k BAB I 1.1. Latar Belakang Penentuan filosofi perencanaan gempa

advertisement
r
k
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
aHv-.^
Latar Belakang
Penentuan filosofi perencanaan gempa {seismic design philosophy) menjadi
sangat mendasar untuk merencanakan struktur tahan gempa. Karena di dalamnya
mengandung aspek: penentuan beban rencana {design loads), prosedur perencanaan
{design procedure), analisa struktur dan bahan sampai kepada optimalisasi biaya
{economic optimization). Terlebih jika mengingat tingginya risiko yang ditimbulkan
gempa bumi dibanding faktor-faktor lain seperti beban hidup {maximum live load)
maupun beban yang ditimbulkan oleh angin.
Secara umum, filosofi dasar yang masih dianut dan tertuang da lam banyak
Building Code di seluruh dunia mengacu kcpada tiga kondisi. Periama pada gempa
kecil, struktur dijamin tidak mengalami kerusakan sama sekali; kedua pada gempa
sedang {moderate), struktur utama tidak mengalami kerusakan sama sekali sedangkan
struktur sekunder boleh mengalami kerusakan; dan ketiga pada gempa bcsar, struktur
utama boleh mengalami kerusakan namun tidak boleh runtuh {collctpst').
Ketiga
filosofi ini dikenal sebagai Strength Base Concept dengan analisa elastis linier.
Pada kondisi pertama dan kedua diatas struktur utama masih nerada dalam
batas-batas elastis bahannya sehingga analisa pcndekatan secara siaiis ckuivalen
{equivalent static loud procedure)
dalam
syarat-syarat terlentu
innsih layak
digunakan. Sedangkan pada kondisi ketiga, batas elastis bahan (clah tcilampaui,
sehingga perhitungan harus dilakukan dengan analisa inelastis nonlinier.
Untuk itu pendekatan baru dengan Performance Base Design Concept,
menjadi solusi pengganti filosofi kekuatan {strength) yang dianut selama ini, konsep
ini menetapkan berbagai tingkat kinerja struktur {multiple performance
objective
levels) yang diharapkan akan dicapai ketika dilanda gempa. Salah satu analisa yang
cukup akurat dan lengkap menggarnbarkan tingkat performa dari struktur yaitu
Analisa Beban Dorong Statis Nonlinier {Pushover Analysis).
1.2.
Perumusan Masalah
-^f)::..
•:r:CLi:\^.ia'^.
Analisa elastis linier ternyata tidak dapat memberikan informasi menyeluruh
pada struktur yang mengalami prilaku inelastis non-linier ketika mengalami gempa
moderate sampai kuat.
Pendekatan dengan analisa statis non-linier pushover
dapat dijadikan
altematif metoda untuk mendapatkan informasi yang diperlukan mengenai prilaku
, • ;
struktur pada tiap kondisi intensitas gempa.
1.3.
M
Maksud dan Tujuan
Penulisan
penelitian
ini dimaksudkan
untuk
memberikan
gambaran
penerapan filosofi Performance Base Concept pada analisa model struktur portal
beton bertulang dengan metoda Beban Dorong Statis Non-linier (Pushover Analysis)
yang diterapkan pada struktur dengan kriteria daktalitas penuh.
Sehingga akan dihasilkan output yang merupakan tujuan dari penulisan ini
berupa:
1.
Gambaran
perbandingan
mekanisme
keruntuhan
{collapse
mechanism).
2.
Gambaran perbandingan base shear dengan roof displacement (kurva
kapasitas).
3.
Tingkatan prilaku struktur portal beton bertulang pada tiap tahap
kinerja {multiple performance objective levels) akibat
bckerjanya
beban pushover.
1.4.
Batasan Masalah
Dalam penulisan penelitian ini, penulis memberikan batasan masalah sebagai
berikut:
1.
Struktur merupakan
rangka beton bertulang enam tingkat dua
dimensi.
2.
Gempa rencana berdasarkan respon percepatan struktur pada Wilayah
1 Indonesia pada tanah lunak dengan priode ulang gempa 20 tahun.
3
3.
Struktur direncanakan berdasarkan kriteria daktalitas penuh (// = 4,0)
berdasarkan
SK
SNI
T-15-1991-03
dan
inengikuti
aturan
pembebanan SNI 1727-1989F.
4.
Struktur tidak memperhitungkan perencanaan terhadap geser dan
pendetailannya.
5.
Pola
pembebanan
lateral pushover
berdasarkan
metoda
statis
equivalen menurut prosedur SKBI-1.3.53. 1987.
6.
Diasumsikan struktur adalah kategori A (ATC-40) dengan durasi
geinpa pendek.
7.
Analisa pushover yang dilakukan menggunakan prosedur A dari
dokumen ATC-40 dengan bantuan software SAl' 2000 Non-linear
versi 7.42.
8.
Perhitungan hanya untuk menganalisa tingkat kinerja bangunan tanpa
melakukan perencanaan ulang pada model struktur.
Download