Fungsi Enzim Dalam Proses Metabolisme

advertisement
Standar
Kompetensi
Materi
Kompetensi
Dasar
Kesimpulan
dan Soal
Indikator
Daftar
Pustaka
Memahami
pentingnya
proses
metabolisme
pada organisme
Indikator
Metabolisme
Berkaitan Dengan
Enzim
Meliputi
Anabolisme adalah lintasan metabolisme yang menyusun beberapa senyawa
organik sederhana menjadi senyawa kimia
atau molekul kompleks. Proses ini
membutuhkan energi dari luar. Energi
yang digunakan dalam reaksi ini dapat
berupa energi cahaya ataupun energi
kimia.
Katabolisme
Setelah mengetahui
pengertian metabolisme,
kini saatnya mengetahui
apa yang dimaksud
dengan enzim
Check this out…!!!
Click here for the
meaning of Enzyme…
Enzim
Enzim merupakan senyawa
organik
yang
berfungsi
sebagai
katalis.
Artinya,
enzim dapat mempercepat
berlangsungnya suatu reaksi
kimia tetapi enzim itu sendiri
tidak ikut berubah.
Struktur
Enzim
Non Protein
(Gugus
Prostetik)
Gugus
Kofaktor
Protein
(Apoenzim)
Gugus
Koenzim
Apoenzim, yaitu
bagian enzim aktif
yang tersusun atas
protein yang bersifat
labil (mudah
berubah) terhadap
faktor lingkungan
Gugus prostetik adalah bagian
enzim yang tidak tersusun atas
protein. Gugus prostetik dapat
dikelompokkan menjadi dua yaitu
kofaktor (tersusun dari bahan
anorganik) dan koenzim (tersusun
dari bahan organik).
Gugus Kofaktor
Merupakan komponen non
protein yang tersusun dari
zat anorganik yang umumnya
berupa logam, misalnya Cu,
Fe, Mn, Zn, Ca, K dan Co.
Gugus Koenzim
Tersusun dari senyawa organik
nonprotein yang tidak melekat
erat pada bagian protein enzim,
contohnya NAD, NADP dan
keonzim A.
Ada beberapa faktor
yang dapat
mempengaruhi kerja
enzim.
Mau tau apa saja
faktor-faktor itu???
Silahkan klik disini
Suhu
Peningkatan suhu menyebabkan molekul
bergerak cepat. Pada kondisi yang demikian
suatu reaksi dapat berlangsung cepat atau
tidak berjalan sama sekali (berhenti). Hal
demikian dimungkinkan karena setiap enzim
mempunyai suhu optimum tertentu sehingga
dapat melangsungkan reaksi secara maksimal.
Suhu yang terlalu tinggi atau melampaui batas
optimum
akan
menyebabkan
enzim
mengalami denaturasi.
Inhibitor merupakan senyawa
kimia yang bersifat menghambat
kerja enzim.
Ada dua jenis
inhibitor, yaitu inhibitor kompetitif
dan inhibitor non kompetitif.
Inhibitor kompetitif merupakan
senyawa kimia yang menyerupai
substrat yang dapat bereaksi
dengan sisi aktif enzim. Jika
sisi aktif enzim sudah terisi
oleh inhibitor kompetitif, maka
substrat tidak dapat berikatan
dengan enzim
Gambar
Inhibitor non kompetitif
merupakan senyawa kimia yang
menghambat kerja enzim
dengan cara melekat pada
bagian selain sisi aktif, yang
disebut sisi alosterik.
Akibatnya, bagian sisi aktif
enzim sulit berikatan dengan
substrat dan enzim tidak dapat
mengubah substrat menjadi
produk
Gambar
Gambar
Gambar
http://id.answers.yahoo.com/question/index
http://id.wikipedia.org/wiki/Metabolisme
http://soerya.surabaya.go.id/AuP/eDU.KONTEN/edukasi.net/SMA/Biologi/Enzim.Katalisator/
http://www.scribd.com/doc/67975210/Soal-Metabolisme-DanPembahasan-Kelas-Xii-Sma
http://www.scribd.com/doc/98844956/Isi-Metabolisme
jomet.files.wordpress.com/2011/06/enzim.ppt
staff.ui.ac.id/internal/130366410/Enzim.ppt
www.fpk.unair.ac.id/powerpoint/ENZIM-7.ppt
Download