami
proses metabolisme, tidak berwarna dan
sangat sedikit mengandung air.
STRATUM CORNEUM
• Pada telapak tangan dan telapak kaki jumlah baris
keratinosit jauh lebih banyak, karena di bagian ini
lapisan tanduk jauh lebih tebal.
• Lapisan tanduk inisebagian besar terdiri atas
keratin yaitu sejenis protein yang tidak larut
dalamair dan sangat resisten terhadap bahanbahan kimia.
• Lapisan ini dikenal dengan lapisan horny,terdiri
dari milyaran sel pipih yang mudah terlepas dan
digantikan oleh sel yang baru setiap 4 minggu,
karena usia setiap sel biasanya hanya 28 hari.
STRATUM CORNEUM
• Pada saat terlepas, kondisi kulit akan terasa
sedikit kasar sampai muncul lapisan baru.
• Proses pembaruan lapisan tanduk terus
berlangsung sepanjang hidup, menjadikan
kulit ari memiliki self repairing capacity atau
kemampuanmemperbaiki diri.
• Bertambahnya usia dapat menyebabkan
proses keratinisasi berjalan lebih lambat.
STRATUM CORNEUM
• Ketika usia mencapai sekitar 60 tahunan,
proses keratinisasi membutuhkan waktu
sekitar 45 - 50 hari (normal 21-28 hari),
akibatnya lapisan tanduk sudah menjadi lebih
kasar, lebih kering, lebih tebal, timbul bercakbercak putih karena melanosit lambat bekerja
dan penyebaran melanin tidak lagi merata
serta tidak lagi cepat digantikan oleh lapisan
tanduk baru.
STRATUM CORNEUM
• Daya elastisitas kulit pada lapisan ini sangat
kecil, dan lapisan ini sangat efektif untuk
mencegah terjadinya penguapan air dari lapislapis kulit lebih dalam sehingga mampu
memelihara tonus dan turgor kulit.
LAPISAN EPIDERMIS
2. Stratum Lucidum (lapisan bening)
• Disebut juga lapisan barier
• Terletak tepat di bawah lapisan tanduk, dan
dianggap sebagai penyambung lapisan tanduk
dengan lapisan granulosum
• Lapisan bening terdiri dari protoplasma sel-sel
jernih yang kecil-kecil, tipis dan bersifat
translusen sehingga dapat dilewati sinar
(tembus cahaya).
STRATUM LUCIDUM
• Lapisan ini sangat tampak jelas pada telapak
tangan dan telapak kaki.
• Proses keratinisasi bermula dari lapisan
bening
LAPISAN EPIDERMIS
3.Stratum Granulosum (lap. keratohialin)
• tdd 2-3 lapis sel gepeng dgn sitoplasma
berbutir kasar yg terdiri atas keratohialin
• Tersusun oleh sel-sel keratinosit berbentuk
kumparan yang mengandung butir- butir di
dalam protoplasmanya, berbutir kasa dan
berinti mengkerut.
• Lapisanini tampak paling jelas pada kulit
telapak tangan dan telapak kaki.
STRATUM SPINOSUM
4. Stratum Spinosum (Stratum malpighi)
• Disebut juga lapisan mallpighi terdiri atas selsel yang saling berhubungan dengan
perantaraan jembatan-jembatan protoplasma
berbentuk kubus.
• Jika sel-sel lapisan saling berlepasan, maka
seakan-akan selnya bertaju.
• Setiap sel berisi filamen-filamen kecil yang
terdiri atas serabut protein.
STRATUM SPINOSUM
• Bentuk sel berkisar antara bulat
sampai bersudut banyak (polygonal), dan
makin ke arah permukaan kulit makin
besar ukurannya.
• Diantara sel-sel taju terdapat celah halus antar
sel yang berguna untuk peredaran cairan
jaringan ekstraseluler dan pengantaran butirbutir melanin.
STRATUM SPINOSUM
• Inti-inti sel dalam bagian basal lapis taju
mengandung kolesterol, asam amino dan
glutation
• Lapisan ini memproduksi keratin
• Keratin merupakan protein yang tidak larut air
menjaga kelembaban kulit
LAPISAN EPIDERMIS
5.Stratum basale (str germinativum)
• Tdr dari sel-sel kolumnar yg tersusun
vertikal berbaris spt pagar (palisade)
• Merupakan lapisan epidermis yg paling
bawah, t.d 2 jenis
– sel-sel kolumnar
– sel-sel pembentuk melanin (melanosit)
zat warna kulit
MELANOCYTES
• Mampu memproduksi
pigmen coklat, melanin
• Melanin dapat menyerap
sinar ultraviolet (UV)
• Sinar UV light berisi energi
tinggi foton yang dapat
merusak DNA – mutasi
• Melanin dapat mencegah
kerusakan DNA,
membantu mencegah
kanker kulit
LAPISAN EPIDERMIS
Stratum Korneum
Stratum Lucidum
Stratum Granulosum
Stratum Spinosum
Stratum basale
DERMIS
• Lapisan dermis merupakan bagian terbesar dari
komposisi kulit, merupakan lapisan yang kuat dan
memiliki jaringan ikat yang fleksibel yang
mengandung serabut kolagen, retikular dan
serabut-serabut elastis.
• Serabut kolagen dibentuk dari protein kolagen
yang sangat tipis.
• Serabut retukular, merupakan serabut paling tipis
sebagai jaringan penyokong.
• Serabut elastis menjadikan kulit lebih fleksibel.
DERMIS
• Kebanyakan sel pada dermis adalah fibroblast,
sel lemak dan makrofag.
• Pada lapisan ini terdapat pembuluh darah,
pembuluh limfe, ujung syaraf, folikel rambut
dan kelenjar-kelenjar.
• Lapisan dermis terdiri atas dua lapisan yaitu
lapisan papila dan lapisan retikular.
DERMIS
1. Lapisan Papila
• Lapisan papila hampir tidak mengandung
jaringan ikat, memiliki serabut kolagen yang
tipis.
• Lapisan ini dikenal dengan lapisan subepitel
karena di bawah lapisan epitel epidermis.
• Lapisan ini disebut juga lapisan papila karena
terdapat papila (kecil, seperti jari-jari) yang
berikatan dengan epidermis.
DERMIS
• Kebanyakan papila mengandung kapiler untuk
memberi nutrisi pada epidermis.
• Pada lapisan ini pula terdapat ujung-ujung
syaraf husus (meissner untuk sentuhan).
• Papila dengan serabut doubel di telapak
tangan dan kaki membentuk sidik jari.
DERMIS
2. Lapisan retikular
• Lapisan retikuler terdiri dari jaringan ikat,
memiliki serabut kolagen yang kasar dan berkas
serabut yang saling bersilangan membentuk
seperti jaring.
• Garis-garis serabut tersebut membentuk
Cleavage yang penting dalam proses
pembedahan.
• Sayatan bedah yang memotong garis cleavage
lebih sulit sembuh daripada yang paralel dengan
garis ini
DERMIS
• Lapisan reticular sangat banyak mengandung
pembuluh darah, syaraf, ujung-ujung syaraf
bebas, sel-sel adiposa(lemak), kelenjar minyak
dan akar rambut, reseptor untuk tekanan
dalam.
• Bagian terbawah lapisan ini mengandung
serabut otot polos (hususnya di genital dan
putting susu) dan folikel rambut.
ORGAN ORGAN SENSORIS
- Badan badan Ruffini : rangsangan panas
- Badan badan Krause : rangsangan dingin
- Badan badan Meissner: rangsangan raba
kuat/dalam
- Badan badan Merkel Ranvier untuk:
rangsangan raba halus
- Badan badan Vater paccini : untuk
tekanan
HIPODERMIS/SUBKUTAN
• Lapisan hypodermis atau lapisan subkutan
terdiri dari jaringan adipose, banyak
mengandung pembuluh darah, pembuluh
limfe dan syaraf juga terdapat gulungan
kelenjar keringat dan dasar dari folikel rambut.
• Tidak seperti epidermis dan dermis, batas
dermis dengan lapisan ini tidak jelas.
• Pada bagian yang banyak bergerak, jaringan
hipodermis kurang.
HIPODERMIS/SUBKUTAN
• Pada bagian yang melapisi otot atau tulang,
mengandung anyaman serabut yang kuat.
• Pada area tertentu yang berfungsi sebagai
bantalan (payudara dan tumit) terdapat
lapisan sel-sel lemak yang tipis.
• Distribusi lemak pada lapisan ini banyak
berperan dalam pembentukan bentuk tubuh
terutama pada wanita.
KELENJAR KULIT
Terdapat di lapisan dermis terdiri atas :
A. Kelenjar keringat (glandula sudorifera)
1. kel. Ekrin (kecil, sekret encer)
Terdapat pada:
 Seluruh permukaan kulit
 Terbanyak pd telapak tangan & kaki
 Dahi
 Aksila
KELENJAR KULIT
2. Kel. Apokrin (besar,dalam,sekret kental)
Terdapat pada:
 Aksila
 Areola mama
 Pubis, labia minora
 Telinga
Bermuara ke dalam folikel rambut
KELENJAR KULIT
B. Kelenjar palit (glandula sebasea)
• Terletak diseluruh permukaan kulit dekat
kandung rambut kecuali di telapak tangan
dan kaki
Sebacea
Ekrin
Kelenjar palit
Apokrin
Kelenjar keringat
Kelenjar keringat
KUKU
 Bagian terminal lapisan tanduk (stratum
korneum) yang menebal
 Bagian kuku yang terbenam dalam kulit
jari disebut akar kuku (nail root)
 Bagian yang terbuka di atas dasar
jaringan lunak kulit pada ujung jari disebut
badan kuku (nail plate)
 Paling ujung adalah bagian kuku yang
bebas
KUKU
 Sisi kuku yang agak mencekung
membentuk alur kuku (nail groove)
 Kulit tipis yang menutupi kuku di bagian
proksimal disebut eponikium
 Kulit yang ditutupi bagian kuku yang
bebas disebut hiponchium
 Kecepatan tumbuh kuku kira-kira 1 mm
per minggu
Potongan membujur kuku
3
4
2
1
5
1. akar kuku (nail root)
2. badan kuku (nail plate)
3. alur kuku
(nail groove)
4. eponikium
5. hiponichium
RAMBUT
Terdiri atas :
Akar rambut: bag. yg terbenam dlm kulit
Batang rambut : bag yg berada di luar
kulit
Struktur rambut :
1. Medulla 4. Selubung akar dalam
2. Korteks 5. Selubung akar luar
3. Kutikula 6. Papila dermis
RAMBUT
• 1. Selaput rambut (kutikula)
– Seperti sisik2 ikan
• 2. Kulit rambut (korteks)
– Mengandung butir-butir melanin
– Terdapat ikatan sulfida
• 3. Medula (sumsum rambut)
– Bentuk anyaman
– Mengandung zat tanduk yg telah tua
RAMBUT
• Penampang rambut lurus: bundar, oval
• Penampang melintang rambut keriting:
tidak menentu
• Pertumbuhan rambut pada orang dewasa
0,3 mm selama 24 jam
• Rambut janggut & kumis 1mm/24 jam
• Kerontokan rambut normal 40-50 helai/hr
FASE PERTUMBUHAN RAMBUT
• Masa anagen
– Masa tumbuh, lamanya + 1000 hari
atau 2-6 th
• Masa katagen
– Masa peralihan didahului penebalan
jaringan ikat disusul penebalan &
mengeriputnya selaput hialin (clubbed
hair/ akar rambut membulat spt gada)
– Lamanya 14-21 hari
FASE PERTUMBUHAN RAMBUT
• Masa telogen
– Waktu istirahat folikel rambut
– Menghasilkan matriks rambut baru
– Rambut gada lambat laun rontok
– Lamanya kurang lebih 100 hari
• Sel-sel rambut yg terdorong ke atas
mengalami proses keratinisasi
RAMBUT
• Ada dua macam tipe rambut :
a.Lanugo
rambut halus, tidak mengandung pigmen,
terdapat pada bayi
b. Rambut terminal
lebih kasar, banyak pigmen, terdapat pada
orang dewasa
• Rambut halus di dahi dan badan lain
disebut rambut velus
1
2
8
3
4
5
7
6
1. Medulla
2. Korteks
3. Kutikula
4. Selubung akar dalam
5. Selubung akar luar
6. Papila dermis
7. Akar rambut
8. Batang rambut
Download